Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 1||
EFEKTIVITAS MODEL GROUP INVESTIGATION DAN MODEL GROUPINVESTIGATION TERMODIFIKASI DENGAN MEDIA TIGA DIMENSI
TERHADAP KETERAMPILAN SISWA DALAM MENGANALISIS KEGIATANEKSPLORASI LUAS DAN KELILING SEGITIGA SUB TEMA 2 PADA SISWA
KELAS IV SDN BRENGGOLO 1KABUPATEN KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015
ARTIKEL PENELITIAN
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat GunaMemperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
Pada Jurusan PGSD
OLEH :
ARUM PUTRI LIVITASARINPM : 11.1.01.10.0030
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASARFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIKINDONESIA
2014/2015
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 2||
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 3||
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 4||
EFEKTIVITAS MODEL GROUP INVESTIGATION DAN MODEL GROUPINVESTIGATION TERMODIFIKASI DENGAN MEDIA TIGA DIMENSI
TERHADAP KETERAMPILAN SISWA DALAM MENGANALISISKEGIATAN EKSPLORASI LUAS DAN KELILING SEGITIGASUB TEMA 2 PADA SISWA KELAS IV SDN BRENGGOLO 1
KABUPATEN KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015
Arum Putri Livitasari, Dian Devita, Budhi [email protected]
Jurusan PGSD, FKIP Universitas Nusantara PGRI Kediri
ABSTRAK
Penelitian ini dilatar belakangi hasilsurvei peneliti bahwa pembelajaranmatematika di SDN Brenggolo 1 KabupatenKediri masih didominasi oleh aktivitas hafalan.Akibatnya siswa kurang memahami konsepmateri sehingga mengalami kesulitan saatmenyelesaikan suatu masalah.
Adapun rumusan masalah dalampenelitian ini adalah: 1) Bagaimanakemampuan eksplorasi luas dan kelilingsegitiga subtema 2 terhadap keterampilanmenganalisis dengan model groupinvestigation siswa kelas IV SDN Brenggolo 1Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2014/2015? 2)Bagaimana kemampuan eksplorasi luas dankeliling segitiga subtema 2 terhadapketerampilan menganalisis dengan modelgroup investigation termodifikasi denganmedia tiga dimensi siswa kelas IV SDNBrenggolo 1 Kabupaten Kediri Tahun Ajaran2014/2015? 3) Apakah efektifitas model groupinvestigation termodifikasi dengan media tigadimensi lebih baik daripada model groupinvestigation dalam kegiatan eksplorasi luasdan keliling segitiga subtema 2 terhadapketerampilan menganalisis siswa kelas IVSDN Brenggolo 1 Kabupaten Kediri TahunAjaran 2014/2015?.
Penelitian ini menggunakan penelitiankuantitatif dengan pendekatan penelitian True-Experimental bentuk Posttest-Only ControlGroup Design. Terdapat dua kelompok sampelyang dipilih secara random. Metodepengumpulan data dalam penelitian ini adalahmetode tes. Berdasarkan hipotesis maka
digunakan uji t berpasangan. Sebelumdilakukan uji- t tersebut maka dilakukan ujinormalitas dan uji homogenitas. Penelitian inidilaksanakan dengan menggunakan instrumenberupa RPP, lembar unjuk kerja dan sikap sertates hasil belajar siswa.
Dari analisis data, diperoleh rata-rataskor tes siswa yang menggunakan model groupinvestigation x1 = 72,94 sedangkan yangmenggunakan model group investigationtermodifikasi dengan media tiga dimensi x2 =80,83. Dari perhitungan dengan menggunakanuji t berpasangan diperoleh th = -5,09 dan tt =1,671 untuk taraf signifikan 5% dengandf/db=60. Karena thitung < ttabel makadisimpulkan bahwa kemampuan eksplorasimenggunakan model group investigation tidaksama terhadap keterampilan siswa dalammenganalisis luas dan keliling segitiga subtema 2 pada siswa kelas IV SDN Brenggolo 1Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2014/2015,kemampuan eksplorasi menggunakan modelgroup investigation termodifikasi denganmedia tiga dimensi tidak sama terhadapketerampilan siswa dalam menganalisis luasdan keliling segitiga sub tema 2 pada siswakelas IV SDN Brenggolo 1 Kabupaten KediriTahun Ajaran 2014/2015 dan efektivitasterhadap model group investigation tidak besardibandingkan model group investigationtermodifikasi dengan media tiga dimensiterhadap keterampilan siswa dalammenganalisis kegiatan eksplorasi luas dankeliling segitiga sub tema 2 pada siswa kelasIV SDN Brenggolo 1 Kabupaten Kediri.
Kata kunci : group investigation, group investigation termodifikasi, media tiga dimensi, keterampilanmenganalisis.
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 5||
ABSTRACT
This research is based on survey resultthat math learning in the First ElementarySchool of Brenggolo of Kediri Regency arestill dominated by memorizing activities. Itcauses student less in understanding materialconcepts that makes them difficult toaccomplish a task.
As for the formulation of the problemin this research is :1) how exploration abilitywide and round of triangle on sub-theme 2 tothe skill in analizyng by using model of groupinvestigation to the student’s of the the fourthgrade of the First Elementary School ofBrenggolo of Kediri Regency in learning yearof 2014/2015? 2) how exploration ability wideand round of triangle on sub-theme 2 to theskill in analizyng by using model of modifiedgroup investigation by three dimension mediato the student’s of the the fourth grade of theFirst Elementary School of Brenggolo ofKediri Regency in learning year of2014/2015?3) wheter effectiveness model ofmodified group investigation by threedimension media better than model of groupinvestigation in exploration activity wide andround of triangle on sub-theme 2 to thestudent’s skill in analizyng of the the fourthgrade of the First Elementary School ofBrenggolo of Kediri Regency in learning yearof 2014/2015?.
This research uses quantitative methodby True-Experimental research approachmentin form of Posttest-Only Control GroupDesign. There are two sample groups chosenrandomly. Method of data collection in thisresearch uses test method. Based on
hypothesis, it uses t-paired test. Beforeimplementing t-test, it needs to implementnormality and homogenity test. This researchused instrument of teaching plan, performanceand attitude sheets and test of student’slearning result.
From data analysis showed student’stest score average by using model of groupinvestigation x1 = 72,94 ; while by using modelof modified group investigation with threedimension media showed x2 = 80,83. Fromcalculation by using t-paired test showed th = -5,09 and tt = 1,671 for significance level 5%with df/db = 60. Because tcount < ttable, it can beconcluded that exploration ability by usingmodel of group investigation was not same tothe student’s skill in analyzing wide and roundof triangle on sub-theme 2 to the students ofthe fourth grade of the First ElementarySchool of Brenggolo of Kediri Regency inlearning year of 2014/2015, exploration abilityby using model modified group investigationby three dimension media was not same to thestudent’s skill in analyzing wide and round oftriangle on sub-theme 2 to the students of thefourth grade of the First Elementary School ofBrenggolo of Kediri Regency in learning yearof 2014/2015 and effectiveness to the model ofgroup investigation was not as big as modifiedgroup investigation by three dimension mediato the student’s skill in analyzing explorationactivities of wide and round of triangle on sub-theme 2 to the students of the fourth grade ofthe First Elementary School of Brenggolo ofKediri Regency.
Key words : group investigation, modified group investigation, three dimension media, analyzing skill.
I. PENDAHULUAN
Proses pembelajaran pada kurikulum 2013 siswa dituntut untuk belajar secara
kelompok, dimaksudkan agar dapat saling bertukar pikiran dan guru hanya sebagai fasilitator.
Namun realita yang terjadi saat proses pembelajaran matematika guru langsung memberikan
rumus, kemudian siswa diminta menyelesaikan suatu masalah secara kelompok. Guru tidak
memantau proses diskusi yang berjalan, hanya mengetahui hasil akhirnya saja. Padahal sering
terjadi saat proses mengerjakan yang bekerja adalah siswa yang aktif, sedangkan siswa yang
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 6||
pasif hanya ikut saja apa hasil jawabannya. Pada akhir pembelajaran, guru hanya
mengevaluasi jawaban dari siswa dan tidak memberikan materi secara luas. Sehingga dapat
dikatakan siswa melakukan aktivitas hafalan yang nantinya akan membuat siswa merasa
kesulitan saat dihadapkan dengan masalah yang lebih sulit tingkatannya.
Berdasarkan uraian diatas, kiranya perlu diadakan penelitian sebagai upaya untuk
meningkatkan kemampuan eksplorasi siswa terhadap keterampilan menganalisis. Rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah : “Bagaimana kemampuan eksplorasi luas dan keliling
segitiga subtema 2 terhadap keterampilan menganalisis dengan model group investigation
siswa kelas IV SDN Brenggolo 1 Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2014/2015?”, “Bagaimana
kemampuan eksplorasi luas dan keliling segitiga subtema 2 terhadap keterampilan
menganalisis dengan model group investigation termodifikasi dengan media tiga dimensi
siswa kelas IV SDN Brenggolo 1 Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2014/2015?” serta
“Apakah efektifitas model group investigation termodifikasi dengan media tiga dimensi lebih
baik daripada model group investigation dalam kegiatan eksplorasi luas dan keliling segitiga
subtema 2 terhadap keterampilan menganalisis siswa kelas IV SDN Brenggolo 1 Kabupaten
Kediri Tahun Ajaran 2014/2015?”.
Tujuan penelitian ini secara umum adalah untuk mengetahui kemampuan eksplorasi
terhadap keterampilan menganalisis dengan model group investigation dan model group
investigation termodifikasi dengan media tiga dimensi serta untuk mengetahui keefektifan
antara model group investigation dan model group investigation termodifikasi dengan media
tiga dimensi dalam kegiatan eksplorasi terhadap keterampilan menganalisis.
II. METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif karena data secara langsung dapat
dihitung dan dapat diperoleh dari nilai-nilai siswa sehingga dapat memudahkan dalam
penarikan kesimpulan secara tepat. Pendekatan penelitian True-Experimental bentuk Posttest-
Only Control Group Design untuk menyelidiki ada tidaknya perbedaan hasil belajar dengan
cara memberikan perlakuan-perlakuan tertentu pada kelompok eksperimen 1 dan kelompok
eksperimen 2.
Desain True-Experimental bentuk posttest-only control group design dapat
digambarkan dengan bagan seperti berikut :
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 7||
Postest
Postest
Keterangan
R : pengambilan sampel random
Ke1 : kelompok eksperimen 1(model group investigation)
Ke2 : kelompok eksperimen 2 (model group investigation termodifikasi)
X1 : variabel eksperimen 1
X2 : variabel eksperimen 2
Y1 : hasil postest pada kelompok eksperimen 1
Y2 : hasil postest pada kelompok eksperimen 2
Tempat penelitian berada di SDN Brenggolo 1 Kabupaten Kediri. Penelitian ini
dilaksanakan pada semester 1 Tahun Ajaran 2014/2015 di SDN Brenggolo 1 Kabupaten
Kediri. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan sejak November 2014 sampai dengan April
2015.
Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah
nonprobability sampling yaitu mengambil 100% dari populasi sebagai sampel dikarenakan
jumlah populasi yang relatif kecil yaitu sebanyak siswa kelas IV SDN Brenggolo 1
Kabupaten Kediri sebanyak 54 siswa.
Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa (a) perangkat
pembelajaran (b) lembar penilaian unjuk kerja (c) lembar peniliaian sikap (d) tes (sebelum
diujikan, tes divalidasi menggunakan uji validasi, uji reliabilitas, tingkat kesukaran butir soal
dan daya pembeda). Uji persyaratan yang dilakukan adalah uji normalitas menggunakan
rumus Chi-Kuadrat dan uji homogenitas.
Uji Normalitas Kelas IV A (Eksperimen 1) diperoleh kesimpulan bahwa nilai x2hitung
< x2tabel 4,965< 7,815 dan Kelas IV B (Eksperimen 2) diperoleh kesimpulan bahwa x2
hitung <
x2tabel 2,672 < 7,815. Sedangkan pada hasil uji homogenitas di peroleh nilai Fhitung < Ftabel
yaitu 1,108 < 2,056. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa variansi-variansi dari dua populasi
tersebut sama (homogen).
Ke1
Ke2R
Y1
Y2
X1
X2
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 8||
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
Dari analisis data, diperoleh rata-rata skor tes siswa yang menggunakan model group
investigation x1 = 72,94 sedangkan yang menggunakan model group investigation
termodifikasi dengan media tiga dimensi x2 = 80,83. Dari perhitungan dengan menggunakan
uji t berpasangan diperoleh th = -5,09 dan tt = 1,671 untuk taraf signifikan 5% dengan
df/db=60. Sehingga disimpulkan thitung < ttabel.
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung = -5,09 dan ttabel dengan df/db = 60
diperoleh angka 1,671 untuk taraf signifikan 5%. Karena thitung < ttabel maka dengan demikian
dapat dinyatakan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak. Serta nilai rata-rata kelas adalah 72,94.
Sikap dan unjuk kerja siswa dalam pembelajaran menunjukkan dalam tahap perkembangan.
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung = -5,09 dan ttabel dengan df/db = 60
diperoleh angka 1,671 untuk taraf signifikan 5%. Karena thitung < ttabel maka dengan demikian
dapat dinyatakan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak. .Serta rata-rata kelas adalah 80,83. Sikap
dan unjuk kerja siswa dalam pembelajaran menunjukkan dalam tahap membudaya.
Berdasarkan dari analisis data, diperoleh thitung = -5,09 dan ttabel dengan df/db = 60
diperoleh angka 1,671 untuk taraf signifikan 5%, karena thitung < ttabel maka dengan demikian
dapat dinyatakan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak. Rata-rata skor tes siswa yang
menggunakan model group investigation adalah 72,94 sedangkan yang menggunakan model
group investigation termodifikasi dengan media tiga dimensi adalah 80,83, maka dapat
disimpulkan bahwa lebih efektif penggunaan model group investigation termodifikasi dengan
media tiga dimensi daripada model group investigation terhadap keterampilan menganalisis
siswa dalam kegiatan eksplorasi luas dan keliling segitiga.
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
Disimpulkan bahwa kemampuan eksplorasi menggunakan model group investigation
tidak sama terhadap keterampilan siswa dalam menganalisis luas dan keliling segitiga sub
tema 2 pada siswa kelas IV SDN Brenggolo 1 Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2014/2015,
kemampuan eksplorasi menggunakan model group investigation termodifikasi dengan media
tiga dimensi tidak sama terhadap keterampilan siswa dalam menganalisis luas dan keliling
segitiga sub tema 2 pada siswa kelas IV SDN Brenggolo 1 Kabupaten Kediri Tahun Ajaran
2014/2015 dan efektivitas terhadap model group investigation tidak besar dibandingkan
model group investigation termodifikasi dengan media tiga dimensi terhadap keterampilan
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 9||
siswa dalam menganalisis kegiatan eksplorasi luas dan keliling segitiga sub tema 2 pada siswa
kelas IV SDN Brenggolo 1 Kabupaten Kediri.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan, maka saran yang dapat peneliti
berikan adalah :
1. Bagi guru
Sebaiknya guru menerapkan model dan media pembelajaran yang sesuai dengan
karakteristik materi, sehingga siswa dapat lebih mudah memahami materi yang diajarkan.
Guru hendaknya juga memiliki kreativitas dan antusias yang tinggi dalam menggunakan
model dan media pembelajan yang ada.
2. Bagi siswa
Hendaknya dalam pembelajaran apabila didukung dengan model dan media
pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik materi dapat membuat siswa lebih
bersemangat, aktif dan termotivasi dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar.
3. Bagi peneliti
Sesuai dengan permasalahan yang telah penulis batasi, hasil penelitian ini hanya
berlaku bagi siswa SDN Brenggolo 1 kecamatan plosoklaten kabupaten kediri kelas IV
semester ganjil pada pokok bahasan luas dan keliling segitiga pada pembelajaran
matematika. Sehubungan dengan keterbatasan tersebut diharapkan untuk melakukan
penelitian dalam ruang lingkup yang lebih luas.
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 10||
V. DAFTAR PUSTAKA
Angkowo, Robertus. 2007. Optimalisasi Media Pembelajaran. Jakarta: PT Grasindo.
Arikunto, Suharsimi. 2009a. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. 2010b. Prosedur Penelitian. Jakarta: Aneka Cipta.
Ashar, Ryandra. 2012. Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Tim GP Press.
Darmadi, Hamid. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Dimyati & Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Furchan, Arief. 2004. Pengantar Penelitian dalam Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Hamalik, Oemar. 2006. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Huda, Miftahul. 2011. Cooperatif Learning. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Juwita, Eka. 2012. Analisis Media Tiga Dimensi. (online). tersedia:
http://catatanharian1.blogspot.com/2012/07/analisis-media-tiga-dimensi.html, diunduh
20 September 2014.
Mulyasa, E. 2014. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Munadi, Yudhi. 2008. Media Pembelajaran. Jakarta: REFERENSI (GP Press Group).
Runtukahu, Tombokan. 2013. Pembelajaran Matematika Dasar Bagi Anak Berkesulitan
Belajar. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Setiawan. 2006. Model Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Investigasi.
Yogyakarta: Depdiknas (PPPG Matematika)
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.
Bandung: Alfabeta.
Sukardi. 2003. Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Arum Putri Livitasari | NPM: 11.1.01.10.0030FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id|| 11||
Suprijono, Agus. 2009. Cooperatif Learning. Surabaya: PUSTAKA PELAJAR.
Susanto, Ahmad. 2012. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta:
KENCANA.
Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstrutivistik. Surabaya:
PRESTASI PUSTAKA.