SELAMAT DATANG
DI ACARA :
“ SOSIALISASI PENGEMBANGAN KARIR PERAWAT
DI RUMAH SAKIT PTPN II BANGKATAN BINJAI “
MAHASISWA PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KEPERAWATANKONSENTRASI ADMINISTRASI KEPERAWATAN
FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2014
SOSIALISASI
PENGEMBANGAN KARIR PERAWATDI RUMAH SAKIT PTPN II BANGKATAN BINJAI
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KEPERAWATAN
KONSENTRASI ADMINISTRASI KEPERAWATAN
FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2014
Prodalima, S.Kep, Ns
137046045
Pengembangan Karir
Merupakan perencanaan dan
implementasi dan dapat
dipandang sebagai proses
kehidupan yang meliputi individu
dan lingkungan dimana individu
tersebut berada ( Angelini, 1995)
Pengembangan Karir
PerawatPerencanaan & implementasi darirencana pengembangan karir ( pogel,vesva 1990 marquis & houston 2000)
Pengkajian
Analisis tugas
Pendidikan berkelanjutan
Pelatihan
Elaborasi tugas dan pengalamankerja yang dilakukan sendiri olehperawat
Implikasi Pengembangan Karir
Perawat Terhadap Pekerjaan
• Progresif atau bertambahnya
karir perawat
• Penghargaan dan pengakuan
terhadap perawat
• Kepuasan kerja
Nilai-Nilai Strategi Pengembangan
Karir Perawat
• Terkait dengan kebutuhan
organisasi : mendapatkan
tenaga perawat yang
berkualitas.
• Staf mendapatkan kesempatan
dalam pengembangan diri.
Alasan Pengembangan
Karir Perawat1. Mengantisipasi kehilangan staf
keperawatan
2. Menyediakan peluang yangsesuai bagi staf
3. Dapat mengoptimalkan stafkeperawatan
4. Meningkatkan kualitas hidup staf
5. Meningkatkan kompetensi positifdalam organisasi
6. Mencegah keusangan danmengembangkan keahlian baru
Hal-Hal Yang Mempengaruhi
Pengembangan Karir Perawat
1. Diri sendiri : Tujuan pribadi,kekuatan dan kebutuhan , jangkakarir, kontribusi dalam bidangtertentu
2. Situasi nyata : pilihan dankesepatan yang tersedia,perubahan di tempat kerja :kecenderungan dan isu dalampelayanan kesehatan .
3. Tujuan : tujuan pribadi ,keluarga,karir.
Jenjang Karir Perawat
• Sistem untuk meningkatkankinerja danpropesionalisme,sesuai denganbidang pekerjaan dan melaluipeningkatan kompetensi.
• Dipilih oleh individu untuk dapatmemenuhi kepuasaan kerja.
• Berkontribusi terhadap propesi
• Mengarah pada keberhasilanperkerjaan ( kinerja ).
Kompetensi
Seperangkat tindakan cerdas,penuh tanggung jawab yangdimiliki seseorang sebagai syaratkemampuan untuk mengerjakantugas-tugas di bidang tertentu.
Sejumlah kemampuan dasar yangdibutuhkan oleh seseorang dalammelakukan sesuatu secara efektif
International Council Of Nurse
(ICN) 2003
Framework of competencies generalistnurs. Kompetensi seorang perawatmencakup :
1. Praktek profesional
2. Asuhan dan Manajemen
3. Pengembangan Profesional
Stand kompetensi Perawat di Indonesia
Tahapan Pengembangan Karir
Perawat
Tahap 1 : Registrasi
Tahap 2 : ProsesPemenuhan Kompetensi
Tahap 3 : Uji Kompetensi
Tahap 4 : penetapanJenjang Karir
Model Pengembangan Karir
Perawat Klinik ( Swamburg, 1999)
Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
Novice
D.3
Pengalaman
<1 tahun
• Memiliki kemamuan
dasar sebagai
perawat / dapat
melakukan perawatan
rutin
• Memiliki kemampuan
pengkajian dan
komunikasi
• Ada kebutuhan untuk
disupervisi
Cont’…
Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
Advance
Beginner
D III + P> 1
Tahun +
lisensi
S1 + P > 6
bln
S2 + 0 P
• Mampu
mendemonstras
ikan
kemampuan
klinik dengan
baik
Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
Competent
D III + P> 2 Tahun
+ lisensi
S1 + P > 1 thn
S2 + P > 6 bln
• Dapat melakukan proses
keperawatan tanpa disupervisi
• Dapat merencanakan dan
mengorganisir tuj’ jngka pen
dan tuj’ jngka pan
• Dapat memahami dan
melaksanakan instruksi tertls.
• Memiliki kemampuan
kepemimpinan dan tj
• Mampu mengembangkan
komun ikasi dengan baik
• Mampu sharing ide dan dan
pengeahuan dengan
kelompok
Cont’…
Cont’…Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
Proficient
D III + P> 3
Tahun + lisensi
S1 + P > 2 thn
S2 + P > 1 bln
• Mampu
mendemonstrasikan
pengt dan ketrmplan yg
spesifik
• Belajar brklanjutan
• Memiliki kemampuan
kepemimpinan
• Mampu mensupervisi
• Mempertimbangkan
norma & etik dlm
mnghadpi situasi
• Dlm mndlgasikan mmpu
m’beri altrnatif dlm
pnylsaian masalah
Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
Expert
S1 + P > 3 thn
di klinik
S2 + P > 2 thn
di klinik
• Expert dalam
praktek
• Memiliki
kemampuan
manajerial
Cont’…
Menurut Depkes RI
Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
PK I
(umum)
D III + P 1
S 1 + P 0
• Memiliki
kompetensi
m’berikan askep
dasar
• Diperlukan
supervisi dalam
m’berikan askep
• B’peran sebagai
perawat & pendidik
bagi klien
Cont’…Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
PK II
(Dasar)
D III + P 3
S 1 + P 1
• Memiliki kompetensi
m’berikan askep
dasar (KMB, Mat,
Pediatrik, JiKom,
Gadar)
• Diperlukan supervisi
terbatas
• B’peran sebagai
perawat & pendidik
bagi klien, kleluarga
dan mengelola askep
Cont’…Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
PK III
(Lanjut)
D III + P 6
S 1 + P 3
Sp. Sesuai
bidangnya + P 0
• Memiliki kompetensi
m’berikan askep
lanjut (KMB, Mat,
Pediatrik, JiKom,
Gadar)
• Sepenuhnya dapat
memberikan askep
dgn kep. Sendiri
• Berperan sebagai
prwt & pnddk bg klien
& klg serta mampu
mengidentifikasi hal-
hal yg perlu diteliti
Cont’…Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
PK IV
(Khusus)
D III + P 9
S 1 + P 6
Sp. Sesuai
bidang + P 1
• Memiliki
kompetensi
m’berikan askep
spesialis (KMB,
Mat, Pediatrik,
JiKom, Gadar)
• Sepenuhnya dpat
melakukan askep
dgn keputusan
sendiri &
supervisor bagi PK
I, II, & III
Cont’…Jenjang Pendidikan &
Pengalaman
Deskripsi
PK V
(Ekpet)
Sp. Sesuai
bidang + P 4
Sp. Konsultan
+ P 1
• Pendidik bagi klien,
kluarga, teman
sejawat dan
peserta didik
• Pengelola askep
dan supervisor
• Konsultan dalam
lingkup
keilmuannya
• Researches
KesimpulanDengan diberlakukannya sistem pengembangan karir
perawat di rumah sakit, akan memberikan efek positif
bagi pasien dan perawat serta rumah sakit dimana
perawat itu bekerja :
1. Meningkatnya praktik asuhan keperawatan yang
berkualitas kepada klien dan keluarga
2. Meningkatnya kemampuan kepemimpinan individu
perawatan.
3. Mendorong pengembangan pribadi dan
profesional.
4. Menata sistem promosi berdasarkan persyaratan
dan kriteria yang telah ditetapkan.
5. Mendukung program retensi dan rekruitmen staf.
6. Menata sistem remunerasi sesuai dengan prestasi
kerja.