Download - Ppt akmen kelompok 4 (semster anatara cawu5)
Perhitungan Biaya Berdasarkan aktivitas
Presented By : Group 4 Rosari Silambi (232013272)Christy Clayde Latupeirissa
(232013150)Dwi Septiana sitompul (232013208)Immaculata Nadira Surya Ardyani
(232013336)Indah Tatag Prih Astuti (232013090)
Carla Ditha (232013015)
Perhitungan biaya
berdasarkan aktivitas
Pendekatan perhitungan biaya berdasarkan fungsi
dapat menimbulkan distorsi biaya
Sistem Perhitungan
biaya berdasarkan
aktivitas sesuai untuk perhitungan
biaya produk
Biaya Overhead yang tidak berkaitan dengan unit
Keanekaragaman Produk
Mengidentifikasi aktivitas dan
atributnya
Membebankan biaya ke
aktivitasnyaMembebankan
biaya aktivitas pada aktivitas lain
Membebankan biaya pada
produk
Biaya Overhead yang tidak berkaitan dengan unit
• Distorsi biaya produk akan tercipta apabila menggunakan
pembebanan biaya per unit kepada biaya overhead yang
tidak berkaitan dengan unit produksi.
• Tingkat keparahan distorsinya bergantung pada seberapa
besar biaya overhead dalam mempengaruhi biaya produk.
• Biaya overhhead minimal harus 15% dari jumlah biaya
produksi.
• Jika persentase biaya overhead yang nonunit adalah kecil
terhadap jumlah biaya overhead maka distorsi biaya
produk pun akan kecil
Keanekaragaman Produk
Produk menggunakan aktivitas Overhead dalam proporsi yang secara signifikan berbeda.
Mengapa produk dapat menggunakan overhead dalam proporsi yang berbeda???
1. Perbedaan pada ukuran produk
2. Kerumitan Produk3. Waktu penyetelan
Apapun bentuk keanekaragaman produknya, biaya produk akan terdistorsi apabila jumlah overheadd berdasarkan unit yang digunakan oleh produk, tidak berubah dalam proporsi langsung dengan jumlah yang digunakan overhead unit
Identifikasi Aktivitas Dan Atributnya
Atribut aktivitas adalah informasi keuangan dan non keuangan yang mendeskripsikan aktivitas individual Atribut yang digunakan tergantung pada tujuannya.
Pengidentifikasian aktivitas dapat dilakukan dengan cara:1. Mewawancarai manajer atau para wakli dari area kerja
fungsional2. Data yang dihasilkan dari wawancara akan digunakan
untuk menyiapkan kamus aktivitas 3. Kamus aktivitas berupa daftar aktivitas-aktivitas
dalam sebuah organisasai bersama dengan atribut aktivitas yang penting
•Sumber daya yang digunakan untuk aktivitas tersebut •Waktu yang dihabiskan oleh pekerja untuk aktivitas tersebut•Objek biaya yang menggunakan output aktivitas•Penggerak aktivitas •Nama aktivitas
Contoh atribut aktivitas yang berhubungan dengan tujuan perhitungan biaya :
• Aktivitas Primer adalah aktivitas yang digunakan oleh produk atau pelanggan
• Aktivitas Sekunder adalah aktivitas yang digunakan oleh aktivitas primer lainnyaContohnya, aktivitas pengawasan divisi kartu kredit pada sebuah bank digunakan oleh aktivitas primer yaitu memproses transsaksi, menyiapkan laporan dan menjawab telepon
Nama Aktivitas Deskripsi Aktivitas Jenis Aktivitas
Objek Biaya Penggerak Aktivitas
Mengawasi Karywan
Menjadwalkan, mengoordinasi, dan mengevaluasi kinerja
Sekunder Aktivitas dalam departemen
Jumlah waktu tenaga kerja untuk setiap aktivitas
Memproses Transaksi
Memisahkan,mencatat, dan menverifikasi
Primer Kartu Kredit Jumlah transaksi
Menyiapkan Laporan
Meninjau,mencetak,mengepak, dan mengirim
Primer Kartu Kredit Jumlah laporan
Menjawad Telepon
Menjawab,melihat data, meninjau basis data, dan menelepon kembali
Primer Kartu Kredit Jumlah panggilan telepon
Menyediakan ATM
Menggunakan rekening , menarik uang tunai
Primer Kartu Kredit , rekening, giro, dan tabungan
Jumlah transaksi ATM
Contoh kamus aktivitas departemen kartu kredit SpringBanc
Pembebanan B iaya Pada A kt i v i t as
Aktivitas menggunakan sumber daya seperti tenaga kerja,bahan baku,energi dan modal. Biaya dari sumber daya di dapatkan dari buku beasar umum,tetapi seberapa besar biaya yang di habiskan pada setiap aktivitas tidak dapat di lihat .Oleh karena itu,biaya sumber daya pada aktivitas perlu di bebankan dengan menggunakan penelusuran langsung dan penggerak.
Untuk sumber daya tenaga kerja,matriks distribusi kerja(work distribution matrix) sering di gunakan. Matriks disribusi kerja secara sederhana mengidentifikasi jumlah tenaga kerja yang di gunakan setiap aktivitas dan di peroleh dari proses wawancara ( atau survei tertulis).
Penggerak sumber daya (resource driver) adalah faktor yang mengukur pemakaian sumber daya oleh aktivitas. Setelah penggerak sumber daya diidentifikasi biaya sumer daya dapat di bebankan pada aktivitas.
Tenaga kerja tentu bukanlah satu-satunya sumber daya yang di gunakan pleh aktivitas.Biaya-biaya dari sumber daya lainnya juga harus di bebankan pada bermacam-macam aktivitas dengan cara yang sama seperti yang dideskripsikan pada tenaga kerja (menggunakan penelusuran langsung dan penggerak sumber daya).
Sebagai contoh,biaya komputer dapat di bebankan dengan menggunakan penelusuran langsung(untuk aktivitas pengawasan) dan penggunaan waktu untuk melakukan aktivitas lainnya.
Pembebanan biaya pada aktivitas melengkapi tahap awal perhitungan biaya berdasarkan aktivitas. Tahap pertama : aktivitas diklasifikasikan sebagai primer dan sekunder. Jika terdapat aktivitas sekunder, maka tahap berikutnya akan muncul.Tahap selanjutnya : biaya aktivitas sekunder dibebankan sekunder dibebankan pada aktivitas-aktivitas yang menggunakan outputnya. Ukuran output adalah jumlah waktu karyawan yang digunakan setiap aktivitas.
Pembebanan Biaya Aktivitas pada Aktivitas Lain
Membebankan Biaya Pada Produk
Apabila biaya dari aktivitas primer telah ditentukan maka biaya tersebut dapat dibebankan pada produk dalam suatu proporsi sesuai dengan aktivitas penggunaannya, seperti yang diukur oleh penggerak aktivitas.
Jenis aktivitas yang merespons penggerak biaya:1. Aktivitas tingkat unit2. Aktivitas tingkat batch\
3. Aktivitas tingkat produk4. Aktivitas tingkat fasiltas
Question
Mengapa Bisa terjadi
Distorsi ????