Download - Patlec05-2.doc
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
1/23
Patologi Ikan
Struktur normal ikan dan perubahan patologi
Ada 5 macam tipe jaringan hewan1.Epithelial tissue : untuk menyelaputi tubuh bagian
luar dan dalam
2.Supporting tissue,
a. pengikat : untuk mengikat dan menghubungkan
berbagai jaringan dan alat
b. penunjang : untuk menunjang bagian tubuh
atau keseluruhan tubuh agar kuat dan untuk
melindungi bagian yang lunak
3.Muscular tissue : untuk pergerakan
4.Nervous tissue : untuk perangsangan
5.Liquid tissue : untuk pengangkutan nutrisi dan
pembuangan hasil metabolisme
Animal histology : mengetahui morfologi dan struktur
jaringan yang benarSekarang : focus studi tentang fungsi organ tubuh pada
tingkat sel dan klarifikasi fungsi fisiologi
Histopathology : untuk diagnosis penyakit dengan
mengetahui perubahan patologi pada jaringan
Ikan secara morfologi dan fisiologi berbeda dengan
land animals1. Kulit ikan tidak mempunyai horny layer
2. Tidak mempunyai kelenjar multiseluler dan
sebaceous gland
3. Pada sistem tulang, tulang rawan tidak akan tetap
selama hidup ikan
1
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
2/23
4. Osteoclast tidak terdapat umum pada ikan
5. Mempunyai dark muscle di bagian lateral
6. Osmoregulasi berbeda
7. Fungsi fisiologi dipengaruhi oleh suhu lingkungan
Perubahan/difungsi pada organ ikan
Gangguan sirkulasi adalah ketidak normalan aliran
darah atau aliran cairan didalam jaringan
1. hemorrhage, darah keluar dari pembuluh darah
2. hyperemia, kondisi stagnan dari aliran arteri
darah
3. congestion, kondisi stagnant dari aliran darahvenous
4. hydrops, kondisi stagnan cairan sehingga
mengakibatkan bocor kedalam jaringan
Perubahan regresif (regressive changes)
Keadaan ketidak normalan yang disebabkan oleh
disfungsi dari sel dan jaringan yang mengakibatkanatrophy, degenerasi dan nekrosis
Atrophy
Ketidak normalan jumlah dan volume sel dan jumlah
substansi intraseluler, organisasi jaringan dan organ
berkurang. Disebabkan oleh kurangnya suplai lokal
nutrisi dan adanya toksin
Degenerasi
Suatu keadaan dimanan substansi fisiologi berada
dalam jumlah yang tidak normal, bertambah atau
berkurang di lain tempat
2
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
3/23
1. Degenerasi granular : suatu keadaan dimana
granule protein terbentuk didalam sel; cloudy
swelling dan hyaline droplet bisa dibedakan2. Degenerasi hydropic : suatu keadaan dimana sel
membengkak yang disebabkan oleh akumulasi
protein koloid di sitoplasma
3. Degenerasi koloid : disebabkan oleh akumulasi
protein koloidal pekat pada sitoplasma. Droplet
koloid tersebut eosinofilik dan disebut vacuole
4. Degenerasi hyaline : Terjadi pada jaringan
penghubung. Fiber secara bertahap menebal danakhirnya menjadi homogenous eosinofilik
5. Degenerasi amyloid : suatu keadaan ketidak
normalan dimana yang disebabkan oleh hyaline-
like substances di sitoplasma
6. Degenerasi keratin : disebabkan adanya keratin
eosinofilik di sitoplasma. Inti menjadi piknotik dan
menghilang7. Fatty degenerasi : disebabkan oleh akumulasi
lemak, khususnya lemak netral disertai dengan
piknosis dan nekrosis
8. Degenerasi glycogen : disebabkan oleh akumulasi
glycogen didalam sitoplasma
9. Calcerous degenerasi : degenerasi garam kalsium
dan presipitasi diantara sel dan ruang antar sel
10.Degenerasi pigmen : suatu keadaan dimana
pigmen penting ada dalam jumlah yang besar
ditempat yang tidak biasanya
3
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
4/23
Nekrosis
Suatu keadaan dimana sel dan jaringan mempunyai
aktifitas yang rendah dan kadang mati. Inti menjadi
hyperchromatosis, piknosis, karyolisis, karioreksis dansitoplasma menjadi homogen
Perubahan progresif
Adalah indikasi adanya hyperplasia dan hypertrophy
pada sel dan jaringan dan fungsinya biasanya rendah
Inflamasi
Adalah reaksi proteksi dari hewan hidup ketika ada
rangsangan fisik dan kimia atau parasit yangmenyerang jaringan lokal. Pada kasus khusus terjadi
nekrosis, cloudy swelling dan atrophy terlihat
Tumor (neoplasm)
Ketika sel dan jaringan tumbuh tidak terkontrol.
Dibagi menjadi dua adalah benign (jinak) dan
malignant (ganas)Tumor jinak
1. Epithelial
Terlihat struktur papillary yang terbentuk oleh
perkembangbiakan flat atau transitional epilthelia
Selain diatas ada polyp, adenoma
2. Non-epithelial
Fibroma; tumor yang terdiri dari proliferated
fibrocyte dan fibers. Selain fibroma ada lagi
lipoma, chondroma, osteoma, chordoma,
melanoma, leiomyoma, rhabdomyoma
4
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
5/23
Malignant
1. Epithelial
Carcinoma; sel polygonal, sel spindle, round cell,
polymorphic cells, giant cell carcinoma2. Non epithelia
Sarcoma; sel polygonal, sel spindle, round cell,
polymorphic cells, giant cell carcinoma
5
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
6/23
Perubahan Penyakit Bakterial
Ada 37 spesies bakteri patogen pada ikan, dan hampir
semuanya diisolasi dari ikan budidaya, jarang dari ikanliar karena :
1. Ikan dalam stress yang tinggi
2. Padat penebaran tinggi
3. Sisa makanan merupakan tempat tumbuh ideal
4. Didaerah tropis suhu air cocok untuk tumbuh
bakteri
5. Penularan lewat air/ water borne disease
6. Wild fish (ikan liar) sulit dideteksi karena migrasi
yang jauh
Gejala klinis : tidak bisa digunakan sebagai patokan
untuk infeksi penyakit tertentu. Misalnya pendarahan
disekujur tubuh dapat disebabkan karena bakteri
Aeromonas, Vibrio, Edwardsiella dll.
Gejala khusus : bintik putih pada infeksi WSBV, adabintik putih karenaIchtyopthirius multifillis. Adanya
lubang pada bagian tengah kepala catfish/lele Karen
aktifitas chitinolytic dari bacteriaE.ictaluri
Perubahan yang disebabkan oleh bakteri :
Lethargic : Malas
Anorexia : Kehilangan nafsu makanHyperaemia : kelebihan darah pada suatu tempat
Swelling : bengkak
Kolonisasi : bakteri membentuk koloni
Petechiae : Titik berwarna merah-ungu karena
pendarahan pada intradermal/submucosa
6
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
7/23
Exopthalmia : pembengkakan mata
Splenomegaly : pembengkakan limpa
Septicemia : systemic penyakit yang disebabkan karena
adanya bakteri patogen atau tokisnnya pada darahErythema : kulit berwarna merah karena adanya
penyumbatan pada kapilari
Bakteri patogen pada ikan :
Gram negatif
Vibrio anguillarum, V.ordalii, V.salmonicida,
V.alginolyticus, damsela, V.cholera (non O1),
V.vulnificusAermonas salmonicida, subsp salmonicida, subsp
achromogenes, subsp masoucida, A. hydrophila
Pasteurella piscicida, Providencia ruttgeri
Edwardsiella tarda, E.ictaluri
Serratia plymuthica, Yersinia ruckeri, Acinetobacter
Pseudomonas anguillispetica, P. chlororaphis,
fluorescens, Flexibacter psychrophilus, F. columnaris, F.maritimus, Flavobacterium branchiophila, Richettsiales
Renibacterium salmoninarum, Eubacterium tarrantelus,
Carnobacterium piscicola, Vagococcus salmoninarum
Gram positif
Lactococcus piscium, Staphilococcus sp. Streptococcus
sp. Streptoverticilium, Clostridium botulinum
Acid fast patogen
Mycobcaterium marinum, M. fortuitum, M. chelonei,
Nocardia asteroids, N. seriolae
7
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
8/23
Edwardsiella :
Light colored nodule on the spleen, kidney, liver,
lethargic, anorexia, spiral movement. Enteric
septicemia of catfish : pendarahan mulut, ventral danlateral pd tubuh, insang pucat dan pembesaran mata.
Yersinia
Mulut merah dgn peradangan, erosi pd jaw, palate,
opercula. Warna tubuh gelap, pendarahan pd pangkal
sirip, pembesaran mata, peracute, acute dan kronik.
Splenomegaly dan pembesaran ginjal
Vibrio
Highly invasive, septicemia, acute disease, erythemia
pangkal sirip, mulut, pendarahan pd vent, petechiae pd
musculature. Terjadi pula kongesti pd liver, spleen dan
swelling kidney.
AeromonasFocal necrosis, pendarahan pangkal sirip,
splenomegaly, kidney congestion, necrosis internal
organ. A-layer, leucocidin, hemolycin, LPS,
glycerophospolipide virulence factor dariA.salmonicida
Pasteurella
Terjadi pd suhu 23C, tanda sama dgn gram
septicemia, tubuh gelap, pendarahan di opercula dan
sirip. Internal ; luka pd ginjal, limpa yang berisi bakteri
Rikettsia
Hematocrit rendah, ginjal bengkak, limpa besar
8
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
9/23
Clostridium
Toksin type E yang sangat beracun. Type B,E dan F
dari C. botulinum dapat tumbuh dan memproduksi
racun pada suhu 3.3C. Banyak menyebabkan kerugianpada kolam tanah krn kondisi anaerobic.
Renibacterium
Penyebab BKD, pertumbuhan lambat, infeksi kronis,
pembengkakan mata, luka pada mata, abdomen
bengkak, pustule pada ginjal
MycobacteriumMalas dan nafsu makan hilang, luka di kulit. Internal;
granulomatous, nekrosis pada ginjal, hati dan limpa.
Nocardia
Kurus, aktifitas lemah, warna memudar. Bintik putih
kadang pada insang yng disebut gill tuberculosis.
Internal; adanya nodule putih pada limpa, gelembungrenang, ginjal dan jarang pada liver
Flexibacter
F. psychrophilus, cold water salmonids, ginjal dan limpa
sample baik untuk identifikasi
F. columnaris, luka kuning pada kulit, insang, bakteri
dapat diisolasi dari ginjal
F. maritimus, dari ikan laut di Jepang. Mulut dan sirip
luka, ikan sakit berwarna kuning
9
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
10/23
Perubahan Penyakit Viral
Ikan yang mudah terserang adalah berukuran kecil dan
berusia muda. Karena mariculture menjadi intensifmaka ikan liar mengalami :
1. domestikasi spawning
2. rearing
3. pembudidayaan
sehingga penyakit viral mulai diketemukan
Beberapa penyakit ikan oleh virus, Infectious
Pancreatic Necrosis (IPN), Viral Hemorrhagic
Septicemia (VHS), Pacific Salmon Anemia Virus, ViralErythrocytic Necrosis (VEN), Chum Salmon Reovirus,
Chinnok Salmon Paramyxovirus, Lymphocystis,
Atlantic Menhaden Spinning Disease, Atlantic Cod
Adenovirus, Atlantic Cod Ulcus Syndrome, Atlantic
Salmon Papillomatosis, Atlantic Salmon Swim Bladder
Sarcoma Virus, Pasific Cod Herpesvirus, Pleuronectid
Papilloma, Winter Flounder Papilloma.
Effek Polusi Terhadap Penyebaran Penyakit Virus
Kerusakan lingkungan laut karena polusi dari :
1. industri
2. perumahan
3. kontaminasi minyak
4. eutrophikasi
5. siltation
6. kegiatan manusia
10
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
11/23
Akibat polusi pada ikan :
1. Luka bagian luar
2. Tumor (secara organoleptik tidak bisa
dijual)3. dan beberapa factor perusak pada
lingkungan
4. Menyebabkan kerusakan pada kulit, insang, sirip
5. Kelainan bentuk ikan
Ikan sebagai indicator pencemaran lingkungan
1. Kerusakan lingkungan
2. Adanya pada lingkungan perairanMisalnya, infeksi Epistylis sp. lebih banyak pada
perairan yang terpolusi dibandingkan dengan yang
tidak.
Penularan Virus
1. Penularan secara vertical (dari induk ke anak,
tidak secara genetikal)
2. Penularan secara horizontal (melewati air, pakan,
inang)
Usia ikan yang diserang virus
1. Ikan usia muda (mis udang yang diserang virus
sampai pada usia 60-70 hari, mortalitas paling
tinggi, pada kasus SEMBV ikan tersisa 5-10 %)
2. Ikan usia dewasa (mortalitas rendah, tetapi tetapharus diwaspadai)
Untuk ikan liar (wild fish) walaupun sulit diketahui
tetapi pola penularan virus adalah sama ialah ikan
11
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
12/23
muda lebih mudah sakit, apalagi jika perairan
tercemar oleh berbagai macam polutan.
Penyakit Viral pada Non Salmon
Erythrocytic Necrosis Virus (ENV)
Viremic pada reptil, amphibi, dan ikan dengan ciri
inklusi pada sitoplasma. Viral-like particles
diketemukan pada inklusi sitoplasmik
Lymphocystis
Pada sel kulit dan sirip ikan, mempunyai inang dan
penyebaran geografis yang luas. Prevalensi lebihbesar pada dingin ketimbang panas. Penularan lebih
banyak disebabkan oleh trauma, netting dan tagging.
Atlantic Menhaden Spinning Disease
IPN-like viruses, menyerang menhaden berusia 1
tahun dengan tanda abnormal renga, hyperemia,
pendarahan pada mata
Hirame Rhabdovirus
Diisolasi dari hirame penyebab pendarahan pada
sirip, dengan tanda insang pucat, ascites
Penyakit Virus Pada Salmon
Infectious Pancreatic Necrosis Virus (IPNV)
Virus pada ikan air tawar, penyakit systemic,mematikan pada salmon muda. Ikan menjadi hitam,
pembengkakan mata, perut membesar, insang pucat.
Viral Hemorrhagic Septicemia
12
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
13/23
VHS menyerang juvenil, setengah dewasa, dewasa,ttp
ikan muda lebih susceptible thp penyakit. Ikan yang
hidup menjadi carrier, tetapi penularan vertikal
belum terbukti. Ikan sakit berwarna hitam denganmata membengkak. Pendarahan pada mata dan
sirip. Liver berwarna pucat/grey, ginjal sangat merah
Infectious Hematopoietic Necrosis
IHN menyrang fry, dengan mortalitas 100%. Infeksi
terjadi pada 12C. Ikan menjadi hitam dan kedua
matanya bengkak. Insang berwarna pucat,
pendarahan pada pangkal sirip.
Erythrocytic Inclusion Body Syndrome
Dikenal dengan Pacific Anemia Virus menyerang
coho dan chinnok salmon. Hematocrit rendah, dapat
menular dengan cohabitasi.
Herpesvirus Salmonis DiseasePenyakit pada rainbow trout dan steelhead. Ikan
berbaring didasar, berwarna hitam, kedua mata
membengkak, insang pucat dan perut membesar.
Oncorhynchus Masou Virus
Kematian tinggi pada ikan muda, ttp neoplastik pada
ikan dewasa. Neoplasma terjadi pada ikan dewasa
yang survive. Tumor pada mulut, ttp pada sirip,
tutup insang, permukaan tubuh, kornea dan kadang
pada ginjal.
13
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
14/23
Penyakit Karena Nutrisi
Pada ikan liar penyakit karena kekurangan nutrisi
hampir tidak terjadi. Hal bisa terjadi jika :
1. Kekeringan yang panjang
2. Polusi di perairan
3. Keganjilan arus air di samudera
Prinsip patologi nutrisiKelaparan disebabkan oleh tidak ada makanan yang
cukup untuk kebutuhan makan atau secara behavior,
fisiologi dan mekanis terjadi pencegahan makan
Pakan ikan budidaya mungkin terjadi kelaparan :
1. Budidaya yang buruk
2. Kepadatan yang tinggi
Behavior starvation : Terjadi pd larva ikan diberi
pakan buatan, ttp larva tsb belum bisa mengenali
atau menerima pakan krn rasa, tekstur yang berbeda
Larva salmon (ikan tumbuh cepat) jika kelaparan,
kadang mencapat tahapan dimana kerusakan tubuh
dipengaruhi catabolic breakdown, jika ada makan
kmdn tidak bisa pulih. Tahapan seudah tidak bisa
pilih disebut denganpoint of no return (PNR)
Kelaparan ditandai dengan :
1. Hilangnya berat tubuh
14
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
15/23
2. Berubahnya bentuk tubuh
3. Hilangnya jaringan lemak
4. Hilang warna tubuh (pucat)
Ikan yang dibudidayakan mengalami stressGeneral Adaptation Syndrome (GAS): perubahan
keadaan fisiologi dan kimia yang disebabkan oleh
stressor lingkungan
Kekurangan dan ketidak seimbangan nutrisi
penyebab penyakit
Penyakit disebabkan oleh :
1. Kekurangan nutrisi2. Ketidak seimbangan nutrisi
Nutrisi tersebut :
Macronutrient : protein, karbohidrat, lemak, serat
Micronutrient : vitamin dan mineral
Protein : ikan membutuhkan protein banyak untuk
sisntesis asam amino. Kualitas protein untuk pakanikan adalah ada atau banyaknya asam amino esensial
(EAA) dapat dilihat dari ketidak normalan
pertumbuhan
Lemak : kekurangan lemak pd pakan menyebabkan
penyakit yang serius. Jaringan ikan mengandung
asam lemak essensial seri n-3 shgg pakan ikan harus
cukup lemak n-3 (linolenic) dan n-6 (linoleic).
Kekurangan lemak terlihat membengkaknya dan
pucat liver dengan infiltrasi lemak, anemia. Problem
utama pakan berisi lemak, tingginya polyunsaturated
15
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
16/23
fatty acids (PUFA) termasuk n-3 dan n-6 asam lemak
krn gampang teroksidasi oleh oksigen
Serat : belum diketahui efek patologi pd ikan
walaupun mempengaruhi pertumbuhan
Micronutrient : Dibutuhkan dalam jumlahn yang
kecil
Fat soluble vitamin : gampang disimpan pada tubuh
ikan tetapi metbolismenya lambat
Vitamin A (Retino) : kekurangan menyebabkanpertumbuhan lambat, mata besar, keratomalacia,
tickening, foreshortening dan deformasi dari insang
dan operculum
Vitamin D (Cholecalciferol): Pertumbuhan lambat
Vitamin E (Tocopherols) : peran utama adalah
melindungi efek toksin dari radikal bebas
Vitamin K : kekurangan vitamin K (phylloquinonedan farnoquinone) menyebabkan rusaknya blood-
clotting mechanism.
Water-soluble vitamins
1. Thiamin, kekurangan menyebabkan perubahan
warna, pendarahan pangkal sirip, kelumpuhan.
2. Riboflavin (B2), dark pimentation, katarak
vaskularisasi kornea, kebutaan,m pendarahan pdlubang hidung, mata.
3. Pyridoxine, penting untuk pertumbuhan cepat
pada masa kecil. Kekurangan menyebabkan
gelisah, operculum cepat.
16
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
17/23
4. Pantothenic acid, menyebabkan nutrition gill
disease, sukar bernafas, anemia.
5. Biotin, perubahan pd struktur dan penebalan
epidermis. Noralnya diproduksi oleh intestinalbacteria.
6. Folic acid, kekurangan menyebabkan erythrocytic
anemia.
7. Cyanocobalamin (Vit B12)
8. Choline, dibutuhkan untuk sintesis phosholipid
kekurangan menyebabkan fatty liver infiltration
dan pendarahan.
9. Vitamin C, luka sulit sembuh, kemunduranrespon imun dll.
Toksin dalam pakan
1. Aflatoxin, produk metbolik dari bluegreen mould
aspergillus flavus, yg t6umbuh pd bbrp makanan
bersifat carcinogenic pada ikan. 1 ppb
menyebabkan neoplastic selama 6 bln.2. Dinoflagelltes, misalnya Gymnodinium spp
meneyebabkan red tide (lethal bloom). Toksin
diserap lewat insang menyebabkan kematian pada
moluska dan hewan lain.
3. Antibiotik, terbatas pd waktu yg pendek. Jika
digunakan lama menyebabkan depresi
haemopoiesis khususnya sulphonamid necrosis pad
renal tubule.
4. Binder, cellulose, jika terlalu tinggi menyebabkan
hepatorenal syndrome ditandai dgn vakuolasi,
necrosis dan ablasi renal tubule. Ikan lambat
tumbuh dan gampang terkena infeksi sekunder.
17
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
18/23
5. Nutrisi penyebab katarak, luka pd mata salmon
disebabkan makan ptotein tinggi dari jeroan
hewan. Jeroan kuda dan babi biasanya digunakan
untuk pakan ikan.6. Gossypol, fat soluble component dari biji kapas
yang beracun thp ikan. Akumulasi pad liver dan
ginjal menyebakan perubahan liver dan
glomerulonephritis tubular degeneration pd ginjal.
7. Sekoke disease, diabet yg disebabkan oleh
pemberian pakan silkworm pupae.
18
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
19/23
Penyakit karena Parasit
Sangat sedikit parasit yang mematikan ikan, tetapi ikan
yang terserang akan ditolak oleh nelayan dan
konsumen.
Kadang parasit menyebabkan infeksi serius :
1. Populasi ikan yang tinggi
2. Parasit yang menyebabkan infeksi serius
bergantung pada populasi, spesies ikan.
Taksonomi parasit ikan
1. Phylum protozoa, Subphylum Sarcomastigophora
2. idem Platyhelminthes
3. idem Aschelminthes
4. idem Acanthocephla
5. idem Mollusca
6. idem Arthropoda7. idem Annelida
8. idem Chordata
Siklus hidup parasit
Pada inang perantara parasit masih larva /juvenil. Ikan
sebagai inang perantara (intermediate) dan final host.
Parasit pada sistem pencernaan
Protozoa, hampir semua merupakan parasit pada
permukaan luar dan sistem pencernaan ikan. Mulai
dari simpel ektokomensal jika banyak sampai
mengganggu fungsi kulit. Juga sebagai obligat parasit
19
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
20/23
kulit dan epitelium insang. Mis, Sarcodina Thecamoeba
sp. eksoparasit dr insang rainbow rout, chinook salmon
dan coho salmon fry.
Mastigophora, mrpk parasit yang berbahaya pada ikanlaut, menyerang kulit dan insang yg disebut velvet
disease. Amyloodinium melekat dan menyerang sel
epithelial, sedangkan Oodinium menyerang ikan
subtropis dan tropis. Bbrp flagellata dilaporkan terlihat
pada darah, kulit dan insang. Cryptobia dilaporkan
menyerang kulit rainbow trout dan mengakibatkan
kematian yang tinggi. Ichthyobodo necatrix (Costia
necatrix) menyebabkan kerugian dan menyebabkancostiasis.
Ichthyophthirius multifillis menyebabkan penyakit
bintik putih pada ikan air tawar dan tersebar dimana-
mana. Parasit menyerang epidermis, sirip dan insang
tetapi juga diketemukan pada kornea, buccal dan
oesophageal epithelia. Gampang diketahui dengan
hapusan karena ukurannya dan bentuk makronukelusnya seperti sepatu. Cryptocaryopn irritans
menyebabkan luka pada sistem pencernaan ikan tropis
laut. Infeksi berat pd suhu 20C menyebabkan
kematian pada ikan akuarium. Chilodonella mrpk
parasit air tawar, dan menyerang ikan mas pada kolam
di musin dingin. Brooklynnella dpt menyebabkan luka
pd insang di akuarium laut.
Vorticella dan Epistyllis dapat melekat pd permukaan
telur, sedangkan Gyrodactylus menyebabkan luka pd
kulit.
Metazoa termasuk didalamnya adalah monogenea,
larval digenea, crustacea, larval mollusk, leeches dan
20
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
21/23
lamprey ditenukan pada kulit, sirip dan insang. Kadang
mudah dilihat dgn mata telanjang. Gyrodactylus dan
Gyrodactyloides menyebabkan kerugian pada marine
dan fresh water, diketemukan pd insang, sirip dankulit.
Parasit pada system vascular
Protozoa yg terkenal adalah trypanosoma (flagella satu)
dan cryptobias (dua flagella). Menular melewati blood
sucking leeches. Cryptobia cyprinimenyebabkan anemia
dan penyumbatan kapiler ikan mas.
Parasit pada mata
Myxosoma hoffmani menyerang sclera ikan air tawar,
Myxosoma scleroperca menyerang organ yg sama ikan
perch, Myxobolus couesii menyerang iris. Pd laut
Glugea punctifera menyerang jaringan penghubung dan
eye musculature. Diplostomum, Tylodelphys dan
Apatemon diketemukan pd mata ikan.
Parasit pada sistem syaraf pusat
Myxobolus neurobius menyerang nerve axon,
Myxobolus encephalica menyerang otak ikan mas
walaupun kedua parasit tsb tdk menimbulkan
kerugian. Nosema lopii penyebab hypertrophy pd sel
ganglion pd angler fish, pd stadium lanjut
menyebabkan tumor.
Parasit pd system rangka
Myxosoma cartilaginis menyerang pd tlg rawan di
pangkal sirip dan gill arch. Myxobolus aeglefini
21
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
22/23
menyebabkan erosi dan hypertrophy dr cranial
cartilage. Myxosoma cerebralis menyerang tlg rawan
kepala ikan salmon yg disebut dgn whirling disease.
Parasit pd viscera dan musculature
Yg terpenting adalah Myxosporidia dan Microsporidia.
Myxosporidia Ceratomyxa shasta diketemukan pd
juvenil ikan salmon. Nodule pd gut, hati, ginjal, limpa
dan otot. Pleistophora cepedianae menyerang body
cavity juvenil shad. Glugea hertwitgi menyerang body
cavity dan viscera.
Parasit pada saluran pencernaan
Schizamoeba salmonis menyerang stomach trout
sedangkanHexamita menyerang gut.
Zoonosis : Parasit ikan dan manusia
Bbrp larva parasit air tawar atau marine bisa menular
jika dimakan mentah dan dimasak tdk sempurna, danbiasanya manusia sbg normal final host. Opisthorchis
tenuicollis dan O. sinensis dewasa diketemukan pd
empedu mamalia pemakan ikan termasuk manusia.
Menyebar di Asia, telur keluar dr inang mamalia lewat
faeces dan harus masuk gastropod mollusk. Cercariae
yg keluar dr moluska menginfeksi ikan air tawar dan
encyst dibawah kulit. Heterophyes heterophyes parasit
manusia di Timteng dan Asia. Metagonimus yokogawai
ada di Timur Jauh dan Baltik. Cryptocotyle lingua dan
Nanophyetus salminicola juga diketemukan pd manusia.
Kontrol sussah jika masy memp kebiasaan makan ikan
mentah. Tetapi mati jika dimasak matang dan deep
22
-
7/27/2019 Patlec05-2.doc
23/23
freezing. Tapeworm Dpphyllobothrium latum
menginfeksi di daerah Baltik dan Great Lake Amerika
Utara. Mati jika dimasak sempurna dan deep freezing.
D. dendriticum juga ada di USSR dan Eropa. Lainnyaadalah D. dalliae di Alaska dan D. facificum di Peru
sedangkan Diplogonoporus grandis diketemukan pd
perairan Jepang.
Dioctophyma renale diketemukan pd ginjal pemakan
daging dan manusia. Anisakis sp. banyak menginfeksi
manusia. Phocanema sp. dan Contracaecum sp. juga
diketemukan. Nematoda tdk dewasa pd manusia ttp
dpt menyebabkan eosenophilic granuloma dr dindingsel perut. Sering terjadi di jepang dan mati pd
pemanasan 60C atau deep freezing -20C.
Di Timur Jauh mis di Thailand dan Jepang nematoda
Gnathostoma spinigerum parasit penting pd manusia.
Cacing dewasa diketemukan pd stomach Felidae,
raccoon dan anjing.
Larva nematoda Angiostrongylus cantonensismenyebabkan eosinophilic meningitis di Timur Jauh
dan Pacific. Capillaria phillippinensis menular lewat
ikan air tawar.