PANDUAN PROGRAM
HIBAH REVITALISASI
LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN
UNTUK
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
PROGRAM STUDI SARJANA PENDIDIKAN
DIREKTORAT PEMBELAJARAN
DIREKTORAT JENDERAL PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
2017
i
KATA PENGANTAR
Direktorat Pembelajaran, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan,
mengupayakan untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas pembelajaran di
Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) secara berkesinambungan, pada
tahun 2016 ditawarkan program hibah Revitalisasi LPTK. Hibah yang telah
terselenggara pada tahun 2016 fokus pada pengembangan kurikulum program studi
(prodi) sarjana pendidikan yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi
(SN-Dikti) dan berorientasi pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Hibah ini telah menghasilkan kurikulum sampai dengan Rencana Pembelajaran
Semester (RPS) pada program studi penerima hibah.
Direktorat Pembelajaran memandang bahwa kurikulum yang telah disusun tersebut
perlu segera diimplementasikan. Oleh karena itu, pada tahun anggaran 2017
Direktorat Pembelajaran kembali menawarkan hibah revitalisasi LPTK dengan fokus
pada pengembangan perangkat pembelajaran pendukung kurikulum dan
implementasi proposal 2016.
LPTK dapat mengajukan proposal Hibah Revitalisasi LPTK ini sesuai dengan
persyaratan. Perangkat pembelajaran yang akan dikembangkan pada masing-masing
prodi sesuai dengan kurikulum yang telah dikembangkan dicantumkan dalam
proposal hibah revitalisasi LPTK.
Program hibah ini diharapkan akan dapat membantu realisasi program revitalisasi
LPTK, khususnya terkait Peningkatan Kualitas Pembelajaran dan Sistem Evaluasi (PKP-
SE) Pendidikan Akademik di LPTK, dalam rangka peningkatan kapasitas dan kualitas
perguruan tinggi penghasil calon guru profesional.
Kami sangat mengharapkan partisipasi aktif dari LPTK untuk mengikuti program
hibah revitalisasi ini. Atas perhatian dan kerjasamanya disampaikan terima kasih.
Jakarta, April 2017
Direktur Pembelajaran
Paristiyanti Nurwardani
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .......................................................................................................i
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................ 1
A. Latar Belakang .................................................................................................... 1
B. Dasar Hukum ..................................................................................................... 2
C. Tujuan .................................................................................................................. 3
BAB II PELAKSANAAN ................................................................................................ 4
A. Perguruan Tinggi Pelaksana Hibah ................................................................ 4
B. Kriteria Prodi ...................................................................................................... 4
C. Hasil yang diharapkan ...................................................................................... 4
D. Besaran Dana Hibah .......................................................................................... 5
E. Komponen Pembiayaan .................................................................................... 5
F. Struktur dan Sistematika Penulisan Proposal ............................................... 6
G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Hibah .............................................................. 7
H. Pengiriman Proposal ......................................................................................... 7
BAB III PENUTUP ........................................................................................................... 8
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, pada Pasal
35 ayat (2) menegaskan bahwa kurikulum pendidikan tinggi dikembangkan oleh
setiap perguruan tinggi dengan mengacu pada SN-Dikti. Pada pasal tersebut
dinyatakan bahwa “kurikulum pendidikan tinggi merupakan seperangkat
rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan ajar serta cara yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk
mencapai tujuan pendidikan tinggi”.
LPTK sebagai institusi yang diberi mandat untuk menghasilkan pendidik
profesional untuk menyiapkan generasi masa depan yang unggul harus mampu
menghasilkan lulusan yang unggul pula. Untuk menuju LPTK yang unggul
diperlukan revitalisasi baik dari aspek tata kelola kelembagaan, sistem
perekrutan calon mahasiswa, kurikulum dan sistem pembelajaran, sumber daya
manusia pendidik dan tenaga kependidikan, infrastruktur, dan sistem
penjaminan mutu LPTK.
Revitalisasi LPTK dimaksudkan untuk memperkokoh dan mengembangkan
LPTK secara utuh, sehingga mampu mewujudkan misi utamanya di dalam
menyiapkan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan bermutu. Revitalisasi
LPTK bertujuan untuk:
1. memperkuat filosofi keilmuan pendidikan, pendidikan disiplin ilmu, dan
sistem pendidikan guru;
2. meningkatkan kemampuan LPTK dalam menyelenggarakan pendidikan
secara profesional untuk menghasilkan guru dan tenaga kependidikan yang
berkualitas;
3. menjadi rujukan dalam inovasi pembelajaran berbasis riset untuk
mewujudkan pembelajaran yang efektif serta menyebarluaskan inovasi
pembelajaran melalui pengabdian kepada masyarakat;
4. memperkuat kelembagaan, manajemen, sumber daya manusia, dan sumber
daya lainnya;
5. meningkatkan daya saing LPTK yang disesuaikan dengan standar mutu
pendidikan guru yang tinggi; dan
6. meningkatkan kualitas akademik dan profesionalisme lulusan LPTK.
2
Program revitalisasi LPTK yang diselenggarakan diharapkan menghasilkan
LPTK model hasil revitalisasi LPTK. Untuk mendukung terwujudnya LPTK
model, diperlukan program yang berkesinambungan dan berkelanjutan.
Aspek yang direvitalisasi pada tahun 2016 adalah kurikulum dan sistem
pembelajaran. Namun demikian, revitalisasi pada aspek ini belum tuntas karena
kurikulum belum diimplementasikan. Untuk mendukung implementasi
kurikulum diperlukan pengembangan perangkat pembelajaran agar terjadi
kesinambungan antara kurikulum yang dirancang dengan penerapannya. Oleh
karena itu, pada tahun 2017 Direktorat Pembelajaran menyiapkan program hibah
pegembangan perangkat pembelajaran, sebagai kelengkapan dari suatu
kurikulum. Pengembangan perangkat pembelajaran yang dirancang secara
sistematis dapat meminimalkan adanya kesenjangan antara kurikulum yang
dirancang (planned curriculum) dengan kurikulum yang diterapkan (implemented
curriculum).
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan
Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi.
6. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
NasionaI Indonesia (KKNI).
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 16 Tahun 2007
tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 73 Tahun 2013
tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang
Pendidikan Tinggi.
9. Permenristekdikti No. 13 Tahun 2015 tentang Renstra Kemristekdikti 2015-
2019.
10. Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan
Tinggi.
3
C. Tujuan
Hibah pengembangan perangkat pembelajaran bertujuan untuk :
1. memfasilitasi prodi sarjana pendidikan dalam pengembangan perangkat
pembelajaran yang dapat menjamin efektivitas implementasi kurikulum
LPTK, dan
2. mendukung implementasi kurikulum sesuai SN-Dikti pada prodi sarjana
pendidikan.
4
BAB II
PELAKSANAAN
A. Perguruan Tinggi Pelaksana Hibah
Perguruan tinggi pelaksana program hibah adalah perguruan tinggi yang telah
mengembangkan kurikulum prodi sarjana pendidikan dan sistem manajemen
pembelajaran pada tahun 2016.
B. Kriteria Prodi
Persyaratan prodi yang diusulkan adalah:
a. program sarjana pendidikan,
b. terakreditasi minimal B (bukti akreditasi dilampirkan)
c. telah menyusun kurikulum sampai dengan RPS dan rancangan pengelolaan
pembelajarannya (dilampirkan dalam bentuk soft copy), dan
d. sanggup mengimplementasikan perangkat pembelajaran yang
dikembangkan pada semester gasal 2017/2018 yang dibuktikan dengan
melampirkan surat pernyataan kesanggupan.
C. Hasil yang diharapkan
Prodi yang diusulkan menetapkan minimal 5 (lima) mata kuliah model yang
terdiri atas 2 (dua) mata kuliah bidang kependidikan terkait model dan evaluasi
pembelajaran dan 3 (tiga) mata kuliah bidang keilmuannya. Kelima matakuliah
model terdiri atas mata kuliah yang bentuk pembelajarannya kuliah (dan/atau
responsi), praktik (praktikum, praktik studio, praktik bengkel, atau praktik
lapangan), atau gabungan kuliah dan praktik. Selanjutnya dilakukan
pengembangan perangkat perkuliahan setiap mata kuliah yang ditetapkan
sehingga dihasilkan perangkat pembelajaran dan model implementasi
kurikulum.
1. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan terdiri dari:
a. Bahan ajar paling sedikit 5 (lima) dokumen dalam bentuk buku ajar dan
diktat. Dokumen yang disusun paling sedikit terdiri atas satu buku ajar
yang diterbitkan pada tahun 2017 dan ber ISBN.
b. Media pembelajaran (power point, flash atau media lainnya sekurangnya
untuk 6 kali pertemuan).
c. Perangkat evaluasi (instrument tes tulis, tes lisan, tes performa, portofolio,
dll).
5
2. Model implementasi kurikulum berupa rekaman video pembelajaran dalam
kelas atau lapangan paling sedikit 1 (satu) kali pertemuan untuk setiap mata
kuliah yang dipilih sebagai model (dibuat minimal untuk satu mata kuliah).
D. Besaran Dana Hibah
Dana hibah revitalisasi LPTK maksimal sebanyak Rp. 270.000.000,- (dua ratus
tujuh puluh juta rupiah) per LPTK dengan peruntukan:
1. Pengembangan perangkat pembelajaran per prodi maksimal Rp. 50.000.000,-
(lima puluh juta rupiah) untuk menghasilkan perangkat pembelajaran pada
sekurang-kurangnya 5 (lima) mata kuliah, dan
2. Pengelolaan di tingkat LPTK sebesar Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah).
E. Komponen Pembiayaan
Dana hibah ditujukan untuk mendukung kegiatan pengembangan perangkat
pembelajaran. Perguruan tinggi pengusul harus mengacu pada pedoman tata
kelola keuangan pemerintah dalam menyusun anggaran yang akan diajukan.
Komponen pembiayaan yang dapat diajukan mencakup:
1. Belanja bahan
2. Honorarium pelaksana kegiatan
3. Perjalanan dinas
4. Biaya rapat
5. Biaya lain-lain yang bukan belanja modal (penyusunan laporan, dan lain-lain).
Honorarium, biaya perjalanan, dan akomodasi untuk narasumber dan tim
pelaksana di perguruan tinggi mengikuti Standar Biaya Masukan (SBM) yang
diterbitkan Kementerian Keuangan. Dana hibah tidak diperbolehkan untuk
pengeluaran rutin seperti honor atau tambahan gaji bagi staf atau karyawan
perguruan tinggi/ program studi.
6
F. Struktur dan Sistematika Penulisan Proposal
▪ SAMPUL (Lampiran 1)
▪ HALAMAN PENGESAHAN (Lampiran 2)
▪ HALAMAN PERNYATAAN KESANGGUPAN (Lampiran 3)
▪ HALAMAN PERNYATAAN KESANGGUPAN (Lampiran 4)
▪ DAFTAR ISI
▪ BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Pengusulan
▪ BAB II PENGEMBANGAN KURIKULUM DAN RENCANA
IMPLEMENTASI
A. Ringkasan Pengembangan KurikulumProgram Studi mengacu Standar
Nasional Pendidikan Tinggi
B. Rencana Implementasi Kurikulum Program Studi
▪ BAB III RANCANGAN PROGRAM PENGEMBANGAN PERANGKAT
PEMBELAJARAN
A. Penetapan mata kuliah model.
B. Pengembangan perangkat pembelajaran matakuliah model.
Kegiatan pengembangan perangkat pembelajaran matakuliah model
dituangkan mengikuti struktur berikut:
1. Rasional perlunya pengembangan perangkat pembelajaran
2. Tujuan pengembangan perangkat pembelajaran
3. Mekanisme dan rancangan kegiatan
4. Indikator keberhasilan
5. Jadwal pelaksanaan
6. Sumber daya yang dibutuhkan
7. Rencana keberlanjutan
▪ BAB IV USULAN ANGGARAN
Anggaran yang diusulkan dalam bentuk tabel.
▪ LAMPIRAN
1. Akreditas Prodi
2. RPS
Proposal yang diajukan dicetak dalam kertas ukuran A4 dengan font Times New
Roman 12 pt.
7
G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Hibah
No Komponen Kegiatan Waktu
1. Pengumuman/Undangan pemasukan
Proposal
April 2017
2. Batas akhir pengiriman proposal 20 Mei 2017 Pukul
23:59 WIB
3. Pengumuman hasil review proposal Mei 2017
4. Revisi proposal Mei 2017
5. Batas akhir pengiriman hasil revisi
proposal
Mei 2017
6. Bimbingan teknis pelaksanaan hibah Juni 2017
7. Tanda tangan kontrak dan proses
pembayaran termin I (80%)
Juni 2017
8. Pelaksanaan pengembangan perangkat
pembelajaran di program studi
Juni s/d 15
Agustus 2017
9. Review dan finalisasi perangkat
pembelajaran
18 s/d 29
September 2017
10. Batas akhir penerimaan laporan final Oktober 2017
11. Proses pembayaran termin II (20%) Oktober 2017
H. Pengiriman Proposal
Softcopy proposal paling lambat diterima tanggal 20 Mei 2017 Pukul 23:59 WIB
dalam bentuk 1 (satu) file PDF dikirim ke email: [email protected]
subject: Proposal Revitalisasi LPTK 2017.
Informasi mengenai program hibah ini dapat dilihat pada laman
http://belmawa.ristekdikti.go.id/
8
BAB III
PENUTUP
Hibah revitalisasi LPTK diharapkan dapat dijadikan momentum untuk
mengimplementasikan berbagai kebijakan standar dari Kementerian Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan revitalisasi akan menjadi acuan
untuk memetakan pengembangan LPTK dalam jangka pendek, jangka menengah,
dan jangka panjang. Peran dan partisipasi aktif dari LPTK akan sangat diharapkan
untuk menjamin tersedianya guru profesional bagi Indonesia yang lebih maju.
Bila ada hal yang belum jelas dalam panduan ini silahkan menghubungi:
Direktorat Pembelajaran ([email protected])
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
9
Lampiran 1
Format Sampul Depan
PROPOSAL
HIBAH REVITALISASI
LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN
UNTUK
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
PROGRAM STUDI SARJANA PENDIDIKAN
Nama Perguruan Tinggi
2017
Logo Perguruan
Tinggi
Warna Sampul Biru
10
Lampiran 2
Format Halaman Pengesahan Proposal
HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL
1. Perguruan Tinggi : …………………………………………………………..
2. Ketua Tim
- Nama : …………………………………………………………..
- NIP/NIDN : …………………………………………………………..
- Jabatan : …………………………………………………………..
- Alamar Kantor : …………………………………………………………..
- Handphone : …………………………………………………………..
- Email Pribadi : …………………………………………………………..
3. Anggota Tim
- Anggota 1 : …………………………………………………………..
- Anggota 2 : …………………………………………………………..
- dst. : …………………………………………………………..
4. Jangka Pelaksanaan
Program
: …………………… bulan
5. Jumlah Prodi Yang
Diusulkan
: ……… Prodi
6. Nama Prodi
- Prodi 1 : …………………………………………………………..
- Prodi 2 : …………………………………………………………..
- dst : …………………………………………………………..
7. Biaya Yang Diajukan : Rp.………………………..
Mengetahui
Pimpinan Perguruan Tinggi
(Jabatan ..............................)
( ...................................)
NIP/NIDN
.....................................2017
Ketua Tim,
(....................................)
NIP/NIDN
11
Lampiran 3
Halaman Pernyataan Kesanggupan Melaksanakan Program Hibah
KOP SURAT PERGURUAN TINGGI
SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MELAKSANAKAN PROGRAM HIBAH
REVITALISASI LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN
UNTUK
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
PROGRAM STUDI SARJANA PENDIDIKAN
TAHUN 2017
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama Lengkap : ....................................................................................
Program Studi : ....................................................................................
Jabatan : ....................................................................................
Perguruan Tinggi : ....................................................................................
Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia menyelesaikan seluruh rangkaian
kegiatan dan menyampaikan laporan hasil hibah sesuai ketentuan di dalam panduan.
Demikian Surat Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di
kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini dan atau ada
tuntutan dari pihak lain, saya bersedia bertanggung jawab, diproses sesuai dengan
ketentuan yang berlaku, dan membebaskan Direktorat Pembelajaran dari tuntutan
apa pun serta bersedia mengembalikan seluruh biaya program hibah yang saya
peroleh ke Kas Negara.
Mengetahui
Pimpinan Perguruan Tinggi,
Stempel dan Ttd
Nama Jelas
NIP/NIDN
………………,……………….2017
Ketua Tim
Meterai Rp. 6.000
Stempel dan Ttd
Nama Jelas
NIP/NIDN
12
Lampiran 4
Halaman Pernyataan Kesanggupan Mengimplementasikan Perangkat
Pembelajaran
KOP SURAT PERGURUAN TINGGI
SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENGIMPLEMENTASIKAN
PERANGKAT PEMBELAJARAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama Lengkap : ....................................................................................
Program Studi : ....................................................................................
Jabatan : ....................................................................................
Perguruan Tinggi : ....................................................................................
dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama (…..Perguruan Tinggi….), dengan ini
menyatakan bahwa (…..Perguruan Tinggi….) bersedia mengimplementasikan
perangkat pembelajaran yang dikembangkan pada semester gasal 2017/2018 pada
program studi yang melaksanakan pengembangan perangkat Pembelajaran dalam
rangka PROGRAM HIBAH REVITALISASI LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA
KEPENDIDIKAN UNTUK PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN
PROGRAM STUDI SARJANA PENDIDIKAN TAHUN 2017.
Apabila (…..Perguruan Tinggi….) tidak mengimplementasikan perangkat
pembelajaran yang dikembangkan pada semester gasal 2017/2018, maka
(…..Perguruan Tinggi….) bersedia diberi sanksi berupa tidak boleh ikut serta dalam
program hibah revitalisasi LPTK pada tahun berikutnya.
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sesungguhnya.
Mengetahui
Pimpinan Perguruan Tinggi,
Stempel dan Ttd
Nama Jelas
NIP/NIDN
………………,……………….2017
Ketua Tim
Meterai Rp. 6.000
Stempel dan Ttd
Nama Jelas
NIP/NIDN