Download - Panduan mahasiswa blok19 2014.docx
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Panduan Mahasiswa
BLOK SISTEM INDERA
Edisi 5 Tahun 2014
Fakultas Kedokteran Universitas MataramJalan Pendidikan No 37 Mataram Telepon (0370) 640874
Fakultas Kedokteran Unram 0
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Panduan TutorBLOK SISTEM INDERA
Edisi 5 Tahun 2014
Kontributor:
dr. Isna K. Nintyastuti, M.Sc., Sp.M
dr. Hamsu Kadriyan, Sp.THT
dr. Marie Yuni Andari, Sp.M
dr. Monalisa Nasrul, Sp.M
dr. Siti Farida SW, Sp.M(K)
dr. Ni Nyoman Geriputri, Sp.M
dr. Rika Hastuti, M.Kes
dr. Mayuarsih
dr. Wahyu Sulistya Affarah
dr. Rina Lestari, Sp.P
dr. Erwin Kresnoadi, Sp.An
dr. Yusra Pintaningrum, Sp.JP
dr. Bambang P, Sp.BS
Fakultas Kedokteran Universitas MataramJalan Pendidikan No 37 Mataram Telepon (0370) 640874
Fakultas Kedokteran Unram 1
Panduan Tutor Blok Indera 2014
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan karunia dan petunjuk-Nya sehingga kami dapat memperbaiki buku panduan blok XIX ini tepat pada waktunya. Pada blok ini mahasiswa akan mempelajari tentang sistem indera. Setelah membaca buku panduan ini, para dosen diharapkan dapat memahami gambaran umum kegiatan blok, tujuan yang ingin dicapai pada akhir blok, strategi pembelajaran yang digunakan, jadwal kegiatan blok serta sistem evaluasi dalam blok ini.
Dengan menerapkan kurikulum berbasis kompetensi, Fakultas Kedokteran Universitas Mataram diharapkan dapat menghasilkan dokter-dokter yang kompeten dan mampu menghadapi tantangan di masa yang akan datang. Seperti dalam blok-blok sebelumnya, pembelajaran berbasis kompetensi menekankan pada proses belajar mandiri oleh mahasiswa. Mahasiswa diharapkan dapat menggali pengetahuan serta pemahaman tentang sistem endokrin dan kelainannya dengan memanfaatkan strategi pembelajaran yang disediakan dalam blok ini, antara lain; diskusi tutorial, perkuliahan, tugas baca mandiri serta kunjungan lapangan. Untuk menunjang pembelajaran mandiri, mahasiswa diberikan keluangan waktu untuk melaksanakan kegiatan belajar mandiri. Terdapat 5 skenario untuk didiskusikan dalam kegiatan tutorial, skenario ini diharapkan dapat menggiring mahasiswa untuk lebih aktif dalam mencari dan memanfaatkan sumber belajar yang tersedia secara mandiri. Selain itu, adanya kunjungan lapangan juga diharapkan dapat menunjang pembelajaran yang mereka peroleh dari kuliah.
Demikian buku panduan ini disusun dengan harapan dapat dipergunakan semaksimal mungkin oleh dosen sebagai pedoman dalam membantu proses pembelajaran mahasiswa untuk mencapai tujuan belajar yang telah ditetapkan. Terimakasih yang sebesar-besarnya kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan dan penerbitan buku panduan ini. Penyusun menyadari bahwa buku panduan blok Sistem Indera ini masih memiliki kekurangan, untuk itu kami mengharapkan masukan dari berbagai pihak guna penyempurnaan blok sistem indera ini di masa yang akan datang.
Mataram, 29 Agustus 2014
Fakultas Kedokteran Unram 2
Panduan Tutor Blok Indera 2014
dr. Doddy Ario Kumboyo, Sp. OG (K)
Pembantu Dekan I
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
TATA TERTIB
GAMBARAN UMUM BLOK
PRIOR KNOWLEDGE
HUBUNGAN DENGAN BLOK LAIN
LEVEL KOMPETENSI
MATRIKS KURIKULUM
PENILAIAN MAHASISWA
LUARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (LEARNING OUTCOME)
JADWAL BLOK
SUMBER BELAJAR
DAFTAR NAMA TUTOR DAN INSTRUKTUR
TRIGGER TUTORIAL
Fakultas Kedokteran Unram 3
Panduan Tutor Blok Indera 2014
TATA TERTIB BLOK
1. Mahasiswa wajib mematuhi peraturan-peraturan yang berlaku di
fakultas dan laboratorium penyelenggara kegiatan blok (praktikum
dan keterampilan medik)
2. Mahasiswa hadir tepat waktu pada semua kegiatan blok.
Keterlambatan dapat mengurangi nilai tutorial, kecuali dengan alasan
yang dapat dipertanggungjawabkan.
3. Mahasiswa wajib mengikuti semua kegiatan blok kecuali pada
kondisi-kondisi tertentu:
a. Sakit dengan menunjukkan surat keterangan sakit dari dokter
b. Musibah, antara lain: kematian keluarga inti (ayah, ibu,
saudara kandung), musibah yang bersifat massal, atau
kecelakaan lainnya yang memerlukan perawatan dan harus
disertai surat keterangan sakit dari dokter
c. Menikah
d. (Mahasiswa atau istri) melahirkan
e. Penugasan mewakili fakultas/universitas yang dibuktikan
dengan surat penugasan
Bukti tertulis alasan ketidakhadiran diterima tim blok paling lambat
2X24 jam, namun mahasiswa wajib menginformasikan secara lisan
kepada tim blok pada hari saat berhalangan.
4. Sanksi pelanggaran tata tertib
a. Teguran
b. Penugasan
c. Tidak diperbolehkan mengikuti kegiatan blok termasuk ujian
5. Mahasiswa yang tidak mengikuti diskusi tutorial diwajibkan untuk
Fakultas Kedokteran Unram 5
Panduan Tutor Blok Indera 2014
meminta penugasan kepada dosen tutor, tetapi nilai tugas tidak
menggantikan absensi dalam tutorial.
6. Mahasiswa dengan persentase kehadiran < 80% tidak diperbolehkan
mengikuti ujian tertulis dan atau praktikum, meskipun dengan
menunjukkan keterangan yang sah.
Fakultas Kedokteran Unram 6
Panduan Tutor Blok Indera 2014
GAMBARAN UMUM BLOK
Blok Sistem Indera dilaksanakan pada tahun keempat, semester
ketujuh dan merupakan blok ke-19 dari total 21 blok yang ada pada
pendidikan pre klinik FK Unram. Secara umum, tujuan yang ingin
dicapai dalam blok sistem indera adalah menyelenggarakan kegiatan
pembelajaran untuk membantu mahasiswa agar mampu menguasai
berbagai masalah/ penyakit dan keterampilan medik yang
dibutuhkan sesuai dengan kompetensi sebagai dokter primer
sebagaimana tercantum dalam Standar Kompetensi Dokter Indonesia
2012.
Materi yang akan dipelajari pada blok ini meliputi sistem sensori
mata, telinga, hidung dan tenggorokan (THT) yang berlangsung
selama 6 minggu, terdiri dari 5 minggu proses pembelajaran dan 1
minggu ujian. Bentuk Kegiatan pembelajaran terdiri dari kuliah
interaktif, tutorial, praktikum, kunjungan lapangan, penugasan,
keterampilan medik dan belajar mandiri. Evaluasi mahasiswa
dilakukan melalui penilaian formatif dan sumatif.
Fakultas Kedokteran Unram 7
Panduan Tutor Blok Indera 2014
PRIOR KNOWLEDGE
Pengetahuan dasar yang diperlukan mahasiswa agar dapat mengikuti
pembelajaran dalam blok ini adalah:
a. Embriologi, anatomi dan fisiologi sistem indera
b. Sistem sirkulasi dan kardiovaskular
c. Hematologi dan imunologi
d. Sistem endokrin
e. Sistem saraf
f. Farmakologi
g. Teknik anamnesis dan pemeriksaan fisik umum
h. Teknik komunikasi
HUBUNGAN DENGAN BLOK LAIN
a. Blok 1 (Keterampilan belajar)
b. Blok 3 (Homeostasis)
c. Blok 6 (Sirkulasi dan distribusi)
d. Blok 10 (Kardiovaskuler)
e. Blok 15 (Endokrin)
f. Blok 17 (Neuropsikiatri)
g. Blok 18 (Muskuloskeletal)
Fakultas Kedokteran Unram 8
Panduan Tutor Blok Indera 2014
LEVEL KOMPETENSI
Level Kompetensi
Daftar PenyakitLevel
kompetensiDaftar Keterampilan
MATA
4A Benda asing di konjungtiva 4A PEMERIKSAAN FISIK DIAGNOSTIK
Konjungtivitis Penglihatan
Perdarahan subkonjungtiva Penilaian penglihatan bayi, anak dan dewasa
Mata kering Refraksi
Blefaritis Penilaian refraksi subjektif
Hordeolum Lapang pandang
Trikiasis Donders confrontation test
Episkleritis Amsler panes
Hipermetropia ringan Penilaian eksternal
Myopia ringan Inspeksi kelopak mata
Astigmatism ringan Inspeksi kelopak mata dengan eversi kelopak atas
Presbyopia Inspeksi bulu mata
Buta senja Inspeski konjungtiva termasuk forniks
Inspeksi sclera
3B Laserasi kelopak mata Inspeksi orifisium duktus lakrimalis
Glaukoma akut Palpasi limfonodus pre-aurikuler
Posisi mata
3A Pterigium Penilaian dengan corneal reflex images
Fakultas Kedokteran Unram 9
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Dakriodenitis Penilaian dengan cover uncover test
Dakriosistitis Pemeriksaan gerakan bola mata
Skleritis Penilaian penglihatan binokular
Keratitis Pupil
Xerophthalmia Inspeksi pupil
Hifema Penilaian pupil dengan reaksi langsung terhadap cahaya dan konvergensi
Hipopion Media refraksi
Iridosiklitis, iritis Inspeksi media dengan transiluminasi (penlight)
Anisometropia pada dewasa Inspeksi kornea
Glaukoma lainnya Tes sensitivitas kornea
Inspeksi bilik mata depan
2 Lagoftalmus Inspeksi iris
Epikantus Inspeksi lensa
Ptosis Fundus
Retraksi kelopak mata Melihat refleks fundus
Xanthelasma Melihat pembuluh darah, papil dan makula
Dakriostenosis Tekanan intraocular
Laserasi duktus lakrimal Estimasi dengan palpasi
Erosi kornea Pegukuran dengan indentasi tonometer (Schiotz)
Benda asing kornea Pemeriksaan oftalmologi lainnya
Luka bakar kornea Tes penglihatan warna (Ishihara 12 plates)
Keratokonjungtivitis sicca
Edema kornea KETERAMPILAN TERAPEUTIK
Fakultas Kedokteran Unram 10
Panduan Tutor Blok Indera 2014
KeratokonusPeresepan kacamata pada kelainan refraksi ringan (sampai dengan 5D tanpa silindris) untuk mencapai visus 6/6
EndoftalmitisPeresepan kacamata baca pada penderita dengan visus jauh normal atau dapat dikoreksi menjadi 6/6
Mikroftalmus Pemberian obat tetes mata
Tumor iris Aplikasi salep mata
Katarak To apply eyes dressing
Afakia kongenital Mencabut bulu mata
Dislokasi lensa Membersihkan benda asing dan debris di konjungtiva
Anisometropia pada anak
Ambliopia 3 PROSEDUR DIAGNSOTIK
Diplopia binocular Inspeksi kornea dengan fluoresensi
Skotoma Pemeriksaan dengan slit lamp
Hemianopia, bitemporal, homonym Pemeriksaan lensa kontak dengan komplikasi
Gangguan lapang pandang Inspeksi kornea dengan fluoresensi
Ablasi retina Pemeriksaan dengan slit lamp
Perdarahan retina, oklusi pembuluh darah retina
KETERAMPILAN TERAPEUTIK
Degenerasi makula karena usia Flood acular tissue
Retinopati ( diabetic, hipertensi, premature)
Eversi kelopak mata atas dengan lidi (swab) untuk membersihkan benda asing
Optic disc cupping Melepaskan lensa kontak dengan komplikasi
Edema papil
Atrofi optic 2 PROSEDUR DIAGNOSTIK
Fakultas Kedokteran Unram 11
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Neuropati optic Penilaian refraksi objektif (refractometry keratometer)
Neuritis optic Pengukuran produksi airmata
Pengukuran eksoftalmus (Hertel)
1 Perdarahan vitreus Pembilasan melalui saluran lakrimalis (Anel)
Korioretinitis Pemeriksaan orthoptic
Perimetri
KETERAMPILAN TERAPEUTIK
Operasi katarak
1 PROSEDUR DIAGNOSTIK
Pengukuran TIO dengan tonometer aplanasi atau non contact tonometer
Penentuan refraksi setelah sikloplegia (skiaskopy)
Pemeriksaan lensa kontak fundus, misalnya gonioscopy
Elektroretinografi
Electro-oculografi
Visual evoked potential (VEP/VER)
Fluorescein angiography (FAG)
Ecographic examination: ultrasonography (USG)
KETERAMPILAN TERAPEUTIK
Terapi laser
Squint, surgery
Vitrektomi
Fakultas Kedokteran Unram 12
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Operasi glaukoma dengan trabekulektomi
Transplantasi kornea
Cryocoagulation mis: cyclocryocoagulation
Bedah kelopak mata (kalazion, entropion, ektropion, ptosis)
Operasi ablasi retina
THT
Daftar Penyakit Daftar Keterampilan
4A Otitis eksterna 4A PROSEDUR DIAGNOSTIK
Otitis media akut INDRA PENDENGARAN DAN KESEIMBANGAN
Serumen prop Inspeksi aurikula, posisi telinga, mastoid
Mabuk perjalanan Pemeriksaan meatus auditorius externus dengan otoskop
Furunkel pada hidung Pemeriksaan membrane timpani dengan otoskop
Rhinitis akut Menggunakan cermin kepala
Rhinitis vasomotor Menggunakan lampu kepala
Rhinitis alergikaTes pendengaran, pemeriksaan garpu tala (Weber, Rinne, Schwabach)
Benda asing Tes pendengaran, tes berbisik
Epistaksis Pemeriksaan pendengaran pada anak-anak
INDERA PENCIUMAN
3B Trauma aurikuler Inspeksi hidung dan lubang hidung
Penilaian obstruksi hidung
3A Inflamasi pada auricular Uji penciuman
Herpes zoster pada telinga Rinoskopi anterior
Fakultas Kedokteran Unram 13
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Fistula pre-aurikular Transluminasi sinus frontalis dan maksila
Otitis media serosa INDERA PENGECAP
Otitis media kronik Penilaian pengecapan
Mastoiditis
Miringitis bulosa KETERAMPILAN TERAPEUTIK
Benda asing Maneuver Valsava
Perforasi membrane timpani Pembersihan meatus auditorius eksternus dengan usapan
Otosklerosis Pengambilan serumen menggunakan kait atau kuret
Presbiakusis Pengambilan benda asing di telinga
Trauma akustik akut Menghentikan perdarahan hidung
Rhinitis kronik Pengambilan benda asing dari hidung
Rhinitis medikamentosa
Sinusitis PROSEDUR DIAGNOSTIK
Sinusitis kronik 3 Interpretasi radiologi sinus
Tortikolis
Abses bezold KETERAMPILAN TERAPEUTIK
-
2Tuli (kongenital, perspektif, konduktif)
Labirintitis PROSEDUR DIAGNOSTIK
Timpanosklerosis 2 Otoscopy pneumatic (siegle)
Deviasi septum hidung Melakukan dan menginterpretasikan timpanometri
Sinusitis frontal akut Pemeriksaan vestibular
Sinusitis maksilaris akut Tes Ewing
Fakultas Kedokteran Unram 14
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Polip Radiologi sinus
Fistula dan kista brakial lateral dan medial
Higroma kistik KETERAMPILAN TERAPEUTIK
Maneuver Politzer
1 Kolesteatoma Parasentesis
Etmoiditis akut Menyesuaikan alat bantu dengar
Trakeostomi
Krikotiroidektomi
1 PROSEDUR DIAGNOSTIK
USG sinus
KETERAMPILAN TERAPEUTIK
Insersi grommet tube
Antroskopi
Fakultas Kedokteran Unram 15
Panduan Tutor Blok Indera 2014
MATRIKS KURIKULUM
No. Luaran Pembelajaran (learning
outcome) yang ingin dicapai
Metode PembelajaranCabang ilmu
terkaitMetode penilaianKuliah Tutorial Praktikum Penugasan Kunjungan
lapangan
MATA
1. Mahasiswa mampu menjelaskan anatomi sistem penglihatan: bola mata, kelopak mata, tulang orbita, jaringan lunak, sistem pendarahan, sistem persarafan dan jaras penglihatan.
X X X X Anatomi Ujian tulis, laporan praktikum, laporan penugasan
2. Mahasiswa mampu menjelaskan fisiologi sistem penglihatan dan jenis pemeriksaan untuk fungsi mata tertentu
X X X X Fisiologi Ujian tulis, laporan praktikum,laporan penugasan
3. Mahasiswa mampu menjelaskan diagnosis klinik dan tata laksana penyakit di bawah ini sampai tuntas.
Anatomi, fisiologi, imunologi, farmakologi
4. Benda asing di konjungtiva X Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 16
Panduan Tutor Blok Indera 2014
5. Konjungtivitis X X Ujian tulis, laporan tutorial
6. Perdarahan subkonjungtiva X X Ujian tulis, laporan tutorial
7. Mata kering X X Ujian tulis, laporan tutorial
No. Luaran Pembelajaran (learning
outcome) yang ingin dicapai
Metode PembelajaranCabang ilmu
terkaitMetode penilaian
Kuliah Tutorial Praktikum Penugasan Kunjungan lapangan
8. Blefaritis X X Ujian tulis, laporan tutorial9. Hordeolum X Ujian tulis
10. Trikiasis X X Ujian tulis, laporan tutorial11. Episkleritis X X Ujian tulis, laporan tutorial12. Hipermetropia ringan X X X Ujian tulis, laporan tutorial,
lap penugasan13. Myopia ringan X X X Ujian tulis, laporan tutorial,
lap penugasan14. Astigmatism ringan X X X Ujian tulis, laporan tutorial15. Presbyopia X X X Ujian tulis, laporan tutorial,
lap penugasan16. Buta senja X X Hematologi,
patologi klinikUjian tulis, laporan penugasan
17. Mahasiswa mampu menjelaskan X Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 17
Panduan Tutor Blok Indera 2014
penegakan diagnosis klinik dan terapi pendahuluan pada keadaan gawat darurat demi menyelamatkan nyawa atau mencegah keparahan dan/atau kecacatan pada pasien, mampu menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien selanjutnya dan tindak lanjut sesudah kembali dari rujukan.
No. Luaran Pembelajaran (learning
outcome) yang ingin dicapaiMetode Pembelajaran
Cabang ilmu
terkaitMetode penilaian
Kuliah Tutorial Praktikum Penugasan Kunjungan
lapangan
Laserasi kelopak mata X Ujian tulis
Glaukoma akut X X Ujian tulis, laporan
penugasan
Mahasiswa mampu menjelaskan
diagnosis klinik dan terapi pendahuluan
pada keadaan yang bukan gawat
darurat, menentukan rujukan yang
paling tepat bagi penanganan pasien
selanjutnya dan tindak lanjut sesudah
kembali dari rujukan.
Anatomi, fisiologi,
imunologi,
farmakologi
Pterigium X X Ujian tulis, laporan tutorial
Dakriodenitis X Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 18
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Dakriosistitis X Ujian tulis
Skleritis X Ujian tulis
Keratitis X X Ujian tulis, laporan
penugasan
Xerophthalmia X X Ujian tulis, laporan
penugasan
Hifema X Sirkulasi dan
pembuluh darah,
hematologi
Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 19
Panduan Tutor Blok Indera 2014
No. Luaran Pembelajaran (learning
outcome) yang ingin dicapaiMetode Pembelajaran
Cabang ilmu
terkaitMetode penilaian
Kuli
ah Tutorial Praktikum Penugasan
Kunjungan
lapangan
Hipopion X Mikrobiologi Ujian tulis
Iridosiklitis, iritis X Ujian tulis
Anisometropia pada dewasa X X X Ujian tulis, tutorial, laporan
penugasan
Glaukoma lainnya X X Ujian tulis, laporan
penugasan
Mahasiswa mampu menjelaskan diagnosis
klinik terhadap penyakit di bawah ini dan
menentukan rujukan yang paling tepat
bagi penanganan pasien selanjutnya dan
menentukan tindak lanjut sesudah kembali
dari rujukan.
Anatomi, fisiologi,
imunologi,
farmakologi
Lagoftalmus X Embriologi Ujian tulis
Epikantus X Embriologi Ujian tulis
Ptosis X Ujian tulis
Retraksi kelopak mata X Endokrin metabolik Ujian tulis
Xanthelasma X Endokrin metabolik Ujian tulis
Dakriostenosis X Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 20
Panduan Tutor Blok Indera 2014
No. Luaran Pembelajaran (learning
outcome) yang ingin dicapaiMetode Pembelajaran
Cabang ilmu terkait
Metode penilaian
Kuliah Tutorial Praktikum Penugasan Kunjungan lapangan
Laserasi duktus lakrimal X Ujian tulis
Erosi kornea X X Ujian tulis, laporan penugasan
Benda asing kornea X X X Ujian tulis, tutorial, laporan penugasan
Luka bakar kornea X X Ujian tulis, laporan penugasan
Keratokonjungtivitis sicca X X Ujian tulis, laporan penugasan
Edema kornea X X Ujian tulis, laporan penugasan
Fakultas Kedokteran Unram 21
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Keratokonus X Ujian tulis
Endoftalmitis X Mikrobiologi, patologi anatomi
Ujian tulis
Mikroftalmus X Embriologi Ujian tulis
Tumor iris X Ujian tulis
Katarak X X X Endokrin metabolik Ujian tulis, tutorial, laporan penugasan
Afakia kongenital X Embriologi Ujian tulis
Dislokasi lensa X Ujian tulis
Anisometropia pada anak X X Ujian tulis, laporan penugasan
Fakultas Kedokteran Unram 22
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Ambliopia X X Ujian tulis, laporan penugasan
Diplopia binocular X Ujian tulis
Skotoma X Ujian tulis
Hemianopia, bitemporal, homonym X Ujian tulis
Gangguan lapang pandang X Ujian tulis
Ablasi retina X X Ujian tulis, tutorial
Perdarahan retina, oklusi pembuluh darah retina
X X Sirkulasi dan pembuluh darah, hematologi
Ujian tulis, tutorial
Degenerasi makula karena usia X X
Sirkulasi dan pembuluh darah, hematologi Ujian tulis, tutorial
Fakultas Kedokteran Unram 23
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Retinopati ( diabetic, hipertensi, premature)
X X X
Sirkulasi dan pembuluh darah, hematologi Ujian tulis, tutorial, laporan
penugasan
Optic disc cupping X X Sirkulasi dan pembuluh darah, hematologi
Ujian tulis, laporan penugasan
Edema papil X X Ujian tulis, tutorial
Atrofi optic X X Ujian tulis, tutorial
Neuropati optic X X Ujian tulis, tutorial
Neuritis optic X X Ujian tulis, tutorial
Mahasiswa mampu mengenali dan menjelaskan gambaran klinik penyakit di bawah ini, dan mengetahui cara yang paling tepat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai penyakit tersebut, selanjutnya menentukan rujukan yang paling tepat
Anatomi, fisiologi, imunologi, farmakologi
Fakultas Kedokteran Unram 24
Panduan Tutor Blok Indera 2014
bagi pasien. Mahasiswa juga mampu menjelaskan tindak lanjut sesudah kembali dari rujukan.
Perdarahan vitreus * X X Sirkulasi dan pembuluh darah, hematologi
Ujian tulis, tutorial
Korioretinitis X X Ujian tulis, tutorial
Mahasiswa mampu mengidentifikasi kelainan mata kongenital dan menjelaskan dampaknya pada kehidupan pribadi dan sosial penderitanya
X Anatomi, fisiologi, imunologi, farmakologi
THT
Fakultas Kedokteran Unram 25
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Mahasiswa mampu menjelaskan anatomi sistem THT
X X Anatomi Ujian tulis, tutorial
Mahasiswa mampu menjelaskan fisiologi sistem THT
X X Fisiologi Ujian tulis, tutorial
Mahasiswa mampu menjelaskan diagnosis klinik dan tata laksana penyakit di bawah ini sampai tuntas.
Anatomi, fisiologi, imunologi, farmakologi
Ujian tulis
Otitis eksterna X X Ujian tulis, tutorial
Otitis media akut X X Ujian tulis, tutorial
Serumen prop X X Ujian tulis, tutorial
Mabuk perjalanan X Sistem keseimbangan
Ujian tulis
Furunkel pada hidung X Respirasi Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 26
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Rhinitis akut X Respirasi Ujian tulis
Rhinitis vasomotor X Respirasi Ujian tulis
Rhinitis alergika X Respirasi Ujian tulis
Benda asing X Respirasi Ujian tulis
Epistaksis X Respirasi, hematologi
Ujian tulis
Mahasiswa mampu menjelaskan penegakan diagnosis klinik dan terapi pendahuluan pada keadaan gawat darurat demi menyelamatkan nyawa atau mencegah keparahan dan/atau kecacatan pada pasien, mampu menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien selanjutnya dan tindak lanjut sesudah kembali dari rujukan.
Anatomi, fisiologi, imunologi, farmakologi
Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 27
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Trauma aurikuler X Ujian tulis
Mahasiswa mampu menjelaskan diagnosis klinik dan terapi pendahuluan pada keadaan yang bukan gawat darurat, menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien selanjutnya dan tindak lanjut sesudah kembali dari rujukan.
Anatomi, fisiologi, imunologi, farmakologi
Ujian tulis
Inflamasi pada auricular X Ujian tulis
Herpes zoster pada telinga X Ujian tulis
Fistula pre-aurikular X Ujian tulis
Otitis media serosa X X Ujian tulis, tutorial
Otitis media kronik X X Ujian tulis, tutorial
Fakultas Kedokteran Unram 28
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Mastoiditis X Ujian tulis
Miringitis bulosa X Ujian tulis
Benda asing X Ujian tulis
Perforasi membrane timpani X X Ujian tulis, tutorial
Otosklerosis X X Ujian tulis, tutorial
Presbiakusis X X Ujian tulis, tutorial
Trauma akustik akut X Ujian tulis
Rhinitis kronik X Ujian tulis
Rhinitis medikamentosa X Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 29
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Sinusitis X Ujian tulis
Sinusitis kronik X Ujian tulis
Tortikolis X Ujian tulis
Abses bezold X Ujian tulis
Mahasiswa mampu menjelaskan diagnosis klinik terhadap penyakit di bawah ini dan menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien selanjutnya dan menentukan tindak lanjut sesudah kembali dari rujukan.
Anatomi, fisiologi, imunologi, farmakologi
Ujian tulis
Tuli (kongenital, perspektif, konduktif) X X X Embriologi Ujian tulis, tutorial
Labirintitis X Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 30
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Timpanosklerosis X X Ujian tulis, tutorial
Deviasi septum hidung X Ujian tulis
Sinusitis frontal akut X Ujian tulis
Sinusitis maksilaris akut X Ujian tulis
Polip X Ujian tulis
Fistula dan kista brakial lateral dan medial
X Ujian tulis
Higroma kistik X Ujian tulis
Mahasiswa mampu mengenali dan menjelaskan gambaran klinik penyakit di bawah ini, dan mengetahui cara yang paling tepat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai penyakit tersebut, selanjutnya
Anatomi, fisiologi, imunologi, farmakologi
Ujian tulis
Fakultas Kedokteran Unram 31
Panduan Tutor Blok Indera 2014
menentukan rujukan yang paling tepat bagi pasien. Mahasiswa juga mampu menentukan tindak lanjut sesudah kembali dari rujukan.
Kolesteatoma X Ujian tulis
Etmoiditis akut X Ujian tulis
Mahasiswa mampu mengidentifikasi kelainan THT kongenital dan menjelaskan dampaknya pada kehidupan pribadi dan sosial penderitanya
X Anatomi, fisiologi, imunologi, farmakologi
Ujian tulis, laporan kunlap
Fakultas Kedokteran Unram 32
Panduan Tutor Blok Indera 2014
PENILAIAN MAHASISWA
Sistem penilaian terdiri dari penilaian formatif dan sumatif.
1. Penilaian Formatif. Terdiri dari :a. Nilai Tutorial. Penilaian tutorial mencakup jumlah kehadiran,
keaktifan berdiskusi dan laporan diskusi tutorial per kelompok. Kehadiran harus 100% kecuali ada alasan yang bisa dipertanggungjawabkan dan untuk itu mahasiswa diberikan tugas pengganti oleh tutor yang bersangkutan. Proporsi keaktifan dan laporan tutorial yaitu 70% dan 30%.
b. Nilai Praktikum. Penilaian praktikum diambil dari laporan dan ujian praktikum. Mahasiswa diperbolehkan mengikuti ujian praktikum bila kehadirannya minimal 80% dari total kegiatan praktikum. Apabila kurang dari 80% mahasiswa diperbolehkan mengikuti ujian praktikum dengan syarat berupa tugas yang diberikan oleh laboratorium penyelenggara praktikum.
c. Nilai Penugasan. Penilaian berdasarkan format penilaian masing-masing penugasan yang telah dibuat sebelumnya oleh pengelola blok.
2. Penilaian Sumatif. Nilai akhir blok dikalkulasikan dari:
a. Diskusi tutorial : 5% b. Praktikum : 5%c. Penugasan : 10%d. Ujian tulis : 65%e. Ujian keterampilan Medik : 15%
3. Syarat Evaluasi a. Total Kehadiran
0-< 80 % : tidak diperkenankan mengikuti ujian tulis 80- 90% : diperkenankan mengikuti ujian dan diberikan
penugasan 90% : diperbolehkan mengikuti ujian
b. Nilai batas lulus ujian tulis adalah 65 apabila kurang dari nilai tersebut wajib mengikuti ujian ulang blok (remedial)
Fakultas Kedokteran Unram 33
Panduan Tutor Blok Indera 2014
LUARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (LEARNING OUTCOME)Mg ke-
Kegiatan Belajar
Mengajar
Pengampu Luaran pembelajaran yang ingin dicapai
1 Kuliah Anatomi Mata
dr. Monalisa, SpM
- Mahasiswa mengetahui struktur bola mata, kelopak mata, tulang orbita, jaringan penunjang, persarafan dan pendarahan organ mata
Kuliah Oftalmologi Komunitas
dr. Siti Farida, SpM(K)
- Mahasiswa mengetahui peran komunitas baik dari sisi budaya, sosial, ekonomi, pendidikan, agama dalam timbul, berkembang dan hilangnya penyakit mata,
- Mahasiswa mengetahui peran pihak lain dalam perkembangan kesehatan mata dalam suatu negara, terutama Indonesia
- Mahasiswa mengetahui penyakit-penyakit mata yang merupakan masalah di komunitas di Indonesia
- Mahasiswa mengetahui masalah kebutaan dan penyebab kebutaan di dunia dan Indonesia dan strategi penanggulangannya
- Mahasiswa mengetahui waktu, indikasi, prosedur skrining kesehatan mata pada komunitas
Kuliah pendekatan diagnosis berdasarkan masalah pada mata
dr. Monalisa, SpM
- mengetahui strategi penegakan diagnosis penyakit mata berdasarkan masalah yang dikemukakan pasien
- mengetahui pengelompokan penyakit mata berdasarkan masalah
Kuliah Kelainan pada Orbita, Palpebra dan Sistem Lakrimal
dr. Gede Suparta, SpM
- Mahasiswa mengetahui jenis kelainan, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana pada orbita, palpebra dan sistem lakrimasi
Fakultas Kedokteran Unram 34
Panduan Tutor Blok Indera 2014
seperti blefaritis, hordeolum, kalazion, entropion, trikiasis, lagoftalmus, epikantus, ptosis, retraksi kelopak mata, xanthelasma, dakrioadenitis, daktriosistitis, dakriostenosis.
- Mahasiswa mengetahui penyakit infeksi dan inflamasi pada orbita, palpebra dan sistem lakrimasi yang berpotensi mengakibatkan kebutaan
Kuliah Fisiologi Penglihatan
dr. Monalisa, SpM
- Mahasiswa mengetahui fisiologi penglihatan berupa tajam penglihatan, lapangan pandang dan penglihatan warna
- Mahasiswa mengetahui jaras penglihatan
- Mahasiswa mengetahui gangguan pada penglihatan dan korelasinya dengan fisiologi penglihatan
- Mahasiswa mengetahui pemeriksaan mata yang sesuai untuk memeriksa fungsi mata tertentu
Kuliah pakar tramed mata
dr. Siti Farida, SpM(K)
- Mahasiswa mengetahui prinsip, jenis dan teknik pemeriksaan mata yang lege artis dan profesional
Kuliah pakar tramed THT
dr. Hamsu Kadriyan, SpTHT
- Mahasiswa mengetahui prinsip, jenis dan teknik pemeriksaan THT yang lege artis dan professional
Kuliah Kelainan pada External Eye and Cornea
dr. Gede Suparta, SpM
- Mahasiswa mengetahui jenis, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana pada kelainanexternal eye dan cornea, misalnya konjungtivitis, pterigium, perdarahan subkonjungtiva, mata kering, skleritis, episkleritis, keratitis, keratokonjungtivitis sicca, edema kornea, keratokonus, xerophthalmia
- Mahasiswa mengetahui kelainan pada external eye dan kornea yang berpotensi mengakibatkan kebutaan
Kuliah Kelainan pada Uvea,
dr. Isna K N, SpM
- Mahasiswa mengetahui jenis, penyebab, patofiologi/patogenesis,
Fakultas Kedokteran Unram 35
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Retina dan Intraokular lainnya
diagnosis dan tata laksana kelainan pada jaringan uvea, retina dan intraocular seperti endoftalmitis, hipopion, perdarahan vitreus, iridosiklitis, iritis, buta senja, skotoma, ablasio retina, perdarahan retina, oklusi pembuluh darah retina, degenerasi makula karena usia, retinopati (diabetik, hipertensi, prematur), korioretinitis.
- Mahasiswa mengetahui kelainan pada uvea, retina dan intraokular yang berpotensi mengakibatkan kebutaan
Praktikum anatomi mata
dr. Monalisa, SpM
- Mahasiswa mengetahui seluruh bagian struktur bola mata dari anterior ke posterior
- Mahasiswa mampu menggambarkan ulang struktur bola mata dilihat dari depan dan potongan sagital bola mata secara lengkap
Kunjungan lapangan ke SLB Pembina
PJ: dr. Marie Yuni, SpM
- mahasiswa mengetahui jenis kelainan mata dan telinga kongenital
- mahasiswa mengetahui dampak kelainan tersebut pada kehidupan penderita, baik secara individu maupun dampak pada kehidupan sosial
- mahasiswa mengetahui tentang kegiatan pendidikan bagi para tuna netra dan tuna rungu melalui kunjungan ke SLB
2 Kuliah oftalmologi pediatrik
dr. Marie Yuni Andari, SpM
- Mahasiswa mengetahui jenis penyakit, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana penyakit yang dapat terjadi pada usia dini yang dapat disebabkan oleh faktor herediter, genetik maupun lingkungan seperti katarak kongenital, afakia kongenital, mikroftalmus, epikantus, retinopati prematuritas, strabismus
- Mahasiswa mengetahui penyakit
Fakultas Kedokteran Unram 36
Panduan Tutor Blok Indera 2014
mata pada yang berpotensi mengakibatkan kebutaan pada usia dini
- Mahasiswa mengetahui perkembangan penglihatan pada anak
- Mahasiswa mengetahui indikasi, waktu dan proses skrining kesehatan mata pada anak
Kuliah Sistem Refraksi
dr. Marie Yuni Andari, SpM
- Mahasiswa mengetahui jenis penyakit, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana penyakit pada sistem refraksi mata: myopia, hipermetropia, astigmatism, presbyopia, anisometropia pada anak dan dewasa, amblyopia, diplopia monokuler
Kuliah Kelainan pada Lensa
dr. Marie Yuni, SpM
- Mahasiswa mengetahui klasifikasi, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana katarak
- Mahasiswa mengetahui klasifikasi, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana kelainan lensa: afakia, dislokasi lensa
- Mahasiswa mengetahui permasalahan katarak sebagai penyebab kebutaan pertama di Indonesia
- Mahasiswa mengetahui indikasi, waktu dan prosedur skrining katarak
Kuliah glaukoma
dr. Geriputri, SpM
- Mahasiswa mengetahui klasifikasi, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana glaukoma akut dan glaukoma lainnya
- Mahasiswa mengetahui permasalahan glaukoma sebagai penyebab kebutaan kedua di Indonesia
- Mahasiswa mengetahui dinamika akuos humor
- Mahasiswa mengetahui indikasi, waktu dan prosedur skrining
Fakultas Kedokteran Unram 37
Panduan Tutor Blok Indera 2014
glaukoma
Kuliah neurooftalmologi
dr. Siti Farida, SpM(K)
- Mahasiswa mengetahui jenis, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana penyakit/kelainan yang berkaitan dengan sistem saraf yang berhubungan dengan indera penglihatan, seperti diplopia binokuler, hemianopia bitemporal homonym, gangguan lapang pandang, optic disc cupping, edema papil, atrofi optic, neuropati optic, neuritis optic, gangguan pergerakan bola mata akibat parese N III, IV, V, VI, VII, dan kelainan pupil.
Kuliah keganasan pada mata
dr. Isna KN, SpM
- Mahasiswa mengetahui jenis, penyebab, patofisiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana keganasan pada mata seperti tumor iris, retinoblastoma, tumor palpebra
Praktikum anatomi mata (mandiri)
- mahasiswa mampu menggambar struktur bola mata secara mandiri dengan lengkap
Presentasi penugasan
PJ: dr. Rika Hastuti, M.Kes
- Mahasiswa mampu membuat laporan tentang 1 masalah hubungan kondisi lingkungan dengan kesehatan indera terutama mata dan THT. Laporan dilengkapi dengan data hasil pengamatan lingkungan dan analisis kemungkinan efeknya terhadap kesehatan indera pada masyarakat yang ada di dalam lingkungan tersebut. Bentuk laporan berupa karya ilmiah dengan tinjauan pustaka yang dilengkapi dengan animasi atau media lain yang mendukung pemahaman mahasiswa serta berdasarkan kepustakaan yang relevan dan sahih.
3 Poster session - Mahasiswa menyusun poster tentang 5 penyebab kebutaan tertinggi di Indonesia dengan tampilan menarik dan informative untuk ditampilkan
Fakultas Kedokteran Unram 38
Panduan Tutor Blok Indera 2014
pada masyarakat awam- Mahasiswa mampu mengidentifikasi
5 penyebab tertinggi masalah kebutaan di Indonesia, penyebab, faktor yang berperan dan strategi penanggulangannya.
- Mahasiswa mampu mengusulkan tindakan penanggulangan kebutaan yang layak laksana di propinsi NTB
Kuliah medical ophthalmology dan kedaruratan non trauma pada mata
dr. Geriputri, SpM
- Mahasiswa mengetahui jenis, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana penyakit pada sistem indera akibat adanya penyakit sistemik seperti oklusi arteri dan vena retina centralis serta percabangannya, retinopati hipertensi, retinopati diabetes, Grave’s ophthalmopathy, TBC, SLE, HIV-AIDS, defisiensi vitamin A, kelainan darah dan toxoplasma secara umum (secara detil telah dibahas pada kelainan uvea, retina dan intraokular).
- Mahasiswa mengetahui jenis kelainan mata di atas yang merupakan kedaruratan non trauma: oklusi arteri dan vena retina centralis
Kuliah Trauma pada Mata
dr. Isna K N, SpM(K)
- Mahasiswa mengetahui jenis, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana kelainan mata yang termasuk dalam trauma mata seperti hifema, benda asing konjungtiva, laserasi kelopak mata, laserasi duktus lakrimal, erosi, benda asing kornea dan luka bakar kornea.
Kuliah farmakologi sistem indera
Bagian Farmakologi
- Mahasiswa mengetahui jenis, sediaan, cara pemberian, indikasi, kontra indikasi, farmakokinetik dan farmakodinamik obat yang digunakan pada pengobatan penyakit/kelainan sistem indera.
4 Kuliah anatomi Bagian - Mahasiswa mengetahui struktur
Fakultas Kedokteran Unram 39
Panduan Tutor Blok Indera 2014
THT Anatomi telinga, hidung dan tenggorokan serta jaringan penunjang sekitarnya, pendarahan dan persarafannya.
Kuliah kelainan kongenital di bidang THT
SMF THT - mahasiswa mengetahui kelainan kongenital dibidang THT, faktor etiologinya, cara skrining dan diagnosis, penatalaksanaan serta dampak sosial kelainan kongenital, terdiri dari penyakit berikut: tuli kongenital
Kuliah fisiologi pendengaran
SMF THT - mahasiswa mengetahui fisiologi pendengaran
- mahasiswa mengetahui pemeriksaan untuk menilai fungsi pendengaran
Kuliah gangguan pendengaran
SMF THT - mahasiswa mengetahui klasifikasi, faktor etiologi lokal dan sistemik, patofisiologi, cara diagnosis, penatalaksanaan serta dampak sosial dari gangguan pendengaran, yang terdiri dari penyakit berikut:
- tuli perspektif dan konduktif, perforasi membran bullosa, otosklerosis, timpanosklerosis, kolesteatoma, presbiakusis, serumen prop, trauma akustik akut
Kuliah tinitus SMF THT - mahasiswa mengetahui jenis/klasifikasi, faktor etiologi baik lokal maupun sistemik, patofisiologi, penatalaksanaan serta dampak sosial pada tinitus, trauma akustik akut
Kuliah radiologi sistem indera
SMF Radiologi - mahasiswa mengetahui jenis, indikasi dan prosedur pemeriksaan radiologi untuk sistem indera
- mahasiswa mengetahui gambaran radiologis pada berbagai kelainan pada sistem indera
5 Kuliah gangguan penghidu
SMF THT - Mahasiswa mengetahui jenis penyakit, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana gangguan penghidu
Fakultas Kedokteran Unram 40
Panduan Tutor Blok Indera 2014
- Mahasiswa mengetahui jenis, indikasi dan prosedur pemeriksaan fungsi organ penghidu
Kuliah infeksi telinga I
SMF THT - Mahasiswa mengetahui jenis penyakit, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana penyakit infeksi telinga luar meliputi inflamasi pada auricular, herpes zoster pada telinga, fistula pre auricular, otitis eksterna, benda asing
Kuliah infeksi telinga II
SMF THT - Mahasiswa mengetahui jenis penyakit, penyebab, patofiologi/patogenesis, diagnosis dan tata laksana penyakit infeksi telinga tengah dan dalam meliputi otitis media akut, otitis media serosa, otitis media kronik, mastoiditis, miringitis bulosa
Presentasi tugas THT
Pengelola Blok, SMF Mata dan SMF THT
- mahasiswa mempresentasikan hasil kunjungan lapangan ke SLB untuk mengetahui kelainan kongenital pada telinga dan dampaknya pada kehidupan pribadi dan sosial penderita
Kuliah keganasan dan trauma di bidang THT
SMF THT - Mahasiswa mengetahui jenis-jenis dan epidemiologi keganasan, faktor resiko, cara skrining, diagnosis dan penatalaksanaan keganasan dibidang THT, seperti fistula dan kista brankial lateral dan medial, higroma kistik, tortikolis dan abses bezold, trauma auricular.
Fakultas Kedokteran Unram 41
Panduan Tutor Blok Indera 2014
JADWAL BLOK
Minggu Jam Hari
Senin
1 September 2014
Selasa
2 September 2014
Rabu
3 September 2014
Kamis
4 September 2014
Jumat
5 September 2014
Sabtu
6 September 2014
08.00-08.50
Pengantar Blok 19
(tim blok)
Pendekatan Diagnosis
Berdasarkan Masalah pada Mata
(dr. Monalisa, SpM)
Kuliah Pakar Tramed Mata
(dr. Monalisa, SpM)
Kelainan External Eye and Cornea
(dr. Gede Suparta, SpM)
IKM Kunlap ke SLB :
3 kelompok
08.50-09.40
Anatomi mata
(dr. Monalisa, SpM)
Pleno
(bag. Mata)
09.40-10.30
Kelainan Kelopak Mata, Orbita dan
Keganasan pada Mata
Mandiri Mandiri
Fakultas Kedokteran Unram 42
Panduan Tutor Blok Indera 2014
I
Sistem Lakrimal
(dr. Gede Suparta, SpM)
(dr. Isna K. N., SpM)
10.30-11.20
Tutorial skenario I
Tutorial Skenario I
Kewarga
negaraan
11.20-12.10
Mandiri Kuliah Pakar tramed THT
(SMF THT)
Ishoma
12.10-13.00
Trauma pada Mata
(dr. Isna KN, SpM)
Ishoma Ishoma Ishoma
13.00-13.50
Fisiologi penglihatan
(dr. Monalisa, SpM)
Ishoma Praktikum Anatomi Mata
(dr. Monalisa, SpM)
Mandiri Mandiri
13.50-15.20
Mandiri Mandiri Mandiri
Fakultas Kedokteran Unram 43
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Minggu
Jam Hari
II
Senin
8 September 2014
Selasa
9 September 2014
Rabu
10 September 2014
Kamis
11 September 2014
Jumat
12 September 2014
Sabtu
13 September 2014
08.00-08.50
Pediatric Ophthalmology
(dr. Marie Yuni, SpM)
Tramed Tramed
Kelainan pada Lensa Mata
(dr. Marie Yuni, SpM)
IKM Kunlap :
3 kelompok08.50-09.40
Pleno
(Pakar Bagian Mata)
09.40-10.30
Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
10.30-11.20
Presentasi Penugasan
Kewarganegaraan
Fakultas Kedokteran Unram 44
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Tutorial skenario II
Neuro-Ophthalmology
(dr. Siti Farida, SpM)
Refraksi
(dr. Marie Yuni, SpM)
Tutorial Skenario II
Kesehatan lingkungan
PJ: dr. Rika, M.Kes
11.20-12.10
12.10-13.00
Ishoma Ishoma Ishoma Ishoma Ishoma Ishoma
13.00-13.50
Kelainan Uvea, Retina dan Intraocular
lainnya
(dr.Isna KN, SpM)
Glaukoma
(dr. Geriputri, SpM)
Praktikum Anatomi Mata
(dr. Monalisa, SpM)
Mandiri Mandiri
13.50-14.30
14.30-15.20
Fakultas Kedokteran Unram 45
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Minggu Jam Hari
Senin
15 September 2014
Selasa
16 September 2014
Rabu
17 September 2014
Kamis
18 September 2014
Jumat
19 September 2014
Sabtu
20 September 2014
08.00-08.50
Mandiri Tramed Tramed Farmakologi sistem Indera
(bag. Farmako)
IKM Kunlap
08.50-09.40
Pleno
(bag. Mata)
09.40-10.30 Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
10.30-11.20 Tutorial Kewarganegaraan
Fakultas Kedokteran Unram 46
Panduan Tutor Blok Indera 2014
III Tutorial skenario III
Medical Ophthalmology dan Kedaruratan Mata
non Trauma
(dr.Geriputri, SpM)
Ophthalmologi komunitas
(dr. Siti Farida, SpM)
Skenario III11.20-12.10
12.10-13.00 Ishoma Ishoma Ishoma Ishoma Ishoma Ishoma
13.00-13.50 Poster session “Masalah
Kebutaan di Indonesia”
Mandiri Mandiri Praktikum Anatomi Mata
(dr. Monalisa, SpM)
Mandiri Mandiri
13.50-14.30
14.30-15.20
Minggu Jam Hari
Fakultas Kedokteran Unram 47
Panduan Tutor Blok Indera 2014
IV
Senin
22 September 2014
Selasa
23 September 2014
Rabu
24 September 2014
Kamis
25 September 2014
Jumat
26 September 2014
Sabtu
27 September 2014
08.00-08.50
Anatomi THT
(Bag.Anatomi)
Tramed Tramed
Radiologi sistem Indera
(bag. Radiologi)
IKM
08.50-09.40 Fisiologi Pendengaran
(Bag. Faal)Pleno
(SMF THT)
09.40-10.30 Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
10.30-11.20 Tutorial Kelainan kongenital Tinitus Tutorial Mandiri Kewarganegaraan
Fakultas Kedokteran Unram 48
Panduan Tutor Blok Indera 2014
skenario IV di bidang THT dan deteksi dini
gangguan pendengaran
(SMF THT)
(SMF THT) skenario IV 11.20-12.10 Ishoma
12.10-13.00 Ishoma Ishoma
*Presentasi Kunlap SLB
Ishoma Ishoma
13.00-13.50
Mandiri
Gangguan pendengaran
(SMF THT)
Praktikum anatomi
mata
Mandiri
Mandiri Mandiri
13.50-14.30 Ishoma & Mandiri
14.30-15.20
Fakultas Kedokteran Unram 49
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Minggu Jam Hari
V
Senin
29 September 2014
Selasa
30 September 2014
Rabu
01 Oktober 2014
Kamis
02 Oktober 2014
Jumat
03 Oktober 2014
Sabtu
04 Oktober 2014
08.00-08.50
Gangguan Penghidu
(SMF THT)
Tramed Tramed Keganasan dan Trauma di
bidang THT
(SMF THT)
Pleno
(bag. THT)
08.50-09.40
09.40-10.30 Mandiri Mandiri Ishoma Mandiri
10.30-11.20 Kewarganegaraan
Fakultas Kedokteran Unram 50
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Tutorial skenario V
Infeksi Telinga I
(SMF THT)
Infeksi Telinga II
(SMF THT)
Tutorial Skenario V
11.20-12.10
12.10-13.00 Ishoma Ishoma Ishoma Ishoma Ishoma Ishoma
13.00-13.50 Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
13.50-14.30
14.30-15.20
Fakultas Kedokteran Unram 51
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Minggu Jam Hari
VI
Senin
06 Oktober 2013
Selasa
07 Oktober 2013
Rabu
08 Oktober 2013
Kamis
09 Oktober 2013
Jumat
10 Oktober 2013
Sabtu
11 Oktober 2013
08.00-08.50
Mandiri Ujian Tulis Mandiri CBT UP
08.50-09.40
09.40-10.30
10.30-11.20
Fakultas Kedokteran Unram 52
Panduan Tutor Blok Indera 2014
11.20-12.10
12.10-13.00
13.00-13.50
13.50-14.30
14.30-15.20
Fakultas Kedokteran Unram 53
Panduan Tutor Blok Indera 2014
SUMBER BELAJAR
- PERDAMI. Panduan Manajemen Klinis PERDAMI. Cetakan pertama. 2006
- Vaughan & Asbury’s General Ophthalmology 16th edition
- Hall JE. Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology. 12th edition.
2011
- American Academic of Ophthalmology Basic and Clinical Science Course
- Kanski JJ. Clinical Ophthalmology A Synopsis. 2nd edition. 2009
- Ilyas S., 2009, Dasar Teknik Pemeriksaan dalam Ilmu Penyakit Mata, ed.3,
FKUI, Jakarta
- Ilyas S., 2008, Penuntun Ilmu Penyakit Mata, ed.3, FKUI, Jakarta
- Ilyas S., 2009, Ikhtisar Ilmu Penyakit Mata, FKUI, Jakarta
- Ilyas S., 2000, Kedaruratan Dalam Ilmu Penyakit Mata, FKUI, Jakarta
- Ilyas S., 2004, Kelainan Refraksi dan Koreksi Penglihatan, FKUI, Jakarta
- James B., Chew C., Bron A., 2003, Lecture Notes in Ophthalmology, ed.9,
Erlangga Medical Series, Penerbit Erlangga, Jakarta
Fakultas Kedokteran Unram 54
Panduan Tutor Blok Indera 2014
DAFTAR NAMA TUTOR DAN INSTRUKTUR TRAMED
Nama Nomor Telepon Peran
dr. Isna K. Nintyastuti, M.Sc.,
Sp.M.0811251319
Koordinator blok, tutor, koordinator
minggu I
dr. Monalisa Nasrul, SpM 081317303637Tramed mata, tutor, koordinator
minggu II
dr. Marie Yuni Andari, SpM 08123218548Tramed mata, tutor, koordinator
minggu III
dr. Geriputri, Sp.M 08123059537 Tramed mata
dr. Siti Farida ITSW, SpM (K) 0818360972 Supervisor blok
dr. Hamsu Kadriyan, SpTHT,
M.Kes0818366217 Tramed THT
dr. Ayu Trisna, SpTHT 081237064349 Tramed THT
dr. Wahyu Sulistya Affarah 081803150805 Tutor, koordinator minggu IV
dr. Rika Hastuti S, M.Kes 081917229597Tramed THT, Tutor, koordinator
minggu V
Dr. Rina Lestari, Sp.P 08179628422 Tutor
Fakultas Kedokteran Unram 55
Panduan Tutor Blok Indera 2013
TRIGGER TUTORIAL
SKENARIO 1
MATA MERAH MEMBUATKU TAK MENARIK LAGI
Sumber belajar:
PERDAMI. Panduan Manajemen Klinis PERDAMI. Cetakan
pertama. 2006
Vaughan & Asbury’s General Ophthalmology 16th edition
Panduan Manajemen Klinis PERDAMI
American Academic of Ophthalmology Basic and Clinical Science
Course
Ilyas S., 2009, Dasar Teknik Pemeriksaan dalam Ilmu Penyakit
Mata, ed.3, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2008, Penuntun Ilmu Penyakit Mata, ed.3, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2009, Ikhtisar Ilmu Penyakit Mata, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2000, Kedaruratan Dalam Ilmu Penyakit Mata, FKUI,
Jakarta
Ilyas S., 2004, Kelainan Refraksi dan Koreksi Penglihatan, FKUI,
Jakarta
James B., Chew C., Bron A., 2003, Lecture Notes in Ophthalmology,
ed.9, Erlangga Medical Series, Penerbit Erlangga, Jakarta
Fakultas Kedokteran Unram
SPG perempuan berusia 20 tahun datang ke dokter sepulang bekerja.
Ia mengeluhkan matanya yang gatal dan merasa seperti kelilipan sejak 3 hari terakhir, terutama pada mata kanannya. Mata dirasa seperti berpasir dan mengganjal meski lensa kontak kosmetik yang biasa dipakainya telah dilepas. Saking gatalnya, ia berulang kali menggosok–gosok mata kanan hingga sekarang kelopak matanya bengkak, merah dan lecet, disertai keluar kotoran berlebih yang bercampur air mata.
Sementara pada mata kiri ia juga mengeluhkan gatal namun tidak seperti mata kanan, tetapi beberapa minggu belakangan dirasakan timbul seperti benjolan yang sesekali gatal dan merah. Sebelum memeriksakan diri, ia hanya memberikan obat tetes mata yang dibelinya di minimarket namun tidak membaik.
56
Panduan Tutor Blok Indera 2014
SKENARIO 2
Mata Kakek kok Mendadak Buram, Cu..
Sumber Belajar:
PERDAMI. Panduan Manajemen Klinis PERDAMI. Cetakan
pertama. 2006
Vaughan & Asbury’s General Ophthalmology 16th edition
American Academic of Ophthalmology Basic and Clinical Science
Course
Hall JE. Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology. 12th
edition. 2011
Kanski JJ. Clinical Ophthalmology A Synopsis. 2nd edition. 2009
Ilyas S., 2009, Dasar Teknik Pemeriksaan dalam Ilmu Penyakit
Mata, ed.3, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2008, Penuntun Ilmu Penyakit Mata, ed.3, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2009, Ikhtisar Ilmu Penyakit Mata, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2000, Kedaruratan Dalam Ilmu Penyakit Mata, FKUI,
Jakarta
Ilyas S., 2004, Kelainan Refraksi dan Koreksi Penglihatan, FKUI,
Jakarta
James B., Chew C., Bron A., 2003, Lecture Notes in Ophthalmology,
ed.9, Erlangga Medical Series, Penerbit Erlangga, Jakarta
Fakultas Kedokteran Unram
Seorang laki-laki usia 63 tahun datang ke UGD dengan keluhan utama mata kirinya mendadak tidak bisa melihat sejak 6 jam yang lalu saat dirinya bangun dari tidur. Dari penggalian riwayat didapatkan bahwa penglihatan kedua mata pasien sebelumnya juga terasa kabur seperti melihat asap namun masih bisa membaca koran dengan bantuan kacamata. Dari penyakit sistemik lain didapatkan informasi bahwa pasien ini menderita hipertensi yang tidak terkendali selama 5 tahun terakhir dan menderita diabetes mellitus selama 10 tahun, kadar gula darah terkendali dengan insulin.
Pasien menjalani pemeriksaan fisik dengan hasil tanda vital TD 180/110, Nadi 90x per menit, Respirasi 20x per menit.
Status Oftalmologis: VOD 6/30 cc S-1.50D menjadi 6/10 maksimal, VOS 1/60 dengan pinhole tidak maju. Addisi kacamata S+3.00 D. Tes Hirchberg: ortotropia. Segmen anterior: tenang, didapatkan relative afferent pupillary defect pada mata kiri. Lensa ODS keruh tipis kortikal. Funduskopi OD papil: batas tegas, Cup/Discratio 0.8, retina: rasio arteri/vena 2/3, makula: refleks cemerlang. Funduskopi OS: papil batas tidak tegas, warna pucat, C/D ratio tidak dapat dinilai, retina: flame-shape hemorrhage (+), hard exudates, a/v 1/3,makula: refleks buram/tidak cemerlang. TIO OD 27mmHg, OS 19mmHg. Gerak bola mata bebas ke segala arah.
57
Panduan Tutor Blok Indera 2013
SKENARIO 3
Kena tonjok...ouch...!!!
Seorang laki laki 30 tahun datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri
pada mata kanan dan penglihatan kabur dan dobel setelah terkena tonjokan
sekitar 2 jam yang lalu saat terjadi perkelahian antar warga .
Pertanyaan trigger:
Kelainan apa saja yang harus diantisipasi dan mungkin ditemukan pada
pasien ini?
Sumber Belajar
PERDAMI. Panduan Manajemen Klinis PERDAMI. Cetakan pertama:
2006; 109
Farina GA. Sudden Visual Loss Clinical Presentation. Available at:
http://emedicine.medscape.com/article/1216594-clinical#a0218
Vaughan & Asbury’s General Ophthalmology 16th edition
American Academic of Ophthalmology Basic and Clinical Science
Course
Fakultas Kedokteran Unram 58
Panduan Tutor Blok Indera 2014
Hall JE. Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology. 12th edition.
2011
Kanski JJ. Clinical Ophthalmology A Synopsis. 2nd edition. 2009
Ilyas S., 2009, Dasar Teknik Pemeriksaan dalam Ilmu Penyakit Mata,
ed.3, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2008, Penuntun Ilmu Penyakit Mata, ed.3, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2009, Ikhtisar Ilmu Penyakit Mata, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2000, Kedaruratan Dalam Ilmu Penyakit Mata, FKUI, Jakarta
Ilyas S., 2004, Kelainan Refraksi dan Koreksi Penglihatan, FKUI, Jakarta
James B., Chew C., Bron A., 2003, Lecture Notes in Ophthalmology, ed.9,
Erlangga Medical Series, Penerbit Erlangga, Jakarta
Fakultas Kedokteran Unram 59
Panduan Tutor Blok Indera 2013
SKENARIO 4
Telinga Berdenging
Sumber Belajar:
Noise induced hearing loss. Savolainen S. In: Kunnamo I, Varonen H, editors.
Evidence Based Medicine Guidelines. 1st edition. Helsinki: Duodecim Medical
Publications Ltd; 2005.p.1249-50
Hearing loss. Salinas RC, Bartoli H. In: Mengel MB, Schwiebert, editors.
Family medicine. 4th edition. Singapore: McGraw-Hill; 2005.p.213-18
Fakultas Kedokteran Unram
Laki-laki, 45 tahun, datang ke sebuah klinik mengeluh kedua telinganya berdenging sejak tiga hari terakhir. Telinga berdenging baru dialami pertama kali. Dirasakan tidak berkurang malah makin parah. Selain itu disertai pula dengan keluhan rasa nyeri terutama di telinga kiri. Pasien mengeluh pusing berputar sejak semalam disertai mual. Pasien merupakan anggota kepolisian dan sebelum keluhan muncul, pasien menjalani aktivitas latihan menembak. Dari pemeriksaan fisik telinga didapatkan membrane timpani kanan dan kiri dalam batas normal. Dokter menyarankan untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan untuk menegakkan diagnosis.
60
Panduan Tutor Blok Indera 2014
SKENARIO 5
Cairan di telingaku
1. Sumber Belajar:
1. Buku Ajar THT Boeis.EGC
2. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Kepala Dan Leher FK
UI
3. Current Diagnosis & Treatment in Otolaryngology—Head & Neck Surgery,
2nd Edition
4. Cummings Otolaryngology Head&Neck Surgery, 4th ed. 2005
Fakultas Kedokteran Unram
Ny. M yang berusia 45 tahun datang ke Puskesmas Mataram dengan keluhan telinga kiri keluar cairan. Tiga hari yang lalu cairan keluar lagi dari telinga kiri, agak kental, berwarna kekuningan, tidak berbau dan tidak bercampur darah. Pasien juga mengeluhkan panas hingga menggigil dan pendengaran telinga kiri berkurang. Pasien mengaku sebelum sakit ia memiliki kebiasaan mengorek – ngorek telinga menggunakan bulu ayam.
Setelah melakukan anamnesis, dokter melakukan pemeriksaan telinga, dari pemeriksaan otoskop didapatkan perforasi sentral (+) dan conus of light (-) pada membrane timpani telinga kiri. Tes pendengaran Rinne (-) pada telinga kiri, tes weber lateralisasi ke kiri dan tes Swabach memanjang pada telinga kiri. Kemudian dokter menyarankan untuk dilakukan pemeriksaan Rontgen mastoid. Dokter juga melakukan edukasi kepada pasien tentang faktor resiko, pencegahan, pengobatan dan komplikasi penyakit pasien.
61