sNlStandar Nasional lndonesia
sNl 09-1257-1989
lcs. 43.o40.40
_
Paku keling pelapis rem dan pelapis koplinguntuk kendaraan bermotor
Dewan Standardisasi Nasional - DSN
Daftar isi
sNI 09 - t257 - 1989
Paku keling pelapis rem dan pelapis koplinguntuk kendaraan bermotor
1. Ruang lingkup
Standar ini meliputi klasifikasi, simbol dan jenis, syarat mutu, cara pengambilan
contoh, cara uji, syarat lulus uji, cara pengerasan, syarat penandaan paku kelingpelapis rem dan pelapis kopling untuk kendaraan bermotor.
2. Klasifikasi
Paku keling pelapis rem dan pelapis kopling untuk kendaraan bermotor menurutjenisnya dibagi dua jenis yaitu:
- Jenis paku keling yang berlubang.
- Jenis paku keling pejal.
3. Simbol dnn jenis
Simbol dan jenis paku keling adalah seperti pada Tabel l.
Tabel LSimbol danan
Simbol Jenis
R
P
S
T
Paku keling berlubang'bentuk piringPaku keling berlubang rata
Paku keling pejal
Paku keling berlubang penuh
Bentuk dari tiap-tiap jenis paku keling tersebut adalah seperti Gambar l.
I dari 8
sNI09-1257-1989
,, rc-]LtL l
I-i)lf"i- i'iljtir
is ,
Gambar I
Jenis paku keling
4. Syarat mutu
4.1 Sifat tampak permukaan paku keling tidak boleh ada retakan dan cacat'
cacat lain yang dapat merugikan dalam pemakaian
4.2 Bentuk dan ukuran
Bentuk dan ukuran harus sesuai dengan Tabel 1'
4.3 Bahan
BahanpakukelingharussesuaidenganTabel2,Tabel3danTabel4'
4.4 Kekuatan pakulan pada kepala paku keling
Setelah dilakukan pemukulan pada kepala paku keling, permukaan tidak boleh
mengalami Patah atau retak.
5. Cara pengnmbilan contoh
Benda uji dari bentuk dan ukuran yang sama, diambil I (satu) buah secara acak
dari 1.000 buah contoh benda uji'
ffi
2 dari 8
sNr 09 - 1257 - l9S9
6. Cara uji
6.1 Uji tnmpak
uji tampak dilakukan untuk memeriksa cacat-cacat, permukaan yangmerugikan.
6.2 Uii kekerasnn
uji kekerasan dilakukan sesuai dengan sII. 0392 - g0, cara uji keras Brinell.
6.3 Uji Pukulan pada kepala paku keling
Paku keling dimasukkan ke dalam lubang bidang miring dengan sudut 300,kemudian dilakukan pemukulan pada bagian kepala paku keling. permukaanpaku keling tidak boleh mengalami patah atau retak. Posisi pengujian sesuaidengan Gambar 2.
Gambar 2
Posisi uji pukulan
7. Syarat lulus uji
7.1 Kelompok dapat dinyatakan lulus uji apabila memenuhi semua ketentuanpada butir 4.
7 .2. Apabila benda uji tidak memenuhi salah satu ketentuan pada butir 4, dapatdilakukan uji ulang dengan benda uji sebanyak dua kali jumlah yang ditetapkandari semua kelompok yang sama. Apabila salah satu dari benda uji ulang tidakmemenuhi salah satu ketentuan pada butir 4, kelompok dinyatakari tidak lulusuji.
8. Cara pengemnsan
Pengemasan harus dilakukan sedemikian tupa, sehingga produk tidakmengalami kerusakan selama pengangkutan maupun penyimpanan.
3 dari 8
sNI09-1257-1989
9. Syarat penandnan
9.1 Pada paku keling paling tidak harus diberi tanda:
- Nama/kode Pabrik
- Ukuran
- Jenis bahan baku
9.2 Pada kemasRn minimal harus dicantumkan:
- Nama barang
- Tipe/ukuran
- Jenis bahan baku
- Jumlah dan berat bersih :
- Nama dan alamat Perusahaan
- Nama/merek dagang atau singkatannya.
4 dari 8
Tabel IBentuk dan ukuran paku keling
sNI 09 - 1257 - 1989
Satuan: mm
BentukUkurannorrrinal
) 2.5 4 5.5 5 6
J1 . 426L6 ,,t o': 4 o': 4,5 0': < 426
J6 6oTD 5.3 * 0.3 7.5 * 0.3 3.5 * 0.3 9*0.3 l0 * 0,3 ll +0.3il 0,8 1e,2 0,9 9o.z Lo 9s,2 1,2 o-o,z tJ !0.2 q5 9qzd, 2 2.5 2.5 4.5I ) < !t.4
-;J 6 4(t);''o 4,5(t);t'4 s ft'r 5,5 ;t'o 6,5 ;''o
0,25(2.5) (2,5)
4 4(4.5) (4.5)
5 5 5
(_5.6) (s.6) (5.6)
6,3 6.3 6.3 6.3
L+ 0,3
(7.3) (7.3) (7,3) (7.3)8 8 8 8 8(e) (e) (e) (e) (e)
36(9.5) 36(9,5) 36(9.5) 36(9"5) 36(9.5) 36(9-5)l0 l0 t0 l0 t0 t0(l r.2) (l1.2) l t.2) (l1"2) r 1.2) (l1,2)12.5 t2,5 t2.5 12,5 t2.5 12.5
fl4) /r2\ fl4) (l4) (l4)t6 l6 l6 t6 t6
fl8) fi8) (l8) l8)36(l9) 36( l 9) 36(l9)
20 20(22.4\ (22.4\
25 25(28)
5 dari 8
sNI09-t257-1989
Catatan :
- Angka-angka di dalam kurung adalah ukuran yang jarang digunakan.
- Tanda * ) adalah untuk kegunaan khusus.
Tabel2
Komposisi kimia bahan baku paku keling
Tabel I (lanjutan)
dl(hi3) 3 4 5 6 8
d2 5.5 7.5 9.5 I 1.5 15.5
d3 t.7 2.7 3.5 4.2 0
e l5 ) 3 J 4k (-0.2) 0.8 I 1.2 t.2I 0.3 0.4 0.5 0.6 08S 0.5 0.5 0.6 0.75 It (+0.5) 4 4 5 6 8
15...10 7...t2 7...18 8...40 10..40d4h12 3.1 4.1 5.2 6.2 8,2
d 14 6.5 8.5 10,5 12.5 16.5
zl 1=5 20 2,5
l:22 40 -3 4.5 5 5
6 6
z2 l:5 20 2
l=33 40 -2 2_5 3 4
3,5 4.5Z3 2.5 J 3-5 4 4.5
Jenis
paku
keline
BahanKomposisi kimia
Cu Pb Fe Zn P Fe+SnR
F
S
c.2600(kuningan)
68,5-71,5 maks.
0,07
maks.
0,06
Sisanya
c.2700(kuningan)
63,0-67,0 maks.
0,07
maks.
0,05
Sisanya
T Cuzn 38pb
I,5 FB 4(m s60 pb)
Cuzn 38pb
1,5
59,5 s.d.
61,5
1,0 s.d.
2,0
Sisanya
6 dari 8
sNI09-1257-1989
Tabel 3Sifat mekanis bahan baku paku keling Jenis R', F dan S
No paduan Klas
temper
Penandaan
UiitarikDiameter, panjang
sisi ataujarak
antara pemukaan
yang paralel (mm)
Kuat tarikkgflmm2
(N/r*t)
Regang
l.,uoo
lGuninsan)
c 2700(Kuningan)
o c 2600 w-o d 0,5 28(275\ min.
20 min.
l/8 H c 2600 w-l/8 H d 0,5
t23445
(343441',)l0 min.
t/4 H c 2600 w-1/4 H d 0,5
t240-52
(3e2-5 1 o)
5 min.
U2H c 2600w*v2H d 0,5
12
50-62(490-608)
3/4H c 2600 w-3/4 H d 0,5
l060-72
(588-706)
H c 2600 w-H d 0,5
l070-82
(686-804)
EH c 2600 w-EH d 0,5 80 min.(785) min.
o c 2700 w-o d 0,5 30 min.(294\ min.
20
l/8 H c270A W-l/8 H d 0,51)
3545(34344t\
l0
U4H c 2700 w-l/4 H d 0,5
t240-52
(392-50e)5
t/2H c 2700w-UzH d 0,5
t25A-62
(4e0-608)314 H c2700 w-3/4 H d 0,5
l060-72
(588-706)H c 2700 w-H d 0,5
l070-82
(686-804)
EH c 2700 w-EH d 0,5
l080 min.
(785) min.
7 dari 8
sNI09-1257-1989
Tabel4
Sifat mekanis bahan baku paku keling jenis T
BahanKuat tekan
(N/mm2)
Kuat tarik(N/mm2) Tekuk (%)
Kekerasan
Brinell FIB
r0/1000
CuZn 38 Pb 1,5 F 34
(ms60 Pb)
CuZn 38 Pb 1.5 F 37
340
210
sampai
280
48
28
80
100
8 dari 8