Download - Laporan PKL.doc
BAB I
GAMBARAN UMUM LOKASI PKL
1.1. Sejarah Aston International
Berbicara tentang ASTON tidak dapat lepas dari membicarakan
Hawaii, kepulauan wisata di lautan teduh yang merupakan tempat
dimana cikal bakal ASTON pertama kali lahir, tumbuh dan berkembang.
Hawaii juga adalah satu satu Negara bagian Amerika Serikat.
Sejarah ASTON bermula di Shanghai pada akhir tahun 1932,
ketika Joseph Tatibouet bergabung dengan rekan Perancis dan 4 kru
Rusia di junk China bernama FuPo I untuk berlayar mengelilingi Dunia.
Junk mereka kandas di Formosa (Taiwan), pembangunan konstruksi
FuPo II dan 8 bulan pelayaran berikutnya ke Papua New Guinea. Pada
tahun 1938 Joseph Tatibouet menikahi Annalie Knaack dan memiliki
putra putri bernama Andre dan Stephanie.
Pada Tahun 1958 Hawaii menjadi Negara bagian Amerika
Serikat ke-50 dan tahun itu juga Andre 18 tahun memulai kuliahnya di
University of Hawaii jurusan Sejarah Rusia. Pada tahun ini juga Andre
mulai membangun property 4 tingkat yaitu Cleghorn Apartment Hotel di
Waikiki. Tahun 1961, Hawaii merupakan Negara bagian yang pertama
1
menetapkan Undang-undang Kondominium dan tahun 1967 kunjungan
wisatawan ke Hawaii mencapai angka 1.000.000 per tahun.
Tahun 1968, Andre membentuk Hotel Corporation of Pacific
untuk mengelola Pacific Beach Resort, Kuhiolani Hotel condominium
dan property orangtuanya. Dengan selesainya pembangunan Pacific
Beach Hotel dengan 360 kamar, Hotel Corporation of the Pacific
memasuki tahapan baru. Pada tahun 1973 hingga 1976 kunjungan
wisatawan ke Hawaii mencapai 3.000.000 tahun.
Aston adalah nama baru dari Hotel Corporation of the Pacific Inc.
yang ditetapkan pada tanggal 31 maret 1986 setelah diadakan riset
pasar terhadap agen perjalanan, para pemilik property, karyawan, dan
masyarakat. Perubahan tersebut dilakukan untuk memberikan citra baru
dengan ama yang lebih mudah dilafal dan dihafal. Nama “ASTON” juga
akan lebih memudahkan pemasaran terutama bilamana agen
perjalanan maupun tamu ingin membuat reservasi.
Kesuksesan ASTON antaranya berkat respon yang segera
terhedap kebutuhan tamu dan pemilik property. Prioritas ASTON adalah
pelayanan personal dan perhatian terhadap setiap detail. Andre
Tatibouet selalu menunjukkan semangat, integritas, kerendahan hati
serta keramahtamahan yang membawa Aston menuju sukses. Beliau
menempatkan kepuasan tamunya lebih dari sekedar usaha untuk
2
mencari keuntungan saja. Bagi beliau, semua keluaraga atau “Ohana”
yang berarti bekerja di Aston seperti bekerja dalam suatu keluarga.
1.2. Grand Aston Bali Beach Resort
Grand Aston Bali Beach Resort merupakan hotel berbintang lima
yang berdiri pada tahun 1997. Grand Aston Bali Beach Resort berada di
bawah kepemilikan PT Karya Tehnik Hotelindo yang tergabung dalam
Archipelago International. Grand Aston Bali Beach Resort berlokasi di
Jalan Pratama No. 68 X, Tanjung Benoa Nusa Dua Bali 80363 –
Indonesia.
Grand Aston Bali Beach Resort terletak di salah satu pantai
eksklusif Tanjung Benoa. Luas serta 188 kamar mewah yang
terinspirasi oleh perpaduan dari gaya kontemporer dengan arsitektur
Bali yang autentik, renovasi kamar dan suite diperkaya oleh desain yang
modern dengan sentuhan kayu yang menawan. Setiap kamar
menawarkan pemandangan taman, kolam renang atau laut, masing –
masing dengan balkon pribadi. Properti ini memiliki empat restoran
serbaguna dan tiga bar yang menyajikan masakan Barat, Asia, Italia
dan Bali. Selain itu tersedia laguna renang mengesankan dengan bar
kolam renang dan Biwana Spa yang menyediakan rekreasi murni.
Grand Aston Bali Beach Resort identik dengan kenikmatan dan
penawaran sarapan yang menarik minat pengunjung.
3
Dalam kegiatan operasinya, Grand Aston Bali Beach Resort
memiliki standar perilaku yaitu :
A = Accountable, mengambil responsitas untuk pekerjaan
mereka dan pekerjaan staff mereka.
S = Sensitive, tetap selaras dengan kebutuhan tamu, rekan,
atasan, dan pemegang bisnis mereka.
T = Tenacious, bertekad untuk kerja keras dan mencapai semua
tujuan.
O = Optimistic, terus mencari solsi untuk perbaikan.
N = Neoteric, menerima ide-ide baru dan terbuka untuk
perubahan.
1.3. Fasilitas Hotel Grand Aston Bali Beach Resort
1.3.1. Rooms and Amenities
a. 168 Deluxe rooms and 19 suites and offer either an ocean or
pool view.
b. A beach front resort with swimming pool.
c. Fitness Center
d. Kids Room
e. Non – Smoking Room
f. Conference / Meeting Rooms
g. Weddings
4
h. Biwana Spa
i. Free unlimited high-speed internet via Wi-Fi
1.3.2. Dining and Entertainment
a. Grand Benoa Resto – All Day Dining Asian Specialities
Grand Benoa Restaurant menyediakan makanan otentik
dari seluruh Indonesia. Dimulai dari Ayam Betutu sebagai
masakan Bali dan bergerak maju ke Rendang Sapi dari
Sumatera, atau terbang ke Jakarta untuk mencoba asinan
Betawi dan lepas landas ke Jawa Timur untuk mencoba
Rawon. Terkenal juga “Rijsttafel” menu untuk 2 orang dengan
pilihan Bali, Jawa dan Sunda. Restaurant ini buka dari hari
Senin sampai Minggu pukul 06.30 pagi – 10.30 pagi.
b. Bali Luna – International Contemporary Dining
Bali Luna adalah sebuah restoran makan kontemporer
internasional yang menggabungkan suasana canggih dari
restoran kelas dunia dengan pengaturan kolam yang santai.
Sensasi kuliner dari seluruh dunia, salah satu gudang anggur
tertinggi di Bali dan bar serta teras teduh menghadap taman
yang rimbun dan pantai berpasir emas dari Tanjung Benoa
menjamin pengalaman yang paling berkesan dan
menyenangkan. menawarkan hidangan andalan Executive
5
Chef untuk pilihan menu makan siang dan makan malam
romantis Restaurant ini buka dari hari Senin sampai Minggu
pukul 11.00 pagi – 10.30 malam.
c. By The C Beachside Bar & Restaurant
By the C menawarkan makanan laut segar dan menu
internasional yang dapat dinikmati dari pukul 12.00 siang –
12.00 malam. Bersantai dengan pemandangan mewah
menghadap ke laut biru, sementara berbagi saat-saat indah
bersama keluarga atau pasangan yang dicintai. Terletak tepat
di pantai, By the C menawarkan perasaan segar disertai
dengan masakan yang sangat baik dan pilihan minuman yang
fantastis dari bar. By the C juga melayani pizza kayu api
terbaik. Restaurant ini buka dari hari Senin sampai Minggu
pukul 12.00 siang – 12.00 malam.
d. Giorgio Italian Cuisine – AI Fresco Mediterranean Dining
Giorgio dibuka pada bulan Mei 2008 dan dengan cepat
menjadi “The Italian Cuisines & Wine Bar” referensi di
kawasan Tanjung Benoa, Nusa Dua, Bali. Terutama
didedikasikan untuk Piedmot, Lombardy dan Toscana, filosofi
masakan koki didasarkan pada kesegaran dan keaslian
bahan. Gudang anggur Giorgio akan memberikan undangan
indulgensi murni. Wisatawan dapat memutuskan untuk makan
ala “Al Fresco” atau di dalam, kedua pengaturan ini yang akan
6
memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Restaurant ini buka dari hari Senin sampai Minggu pukul 18.00
malam – 22.30 malam.
e. Aloha Pool Bar
Aloha Pool Bar terletak di kolam renang laguna, Aloha
Pool Bar merupakan jantung dari kolam renang. Menikmati
minuman segar dari jus, Bintang, mocktail dan cocktail
campuran Grand Aston Bali Beach Resort yang
memenangkan penghargaan bartender. Bar ini buka dari hari
Senin sampai Minggu pukul 10.00 pagi – 18.00.
f. Samudra Lounge & Bar
Samudra Lounge & Bar memberikan pilihan cocktail
favorit dengan berbagai makanan penutup pada ruang terbuka
sambil dihibur oleh pemain piano di malam hari. Memberikan
suasana dingin dan semua yang dibutuhkan oleh wisatawan
dalam menyelesaikan liburan. Bar ini buka dari hari Senin
sampai Minggu pukul 08.00 pagi – 12.00 malam.
g. Themed Buffet Dinner
Hadir setiap 3 bulan sekali yang terletak di halaman
depan Grand Benoa Resto dan menyajikan hidangan
bernuansa Bali, Asia atau Mediterania yang diiringi dengan
hiburan Bali.
7
1.3.3. Meeting & Event
Grand Aston Bali Beach Resort menyediakan tiga ruangan yang
sesuai untuk mengadakan rapat dengan skala menengah. Setiap
ruangan dapat disesuaikan untuk memenuhi berbagai persyaratan dari
akomodasi ke hiburan, konferensi video, dan bahkan yang paling rumit
set-up presentasi. Tersedia tiga ruangan yang dapat digunakan yaitu,
Penida , Winangsia, dan Mandalika. Ruangan Penida digunakan untuk
rapat pertemuan 10 orang. Ruangan Winangsia digunakan untuk rapat
pertemuan 60 orang. Ruangan Mandalika digunakan untuk rapat
pertemuan 200 orang.
1.4. Corporate Social Responsibility (CSR)
CSR atau tanggung jawab sosial perusahaan adalah suatu
konsep bahwa perusahaan adalah memiliki tanggung jawab terhadap
seluruh pemangku kepentingannya, yang antaranya adalah konsumen,
karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkangan dalam segala
aspek operasional perusahaan yang mencakup aspek ekonomi, sosial,
dan lingkungan.
CSR yang telah dilakukan oleh Grand Aston Bali Beach Resort
antara lain seperti program Green Team Activity. Program yang
dilakukan ini seperti membersihkan areal pantai tanjung benoa. Selain
itu CSR juga dilakukan untuk karyawan nya seperti staff cafeteria, staff
gathering activity.
8
BAB II
IDENTIFIKASI PEKERJAAN
2.1. Struktur Organisasi Accounting Department
a. Financial Controller
Financial Controller merupakan pimpinan tertinggi
jabatannya di bidang akunting dan keuangan. Financial
Controller mempunyai peranan terhadap urusan keuangan
dan persiapan analisa operasional perusahaan, termasuk
laporan keuangan. Tanggung jawab Financial Controller yaitu
perencanaan dan kebijakan dibidang keuangan, praktek
akuntansi, termasuk menangani hal-hal yang berkaitan
dengan institusi pembiayaan dan komunitas keuangan,
menangani perpajakan, menganalisa dan menilai laporan
keuangan sebelum ditetapkan menjadi laporan fiskal dan
laporan keuangan resmi perusahaan.
b. Chief Accountant
Chief Accountant melakukan proses identifikasi,
pengukuran, pengumpulan, analisis, penyiapan dan
komunikasi informasi financial untuk menjamin ketepatan
penggunaan sumber-sumber dan pertanggung jawaban
sumber-sumber. Tanggung jawab Chief Accountant yaitu
merencanakan strategi akunting perusahaan secara tepat
sesuai strategi bisnis perusahaan, mengontrol dan
9
mengevaluasi pencatatan neraca dan aktivitas akunting
lainnya agar dapat berjalan secara tepat dan akurat.
c. Purchasing Manager
Purchasing Manager mempunyai tanggung jawab yaitu
menerima dan mereview surat permintaan barang dari
seluruh bagian baik yang harian maupun yang bulanan,
melakukan pemeriksaan terhadap ketepatan pemeriksaan
anggaran dan kebutuhan, melakukan pendataan terhadap
supplier dari segi harga, kesiapan dan ketepatan pengiriman
serta kualitas barang yang mereka tawarkan sebagai data
untuk melakukan seleksi supplier serta melakukan proses
pembelian dari mulai permohonan, penawaran harga,
penyiapan kelengkapan administrasi sampai kepada
pengontrolan ketepatan pembelian.
d. Cost Control
Cost Controller mempunyai tugas mengatur dan
melaksanakan proses inventory setiap bulan, menerapkan
semua kebijakan dan prosedur Cost Control kepada semua
departemen dan memastikan semua penghitungan inventory
beserta bukti atau dokumen pendukungnya. Tanggung jawab
Cost Controller yaitu melakukan pengendalian atas semua
biaya yang digunakan / consumed pada setiap department,
mengawasi keluar masuk semua barang, storekeeper dan
10
receiving, bekerjasama dengan purchasing dalam hal
pembelian harga barang beserta penerimaan barang,
membuat laporan Daily Flash Cost.
e. Credit Manager
Credit Manager bertanggung jawab dalam menangani
dan menagih semua piutang hotel yang berasal dari
penjualan hotel secara kredit sesuai dengan transaksi,
melakukan survey atas pengajuan kredit dari pihak pembeli.
f. General Cashier
General Cashier mempunyai tanggung jawab yaitu
melaksanakan pengeluaran kas untuk pembayaran yang
relatif kecil, pembayaran cek untuk pembayaran besar-
besaran, menyetor dan mengambil uang di Bank, menyimpan
bukti-bukti kas dan Bank yang masuk atau keluar,
mengerjakan buku-buku harian kas dan bank, menyimpan
uang kontan, buku-buku, cek dan giro bilyet untuk
pembayaran.
g. Income Audit
Income Audit mempunyai tanggung jawab yaitu
mencocokkan hasil penjualan hotel dan mengoreksi kembali,
melakukan penerimaan, pemeriksaan, pencatatan dan
pelaporan seluruh data penjualan baik tunai maupun kredit
11
yang dihasilkan oleh seluruh unit penjualan yang ada di hotel,
mengecek bill-bill pembelanjaan dari masing-masing outlet.
h. Account Payable
Account Payable bertugas untuk mencatat,
mengidentifikasi, dan merencanakan pembayaran untuk
seluruh transaksi yang terjadi akibat adanya utang hotel yang
ditimbulkan dari pembelian barang secara kredit,
menyelesaikan urusan pajak karena pada intinya pajak
merupakan pengurangan harta perusahaan, pembuatan
daftar pembayaran penghasilan karyawan, perhitungan
penghasilan, dan pemotongan penghasilan untuk seluruh
karyawan, mulai dari karyawan tingkat yang paling bawah
sampai karyawan tingkat tinggi.
i. Account Receivable
Account Receivable bertugas melaksanakan pencatatan
seluruh informasi yang berhubungan dengan piutang hotel
yang timbul akibat adanya penjualan kredit oleh tamu hotel,
melakukan penagihan atas piutang tersebut, menerima hasil
tagihan, dan menyerahkannya kepada General Cashier.
j. Purchasing Clerk
Purchasing Clerk bertugas melakukan penyediaan
kebutuhan hotel baik berupa barang langsung maupun tidak
langsung, melakukan penawaran harga barang untuk
12
keperluan hotel dengan supplier, melakukan market survey,
membuat laporan pembelian dan pengeluaran barang,
melakukan pemilihan barang sesuai dengan kriteria hotel,
melakukan pengelolaan pengadaan barang melalui
perencanaan secara sistematis dan terkontrol.
k. Receiving
Receiving bertugas menerima barang dari supplier
untuk disebarkan kepada outlet atau store yang
bersangkutan, melakukan pemeriksaan barang yang datang
sesuai dengan pesanan hotel.
l. Store Keeper
Store Keeper bertugas menyimpan semua barang yang
ada di store, mengatur alur keluar masuknya barang di store,
membuat summary bulanan barang untuk laporan.
2.2. Tugas dan Tanggung Jawab Mahasiswa PKL / Trainee
2.2.1. Cost Control
a. Posting inter bar / kitchen transfer dan beverage requisition
menggunakan sistem VHP.
b. Melakukan Inventory stock on hand setiap outlet.
c. Menghitung cost recipe dari setiap masakan di restoran.
d. Menghitung consignment dari setiap outlet.
e. Mengecek invoice dari receiving sebelum dilakukan
pembayaran oleh A/P.
13
2.2.2. General Store
a. Menyiapkan barang – barang yang diperlukan masing-
masing department.
b. Posting beverage requisition dan general store requisition ke
VHP sistem.
2.2.3. Account Payable
a. Memasukkan invoice yang diterima dari cost control sesuai
dengan nama supplier ke dalam payment voucher.
b. Mematikan / meng-eliminasi invoice yang akan dibayar
menggunakan A/P payment di sistem VHP.
c. Posting jurnal transaksi yang akan dibayar ke G/L Journal di
sistem VHP.
d. Memberikan cap stempel paid pada invoice yang akan
dibayar.
e. Print slip transfer pembayaran sesuai dengan nama supplier
yang akan dibayarkan.
2.2.4. Account Receivable
a. Membuat Invoice Resident di F/O Reception Arrival sesuai no
kamar hotel melalu sistem VHP.
2.2.5. Income Audit
a. Mengecek dan sortir Food and Beverage (FB) bill seperti
restaurant, spa, room service, dan banquet.
14
b. Mengecek dan sortir Front Office (F/O) bill seperti credit card,
taxi counter, dan medical clinic.
c. Menghitung Settlement Report dan menyesuaikannya dengan
FO bill dan FB bill.
15
BAB III
PERMASALAHAN YANG DI HADAPI DAN SOLUSI
Berikut ini adalah permasalah – permasalah yang dihadapi
mahasiswa PKL / training di setiap bidang pekerjaan department
Accounting :
a. Cost Control
Permasalahan yang dihadapi di cost control adalah
tidak sesuainya cost yang diberikan setiap resep makanan
sehingga harus merevisi nya kembali.
b. General Store
Tidak mengetahui sepenuhnya barang-barang yang
terdapat di general store maupun di fb store yang
menyebabkan kesalahan dalam memberikan barang yang di
perlukan. Sehingga harus lebih sering dan menghafal barang-
barang yang ada di general store dan fb store.
c. Account Payable (A/P)
Tidak lengkap nya invoice yang diterima, sehingga
harus menanyakan kembali kepada senior di A/P atau bagian
receiving.
d. Account Receivable (A/R)
Tidak mengetahui alur dari invoice yang diberikan
sebelum di cetak sehingga harus menanyakan kembali
16
kepada senior di A/R dan harus lebih banyak belajar
mengenai A/R.
e. Income Audit
Tidak lengkap nya bill yang akan di sortir sehingga
harus menanyakan kembali kepada senior di Income Audit.
Tidak sesuainya perhitungan settlement report dengan
bill yang di sortir dan menanyakan kepada senior di Income
Audit.
17
BAB IV
PENUTUP
4.1. Simpulan
Grand Aston Bali Beach Resort merupakan hotel bintang 5 yang
terletak di tanjung benoa dan memiliki pantai yang ekslusif untuk
menjadi tempat berlibur. Memprioritaskan kualitas pelayanan dan lebih
memanjakan tamunya (guest) yang sesuai dengan standar perilaku
yang diterapkan yaitu Sensitive (tetap selaras dengan kebutuhan tamu,
rekan, atasan, dan pemegang bisnis mereka). Grand Aston Benoa Bali
Beach cocok bagi mereka yang ingin menikmati liburan dengan
suasana yang tenang, dan mereka yang memiliki event-event pribadi
seperti Wedding Party.
Tentang mahasiswa pkl atau training khusunya pada department
accounting, sangat bermanfaat. Mahasiswa / Trainee dapat mengetahui
semua pekerjaan yang dilakukan di hotel khusunya di bidang akuntansi.
Penulis dapat mempraktekan ilmu yang diberikan di lembaga
pendidikan dan menambah ilmu dari pekerjaan yang diberikan di hotel.
4.2. Saran
Mempertahankan atau lebih meningkatkan lagi kulitas
pelayanannya terhadap tamu (guest), karyawan, rekan, atasan dan
lainnya yang terkait dengan aktivitas hotel.
Untuk training, volume dan waktu pekerjaan yang diberikan lebih
di perbanyak lagi sehingga trainee dapat mempelajari pekerjaan -
18
pekerjaan pada bidang nya masing-masing dan lebih banyak mendapat
pengalaman bekerja di industri perhotelan.
19