LAPORAN HAKIM
PENGAWAS BIDANG
PENGADILAN AGAMA BIMA
KELAS 1-B
1 2 3 4 5 6 7
1 Arsip Berkas Perkara
Banyak berkas perkara yang masih
ditumpuk di ruang arsip perkara
dan belum dimasukkan ke dalam
boks arsip perkara.
Berkas perkara yang
sudah minutasi
dimasukkan dalam boks
arsip perkara.
Petugas arsip
diperbantukan
di meja satu,
sehingga
pekerjaan
terbengkalai.
Banyak berkas
perkara yang belum
diarsipkan dengan
baik.
Petugas akan
difokuskan untuk
menangani arsip
perkara.
2Berita Acara Sidang dan
Putusan/Penetapan
Terdapat putusan yang keliru
dalam mengutip Pasal 19 huruf b
PP No. 9 tahun 1975 jo. Pasal 116
huruf b KHI (putusan nomor
82/Pdt.G/2018/PA.Bm, hal. 8 dan
10, putusan
449/Pdt.G/2018/PA.Bm, hal. 9,
putusan nomor
414/Pdt.G/2018/PA.Bm, hal. 8).
Putusan harus tepat
dalam mengutip Pasal
yang dijadikan dasar
pertimbangan hukum.
Kurang teliti. Penerapan hukum
dalam putusan tidak
tepat.
Petugas akan
lebih teliti dalam
membuat
putusan.
Kontrak Kinerja
Nama Pejabat yang diperiksa : Panitera/Panitera Pengganti/Staf Kepaniteraan
No. Kondisi Kriteria Sebab Akibat
Lembar Temuan Pemeriksaan
Triwulan III (Juli s.d September) Tahun 2018
Bidang : Administrasi Persidangan
Nama Pengawas : Muhamad Isna Wahyudi
Tanggapan Obrik
(Obyek
Pemeriksaan)
Berita acara sidang tidak
mencantumkan sidang dibuka dan
terbuka untuk umum dan para
pihak dipanggil untuk menghadap
ke persidangan terlebih dahulu,
tetapi langsung kehadiran pihak
(BAS nomor
449/Pdt.G/2018/PA.Bm, hal. 1,
BAS nomor
414/Pdt.G/2018/PA.Bm, hal. 1)
PP membuat berita
acara sidang secara
urut.
Kurang teliti. Berita acara sidang
tidak urut.
Petugas akan
lebih teliti.
Ketua Majelis belum
menandatangani penetapan
perintah mediasi dan penunjukkan
mediator (penetapan nomor
1039/Pdt.G/2018/PA.Bm) dan
berita acara sidang (BAS nomor
1039/G/2018, hal. 7, 12, dan 23).
Ketua Majelis
menandatangani
penetapan dan BAS.
Kurang teliti. Penetapan dan BAS
tidak ditandatangani
Ketua Majelis.
PP akan
memeriksa
berkas dan
memberitahu
Ketua Majelis jika
ada yang belum
ditandatangani.
Alat bukti belum diberi paraf,
tanggal, dan tanda oleh Ketua
Majelis (BAS nomor 1039/G/2018).
Alat bukti diberi tanggal,
diparaf, dan diberi tanda
atau kode oleh Ketua
Majelis.
Kurang teliti. Alat bukti belum diberi
tanggal, diparaf, dan
kode oleh Ketua
Majelis.
PP akan
memeriksa
berkas dan
memberitahu
Ketua Majelis jika
ada alat bukti
yang belum diberi
tanggal, diparaf,
dan kode.
Putusan tidak memuat
pertimbangan atas gugatan
rekonvensi Penggugat Rekonvensi
berupa uang sejumlah
Rp1.500.000,00 sebagai akibat
perceraian, tidak ada rincian dari
jumlah uang yang dituntut untuk
apa, kemudian apakah dikabulkan
atau tidak, namun di dalam amar
dikabulkan dengan rincian nafkah
iddah, mut'ah, dan nafkah lampau
masing-masing sejumlah
Rp500.000,00.
Gugatan rekonvensi
akibat perceraian harus
dipertimbangkan sesuai
dengan hak-hak istri,
yang mencakup nafkah
iddah, mut'ah, dan nafah
lampau, apakah
dikabulkan atau tidak,
dengan memuat dasar
hukum dan alasan.
Ketua Majelis
tidak
melakukan
koreksi atas
konsep
putusan.
Putusan tidak memuat
pertimbangan hukum
tentang gugatan
Rekonvensi secara
lengkap.
Ketua Majelis
akan mengoreksi
setiap konsep
putusan yang
dibantu oleh
panitera
pengganti.
3Pemberitahuan Amar Putusan
Tidak ada pemberitahuan amar
putusan atas perkara yang diputus
gugur (putusan nomor
471/Pdt.G/2018/PA.Bm)
Dilakukan
pemberitahuan amar
putusan setelah perkara
diputus gugur.
Petugas lupa Tidak dilakukan
pemberitahuan amar
putusan.
Petugas/Panitera
Pengganti segera
memerintahkan
kepada jurusita
setelah sidang
selesai.
4Pembuatan Akta Cerai
Akta cerai tidak diterbitkan
bersamaan dengan waktu putusan
berkekuatan hukum tetap (AC No.
901/AC/2018/PA.Bm dibuat
tanggal 12 September 2018,
putusan bht tanggal 6 September
2018).
Akta cerai diterbitkan
bertepatan dengan
waktu putusan
berkekuatan hukum
tetap.
Petugas tidak
memantau
dengan baik
putusan yang
berkekuatan
hukum tetap.
Akta cerai diterbitkan
terlambat/tidak
bertepatan dengan
waktu putusan
berkekuatan hukum
tetap.
Petugas
memonitor
putusan yang
berkekuatan
hukum tetap.
Akta cerai untuk arsip kantor tidak
dimasukkan dalam bundel berkas
perkara.
Akta cerai dimasukkan
dalam bundel berkas
perkara.
Akta cerai
disimpan
terpisah dari
bundel
perkara.
Administrasi
persidangan di bundel
perkara tidak lengkap
dan membutuhkan
waktu untuk mencari
arsip akta cerai.
Petugas akan
lebih teliti.
Pejabat Yang diperiksa
Panitera/Panitera Pengganti
M. Isna Wahyudi, S.H.I., M.S.I.
Bima, 5 Oktober 2018
Hakim Pengawas Bidang,
1 2 3 4 5 6 7
1 Data Statistik Pegawai
Terdapat data pegawai atas nama
Muhamad Isna Wahyudi, S.H.I.,
M.S.I., yang salah yaitu NIP, TMT,
Jabatan, Kenaikan Pangkat.
Data pegawai harus
sesuai dengan SK.
Tidak teliti
dalam
bekerja.
Data pegawai tidak
sinkron dengan data
yang ada di file
pegawai
Petugas akan
segera
memperbaiki.
2File Pegawai
Terdapat file pegawai yang tidak
lengkap, salah satunya file pegawai
atas nama Muhamad Isna
Wahyudi, S.H.I., M.S.I., tidak ada
SK III/b asli, SK PNS asli, SK
Impassing selama tugas di PA
Bima yang mencakup SPP, SPMT,
dan SPMJ, KP4 November 2016,
DP3 tahun 2015, 2016, dan 2017,
dan Akta Kelahiran anak ke-2.
File pegawai harus
memuat berkas pegawai
secara lengkap.
Malas dalam
bekerja.
File pegawai tidak
lengkap.
Petugas akan
melengkapi file
pegawai.
Kontrak Kinerja
Nama Pejabat yang diperiksa : Kasubbag Kepegawaian, Organisasi, dan Tata Laksana
No. Kondisi Kriteria Sebab Akibat
Lembar Temuan Pemeriksaan
Triwulan I (Januari s.d. Maret) Tahun 2018
Bidang : Administrasi Kepegawaian
Nama Pengawas : Muhamad Isna Wahyudi
Tanggapan Obrik
(Obyek
Pemeriksaan)
3Disiplin Pegawai
Terdapat pegawai yang jarang
masuk kerja.
Pegawai disiplin masuk
kerja.
Pegawai
malas
bekerja.
Pegawai sering tidak
masuk kerja tanpa
alasan yang sah.
Akan dilakukan
pemeriksaan
secara
berjenjang, dibuat
BAP,dan
penjatuhan
sanksi.
Pejabat Yang diperiksa
Kasubbag Kepegawaian dan Ortala
M. Isna Wahyudi, S.H.I., M.S.I.
Bima, 20 April 2018
Hakim Pengawas Bidang,
TEMUAN HASIL PEMERIKSAAN REGULER TRIWULAN KEEMPAT (OKTOBER-DESEMBER 2017)
BIDANG MANAJEMEN PERADILAN, PELAYANAN PUBLIK & IT
NO UNSUR YANG DIPERIKSA
TEMUAN SEHARUSNYA DASAR HUKUM KETERANGAN
1. WEBSTE PA BIMA
Masih ada profil pegawai yang tidak diisi dan tidak akurat
Profil Pegawai Mulai Pimpinan, hakim, kepaniteraan dan kesekretariatan sampai dengan honorer diisi kelengkapan data dan akurasinya, sebagai bentuk layanan informasi yang akurat dan bertanggungjawab tentang identitas Pegawai PA
SK KMA
2 LAYANAN KEPEGAWIAN
- Data ABS masih ada yang belum lengkap mulai dengan DP3 /SKP maupun foto terbaru;
- Banyak Pegawai yang sudah
bekerja dari8 tahun, 10 dan 20 tahun namun tidak diusulkan mendapatkan pengharga an sewindu dari Mahkamah Agung Maupun 10, 20, 30 tahun dari Presiden;
- Semua data kepegawaian dilegkapi dan diperbaharui sesuai petunjuk terkait kepegawaian mulai dari bagaimana seharusnya foto pegawai yang diupload sampai dengan DP3;
- Bagi Pegawai yang telah memenuhi syarat agar segera diusulkan untuk mendapatkan penghragaan, tanpa harus pegawai sendiri yang mengusulkan, sebagai bentuk penghargaan atas kinerja dan dedikasinya;
SE DIRJEN & SURAT SEKRETARIAT MAHKAMAH
AGUNG
3 PELAYANAN -Ruang Mediasi kurang - Ruang mediasi agar ditata SEMA NO. 1 TAHUN
PUBLIK representative terutama penyejuk udara/ACyang terasa pengap dan tidak nyaman sehingga mempengaruhi proses mediasi; - Pembuatan Akta Cerai masih
ditemukan tidak sesuai dengan tanggal putusan berkekuatan hokum tetap BHT), ada yang dibuat lebih dari seminggu bahkan lebih dari tanggal putusan berkekuatan hokum tetap;
senyaman mungkin, AC pada ruang mediasi agar diperbaiki sehingga para pihak yang melakukan mediasi merasa nyaman dan dapat mengikuti proses dengan baik;
- Akta Cerai dalam hal pengeluarannya harus dibuatkan sesaat setelah putusan BHT, agar tidak merugikan para pihak terutama Perempuan dalam menghitung masa iddah yang bersangkutan untuk kemudian dapat menikah lagi;
2016
UU No.7 Tahun 1989 dan Kompilasi
Hukum Islam Pasal 84
4 PEMANFAATAN SIADPA/SIPP
- Dalam Pembuatan Berita Acara Sidang masih ada Panitera Sidang yang tidak memanfaatkan SIADPA/SIPP secara baik, sehingga ada yang membuat BAP sidang pertama CT dan selanjutnya berubah CG, ada juga BAP yang pada sidang terakhir dihadiri para pihak namun pada kalimat penutup terdapat kalimat diperintahkan jurusita untuk memberitahukan isi putusan;
- Semua Pegawai yang terkait, agar memanfaatkan aplikasi SIADPA/SIPP agar data yang dibuat tetap akurat dan tidak terjadi perbedaan pada berkas perkara dengan yang terdapat pada SIADPA/ISIPP;
KMA 026/KMA/SK/II/2012
- Masih ada jadwal sidang yang tidak terinfut dalam SIPP dan juga agenda siding sesuai penundaan sehingga antara berkas jadwal siding di SIPP dengan perkara yang disidangkan berbeda dan tidak jelas agendanya apa;
-
- Agar sesaat setelah sidang segera diinput ke dalam SIPP sehingga tidak ada yang tercecer dan tidak jelas agenda sidangnya;
5 EVALIUASI KINERJA
- Belum ada rapat yang membahas evaluasi kinerja yang melibatkan semua pegawai, apakah sudah sesua dengan Job discription dan SOP;
- Untuk peningkatan keinerja apakah sesuai job dan SOP hendaknya diadakan evaluasi dalam rapat bulanan atau triwulan sehingga menumbuhkan rasa tanggungjawab terhadap tugas dan tupoksi serta mengetahui beban kerja masing-masing dan solusinya;
Bima, 29 Desember 2017
Hakim Pengawas Bidang:
Lutfi Muslih, S.Ag., MA.
TEMUAN HASIL PEMERIKSAAN REGULER TRIWULAN KEDUA (MEI-AGUSTUS 2017)
BIDANG PERSIDANGAN
NO UNSUR YANG DIPERIKSA
TEMUAN SEHARUSNYA DASAR HUKUM KETERANGAN
1. Map bundle perkara
Map untuk bundle perkara banyak yang rusak atau sobek
Usahakan map bundle perkara yang bagus dan kuat
tidak mudah robek atau rusak
2 Kelengkapan sidang
Instrumen persidangan belum lengkap, intrumen mediasi,
tundaan dll
Lengkapi semua intrumen persidangan
3 Peralatan sidang Toga hakim jarang dicuci, dan dasi hakim jumlahnya kurang
Toga Hakim harus diloundry secara rutin spy bersih dan
jumlah dasi dibuat lagi
4 Layanan Para Pihak Dalam Persidangan
- Daftar SIdang dan berikut Antriannya tidak dipajang di papan Pengumuman;
- Sound System pemanggilan kurang luas jangkauan suaranya & Mixnya sering
- Daftar Sidang dan Nomor Antriannya dipajang dipapan Pengumuman agar mudah dilihat para pihak
- suara Sound System
harus terdengar luas dan mixnya tidak error;
error;
5 Ruang tunggu sidang
Ruang tunggu para pihak tidak standard dan sempit
Ruang tunggu perlu diperluas dan standar
Bima, 3 Agustus 2017
Koordinator Pengawas Hakim Pengawas Bidang:
Wk. Ketua PA.Bima
Drs. H. Muhidin, MH Mulyadi, S.Ag.