Download - Laporan akhir praktikum Petrologi
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
1/133
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Petrologi adalah suatu cabang ilmu geologi yang mempelajari
tentang batuan sebagai penyusun kerak bumi Bumi yang kita tempati ini
disusun oleh berbagai jenis batuan!empelajari batuan merupakan
pengetahuan dasar untuk mempelajari geologi serta untuk mengetahui si"at
dan sejarah bumi kitaBatuan adalah agregat padat yang terdiri dari
mineral#mineral$ gelas$ ubahan material organic atau
kombinasi dari komponen#komponen tersebut yang terjadi secara alamiah
Pembentukan berbagai macam mineral dialam akan menghasilkan
berbagai jenis batuan tertentu Proses alamiah tersebut bisa berbeda#beda
dan membentuk berbagai jenis batuan yang berbedaBatuan di alam dapat
dikelompokan menjadi % &empat' kelompok yaitu (
) Batuan beku &igneous rock' ( batuan yang terbentuk dari
pembekuan dan kristalisasi magma baik di dalam bumi maupun di
permukaan bumi
* Batuan piroklastik &pyroclastic rock' ( batuan yang disusun
oleh material#material yang dihasilkan oleh letusan gunung api
+ Batuan sedimen &sedimentary rock' ( batuan yang terbentuk dari
sedimen hasil rombakan batuan yang telah ada$ akumulasi dari
material organic atau hasil penguapan dari larutan
% Batuan metamor" &metamorphic rock' ( batuan yang terbentuk akibat
proses perubahan tekanan &P'$ temperatur &,' atau keduanya dimanabatuan memasuki kesetimbangan baru tanpa adanya perubahan
komposisi kimia &isokimia' dan tanpa melalui "asa cair &dalam keadaan
padat'$ dengan temperature berkisar antara *--#.---/
0erak bumi ini bersi"at dinamik$ dan merupakan tempat
berlangsungnya berbagai proses yang mempengaruhi pembentukan
keempat jenis batuan tersebut 1epanjang kurun 2aktu dan akibat dari
1
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
2/133
proses#proses ini$ suatu batuan akan berubah menjadi jenis batuan yang
lain$ seperti terlihat dalam siklus batuan pada gambar )
3ambar ) ( 4ock /ycle
1.2 Maksud dan Tujuan
!aksud dari laporan ini ialah untuk menjelaskan mengenai apa itu
petrologi dan mengetahui apa saja yang berhubungan dengan petrologi
1edang tujuan dari laporan ini ialah (
) Dapat mengenal berbagai jens batuan
* !engetahui berbagai struktur dan tekstur dalam batuan
+ !engetahui komposisi mineral dari suatu batuan
% 1ebagai syarat ujian praktikum petrologi
1.3 Rumusan Masalah
) Apa itu 4ock 5orming !ineral6
* Apa itu batuan beku intrusi7e6
2
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
3/133
+ Apa itu batuan beku ekstrusi"6
% Apa itu batuan sedimen klastik6
8 Apa itu batuan sedimen non#kalstik69 Apa itu batuan metamor" "oliasi6
: Apa itu batuan metamor" non#"oliasi6
BAB II
DA1A4 ,E;4I
2.1 Pendahuluan
3
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
4/133
Petrologi adalah suatu cabang ilmu geologi yang mempelajari
tentang batuan sebagai penyusun kerak bumi Bumi yang kita tempati ini
disusun oleh berbagai jenis batuan!empelajari batuan merupakan
pengetahuan dasar untuk mempelajari geologi serta untuk mengetahui si"at
dan sejarah bumi kitaBatuan adalah agregat padat yang terdiri dari
mineral#mineral$ gelas$ ubahan material organic atau
kombinasi dari komponen#komponen tersebut yang terjadi secara alamiah
Pembentukan berbagai macam mineral dialam akan menghasilkan
berbagai jenis batuan tertentu Proses alamiah tersebut bisa berbeda#beda
dan membentuk berbagai jenis batuan yang berbeda
2.2 Rock Forming Mineral
!ineral adalah suatu
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
5/133
A 0uarsa &@uart
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
6/133
* Plagioklas 5eldspar &Na$ /a'Al 1i+;.
Carna putih atau abu#abu ber2arna lain$ kilap
pitreus Bidang belahan baik kedua arah ada sitriasi !udah
dibedakan dari ;rtoklas karena adanya kembaran yang dapat
dilihat diba2ah loupe$ lebih#lebih di ba2ah mikroskop
1ering berbentuk
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
7/133
pengganti Plagioklas &Albit' Carna abu#abu Bentuk berisi 9
atau bulat 1odalit 2arnanya putih$ abu#abu atau kebiruan
D !ika &3limmer'
Ada tiga macam$ yaitu musco7it$ biotit$ dan phlogopit
) !usco7it$ disebut juga mika putih 4umus kimianya
0Al&;H'* &Al1i+;)-' !udah dikenal$ karena si"atnya yang
mudah dibelah#belah dalam helaian#helaian yang sangat
tipis$ transparan dan "leksibel$ tidak ber2arna$ abu#abu$
kehijauan atau coklat muda$ kilap 7itreum$ kekerasan *#+
* Biotit disebut juga !ika hitam$ dengan rumus kimia 0*&!g$
5e'* &;H'* Al1i+;. !udah terbelah dalam satu arah dan
biasanya berbentuk segi enam$ tidak transparan$ "leksibel
Carna( hitam hingga coklat tua$ kilap 7itrous$ kekerasan *$8
# +
+ Phlogopit disebut juga mika coklat ,idak banyak dijumpai
E Am"ibol
,erutama terdiri dari mineral Hornblende 1usunan
0imianya /a*&!g5eA)'+&;H'*&1iA)%;))'* Berbentuk prismatik$
biasanya berisi kelipatan tiga$ agak panjang dengan belahan dua
arah menyudut kira#kira >-- !erupakan kumpulan mineral#
mineral yang berbentuk prisma pendek berisi delapan Carna (
coklat tua hingga hitam 0ekerasan 8 # 9 yang terpenting dari
golongan ini adalah Hornblende
5 Piroksen
,erutama terdiri dari mineral Augit Berbentuk prismatik
pendek berisi kelipatan % dengan belahan * arah menyudut
!erupakan kumpulan dari mineral#mineral yang berbentuk
prisma pendek bersisi delapan 1triasi bersudut kira#kira >--
Pyroen adalah senya2a yang kompleks dari /alsium$
7
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
8/133
!agnesium$ 5erum$ dan 1ilikat Carna coklat tua hingga hitam
0ekerasan 8 # . !ineral golongan ini antara lain ( Enstatit$
Hypersten$ Diopsid$ dan yang paling banyak terdapat ialah
Augit dengan rumus kimia /a &!g5e' &1i;+'*&Al5e'*;+
3 ;li7in
Biasanya ber2arna hijau terdiri dari &5e!g'*1i;% Pada
umumnya terdapat dalam batu Basalt dan 3abro ;li7in
membentuk kristal yang ideal$ karena terbentuk pertama#tama
dari magma Carna hijau atau kuning kecoklatan Biasanya
berbutir halus dan granular Pecahan concoidal &seperti kerang'
0ekerasan 9$8 # :
H 0alsit
!ineral ini ber2arna putih$ sering ada pengotoran$
mempunyai belahan + arah berbentuk 4ombuder$ susunan
kimianya /a/;+
I 3ra"it
!ineral ini unsurnya 0arbon &/' ber2arna hitam$
lunak$ umumnya pada batuan ubahan
!ineral ,ambahan &Accessory minerals'
Adalah mineral#mineral yang terbentuk oleh kristalisasi
magma$ terdapat dalam jumlah yang sedikit &kurang dari 8?'
kehadirannya tidak menentukan nama batuan /ontoh dari mineral
tambahan ini antara laian ( Firkon$ !agnesit$ Hematit$ Pyrit$ 4util
Apatit$ 3anit$ 1phen
!ineral 1ekunder &1econdary mineral'
!erupakan mineral#mineral ubahan dari mineral utama$
dapat dari hasil pelapukan$ reaksi hidrotermal maupun hasil
8
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
9/133
metamor"osisme terhadap mineral utamacontoh dari mineral
sekunder antara lain ( 1erpentit$ kalsit$ serisit$ kalkopirit$ kaolin$
klorit$ pirit
!ineral pembentuk batuan adalah mineral#mineral yang
menyusun suatu batuan dengan kata lain batuan yang terdiri dari
berbagai macam mineral Ada juga terdapat batuan yang hanya terdiri
dari satu mineral saja$ seperti Dunit yang hanya terdiri dari satu mineral
yaitu ;li7ine
Dalam proses pendinginan magma dimana magma itu tidak
langsung semuanya membeku$ tetapi mengalami penurunan temperatur
secara perlahan bahkan mungkin cepat Penurunan temperature ini
disertai mulainya pembentukan dan pengendapan mineral#mineral
tertentu yang sesuai dengan temperaturnyaPembentukan mineral dalam
magma karena penurunan temperatur telah disusun oleh Bo2en &seri
reaksi Bo2en'
3ambar * ( 1eri 4eaksi Bo2en
9
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
10/133
Discontinious 1eries &1ebelah kiri' me2akili mineral#mineral
ma"ik$ yang pertama kali terbentuk dalam temperatur sangat tinggi
adalah ;li7inAkan tetapi jika magma tersebut jenuh oleh 1i;* maka
Piroksenlah yang terbentuk pertama kali ;li7in dan Piroksen
merupakan pasangan GIngcongruent melting dimana setelah
pembentukan ;li7in akan bereaksi dengan larutan sisa membentuk
Piroksen ,emperatur menurun terus dan pembentukan mineral berjalan
sesuai dengan temperaturnya !ineral yang terakhir terbentuk adalah
Biotit
/ontinious 1eries &sebelah kanan' di2akili oleh mineral
kelompok Plagioklas &mineral "elsik'Anorthit adalah mineral yang
pertama kali terbentuk pada suhu yang tinggi dan banyak terdapat pada
batuan beku basa seperti 3abro atau BasaltAndesin terbentuk pada
suhu menengah dan terdapat pada batuan beku Diorit atau
Andesit1edangkan mineral yang terbentuk pada suhu rendah adalah
Albit$ mineral ini tersebar pada batuan asam seperti 3ranit dan 4iolit
4eaksi berubahnya komposisi Plagioklas ini merupakan deret G1olid
1olution yang merupakan reaksi kontinyu$ artinya kristalisasi
Plagioklas /a &Anortit' sampai Plagioklas Na &Albit' akan berjalan
terus jika reaksi setimbang
!ineral sebelah kanan dan sebelah kiri bertemu pada mineral
Potasium 5eldspar &;rthoklas'$ ke !usco7it dan terakhir 02arsa$ maka
mineral k2arsa merupakan mineral yang paling stabil diantara seluruh
mineral ma"ik atau mineral "elsik
1ehingga dengan memperhatikan reaksi Bo2en$ kita memperoleh
berbagai kemungkinan himpunan mineral utama didalam batuan beku
diantaranya(
) 0elompok batuan Ultrabasa dan Basa$ mineralnya antara lain(
;li7in
10
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
11/133
;li7in = Plagioklas
Piroksen
;li7ine = Piroksen
;li7in = Plagioklas # Piroksen
Piroksen = Plagioklas
* 0elompok batuan Intermediet$ mineralnya antara lain(
Piroksen = Horblende # Plagioklas
Hornblende = Plagioklas
Hornblende = Plagioklas = Biotit = 02arsa
+ 0elompok batuan Asam$ mineralnya antara lain(
Hornblende = Plagioklas = Biotit = ;rthoklas
Hornblende = Plagioklas = Biotit = !usco7it
!usco7it = Biotit = ;rthoklas
,abel ) ( !ineral dan 1i"atnya
Nama
Mineral
Warna Bentuk dan
Peraakan Mineral
Belahan !eterangan
;li7ine Hijau ,ak teratur membutir
massi"
,idak
sempurna
0ilap kaca
Piroksen Hijau tua Prismatic pendek * arah saling
tegak lurus
0ilap kaca$
permukaan halus
Am"ibol
& Hornblende ' Hitam$ coklat
Prismatic panjang$
menyerat$ membutir
* arah$ membentuk
sudut
0ilap arang
Biotit Hitam$ coklat ,abular$ berlembar 0ilap kaca
11
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
12/133
* arah
Alkali "eldspar
!erah jambu$
putih
Prismatic tabular
panjang $ massi"$
membutir
* arah
0ilap kacaarang
Plagioklas Putih susu$ abu#
abu
Prismatictabular
panjang $ massi" $
membutir
+ arah
0ilap kacaarang
!usko7it Putih$ transparan ,abular$ berlembar$ ) arah
0ilap kaca
mutiara sering
terdapat dalam
granit pegmite
0uarsa ,ak ber2arna$
putih
,idak teratur$ massi"$
membutir
,idak ada 0ilap kaca
pembuih
0alsit ,ak ber2arna$
putih
4hombohedral$
massi"$ membutir 1empurna
!embuih bila
ditetesi H/L$
kilap kaca
0lorit Hijau Berlembar 1empurna
Umum pada
batuan metamor"
1erisit ,ak ber2arna$
putih
,abular$ berlembar 1empurna 0ilap kaca
Asbes Putih !enyerat #
,erutama
tersusun atas
antopilit
3arnet /oklat merah Polygonal$ membutir ,idak ada 0ilap
kacamutiara
Halite ,ak ber2arna$
putih merah
0ubus$ massi"$
membutir
1empurna 1ebagai garam
e7aporit
3ypsum ,ak ber2arna$
putih
!emapan$ membutir
1empurna
Lembar#lembar
tipis terjadi dari
e7aporit
Anhidrit Putih$ abu#
abu$biru pucat
!assi"$ membutir sempurna 0arena e7aporit
umumnya
,ahapan si"at # si"at "isik yang perlu diketahui adalah(
) Carna
12
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
13/133
Bila suatu mineral dikenai sinarcahaya$ maka cahaya yang
jatuh dipermukaan mineral sebagian diserap &diabsorbsi' dan
sebagian dipantulkan &re"leksi' !ineral yang ber2arna gelap
adalah mineral yang secara merata dapat menyerapseluruh panjang
gelombang pembentuk cahaya putih tadi adi cahaya dipantulkan ini
akantimbul sebagai 2arna dari mineral5aktor # "aktor yang
mempengaruhi 2arna(
a 0omposisi kimia
contoh ( /hlorite ( hijau Albite ( putih
b 1truktur kristal dan ikatan atom/ontoh ( Intan ( tidak ber2arna ( isometrik
3ra"it ( hitam ( heksagonal
c Pengotoran dari mineral
/ontoh ( 1ilika ( tidak ber2arna
asper ( merah
* 0ilap
0ilap ditimbulkan oleh cahaya yang dipantulkan dari
permukaan mineral !acam # macam kilap (
a 0ilap metaliklogam
/ontoh ( pyrite$ tembaga
b 0ilap non metaliknon logasm
/ontoh ( kuarsa$ talk
+ Bentuk 0ristalPera2akan
0ristal Apabila dalam pertumbuhan tidak mengalami gangguan
apapun$ maka mineral akan mempunyai bentuk kristal yang
sempurna
,etapi bentuk yang sempurna ini jarang sekali kita dapatkan
karena gangguan tersebut di alam selalu ada !ineral dialam yang
dijumpaisering pula bentuknya tidak berkembang
sebagaimana mestinya$ sehingga sulit untuk mengelompokkannya
13
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
14/133
ke dalam sistem kristal 1ebagai gantinya dipakai istilah pera2akan
kristal
Pera2akan kristal dibedakan menjadi + &tiga' golongan besar
menurut 4ichard !Pearl &)>:8'$ yaitu (
a Elongated Habits &meniangberserabut'
,abel * ( Pera2akan 0ristal Elongated Habits
"enis Mineral #am$ar
/olumnar & meniang ' ,ourmaline
/olumnar meniang ' ,ourmaline
5ibrous & menyerat ' Asbestos
Acicular & menjarum ' Natrolite
4aticulated & menjaring ' 4utile
5ili"orm & membenang ' Nat sil7er
14
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
15/133
/apilery & merambut ' Bysolite
1tout & mondok '
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
16/133
Di7ergent
& memencar '
3ypsum
Plumose
& membuluh'
mika
Plumuse
& membuluh '
mika
c 4ounded Habits &membutir'
,abel % ( Pera2akan 0ristal 4ounded Habits
enis !ineral 3ambar
!ammilery & mendada ' !alachite
/ollo"orm & membulat ' 3lauconite
/ollo"orm radial& membulat jari '
Pyromorphyte
3ranular & membutir ' ;li7ine
Pisolitic ;pal #
16
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
17/133
Pisolitic ;pal #
1talictid #
4eni"orm & mengginjal ' #
,abel 8 ( 0ekerasan !ineral
17
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
18/133
2.3 Batuan Beku
Batuan beku terbentuk karena proses pendinginan magma yang
dapat terdiri atas berbagai jenis batuan tergantung pada komposisi
18
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
19/133
mineralnya !agma merupakan cairan silikat pijar yang terbentuk secara
alamiah$ mempunyai temperatur yang tinggi &>--o#)9--o/' dan berasal
dari bagian dalam bumi yang disebut selubung bumi &mantel' bagian atas
0omposisi magma terdiri dari . unsur utama yaitu ;$ 1i$ Al$ 5e$ /a$ !g$
Na$ 0 dan jugamengandung senya2a H*; dan /;* serta beberapa
komponen gas H*1$ H/l$ /H%dan/; Pada berbagai kondisi temperatur$
magma dapat berdi"erensiasi atau mengalamikristalisasi membentuk
berbagai asosiasi mineral berupa berbagai jenis batuan bekuPada saat
magma mengalami pendinginan akan terjadi kristalisasi dari berbagai
mineralutama yang mengikuti suatu urutan yang dikenal sebagai 1eri
4eaksi Bo2en
3ambar + ( 1eri 4eaksi Bo2en
Pada seri reaksi Bo2en terjadi dua deret kristalisasi mineral yaitu
reaksi menerus dan reaksi tidak menerus 1eri reaksi menerus pada
plagioklas artinya kristalisasi plagioklas/a yang pertama &anortit' menerus
bereaksi dengan sisa larutan selama pendinginan berlangsung$ dan berubah
komposisinya ke arah plagioklas Na$ disini terjadi substitusisodium &Na'
19
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
20/133
terhadap kalsium &/a' 1eri reaksi menerus pada plagioklas merupakan
deret larutan padat &solid solution' yang menerus 1eri reaksi tidak
menerus terdiri darimineral#mineral "eromagnesian &5e#!g'!ineral
pertama yang terbentuk adalah oli7inHasil reaksi selanjutnya antara oli7in
dan sisa larutannya membentuk piroksenProsesini berlanjut hingga
terbentuk biotit 1eri reaksi tidak menerus bersi"at Incongruent melting
!ineral pembentuk batuan beku hampir selalu mengandung unsur
1ilisium &1i' sehingga sering disebut bahan silikat alam !ineral tersebut
ada yang tidak berbentuk &amorf ' dan ada yang berbentuk kristal
Berdasarkan 2arna dan komposisi kimia$ maka mineralkristal pembentuk
batuan beku secara garis besar dapat dibagi menjadi duakelompok$ yaitu (
) !ineral "elsic
Umumnya ber2arna cerah$ mengandung !g dan 5e
yang rendah dan silika yang tinggi$ misalnya plagioklas$ k#"elspar$
musko7it dan kuarsa
* !ineral ma"ik
Umumnya ber2arna gelap$ mengandung !g dan 5e yang
tinggi dansilika yang rendah$ misalnya oli7in$ piroksen$ hornblenda$
dan biotit/iri#ciri mineral seri bo2en dan mineral#mineral pembentuk
batuan beku$ yang sering ditemukan pada beberapa jenis batuan di
alam secara megaskopis &pengamatan dengan mata telanjang atau
dengan lup'
Batuan beku berdasarkan genesa atau tempat terbentuknya dapat
dibedakan menjadi * kelompok yaitu(
) Batuan beku intrusi"
20
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
21/133
Ialah batuan beku yang membeku di dalam bumi$ yang
menghasilkan * jenis batuan beku yaitu (
Batuan hypabisal
Batuan beku yang membeku di dalam bumi pada
kedalaman menengah#dangkal sehingga menghasilkan batuan
beku bertekstur sedang atau percampuran antara kasar#halus
Batuan plutonik
Batuan beku yang membeku jauhdi dalam bumi sehingga
menghasilkan batuan beku bertekstur kasar#sangat kasar
* Batuan beku ekstrusi"
Ialah batuan beku yang membeku di permukaandi dekat
permukaan bumi$ yang menghasilkan batuan beku 7olkanik yang
bertekstur sangat halus#halusBentuk#bentuk batuan beku yang umum
dijumpai di alam ditunjukan
2.3.1 Batuan Beku %ntrusi&
1alah satu yang menjadi pokok bahasan disini adalah
batuan beku intrusi" atau plutonik 0ata igneousberasal dari
bahasa Junani yang artinya api Batuan beku intrusi" adalah batuan
yang membeku di dalam permukaan bumi$ atau dengan kata lain
disebut batuan beku dalam atau batuan beku plutonik
0enampakannya dicirikan oleh kristal#kristalnya yang berukuran
besar karena pembekuan yang berlangsung sangat lambat &bisamencapai jutaan tahun lamanya'$ mengakibatkan permukaan
batuan menjadi kasar Intrusi terjadi ketika magma yang
mempunyai si"at 7olatil &sehingga massa jenis kecil' terdorong ke
atas sehingga menerobos batuan disekitarnya karena menemukan
ruang berupa retakan ataupun bidang lemah lainnya pada batuan
Pada intrusi sering dijumpai "ragmen batuan yang masuk ke dalam
21
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
22/133
batuan lain 0enampakan itu disebut 'enolit ika "ragmen
tersebut berupa 0ristal$ maka disebut 'enokris
1truktur batuan beku intrusi" berdasarkan kedudukannya
terhadap perlapisan batuan disekitarnya$ dapat dibedakan menjadi
konkordan &sejajar perlapisan batuan di sekitarnya' dan diskordan
&memotong perlapisan di sekitarnya'
) 0onkordanBentuk#bentuk yang sejajar dengan struktur batuan
di sekitarnya disebut konkordan diantaranya adalah Sill,
Laccolith, Lopolith danPaccolith.
)' 1ill
1ill adalah tubuh batuan intrusi" yang berupa
lembaran dan sejajar dengan perlapisan batuan di
sekitarnya 1ill akan menyisip di antara bidang
lemah pada batuan$ sebagai contoh pada bidang
perlapisan pada batuan sedimen atau "oliasi pada
batuan metamor" /iri kenampakan 1ill di lapangan
adalah adanya e"ek terbakar pada bagian atas dan
ba2ah batuan yang diintrusi 0arena magma yang
sangat cair adalah salah satu yang paling dibutuhkan
pada pembentukan sill$ maka sill sering ditemukan
berkomposisi basaltik 1ill sering ditemukan
22
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
23/133
mengandung banyak mineral berharga seperti emas$
platina$ chrom$ dan elemen jarang lainnya
Dalam ilmu geologi$ sill merupakan suatu
batuan beku plutonik yang berbentuk tabel serta
mengintrusi suatu lapisan batuan sediment yang
lebih tua atau mengintrusi lapisan batuan sediment
yang sudah terlebih dahulu terbentuk$ alas lahar
7olkanik atau tu""$ atau bahkan sepanjang arah
"oliasi di dalam batuan metamor" Istilah sill berarti
lembar intrusi !aksudnya adalah sill tidak
memotong ke seberang batuan atau lapisan sedimen
yang telah ada sebelumnya$ akan tetapi berla2anan
dengan dike$ dimana intrusi magma memotong ke
seberang batuan yang lebih tua
3ambar % ( 0enampakan 1ill
1ills selalu paralel ke daerah tu"" Pada
umumnya intrusi yang dibentuk oleh sill adalah
didalam suatu orientasi horisontal$ 2alaupun proses
tektonis dapat menyebabkan perputaran sill ke
23
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
24/133
dalam dekat orientasi 7ertikal sill dapat dikacaukan
dengan arus lahar Ambang yang dipengaruhi oleh
arus lahar akan menunjukkan peleburan yang parsial
dan menyatu
*' Laccolith
Laccolith adalah tubuh batuan intrusi yang
berbentuk cembung$ dimana perlapisan batuan yang
semula datar menjadi melengkung karena terdesak
oleh intrusi ini$ sedangkan bagian ba2ahnya tetap
datar mirip dengan 1ill Lakolit pada umumnya
merupakan suatu 7ariasi khusus dari sill$ yang
artinya bentuk batuan beku yang menyerupai sill
akan tetapi perbandingan ketebalan jauh lebih besar
dibandingkan dengan lebarnya dan bagian atasnya
melengkung$ membentuk seperti kubah atau magma
yang menerobos di antara lapisan bumi paling atas
Bentuknya seperti lensa cembung atau kue serabi
24
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
25/133
3ambar 8 ( 0enampakan Laccolith
Akibat proses#proses geologi$ baik oleh gaya
endogen$ maupun gaya eksogen Diameter berkisar
antara * sampai % mil dengan kedalaman mencapai
ribuan meter Bentuk laccolith bisa cembung karena
saat menyusup tekanan magma cukup besar
Laccolith cenderung terbentuk pada tempat yang
dangkal dan 7iskositas magma besar$ dan
berkomposisi seperti magma pembentuk diorite$
granodiorit$ dan granit
+' Lopolith
25
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
26/133
Lopolith adalah bentuk tubuh batuan yang
merupakan kebalikan dari laccolith$ yaitu bentuk
tubuh batuan yang cembung ke ba2ah Lopolith
memiliki diameter yang lebih besar dari laccolith$
yaitu puluhan sampai ratusan kilometer dengan
kedalaman ribuan meter Lopolith biasanya
mempunyai komposisi basaltic$ sehingga massa
jenis besar dan cenderung menenpati bagian
cekung
%' Paccolith
Paccolith adalah tubuh batuan beku yang
menempati sinklin atau antiklin yang telah terbentuk
sebelumnya 0etebalan paccolith berkisar antara
ratusan sampai ribuan kilometer
* Diskordan
Diskordan merupakan struktur tubuh batuan beku
yang memotong lapisan batuan di sekitarnya disebut
diskordan di antaranya adalah Batolith, Stock, Dike dan
Vulkanik Neck.
)' Batolith
26
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
27/133
Batolith merupakan ubuh intrusi yang
mempunyai ukuran sangat besar$ yaitu K )--
km*dan membeku pada kedalaman yang sangat
besar 0ata batolith berasal dari bahasa Junani
bathos yang artinya dalam dan lithos yang artinya
batu Batolith hampir selalu memiliki komposisi
jenis batuan asam dan intermediet$ seperti granit$
mon
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
28/133
3ambar 9 ( 0enampakan Batolith
Batolith dapat dibedakan dengan batuan
beku yang ada di sekitarnya dengan beberapa
kriteria seperti umurnya$ komposisi$ tekstur maupun
strukturnya Batolith dapat tersingkap ke permukaan
bumi dari kedalaman yang sangat besar dengan dua
proses yaitu jika lapisan di atasnya terkena gaya
eksogen berupa erosi yang lama kelamaan akan
menyingkapkan batolith tersebut$ juga karena gaya
endogen yaitu berapa pengangkatan /ontoh
batolith yang terkenal adalah batolith yang
tersingkap di 1ierra Ne7ada &U1A' yang
berkomposisi batuan granit
*' 1tock
28
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
29/133
1to
ck adalah salah satu batuan intrusi7e yang mempunyai
kenampakan seperti batolith$ yaitu bentuknya tidak
beraturan$ tetapi dimensinya lebih kecil yaitu kurang dari )-
km* 1tock merupakan penyerta tubuh suatu batolith atau
bagian atas dari batolith
+' Dike
3ambar : ( 0enampakan Dike
Dike merupakan suatu tubuh intrusi yang
memotong perlapisan batuan di sekitarnya Dike
mempunyai bentuk tabular atau memanjang Intrusi
29
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
30/133
dike adalah suatu tubuh batuan beku yang
mempunyai perbandingan aspek yang sangat besar
Ini berarti bah2a ketebalannya biasanya akan lebih
kecil dari dua dimensi lainnya
0etebalannya bisa ber7ariasi antara
beberapa sentimeter sampai meter$ dan panjangnya
bisa ratusan meter ,ekstur dan komposisi dike
dapat ber7ariasi dari diabas atau basaltik sampai
granitik atau riolitik$ tapi yang paling banyak
dijumpai adalah berkomposisi basaltik Dike bisa
disebut pegmatit apabila kristal yang ada di batuan
tersebut berukuran sangat kasar$ dengan ukuran
beberapa cm sampai )- meter
%' olcanik Neck &Leher ulkanik'
3ambar . ( 0enampakan olcano Neck
ulkanik neck merupakan pipa gunung api
di ba2ah ka2ah yang mengalirkan magma ke
kepundan 0emudian setelah batuan yang menutupi
di sekitarnya tererosi$ maka batuan beku yang
30
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
31/133
bentuknya kurang lebih silindris dan menonjol dari
topogra"i disekitarnya
1i"at batuan beku intrusi" adalah mineral#mineralnya dapat
dengan jelas di bedakan satu sama lain karena ukuran mineralnya
yang besar#besar$ berdasarkan presentase kandungan 1i;* yang
dimilikinya dibagi menjadi % antara lain (
) Ultra Basa &dengan sejumlah 1i;* %8?'
1emua batuan ini mempunyai "ormasi holo#kristal !ineral
pembentuknya terutama adalah oli7ine dan piroksin atau secara
praktis batuan ini terususun dari mineral silikat /ontoh batuan
ini adalah (Peridottite.
* Basa &dengan sejumlah 1i;* antara %8#88?'
Pyroksin dan plagioklas &anortite dan labradorit' adalah
mineral utama pembentuk batuan ini$ dengan sejumlah kecil
homblenda dan oli7ine /ontoh batuan ini yaitu adalah (
Gabbro.
31
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
32/133
+ Intermediet &dengan jumlah 1i;* antara 88#98?'
enis batuan ini mineral#mineral yang ber2arna terang
lebih banyak dari pada yang ber2arna gelap ;leh karennya
pada umumnya jenis batuan ini ber2arna lebih terang /ontoh
batuan ini adalah (Diorite.
% Asam &dengan jumlah 1i;* antara 98#:8?'
0arekteristik dari batuan ini adalah kadar k2arsanya yang
besar dan mengandung sejumlah besar "eldspar &orthoklas'
/ontoh batuan ini adalah ( Granite.
2.3.2 Batuan Beku (kstrusi&
Batuan beku ekstrusi" adalah batuan beku yang proses
pembekuannya berlangsung dipermukaan bumi Batuan beku
32
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
33/133
ekstrusi" ini yaitu la7a yang memiliki berbagai struktur yang
memberi petunjuk mengenai proses yang terjadi pada saat
pembekuan la7a tersebut
Batuan ekstrusi" terdiri atas semua material yang
dikeluarkan ke permukaan bumi baik di daratan ataupun di ba2ah
permukaan laut !aterial ini mendingin dengan cepat$ada yang
berbentuk padat$ debu atau suatu larutan yang kental dan panas$
cairan ini biasa disebut dengan lava&3raha$ )>.:'
La7a merupakan magma yang telah keluar dari kerak bumi
Ada * tipe magma yaitu magma asam dan magma basa !agma
basa mengandung silika yang rendah dan viskositasrelati" rendah
!agma basa yang telah keluar ke permukaan bumi sebagai lava
basaltis 1edangkan magma asam memilki kandungan silika yang
tinggi dan viskositasrelati" tinggi &3raha$ )>.:'
1edangkan campuran antara batuan dengan butiran halus
yang sering berasosiasi dengan batuan 7ulkanik disebut batuan
piroklastik Percampuran dari "ragmen batuan yang besar dengan
la7a dan debu 7ulkanik$ sehingga membentuk agglomerate Dan
dari butiran halus seperti debu dan "ragmen batuan maka akan
membentuk tu"" &3raha$ )>.:'
). ,ipe la7a yang membentuk batuan ekstrusi" (
) La7a Basaltik
!erupakan la7a yang bersi"at basa dengan ciri
kandungan silika yang rendah dan 7iskositasnya juga
relati" rendah La7a basaltik ini muncul di permukaan bumi
melalui celah yang berhubungan langsung dengan bagian
dalam bumi dan setelah mencapai permukaan$ la7a ini akan
mengalir$ menyebar ke segala arah karena si"atnya yang
sangat caircontoh( pada !auna Loa$ gunung api di Iceland
yang bertipe basaltic magma
* La7a Asam
33
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
34/133
La7a jenis ini memiliki 7iskositas dan kandungan
silika yang tinggi dan apabila mencapai permukaan akan
menjadi suatu aliran sepanjang lembah
B ,ekstur Batuan Ekstrusi"
,ekstur dalam batuan beku ekstrusi" merupakan suatu
kenampakan yang lebih memperlihatkan hubungan antara
massa mineral dan massa gelas yang membentuk
batuan ekstrusi" ini 0arena proses pendinginan yang cepat$
mineral#mineral yang terdapat dalam batuan ekstrusi" ini tidaksempat mengalami pengkristalan sempurna$ sehingga mineral
yang terbentuk berukuran sangat kecil atau bahkan tidak
sempat mengkristal dan hanya membentuk gelas#gelas
7ulkanik
) A"anitik
1emua butir mineral dari batuan beku ekstrusi" ini
sangat halus dan tidak dapat dikenali dengan mata
telanjang
* 3lassy
Batuan yang tersusun seluruhnya oleh gelas
7ulkanik &holohyalin' dikarenakan tidak sempatnya
mineral mengkristal yang disebabkan penurunan suhu yang
terlalu cepat
/ 1truktur batuan beku ekstrusi"
Batuan beku ekstrusi" adalah batuan beku yang proses
pembekuannya berlangsung dipermukaan bumi Batuan beku
ekstrusi" ini yaitu la7a yang memiliki berbagia struktur yang
memberi petunjuk mengenai proses yang terjadi pada saat
pembekuan la7a tersebut 1truktur ini diantaranya(
34
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
35/133
asif$ yaitu struktur yang memperlihatkan suatu masa
batuan yang terlihat seragam
Sheeting !oint$ yaitu struktur batuan beku yang terlihat
sebagai lapisan
"olumnar !oint$ yaitu struktur yang memperlihatkan
batuan terpisah seperti batang pensil yang tegak
Pillo# lava$ yaitu struktur yang menyerupai bantal yang
bergumpal#gumpal Hal ini diakibatkan proses pembekuan
terjadi pada lingkungan air
Vesikular$ yaitu struktur yang memperlihatkan lubang#
lubang pada batuan beku Lubang ini terbentuk akibat
pelepasan gas pada saat pembekuan 1truktur ini dibagi
lagi menjadi tiga bagian yaitu (
Skoriaan$ bila lubang#lubang gas tidak saling
berhubungan
Pumisan$ bila lubang#lubang gas saling
berhubungan
$liran$ bila ada penampakan aliran dari kristal#
kristal maupun lubang#lubang gas
$migdaloidal$ yaitu struktur esicular yang kemudian
terisi oleh mineral lain seperti kalsit$ kuarsa atau
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
36/133
!erupakan erupsi yang terjadi jika magma yang
keluar ke permukaan bumi secara meletus atau letusan
enis erupsi ini akan menghasilkan material padat yang
sering di sebut batuan beku %ragmental Batuan beku
"ragmental juga dikenal dengan batuanPiroklastik&P&roM
api$ "lasticsM butiran pecahan' yang merupakan bagian
dari batuan 7ulkanik Batuan "ragamental ini secara khusus
terbentuk oleh proses 7ulkanisme yang eksplosi" &letusan'
Bahan#bahan yang dikeluarkan dari pusat erupsi
kemudian mengalami lithi"ikasi sebelum dan sesudah
mengalami perombakan oleh air atau es !acam#macam
bentuk piroklastik ada + yaitu (
Hembusan ( Cedus gembel
Aliran ( ,u""$ agglomerate
atuhan ( ;bsidian$ Pumice$ 1koria
Batuan piroklastik dapat di bedakan menjadi
beberapa jenis berdasarkan ukuran butirnya (
K 9% mm ( Blok$ jika "ragmennya runcing
K 9% mm ( Bom$ jika "ragmennya bulat
* = 9% mm ( Lapili atau batu kecil
) = * mm ( ,u"" &kasar'
) mm ( ,u"" &halus'
E 1i"at batuan beku ekstrusi"
1i"at batuan beku ekstrusi" adalah mineral#mineralnya
tidak dapat dengan jelas di bedakan satu sama lain dengan
mata telanjang karena ukuran mineralnya yang kecil#kecil$
berdasarkan presentase kandungan 1i;* yang dimilikinya
dibagi menjadi % antara lain (
) Ultra Basa &dengan sejumlah 1i;* %8?'
1emua batuan ini mempunyai "ormasi holo#kristal
!ineral pembentuknya terutama adalah oli7ine dan
36
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
37/133
piroksin atau secara praktis batuan ini terususun dari
mineral silikat /ontoh batuan ini adalah ('imberlite.
* Basa &dengan sejumlah 1i;* antara %8#88?'
Pyroksin dan plagioklas &anortite dan labradorit'
adalah mineral utama pembentuk batuan ini$ dengan
sejumlah kecil homblenda dan oli7ine /ontoh batuan ini
yaitu adalah (Basalt.
+ Intermediet &dengan jumlah 1i;* antara 88#98?'
enis batuan ini mineral#mineral yang ber2arna
terang lebih banyak dari pada yang ber2arna gelap ;leh
karennya pada umumnya jenis batuan ini ber2arna lebih
terang /ontoh batuan ini adalah ($ndesite.
37
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
38/133
% Asam &dengan jumlah 1i;* antara 98#:8?'
0arekteristik dari batuan ini adalah kadar
k2arsanya yang besar dan mengandung sejumlah besar
"eldspar &orthoklas' /ontoh batuan ini adalah ((h&olite.
,ekstur Batuan Beku
,ekstur adalah kenampakan dari batuan &ukuran$ bentuk dan
hubungan keteraturanmineral dalam batuan' yang dapat mere"leksikan
sejarah pembentukan danketerdapatannyaPengamatan tekstur batuan
beku meliputi (
) Derajat 0ristalisasi
Derajat kristalisasi batuan beku tergantung dari proses
pembekuan magma Pada pembekuan magma yang berlangsung
lambat maka akan terbentuk kristal#kristal yangberukuran kasar#
sedang$ bila berlangsung cepat akan terbentuk kristal#kristalyangberukuran halus$ dan bila berlangsung sangat cepat akan
terbentuk gelas Derajatkristalisasi batuan beku dapat dibagi
menjadi + yaitu (
Holokristalin ( batuan beku terdiri dari kristal seluruhnya
Hipokristalin ( batuan beku terdiri dari sebagian kristal
dan sebagian gelas
Holohyalin ( batuan beku terdiri dari gelas seluruhnya
38
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
39/133
* 3ranulitasBesar butir
3ranulitasbesar butir batuan beku dapat dibagi menjadi +
yaitu (
5aneritik ( batuan beku yang memiliki butir kasar$
sehingga dapat terlihat oleh kasat mata Berukuran K8mm
A"anitik ( kristal#kristalnya sangat halus$ tidak dapat
dilihat dengan mata biasa$hanya dapat dilihat dengan
mikroskop ika batuan bertekstur por"iritik maka
ukuran"enokris dan masa dasar dipisahkan
3elasan &glassy' ( batuan beku semuanya tersusun oleh gelas
+ Bentuk 0ristal
Euhedral ( 0ristal pada batuan yang berbentuk sempurna
1ubhedral ( 0ristal pada batuan yang berbentuk kurang
sempurna Anhedral ( 0ristal pada batuan yang berbentuk tidak
sempurna
% 0emas"abric
0emas"abric batuan beku dapat dibagi menjadi * yaitu (
Euigranular ( ukuran besar butirkristal relati" sama
Euigranular dapat dibedakan menjadi * tekstur yaitu (o Panidiomor"ik apabila sebagian besar mineral
didalam batuan beku tersebut berukuran butir relati" seragm
dan berbentuk euhedral
o Hipidiomor"ik apabila sebagian besar mineral didalam
batuan beku tersebut berukuran butir relati" seragam dan
berbentuk subhedral
39
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
40/133
o Allotriomor"ikapabila sebagian besar mineral
didalam batuan beku tersebut berukuran butir relati" seragmdan berbentuk anhedral
Ineuigranular ( ukuran besar butir ristal tidak sama
ineuigranular dapat dibedakan menjadi * tekstur yaitu (
o Por"iritik ( kristal#kristal yang lebih besar &"enokris'
tertanam dalam masa dasar&matriks' kristal yang lebih
halus
o itro"irik ( kristal#kristal yang lebih besar &"enokris'
tertanam dalam masa dasar&matriks' gelasamor"
0lasi"ikasi Batuan Beku
Batuan beku di alam sangat banyak jenisnya$ oleh karena itu
untuk memudahkan batuan beku perlu dikelompokandiklasi"ikasikan
Batuan beku ada yang diklasi"ikasikan berdasarkan kandungan 1i;*$
indeks 2arna$ alumina saturation$ silica saturation$ danlalin#lain$ tetapi
terutama diklasi"ikasikan berdasarkan komposisi mineral
dan teksturnya
!acam#macam klasi"ikasi batuan beku yaitu (
) 0lasi"ikasi batuan beku secara megaskopis menurut IU31 &)>:+'
1ecara megaskopik batuan beku dapat dibagi atas *
kelompok besar yaitu (A 3olongan 5anerik
Batuan bertekstur "anerik$ dapat teramati secara
megaskopik &mata biasa'$ berbutir sedang#kasar &lebih besar
dari ) mm' 3olongan "anerik dapat dibagi atas
beberapa jenis batuan$ seperti terlihat pada diagram segitiga
Dasar pembagiannya adalah kandungan mineral kuarsa
&@'$ atau mineral "elspatoid &5'$ "els"aralkali &A'$ serta
40
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
41/133
kandungan mineral plagioklas &P' /ara menentukan nama
batuandihitung dengan menganggap jumlah ketiga mineral
utama &@OAOP atau 5OAOP' adalah )--?/ontoh ( suatu
batuan beku diketahui @ M 8-?$ A M +-?$ P M )-? dan
musko7it danbiotit M )-? adi jumlah masing#masing mineral
@$ A$ dan P yang dihitung kembali untuk di plot dibagian
adalah sebagai berikut (umlah mineral @ O A O P M 8-? O
+-? O )-? M )--?= )-? &jumlah mineral mika' M>-?$
maka (!ineral @ M 8->- )--? M 88$88? !ineral A M +->-
)--? M ++$++? !ineral P M )--? # &@ O A' M )--? #
..$..? M ))$)*? Bila diplot pada diagram :a$ hasilnya adalah
batuan granitoid
3ambar > ( Diagram 0lasi"ikasi Batuan Beku 5anerik &IU31$ )>:+
41
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
42/133
Diagram 0lasi"ikasi Batuan Beku 5anerik &IU31$ )>:+'&a' 0lasi"ikasi umum$
&b'Batuan ultrama"ik$ gabroik anortosit$ &c' Batuan ultrama"ikI 3ranitoidQ
II1yenitoidQ IIIDioritoidQ I3abroidQ 5oid 1yenitoidQ I5oid
Dioritoid3abroidQ II5oidolitQ IIIAnortositQ IRPeridotitQ R PiroksenitQ
RIHornblenditQ II#I,he@uali"ier S5oidBearing $ digunakan bila "eldspatoid
hadirQIR#RI Batuan Ultrama"ik
B 3olongan A"anitik
Batuan beku bertekstur a"anitik$ mineral#mineralnya
tidak dapat dibedakan dengan matabiasa atau menggunakan
loupe$ umumnya berbutir halus & ) mm'$ sehingga batuanbeku
jenis ini tidak dapat ditentukan prosentase mineraloginya secara
megaskopik1alah satu cara terbaik untuk memperkirakan
komposisi mineralnya adalah didasarkanatas 2arna batuan$
karena 2arna batuan umumnya mencerminkan proporsi
mineralyang dikandung$ dalam hal ini proporsi mineral "elsik
&ber2arna terang' dan mineralma"ik &ber2arna gelap' 1emakin
banyak mineral ma"ik$ semakin gelap 2arna
batuannyaPenentuan namajenis batuan beku a"anitik masih
dapat dilakukan bagi batuan yangbertekstur por"iritik atau
7itro"irik$ dimana "enokrisnya masih dapat terlihat dan
dapatdibedakan$ sehingga dapat ditentukan jenis batuannya
Dengan menghitung prosentase mineral yang hadir sebagai
"enokris$ serta didasarkan pada 2arna batuanmineral$maka
dapat diperkirakan prosentase masing#masing mineral @5$A P$
maka nama batuan dapat ditentukan
42
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
43/133
3ambar )- ( Diagram 0lasi"ikasi Batuan Beku A"anitik
Diagram 0lasi"ikasi Batuan Beku A"anitik@ 0uarsaQ A Alkali 5elspar &termasuk
ortoklas$ sanidin$ pertit dan anortoklas'QP PlagioklasQ 5 5elspatoidQ !el !elilitQ
;l;li7inQ P PiroksenQ ! !ineral ma"ikI4hyolitoidQ IIDacitoidQ
III,rachytoidQ I Andesitoid$ BasaltoidQ PhonolitoidQ I ,ephritoidQ
II5oiditoidQ III Ultrama"it
2.3.3 Batuan Beku Piroklastik
Batuan piroklastik adalah suatu batuan yang berasal dari
letusan gunungapi$ sehingga merupakan hasil pembatuan dari pada
bahan hamburan atau pecahan magma yang dilontarkan dari dalam
bumi ke permukaan Itulah sebabnya dinamakan sebagai
+iroklastik $ yang berasaldari katap&ro berarti api &magma yang
43
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
44/133
dihamburkan ke permukaan hampir selalu membara$ berpendar
atau berapi'$ dan clast artinya "ragmen$ pecahan atau klastika
1ecara genetik$ batuan piroklastik dapat dibagi menjadi %
jenis yaitu (
) Endapan jatuhan piroklastik & pyroclastic "all deposits'$
Dihasilkan dari letusan eksplosi" yang melemparkan
material#material 7ulkanik dari lubang 7ulkanik keatmos"er
dan jatuh ke ba2ah dan terkumpul di sekitar gunung api
Endapan ini umumnya menipis dan ukuran butir menghalus
secara sistimatis menjauhi pusat erupsi$ sebaran mengikuti
topogra"i$ pemilahannya baik$ strukturgradded bedding
normal re7erse$ komposisi pumis$ scoria$ abu$ sedikit
lapili dan"ragmen litik$ komposisi pumis lebih
besar daripada litik/ontoh endapaniniadalah ( Agglomerate$
breksi$ piroklastik$ tu"" dan lapili
* Endapan aliran piroklastik & pyroclastic "lo2 deposits'$
Dihasilkan dari pergerakan lateral di permukaan
tanah dari "ragmen#"ragmen piroklastik yang tertransport
dalammatrik "luida &gas atau cairan yang panas' yang
dihasilkan oleh erupsi 7olkanik$material 7ulkanik ini
tertransportasi jauh dari gunung apiEndapan ini umumnya
pemilahannya buruk$ mungkin menunjukan grading
normal"ragmen litik dan butiran litik yang padat$ yang
semakin berkurang menjauhi pusaterupsi$ sortasi buruk dan
butiran menyudut$ sebaran tidak merata dan menebal
dibagian lembah/ontoh ( lahar yaitu masa piroklastik yang
mengalir menerus antara aliran temperatur tinggi &K )---/'
di mana material piroklastik ditransportasikan oleh "asegas
44
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
45/133
dan aliran temperatur rendah yang biasanya bercampur
dengan air
+ Endapan surge piroklastik & pyroclastic surge deposits'$
Pergerakan lateral material#material piroklastik &lo2
concentration 7olcanic particles$ gases$ and 2aterQ
rasiopartikel ( gas rendahQ konsentrasi partikel relati" rendah'
yang mengalir dalamturbulent gas yang panas
4. Lahar Pada suhu di atas )--o/ material piroklastik
cenderung tertransport oleh media ber"asegas ika media
pemba2a berupa air bersuhu rendah maka terbentuk
semacam aliranlumpur yang disebut lahar Istilah lahar ini
berasal dari bahasa Indonesia yang kinidigunakan secara
internasional
,iga jenis "agmen yang ditemukan dalam endapan
piroklastik yaitu (
5ragmen dari la7a baru atau disebut "ragmen ju7enil$ berupa
material padat tidak mempunyai 7esikuler sampai "ragmen
la7a yang banyak 7esikulernya
0ristal indi7idu$ yang dihasilkan dari "enokris yang
lepas dalam la7a ju7enil sebagaihasil "ragmentasi
5ragmen litik$ termasuk batuan yang lebih tua dalam
endapan piroklastik$ tetapi sering terdiri dari la7a yang lebih
tua
A 0lasi"ikasi Batuan Piroklastik
) 0lasi"ikasi batuan piroklastik berdasarkan
besar butirukuran klast
45
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
46/133
1chmid &)>.)' membuat klasi"ikasi batuan piroklastik berdasarkan besar
butirukuran klast
,abel 8 (
,kuran
!last
- +ecahan
Piroklast (nda+an Piroklast
Non/ !onsolldasi 0
Te&ra
(nda+an
Piroklastik
!onsolidasi 0
$atuan
+iroklstik
9% mm
* mm
))9 mm
Blok
&menyudut'
Bom
&membundar'
Aglomerat$lapisan
blokbom ataublokbom
te"ra
Aglomerat$Breksi
Piroklastik
Lapili
Lapisan Lapili atau,e"ra
Lapili Batuan lapilli
Butiran debu
&ash' kasar Debu &ash' kasar ,u"" kasar
Butiran debu
&ash' halus
Debu &ash' halus ,u"" halus
/ontoh (
Nama Batuan 3ambar
Ash
Lapili
46
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
47/133
Bom
Blocks
Pelets ,ears
Peles hair
1patter
47
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
48/133
Pumice
4eticulite
1coria
* 0lasi"ikasi batuan piroklastik berdasarkan jenis
material dan ukuran "ragmen 7olkanik
5isher &)>.%' membuat klasi"ikasi batuan piroklastik berdasarkan jenis
material dan ukuran "ragmen 7olkanik
48
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
49/133
3ambar ))
Hal#hal yang perlu dideskripsi dalam pengamatan batuan
piroklastik yaitu (
) Carna$ deskripsikan 2arna batuan yang representati"
* Besar butir$ deskripsikan mengunakan besar butirukuran
klast batuan piroklastik
+ 0omponen$ deskripsikan komponen batuan piroklastik (
0ristal$ "ragmen 0ristal
5ragmen litik ( 7ulkanik atau non 7ulkanik$
polimik atau monomik
Pumice atau scoria
1hards$ lapili akresionari$ 7itriklas
1emen ( siliceous$ karbonat atau
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
50/133
0emas ( # clast#supported atau matri#supported#
terpilah baik$ terpilah sedang$ terpilah buruk 0ekar ( blocky$ prismatik$ columnar$ platy
0etebalan seragam atau tidak seragam
0etebalan lateral rata atau tidak rata
1ecara lateral menerus atau tidak menerus
/ross#bedded$ cross#laminated
8 Alterasi (
!ineralogi ( klorit$ serisit$ silika$ pirit$ karbonat$ "el
spar$ hematite
Distribusi ( disseminated$ nodular$ spotted$ per7asi
7e$ patchy
2. Batuan edimen
Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari akumulasi
material hasil perombakan batuan yang sudah ada sebelumnya atau hasil
50
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
51/133
akti7itas kimia maupun organisme$ yang di endapkan lapis demi lapis pada
permukaan bumi yang kemudian mengalami pembatuan & Pettijohn$
)>:8 '
Batuan sedimen banyak sekali jenisnya dan tersebar sangat luas
dengan ketebalan antara beberapa centimetersampai beberapa kilometer
uga ukuran butirnya dari sangat halus sampai sangat kasar dan beberapa
proses yang penting lagi yang termasuk kedalam batuan sedimen
Dibanding dengan batuan beku$ batuan sedimen hanya merupakan tutupan
kecil dari kerak bumi Batuan sedimen hanya 8? dari seluruh batuan#
batuan yang terdapat dikerak bumi Dari jumlah 8? ini$batu lempung
adalah .-?$ batupasir 8? dan batu gamping kira#kira .-? & Pettijohn$
)>:8 '
Proses sedimentasi
Batuan yang berasal dari hasil rombakan berbagai jenis batuan
adalah batuan sedimen Batuan sedimen ini terbentuk dengan proses
pertama tentunya adalah pecahnya atau terabrasinya batuan sumber
yang kemudian hasil pecahannya tertransportasi dan mengendap di
suatu area tertentu Proses#proses tersebut telah la
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
52/133
sehingga butiran#butiran yang diendapkan merupakan butiran
sedimen berbutir halus &pasir hingga lempung' Proses sedimentasi
yang dipengaruhi oleh gra7itasi dibagi menjadi %$ yakni yang
dipengaruhi oleh arus turbidit$ grain "lo2s$ aliran sedimen cair$
dan debris "lo2s
Arus turbiditi dipengaruhi oleh aliran air dan juga gra7itasi
/iri utama pengendpan oleh arus ini adalah butiran lebih kasar
akan berada di bagian ba2ah pengendapan dan semakin halus
ke bagian atas pengendapan
3rain "lo2s biasanya terjadi saat sedimen yang memiliki
kemas dan sorting yang sangat baik jatuh pada slope di ba2ah
gra7itasi Biasanya sedimennya membentuk re7erse grading
Liui"ied sediment "lo2s merupakan hasil dari proses
liue"action
Debris "lo2s$ 7olume sedimen melebihi 7olume ar$ dan
menyebabka aliran dengan 7iskositas tinggi Dengan sedikit
turbulens$ sorting dari partikel mengecil dan akhirnya
menghasilkan endapan dengan sorting buruk
* Proses sedimentasi kimia2i
Proses sedimentasi secara kimia2i terjadi saat pori#pori
yang berisi "luida menembus atau mengisi pori#pori batuan Hal
ini juga berhubungan dnegan reaksi mineral pada batuan tersebut
terhadap cairan yang masuk tersebut Berikut ini merupakan
beberapa proses kimia2i dari diagenesis batuan sedimen klastik(
Dissolution &pelarutan'$ mineral melarut dan membentuk
porositas sekunder
/ementation &sementasi'$ pengendpan mineral yang
merupakan semen dari batuan$ semen tersebut diendapkan
pada saat proses primer maupun sekunder
Authigenesis$ munculnya mineral baru yang tumbuh pada pori#
pori batuan
52
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
53/133
4ecrystalli
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
54/133
1edangkan jika setelah tahapan mesodiagenesis terjadi
pengangkatan$ dalam proses pengangkatan ini$ keberadaan
berbagai jenis air &air meteorik$ air tanah$ dll' mempengaruhi
susunan komposisi kimia batuan$ sehingga memungkinkan
terjadinya authigenesis &pengisian mineral baru'
2..1 Batuan edimen !lastik
Batuan sedimen klastik merupakan batuan sedimen yang
terbentuk dari pengendapan kembali detritus atau pecahan batuan
asal Batuan asal dapat berupa batuan beku$ metamor" dan sedimenitu sendiri Batuan sedimen diendapkan dengan proses mekanis$
terbagi dalam dua golongan besar dan pembagian ini berdasarkan
ukuran besar butirnya /ara terbentuknya batuan tersebut
berdasarkan proses pengendapan baik yang terbentuk dilingkungan
darat maupun dilingkungan laut Batuan yang ukurannya besar
seperti breksi dapat terjadi pengendapan langsung dari ledakan
gunungapi dan di endapkan disekitar gunung tersebut dan dapat
juga diendapkan dilingkungan sungai dan batuan batupasir bisa
terjadi dilingkungan laut$ sungai dan danau 1emua batuan diatas
tersebut termasuk ke dalam golongan detritus kasar 1ementara itu$
golongan detritus halus terdiri dari batuan lanau$ serpih dan batua
lempung dan napal Batuan yang termasuk golongan ini pada
umumnya di endapkan di lingkungan laut dari laut dangkal sampai
laut dalam
5ragmentasi batuan asal tersebut dimulai dari pelapukan
mekanis maupun secara kimia2i$ kemudian tererosi dan
tertransportasi menuju suatu cekungan pengendapan 1etelah
pengendapan berlangsung sedimen mengalami diagenesa yakni$
prosess# proses yang berlangsung pada temperatur rendah di dalam
suatu sedimen$ selama dan sesudah liti"ikasi /ontohnyaQ Breksi$
0onglomerat$ 1tandsstone &batu pasir'$ dan lain#lain
54
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
55/133
Batuan sedimen yang terbentuk dari pengendapan kembali
detritus atau pecahan batuan asal Batuan asal dapat berupa batuan
beku$ metamor" dan sedimen itu sendiri &Pettjohn$ )>:8' Batuan
sedimen diendapkan dengan proses mekanis$ terbagi dalam dua
golongan besar dan pembagian ini berdasarkan ukuran besar
butirnya /ara terbentuknya batuan tersebut berdasarkan proses
pengendapan baik yang terbentuk dilingkungan darat maupun
dilingkungan laut Batuan yang ukurannya besar seperti breksi
dapat terjadi pengendapan langsung dari ledakan gunungapi dan di
endapkan disekitar gunung tersebut dan dapat juga diendapkan
dilingkungan sungai dan batuan batu pasir bisa terjadi
dilingkungan laut$ sungai dan danau 1emua batuan diatas tersebut
termasuk ke dalam golongan detritus kasar 1ementara itu$
golongan detritus halus terdiri dari batuan lanau$ serpih dan batua
lempung dan napal Batuan yang termasuk golongan ini pada
umumnya di endapkan di lingkungan laut dari laut dangkal sampai
laut dalam &Pettjohn$ )>:8' 5ragmentasi batuan asal tersebut
dimulaiu darin pelapukan mekanis maupun secara kimia2i$
kemudian tererosi dan tertransportasi menuju suatu cekungan
pengendapan &Pettjohn$ )>:8'
1etelah pengendapan berlangsung sedimen mengalami
diagenesa yakni$ proses proses#proses yang berlangsung pada
temperatur rendah di dalam suatu sedimen$ selama dan sesudah
liti"ikasi Hal ini merupakan proses yang mengubah suatu sedimen
menjadi batuan keras & Pettjohn$ )>:8'
Proses diagenesa antara lain (
1. 0ompaksi 1edimen
Jaitu termampatnya butir sedimen satu terhadap yang
lain akibat tekanan dari berat beban di atasnya Disini 7olume
sedimen berkurang dan hubungan antar butir yang satu dengan
yang lain menjadi rapat
55
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
56/133
2. 1ementasi
Jaitu turunnya material#material di ruang antar butir
sedimen dan secara kimia2i mengikat butir#butir sedimen
dengan yang lain 1ementasi makin e"ekti" bila derajat
kelurusan larutan pada ruang butir makin besar
3. 4ekristalisasi
Jaitu pengkristalan kembali suatu mineral dari suatu
larutan kimia yang berasal dari pelarutan material sedimen
selama diagenesa atu sebelumnya 4ekristalisasi sangat umum
terjadi pada pembentukan batuan karbonat
. Autigenesis
Jaitu terbentuknya mineral baru di lingkungan
diagenesa$ sehingga adanya mineral tersebut merupakan
partikel baru dlam suatu sedimen !ineral autigenik ini yang
umum diketahui sebagai berikut ( karbonat$ silica$ klorita$
gypsum dan lain#lain
. !etasomatisme
Jaitu pergantian material sedimen oleh berbagai
mineral autigenik$ tanpa pengurangan 7olume asal
0omposisi !ineral 1edimen 0lastik
) 5ragmen
Bagian butiran berukuran paling besar$ dapat berupa(
batuan$ mineral$ atau "osil Cent2orth telah membuat satu
56
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
57/133
acuan besar butir yang dikenal sebagai skala Cent2orth
3ambar )* ( 1kala Cent2oth
* !atrik
Bagian butiran yang berukuran lebih kecil dari
"agmen$ dan terletak di antara "ragmen
57
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
58/133
0omponen pembentuk batuan sedimen klastik (
butiran &clasts'$masa dasar &matri'$ dan semen &semen
oksida besi ber2arna coklat kemerahan'
+ 1ementasi
Bahan pengikat antara "ragmen dengan matrik$ dapat berupa(
1emen karbonat &kalsit dan dolomit'
1emen silikat &kalsedon dan kuarsa'
1emen oksida besi &limonit dan hematit'
,ekstur Batuan 1edimen 0lastik
,ekstur batuan sedimen adalah segala kenampakan
yang menyangkut butir sedimen seperti besar butir$
58
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
59/133
kebundaran$ pemilahan dan kemas ,ekstur batuan sedimen
mempunyai arti penting karena mencerminkan proses yang
telah dialami batuan tersebut &terutama proses transportasi
dan pengendapanannya' dan dapat digunakan untuk
menginterpretasikan lingkungan pengendapan batuan
sedimen
1. Besar Butir &3rain 1i
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
60/133
3ambar )+ ( 1kala Cent2orth
* Pemilahan &sorting'
Pemilahan &sorting' adalah derajat keseragaman
besar butir Istilah yang dipakai dalam pemilahan adalah
terpilah sangat baik$ terpilah baik$ terpilah sedang$ terpilah
buruk dan terpilah sangat buruk
60
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
61/133
3ambar )% ( Pemilahan
+ 0ebundaaran & 4oundness '
0ebundaaran & 4oundness ' adalah tingkat
kebubdaran atau ketajaman sudut butir$ yang mencerminkan
tingkat abrasi selama transportasi 0ebundaran dipengaruhi
oleh komposisi butir$ besar butir$ jenis transportasi$ jarak
transportasi dan resistensi butir Istilah yang dipakai dalam
kebundaran adalah 7ery angular & sangat menyudut '$
angular & menyudut '$ sub angular & menyudut tanggung '$
sub rounded & membundar tanggung '$ rounded
& membundar '$ dan 2ell rounded & sangat membundar '
3ambar )8 ( 0ebundaran
% Porositas
Porositas adalah perbandingan antara 7olume rongga
dengan 7olume total batuan &dinyatakan dalam persen'
61
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
62/133
Porositas dapat diuji dengan meneteskan cairan &air'
kedalam batuan Istilah yang dipakai adalah porositas baik
&batuan menyerap air'$porositas sedang &di antara baik#
buruk'$ dan porositas buruk &batuan tidak menyerapair'
enis#jenis porositas ( intergranular$ microporosity$
dissolution dan "racture
3ambar )9 ( Porositas
8 Carna
Carna pada batuan sedimen mempunyai arti yang
penting karena mencerminkan komposisi butiran penyusun
batuan sedimen dan dapat digunakan untukmenginterpretasikan lingkungan pengendapan Carna
batuan merah menunjukan lingkungan oksidasi$sedangkan
2arna batuan hitam atau gelap menunjukan lingkungan
reduksi 1ecara umum 2arna pada batuan sedimen
dipengaruhi oleh (
62
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
63/133
a Carna mineral pembentuk batuan sedimen$
contoh (
bila mineral pembentuk batuan sedimen
didominasi oleh kuarsa maka batuan akan ber2arna
putih &misal batupasir uart< arenite'
b Carna matrik atau semen$
contoh (
bila matrikssemen mengandung
oksida besi$maka batuan akan ber2arna coklat
kemerahan
c Carna material yang meyelubungi &coating material'$
contoh (
batupasir kuarsa yang diselubungi oleh glaukonit
akan ber2arna hijau
d Derajat kehalusan butir penyusunnya$
contoh (
pada batuan dengan komposisi sama jika makin
halus ukuran butir maka 2arnanya akan cenderung lebih
gelap
9 0ekompakan
0ekompakan adalah si"at "isik dari batuan Beberapa
istilah yang dipakai dalam kekompakan batuan adalah (
Dense ( sangat padat
Hard ( keras dan padat
!edium hard ( dapat digores dengan jarum
1o"t ( lunak$ mudah tergores dan dipecahkan
5riable ( keras tetapi dapat diremas dengan tangan
1pongy ( berongga
4. 0emas
63
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
64/133
0emas &"abric' adalah si"at hubungan antar butir di
dalam suatu masa dasar atau diantarasemennya$ sebagai
"ungsi orientasi butir dan packing 0emas secara umum
dapat memberikan gambaran tentang arah aliran dalam
sedimentasi serta keadaan porositas
dan permeabilitas batuan Istilah yang dipakai adalah kemas
terbuka &bila butiran tidak saling bersentuhan' dan kemas ter
tutup &bila butiran saling bersentuhan' enisjenis kontak ant
ar butir
3ambar ): ( 0emas
. Permeabilitas
0emampuan suatu batuan dalam meloloskan "luida
1truktur Batuan 1edimen 0lastik
1truktur sedimen termasuk ke dalam struktur primer
yaitu struktur yang terbentuk padasaat pembentukan batuan
&pada saat sedimentasi' 1truktur sedimen dapat dibagimenjadi %
yaitu &tabel )-' ( 1truktur 1edimen Pengendapan$ 1truktur
1edimen Erosional$ 1truktur 1edimen Pasca Pengendapan dan
1truktur 1edimen Biogenik
) 1truktur 1edimen Pengendapan &Depositional 1edimentary
1trucures'
64
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
65/133
Adalah struktur sedimen yang terjadi pada
saat pengendapan batuan sedimen
a PerlapisanLaminasi
Perlapisan adalah bidang kesamaan 2aktu
yang dapat ditunjukan oleh perbedaan besar butir atau
2arna dari bahan penyusunnya Disebut perlapisan bila
tebalnyaK)cm dan laminasi bila tebalnya ) cm
!acam#macam perlapisanlaminasi (
i Perlapisanlaminasi sejajar &Paralel
BeddingLamination'
Bentuk lapisanlaminasi batuan yang
tersusun secara horisontal dan saling sejajar satu
denganyang lainnya
ii Perlapisanlaminasi silang siur
&/ross BeddingLamination'
bentuk lapisanlaminasi yang terpotong
pada bagian atasnya oleh lapisanlaminasi
berikutnyadengan sudut yang berlainan dalam
satu satuan perlapisan
iii Perlapisan bersusun &3raded Bedding'
Perlapisan batuan yang dibentuk oleh
gradasi butir yang makin halus ke arah atas
&normal graded bedding' ataugradasi butir yang
makin kasar ke arah atas &re7erse graded
bedding' Normalgraded bedding dapat dipakai
untuk menentukan top atau bottom lapisanbatuan
b 3elembur gelombang ¤t ripple
65
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
66/133
bentuk permukaan perlapisan bergelombangk
arena adanya arus sedimentasi
i !ud crack
bentuk retakanpoligonal pada permukaan
lapisan lumpur &mud'
ii 4ain mark
0enampakanpada permukaansedimen kar
ena tetesan air hujan baik$ terpilah baik$ terpilah
sedang$ terpilah buruk danterpilah sangat buruk
* 1truktur 1edimen Erosional &Erosional 1edimentary
1trucures'
Adalah struktur sedimen yang terjadi akibat proses er
osi pada saat pengendapanbatuan sedimen
a 5lute cast
struktur sedimen berbentuk serulingdan terdapatp
ada dasar suatulapisan$ dapat dipakai untuk menentukan
arus purba
b 3roo7e !arks$ 3utter /ast$ Impack !arks$ /hannels
and 1cours$ dll
+ 1truktur 1edimen Pasca Pengendapan &Post#Depositional
1edimentary 1trucures'
Adalah struktur sedimen yang terjadi setelah pengendapan batuan sedimen
a Load cast
struktur sedimen terbentuk pada permukaan
lapisan akibat pengaruhbeban sedimen di atasnya
b /on7olute Bedding
66
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
67/133
bentuk liukan pada batuan sedimen akibat proses
de"ormasi
c 1andstone dike
lapisan pasir yang terinjeksikan pada lapisan
sedimen di atasnya akibat proses de"ormasi
/ontoh lain ( Ball#and#Pillo2 1tructures$ Dish#
and#Pillar 1tructure$ 1tylolites$ dll
% 1truktur 1edimen Biogenik &Biogenic 1edimentary
1trucures'
Adalah struktur sedimen yang terjadi akibat proses bi
ogenikorganisme
a 5osil ejak &,race 5ossils' (
i ,racks &jejak berupa tapak organisme'
ii ,rails &jejak berupa seretan bagian tubuh organisme'
iii Burro2s &lubang ataubahan galian hasil akti7itas org
anisme'
i7 !old ( cetakan bagian tubuh organism
7 /ast ( cetakan dari mold
7i 4esting$ /ra2ling and 3ra
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
68/133
Batuan sedimen detritus &klastik' halus$ terdiri
dari batulempung$ batulanau danserpih Batuan sedimen detritus &klastik' kasar$ terdiri dari batupasir$
konglomerat danbreksi
Batupasir
,ekstur batupasir ( ukuran butiran &pasir -)*8 #
*-- mm'$ bentuk butiran &menyudut$ membundar$
dll'$ sorting$ kemas butiran &mencakup orientasi$
grainpacking$ grain contact$ hubungan butiran dan
matriks'$ tetural maturity$ porositas$
permeabilitas$ struktur sedimen
,etural maturity (
- ,eturally immature sediment ( matriks
dominan$ sortasi buruk$ butiran menyudut
- ,eturally mature sediment ( matriks sedikit$$ sortasi
sedang#baik$ butiran membundar tanggung#
membundar0omposisi ( butiran &"ragmen
batuanlitik$ kuarsa$ "elspar$ dan mineral#
minerallainnya'$ matrik dan semen.
0lasi"ikasi batupasir
Parameter (
- butiran &stabil dan tak stabil' ( kuarsa$ "elspar$
"ragmen litik
- matriks lempung &hasil rombakan atau alterasi
batuan'
- batupasir arenite ( bila kehadiran matriks
lempung )8?
- batupasir 2acke ( bila kehadiran matriks
lempung K)8?
Pembagian secara umum &3ilbert$ )>.*Q Pettjohn$ )>.:Q
dan 5olk$ )>:%' ( batupasir kuarsa$ batupasir arkose$ batupasir
litik$ batupasir grey2acke
68
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
69/133
3ambar ). ( 0lasi"ikasi batupasir &3ilbert$ )>.*'
3ambar )> ( 0lasi"ikasi batupasir &Pettijohn$ )>.:'
69
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
70/133
3ambar *- ( 0lasi"ikasi batupasir &5olk$ )>:-'
0onglomerat dan Breksi
0enampakan yang penting untuk mendiskripsi
batuan ini adalah jenis klastik yang hadirdan tekstur
batuan tersebutBerdasarkan asal#usul klastik penyusun
konglomerat dan breksi (
0lastik intra"ormasi$ berasal dari dalam
cekungan pengendapan$ banyak "ragmenmudrock
atau batugamping mikritik yang dilepaskan oleh erosi
atau penga2etansepanjang garis pantai
0lastik ekstra"ormasi$ berasal dari luar cekungan
pengendapan dan lebih tua daripada sedimen yang
melingkupi cekungan tsb
enis konglomerat berdasarkan macam klastik (
70
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
71/133
0onglomerat polimiktik ( terdiri dari bermacam #
macam jenis klastik yang berbeda 0onglomerat monomitikoligomiktik ( terdiri dari sat
u jenis klastik
0onglomerat berdasarkan litologi "ragmen &clast'
dan jenis kemas &"abric support' dapat diklasi"ikasikan
menjadi % yaitu( igneous#clast conglomerates$
sedimentary#clast conglomerates$ metamorphic#clast
conglomerates dan polymict conglomerates
3ambar *) ( 0lasi"ikasi konglomerat &Boggs$ )>>*'
71
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
72/133
Untuk interpretasi mekanisme pengendapan
konglomerat harus dideskripsikan teksturnya &apakah
teksturnya clast#supported conglomerates atau matri#
supported conglomerates'$ bentuk$ ukuran dan orientasi
"ragmen batuan$ ketebalan dan geometri lapisan dan
struktur sedimen0onglomerat dan breksi terutama
diendapkan pada lingkungan glasial$ ali7ial "an danb
raided stream 0onglomerat yang re#sedimen diendapkan
dalamlingkungandeep2ater
biasanya berasosiasi dengan turbidit
!udrock
!udrock adalah istilah umum untuk batuan
sedimen yang disusun terutama oleh partikel berukuran
lanau#lempung$ mineral lain mungkin juga hadir
!udrock diendapkan terutama dalam lingkungan ri7er
"loodplain$ lake$ lo2 energy shoreline$delta$ outer
marine shel" dan deep ocean basinUntuk klasi"ikasi
batuan sedimen klastik selain mengunakan klasi"ikasi
besar butir menurut Cent2orth$ juga dapat menggunakan
klasi"ikasi berdasarkan komposisi ataubesar butir dari
penyusun batuan sedimen yang sudah ditentukan lebih
dahulu
72
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
73/133
3ambar ** ( 0lasi"ikasi batuan sedimen klastik berbutir halus &Picard$
)>:)'
2..2 Non/!lastik
Batuan sedimen Non#0lastik merupakan batuan sedimen
yang terbentuk sebagai hasil penguapan suatu larutan$ atau
pengendapan material di tempat itu juga &insitu' Prosespembentukan batuan sedimen kelompok ini dapat secara kimia2i$
biologi organik$ dan kombinasi di antara keduanya &biokimia'
1ecara kimia$ endapan terbentuk sebagai hasil reaksi kimia$
misalnya /a; O /;* M /a/;+ 1ecara organik adalah
pembentukan sedimen oleh akti7itas binatang atau tumbuh#
tumbuhan$ sebagai contoh pembentukan rumah binatang laut
&karang'$ terkumpulnya cangkang binatang &"osil'$ atau
73
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
74/133
terkuburnya kayu#kayuan sebagai akibat penurunan daratan
menjadi laut /ontohnyaQ Limestone &batu gamping'$ /oal &batu
bara'$ dan lain#lain
Batuan sedimen yang terbentuk dari hasil reaksi kimia atau
bisa juga dari kegiatan organisme 4eaksi kimia yang dimaksud
adalah kristalisasi langsung atau reaksi organik &Pettjohn$ )>:8'
!enurut 4P 0oesoemadinata$ )>.) batuan sedimen dibedakan
menjadi enam golongan yaitu (
1. 3olongan Detritus 0asar
Batuan sedimen diendapkan dengan proses mekanis
,ermasuk dalam golongan ini antara lain adalah breksi$
konglomerat dan batupasir Lingkungan tempat pengendapan
batuan ini di lingkungan sungai dan danau atau laut
2. 3olongan Detritus Halus
Batuan yang termasuk kedalam golongan ini
diendapkan di lingkungan laut dangkal sampai laut dalam
Jang termasuk kedalam golongan ini adalah batu lanau$ serpih$
batu lempung dan Napal
3. 3olongan 0arbonat
Batuan ini umum sekali terbentuk dari kumpulan
cangkang moluska$ algae dan "oramini"era Atau oleh proses
pengendapan yang merupakan rombakan dari batuan yang
terbentuk lebih dahulu dan di endpkan disuatu tempat Proses
pertama biasa terjadi di lingkungan laut litoras sampai neritik$
sedangkan proses kedua di endapkan pada lingkungan laut
neritik sampai bahtial enis batuan karbonat ini banyak sekali
macamnya tergantung pada material penyusunnya
. 3olongan 1ilika
74
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
75/133
Proses terbentuknya batuan ini adalah gabungan antara
pross organik dan kimia2i untuk lebih menyempurnakannya
,ermasuk golongan ini rijang &chert'$ radiolarian dan tanah
diatom Batuan golongan ini tersebarnya hanya sedikit dan
terbatas sekali
. 3olongan E7aporit
Proses terjadinya batuan sedimen ini harus ada air yang
memiliki larutan kimia yang cukup pekat Pada umumnya
batuan ini terbentuk di lingkungan danau atau laut yang
tertutup$ sehingga sangat memungkinkan terjadi pengayaan
unsure#unsur tertentu Dan "aktor yang penting juga adalah
tingginya penguapan maka akan terbentuk suatu endapan dari
larutan tersebut Batuan#batuan yang termasuk kedalam batuan
ini adalah gip$ anhidrit$ batu garam
5. 3olongan Batubara
Batuan sedimen ini terbentuk dari unsur#unsur organik
yaitu dari tumbuh#tumbuhan Dimana se2aktu tumbuhan
tersebut mati dengan cepat tertimbun oleh suatu lapisan yang
tebsl di atasnya sehingga tidak akan memungkinkan terjadinya
pelapukan Lingkungan terbentuknya batubara adalah khusus
sekali$ ia harus memiliki banyak sekali tumbuhan sehingga
kalau timbunan itu mati tertumpuk menjadi satu di tempat
tersebut
Batuan 0arbonat
Batuan karbonat adalah batuan sedimen yang "raksi
karbonatnya &aragonit$ kalsit$dolomit$ magnesit$ ankerit dan
siderit' lebih besar dari "raksi non karbonat
&Pettijohn$)>:8'Batuan karbonat terbentuk oleh proses
75
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
76/133
sedimentasi organik$ sedimentasi mekanis$sedimentasi kimia2i
atau kombinasi dari proses#proses tersebut Batuan karbonat
yangterbentuk oleh proses sedimentasi organik &kumpulan
cangkang moluska$ alga$"oramini"era$ coral$ dll' akan
menghasilkan batugamping terumbuQ oleh proses sedimentasi
mekanis &hasil rombakan batuan karbonat yang terbentuk lebih
dahulu' akan menghasilkan batugamping klastik atau
kalkarenitQ oleh proses sedimentasi kimia2i &dolomitisasi'
akan menghasilkan batugamping yang kaya dolomit
&dolostone'Qoleh proses sedimentasi organik dan mekanis akan
menghasilkan batugamping bioklastikQ oleh proses sedimentasi
organik dan kimia2i akan menghasilkan batugamping oolitQ
oleh proses sedimentasi mekanis dan kimia2i akan
menghasilkan batugamping kristalin
Dua jenis batuan karbonat yang utama adalah
batugamping &limestone' dan dolomite &dolostone' 1uatu
batuan karbonat disebut batugamping &limestone' bila tersusun
olehkalsit T>-? dandisebut dolomite &dolostone' bila tersusun
olehdolomit T>-? &Boggs$)>.:'Batuan karbonat terutama
terbentuk di lingkungan laut dangkal &supratidal =
subtidal'seperti batugamping terumbu 1elain itu$ dapat juga
terbentuk di laut dalam sebagaiendapan pelagik atau turbidit
seperti chalk dan cherty limestone$ dan terbentuk di danaudan
pada tanah &soil' seperti caliche &7adose pisoid' &,ucker$
)>.*'
Batuan karbonat dipelajari secara tersendiri karena (
terbentuk pada cekungan dimanadia diendapkan &intrabasinal'$
tergantung pada akti7itas organisme$ mudah berubaholeh
proses diagenesa akhir$ hampir 8-? menyusun endapan#
endapan laut$ me2akiliseluruh
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
77/133
proses pembentukan batuan sedimen klastik$ tekstur dan
komposisimineral karbonat tidak menunjukan pro7enance
batuan asal$ dan batuan karbonatberasal dari subtidal carbonate
"actory &middle#outer shel"'
) 0omposisi dan 0omponen Batuan 0arbonat
0omposisi kimiamineral batuan karbonat (
Aragonit /a/;+ &ortorombik' ( hasil presipitasi
langsung dari air laut secara kimia2iatau berasal dari
proses biogenic &ganggang hijau'$ bentuk serabut$ dan
tidak stabil
0alsit /a/;+ &heksagonal' ( mineral lebih stabil$
berbentuk hablur yaang baikspar$kalsit bila diberi
ali
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
78/133
tidak pecah seperti moluska$ echinoid$ ostrakoda$
coral$algae$ "oramini"era$ brachiopoda$ dll
;oid ( butiran karbonat yang berbentuk bulat atau
elipsoid$ berukuran -$*#-$8mm yang mempunyai )
atau lebih struktur lamina yang konsentris &dari
aragonitatau kalsit' dan mengelilingi inti partikel
&"ragmen cangkang$ pelet atau kuarsa';oid
terbentuk karena agitasi &pengayakan' pada
lingkungan laut dangkal &)8m'$ arus dasar yang
kuat$ salinitas tinggi dan jenuh kalsium bikarbonat
Pisoid ( butiran karbonat yang berbentuk bulat atau
elipsoid$ yang mempunyaistruktur lamina yang
konsentris dan mengelilingi inti partikel &"ragmen
cangkang$pelet atau kuarsa' seperti ooid$ tetapi
berukuran K* mm bahkan beberapa puluhmm
Peloidpellet ( butiran karbonat yang berbentuk
bulat$ elipsoid atau runcing$tersusun oleh micrite
tetapi tidak punya struktur dalam$ berukuran -$)#
-$8&lanau#pasir halus' Peloid berasal dari ( sekresi
organisme terutama organismepemakan lumpur
karbonat &deposit "eeder' seperti gastropoda atau
crustacea$yang disebut "aecal pelletQ hasil
disintegrasi dari ooid atau "ragmen cangkangyang
bundar oleh organisme pembor terutama endolithic
&boring' algaeQ dan dariproses abrasi intraclast
sehingga bagian pinggirnya menjadi tumpul
dancenderung berbentuk bulat Pellet cenderung
berukuran kecil dan seragam$berbentuk teratur
&o7al#bundar' dan kandungan bahan organiknya
tinggi Pelletbanyak dijumpai di lingkungan
78
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
79/133
lagoon atau tidal "lat &daerah berenergi rendahdan
relati" tenang'
Agregat &lumpgrapestone' ( kumpulan dari
beberapa macam butiran karbonat yang tersemen
bersama#sama selama sedimentasi &,ucker$ )>.*'
1emennya bisa berupa semen mikrokristalin
kalsitaragonit atau semen
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
80/133
3rabau mengklasi"ikasikan batugamping
berdasarkan ukuran butir menjadi 8 yaitu (
/alcirudite ( batugamping yang ukuran butirnya
lebih besar dari pasir &K* mm'
/alcarenite ( batugamping yang ukuran butirnya
sama dengan pasir &))9 # * mm'
/alcilutite ( batugamping yang ukuran butirny
sama lebih kecil dari pasir &))9 mm'
/alcipul7erite( batugamping hasil presipitasi kimia2i seperti batugamping kristalin
Batugamping organik ( batugamping
hasil pertumbuhan organisme secara insituseperti
batugamping terumbu dan stromatolite
b 0lasi"ikasi 5olk &)>9*'
Berdasarkan perbandingan relati" antaraallochem$ micrite dan sparite serta jenisallochem yang
dominan$ 5olk mengklasi"ikasikan batugamping
menjadi % yaitu ( batugamping tipe I allochemical
rocks dengan sparry calcite cement$batugamping tipe
II allochemical rocks dengan microcrystalline calcite
matri &allochemical K)-?'$ batugamping
tipe IIIorthochemical rocks &allochemical V)-?'$ dan
batu gamping tipe I autochthonous ree" rocks Batas
ukuran butir yang digunakan 5olkuntuk membedakan
antara allochem dan micrite adalah % micron
&lempung'
80
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
81/133
3ambar *+ ( 0lasi"ikasi batugamping menurut 5olk &)>9*'
c 0lasi"ikasi Dunham &)>9*'
81
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
82/133
Dunham mengklasi"ikasikan batugamping
berdasarkan tekstur pengendapan &yaituderajat
perubahan tekstur pengendapan$ komponen asli terikat
atau tidak terikat selama proses pengendapan$ tingkat
kelimpahan antara butiran dan lumpur karbonat'
menjadi8 yaitu ( mudstone$ 2ackestone$ packstone$
grainstone dan boundstone$ sedangkanbatugamping
yang tidak menunjukan tekstur pengendapan disebut
crystalline carbonate
Batas ukuran butir yang digunakan Dunham
untuk membedakan antara butiran dan lumpur
karbonat adalah *- micron &lanau kasar' 0lasi"ikasi
batugamping yang didasarkan pada tekstur
pengendapan dapat dihubungkan dengan "asies
terumbu dantingkat energi yang bekerja sehingga
dapat untuk menginterpretasikan lingkungan
pengendapan
3ambar *% ( 0lasi"ikasi batugamping menurut Dunham &)>9*'
82
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
83/133
d 0lasi"ikasi Embry 0lo7an &)>:)'
Embry 0lo7an mengklasi"ikasikan
batugamping berdasarkan tekstur pengendapandan
merupakan pengembangan dari klasi"ikasi Dunham yaitu
dengan menambahkankolom khusus pada kolom
boundstone$ menghapuskan kolom crystalline carbonate
danmemb edakan prosentase butiran yang berdiameter V*
mm dari butiran yangberdiameter K* mm$ ukuran butir
T-$-+ #* mm dan ukuran lumpur karbonat -$-+
mmEmbry 0lo7an mengklasi"ikasikan batugamping
menjadi * kelompok yaitu batu gamping autochthon dan
batugamping allochthon Batugamping autochthon adalah
batugamping yang komponen penyusunnya berasal dari
organisme yang saling mengikat selama pengendapannya
Batugamping ini dibagimenjadi + yaitu ba""lestone
&tersusun oleh biota berbentuk bercabang'$ bindstone
&tersusun oleh biota berbentuk mengerak atau lempengan'
dan "ramestone &tersusunoleh biota berbentuk kubah'
Batugamping allochthon adalah batugamping yang
komponen penyusunnya berasaldari "ragmentasi mekanik$
kemudian tertransport dan diendapkan kembali
sebagaipartikel padat Batugamping ini dibagi menjadi 9
yaitu ( mudstone$ 2ackestone$packstone$ grainstone$
"loatstone dan rudstone 0lasi"ikasi Embry 0lo7an
sangat baikuntuk mempelajari "asies terumbu dan tingkat
energi pengendapan
83
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
84/133
3ambar *9 ( 0lasi"ikasi batugamping menurut Embry 0lo7an &)>:)'
% Porositas
Porositas adalah perbandingan antara 7olume
rongga dengan 7olume total batuan &dinyatakan dalam
persen' Porositas dapat diuji dengan meneteskan cairan
&air' kedalam batuan Istilah yang dipakai adalah porositas
baik &batuan menyerap air'$porositas sedang &diantara
baik#buruk'$ dan porositas buruk &batuan tidak
menyerapair'
!acam#macam porositas berdasarkan 2aktu terbentuknya (
Porositas Primer ( terbentuk pada saat diendapkan#
diagenesis a2al$ contoh
interkristalin$ intrakristalin$ intergranular$ intagranular
Porositas 1ekunder ( terbentuk selama
diagenesis lanjut mesogenesis#telogenesis$contoh
porositas yang terbentuk akibat retakan"racturing$
84
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
85/133
pengkerutanshrinkage$dan pelarutan &butiran$ semen$
matriks'/houete and Pray &)>:-' mengklasi"ikasikan
porositas batuan karbonat berdasarkantiga kelompok
yaitu tipe "abric selecti7e$ tipe not "abric selecti7e dan
tipe "abric selecti7eor not
85
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
86/133
3ambar *: ( ,ipe tipe Porositas &/houete and Pray$ )>:-'
2. Batuan Metamor&
Batuan metamor" adalah batuan yang berasal dari batuan induk
yang lain$ dapat berupa batuan beku$ batuan sedimen$ maupun batuan
metamor" sendiri yang telah mengalami prosesperubahan mineralogi$
tekstur maupun struktur sebagai akibat pengaruh temperatur dan tekanan
yang tinggi
Proses metamor"osa terjadi dalam "asa padat$ tanpa mengalami
"asa cair$ dengan temperatur *--o/ = 98--/ !enurut 3ro7i &)>+)'
perubahan dalam batuan metamor" adalah hasil rekristalisasi dan dari
rekristalisasi tersebut akan terbentuk kristal#kristal baru$ begitupula pada
teksturnya
!enurut H 3 5 Cinkler &)>9:'$ metamor"isme adealah proses yang
mengubah mineral suatu batuan pada "ase padat karena pengaruh terhadap
kondisi "isika dan kimia dalam kerak bumi$ dimana kondisi tersebut
berbeda dengan sebelumnya Proses tersebut tidak termasuk pelapukan
dan diagenesa
Batuan metamor" atau batuan malihan adalah batuan yang
terbentuk akibat proses perubahan temperatur danatau tekanan dari batuan
yang telah ada sebelumnya Akibat bertambahnya temperatur danatau
tekanan$ batuan sebelumnya akan berubah tekstur dan strukturnya
sehingga membentuk batuan baru dengan tekstur dan struktur yang baru
pula /ontoh batuan tersebut adalah batu sabak atau slate yang merupakan
perubahan batu lempung Batu marmer yang merupakan perubahan dari
batu gamping Batu kuarsit yang merupakan perubahan dari batu
pasirApabila semua batuan#batuan yang sebelumnya terpanaskan dan
86
-
7/26/2019 Laporan akhir praktikum Petrologi
87/133
meleleh maka akan membentuk magma yang kemudian mengalami proses
pendinginan kembali dan menjadi batuan#batuan baru lagi
Batuan metamor" memiliki beragam karakteristik 0arakteristik ini
dipengaruhi oleh beberapa "aktor dalam pembentukan batuan tersebut Q
1. 0omposisi mineral batuan asal
2. ,ekanan dan temperatur saat proses metamor"isme
3. Pengaruh gaya tektonik
. Pengaruh "luida
Pada pengklasi"ikasiannya berdasarkan struktur$ batuan metamor"
diklasi"ikasikan menjadi dua$ yaitu (
1. 5oliasi$ struktur planar pada batuan metamor" sebagai akibat dari
pengaruh tekanan di"erensial &berbeda' pada saat proses
metamor"isme
2. Non "oliasi$ struktur batuan metamor" yang tidak memperlihatkan
penjajaran mineral#mineral dalam batuan tersebut
Agen#agen !etamor"isme
Adapun agen#agen metamor"isme yaitu() Panas &temperatur'
1uhu atau temperatur merupakan agen atau "aktor
pengontrol yang berperan dalam proses metamor"isme 0enaikan
suhu atau temperatur dapat menyebabkan terjadinya perubahan dan
rekristalisasi atau pengkristalan kembali mineral#mineral dalam
batuan yang telah ada dengan tidak melalui "ase cair Pada kondisi
ini temperatur sekitar +8-#)*-- derajat celcius
* ,ekanan
,ekanan atau pressure merupakan "a