Download - Lap Unsur Hara Esensial
-
8/8/2019 Lap Unsur Hara Esensial
1/5
Nama : Rizki Lintang Erlangga Tanggal : Selasa, Maret 2010
Nrp : A14080011 Bahan Tanaman : Jagung ( Zea mays)
Mayor : Manajemen Sumberdaya Lahan Nama Asisten : 1. Meri Lestari
Kelompok : 3 2. Diana Agustin C
UNSUR HARA ESENSIAL UNTUK PERKEMBANGAN TUMBUHAN
Tujuan Praktikum : Meneliti unsur hara yang di butuhkan oleh tumbuhan
PENDAHULUAN
Pertumbuhan, perkembangan dan produksi suatu tanaman ditentukan oleh dua faktor
utama yaitu faktor genetik dan faktor lingkungan. Salah satu faktor lingkungan yang sangat
menentukan lajunya pertumbuhan, perkembangan da produksi suatu tanaman adalah tersedianya
unsur-unsur hara yang cukup di dalam tanah. Diantaranya 105 unsur yang ada di atas permukaan
bumi, ternyata baru 16 unsur yang mutlak diperlukan oleh suatu tanaman untuk dapat
menyelesaikan siklus hidupnya dengan sempurna. Ke 16 unsur tersebut terdiri dari 9 unsur
makro dan 7 unsur mikro. 9 unsur makro dan 7 unsur mikro inilah yang disebut sebagai unsur
-unsur esensial (http://www.tanindo.com/abdi4/hal2701.htm).
Unsur hara makro antara lain: C, H, O, N, P, K, S, Ca, dan Mg. Sedangkan yang
termasuk unsure hara mikro adalah : Fe, B, Mn, Cu, Zn, Mo, dan Cl. Beberapa unsur ada yang
esensial bagi tanaman tertentu, misalnya Na, Si dan Co. Karbon diambil oleh tumbuhan dalam
bentuk gas CO2 , hidrogen diambil dalam bentuk air (H2O), sedangkan oksigen selain dalam
bentuk CO2 dan H2O juga dapat diambil dalam bentuk O2, maupun senyawa lainnya. Unsur C,
H, dan O merupakan penyusun utama makromolekul, seperti: karbohidrat, lipid, protein dan
asam nukleat. Setelah C, H, dan O, nitrogen merupakan unsur hara makro terpenting. Nitrogen
merupakan komponen dari asam-asam amino (juga protein), klorofil, koenzim dan asam nukleat.
Nitrogen sering merupakan unsur pembatas pertumbuhan. Walaupun gas N2 menyusun 78 %atmosfir bumi, tumbuhan tidak dapat menggunakannya secara langsung
(http://rioardi.wordpress.com/2009/01/21/unsur-hara-esensial/).
Hidroponik berasal dari kata Yunani yaitu hydro yang berarti air dan ponos yang artinya
daya. Jadi hidroponik berarti budidaya tanaman yang mamanfaatkan air dan tanpa menggunakan
-
8/8/2019 Lap Unsur Hara Esensial
2/5
tanah sebagai media tanam atau soilles. Pemilihan jenis tanaman yang akan dibudidayakan untuk
skala usaha komersial harus diperhatikan. Sebagai contoh jenis tanaman yang mempunyai nilai
jual diatas rata-rata, yaitu: a. Paprika b. Tomat c. Timun Jepang d. Melon e. Terong Jepang f.
Selada (http://id.wikipedia.org/wiki/Hidroponik).
HASIL PENGAMATAAN
KulturPanjang akra dan batang (cm) pada umur 2minggu
Keteranganakar Kontrol (%) Batang Kontrol (%)
-Ca 9 74,38 13.8 125.45 Agak layu
-S 12.5 103.3 11.65 105.90 Daun kuning
-Mg 11 90.91 15.1 137.27 Daun kuning-K 8.5 70.25 15 136.36 Agak layu
-N 20 165.29 8.5 77.27 Segar tapi
ada yang
mati
-P 12.5 103.3 13.25 120.45 Agak layu
-Fe 11.5 95.04 13.25 120.45 Agak layu
-Hara Mikro 10.35 85.53 18 163.6 Segar
-Lar. tidak
diketahui
8.7 71.9 6.95 63.18 Agak layu
Fe-EDTA 12.10 100 11 100 Agak layu
Kultur
Panjang akra dan batang (cm) pada umur 4
mingguKeterangan
pH
akar Kontrol (%) Batang Kontrol (%)Minggu
ke-0
Minggu
ke-4
-Ca 13.9 113.47 28.5 69.09 Agak layu, 5 7
-
8/8/2019 Lap Unsur Hara Esensial
3/5
mati
-S 14 114.28 32.5 78.78 Layu 5 6.5
-Mg 15.1 125.71 32.5 78.78 Atas segar,
bawah layu
5 7
-K Mati - Mati - Mati 5 7
-N 31.5 257.14 27.25 66.06 Agak layu 5 5
-P 13.75 112.24 40 96.96 Agak layu 5 6.5
-Fe 15.5 126.53 35.5 84.84 Agak layu 5 7
-Hara
Mikro
16 130.61 41,85 101.45 Segar 5 7
-Lar. tidak
diketahui
8 62.99 7.05 17.09 Layu 5 5
Fe-EDTA 12.25 100 41.25 100 Layu 5 7
Contoh perhitungan:
Kontrol = panjang akar pada unsur Ca / panjang pada unsur Fe-EDTA X 100%
= 9 / 12.5 X 100%
= 73.46%
PEMBAHASAN
Suatu tanaman dapat tumbuh, berkembang dan berproduksi sampai menyelesaikan suatu
siklus hidup dengan sempurna biasanya membutuhkan enam belas unsur esensial. Ke-enambelas
unsur hara tersebut terbagi kedalam dua bagian besar yaitu unsur hara makro dan unsur hara
-
8/8/2019 Lap Unsur Hara Esensial
4/5
mikro. Unsur hara makro terdiri dari 9 unsur sedangkan unsur mikro atau trace element terdiri
dari 7 unsur. Unsur hara makro biasanya dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang lebih besar
atau lebih banyak dibandingkan unsur hara mikro yaitu dalam satuan gram-kg/tanaman. Unsur
mikro sendiri dibutuhkan sekitar mg gram/tanaman saja
(http://www.tanindo.com/abdi12/hal1501.htm.).
Dari pratikum ini di dapatkan hasil dari minggu ke-2 sampai ke-4, dimana setiap kultur
pada pratikum ini mengalami pertambahan panjang akar maupun batang ini disebabkan oleh
adanya unsur unsur hara yang terkandung dalam larutan pada setiap kultur meski pada setiap
kultur sudah terkandung unsur unsur hara akan tetapi setiap kultur memerlukan unsur hara
yang lainnya. Jika tidak adanya unsur hara lainnya dapat meyebabkan defisiensi unsur hara pada
tanaman tersebut, seperti yang terjadi pada kultur Mg yang mengalami pengunigan pada daun
sehingga terganggunya fotosintesis pada tanaman ini, pada kultur Ca yang mengalami layu
berwarna coklat serta terkulai, pada kultur S mengalami penguningan pada daunnya, pada kultur
K mengalami tanaman pendek dan tidak tinggi. Dari data tersebut sebagaian data sesuai dengan
literatur yang mengenai defisiensi unsur unsur hara tertentu pada pertumbuhan suatu tanaman.
Pada perubahan pH selama pengamatan, pada awal pratikum pH yang terbaca adalah 5 akan
tetapi setelah 4 minggu di dapatkan adanya perubahan yang signifikan yaitu mencapai 7 ini
mungkin disebabkan pada saat penambahan dengan air destilata yang merubah keadaan pH pada
setiap kultur.
KESIMPULAN
Dari pratikum ini dapat disimpulkan bahwa dalam pertumbuhan suatu tanaman
memerlukan unsur unsur hara yang benar benar sesuai dengan dan seimbang dengan
-
8/8/2019 Lap Unsur Hara Esensial
5/5
kebutuhan dari tanaman tersebut, jika tidak terpenuhi maka akan terganggunya proses
pertumbuhan tanaman tersebut begitu pula jika keadaan unsur unsur hara yang berlebih bagi
tanaman dapat menganggu metabolisme tanaman tersebut
DAFTAR PUSTAKA
[Anonim]. 2009.Pengaruh Unsur Esensial TerhadapPertumbuhan dan Produksi Tanaman.
[Terhubung berkala]. http://www.tanindo.com/abdi4/hal2701.htm. (24 April 2010)
[Anonim]. 2009.Hidroponik. [Terhubung berkala]. http://id.wikipedia.org/wiki/hidroponik (24
April 2010)
[Anonim]. 2009.Pentungnya Menjaga Keseimbangan Unsur hara Makro dan Mikro untuk
Tanaman. [Terhubung berkala]. http://www.tanindo.com/abdi12/hal1501.htm. (24April
2010)
JAWABAN PERTANYAAN
1. Pada larutan tidak diketahui ada kekurangan sesuatu unsur yaitu unsur K, ini terlihat dari
keadaan dari tanaman tersebut yang pendek dan daun mengalami layu berwarna coklat.
2. Akar : 1. -K, 2. Lar. Tidak diketahui, 3. Fe-EDTA, 4. -P, 5. Ca, 6. S, 7. Mg, 8. Fe, 9.
Hara mikro, 10. -N
Tunas : 1. K, 2. Lar. Tidak diketahui, 3. N, 4. Ca, 5. S, 6. Mg, 7. Fe, 8. P, 9. Fe-
EDTA, 10. Hara mikro
3. Pada hara mikro memiliki terjadi difisiensi mirip dengan kultur unsur S, dimana gejala
defisiensi yang terjadi adalah daun pada tumbuhan menjadi menguning dan akhirnya
menjadi layu
http://www.tanindo.com/abdi4/hal2701.htm.%20(24http://id.wikipedia.org/wiki/hidroponik%20(24http://www.tanindo.com/abdi12/hal1501.htm.%20(24http://www.tanindo.com/abdi12/hal1501.htm.%20(24http://www.tanindo.com/abdi4/hal2701.htm.%20(24http://id.wikipedia.org/wiki/hidroponik%20(24http://www.tanindo.com/abdi12/hal1501.htm.%20(24