Download - Kebijakan SR KLB_180815
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
1/38
Kebijakan Operasional
Surveilans dan Respon KLB
DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PENYAKIT DAN PENYEHATAN LINGKUNGAN
KEMENTERIAN KESEHATAN
PERTEMUAN PETUGAS SURVEILANS KAB/KOTA TINGKAT NASIONAL
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
2/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Outline
1. Kebijakan Operasional SR KLB
2. Pembelajaran Pengendalian MERS di
Korea Selatan
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
3/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Kebijakan Operasional SR KLB
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
4/38
KONSEP SURVEIL NS
SU TU SIK P W SP D D N T NGG P
UNTUK MEL KUK N KSI SEGER
KEGIATAN PENGUMPULAN DATA,
ANALISIS dan INTERPRETASI
INFORMASI
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
5/38
Tujuan Penyelenggaraan Surveilans(Permenkes No 45/2014 tentang Penyelenggaraan Surveilans Kesehatan)
Tersedianya
informasi tentang
situasi,kecenderungan
penyakit, dan faktor
risikonya serta
masalah kesehatan
masyarakat dan
faktor-faktor yang
mempengaruhinya
Terselenggaranya
kewaspadaan dini
terhadapkemungkinan
terjadinya
KLB/wabah dan
dampaknya
Terselenggaranya
investigasi dan
penanggulanganKLB/wabah
Dasar penyampaian
informasi kesehatan
kepada para pihakyang
berkepentingan
sesuai dengan
pertimbangan
kesehatan
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
6/38
SASARAN
Pasal 3
Penyelenggara
Programkesehatan sertaprogram lainyang dapat
berdampakterhadapkesehatan.
Pelaksana
InstansiKesehatan Pusat,Provinsi,Kabupaten/Kota,
dan InstansiKesehatan dipintu masuknegara
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
7/38
PRINSIP SURVEILANS
Deteksi dini
Kesiapsiagaan
Pengamatan
Respon
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
8/38
Core Capacities :- Policy and legislation
- Risk Communication
- Coordination
- Surveillance
- Human Resource
- Laboratory
- Response
Capacity for control of emerging
diseases, food safety, zoonosis,
chemical, radiology
Capacities at Point of Entry
Detection Verification
Investigation
Notification Response
Indonesia has declared not to require extension for IHR (2005)implementation -> capacity building for operational and
IHR (2005)
Implementation
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
9/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Sebelum
Pada saat
Sesudah
Deteksi
Verifikasi
Investigasi Notifikasi
Respons
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
10/38
Kerangka Strategi
Kemampuan deteksi dini, verifikasi,
investigasi, notifikasi, dan respon Penguatan koordinasi dan jejaring
kerja
Pencegahan KKMMD
Pencegahan Perluasan
KKMMD
Penguatan Peraturan
Penguatan Jejaring
Penguatan Sumber Daya
Pengembangan sistem -Jml Kasusminimal
-Jml Kematian
minimal
- Daerah
terjangkit
minimal
STATUS
KESMAS
MENINGKAT
Sustainability
Tanggung jawab:
Pemerintah Pusat
Pemerintah Provinsi
Pemerintah Kab/Kota
Masyarakat
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
11/38
Penguatan Peraturan
Penguatan Jejaring
Penguatan Sumber Daya
Pengembangan sistem
Jafung Epidkes
Pengelola program P2 (epid-based)
di Pusat, prov, kab/kota
Tim Gerak Cepat
Diklat: FETP, PAEL
Pembiayaan (APBN, APBD, HLN)
Sarana dan Prasarana
Surveilans Berbasis Indikator SKDR Puskesmas
Surveilans Terpadu Penyakit &
Faktor Risiko
Surveilans rutin penyakit dan faktor
risiko lain
Surveilans Berbasis Kejadian Verifikasi rumor kesehatan (public
health event)
Nasional: LP, LS,
jejaring lab, dll
regional, global: FETP,
SAFETYNET,
TEPHINET, ASEAN
PLUS3 on EID
NSPK
JUKLAK/JUKNIS
PERMENKES
PERDA (Gubernur,
Walikota/Bupati)
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
12/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Pembelajaran Pengendalian MERS di
Korea Selatan
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
13/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Sebelum KLB
Otoritas Kesehatan mengikutiperkembangan situasi MERS global
Tingkat kewaspadaanminimal(attention)
Pengetahuan dan pemahaman
nakes tentang MERS minimal
Pengetahuan dan pemahaman
masyarakat tentang MERS
minimal
MERS-CoV???
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
14/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Situasi Pada Saat KLB dan
Penanggulangannya
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
15/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Situasi KLB MERS
Kasus Indeks Tanggal 20 Mei 2015, seorang pria
warganegara Korea didiagnosis terinfeksi
MERS-CoV (konfirmasi lab) Riwayat perjalanan ke 4 negara Timteng pada
masa 14 hari sebelum timbul gejala sakit
Riwayat berobat ke 2 klinik dan 2 RS, sebelumakhirnya didiagnosis MERS
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
16/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Penularan Penyakit
Diketahui terjadi penularan penyakit hingga generasi ke-3
Transmisi terjadi di sarana pelayanan kesehatan (klinik dan RS yangmenerima dan mengobati kasus indeks dan kontak erat yang positif)
Tercatat 186 kasus konfirmasi dengan 36 kematian (CFR
19,35%)
Pada kasus konfirmasi, 44% adalah pasien RS yang tertular,
35% adalah keluarga pasien, teman, dan pengunjung, 21%
adalah tenaga kesehatan (dokter dan perawat) yang
menangani pasien konfirmasi
Sebanyak 33 pasien dari 36 yang meninggal (91,7%), diketahui
memiliki penyakit kronis(kanker, penyakit jantung, penyakit parukronik, penyakit ginjal kronik)
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
17/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Respon Awal Pengendalian KLB
Menaikkan level kewaspadaan dari attentionmenjadi alert
Mengaktifkan Emergency Operation Center(EOC) di
unit Pengendalian Penyakit Menular Kementerian
Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW) Korea
Melakukan manajemen kasus konfirmasi
Melakukan penelusuran dan manajemen kontak
Melakukan karantina Melakukan penilaian risiko
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
18/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Hasil Penilaian Risiko
Pada Awal KLB
Masyarakat Korea banyak tidak terpapar informasi
tentang MERS (nakes dan masyarakat umum)
Definisi kasus dan kontak tidak dipahami dengan baik
oleh tenaga kesehatan
Penyelidikan epidemiologi dan penelusuran kontak
tidak efektif beberapa kasus konfirmasi tidak berasal dari daftar
kontak
Komunikasi risiko tidak berjalan baikmasyarakat panik,media panik sehingga pemberitaan berlebihan
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
19/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Respon Atas Hasil Penilaian Risiko
Membangun dan mengaktifkan Central EOCpada 28 Mei 2015, melibatkan 10
kementerian, di bawah koordinasi
Kementerian Keamanan dan KeselamatanMasyarakat, dengan pertemuan rutin dipimpin
Perdana Menteri MOHW diberi kewenangan sebagai pembuatkebijakan teknis pencegahan dan pengendalian infeksi
Melakukan enam langkah penguatan
pengendalian
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
20/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Enam Langkah Penguatan
Pengendalian (1)
Menunjuk 15 RS rujukan penanganan kasus
konfirmasi MERS untuk mencegah perluasan
transmisiMelibatkan ahli dari sektor pemerintah dan swasta yang
tergabung dalam tim gabungan untuk melakukan pengawasan
dan penilaian situasi di RS rujukan, termasuk merekomendasikan
apakah perlu dilakukan penutupan RS untuk pencegahanperluasan transmisi
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
21/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra
Direktorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Enam Langkah Penguatan
Pengendalian (2)
Melakukan pengendalian infeksi nosokomial
secara aktif
Menunjuk 285 RS sebagai RS triase bagi pasien penyakit
pernapasan dan menyediakan ruang triase khusus bagi pasien
penyakit pernapasan di pusat kesehatan masyarakat untuk
mencegah infeksi nosokomial bagi pasien lain
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
22/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Enam Langkah Penguatan
Pengendalian (3)
Meningkatkan jumlah tempat tidur dan
tenaga kesehatan di RS
Pemerintah menunjuk 50 RS (termasuk 15 RS rujukan kasus
konfirmasi MERS) sebagai RS rujukan perawatan kasus konfirmasi
dan kontak kasus yang perlu dirawat
Pemerintah menugaskan 116 tenaga medis ahli dari 8 RS (militer
dan swasta) bergabung di 50 RS rujukan
Pemerintah menyediakan APD dan masker N95 untuk 50 RS
rujukan yang ditunjuk
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
23/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Enam Langkah Penguatan
Pengendalian (4)
Meningkatkan kualitas penelusuran dan
manajemen kontakMemperkuat standar dan metode penilaian risiko
Memperluas definisi kontak sesuai perkembangan situasi terjadinyapenularan generasi ketiga
Memanfaatkan teknologi informasi dalam pencarian kontak, seperti
wawancara dengan kasus konfirmasi, menganalisis rekaman CCTV, dan
mereviu rekam medik elektronik dari asuransi kesehatan
Melakukan karantina pada 16.693 orang, dengan pengecekan 2x/hari oleh
nakes setempat, dan melibatkan militer-kepolisian. Sebanyak 80% karantina
merupakan karantina rumah
Memperkuat surveilans pneumonia untuk penemuan kasus
k h
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
24/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Enam Langkah Penguatan
Pengendalian (5)
Meningkatkan komunikasi risiko yang efektif
kepada masyarakatMemberlakukan kebijakan informasi satu pintu melalui Central EOC
Menunjuk juru bicara, terdiri dari 2 unsur, yaitu 1)unsur kebijakanpengendalian dan 2)unsur manajemen RS dan pasien
Menyelenggarakan press-briefing harian, menyampaikan semua
perkembangan situasi serta langkah dan kemajuan pengendalian (dengan
tetap menjaga kerahasiaan identitas pasien) secara cepat dan transparan
Mengaktifkan portal di website pemerintah sebagai media komunikasi,edukasi, dan informasi kepada masyarakat
Mendorong peran media swasta untuk ikut menyebarluaskan KIE kepada
masyarakat
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
25/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Enam Langkah Penguatan
Pengendalian (6)
Melakukan kerjasama teknis secara aktif
dengan masyarakat internasionalMemberi informasi situasi MERS terkini di Korea secara berkala kepada WHO
dan negara lain yang terkait klb di Korea untuk mencegah penyebaran lanjut
Mengaktifkan Korea-WHO Joint Mission dalam pengendalian klb MERS
Bekerja sama dengan US-CDC dalam teknis pengendalian klb
Kerjasama teknis dengan WHO dan US-CDC sangat membantu Korea dalam
pengendalian klb, khususnya dalam menjamin keberlangsungan sistem
pencegahan dan pengendalian infeksi
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
26/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Situasi Pemulihan Pasca KLB
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
27/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
KLB Berakhir
Tidak ditemukan kasus baru sejak tanggal 5 Juli 2015
Tanggal 28 Juli 2015 (hari ke-24 tanpa kasus baru),
Pemerintah Korea mengumumkan bahwa kejadian
luar biasa MERS di Korea berakhir dan semuakembali ke keadaan normal dengan kewaspadaan
standar
Tetap mematuhi ketentuan hari ke-28 tanpa kasus
sebagai syarat klb berakhir, sesuai ketentuan WHO
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
28/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Upaya Pasca KLB (1)
Menginformasikan pernyataan klb berakhir kepadamasyarakat
Memasuki masa peralihan dari situasi klb kembali ke
situasi normal
Tetap melakukan kewaspadaan dan kesiapsiagaan
MERS sehingga sudah siap bila harus menghadapi klb
serupa di masa yang akan datang
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
29/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Upaya Pasca KLB (2)
Melakukan koordinasi lintas sektor dalammemulihkan sektor yang sempat terdampak klb,
seperti pariwisata, dengan melibatkan lintas sektor
terkait, termasuk media
Mendokumentasikan semua upaya dan hasil yangdicapai dalam pengendalian klb MERS untuk
disebarluaskan kepada masyarakat internasional
sebagai lesson learneddan best practice sekaligus
sebagai bentuk peran aktif dalam pencegahan dan
pengendalian penyakit infeksi emerging dunia
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
30/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Di Bandara Internasional Incheon
Pemasangan thermal scannerdi pintu
kedatangan
Pengumuman himbauan self-declared bagi
pelaku perjalanan dari negara terjangkit
MERS, di lokasi thermal scanner
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
31/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Di National Medical Center(RS Pengendalian Infeksi milik Pemerintah)
Pemeriksaan suhu
badan dan pemberian
hand sanitizerpada
setiap pengunjung RS,
dilakukan oleh petugas
kesehatan bermasker
di pintu gerbang RS
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
32/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Di National Medical Center(RS Pengendalian Infeksi milik Pemerintah)
Pengaktifan tenda triase khusus bagi pengunjung
yang diketahui demam pada pemeriksaan suhu
badan, di halaman depan RS
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
33/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Di National Medical Center(RS Pengendalian Infeksi milik Pemerintah)
Tersedia tenda khusus bagi pengunjung yang pada
pemeriksaan triase memenuhi kriteria sebagai
suspek, sambil menunggu dipindahkan ke ruang
isolasi di dalam RS
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
34/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Di National Medical Center(RS Pengendalian Infeksi milik Pemerintah)
Penyediaan ruang
isolasi bertekanan
negatif bagi pasiensuspek MERS,
dilengkapi dengan
CCTV, berisi 1-5
tempat tidur
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
35/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Di National Medical Center(RS Pengendalian Infeksi milik Pemerintah)
Penyediaan ruang isolasi
perawatan intensif
bertekanan negatif bagi
pasien konfirmasi MERS
(1 ruangan untuk 1
pasien)
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
36/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Di National Medical Center(RS Pengendalian Infeksi milik Pemerintah)
Penyediaan
ruangan dan
peralatan khusus
pemeriksaan
penunjang (lab,
rontgen)
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
37/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan MatraDirektorat Jenderal PP & PL Kementerian Kesehatan
Di Tempat-tempat Umum
Aktivitas keseharian masyarakat kembalinormal
-
7/24/2019 Kebijakan SR KLB_180815
38/38
Subdit Surveilans dan Respon KLB
Di kt t S il I i i K ti d K h t M t
Terima asih