Download - INTERVENSI KEPERAWATAN
INTERVENSI KEPERAWATAN
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
TUJUAN INTERVENSI
INTERVENSI
TUM TUKKRITE
RIASTANDAR
1. Infeksi bakteri
di keluarga bp.t
khususnya
anak v (15 thn)
b.d. Kmk
megenal
masalah
kesehatan
anggota
keluarga
dengan gejala
penyakit
keputihan
Selama 5
kali
kunjungan
ke rumah,
infeksi
bakteri di
keluarga
bp.t
khususnya
anak v (15
thn)
berkurang
sampai
dengan
hilang
1. Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1 x 60
menit, diharapkan
keluarga mampu
mengenal masalah
keputihan pada
anggota keluarga.
Dengan cara:
a. Menyebutkan
pengertian
keputihan.
Respon
verbal
Keputihan adalah
gejala keluarnya
cairan dari vagina
selain darah haid.
a. Diskusikan bersama keluarga pengertian keputihan dengan menggunakan lembar
balik.
b. Tanyakan kembali kepada keluarga tentang pengertian keputihan.
c. Berikan reinforcement positif atas jawaban yang tepat
b. Menyebutkan 2
dari 4 penyebab
keputihan
Respon
verbal
Penyebab
keputihan:
a. Adanya
parasit
tricimonas
vaginalis.
b. Pemakaian
sabun, parfum
atau bahan
kosmetik lain.
c. Stress.
d. Kelelahan.
a. Diskusikan dengan keluarga tentang penyebab keputihan dengan menggunakan
lembar balik
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali penyebab keputihan
c. Beri reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga
c. Mengidentifikasi
penyebab
keputihan
Respon
verbal
Menyebutkan
penyebab
keputihan pada
anak
a. Dorong keluarga untuk mengidentifikasi penyebab keputihan pada anak
b. Beri reinforcement positif atas kemampuan keluarga mengidentifikasi penyebab
keputihan pada anak
d. Menyebutkan 3
dari 5 tanda-tanda
keputihan
Respon
verbal
Tanda keputihan :
a. Adanya
peradangan
pada vagina.
b. Rasa gatal
atau panas
pada daerah
vagina.
c. Berbau.
d. Lendir lebih
a. Diskusi dengan keluarga tentang tanda-tanda keputihan.
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali tanda-tanda keputihan
c. Beri reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga
kental dan
berwarna.
e. Menyisakan
noda flek di
pakaian
dalam.
e. Menyebutkan 3
dari 5 cara
mencegah
keputihan
Respon
verbal
Pencegahan
keputihan:
a. Menjaga
kebersihan
organ vital.
b. Sering
mengganti
celana dalam.
c. Jangan
menggunakan
celana yang
ketat.
d. Gunakan
pakaian
dalam yang
menyerap
keringat.
e. Bersihkan
organ vital
dari arah
depan ke
a. Dorong keluarga untuk menyebutkan pencegahan keputihan.
b. Berikan reinforcement positif atas kemampuan keluarga cara mencegah keputihan.
belakang.
f. Mengidentifikasi
masalah
keputihan yang
terjadi pada
anggota keluarga
Respon
verbal
Kondisi an. V
mengalami
keputihan
a. Bantu keluarga membandingkan apa yang telah dijelaskan dengan kondisi an. V.
b. Motivasi keluarga untuk mengidentifikasi masalah yang timbul pada anggota
keluarga an. V.
c. Bantu keluarga menyimpulkan masalah yang dihadapi oleh anggota keluarga.
d. Berikan reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga
2. Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1 x 60
menit, diharapkan
keluarga mampu
mengambil
keputusan untuk
merawat anggota
keluarga yang
menderita
keputihan
Dengan cara:
a. Menyebutkan 1
dari 3 akibat
lanjut tidak
diobatinya
keputihan.
Respon
verbal
Akibat lanjut dari
keputihan yang
tidak diobati :
a. Infeksi
saluran
reproduksi.
b. Jika dalam
keadaan
hamil dapat
menyebabkan
keguguran,
bayi cacat,
kelahiran
a. jelaskan pada keluarga akibat lanjut apabila keputihan tidak diobati dengan
menggunakan lembar balik
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali akibat lanjut dari keputihan yang
tidak diobati.
c. Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga yang tepat
prematur.
c. Kematian
bayi saat
kehamilan.
b. Memutuskan
untuk merawat an.
V dengan
keputihaan
Respon
verbal
Keluarga
memutuskan
untuk merawat
anggota keluarga
dengan keputihan
a. Diskusikan kembali dengan keluarga tentang keinginan keluarga untuk merawat
anggota keluarga dengan keputihan.
b. Beri reinforcement positif atas keputusan keluarga untuk merawat anggota keluarga
dengan keputihan.
3. Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1 x 60
menit,
diharapkan
keluarga mampu
merawat anggota
keluarga dengan
keputihan.
Dengan cara :
a. Menyebutkan 2
dar 3 cara
perawatan
keputihan
dirumah
Respon
verbal
Pencegahan
keputihan:
a. Lakukan
terapi minyak
kayu putih.
b. Meminum
rebusan air
tumbuhan
leunca dan
tumbuhan
jengger ayam
a. Diskusikan dengan keluarga tentang pencegahan keputihan.
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan pencegahan keputihan.
c. Beri reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga
segar.
c. Meminum
rebusan air
daun pacar air
dan bunga
bugenfil.
b. Melakukan terapi
minyak kayu
putih
Psikomot
or
Keluarga dapat
mendemonstrasik
an cara terapi
minyak kayu
putih.
a. Demonstrasikan kepada keluarga cara melakukan terapi minyak kayu putih..
b. Berikan kesempatan keluarga untuk mencoba melakukan terapi minyak kayu putih..
c. Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga.
d. Pastikan keluarga akan melakukan tindakan yang diajarkan jika diperlukan
c. Membuat obat
tradisional
mengurangi
keputihan
Psikomot
or
Keluarga dapat
mendemonstrasik
an cara membuat
obat tradisional :
rebusan tumbuhan
leunca dan
tumbuhan jengger
ayam segar.
a. Demonstrasikan pada keluarga cara membuat obat tradisional.
b. Berikan kesempatan keluarga untuk membuat obat tradisional.
c. Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga.
d. Pastikan keluarga akan melakukan tindakan yang diajarkan jika anak keputihan.
d. Membuat obat
tradisional untuk
mengurangi
keputihan.
Psikomot
or
Keluarga dapat
mendemonstrasik
an cara membuat
obat tradisional :
rebusan tumbuhan
pacar air dan
a. Demonstrasikan pada keluarga cara membuat obat tradisional.
b. Berikan kesempatan keluarga untuk membuat obat tradisional.
c. Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga.
d. Pastikan keluarga akan melakukan tindakan yang diajarkan jika anak keputihan.
bunga bugenfil.
4. Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1x60
menit, diharapkan
keluarga mampu
memodifikasi
lingkugan yang
dapat mencegah
keputihan.
Dengan cara:
a. Menyebutkan 1
dari 3 cara-cara
memodifikasi
lingkungan.
Respon
verbal
Cara
memodifikasi
lingkungan untuk
mencegah
keputihan.
a. Jelaskan lingkungan yang dapat mencegah keputihan.
b. Motivasi keluarga untuk mengulangi penjelasan yang diberikan.
c. Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga.
b. Melakukan
modofikasi
lingkungan yang
tepat bagi anak.
Respon
afektif
Respon
psikomot
or
Pada kunjungan
tidak terencana
melakukan
tindakan
modifikasi
lingkungan.
a. Observasi lingkungan rumah pada kunjungan dengan terencana.
b. Diskuikan dengan keluarga hal positif yang sudah dilakukan keluarga.
c. Beri reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga.
5. Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1x60
menit,
diharapkan
keluarga
mamapu
memanfaatkan
pelayanan
kesehatan,
Dengan cara:
a. Menyebutkan
kembali manfaat
kunjungan ke
fasilitas
kesehatan
Respon
verbal
Manfaat
kunjungan ke
fasilitas
kesehatan:
a. Mendapatkan
pelayanan
kesehatan.
b. Mendapatkan
pendidikan
kesehatan
tentang organ
reproduksi
dan
keputihan.
a. Informasikan mengenal pengobatan dan pendidikan kesehatan yang dapat diperoleh
keluarga klinik/ balai pengobata pkm.
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali hasil diskusi.
c. Beri reinforcement positif atas hasil yang dicapainya.
b. Memanfaatkan
pelayanan
kesehatan dalam
merawat
keputihan.
Respon
afektif
Respon
psikomot
or.
a. Keluarga
membawa
anggota
keluarga
dengan
keputihan
apabila
kondisi:
berbau busuk,
berbusa dan
a. Motovasi keluarga untuk membawa anak apabila kondisinya tidak dapat ditangani
di rumah.
b. Temani keluarga ke klinik/ balai pengobatan bila diperlukan.
c. Berikan reinforcement atas hasil yang telah dicapai.
kondisi
semakin
parah.
b. Adanya kartu
berobat.
2. Gangguan
harga diri
rendah
dikeluarga bp.t
khuusnya anak
v b.d kmk
mengenal
masalah
kesehatan
anggota
keluarga
dengan
perasaan
menarik diri
dari aktivitas.
Selama 5
kali
kunjungan
ke rumah,
gangguan
harga diri
rendah
dikeluarga
bp.t
khuusnya
anak v (15
thn)
berkurang
sampai
engan
hilang
Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan, selama
1 x 60 menit,
diharapkan keluarga
mampu mengenal
masalah gg. Harga
diri pada anggota
keluarga.
Dengan cara :
a. Menyebutkan
pengertian harga
diri rendah
Respon
verbal
Harga diri rendah
adalah penilaian
negative
seseorang
terhadap diri dan
kemampuan, yang
diekspresikan
secara langsung
maupun tidak
langsung. (Schult
dan Vdebeck,
1998)
a. Diskusikan bersama keluarga pengertian harga diri dengan menggunakan lembar
balik.
b. Tanyakan kembali kepada keluarga tentang pengertian harga diri.
c. Berikan reinforcement positif atas jawaban yang tepat
b. Menyebutkan 2
dar 4 penyebab
harga diri rendah
Respon
verbal
Penyebab harga
diri rendah:
a. Penolakan
a. Diskusikan dengan keluarga tentang penyebab harga diri rendah dengan
menggunakan lembar balik
orang tua
yang tidak
realistis.
b. Kurang
mempunyai
tanggung
jawab
personal.
c. Kegagalan
yang
berulang.
d. Ideal diri
yang tidak
realistis.
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali penyebab harga diri rendah
c. Beri reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga
c. Mengidentifikasi
penyebab harga
diri rendah.
Respon
verbal
Menyebutkan
penyebab harga
diri rendah pada
anak
a. Dorong keluarga untuk mengidentifikasi penyebab harga diri rendah pada anak
b. Beri reinforcement positif atas kemampuan keluarga mengidentifikasi penyebab
harga diri rendah pada anak
d. Menyebutkan 2
dari 4 tanda-
tanda harga diri
rendah.
Respon
verbal
Tanda harga diri
rendah:
a. Mengejek dan
mengeritik
diri sendiri.
b. Perasaan
tidak mampu.
c. Pandangan
a. Diskusi dengan keluarga tentang tanda-tanda harga diri rendah.
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali tanda-tanda harga diri rendah
c. Beri reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga
hidup yang
pesimistis.
d. Penolakan
terhadap
kemampuan
diri.
e. Menyebutkan 1
dari 3 cara
mencegah harga
diri rendah
Respon
verbal
Pencegahan harga
diri rendah:
a. Bila ada
masalah
usahakan
berbicara
dengan orang
lain.
b. Hadapi
masalah
dengan
pikiran
tenang.
c. Jangan
biasakan diri
untuk
menyendiri.
a. Dorong keluarga untuk menyebutkan pencegahan harga diri rendah.
b. Berikan reinforcement positif atas kemampuan keluarga cara mencegah harga diri
rendah.
f. Mengidentifikasi
masalah harga
diri rendah yang
Respon
verbal
Kondisi an. V
mengalami harga
a. Bantu keluarga membandingkan apa yang telah dijelaskan dengan kondisi an. V.
b. Motivasi keluarga untuk mengidentifikasi masalah yang timbul pada anggota
terjadi pada
anggota keluarga
diri rendah. keluarga an. V.
c. Bantu keluarga menyimpulkan masalah yang dihadapi oleh anggota keluarga.
d. Berikan reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga
2. Setelah tindakan
keperawatan
selama 1 x 60
menit, diharapan
keluarga mampu
mengambil
keputusan untuk
merawat anggota
keluarga yang
menderita harga
diri rendah
Dengan cara :
a. Menyebutkan
akibat lanjut
tidak diobatinya
harga diri
rendah.
Respon
verbal
Menyebutkan
akibat lanjut dari
harga diri rendah
yang tidak
diobati :
a. Menarik diri.
b. Minder (tidak
percaya diri)
a. Jelaskan pada keluarga akibat lanjut apabila harga diri rendah tidak diobati dengan
menggunakan lembar balik
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali akibat lanjut dari harga diri rendah
yang tidak diobati
c. Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga yang tepat
b. Memutuskan
untuk merawat
an. V dengan
harga diri
rendah
Respon
verbal
Keluarga
memutuskan
untuk merawat
anggota keluarga
dengan harga diri
a. Diskusikan kembali dengan keluarga tentang keinginan keluarga untuk merawat
anggota keluarga dengan harga diri rendah
b. Beri reinforcement positif atas keputusan keluarga untuk merawat anggota keluarga
dengan harga diri rendah.
rendah.
3. Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1 x 60
menit,
diharapkan
keluarga mampu
merawat anggota
keluarga dengan
harga diri rendah
Dengan cara :
a. Menyebutkan 3
dari 5 cara
perawatan harga
diri rendah
dirumah
Respon
verbal
Pencegahan harga
diri rendah:
a. Mengidentifik
asi
kemampuan
dan aspek
positif yang
dimiliki
pasien.
b. Membantu
pasien
menilai
kemampuan
pasien yang
masih dapat
digunakan.
c. Membantu
pasien
memilih
a. Diskusikan dengan keluarga tentang pencegahan harga diri rendah.
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan pencegahan harga diri rendah.
c. Beri reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga
kegiatan yang
akan dilatih
sesuai dengan
kemampuan
pasien.
d. Melatih
pasien sesuai
kemampuan
yang dipilih.
e. Memberikan
pujian yang
wajar
terhadap
keberhasilan
pasien.
b. Melatih keluarga
mempraktekkan
cara merawat
pasien dengan
harga diri
rendah.
Psikomot
or
Keluarga dapat
mendemonstrasik
an cara merawat
pasien dengan
harga diri rendah.
a. Demonstrasikan kepada keluarga cara merawata pasien dengan harg diri rendah.
b. Berikan kesempatan keluarga untuk mencoba melakukan merawat pasien dengan
harga diri rendah.
c. Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga.
d. Pastikan keluarga akan melakukan tindakan yang diajarkan jika diperlukan
c. Melatih keluarga
melakukan cara
merawat
langsung kepada
pasien harga diri
rendah.
Psikomot
or
Keluarga dapat
mendemonstrasik
an cara merawat
langsung kepada
pasien dengan
harga diri rendah.
a. Demonstrasikan pada keluarga cara merawat langsung kepada pasien dengan harga
diri rendah.
b. Berikan kesempatan keluarga untuk merawat langsung kepada pasien dengan harga
diri rendah.
c. Berikan reinforcement positif atas usaha keluarga.
d. Pastikan keluarga akan melakukan tindakan yang diajarkan jika anak mengalami
harga diri rendah.
4. Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1x60
menit, diharapkan
keluarga mampu
memodifikasi
lingkugan yang
dapat mencegah
keputihan.
Dengan cara:
a. Menyebutkan 1
dari 3 cara-cara
memodifikasi
lingkungan.
Respon
Verbal
Cara
memodifikasi
lingkungan untuk
mencegah
keputihan.
a. Jelaskan lingkungan yang dapat mencegah harga diri rendah.
b. Motivasi keluarga untuk mengulangi penjelasan yang diberikan.
c. Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga.
b. Melakukan
modofikasi
lingkungan yang
tepat bagi anak.
Respon
afektif
Respon
psikomot
or
Pada kunjungan
tidak terencana
melakukan
tindakan
modifikasi
lingkungan.
a. Observasi lingkungan rumah pada kunjungan dengan terencana.
b. Diskuikan dengan keluarga hal positif yang sudah dilakukan keluarga.
c. Beri reinforcement positif atas usaha yang dilakukan keluarga.
5. Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1x60
menit, diharapkan
keluarga mamapu
memanfaatkan
pelayanan
kesehatan,
Dengan cara:
a. Menyebutkan
kembali manfaat
kunjungan ke
fasilitas
kesehatan
Respon
Verbal
a. Manfaat
kunjungan ke
fasilitas
kesehatan.
b. Mendapatkan
pelayanan
kesehatan.
c. Mendapatkan
bimbingan
konseling
tentang
tumbuh
kembang
pribadi remaja
dan harga diri
rendah.
a. Informasikan mengenal pengobatan dan pendidikan kesehatan yang dapat diperoleh
keluarga klinik/ balai pengobata pkm.
b. Motivasi keluarga untuk menyebutkan kembali hasil diskusi.
c. Beri reinforcement positif atas hasil yang dicapainya.
b. Memanfaatkan
pelayanan
kesehatan dalam
merawat pasien
dengan harga
diri rendah
Respon
afektif
Respon
psikomot
or
a. Keluarga
membawa
anggota
keluarga
dengan harga
diri rendah
apabila
kondisi:
a. Motovasi keluarga untuk membawa anak apabila kondisinya tidak dapat ditangani
di rumah.
b. Temani keluarga ke klinik/ balai pengobatan bila diperlukan.
c. Berikan reinforcement atas hasil yang telah dicapai.
keracunan
identisas dan
dipersonalisas
i.
b. Adanya kartu
berobat.