i
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
MASKER ANTIOKSIDAN DARI DAUN YAKON (Smallanthus
sonchifolius) UNTUK KECERAHAN KULIT
BIDANG KEGIATAN :
PKM PENELITIAN (PKMP)
Disusun oleh :
Afinda Dwi Septiana NIM. H0214002 (Angkatan 2014)
Selly Maisyarah NIM. H0214037 (Angkatan 2014)
Rachma Ulfa Arini NIM. H0214034 (Angkatan 2014)
Devina Merdikosiwi NIM. H0213011 (Angkatan 2013)
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii
RINGKASAN ........................................................................................................ iv
I. PENDAHULUAN ............................................................................................. 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 1
C. Tujuan .......................................................................................................... 1
D. Urgensi Penelitian ....................................................................................... 2
E. Luaran yang Diharapkan .............................................................................. 2
F. Manfaat ........................................................................................................ 2
II. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................................... 3
III. METODE PENELITIAN ................................................................................... 5
IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .............................................................. 7
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 10
LAMPIRAN ........................................................................................................... 11
iv
RINGKASAN
Tanaman insulin atau yang lebih dikenal dengan tanaman yakon merupakan
tanaman tahunan yang sering dijumpai di beberapa tempat. Daun tanaman ini
mengandung fruktosa yang dapat menjadi solusi bagi penderita diabetes dan
tanaman ini juga mengandung antikoksidan (asam klorogenat ) yang cukup tinggi.
Penelitian ini bertujuan untuk memanfatkan antioksidan yang terkandung dalam
tanaman yakon atau tanaman insulin (Smallanthus sonchifolius) menjadi masker.
Masker dibuat dengan metode yang berbeda, yaitu daun yakon 100%, campuran
daun yakon dan beras (1:1), dan campuran daun yakon: beras: bengkoang (1:1:1).
Kemudian dilakukan uji kecerahan kuit selama 30 hari dengan alat. Analisis data
dilakukan dengan uji t untuk menentukan apakah daun yakon efektif atau tidak
sebagai antioksidan pada kulit sebagai masker wajah. Metode penelitian Masker
Antioksidan Dari Daun Yakon (Smallanthus Sonchifolius) Untuk Kecerahan
Kulit.
Kata kunci : tanaman insulin, asam klorogenat, masker.
5
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Smallanthus sonchifolius atau yakon adalah tanaman umbi yang
berasal dari Andes, namun telah dikenalkan di beberapa negara seperti
Jepang, New Zealand, Europe (terutama di Republik Czech) dan Amerika
Serikat. Yakon adalah tanaman herbal dengan daun besar berwarna hijau
gelap dan dua bagian akar, akar umbi yang dapat dimakan, digunakan oleh
tanaman sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan dan akar
serabutnya digunakan untuk bereproduksi secara vegetatif. Setiap tanaman
dapat menghasilkan 4-20 umbi yang dapat dimakan, masing-masing umbi
dapat mencapai berat 20kg. Masyarakat Andean selalu menganggap Yakon
sebagai tanaman penting, mereka tidak hanya memanfaatkan umbi untuk
dimakan, tapi juga memanfaatkan yakon sebagai sayur dan obat. Daun dari
tanaman yakon ini kaya akan sumber antioksidan. (Russo et al, 2015)
Sejauh ini, pemanfatan tanaman yakon (Smallanthus sonchifolius)
hanya berpusat pada pemanfaatan kandungan insulinnya untuk penderita
diabetes. Meskipun sudah terdapat kajian yang menyatakan bahwa ddaun
yakon kaya akan antioksidan, namun pemanfaatakn khusus dari antioksidan
daun yakon masih sangat jarang ditemukan. Oleh karena itu, perlu dilakukan
kajian mengenai pemanfaatan antioksidan dalam daun yakon tersebut.
Produk perawatan kulit yang mengandung antioksidan dengan
mekanisme memperlambat dan mencegah proses oksidasi saat ini telah cukup
banyak berkembang. Sehingga muncul gagasan mengenai pembuatan masker
antioksidan dari daun yakon karena mudah diaplikasikan. Selain untuk
memanfaatkan antioksidan dalam daun yakon, juga dapat digunakan sebagai
alternatif pilihan dalam hal masker kulit wajah yang bertujuan untuk
menangkal radikal bebas dan mencerahkan kulit.
B. Rumusan Masalah
Masalah yang harus dijawab dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimanakah efektifitas masker daun yakon untuk antioksidan pada
kecerahan kulit wajah?
2. Apakah penambahan ekstrak tanaman lain mempengaruhi hasil kecerahan
kulit?
3. Apakah antioksidan dalam daun yakon terbukti efektif untuk mencerahkan
kulit?
C. Tujuan
Tujuan penelitian ini adalah :
1. Mengetahui cara memanfaatkan antioksidan dalam daun yakon
2. Mengetahui manfaakmasker daun yakon untuk kecerahan kulit
1
6
3. Mengetahui pengaruh penambahan ekstraksi tanaman lainpada masker
daun yakon untukkecerahan kulit.
D. Urgensi Penelitian
Daun yakon (smallanthus sonchifolius) berpotensi mempunyai banyak
antioksidan yang baik di gunakan oleh tubuh. Sehingga penelitian ini
bertujuan untuk mempermudah pemanfaatan antioksidan daun yakon tersebut
pada kulit manusia. Daun yakon akan di ubah dalam bentuk masker sehingga
dapat langsung di aplikasiakan pada kulit. Fungsinya dapat menangkal radikal
bebas dan mencerahkan kulit.
E. Luaran yang diharapkan
Luaran yang diharapkan dari penelitian ini adalah dapat
memanfaatkan tanaman yakon yang mengandung antioksidan. Menciptakan
produk antioksidan alami dalam bentuk masker dari daun yakon. Sehingga bisa
langsung di gunakan pada kullit yang berfungsi menangkal radikal bebas dan
mencerahkan kulit.
F. Manfaat
Adapun manfaat penelitian ini adalah untuk menciptakan inovasi baru
dalam dunia kosmetik , terutama mengenai pencegahan penuaan dini. Produk
ini di buat dengan memanfaatkan antioksidan dari daun yakon. Antioksidan
tersebut menjadi bahan pokok masker yang akan digunakan sebagai penangkal
radikal bebas dan mencerahkan kulit.
2
7
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Tanaman Yakon (Smallanthus sonchifolius)
Tanaman yakon (Smallanthus sonchifolius) bersama dengan 21
spesies Smallanthus lain termasuk dalam kelas Asteraceae. Spesies ini
tumbuh subur di lereng Pegunungan Andean, Amerika Latin. Suhu
optimum untuk pertumbuhan yakon ini adalah 18-250C, tetapi juga masih
bisa menolerir sampai suhu 400C tanpa mengurangi hasil panen, jika
disiram dengan air yang adekuat. Umumnya, penanaman optimum untuk
yacon ini sedalam 800mm. Yakon dapat hidup di berbagai macam tanah,
tetapi lebih bagus tumbuh di tanah yang teraliri air dengan baik, dengan
struktur tanah yang bagus. Pertumbuhan buruk jika ditanam di tanah yang
keras. Yakon juga bisa hidup mulai dari pH yang asam sampai yang basa.
Di Indonesia sudah banyak didapati tanaman ini, khususnya pada daerah
pegunungan. Banyak masyarakat di Indonesia yang sudah
mengembangbiakkannya. Secara morfologi, tanaman yakon dapat
mencapai tinggi 1,5-3 meter, akarnya tersusun dari 4-20 berbentuk oval.
Bagian atas tanaman tersusun dari daun yang lebar dan bunga yang
berwarna kuning. (Rasyidi, 2014. Daun dari tanaman yakon ini kaya akan
sumber antioksidan. (Russo et al, 2015)
Berikut adalah taksonomi dari tanaman yakon:
Divisio : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Smallanthus
Spesies : Smallanthus sonchifolius
B. Kosmetika
Saat ini telah dikembangkan pemanfaatan bahan-bahan alam
sebagai sumber antioksidan dalam sediaan kosmetika (Mario,2001).
Kosmetika adalah bahan atau sediaan yang dimaksudkan untuk digunakan
pada bagian luar tubuh manusia (epidermis, rambut, kuku, bibir, dan organ
genital bagian luar), atau gigi, dan membran mukosa mulut,terutama untuk
membersihkan, mewangikan, mengubah penampilan, dan/atau
memperbaiki bau badan atau melindungi atau memelihara tubuh pada
kondisi baik (BPOM RI, 2011). Kosmetikan tersedia dalam berbagai
bentuk sediaan, salah satunya adalah masker.
3
8
C. Antioksidan
Antioksidan adalah senyawa yang dapat mendonorkan
elektronnya (pemberi atom hidrogen) kepada radikal bebas, sehingga
menghentikan reaksi berantai, dan mengubah radikal bebas menjadi
bentuk yang stabil. (Inggrid, 2014). Antioksidan menurut struktur
kimianya dapat dibagi menjadi polifenol (flavonoid, anthocyanin, asam
fenolik dan kumarin), karotenoid (karoten - prekursorvitamin A dan
xanthophylls) dan tokoferol (vitamin E). Serta asam askorbat (vitamin C)
yang memiliki aktivitas antioksidan tinggi. Antioksidan mengikat radikal
bebas lebih awal, sebelum radikal bebas akan membahayakan dan
melindungi dari efek kerusakan oksidatif. (Lachman et al, 2005)
4
9
III. METODOLOGI PENELITIAN
Penelitian ini bersifat deskriptif eksploratif dengan metode deskriptif
dan metode eksperimental sungguhan
A. Tahapan penelitian
1. Eksplorasi sampel
Eksplorasi dan pengumpulan sample di lakukan untuk
mendapatkan bahan yang sesuai dengan yang di harapkan.
2. Pengekstraksian daun yakon (Smallanthus sonchifolius)
Pengekstraksian pada daun yakon (Smallanthus sonchifolius)
sebagai sumber antioksidan bagi pembuatan gel ini dilakukan di
laboratorium di Laboratorium FP UNS.
3. Formulasi sediaan masker dan perbandingan penambahan ekstrak
tanaman lain
Dalam bentuk ekstrak masker dari daun yakon yang akan
dilakukan di laboratorium di Laboratorium FP UNS. Masker daun
yakon akan di uji dengan beberapa presentase, pertama dengan daun
yakon 100%, lalu perbandingan seimbang daun yakon di tambah
ekstrak beras, dan yang terakhir perbandingan (1:1:1) antara daun
yakon, beras, dan bengkoang.
4. Pengujian sifat fisik
Uji tekstur (kehalusan butiran), pH, bau, sediaan gel selama
penyimpanan 30 hari.
5. Uji antioksidan pada kulit
Menguji pengaruh masker antioksidan daun yakon pada kulit
manusia. Melalui cara uji t, dengan memilih volunteer sebanyak 20
orang yang usiadan aktifitasnya relative sama. Kemudian diujikan
masker daun yakon saja (100%), campuran (1:1) daun yakon dan
beras, dan perbandingan imbang antara daun yakon: beras:
bengkoang dan control (tanpa di masker) kepada masing-masing 5
orang volunteer dengan pengaplikasian setiap hari. Sebeum dan
sesudah pengaplikasian diamati kecerahan kulit dengan fotometer.
B. Hasil Luaran
Luaran dari penelitian ekstraksi kandungan bahan aktif daun
yakon (Smallanthus sonchifolius) ini adalah dapat menghasilkan masker
antioksidan yang berguna untuk kecerahan kulit. Antioksidan yang
terkadung dalam daun yakon di harapkan mampu diaplikasikan secara
lebih efisien. Serta menghasilkan karya tulis ilmiah yang mampu si
kembangkan pada seminar nasional.
.
5
10
C. Indikator Capaian
Indikator yang harus di capai demi luaran yang di harapkan
adalah antioksidan yang terkandung dalam yakon mampu menjadi luaran
yang berguna untuk antioksidan dengan mencerahkan kulit.
D. Teknik Pengumpulan Data
Pengamatan keceraan kulit pada 20 volunteer. Yang di bagi %
setiap masker. Kemudian dilakukan uji-t untuk membandingkan
signifikan atau tidaknya perubahan warna kulit akibat penggunaan
masker daun yakon.
E. Cara Penafsiran
Apabila voulteer yang menggunakan daun yakon saja terbukti
kulitnya dapat lebih cerah dibandingkan dengan yang menggunakan
campuran atau control (dengan uji – t taraf 5%), maka daun yakon
dianggap efektif untuk mencerahkan kuit
F. Penyimpulan Hasil Penelitian
Daun yakon akan disimpulkan efektif untuk antioksidan pada kuit
apabila penggunaanya 100% mampu mecerahkan kulit wajah jika
digunakan sebagai masker, disbanding dengan campuran. Namun bila
ternyata tidak signifikan, (warna kuit cenderung sama dengan yang
diaplikasikan masker bahan campuran), maka akan disimpulkan bahwa
daun yakon kurang atau tidak efektif sebagai antioksidan kulit.
6
11
IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Penelitian akan dilaksanakan mulai bulan Oktober - February 2015
di Laboratorium, Program Studi Ilmu Tanah FP UNS.
2. Tahapan Pelaksanaan
NO Kegiatan Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan
Administrasi
2 Eksplorasi dan
persiapan
sample
3 Ekstraksi
4 Formulasi
masker
5 Uji Sifa Fisik
6 Uji
pengapliksian
masker pada
volunteer
7 Analisis data
8 Penyiapan artike
ilmiah
9 Laporan
3. Instrumentasi Penelitian
Daun yakon yang akan dijadikan sampel penelitian untuk di jadikan
gel antioksidan yang berguna bagi kesehatan. Bahan-bahan yang
digunakan adalah bahan utama yaitu, daun yakon, dan etanol 90%,
aquades,. Peralatan yang digunakan antara lain : Petridish steril,
keranjang bahan, gelas ukur, Erlenmeyer, pipet, blender, pH meter,
oven, fotometer.
7
12
4. Biaya Kegiatan
A. Bahan Habis Pakai
No. Material Jumlah
Barang
Satuan Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
harga
(Rp)
1 Etanol 70% 2 Liter 100.000 200.000
2 Aquades 8 Liter 25.000 200.000
3 Bengkoang 2 Kg 10.000 20.000
4 Beras 2 Kg 16.000 32.000
5 Daun yakon 20 Ons 85.000 1.700.000
Sub
Total
2.152.000
B. Bahan Penunjang No. Material Jumlah
Barang
Satuan Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
harga
(Rp)
1 Blender 1 Set 500.000 500.000
2 Sarung tangan 5 Pasang 30.000 150.000
3 Gunting 3 Buah 15.000 45.000
4 Tampah 2 Buah 20.000 40.000
5 Spatula 1 Buah 35.000 35.000
6 Penyaring 2 Buah 20.000 40.000
7 Uji
Pengaplikasian
Masker
antioksidan
20 Kali 150..000 3.000.000
8 Pengujian alat
fotometer
40 Kali 100.000 4.000.000
9 Kuas 20 Buah 30,000 600.000
Sub
Total
8.410.000
C. Perjalanan
No. Material Kuantitas Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
harga
(Rp)
1 Solo-
Tawangmangu
2 Kali 25.000 50.000
2. Tawangmangu –
Solo
2 Kali 25.000 50.000
Sub
Total
100.000
8
13
D. Lain-Lain No. Nama Jumlah
Barang
Satuan Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
harga
(Rp)
1 Dokumentasi 300.000
2 Penyusunan
Laporan
1 Eksp 400.000 400.000
3 Penggandaan
Laporan
8 Eksp 50.000 400.000
4 Biaya Seminar
Hasil Penelitian
500.000
Total
1.600,000
Grand
total
12.262.000
9
14
DAFTAR PUSTAKA
BPOM RI. 2011. Dari, Septiani, Shanti., et al. 2014. Formulasi Sediaan Gel
Antioksidan Dari Ekstrak Etanol Biji Melinjo (Gnetun gnemon Linn.).
Universitas Padjajaran : Bandung Desai, D.D.; Hasman, D.F.; Schmucker-Castner, J.F.; 1999. Advances in Carbomer
Polymer Technology. Ohio : BFGoodrich Company.
Dirjen Badan POM. 1995. Farmakope Indonesia. Ed ke-4. Jakarta: Departemen
Kesehatan Republik Indonesia. 7-8
Inggrid, H.Maria; Santoso, Herry. 2014. Ektraksi Antioksidan dan Senyawa Aktif
dari buah Kiwi (Actinidia deliciosa). Universitas Katolik Parahyangan :
Bandung
Lanchman, J et al. 2005. Kandungan Poliphenol Antioksidan dan Asam Phenol
dalam Bagian Tertentu dari Tanaman Yakon (Smallanthus sonchifilius).
Institut Pertanian Tropikal dan Subtropikal : Prague Mohamed, M.I., 2004. Optimization of Chlorphenesin Emulgel Formulation. The
AAPS Journal 6 (3) Article 26.
Rosyidi, Candra Achmad Hanif. 2014. Efek Ekstrak Daun Insulin (Smallanthus
Sonchifolia) Terhadap Kadar Glukosa Darah, Berat Badan, dan Kadar
Trigliserida pada Tikus Diabetes strain Sprague dawley yang diinduksi
Aloksan. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah : Jakarta
Russo, Daniela et al. 2015. Evaluation of Antioxidant, Antidiabetic and
Anticholinesterase Activities of Smallanthus sonchifolius Landraces and
Correlation with Their Phytochemical Profiles. Basilicata University :
Potenza, Italy
Schwarz,K., et al. 2001. Investigation of plant extract for the protection of
processed foods against lipid oxidation. Comparison of antioxidant
assays based on radical scavenging, lipid antioxidant and compounds.
Eur. Food Res. Technol. Dari, Inggrid, H.Maria; Santoso, Herry. 2014.
Ektraksi Antioksidan dan Senyawa Aktif dari buah Kiwi (Actinidia
deliciosa). Universitas Katolik Parahyangan : Bandung
19
Biodata Dosen Pembimbing
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Komariah, STP., M.Sc., Ph.D.
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Tanah
4 NIDN 0023057805
5 Tempat dan Tanggal Lahir Medan, 23 Mei 1978
6 E-mail [email protected]
7 Nomor Hp 085743648189
B. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Nama Institusi Universitas
Lampung,
Indonesia
Gifu University,
Japan
United Graduate
School of Gifu
Univ., Japan
Jurusan Teknik
Pertanian
Irrigation and
Drainage
Irrigation and
Drainage
Tahun Masuk –
Lulus
1996-2001 2003-2005 2005-2008
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Tempat
1 The Conference of The
Japanese Society of
Irrigation, Drainage and
Reclamation Engineering
(JSIDRE).
The Influence of
Organic Mulch on Soil
Physical Properties in
Pineapple
(Ananascomosus)
Plantation under
Tropical Monsoon
Climate.
Gifu
University,
Gifu, Japan.
23-26 Agustus
2005
2 14th
Indonesian Scientific
Meeting in Japan.
The Role of Rice Husk,
Straw and Bran for
Organic Mulching on
Soil Moisture and
Temperature
Nagoya
University,
Nagoya, Japan.
3 September,
2005
3 18th
World Congress of Soil
Science.
Influence of Selected
Organic Mulches on
Soil Temperature, Soil
Moisture and Pineapple
(Ananascomosus)
Production under
Tropical Monsoon
Climate.
Philadelphia,
Pennsylvania,
USA. 9-15
July 2006
4 The Conference of The Soil Moisture and Utsunomiya
20
Japanese Society of
Irrigation, Drainage and
Reclamation Engineering
(JSIDRE)
Temperature Profile
under Crop Residues
Mulching and Maize
Canopy
University,
Totsugi, Japan.
8-11 Agustus
2006
5 Temu Ilmiah XIII
PersatuanPelajar Indonesia
Korda Chubu
Short-Term solarization
on soil properties and
broccoli (Brassica sp.)
Yield
Gifu
University,
Japan 19 Mei
2007
6 International Seminar on
Sustainable Biomass
Production and Utilization:
Challenges and
Oppurtunities
Soil Physial Properties
Affected by
Combinations of Soil
Solarization and
Organic Amendment
Lampung, 3-4
Agustus 2009
7 Seminar Hasil-
hasilPenelitianDosen LPPM
UNS dana DIPA TA
2009/2010
Kompostingsampah
pasar Gede,
Surakartamenujupengel
olaansampahmandiri
dan terpadu
LPPM UNS,
Desember
2009
8 International Conference of
Agriculture and Food
Engineering
Conservation
Techniques for Soil
Erosion Control in
Tobacco-Based
Farming System at
Steep Land Areas of
ProgoHuluSubwatershe
d, Central Java,
Indonesia.
Tokyo, Japan,
May 26-28,
2010
9 Seminar Hasil-hasil
Penelitian dosen Fakultas
Pertanian UNS dana DIPA
TA 2010/2011
Identifikasi Anakan
Kemarau di Kecamatan
Gondangrejo, Kab.
Karanganyar untuk
Antisipasi Kegagalan
Panen Akibat
Perubahan Iklim
Fakultas
Pertanian,
UNS, 15
Januari 2011
10 Semiloka “Penguatan
Pengelolaan Tanaman
Terpadu dan Antisipasi
Perubahan Iklim untuk
Peningkatan Produksi
Pangan”
Dampak Perubahan
Iklim terhadap Kejadian
Iklim Ekstrim dan
Pengaruhnya pada
Usaha tani di
Kabupaten
Karanganyar,
JawaTengah
Surakarta, 1
Desember
2011
22
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
A. Bahan Habis Pakai
No. Material Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
harga
(Rp)
1 Etanol 70% Untuk alat sterilisasi 2 Liter 100.000 200.000
2 Aquades Untuk bahan pelarut 8 Liter 25.000 200.000
3 Bengkoang Untuk bahan
campuran masker
2 Kg 10.000 20.000
4 Beras Untuk bahan
campuran masker
2 Kg 16.000 32.000
5 Daun yakon Untuk bahan asar
masker
20 Ons 85.000 1.700.000
Sub
Total
2.152.000
B. Bahan Penunjang No. Material Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
harga
(Rp)
1 Blender Untuk mencampur
dan menghancurkan
bahan
1 Set 500.000 500.000
2 Sarung tangan Untuk alat steilisasi 5 Pasang 30.000 150.000
3 Gunting Untuk memotong
bahan
3 Buah 15.000 45.000
4 Tampah Untuk mejemur
bahan
2 Buah 20.000 40.000
6 Spatula Untuk
menghomogenkan
bahan
1 Buah 35.000 35.000
7 Penyaring Untuk menyaring
larutan
2 Buah 20.000 40.000
8 Uji
Pengaplikasian
Masker
antioksidan
Untuk pengujian
yang di aplikasikan
langsung pada kulit
manusia
20 Kali 150..000 3.000.000
8 Pengujian alat
fotometer
Sebagai indikator
agar mengetahui
dampak masker bagi
kecerahan kulit
40 Kali 100.000 4.000.000
8 Kuas 20 Buah 30,000 600.000
23
Sub
Total
8.410.000
C. Perjalanan
No. Material Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
harga
(Rp)
1 Solo -
Tawangmangu
Pemberangkatan
untuk eksplorasi
bahan daun yakon
2 Kali 25.000 50.000
2 Tawangmangu
– Solo
Pulang untuk
eksplorasi bahan
daun yakon
2 Kali 25.000 50.000
Sub
Total
100.000
D. Lain-Lain No. Nama Justifikasi
Pemakaian
Jumlah Barang
Satuan
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
harga
(Rp)
2 Dokumentasi Untuk
mendokumentasikan
penelitian
300.000
3 Penyusunan
Laporan
Untuk penyususnan
dan pembuatan
laporan
1 Eksp 400.000 400.000
4 Penggandaan
Laporan
Sebagai arsip
laporan
8 Eksp 50.000 400.000
5 Biaya Seminar
Hasil
Penelitian
Untuk pembuatan
karya ilmiah dan
seminar
500.000
Total 1.600,000
Grand
total
12.262.000
24
Lampiran 3. Sususan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama/NIM Progam
Studi
Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
(Jam/Minggu)
Uraian Tugas
1 Selly
Maisyarah/
H0214037
Ilmu
Tanah
Pertanian 25 Koordinator
tim,
penanggung
jawab
penyediaan alat
dan bahan,
melakukan
persiapan
2 Afinda Dwi
Septiana
H0214002
Ilmu
Tanah
Pertanian 25 Sekertaris
membantu
dalam
mengkoordinasi
tim, serta
mengatur
jadwal kegiatan
3 Rachma
Ulfa Arini
H0214034
Ilmu
Tanah
Pertanian 25 Analisis hasil
laboratorium,
ekstraksi dan
pengujian
sample.
4 Devina
Merdikosiwi
H0213011
IImu
Tanah
Pertanian 25 Bendahara,
bertanggung
jawab pada
penyediaan
bahan dan
sample objek
penelitian