Download - H09eyu1
-
7/24/2019 H09eyu1
1/59
PENDUGAAN KANDUNGAN KARBON DALAM TANAH
HUTAN RAWA GAMBUT
(Studi Kasus di IUPHHK-HA PT. Diamond Raa Tim!"#$K"%amatan Pa#it Si%in$ Ka!u&at"n Ro'an Hii#$ Riau)
EKO *UONO
E+,//
DEPARTEMEN HASIL HUTAN
0AKULTAS KEHUTANAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
+1
-
7/24/2019 H09eyu1
2/59
PENDUGAAN KANDUNGAN KARBON DALAM TANAH
HUTAN RAWA GAMBUT
(Studi Kasus di IUPHHK-HA PT. Diamond Raa Tim!"#$K"%amatan Pa#it Si%in$ Ka!u&at"n Ro'an Hii#$ Riau)
EKO *UONO
E+,//
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar
SAR2ANA KEHUTANAN
Program Studi Pemanenan Hasil Hutan
Fakultas Kehutanan
Institut Pertanian Bogor
DEPARTEMEN HASIL HUTAN
0AKULTAS KEHUTANAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
+1
-
7/24/2019 H09eyu1
3/59
RINGKASAN SKRIPSI
E'o *uono. E+,//. Pendugaan Kandungan Karbon Dalam Tanah Hutan
Rawa Gambut (Studi Kasus di IPHHK!H" PT. Diamond Ra#a Timber$
Ke%amatan Parit Si%in$ Kabu&aten Rokan Hilir$ Riau'. Dibawah bimbingan P#o3.D#. I#. Eias.
PENDAHULUAN.Besarn#a &otensi hutan sebagai &en#era& dan &en#im&an karbon tersebut$
memberikan &eluang besar ke&ada Indonesia untuk terlibat dalam mekanisme &erdagangan karbon#ang digagas dunia internasional seak disetuuin#aKyoto Protokol &ada tahun )**+. Salah satu
ti&e hutan #ang memiliki &otensi dalam &en#era&an dan &en#im&anan karbon ialah hutan rawagambut. ,ika hutan gambut dikelola se%ara lestari$ di&erkirakan da&at meningkatkan
kemam&uann#a dalam men#era& karbon.
TU2UAN. Tuuan #ang ingin di%a&ai dari &enelitian ini adalah adalah mengetahui besarn#a
kandungan karbon tanah gambut dan mengetahui besarn#a kadar karbon &ada la&isan serasah$la&isan tanah gambut dan la&isan tanah mineral.
METODOLOGI.Penelitian dilaksanakan di areal RKT -/ IPHHK!H" PT. Diamond Ra#a
Timber (DRT' &ada bulan "&ril -/ hingga 0ei -/ kemudian dilanutkan analisis kandungankarbon di 1aboratorium Tanah$ Fakultas Pertanian$ Institut Pertanian Bogor &ada bulan ,uni
hingga 2ktober -/. ,enis data #ang digunakan ialah data &rimer$ #aitu bobot isi %ontoh tanah
untuk tanah gambut$ kadar karbon (3' %ontoh ui (serasah$ tanah gambut dan tanah mineral' dankandungan massa karbon (ton4ha' dalam tanah serta data sekunder #aitu beru&a data kondisi
umum lokasi &enelitian$ antara lain letak$ luas dan keadaan umum lokasi &enelitian$ data kondisi&otensi hutan dan kondisi 5isik di areal &enelitian. Penelitian dimulai dengan &engambilan %ontoh
untuk serasah$ tanah gambut$ dan tanah mineral di la&angan dengan menggunakan ka#u #ang telahdimodi5ikasi$ &engukuran kedalaman gambut$ tingkat kematangan gambut$ dan dilanutkan dengan
&engukuran kadar air$ bobot isi dan analisis kadar karbon (3' di laboratorium serta dilakukananalisis data kadar karbon dan massa karbon untuk la&isan serasah$ la&isan tanah gambut dan
la&isan tanah mineral adalah dengan menggunakan analisis statistik deskri&ti5 atau &en#aianbentuk gambar (histogram$ diagram batang dan lain!lain' dan dilakukan ui beda (ui!T' untuk data
massa karbon antara la&isan serasah dan tanah gambut.
HASIL DAN PEMBAHASAN. Berdasarkan &enelitian di areal RKT -/ IPHHK!H" PT.Diamond Ra#a Timber diketahui bahwa kadar air rata!rata tanah gambut adalah 6-$+3$ kadar air
rata!rata serasah adalah *$+-3$ dan kadar air rata!rata tanah mineral adalah /$/)3. Rata!rata nilaibulk densityse%ara keseluruhan untuk serasah adalah $- g4%m 7dan nilai rata!rata keseluruhan
bulk densityuntuk tanah gambut adalah $76 g4%m7. 0assa karbon rata!rata di areal &enelitian &adala&isan serasah adalah -8$6) ton94ha dan &ada la&isan tanah gambut adalah :.7*6$87 ton94ha.
Se%ara keseluruhan rata!rata kadar karbon di areal &enelitian adalah sebagai berikut kadar karbon
serasah adalah 87$+*3$ kadar karbon tanah gambut adalah 8-$6)3$ kadar karbon tanah mineraladalah +$)83. 0assa karbon rata!rata di areal &enelitian &ada la&isan serasah adalah -8$6)
ton94ha dan &ada la&isan tanah gambut adalah :.7*6$87 ton94ha.
KESIMPULAN.Hasil ui statistik terhada& kadar karbon antara la&isan serasah$ la&isan tanah
gambut dan tanah mineral menunukkan &erbedaan sangat n#ata untuk la&isan serasah dan la&isantanah gambut dengan la&isan tanah mineral$ sedangkan untuk la&isan serasah dan tanah gambut
tidak berbeda. Hasil ui statistik terhada& kandungan karbon (massa karbon' antara la&isan serasahdan la&isan tanah gambut menunukkan &erbedaan sangat n#ata.
Kata kun%i ; Kadar Karbon$ Serasah$ Gambut$ 0ineral
-
7/24/2019 H09eyu1
4/59
PERN*ATAAN
Dengan ini sa#a men#atakan bahwa skri&si berudul Pendugaan
Kandungan Karbon Dalam Tanah Hutan Rawa Gambut (Studi Kasus di IPHHK!
H" PT. Diamond Ra#a Timber$ Ke%amatan Parit Si%in$ K"bu&aten Rokan Hilir$
Riau' adalah benar!benar hasil kar#a sa#a sendiri dengan bimbingan dosen
&embimbing dan belum &ernah digunakan sebagai kar#a ilmiah &ada &erguruan
tinggi atau lembaga mana&un. Sumber in5ormasi #ang berasal atau dikuti& dari
kar#a #ang diterbitkan mau&un tidak diterbitkan dari &enulis lain telah disebutkan
dalam teks dan di%antumkan dalam da5tar &ustaka di bagian akhir skri&si ini.
Bogor$ "gustus -*
RP
-
7/24/2019 H09eyu1
5/59
KATA PENGANTAR
Pui s#ukur &enulis &anatkan kehadirat "llah S?T #ang telah
memberikan rahmat!>#a serta karunian#a$ sehingga &enulis da&at men#elesaikan
kar#a ilmiah ini. Kar#a Ilmiah ini meru&akan salah satu taha& awal bagi &enulis
kami untuk melangkah ke enang #ang lebih tinggi sebagai salah satu im&ian dan
%ita!%ita &enulis dalam men#elesaikan studi akademisn#a di Program Studi
Pemanenan Hasil Hutan$ De&artemen Hasil Hutan$ Fakultas Kehutanan Institut
Pertanian Bogor.
Tema #ang di&ilih dalam &enelitian #ang dilaksanakan &ada bulan "&ril
hingga 0ei -/ adalah Pendugaan Kandungan Karbon Dalam Tanah Hutan
Rawa Gambut (Studi Kasus di IPHHK!H" PT. Diamond Ra#a Timber$
Ke%amatan Parit Si%in$ Kabu&aten Rokan Hilir$ Riau'.
Penulis mengu%a&kan terima kasih ke&ada Ba&ak Pro5. Dr. Ir.
-
7/24/2019 H09eyu1
6/59
DA0TAR RIWA*AT HIDUP
Penulis di lahirkan di Sleman$ D.I. =og#akarta &ada tanggal -+
>o@ember )*/8$ sebagai anak &ertama dari dua bersaudara
&asangan Kuwad dan 0urdini.
Penulis men#elesaikan &endidikan dasar dan menengah masing!
masing &ada ; Sekolah Dasar >egeri )66 Pasir Putih 0uara
Bungo$ Sekolah 0enengah Pertama di S0P >egeri 7 0uara
Bungo$ dan Sekolah 0enengah "tas di S0" >egeri - 0uara Bungo$ ,ambi.
Pada tahun -7 &enulis masuk IPB melalui alur ndangan Seleksi
0asuk IPB. Penulis memilih urusan Program Studi Teknologi Hasil Hutan$
De&artemen Hasil Hutan$ Fakultas Kehutanan.
Selama menuntut ilmu di IPB$ &enulis &ernah menadi asisten di
1aboratorium Pengaruh Hutan untuk membantu kegiatan &raktikum mata kuliah
Kesuburan Tanah Hutan dan Konser@asi Tanah dan "ir tahun aaran -:4-+
dan tahun aaran -+4-/. Penulis uga &ernah menadi asisten la&angan &ada
Praktek Pengenalan
-
7/24/2019 H09eyu1
7/59
U4APAN TERIMA KASIH
Pada kesem&atan ini &enulis mengu%a&kan terima kasih #ang sedalam!
dalamn#a ke&ada ;
). "#ah$ ibu dan adikku atas doa dan moti@asi #ang selalu diberikan ke&ada
&enulis selama kegiatan &enelitian dan &enulisan kar#a ilmiah ini
-. Ba&ak Pro5. Dr. Ir.
-
7/24/2019 H09eyu1
8/59
)7. Rekan!rekan Sengkedo Hotman$ Bo#$ Desman$ Togu$ Ku&li$ Rudi$ I%o$ dan
alumni Sengkedo =udha$ "%onk$ Bang Tito$ Bang T#o$ Gede$ I%enk$ "nggit$
"nggun$ Reni dan teman!teman #ang lainn#a
)6. Keluarga besar KP"P De&artemen Hasil Hutan #ang telah membantu
memudahkan &enulis dalam mengurus segala administrasi selama di Kam&us.
)8. Teman!teman di IPHHK!H" PT. DRT #ang telah memberikan doan#a agar
&enelitian serta &en#usunan kar#a ilmiah ini beralan lan%ar
):. Desti Hertanti #ang selalu memberikan dorongan dan moti@asi serta
meluangkan waktu untuk mendengarkan keluhan dalam suka dan duka ke&ada
&enulis selama &enulisan kar#a ilmiah ini$ terima kasih.
-
7/24/2019 H09eyu1
9/59
DA0TAR ISI
Halaman
D"FT"R ISI .............................................................................................. i
D"FT"R T"B .............................................................................. @
BAB I PENDAHULUAN
).) 1atar Belakang ................................................................... )
).- Tuuan Penelitian ................................................................ -
).7 0an5aat Penelitian .............................................................. -
BAB II TIN2AUAN PUSTAKA-.) Hutan dan 1ahan Gambut ................................................... 7
-.- Karbon ................................................................................ 8
-.7 Biomassa ............................................................................. 8
-.6 Bobot Isi Tanah ................................................................... :
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
7.) 1okasi dan ?aktu Penelitian .............................................. /
7.- Bahan dan "lat .................................................................... /
7.7 ,enis Data ............................................................................ /
7.6 0etode Penelitian ............................................................... *
7.8 "nalisis Data ....................................................................... )7
BAB I5 KONDISI UMUM
6.) 1etak dan Geogra5is ............................................................ )6
6.- Tanah dan Geologi .............................................................. )8
6.7 Iklim .................................................................................... ):
6.6 Hidrologi ............................................................................. )+
6.8 Keadaan Hutan .................................................................... )+
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN
8.) Kadar "ir............................................................................ )*
8.- Bulk density......................................................................... --
8.7 Kadar Karbon...................................................................... -:
8.6 0assa Karbon .................................................................... -*
8.8 "nalisis Data ...................................................................... 7-
i
-
7/24/2019 H09eyu1
10/59
BAB 5I KESIMPULAN
:.) Kesim&ulan ......................................................................... 78
:.- Saran ................................................................................... 78
D"FT"R PST"K" ................................................................................ 7:
1"0PIR"> ............................................................................................... 7/
ii
-
7/24/2019 H09eyu1
11/59
DA0TAR TABEL
>o. Halaman
). Tabel ) Ti&e tanah di sekitar D"S Rokan ............................................... )8
-. Tabel - Kadar air serasah$ tanah gambut$ dan tanah mineral di em&at
lokasi &engukuran #ang berada dalam areal RKT -/ PT. DRT ............ )*
7. Tabel 7 Kadar air rata!rata serasah$ tanah gambut$ dan tanah mineral
di areal RKT -/ PT. DRT ..................................................................... -)
6. Tabel 6 Bulk densityserasah dan tanah gambut di em&at lokasi &etak
ukur #ang berada dalam areal RKT -/ PT. DRT .................................. -7
8. Tabel 8 Bulk densityrata!rata serasah dan tanah gambut di areal
RKT -/ PT. DRT .................................................................................. -6
:. Tabel : >ilai bulk densityberdasarkan tingkat dekom&osisin#a ............ -8
+. Tabel + Kadar karbon serasah$ tanah gambut$ dan tanah mineral di areal
RKT -/ PT. DRT .................................................................................. -+
/. Tabel / 0assa karbon serasah dan tanah gambut di areal RKT -/
PT. DRT .................................................................................................... 7
*. Tabel * Hasil ui!T kadar karbon antara serasah$ tanah gambut
dan tanah mineral ...................................................................................... 7-
). Tabel ) Hasil ui!T massa karbon serasah dan tanah gambut ................. 77
iii
-
7/24/2019 H09eyu1
12/59
DA0TAR GAMBAR
>o. Halaman
). Gambar ) Titik &engambilan %ontoh tanah .............................................. *
-. Gambar - Pengambilan %ontoh tanah &ada la&isan$ a' serasah$
b' tanah gambut$ dan %' tanah mineral ....................................................... )
7. Gambar 7 Histogram nilai rata!rata kadar air di em&at lokasi &etak
ukur ............................................................................................................ -)
6. Gambar 6 a' la&isan serasah$ b' la&isan tanah gambut dan
%' la&isan tanah mineral ...................................................................................................... --
8. Gambar 8 Histogram nilai rata!rata bulk densitydi em&at lokasi &etak
ukur dalam areal RKT -/ PT. DRT ....................................................... -6
:. Gambar : Histogram nilai rata!rata bulk densityserasah dan tanah
gambut ............................................................................................................................... -8
+. Gambar + Histogram nilai kadar karbon untuk em&at lokasi &etak ukur
dalam areal RKT -/ PT. DRT ............................................................... -/
i@
-
7/24/2019 H09eyu1
13/59
DA0TAR LAMPIRAN
>o. Halaman
). 1am&iran ) Hasil &erhitungan kadar air$ bulk densit#$ kadar karbon$
dan massa karbon untuk la&isan serasah ................................................... 7*
-. 1am&iran - Hasil &erhitungan kadar air$ bulk densit#$ kadar karbon$
dan massa karbon untuk la&isan serasah tanah gambut ............................. 6
7. 1am&iran 7 Hasil &erhitungan kadar air dan kadar karbon untuk la&isan
tanah mineral ............................................................................................. 6)
6. 1am&iran 6 Hasil &erhitungan &orositas untuk la&isan serasah dan tanah
gambut ....................................................................................................... 6-
8. 1am&iran 8 >ilai rata!rata kandungan karbon di bawah &ermukaan tanah
gambut berbagai lokasi .............................................................................. 67:. 1am&iran : Hasil ui!T antar kadar karbon antara la&isan serasah$ la&isan
tanah gambut$ dan la&isan tanah mineral ................................................ 66
+. 1am&iran + Gambar a' ka#u #ang uungn#a di%oak untuk &engambilan
sam&el tanah gambut dan mineral Gambar b' &engukuran ketebalan tanah
gambut dengan menusukkan ka#u Gambar %' kegiatan &engambilan
sam&el dila&angan d' kondisi &etak ukur &engambilan sam&el e' sam&el
ui tanah gambut$ dan Gambar 5' ring sam&el ......................................... 68
/. 1am&iran / Peta areal kera IPHHK!H" PT. DRT ........................... 6:
@
-
7/24/2019 H09eyu1
14/59
BAB I
PENDAHULUAN
. Lata# B"a'an6
Sumberda#a hutan di Indonesia memiliki &otensi tinggi dalam hal
keanekaragaman ha#ati (biodiversity' dan &otensi &en#era&an karbon. Suhendang
(-' mem&erkirakan bahwa hutan Indonesia #ang luasn#a sekitar )-$6 uta Ha
mam&u men#era& dan men#im&an karbon sekitar )8$8 mil#ar ton karbon.
Besarn#a &otensi hutan sebagai &en#era& dan &en#im&an karbon tersebut$
memberikan &eluang besar ke&ada Indonesia untuk terlibat dalam mekanisme
&erdagangan karbon #ang digagas dunia internasional seak disetuuin#a Kyoto
Protokol&ada tahun )**+.
Salah satu ti&e hutan #ang memiliki &otensi dalam &en#era&an dan
&en#im&anan karbon ialah hutan rawa gambut. 1ahan gambut meru&akan
ekosistem lahan basah #ang di%irikan oleh tinggin#a akumulasi bahan organik
tanah dengan lau dekom&osisi #ang rendah. "da&un hasil utama ekosistem hutan
rawa gambut #ang ban#ak diman5aatkan mas#arakat adalah ka#u$ se&erti Gelam
(Mellaleuca s&' khususn#a sebagai bahan bangunan ringan$ kerangka &embuatan
bangunan gedung dan bagan &enangka& ikan. Selain itu$ enis!enis komersial
#ang ban#ak di&erdagangkan adalah Ramin (Gonystylus bancanus'$ 0eranti
(Shoreas&&'$ dan Damar (Agathis dammara'.
1ahan gambut tro&is meli&uti areal seluas 6 uta hektar dan 83
diantaran#a terda&at di Indonesia (0altb# dan Immirii$ )**7'. Karena itu lahan
gambut di Indonesia #ang tersebar di Sumatera$ Kalimantan$ Sulawesi dan Pa&ua$
meru&akan %adangan karbon terestris#ang &enting. ,ika hutan gambut dikelola
se%ara lestari$ di&erkirakan da&at meningkatkan kemam&uann#a dalam men#era&
Karbon. Teta&i ika mengalami gangguan$ hutan gambut ber&otensi menadi
sumber emisi karbondioksida (92-'$ metana (9H6'$ dan nitrous oksida (>-2-'
#ang %uku& besar. 2leh karena itu di&erlukan &enelitian untuk mengetahui &otensi
kandungan karbon &ada tanah rawa gambut.
-
7/24/2019 H09eyu1
15/59
.+ Tu7uan P"n"itian
Tuuan #ang ingin di%a&ai dari &enelitian ini adalah adalah ;
). 0engetahui besarn#a kandungan karbon tanah gambut
-. 0engetahui besarn#a kadar karbon &ada la&isan serasah$ la&isan tanah
gambut dan la&isan tanah mineral.
./ Man3aat P"n"itian
0enda&atkan in5ormasi mengenai &otensi kandungan karbon &ada tanah
gambut #ang terda&at &ada areal IPHHK!H" PT. Diamond Ra#a Timber$ #ang
nantin#a da&at digunakan untuk ke&entingan &ihak!&ihak #ang membutuhkan.
-
-
7/24/2019 H09eyu1
16/59
BAB II
TIN2AUAN PUSTAKA
+. Hutan dan La8an Gam!ut
Hutan menurut ndang!ndang >o. 6)4)*** tentang Kehutanan adalah
suatu kesatuan ekosistem beru&a ham&aran lahan #ang berisi sumber da#a alam
ha#ati #ang didominasi &e&ohonan dalam &ersekutuan alam lingkungann#a$ #ang
satu dengan #ang lainn#a tidak da&at di&isahkan.
1ahan gambut adalah tanah!tanah enuh air #ang tersusun dari bahan tanah
organik$ #aitu sisa!sisa tanaman dan aringan tanaman #ang mela&uk denganketebalan lebih dari 8 %m (Soil Sur@e# Sta55$ )**/'. Pembentukan gambut di
bebera&a daerah &antai Indonesia di&erkirakan dimulai seak aman glasial akhir$
sekitar 7. ! 8. tahun #ang lalu. ntuk gambut &edalaman bahkan lebih
lama lagi$ #aitu sekitar ). tahun #ang lalu (Brad#$ )**+'. Se&erti gambut
tro&is lainn#a$ gambut di Indonesia dibentuk oleh akumulasi residu @egetasi tro&is
#ang ka#a akan kandungan 1ignin dan >itrogen. Karena lambatn#a &roses
dekom&osisi$ di ekosistem rawa gambut masih da&at dium&ai batang$ %abang dan
akar besar. 0enurut Radagukguk ()**)' si5at!si5at 5isik gambut #ang menonol
di Indonesia di%irikan oleh nilai bulk density #ang rendah berkisar antara $) E )$-
g4%m7 . >ilai bulk density #ang relati5 tinggi ditemukan di &inggir kubah gambut
(gambut ti&is' karena ber%am&ur dengan tanah!tanah mineral dan semakin
menurun dengan meningkatn#a ketebalan gambut. Berat enis (bulk density atau
Bulk Density!BD' gambut tro&is umumn#a rendah ($) ! $7 g4%m7' dan sangat
di&engaruhi oleh taha&an dalam &roses dekom&osisi dan kandungan mineral$ serta
&orositas #ang tinggi (+ ! *83'. 1ahan gambut tro&is uga di%irikan oleh
rendahn#a kandungan hara dan tinggin#a kemasaman. Pada umumn#a lahan
gambut tro&is memiliki &H antara 7 ! 6$8.
Porositas tanah gambut relati5 tinggi berkisar antara / E *8 3$
mem&un#ai kemam&uan men#im&an air #ang sangat tinggi$ teta&i menadi tidak
lagi mam&u men#era& air (hidrofobik' bila terlalu kering. Tanah gambut di
Sumatera tingkat dekom&osisin#a sebagian besar hemik$ meski&un ti&efibrikdan
saprikuga ditemukan.
-
7/24/2019 H09eyu1
17/59
-
7/24/2019 H09eyu1
18/59
mu%k (Soil Sur@e# Sta55$ )*8)'.
1ahan gambut adalah tanah!tanah enuh air #ang tersusun dari bahan tanah
organik$ #aitu sisa!sisa tanaman dan aringan tanaman #ang mela&uk dengan
ketebalan lebih dari 8 %m (Soil Sur@e# Sta55$ )**/'.
+.+ Ka#!on
mumn#a karbon men#usun 68!83 bahan kering dari tanaman. Seak
kandungan karbondioksida meningkat se%ara global di atmos5er dan diangga&
sebagai masalah lingkungan$ berbagai ekolog tertarik untuk menghitung umlah
karbon #ang tersim&an di hutan. Hutan gambut meru&akan salah satu hutan #ang
memiliki &otensi dalam &en#im&anan karbon. Karbon da&at tersim&an dalammaterial #ang sudah mati sebagai serasah$ batang &ohon #ang atuh ke&ermukaan
tanah$ dan sebagai material sukar la&uk di dalam tanah (?hitmore$ )*/8'.
9ornel dan 0iller ()**8' men#atakan karbondioksida terda&at &ada
atmos5er bumi dalam ke&ekatan $73. ?alau&un &ada ke&ekatan #ang rendah$
karbon dioksida memainkan &eranan #ang &enting dalam iklim bumi. Radiasi
sinar matahari #ang masuk mengandung &anang gelombang #ang berbeda!beda
teta&i &ada saat mengenai &ermukaan bumi sebagian besar energi diubah menadi
radiasi in5ramerah. Karbondioksida meru&akan &en#era& in5ramerah #ang kuat
dan si5at ini membantu men%egah radiasi in5ramerah meninggalkan bumi. Dengan
demikian 92- memainkan &eranan &enting dalam mengatur suhu &ermukaan
bumi.
-
7/24/2019 H09eyu1
19/59
din#atakan dengan satuan berat kering (dry eight' atau kadang!kadang dalam
berat kering bebas abu (ash free dry eight'.
Biomassa disusun terutama oleh sen#awa karbohidrat #ang tediri dari
elemen karbon$ hidrogen dan oksigen #ang dihasilkan dari &roses 5otosintesis
tanaman (?hite Plaskett$ )*/)'. Biomassa dibedakan dalam dua kategori #aitu
biomassa di atas &ermukaan tanah (above ground biomass' dan biomassa di
bawah &ermukaan (belo ground biomass' (Kusmana et al.$ )**7'. ,umlah total
biomassa tumbuhan bertambah karena tumbuhan men#era& 92-dari udara dan
mengubah at tersebut menadi bahan organik melalui &roses 5otosintesis. 1au
&eningkatan biomassa disebut &rodukti@itas &rimer bruto. Hal ini tergantung &ada
luas daun #ang terkena sinar matahari$ intensitas &en#inaran$ suhu dan %iri!%iri
enis tumbuhan masing!masing. Sisa dari hasil res&irasi #ang dilakukan disebut
&roduksi &rimer bersih.
-.6 Bu' d"nsit Tana8 (Bulk denstiy)
Bulk density tanah4kera&atan limbak tanah adalah nisbah berat tanah
teragregasi terhada& @olumen#a$ dengan satuan g4%m7 atau g4%%. Bulk density
tanah meru&akan &etunuk tidak langsung aras ke&adatan tanahn#a. Besaran bulk
densitytanah mem&un#ai ke&entingan &edologik$ misaln#a sebagai %iri &embeda
horison!horison #ang ban#ak mengandung bahan organik atau lem&ung$ dan
ke&entingan eda&ologik$ misaln#a sebagai a%uan kemudahan akar tumbuhan
menerobos tubuh tanah. Tanah!tanah organik$ khususn#a #ang masih muda
(fibrik' mem&un#ai horison!horison organik dengan bulk densit# sangat rendah (
) g4%%' dan besaran ini akan meningkat ika bahan organikn#a mengalami
&ela&ukan lebih lanut. Tanah!tanah #ang mengandung lem&ung ban#ak%enderung mem&un#ai bulk densitytinggi. Selain itu bulk densityda&at digunakan
sebagai &arameter untuk mengklasi5ikasikan gambut &ada kategori tertentu. >ilai
bulk density sangat tergantung dari umlah bahan #ang di&adatkan$ kom&osisi
botani dari material tersebut$ tingkat dekom&osisi dan kandungan kelembaban
#ang terda&at &ada saat &engambilan %ontoh.
0etode untuk menentukan bulk densitysangat &enting untuk menge@aluasi
data. Peneta&an besaran bulk densitytanah da&at dilakukan dengan berbagai %ara$
:
-
7/24/2019 H09eyu1
20/59
antara lain metode tabung silindris dan metode lubang. Peneta&an besaran bulk
density tanah da&at dilakukan &ada keadaan basah4kelengasan la&angan atau
kering o@en. Peneta&an bulk density tanah gambut da&at dilakukan se%ara
langsung di la&angan dengan menggunakan metode bentuk bongkah atau clod
(>otohadi&rawiro$ )*/7'$ teta&i metode ini menghasilkan bulk densit# #ang lebih
besar karena kandungan air dalam bongkahan gambut masih tinggi. Sementara itu$
&engukuran bulk densitygambut lebih ban#ak dilakukan di laboratorium dengan
menggunakan ring core. Dalam metode ring core ini$ untuk menghilangkan
kandungan air dalam %ontoh$ maka tanah gambut dikeringkan dalam o@en (suhu
)8J9 selama )- am' dan diberi tekanan sebesar 77 E )8 kPa$ sehingga tanah
menadi kom&ak dan stabil.
"ndriesse mela&orkan bulk density &ada tanah gambut di Serawak
0ala#sia adalah $)- dan $* gr4%m7. Driesen dan Ro%himah ()*+:'
menggabungkan &enemuan ini lalu mengindikasikan bahwa gambut 5ibrik tro&ik
di Indonesia umumn#a mem&un#ai bulk densitykurang dari $) gr4%m7 dan &ada
gambut sa&rik #ang telah terdekom&osisi memiliki nilai lebih besar dari $-
gr4%m7. ,uga dila&orkan bahwa gambut di lahan #ang belum terolah di Florida
memberikan kisaran nilai #ang sama. Tanah #ang terolah di sekitar tem&at
&enelitian &ertanian Belle Grade$ memiliki top soil!)8 %m dengan bulk density
$78 gr4%m7dan sub soil 68!: %m memiliki densitas $)/ gr4%m 7. >ilai bulk
density#ang lebih besar ini tidak diragukan lagi diakibatkan oleh &engolahan dan
&emadatan &ada la&isan &ermukaan akibat drainase. Peristiwa ini se&ertin#a
menadi gambaran umum &ada sebagian besar gambut tro&is dengan kondisi alami
dimana la&isan &ermukaan lebih sa&rik dibandingkan la&isan di bawah
&ermukaan. Hal ini diakibatkan karena &engaruh iklim$ ketinggian muka air tanahdan teradin#a oksidasi.
+
-
7/24/2019 H09eyu1
21/59
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
/. Lo'asi dan Wa'tu P"n"itian
Penelitian dilaksanakan di areal RKT -/ IPHHK!H" PT. Diamond
Ra#a Timber (DRT'. ?aktu &elaksanaan &enelitian dilakukan &ada bulan "&ril
-/ hingga 0ei -/ kemudian dilanutkan analisis kandungan karbon di
1aboratorium Tanah$ Fakultas Pertanian$ Institut Pertanian Bogor &ada bulan ,uni
hingga 2ktober -/. "real &enelitian diasumsikan memiliki ketebalan gambut
kurang dari 6 m dengan kondisi tanah gambut se%ara keseluruhan tan&a akar
&ohon.
/.+ Ba8an dan Aat
Bahan dan alat #ang di&erlukan untuk &enelitian ini terdiri dari ;
- Tanah gambut
7 Ka#u dengan &anang 8 m$ #ang uungn#a di%oak
6 Timbangan
8 Perlengka&an alat tulis
: Kalkulator
+ Ring sam&el
/ 2@en
* Kantung &lastik berlabel
) 9angkul
)) Parang dan golok)- 0eteran
)7 Tall# Sheet
/./ 2"nis Data
Pengambilan data &rimer meli&uti hal!hal #ang berkaitan dengan analisis
data &enelitian #ang dilaksanakan$ antara lain ;
-
7/24/2019 H09eyu1
22/59
). Bobot isi %ontoh tanah untuk tanah gambut
-. Kadar karbon (3' %ontoh ui (serasah$ tanah gambut dan tanah mineral'
7. Kandungan massa karbon (ton4ha' dalam tanah
Pengambilan data sekunder #aitu beru&a data kondisis umum lokasi
&enelitian$ antara lain ;
). 1etak$ luas dan keadaan umum lokasi &enelitian
-. Data kondisi &otensi hutan dan kondisi 5isik di areal &enelitian.
/., M"tod" P"n"itian
Penelitian dimulai dengan &engambilan %ontoh tanah gambut di la&angan
dengan menggunakan ka#u #ang telah dimodi5ikasi$ &engukuran kedalaman
gambut$ tingkat kematangan gambut$ dan dilanutkan dengan &engukuran kadar
air$ bobot isi dan analisis kadar karbon (3' di laboratorium.
). Pengambilan 9ontoh Tanah
Pengambilan %ontoh tanah dilakukan &ada la&isan tanah gambut dan la&isan
tanah mineral. "da&un lokasi #ang diteliti seban#ak em&at lokasi hutan virgin
#ang berada &ada RKT -/$ dengan luas satu lokasi berukuran ) hektar$ #ang
diambil se%ara a%ak dengan mem&ertimbangkan lokasi terhada& keadaan rata!
rata di areal RKT -/ PT. DRT dan aksesibilitas ke lokasi &etak ukur.
1angkah!langkah &engambilan %ontoh tanah adalah sebagai berikut ;
).) 0eneta&kan titik &engambilan %ontoh tanah
Gambar ) Titik &engambilan %ontoh tanah.
*
-
7/24/2019 H09eyu1
23/59
).- 0embuat &etak $8 m L $8 m untuk &etak &engambilan serasah$
mengukur ketebalan serasah dan menimbang berat serasah #ang terda&at
&ada &etak $8 m L $8 m
).7 0engambil %ontoh tanah &ada tanah mineral dengan menggunakan ka#u
#ang telah dimodi5ikasi$ untuk la&isan serasah da&at menggunakan serok
atau tangan sedangkan untuk tanah gambut dengan menggunakan ring
sam&el
).6 9ontoh tanah #ang diambil untuk tia& lokasi adalah seban#ak lima %ontoh
tanah$ untuk satu %ontoh tanah terdiri dari ; serasah$ tanah gambut$ dan
tanah mineral
).8 0enimbang %ontoh tanah dan serasah
).: 0emasukkan tanah %ontoh tersebut kedalam kantong &lastik
(tebal4double' dan diberi label$ serta ditutu&4diikat ra&at agar tidak teradi
&engua&an
).+ 0en#im&an %ontoh tanah tersebut dalam suhu ruangan
Gambar - Pengambilan %ontoh tanah &ada la&isan$ a' serasah$
b' tanah gambut$ dan %' tanah mineral.
-. Pengukuran Ketebalan Gambut
Pengukuran ketebalan gambut dilakukan dengan menggunakan metode
&enusukan &ada titik!titik #ang telah ditentukan. Taha&an!taha&an #ang
dilakukan adalah ;
)
-
7/24/2019 H09eyu1
24/59
-.) 0emasukkan ka#u #ang telah dimodi5ikasi kedalam tanah
-.- "&abila ka#u belum men%a&ai la&isan mineral maka mengganti ka#u dengan
ka#u #ang berukuran lebih &anang hingga men%a&ai la&isan tanah mineral
-.7 Setelah itu ka#u tersebut diangkat dan mengukur &anang ka#u hingga
men%a&ai la&isan mineral dengan menggunakan meteran
-.6 0en%atat ketebalan gambut
7. Peneta&an kadar air
Peneta&an kadar air dilakukan dengan %ara menimbang %ontoh tanah #ang
akan diukur kadar airn#a (BB'$ setelah itu %ontoh tanah tersebut di o@en selama
-6 am &ada suhu )89 kemudian ditimbang untuk mengetahui berat tanah
kering o@en (BK'. Peneta&an kadar air di&eroleh dengan menggunakan rumus$
#aitu ;
.........(!aygreen dan Boyer "#$%'
K" M Kadar "ir
BB M Berat Basah
BK M Berat Kering
6. Peneta&an kadar karbon (3'
1angkah kera &eneta&an kandungan kadar karbon tanah adalah sebagai
berikut ;
6.) 0enimbang tanah dengan timbangan du&lo sebesar $8 gr (tanah kering
udara #ang lolos saring $8 mm'$ kemudian memasukkan ke dalamerlenme#er 8 ml
6.- 0enambahkan ) ml K-9r-2+ & sambil menggo#angkan erlenme#er
se%ara &erlahan agar larutan K-9r-2+ ter%am&ur dengan tanah se%ara
merata
6.7 0enambahkan - ml H-S26 &ekat dengan menggunakan gelas ukur di
ruang asa&$ kemudian digo#angkan dengan %e&at hingga ter%am&ur merata
))
-
7/24/2019 H09eyu1
25/59
6.6 Selama 7 menit %am&uran tersebut didiamkan dalam ruang asa& hingga
dingin
6.8 0engen%erkan %am&uran tersebut dengan menambahkan ) ml air bebas
ion4air destilasi
6.: 0enambahkan 6 tetes indikator 5erroin $-8 0
6.+ 0elakukan titrasi dengan menggunakan larutan FeS26 $8 & hingga
larutan teta& berwarna merah anggur.
.........(Metode 'alkeydan Black'
5 M )$77
me M&L C
& M normalitas
C M Colume
BK0 M Bobot kering o@en )89 %ontoh tanah #ang digunakan
9 (3' M 3 9!2rganik L )$+-6
8. Peneta&an bulk density (g4%m7'
Peneta&an bulk densityuntuk tanah gambut dihitung dengan menggunakan
metode ring tanah$ #aitu
8.) 0enimbang %ontoh tanah dalam ring tan&a tutu&n#a (BB' untuk
mengetahui berat tanah keadaan la&ang beserta tabungn#a$ kemudian
%ontoh tanah dalam ring tersebut di o@en selama -6 am &ada suhu )8 o9
dan ditimbang untuk mengetahui berat kering tanah beserta ring (BK)'
8.-. 0embuang %ontoh tanah dalam ring sam&el dan menimbang berat ring
sam&el (a'8.7 0eneta&kan berat kering %ontoh tanah tan&a ring dengan &ersamaan ;
BK(g' M berat kering tanah beserta ring (BK)' ! berat ring (a'
8.6 0engukur tinggi tabung dan diameter tabung sisi dalam untuk
meneta&kan @olume tabung sisi dalam (Ct' dengan &ersamaan ;
CtM N Od-t
Ct M @olume tabung (%m7'
O M 7$)6
)-
-
7/24/2019 H09eyu1
26/59
d M diameter (%m'
t M tinggi (%m'
8.8 0eneta&kan besaran bulk densitydengan menggunakan &ersamaan ;
Bobot isi (g4%m7' M BK(g'4Ct(%m7'
((((((()Puroidodo %**+,
:. Peneta&an massa karbon (ton4ha' dalam tanah
Peneta&an massa 9 dalam tanah dihitung dengan menggunakan rumus sebagai
berikut ;
9 dalam tanah (Ton' M D (m' L " (m-' L BI (g4%m7' L 9 (3'
(((((()'ahyunto et all( %**-,
D M Kedalaman gambut (m'
" M luas areal &etakan &enelitian (m-'
BI M bobot isi (g4%m7'
9 M kadar karbon (3'
/.9 Anaisis statisti'
"nalisis data kadar karbon dan massa karbon untuk la&isan serasah$ la&isan
tanah gambut dan la&isan tanah mineral adalah dengan menggunakan analisis
statistik deskri&ti5 atau &en#aian bentuk gambar (histogram$ diagram batang dan
lain!lain'. ntuk mengetahui &erbedaan kadar karbon dan massa karbon antara
la&isan serasah$ la&isan tanah gambut dan la&isan tanah mineral dilakukan analisis
statistik ui beda nilai tengah menggunakan ui t. Parameter #ang diui adalah
&erbedaan kadar karbon dan massa karbon rata!rata &ada la&isan serasah$ la&isan
tanah gambut dan tanah mineral.
)7
-
7/24/2019 H09eyu1
27/59
BAB I5
KONDISI UMUM LOKASI
Seluruh areal kera PT. DRT dikategorikan sebagai hutan huan tro&is
dengan ti&e ekologi hutan rawa gambut dan hutan mangro@e. S&esies dominan di
areal kera ini diantaran#a adalah 0eranti Rawa (Shorea spp('$ Ramin
(Gonystylus bancanus'$ Balam (Pala.uium spp('$ Durian Burung (Durio
carinatus'$ Pisang!&isang (Me//ettia parviflora'$ Kelat (0ugenia spp('$ dan lain!
lain.
,. L"ta' G"o6#a3is dan Luas
Se%ara geogra5is$ areal hutan #ang termasuk dalam konsesi IPHHK!H"
PT. DRT terletak dalam koordinat berikut ;
a' Buur Timur ; )o8A E ))o)7A
b' 1intang tara ; )o68A E -o)/A
Se%ara administrati5$ areal hutan konsesi termasuk dalam ;
a' Pro&insi ; Riau
b' Kabu&aten ; Rokan Hilir dan Kota Dumai
%' Ke%amatan ; Sinaboi$ Bangko$ Batu Hamar$ dan Rimba 0elintang
Berdasarkan kesatuan &emangkuan hutan$ areal konsesi berada di bawah ;
a' Kantor Pela#anan Kehutanan Riau$ di Pekanbaru
b' Pela#anan Kehutanan Kabu&aten Rokan Hilir
%' Pela#anan Kehutanan dan Perkebunan Kota Dumai
Batas!batas wila#ah konsesi PT. DRT dan lahan #ang berbatasan ;
a' Sebelah tara ; Selat 0alaka dan lahan milik mas#arakat
b' Sebelah Selatan ; Bekas HPH PT. Sil@asaki dan bekas HTI PT. Riau Tanah
Putih E diren%anakan dikon@ersi menadi &erkebunan kela&a sawit
%' Sebelah Timur ; Selat 0alaka dan bekas PT. Sil@asaki
d' Sebelah Barat ; 1ahan milik mas#arakat dan &erkebunan (PT. Gunung
0as Ra#a E kela&a sawit$ PT. Sindora Sera#a E kela&a sawit dll.'
-
7/24/2019 H09eyu1
28/59
1uas areal kera IPHHK!H" PT. DRT berdasarkan SK. &er&anangan
IPHHK (SK. 0enteri Kehutanan dan Perkebunan >o. 6674K&ts!II4)**/ tanggal
/ 0ei )**/' adalah *.*8: Ha. Surat iin berlaku untuk &eriode - tahun dan akan
habis &ada tanggal + 0ei -)*. PT. DRT berhak untuk mem&er&anang surat iin
untuk - tahun mendatang.
,.+ Tana8 dan G"oo6i
Fisiogra5i di areal IPHHK!H" PT. DRT berdasarkan Buku Satuan 1ahan
dan Tanah 1embar Dumai$ dikelom&okkan ke dalam 7 gru& #aitu Gru& Kubah
Gambut$ Gru& "lu@ial$ dan Gru& 0arin. Gru& Kubah Gambut mendominasi areal
ini$ #ang berkembang dari enda&an organik &ermukaan muda (Ph' dan tua (&'.
Se%ara umum ketebalan gambut makin tebal ika makin auh dari sungai.
Ketebalan gambut bisa melebihi 7 m di bagian &inggir dan da&at men%a&ai
maksimum / m di bagian tengah!selatan. Terda&at &ula sedikit tanah Gle#$
"lu@ial$ dan Podsolik.
Gru& "lu@ial berkembang dari enda&an "lu@ial sungai dan menem&ati
alur aliran sungai. Gru& "lu@ial ditandai dengan adan#a &asang surut.
Se%ara umum di seluruh kawasan D"S Rokan terda&at sembilan enis
tanah dengan luasan #ang ber@ariasi. Bebera&a enis tanah menurut klasi5ikasi
tanah Soil 1a2onomy (SD"' dan Pusat Penelitian dan "groklimat se%ara
lengka& da&at dilihat &ada Tabel ).
Tabel ) Ti&e tanah di sekitar D"S Rokan
Kod" T"'stu#Ti&" Tana8
USDA Pusit Tana8
B5.:
B5.6.8
B5.6.7
B5.8.8
1em&ung HidreQuents
Tro&aQuents
Sul5aQuents
Tro&asa&rist
Glei humus
Glei humus
Glei humus
Glei humus
B5.6.6 Pasir berlem&ung Su5aQuents Glei Humus
"u.).).7 1em&ung ber&asir$
batu sedimen
Tro&aQuents Glei Humus
)8
-
7/24/2019 H09eyu1
29/59
Kod" T"'stu#Ti&" Tana8
USDA Pusit Tana8
B5.6.: 1em&ung Tro&aQuents Glei Humus
D.-.).- Bahan organik Tro&ahemists 2rganosol
D.-.).7 Bahan organik Tro&ahemists 2rganosol
Berdasarkan &eta satuan lahan dan tanah Peta Pen#ebaran Tanah (PPT'
dan "groklimat$ Bogor ()**' lembar Dumai dan Bagan Sia&ia&i (/)+ dan
/)/' 5ormasi geologi areal hutan IPHHK!H" PT. DRT terdiri dari sedimen
alu@ium tersier dan kuarter. Formasi tersier menem&ati daerah antiklinarium #ang
ditem&ati daerah telisa (Tmt'. Formasi telisa di%irikan oleh batu!batu lum&ur
kelabu bergam&ing dengan sedikit sisi&an batu gam&ing dan busa gam&ing.
Kandungan de&osit bahan tambang di areal kera IPHHK!H" PT. DRT sam&ai
saat ini belum diketahui.
Formasi kuarter ditem&ati 5ormasi enda&an &ermukaan muda (Ph' dan
enda&an &ermukaan tua (&'. o@ember
(7)$:: mm' dan Desember (-87$6 mm'. 9urah huan terendah atuh &ada bulan
0aret (8)$77 mm' dan ,uli (+7$/ mm'. Rata!rata hari huan adalah )- hari4bulan$
hari huan tertinggi atuh &ada bulan >o@ember ()6 hari4bulan' dan terendah &ada
bulan Februari (7$7 hari4bulan'.
Suhu udara rata!rata di areal kera IPHHK!H" PT. DRT ham&ir merata
se&anang tahun #aitu berkisar antara -8o E -+o9. Demikian uga kelembaban
nisbi bulann#a #aitu antara +* E * 3. Rata!rata ke%e&atan angin berkisar antara /
E -) km4am. Belum &ernah dila&orkan adan#a angin &uting beliung.
"rah angin #ang umum adalah ;
-
7/24/2019 H09eyu1
30/59
a' Timur 1aut ; Desember E 0aret
b' Tenggara ; "&ril$ 0ei$ ,uli$ Se&tember
%' Selatan ; ,uni$ "gustus
d' Barat 1aut ; >o@ember
e' Barat Da#a ; 2ktober
Pada umumn#a$ &resi&itasi men%uku&i dan tersebar dengan baik guna
mengurangi resiko kebakaran hutan. >amun demikian$ iklim #ang luar biasa da&at
teradi berkaitan dengan el nino #ang men#ebabkan musim kemarau &anang
sehingga meningkatkan resiko kebakaran hutan dari akti5itas kera mas#arakat
lokal sekitar batas hutan. IPHHK"!H" PT. DRT telah memiliki &rosedur
&en%egahan kebakaran (IK!:0H!6' dan &emadamann#a (IK!:0H!8'.
,., Hid#oo6i
"real kera IPHHK"!H" PT. DRT terdiri dari rawa!rawa #ang ban#ak
di&engaruhi oleh kondisi hidrologi. ?ila#ah ini dikelilingi oleh aliran sungai
utama$ #aitu sungai Rokan. Bebera&a aliran sungai ke%il #ang terda&at di wila#ah
ini antara lain sungai Bantaian$ sungai Sene&is$ sungai Sinaoi #ang mengalir ke
sungai Rokan.
,.9 K"adaan Hutan
Terda&at dua ti&e utama ekosistem hutan di dalam areal kera IPHHK!
H" PT. DRT$ #aitu ()' hutan rawa gambut dan (-' hutan mangro@e. Diantara
kedua ti&e tersebut terda&at daerah &eralihan #ang disebut daerah ekoton.
Ti&e ekosistem hutan rawa gambut di areal IPHHK!H" PT. DRT
termasuk ti&e gambut &antai #ang terletak di daerah de&resi antara sungai Rokandan Selat 0alaka. Berdasarkan asosiasi @egetasi terda&at tiga asosiasi @egetasi
hutan rawa gambut mulai dari gambut dangkal sam&ai gambut dalam. 0asing!
masing asosiasi @egetasi diberi nama menurut enis &ohon komersil #ang
dominan$ #aitu ; )' "sosiasi Terentang (3ampnosperma auriculata' E Pulai
(Alstonia pneumathophra' &ada ketebalan gambut 7 m -' "sosiasi Balam
(Pala.uium obovatum' E 0eranti Batu (Shorea uliginosa' &ada ketebalan gambut
)+
-
7/24/2019 H09eyu1
31/59
7 E : m dan 7' "sosiasi Ramin (Gonystylus bancanus' E Suntai (Pala.uium
dasyphillum' &ada ketebalan gambut : m.
Ti&e ekosistem hutan mangro@e di dalam areal kera IPHHK!H" PT.
DRT terletak di &antai tara E Timur #ang berbatasan dengan Selat 0alaka. Pada
lokasi tersebut Semenanung Bagan Sia&ia&i #ang landai dengan ban#ak muara
sungai!sungai terbentuk habitat berlum&ur #ang di&engaruhi &asang surut air laut
#ang sesuai dengan &ertumbuhan hutan mangro@e. 1ebar alur hutan mangro@e di
lokasi tersebut ber@ariasi antara - E / m. onasi hutan mangro@e dari arah
laut$ meli&uti asosiasi Sonneratia 4 5hi/ophora spp( #ang disusul oleh asosiasi
6ylocarpus7Bruguiera spp(8 sedangkan arah te&i sungai dimulai dengan >i&ah
(&ypa fruticans'$ 6ylocarpus granatum sam&ai Bruguiera cylindrica di bagian
tengah. ,enis Tumu (Bruguiera cylindrica' termasuk enis #ang komersial dan
dominan$ dengan diameter men%a&ai 7!6 %m #ang digunakan sebagai bahan
baku &embuatan arang. Terda&at uga bebera&a areal tak berhutan dan belukar.
Ramin diatur se%ara khusus berdasarkan da5tar s&esies #ang termasuk
dalam 9IT
-
7/24/2019 H09eyu1
32/59
BAB 5
HASIL dan PEMBAHASAN
9. Kada# Ai# (:)
Perhitungan kadar air dilakukan &ada : %ontoh ui$ dimana - %ontoh ui
untuk serasah$ - %ontoh ui untuk tanah dan - %ontoh ui untuk tanah mineral
#ang mewakili 6 ha (6 &lot dengan ukuran ) m L ) m'. Perhitungan kadar air
ini digunakan untuk mengetahui besarn#a kandungan kadar air &er kom&onen
(serasah$ tanah gambut dan tanah mineral'. Hasil &erhitungan kadar air setia&
lokasi &etak &engukuran untuk setia& kom&onen disaikan &ada Tabel -.
Tabel - Kadar air serasah$ tanah gambut dan tanah mineral di em&at lokasi
&engukuran #ang berada dalam areal RKT -/ PT. DRT
No Lo'asi &"ta' u'u#Kada# Ai#
S"#asa8 Tana8 6am!ut Tana8 min"#a
)
I
)/$6- +8$/: *$--
- 8-$ //$77 +$/7
7 -)$*8 -+$/ :$87
6 ):$)/ -/$7) *$/*
8 )7$7- /7$)8 *$:)
Rata!rata -7$7+ :$86 /$:)
)
II
8$:: )*$-/ /$:-
- 6$-) -)$6+ +$/
7 6$: )+$/* )6$:*
6 8$)* -8$)- /$8
8 6$/ ):$78 *$/6
Rata!rata 6$+/ -$- *$+6
)
III
8$7: *7$- /$-)
- 6$/- */$-7 ))$-
7 8$*6 8$*) +$78
6 8$-- )6$-/ :$67
8 6$: 77$77 )$))Rata!rata 8$)/ 8+$** /$:-
)
IC
6$/7 7-$67 )$--
- 6$8 -)$67 *$)6
7 8$): 6+$: :$/7
6 6$ -+$-+ /$)8
8 6$7/ -$68 :$*8
Rata!rata 6$8+ -*$+- /$-:
-
7/24/2019 H09eyu1
33/59
Berdasarkan data &ada Tabel - da&at diketahui nilai rata!rata kadar air dari
serasah$ tanah gambut dan tanah mineral di em&at lokasi &etak ukur ber@ariasi.
Kadar air tertinggi terda&at &ada lokasi &etak ukur I untuk kom&onen tanah
gambut dengan nilai :$863 dan kadar air terke%il terda&at &ada lokasi &etak ukur
IC untuk kom&onen serasah dengan nilai 6$8+3
Kadar air serasah &ada &etak ukur I berkisar )7$7-!8-$ 3 dengan rata!
rata -7$7+3$ &ada &etak ukur II berkisar 6$:!8$::3 dengan rata!rata 6$+/3$ &ada
&etak ukur III berkisar 6$:!8$*63 dengan rata!rata 8$)/3$ dan &ada &etak ukur
IC berkisar 6$!8$):3 dengan rata!rata 6$+83. Kadar air serasah #ang sangat
tinggi &ada &etak ukur II disebabkan karena &ada lokasi tersebut terendam air
se%ara &ermanen.
Kadar air tanah gambut &ada &etak ukur I berkisar -+$/!//$773 dengan
rata!rata :$863$ &ada &etak ukur II berkisar ):$78!-8$)-3 dengan rata!rata
-$-3$ &ada &etak ukur III berkisar )6$-/!*/$-73 dengan rata!rata 8+$**3$ dan
&ada &etak ukur IC berkisar -$68!6+$:3 dengan rata!rata -*$+-3. Kadar air
tanah gambut relati5 tinggi &ada &etak ukur I dan IC disebabkan &ada &etak ukur
tersebut basah dan sebagian terendam air se%ara &ermanen.
Kadar air tanah mineral &ada &etak ukur I berkisar :$87!*$/*3 dengan
rata!rata /$:)3$ &ada &etak ukur II berkisar +$/!)6$:*3 dengan rata!rata *$+63$
&ada &etak ukur III berkisar :$67!))$-3 dengan rata!rata /$:-3$ dan &ada &etak
ukur IC berkisar :$/7!)$--3 dengan rata!rata /$-:3. Kadar air tanah mineral
&ada &etak ukur I sam&ai dengan IC relati5 sama #akni /!)3.
Data rata!rata kadar air serasah$ tanah gambut dan tanah mineral untuk
em&at lokasi &etak ukur &er kom&onen disaikan &ada Gambar 7 dan rata!rata
kadar air dari &etak ukur se%ara keseluruhan disaikan &ada Tabel 7.
-
-
7/24/2019 H09eyu1
34/59
0
10
20
30
40
50
60
70
1 2 3 4
lokasi petak pengukuran
kadarair(%
serasah
tanah gambut
tanah mineral
Gambar 7 Histogram nilai rata!rata kadar air serasah$ tanah gambut dan tanah
mineral di em&at lokasi &etak ukur.
Tabel 7 Kadar air rata!rata serasah$ gambut dan tanah mineral di areal RKT -/
PT. DRT
No Kom&on"n Niai #ata-#ata 'ada# ai# (:)
) Serasah *$+-
Tanah gambut 6-$+
7 Tanah mineral /$/)
Berdasarkan Tabel 7 diketahui bahwa kadar air rata!rata tanah gambut
adalah 6-$+3$ kadar air rata!rata serasah adalah *$+-3$ dan kadar air rata!rata
tanah mineral adalah /$/)3.
Tanah gambut memiliki kadar air &aling tinggi dibandingkan dengan kadar
air serasah dan kadar air tanah mineral. Hal ini da&at teradi karena &engaruh
kondisi 5isik letak masing!masing kom&onen$ dimana serasah berada di la&isan
&aling atas$ diikuti dengan tanah gambut dan la&isan &aling bawah ialah tanah
mineral se&erti #ang disaikan &ada Gambar *.
-)
-
7/24/2019 H09eyu1
35/59
Gambar 6 a' la&isan serasah$ b' la&isan tanah gambut dan %' la&isan tanah mineral
Pada la&isan tanah gambut kondisi 5isik lingkungann#a ialah la&isan #angselalu tergenang air karena areal IPHHK!H" PT. DRT meru&akan hutan rawa
gambut #ang tidak di&engaruhi oleh &asang surut sehingga setia& tahunn#a hutan
rawa gambut tersebut selalu tergenang dan selalu enuh air. Sedangkan &ada
serasah #ang berada di la&isan &aling atas tidak selalu tergenang oleh air karena
sangat tergantung dengan tinggi muka airn#a sehingga terkadang serasah #ang ada
berwuud dalam kondisi kering sam&ai lembab. Tanah mineral #ang berada di
la&isan &aling bawah memiliki kandungan kadar air &aling ke%il disebabkan oleh
minimn#a air #ang da&at disera& oleh tanah tersebut terkait dengan teksturn#a
#ang beru&a liat lem&ung.
9.+Bulk density('"#a&atan im!a' 6;%m/)
Pengolahan data #ang kedua ialah &erhitungan bulk density. Bulk density
atau kera&atan limbak adalah nisbah berat tanah teragregasi terhada& @olume dan
satuann#a ialah g4%m7 (Purwowidodo$ -6'. Perhitungan bulk densitydilakukan
&ada 6 %ontoh ui #ang terdiri dari - %ontoh ui untuk serasah dan - %ontoh ui
untuk tanah gambut #ang di&eroleh dari 6 &etak ukur. Pada &enelitian ini$
&engambilan sam&el untuk menduga kisaran nilai bulk densitytidak membedakan
berdasarkan onasi gambut (kubah gambut dan te&i kubah gambut'$ sehingga nilai
bulk density #ang di&eroleh meru&akan &erbandingan dari onasi #ang sama
(di%irikan dengan rata!rata ketebalan gambut #ang ham&ir sama'. Bulk density
untuk tanah mineral tidak diukur karena keterbatasan alat untuk menangkau tanah
--
-
7/24/2019 H09eyu1
36/59
mineral #ang berada &ada la&isan terbawah. Hasil &erhitungan bulk densitysetia&
kom&onen serasah dan tanah gambut disaikan &ada Tabel 6.
Tabel 6 Bulk densityserasah dan tanah gambut di em&at lokasi &etak ukur #angberada dalam areal RKT -/ PT. DRT
No Lo'asi &"ta' u'u#Bulk density(6;%m/)
S"#asa8 Tana8 6am!ut
)
I
$6 $8)
- $- $8
7 $- $)*
6 $- $8
8 $7 $6
Rata!rata $- $6-
)
II
$- $78- $- $68
7 $- $8
6 $- $6:
8 $7 $7/
Rata!rata $- $6-
)
III
$) $6)
- $7 $-*
7 $7 $-8
6 $7 $--
8 $- $-8
Rata!rata $- $-/
)
IC
$- $-:
- $: $)/
7 $- $-
6 $7 $-+
8 $- $-:
Rata!rata $7 $-7
-7
-
7/24/2019 H09eyu1
37/59
00,05
0,1
0,15
0,2
0,25
0,3
0,35
0,4
0,45
1 2 3 4
lokasi petak pengukuran
bulkdensity(gr/
serasah
tanah gambut
Berdasarkan Tabel 6 da&at diketahui bahwa nilai bulk density serasah
berkisar antara $-!$: g4%m7 dan bulk densit# tanah gambut berkisar antara
$)*!$8) g4%m7. ntuk lebih elas &erbandingan nilai bulk densityserasah dan
tanah gambut dari &etak ukur I sam&ai dengan IC disaikan &ada Gambar 8.
Gambar 8 Histogram nilai rata!rata bulk densityserasah dan tanah gambut di
em&at lokasi &etak ukur.
Sedangkan untuk &erhitungan nilai rata!rata bulk densityuntuk serasah dan
tanah gambut disaikan &ada Tabel 8.
Tabel 8 Bulk densityrata!rata serasah dan tanah gambut di areal RKT -/ PT.DRT
No Kom&on"n Niai #ata-#ata bulk density(6;%m/)
) Serasah $-
- Tanah gambut $76
Rata!rata nilai bulk densityse%ara keseluruhan adalah $- g4%m7dan nilai
rata!rata keseluruhan bulk density untuk tanah gambut adalah $76 g4%m7.
Perbandingan nilai rata!rata bulk density untuk serasah dan tanah gambut
disaikan &ada Gambar :.
-6
-
7/24/2019 H09eyu1
38/59
Gambar : Histogram nilai rata!rata bulk densityserasah dan tanah gambut.
0enurut Radagukguk ()**)' si5at!si5at 5isik tanah gambut #ang menonol
di Indonesia di%irikan oleh nilai bulk density#ang rendah berkisar antara $)!)$-
g4%m7. Pada lokasi areal IPHHK!H" PT. DRT meru&akan lahan gambut enuh
air sehingga menurut K#uma ()*/+' bulk densityn#a akan berkisar $8 E $6
g4%m7. Berdasarkan a%uan dalam klasi5ikasi tanah (Soil Survey Staff$ )**/' tanah
gambut diklasi5ikasikan kedalam em&at sub!ordo berdasarkan tingkat
dekom&osisin#a se&erti disaikan dalam Tabel :.
Tabel : >ilai bulk densityberdasarkan tingkat dekom&osisin#a
K"t"#an6an Ba8an O#6ani' Bulk density(6#;%m/)
Folist Bahan organik belum terdekom&osisi !
Fibrist Fibrik $)
Hemist Hemik $) ! $-
Sa&rist Sa&rik $-
Si5at dan karakteristik 5isik tanah gambut ditentukan oleh dekom&osisi
bahan itu sendiri. K#uma ()*/+' men#atakan bahwa nilai bulk density sangat
ditentukan oleh tingkat &ela&ukan4dekom&osisi bahan organik dan kandungan
mineraln#a. Salah satu 5aktor #ang mem&engaruhi besarn#a nilai bulk density
antara tanah gambut dan serasah ialah tingkat dekom&osisin#a$ dimana serasah
meru&akan tanah gambut #ang belum terdekom&osisi se%ara sem&urna sedangkan
tanah gambut &ada &enelitian ini dikategorikan sebagai tanah gambut dengan
tingkat kematangan sedang. Selain itu$ berdasarkan hasil &enelitian Friska$ I.S
()***' diketahui bahwa nilai lau dekom&osisi serasah di IPHHK!H" DRT ialah
sebesar 7$*3.
-8
-
7/24/2019 H09eyu1
39/59
Diketahui bahwa nilai bulk density memiliki kaitan #ang sangat erat
dengan &orositas.DalamPurwowidodo (-6' din#atakan bahwa nilai &orositas
tanah ialah @olume sistem tanah #ang tidak ditem&ati oleh kom&onen!kom&onen
&adat dan nilai &orositas memiliki satuan 3. Berdasarkan a%uan tersebut da&at
diketahui bahwa nilai &orositas tanah &asti akan lebih tinggi untuk kom&onen
serasah dibandingkan dengan tanah gambut karena &ada serasah dilihat dari
struktur kom&onenn#a memiliki ban#ak &ori!&ori #ang terisi oleh udara
sedangkan &ada tanah gambut umlah &ori #ang terisi oleh udara %enderung lebih
sedikit$ dimana ketika nilai bulk densityrendah maka nilai &orositas akan tinggi.
Porositas tanah gambut relati5 tinggi berkisar antara /!*8 3$ mem&un#ai
kemam&uan men#im&an air #ang sangat tinggi$ teta&i menadi tidak lagi mam&u
men#era& air (hidrofobik' bila sudah kering (Radagukguk$ )**)'. >ilai dugaan
rata!rata &orositas #ang di&eroleh &ada &enelitian ini ialah sebesar +8$: 3 (lihat
lam&iran 6'. Hasil &enelitian #ang dilakukan IPB di bebera&a lokasi di Sumatera$
menunukkan bahwa bulk densitytanah gambut ber@ariasi sesuai dengan tingkat
dekom&osisi bahan organik dan kandungan bahan mineral (Hardowigeno$ )*/*'.
9./ Kada# Ka#!on
Perhitungan kadar karbon dilakukan &ada : %ontoh ui$ dimana untuk
masing!masing kom&onen serasah$ tanah gambut dan tanah mineral ialah
seban#ak - %ontoh ui #ang mewakili diambil dari 6 &etak ukur di areal RKT
-/ PT. DRT. Data kadar karbon serasah$ tanah gambut dan tanah mineral dari
ke em&at &etak ukur tersebut disaikan &ada Tabel +.
-:
-
7/24/2019 H09eyu1
40/59
Tabel + Kadar karbon serasah$ tanah gambut dan tanah mineral di areal RKT
-/ PT. DRT
>o Petak ukurKadar 9!organik (3'
Serasah Tanah gambut Tanah mineral
)
I
8:$6/ 8/$ :$7/- 66$/ 6/$77 8$//
7 6/$) 88$8* *$)
6 8)$)/ 86$+) ):$-8
8 7)$8: 86$7 )7$)+
Rata!rata 6:$-/ 86$)7 )$):
)
II
8:$*) 6*$:- :$6)
- 88$8: 6*$/) :$-8
7 88$:+ 8)$++ :$8/
6 8:$8 66$/7 8$*/
8 8:$7- 7-$/ :$6-Rata!rata 8:$)* 68$++ :$77
)
III
8:$*+ 8-$- 8$/8
- 8:$:) 8:$-* :$6
7 8:$-/ 8/$ 8$:6
6 8:$67 87$6/ 8$+-
8 8:$ 8$6 :$7
Rata!rata 8:$6: 86$ 8$*/
)
IC
88$++ 8:$66 +$6)
- 8:$)- 87$/: :$)/
7 88$/+ 8:$7 8$*
6 8:$/6 88$7+ 8$:/
8 8:$8: 8:$:* 8$87
Rata!rata 8:$-7 88$+7 :$)6
Berdasarkan data #ang disaikan dalam Tabel + da&at diketahui bahwa
nilai kadar karbon serasah #ang terda&at &ada &etak ukur I berkisar 7)$8:!8:$6/3
dengan rata!rata 6:$-/3 &ada &etak ukur II berkisar 88$8:!8:$6)3 dengan rata!
rata 8:$)*3$ &ada &etak ukur III berkisar 8:$!8:$*+3 dengan rata!rata 8:$6:3$
dan &ada &etak ukur IC berkisar 88$8+!8:$/63 dengan rata!rata 8:$-73.
Kadar karbon tanah gambut #ang terda&at &ada &etak ukur I berkisar
6/$77!8/$3 dengan rata!rata 86$)73 &ada &etak ukur II berkisar 7-$/!8)$++3
dengan rata!rata 68$++3$ &ada &etak ukur III berkisar 8$6!8/$3 dengan rata!
rata 86$3$ dan &ada &etak ukur IC berkisar 87$/:!8:$:*3 dengan rata!rata
88$+73.
Kadar karbon tanah mineral #ang terda&at &ada &etak ukur I berkisar 8$//!
):$-83 dengan rata!rata )$):3 &ada &etak ukur II berkisar 8$*/!:$8/3 dengan
-+
-
7/24/2019 H09eyu1
41/59
0,00
10,00
20,00
30,00
40,00
50,00
60,00
1 2 3 4
lokasi petak pengukuran
kadarkarbon
serasah
tanah gambut
tanah mineral
rata!rata :$773$ &ada &etak ukur III berkisar 8$:6!:$63 dengan rata!rata 8$*/3$
dan &ada &etak ukur IC berkisar 8$87!+$6)3 dengan rata!rata :$)63.
Gambaran &erbandingan kadar karbon serasah$ tanah gambut dan tanah mineral
disaikan &ada Gambar +.
Gambar + Histogram nilai kadar karbon serasah$ tanah gambut dan tanah mineral
di em&at lokasi &etak ukur.
Se%ara keseluruhan rata!rata kadar karbon di areal &enelitian adalah
sebagai berikut kadar karbon serasah adalah 87$+*3$ kadar karbon tanah gambut
adalah 8-$6)3$ kadar karbon tanah mineral adalah +$)83.
0enurut Sollins et al ()**:' kom&osisi utama bahan &en#usun gambut
adalah lignin$ selulosa$ dan hemiselulosa. Kandungan lignin #ang tinggi terda&at
&ada bahan &en#usun gambut #ang berasal dari @egetasi ka#u (misaln#a gambut
di Indonesia'$ sedangkan kandungkan selulosa dan hemiselulosa terda&at &ada
bahan &en#usun gambut #ang berasal dari Sphagnum s&. (misaln#a gambut di
-
7/24/2019 H09eyu1
42/59
). Kom&osisi utama bahan &en#usun gambut$ dimana &ada kom&onen serasah dan
tanah gambut ham&ir sama$ dan kondisin#a #ang selalu dalam keadaan tergenang
(anaerob'$ #aitu dibawah &ermukaan air tanah$ sehingga &roses dekom&osisi
bahan!bahan gambut beralan lebih lambat dibandingkan kom&onen tanah
mineral.
-. Dalam siklus karbon$ &roses timbal balik fotosintesis dan respirasi selluler
men#ediakan suatu hubungan antara lingkungan atmos5ir dan lingkungan
terestrial. Tumbuhan menda&atkan karbon$ dalam bentuk 92-dari atmos5ir atau
lingkungan melalui stomata daunn#a dan menggabungkann#a ke dalam bahan
organik biomassan#a sendiri melalui &rosesfotosintesis. Seumlah bahan organik
dalam @egetasi #ang atuh di atas gambut tersebut kemudian menadi sumber
karbon bagi serasah dan tanah gambut.
9., Massa Ka#!on (ton4;8a)
Peneta&an massa karbon dilakukan &ada 6 %ontoh ui masing!masing -
%ontoh ui untuk sersah dan tanah gambut #ang di ambil dari 6 &etak ukur di
lokasi &enelitian. Peneta&an massa karbon &ada tanah mineral tidak dilakukan
dalam &enelitian ini karena selain kadar karbonn#a rendah$ kedalaman tanah
mineral #ang meru&akan la&isan dibawah gambut tidak da&at diukur. Hasil
&erhitungan massa karbon untuk ke em&at &etak ukur disaikan &ada Tabel /.
-*
-
7/24/2019 H09eyu1
43/59
Tabel / 0assa karbon serasah dan tanah gambut di areal RKT -/ PT. DRT
>o 1okasi &etak ukur0assa karbon (ton94ha'
Serasah Tanah gambut)
I
67$66 )77$86
- )8$8 /)*:$++
7 -/$87 78/-$::
6 -)$67 *-+/$/-
8 *$-* +77$+*
Rata!rata -7$:6 +:/6$8)
)
II
7)$*6 ::++$*:
- 7-$-- /:)/$/-
7 )/$)+ **87$7
6 ):$:: +*-*$6*8 76$6 6+*-$::
Rata!rata -:$:) +8*6$68
)
III
/$++ /-/$)
- 7)$*7 :-:$:-
7 7+$)- 88:)$6
6 )*$)6 68)-$76
8 -$*+ 6+*+$/6
Rata!rata -7$: 8/:+$**
)
IC
)*$)/ 6*++$8:
- 78$*- 7-//$6/
7 -*$8 7/)*$7*6 7:$8) 8+)$)
8 )+$* 6***$:
Rata!rata -+$/ 667)$-)
7
-
7/24/2019 H09eyu1
44/59
Berdasarkan data &ada Tabel /$ da&at diketahui bahwa massa karbon
dalam la&isan serasah di &etak ukur I berkisar *$-*!67$66 ton94ha dengan rata!rata
-7$:6 ton94ha$ &ada &etak ukur II berkisar ):$::!76$6 ton94ha dengan rata!rata
-:$:) ton94ha$ &ada &etak ukur III berkisar /$++!7+$)+ ton94ha dengan rata!rata
-7$: ton94ha$ dan &ada &etak ukur IC berkisar )+$*!7:$8) ton94ha dengan rata!
rata -+$/ ton94ha.
0assa karbon dalam la&isan serasah di &etak ukur I berkisar 7.8/-$::!
).77$86 ton94ha dengan rata!rata +.:/6$8) ton94ha$ &ada &etak ukur II berkisar
6.+*-$::!*.*87$7 ton94ha dengan rata!rata +.8*6$68 ton94ha$ &ada &etak ukur III
berkisar 6.8)-$76!/.-/$) ton94ha dengan rata!rata 8./:+$** ton94ha$ dan &ada
&etak ukur IC berkisar 7.-//$6/!8.+)$) ton94ha dengan rata!rata 6.67)$-) ton94
ha.
0assa karbon rata!rata di areal &enelitian &ada la&isan serasah adalah
-8$6) ton94ha dan &ada la&isan tanah gambut adalah :.7*6$87 ton94ha. 0assa
karbon hasil &enelitian ini lebih tinggi dari hasil &enelitian Istomo (-)' di areal
IPHHK PT. DRT di Riau$ #ang menghasilkan massa karbon sebesar -.*8*$/
ton94ha dengan kedalaman gambut -!7 m$ 6.:)6$* ton94ha dengan kedalaman
gambut 6!8 m$ dan 8.)/6$7 ton94ha dengan kedalaman gambut :!+ m. Perbedaan
massa karbon hasil &enelitian ini dengan hasil &enelitian Istomo (-)' diduga
disebabkan &ada &erbedaan areal &engukuran dan teknik &engambilan &etak ukur.
Dimana &ada &enelitian Istomo (-)' &engambilan %ontoh bahan ui dari &etak
ukur berdasarkan onasi gambut (kubah gambut dan te&i kubah gambut' &ada
tahun -. Sedangkan &ada &enelitian ini &etak ukur diambil se%ara a%ak di areal
hutan virgin&ada areal RKT -/ PT. DRT &ada tahun -/. Demikian &ada
hasil &enelitian ?ah#unto et al (-8' menghasilkan massa karbon di lahangambut #ang lebih rendah dari massa karbon hasil &enelitian$ #akni massa karbon
di lahan Rokan Hilir sebesar 7.7+$) ton94ha$ di Pro&insi Riau rata!rata 7.:))$//
ton94ha$ di seluruh Sumatra rata!rata -.:))$6 ton94ha. Perbedaan hasil &enelitian
ini diduga karena &enelitian ?ah#unto et al(-8' lebih meru&akan &enelitian di
lahan gambut #ang arealn#a da&at beru&a antara lain ; lahan hutan gambut$ lahan
kebun kela&a sawit$ lahan &ertanian$ lahan &erkebunan lainn#a dan lain!lain.
Sedangkan &ada &enelitian ini dilakukan di hutan gambut #ang masih virgin.
7)
-
7/24/2019 H09eyu1
45/59
Dalam &enelitian ini massa karbon &ada la&isan serasah auh lebih ke%il
dari massa karbon la&isan tanah gambut. "da&un &erbedaan nilai massa karbon
&ada serasah dan tanah gambut di&engaruhi oleh bebera&a 5aktor$ diantaran#a ;
). Bulk density(kera&atan limbak'. Pada umumn#a bulk density tanah berkisar
dari )$)!)$: g4%%. Bebera&a enis tanah mem&un#ai bulk densitykurang dari
$* g4%% (misaln#a tanah "ndisol'$ sedangkan untuk tanah gambut ada #ang
memiliki bulk densitykurang dari $) g4%% (Hardowigeno$ )*/*'. >ilai bulk
density di areal &enelitian ini untuk tanah gambut lebih besar dibandingkan
serasah$ #aitu $76 g4%m7dan $- g%4m7
-. Ketebalan serasah dan bobot isi serasah sangat ber&engaruh terhada& umlah
massa karbon karena dari ketebalan da&at diketahui ban#akn#a umlah bahan
organik #ang tertum&uk &ada lokasi tersebut
7. Ke%enderungan massa karbon &ada tanah gambut akan auh lebih tinggi
dibandingkan dengan serasah$ karena gambut terdiri dari tum&ukan bahan
organik #ang belum terdekom&osisi (tidak terdekom&osisi dengan baik'$ #ang
memerangka& dan men#era& karbon di dalamn#a dan membentuk lahan
dengan &ro5il #ang disusun oleh bahan organik dengan ketebalan #ang auh
lebih tebal dari ketabalan serasah di atasn#a. Hasil &enelitian ini menunukkan
ketebalan rata!rata la&isan serasah dan la&isan tanah gambut di areal RKT -/
PT. DRT berturut!turut adalah $)/ m dan 7$:- m (lihat lam&iran ) dan -'.
9.9 Anaisis Data
ntuk mengetahui &erbedaan kadar karbon &ada la&isan serasah$ tanah
gambut dan tanah mineral maka dilakukan ui lanut!T dengan menggunakan
so5tware 0initab version "+(*. "da&un hasil ui!T disaikan &ada tabel *.Tabel * Hasil ui!T kadar karbon (3' antara serasah$ tanah gambut dan tanah
mineral
Niai P-
-
7/24/2019 H09eyu1
46/59
Pada Tabel * da&at diketahui bahwa nilai kadar karbon antara serasah dan
tanah gambut tidak berbeda n#ata$ dimana nilai P $8 #aitu $6+)$ sedangkan
antara serasah dan tanah mineral serta antara tanah gambut dengan tanah mineral
berbeda sangat n#ata$ dimana nilai P $8 #aitu $. Berdasarkan ui diatas
serasah dan tanah gambut tidak berbeda n#ata artin#a kedua enis la&isan ini
memberikan kadar karbon #ang sama. Tanah mineral berbeda n#ata dengan
serasah dan tanah gambut artin#a la&isan tanah mineral &aling berbeda dalam
memberikan kadar karbon (&aling ke%il'.
Perbedaan kadar karbon &ada serasah dan tanah gambut terhada& tanah
mineral da&at dikarenakan ketersediaan bahan organik #ang ada. Sumber utama
bahan organik bagi tanah berasal dari aringan tanaman$ baik beru&a sam&ah!
sam&ah tanaman (serasah' atau&un sisa!sisa tanaman #ang telah mati. Bahan
organik dalam tanah terdiri dari bahan organik kasar dan bahan organik halus atau
humus. Tanah #ang ban#ak mengandung humus atau bahan organik adalah tanah!
tanah la&isan atas atau top soil(Hardowigeno$ -7'. Sehingga %enderung la&isan
serasah dan la&isan tanah gambut lebih tinggi kandungan bahan organikn#a
dibandingkan tanah mineral karena &ada tanah mineral &ada kedalaman #ang
di&erkirakan lebih dari 7!8 m kemungkinan teradin#a dekom&osisi sangat rendah
hingga tidak ada sumber bahan organik #ang tersedia.
Pada ui!T selanutn#a #ang akan dibandingkan adalah data massa karbon
&ada la&isan serasah dan la&isan tanah gambut.
Tabel ) Hasil ui!T massa karbon serasah dan tanah gambut
T=o-sam&" T 3o# s"#asa8 0ean StDe@ S< 0ean
serasah - -86) ** --)
gambut - :7*686 -)88: 6/-)Di55eren%e M mu (serasah' ! mu (gambut'
$ DF M )*
Dari tabel ui!T di atas dida&atkan nilai T !)7$-)$ nilai T di&eroleh negati5
#ang menunukkan bahwa massa karbon untuk serasah lebih ke%il bila
dibandingkan dengan massa tanah gambut$ walau&un &ersen kadar karbon serasah
lebih besar dari &ada &ersen kadar karbon &ada tanah gambut$ hasil ui!T
77
-
7/24/2019 H09eyu1
47/59
menunukkan nilai massa karbon antara serasah dan tanah gambut adalah sangat
berbeda n#ata dimana nilai P @alue lebih ke%il dari $8 (P @alue $8'.
76
-
7/24/2019 H09eyu1
48/59
BAB 5I
KESIMPULAN dan SARAN
?. KESIMPULAN
). Rata!rata kadar karbon di areal &enelitian adalah kadar karbon serasah
sebesar 87$+*3$ kadar karbon tanah gambut sebesar 8-$6)3$ dan kadar
karbon tanah mineral +$)83
-. Ketebalan rata!rata serasah adalah )+$*8 %m dan ketebalan rata!rata
tanah gambut adalah 7$:- m7 Rata!rata massa karbon dalam tanah hutan rawa gambut di areal RKT
-/ PT. DRT untuk la&isan serasah sebesar -8$6) ton94ha$ dan untuk
la&isan tanah gambut adalah sebesar :.7*6$87 ton94ha
6. Hasil ui statistik terhada& kadar karbon antara la&isan serasah dan
la&isan tanah gambut terhada& tanah mineral menunukkan &erbedaan
sangat n#ata$ sedangkan ui statistik kadar karbon antara la&isan serasah
dan tanah gambut menunukkan tidak berbeda n#ata
8. Hasil ui statistik terhada& massa karbon antara la&isan serasah dan
la&isan tanah gambut menunukkan &erbedaan sangat n#ata.
?.+ SARAN
Perlu dilakukan &enelitian lanutan mengenai &endugaan kandungan karbon baik
&ada kom&onen serasah$ tanah gambut dan tanah mineral dengan &eralatan #ang
lebih baik dan metodologi #ang telah disem&urnakan
-
7/24/2019 H09eyu1
49/59
DA0TAR PUSTAKA
"ndriesse ,.P. )**/. &ature and Management of 1ropical Peat Soils( F"2 SoilsBull. 8*. Rome.
Brad#$ 0. ". )**+. 2rgani% 0atter D#nami%s o5 9oastal Peat De&osits in
Sumatera$ Indonesia. " thesis 5or the degree o5 Do%tor o5 Philoso&h#. The
ni@ersit# o5 British 9olumbia.
Brown S. )**+. o. )76.
9ha&man SB. )*+:. Produ%tion utrien Budget$ in 9ha&man$ S. B.
(0ds'. Methods in Plant 0cology( Se%ond
-
7/24/2019 H09eyu1
50/59
0urdi#arso D. -7. Protokol K#oto$ Im&likasin#a Bagi >egara Berkembang$
,akarta ; Penerbit Kom&as.
0urdi#arso D. -7. 9D0. 0ekanisme Perkembangan Bersih. ,akarta; PenerbitKom&as.
>otohadi&rawiro$ T. )*/7. Selidik 9e&at Tanah di 1a&angan. Ghalia Indonesia.
Purwowidodo. -6. Panduan Praktikum Ilmu Tanah Hutan 0engenal Tanah.
IPB Press. Bogor
Radagukguk$ B. )**). tiliation and 0anagement o5 Peatlands in Indonesia 5or
"gri%ulture and Forestr#. Proceedings of the 9nternational Symposium on
1ropical Peatlands8 :!) 0a# )**) Khu%ing$ Serawak$ 0ala#sia.
Soil Sur@e# Sta55. )**/. Ke# to Soil TaLonom#. nited States De&artement o5"gri%ulture (SD"'. >ational Resour%es 9onser@ation Ser@i%e.
?ah#unto$ S. Ritung$ dan H. Subag#o. -8. Sebaran Gambut dan Kandungan
Karbon Pulau Sumatera dan Kalimantan. Pro#ek 99FPI (9limate 9hange$
Forests and Peatlands in Indonesia'. ?etlands International!Indonesia
Programme (?I!IP' ?ildli5e Habitat 9anada (?H9'.
?al&ole R
-
7/24/2019 H09eyu1
51/59
-
7/24/2019 H09eyu1
52/59
1am&iran ). Hasil &erhitungan bulk densit#$ kadar karbon$ dan massa karbon
untuk la&isan serasah
NoTebal
serasah(m)
A(m2)
Volume(m3)
Bulkdensity(gr/cm3)
adarkarbon
(%)
!assaarbon
(g "/#a)
!assaarbon
(Ton "/#a)
1 0.2 0.25 0.050 0.03846 56.48 43444.416 43.4444
2 0.15 0.25 0.037 0.02344 44.08 15498.528 15.4985
3 0.24 0.25 0.060 0.02471667 48.1 28532.92038 28.5329
4 0.2 0.25 0.050 0.02094 51.18 21434.184 21.4342
5 0.1 0.25 0.025 0.02944 31.56 9291.264 9.29126
6 0.23 0.25 0.057 0.0244 56.91 31937.892 31.9379
7 0.25 0.25 0.062 0.0232 55.56 32224.8 32.2248
8 0.14 0.25 0.035 0.02331429 55.67 18170.68822 18.1707
9 0.12 0.25 0.030 0.02456667 56.5 16656.20023 16.6562
10 0.21 0.25 0.052 0.02878095 56.32 34039.80755 34.0398
11 0.12 0.25 0.030 0.01283333 56.97 8773.379772 8.77338
12 0.22 0.25 0.055 0.02563636 56.61 31928.04045 31.9280
13 0.23 0.25 0.057 0.02871304 56.28 37167.31138 37.1673
14 0.13 0.25 0.032 0.02609231 56.43 19141.05623 19.1411
15 0.16 0.25 0.040 0.0234 56 20966.4 20.9664
16 0.15 0.25 0.037 0.02293333 55.77 19184.87972 19.1849
17 0.1 0.25 0.025 0.064 56.12 35916.8 35.9168
18 0.23 0.25 0.057 0.02295652 55.87 29499.36034 29.4994
19 0.25 0.25 0.062 0.025696 56.84 36514.016 36.5140
20 0.16 0.25 0.040 0.019775 56.56 17895.584 17.8956$ata2 &'* &++ &2,,,+2 *3&* 2*+'&-,+' 2*&+'
7/
-
7/24/2019 H09eyu1
53/59
1am&iran -. Hasil &erhitungan bulk densit#$ kadar karbon$ dan massa karbon
untuk la&isan tanah gambut
NoTebal
gambut(m)
A (m2)Volume
(m3)
Bulkdensity(gr/cm3)
adararbon
(%)
!assakarbon
(g "/ha)
!assakarbon
(Ton"/ha)
1 3.392 0.0175 0.059 0.51 58.00 10033536 10033.536
2 3.392 0.0175 0.059 0.50 48.33 8196768 8196.768
3 3.392 0.0175 0.059 0.19 55.59 3582664.320 3582.664
4 3.392 0.0175 0.059 0.50 54.71 9278816 9278.816
5 3.392 0.0175 0.059 0.40 54.03 7330790.400 7330.790
6 3.845 0.0175 0.067 0.35 49.62 6677958.840 6677.959
7 3.845 0.0175 0.067 0.45 49.81 8618823.540 8618.823
8 3.845 0.0175 0.067 0.50 51.77 9953300.200 9953.300
9 3.845 0.0175 0.067 0.46 44.83 7929494.536 7929.494
10 3.845 0.0175 0.067 0.38 32.80 4792657.280 4792.657
11 3.835 0.0175 0.067 0.41 52.20 8208095.040 8208.09512 3.835 0.0175 0.067 0.29 56.29 6260618.832 6260.619
13 3.835 0.0175 0.067 0.25 58.00 5561040 5561.040
14 3.835 0.0175 0.067 0.22 53.48 4512342.912 4512.341
15 3.835 0.0175 0.067 0.25 50.04 4797835.200 4797.835
16 3.392 0.0175 0.059 0.26 56.44 4977556.480 4977.556
17 3.392 0.0175 0.059 0.18 53.86 3288476.160 3288.476
18 3.392 0.0175 0.059 0.20 56.30 3819392 3819.392
19 3.392 0.0175 0.059 0.27 55.37 5071006.080 5071.006
20 3.392 0.0175 0.059 0.26 56.69 4999604.480 4999.604
$ata2
3&,', &,3 &3+' *2&+' ,3+*3-&-'* ,3+&*3
7*
-
7/24/2019 H09eyu1
54/59
1am&iran 7. Hasil &erhitungan kadar air dan kadar karbon untuk la&isan tanah
mineral
.okasi petak pengukuranadar air
(%)adar karbon
(%)
LOKAS 1
1 9,22 6,38
2 7,83 5,88
3 6,53 9,10
4 9,89 16,25
5 9,61 13,17
LOKAS 2
6 8,62 6,41
7 7,08 6,25
8 14,69 6,589 8,50 5,98
10 9,84 6,42
LOKAS 3
11 8,21 5,85
12 11,02 6,40
13 7,35 5,64
14 6,43 5,72
15 10,11 6,30
LOKAS 4
16 8,21 7,41
17 11,02 6,18
18 7,35 5,9019 6,43 5,68
20 10,11 5,53
rata2 -2* '*'*
6
-
7/24/2019 H09eyu1
55/59
1am&iran 6 Hasil &erhitungan &orositas untuk tanah gambut
No Lo'asi &"ta' u'u# Po#ositas :
)
I
:7$:7- :7$*7
7 /:$6:
6 :6$+
8 +)$))
:
II
+6$*/
+ :+$/)
/ :6$77
* :+$)6
) +-$/8))
III
+$:/
)- +*$8)
)7 /)$*6
)6 /6$:7
)8 /-$66
):
IC
/)$--
)+ /:$*-
)/ /:$:
)* /$/
- /)$:7
Rata!rata +8$:
6)
-
7/24/2019 H09eyu1
56/59
1am&iran 8 Perbandingan kandungan karbon bawah &ermukaan berbagai lokasi
Rere5ensi 1okasi 1uas
(ha'
Kandungan 9
(uta ton9'
Kandungan 9
(ton94ha'
Istomo (-)' IPHHK"!
H" PT. DRT
! ! -8*-$)8
?ah#unto et al
(-8'
Rokan Hilir 687./+6 )8)$) 77+$)
?ah#unto et al
(-8'
Riau 6.67.:) )6:8$6 7:))$//
?ah#unto et al
(-8'
Sumatra +.-6.7) )//)7$7+ -:))$6
?ah#unto et al(-8'
Kalimantan 8.+:*.-6: ))-+6$88 )*86$-8
?ah#unto et al
(-:'
Pa&ua +.*+8.688 7:--$/8 686$/7
Rere5ensi 1okasi Kedalaman
(m'
Kematangan 1ua
s
(ha'
Kandungan 9
(ton94ha'
?ah#unto et al
(-8'
Rokan Hilir
()**'
- ! 6 Hemists4Sa&rists -7.+ -**)$8:
?ah#unto et al
(-8'
Rokan Hilir
(--'
- ! 6 Hemists4Sa&rists +-.7) -**)$6-
Istomo (-)' IPHHK"!
H" PT. DRT
- ! 7 Hemists4Sa&rists ! -*8*$/
Istomo (-)' IPHHK"!
H" PT. DRT
6 ! 8 Hemists4Sa&rists ! 6:)6$*
Istomo (-)' IPHHK"!
H" PT. DRT
: ! + Hemists4Sa&rists ! 8)/6$7
6-
-
7/24/2019 H09eyu1
57/59
1am&iran : Hasil ui!T antar kadar karbon antara la&isan serasah$ la&isan tanah
gambut$ dan la&isan tanah mineral
T0o1ample T1Test and "4 erasah5 Tanah gambut
Two-sample T for Serasah vs Tanah gambut
N Mean StDev SE Mean
Serasah 20 53,7 !,2" ",#
Tanah gambut 20 52,#" 5,7 ",3
D$fferen%e & mu 'Serasah( - mu 'Tanah gambut(
Est$mate for )$fferen%e* ",3+250
5 . for )$fferen%e* '-2,#!2#"/ 5,227#"(
T-Test of )$fferen%e & 0 'vs not &(* T-alue & 0,73 1-alue &0,#7" D & 37
T0o1ample T1Test and "4 erasah5 Tanah mineral
Two-sample T for Serasah vs Tanah m$neral
N Mean StDev SE Mean
Serasah 20 53,7 !,2" ",#
Tanah m$neral 20 7,"5 2,75 0,!"
D$fferen%e & mu 'Serasah( - mu 'Tanah m$neral(
Est$mate for )$fferen%e* #!,!30
5 . for )$fferen%e* '#3,5"7/ #,75+3(
T-Test of )$fferen%e & 0 'vs not &(* T-alue & 30,73 1-alue &
0,000 D & 2!
T0o1ample T1Test and "4 Tanah gambut5 Tanah mineral
Two-sample T for Tanah gambut vs Tanah m$neral
N Mean StDev SE Mean
Tanah gambut 20 52,#" 5,7 ",3Tanah m$neral 20 7,"5 2,75 0,!"
D$fferen%e & mu 'Tanah gambut( - mu 'Tanah m$neral(
Est$mate for )$fferen%e* #5,25!5
5 . for )$fferen%e* '#2,3"7"/ #+,"5(
T-Test of )$fferen%e & 0 'vs not &(* T-alue & 3",5 1-alue &
0,000 D & 27
1am&iran + Gambar kegiatan &enelitian dan bahan &enelitian
67
-
7/24/2019 H09eyu1
58/59
Gambar a' ka#u #ang uungn#a di%oak untuk &engambilan sam&el tanah gambut
dan mineral Gambar b' &engukuran ketebalan tanah gambut dengan menusukkan
ka#u Gambar %' kegiatan &engambilan sam&el dila&angan d' kondisi &etak ukur
&engambilan sam&el e' sam&el ui tanah gambut$ dan Gambar 5' ring sam&el
e
ba
d%
5
66
-
7/24/2019 H09eyu1
59/59
68