Download - GIT block book.doc
PANDUAN PEMBELAJARANBLOK SISTEM GIT
Tim Fasilitator :
Ns. Rinik Eko Kapti, S.Kep., MKep**Ns. Dina Dewi SLI, SKep.,MKep **
Ns. Heri Kristianto, Skep., M. Kep. Sp. KMB *Ns. Endah Panca, SKep. *
Ns. Dian Susmarini, SKep.,MNNs. Khumidatun N, SKep.
Ns. Sholihatul Amaliya, SKepNs. Linda Wieke, SKep.
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONALUNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS KEDOTERAN
JURUSAN KEPERAWATAN MALANG
2013
BUKU BLOK SISTEM GASTROINTESTINAL
A. DESKRIPSI MODULBlok system gastrointestinal ini merupakan integrasi dari dua mata kuliah Fundamental of Pathophysiology gastrointestinal System dan Nursing Care of Gastrointestinal System. Blok ini membahas anatomi, fisiologi, patofisiologi, pemeriksaan diagnositik, farmakologi, dan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan system gastrointestinal. Pembahasan gangguan sistem gastrointestinal dimulai dari rentang usia anak hingga dewasa.
B. KOMPETENSI BLOK SISTEM GASTROINTESTINAL Setelah menyelesaikan blok sistem gastrointestinal mahasiswa mampu mendemonstrasikan pengelolaan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan system gastrointestinal sesuai standar professional dan memperhatikan aspek legal dan etik.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN1. Domain Profesional, legal dan etik
1.1. Mendemonstrasikan sikap tanggung jawab dan tanggung gugat dalam setiap tindakan praktek profesionalnya pada pasien dengan gangguan sistem gastrointestinal
1.2. Menerapkan prinsip-prinsip etik dalam praktek keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem gastrointestinal
1.3. Menunjukkan tindakan keperawatan yang sesuai dengan aspek legal praktek perawat pada pasien dengan gangguan sistem gastrointestinal
1.4. Menunjukkan tindakan keperawatan dengan memperhatikan budaya pasien yang mengalami gangguan sistem gastrointestinal
2. Domain Asuhan Keperawatan 2.1. Mendemonstrasikan ketrampilan klinis keperawatan sesuai ilmu yang dimiliki dalam rangka
meningkatkan kesehatan, mencegah penyakit, merawat dan mengobati serta mendukung proses rehabilitasi pasien dengan gangguan sistem gastrointestinal
2.2. Menggunakan proses keperawatan untuk mengindetifikasi permasalahan, menyusun perencanaan, implementasi dan evaluasi perawatan pasien dengan gangguan sistem gastrointestinal
2.3. Mendemonstrasikan ketrampilan teknis keperawatan yang spesifik dalam merawat pasien dengan gangguan sistem gastrointestinal
3. Domain Manajemen Asuhan3.1 Mendemonstrasikan lingkungan yang aman bagi klien dan keluarga dengan gangguan system
gastrointestinal3.2 Mendemonstrasikan hubungan kolaborasi dalam pelayanan asuhan kesehatan kepada klien
dan keluarga dengan gangguan system gastrointestinal3.3 Memberikan dukungan kepada orang lain yang didelegasikan dengan tetap mempertahankan
tanggung jawab dan tanggung gugat dalam pemberian asuhan3.4 Mengembangkan dan mempertahankan proses peningkatan kualitas dalam pemberian asuhan
pada pasien dengan gangguan system gastrointestinal
4. Interaksi Manusia4.1 Menggunakan ketrampilan berinteraksi dengan orang lain secara efektif untuk melakukan kerja
tim dan memberikan asuhan4.2 Menggunakan ketrampilan berkomunikasi dalam memberikan asuhan kepada klien dan
keluarga
D. METODA DAN JADWAL PEMBELAJARAN (terlampir)
Metoda pembelajaran yang digunakan adalah Project Based Learning, Problem Based Learning, dan Lecture.
E. DAFTAR KELOMPOK MAHASISWATerlampir
F. EVALUASIFUNDAMENTAL OF PATHOPHYSIOLOGY
1) Ujian Tulis : 70%2) Proses (PBL, PjBL, Sharing Journal) : 30%
NURSING CARE 1) Ujian Tulis : 40%2) Proses (PBL, PjBL, Sharing Journal) : 30%3) Praktikum (Skill lab) : 30%
G. REFERENSI YANG DIANJURKAN1. Ball, J. W., & Bindler R. C. (2003). Pediatric nursing caring for children. New Jersey: Prentice Hall.2. Corwin, E.J (2008). Handbook of Pathophysiology, 3rd Edition. Lippincott Williams & Wilkins3. Hockenberry, M. &Wilson, D. (2007). Wong’s nursing care of infant and children. Missouri:
Elsevier.4. Hopper D.P & William S.L. (2007). Understanding Medical Surgical Nursing third edition.
Philadelphia : F.A Davis Company5. James, S. & Ashwill, J. (2007). Nursing care of children principles and practice. Philadelphia:
Elsevier.6. Keogh J, Jackson D & DiGiulio M. (2007). Medical Surgical Nursing Demystified: a self- teaching
guide. McGraw-Hill7. Mohn-Brown L.E, LeMone P & Burke K.M. (2007). Medical-Surgical Nursing Care second edition.
New Jersey : Pearson Prentice Hall 8. Smeltzer C.S & Bare Brenda.(2003). Brunner & Suddarth’s Textbook of Medical Surgical Nursing.
10th Edition. Philadelphia: Lippincott
PANDUAN PROJECT BASED LEARNING (PjBL-FOP)
1. TUJUAN TUGAS : Mahasiswa mampu memahami fundamental pathophysiology pada pasien dengan
gangguan sistem pencernaan
2. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN :
a. Pra Diskusi :
1. Mahasiswa membaca panduan
2. Mahasiswa secara individu melakukan pencarian literature (text book, jurnal, artikel penelitian)
terkait dengan klasifikasi, definisi, epidemiologi, patofisiologi, faktor resiko, manifestasi klinis,
pemeriksaan diagnostik, dan penatalaksanaan secara medis.
3. Setiap mahasiswa membuat laporan dalam bentuk tulisan akademik berdasarkan hasil analisis
dari literature yang dimiliki.
4. Laporan diserahkan ke masing-masing fasilitator pada hari PJBL dengan ketentuan laporan
sebagai berikut:
Format Laporan :( kertas HVS A4, ketikan 1,5 spasi, Font Arial, size 12 , dijilid rapi dan
cover makalah menggunakan kertas bufalo berwarna kuning, naskah asli bukan foto
kopi).
Sistematika Laporan :
Definisi, klasifikasi, epidemiologi, patofisiologi, faktor resiko, manifestasi klinis, pemeriksaan
diagnostik, penatalaksanaan secara medis
b. Diskusi :
1. Mahasiswa mendiskusikan definisi dari tiap gangguan pada sistem pencernaan
2. Mahasiswa mendiskusikan klasifikasi dari tiap gangguan pada sistem pencernaan
3. Mahasiswa mendiskusikan epidemiologi dari gangguan pada sistem pencernaan
4. Mahasiswa mendiskusikan faktor resiko terjadinya gangguan pada sistem pencernaan
5. Mahasiswa mendiskusikan pathophysiolgy dari tiap gangguan pada sistem pencernaan
6. Mahasiswa mendiskusikan manifestasi klinis dari gangguan pada sistem pencernaan
7. Mahasiswa mendiskusikan pemeriksaan diagnostik gangguan pada sistem pencernaan
8. Mahasiswa mendiskusikan penatalaksanaan medis dari gangguan pada sistem pencernaan
PANDUAN PROJECT BASED LEARNING (PjBL-NC)
1. TUJUAN TUGAS : Mahasiswa mampu menyusun rancangan asuhan keperawatan pada pasien dengan
gangguan sistem pencernaan
2. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN :
Pra Diskusi :
1. Mahasiswa membaca panduan
2. Mahasiswa secara individu melakukan pencarian literature (text book, jurnal, artikel penelitian)
terkait dengan pengkajian, diagnose, rencana keperawatan, intervensi dan evaluasi keperawatan.
3. Setiap mahasiswa membuat laporan dalam bentuk tulisan akademik berdasarkan hasil analisis
dari literature yang dimiliki.
4. Laporan diserahkan ke masing-masing fasilitator pada hari PJBL dengan ketentuan laporan
sebagai berikut:
Format Laporan :( kertas HVS A4, ketikan 1,5 spasi, Font Arial, size 12 , dijilid rapi dan
cover makalah menggunakan kertas bufalo berwarna kuning, naskah asli bukan foto
kopi).
Sistematika Laporan :
Pengkajian, diagnose, rencana, intervensi dan evaluasi keperawatan
Diskusi Pertama :
1. Mahasiswa mendiskusikan pengkajian dari tiap gangguan pada sistem pencernaan
2. Mahasiswa mendiskusikan diagnosa keperawatan dari tiap gangguan pada sistem
pencernaan
3. Mahasiswa mendiskusikan rencana keperawatan dari tiap gangguan pada sistem
pencernaan
4. Mahasiswa mendiskusikan intervensi keperawatan dari tiap gangguan pada sistem
pencernaan
5. Mahasiswa mendiskusikan evaluasi keperawatan dari tiap gangguan pada sistem
pencernaan
Panduan pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
Belajar berdasarkan masalah mengharuskan mahasiswa menganalisa setiap kasus, melalui “seven jumps”
yang diberikan
1) Clarify unfamiliar (mengidentifikasi istilah, kata atau fenomena unfamiliar)
Kelompok mengidentifikasi istilah, kata atau fenomena kemudian mendefinisikan daftar istilah tersebut.
Kelompok juga harus mengidentifikasi istilah / fenomena mana yang akan menjadi masalah.
2) Define the problems (Membuat daftar masalah )
Kelompok membuat daftar pertanyaan yang terkait dengan masalah yang ditetapkan.
3) Brainstorm possible hypotheses or explanation (Mendefinisikan masalah)
Kelompok mendefinisikan daftar pertanyaan yang terkait dengan masalah yang telah ditetapkan.
Mendaftar semua penjelasan pada langkah ke-2 secara sistematik. Kelompok harus menjelaskan dan
mendiskusikan masalah yang timbul pada langkah ke-2.
4) Arrange explanation into a tentative solution
Kelompok memformulasikan jawaban sementara bilamana masih ada penjelasan yang kurang atau
belum dimengerti maka dijadikan sasaran belajar dan kemudian dibuat secara sistematik.
5) Define learning objectives (Menetapkan sasaran belajar)
Kelompok menentukan sasaran belajar berdasarkan langkah ke-4:
o apa saja harus dipelajari
o mencari berbagai literature sebagai sumber pembelajaran
6) Gathering information and private study (Belajar mandiri)
Semua anggota kelompok harus terlibat dalam pengembangan masalah yang dapat dilakukan secara
mandiri/individu atau berkelompok sesuai topik yang harus dikembangkan oleh setiap anggota
kelompok. Kedalaman materi pembahasan permasalahan akan ditentukan oleh anggota kelompok itu
sendiri dalam kelompok.
7) Share the result of information gathering and private study
Setelah anggota kelompok belajar secara mandiri, fasilitator menentukan mahasiswa yang melakukan
presentasi di depan kelas pada masing-masing kelompok.
Tata cara belajar berdasarkan masalah
Diskusi pertama : kelompok melaksanakan tahap 1-5
Diskusi kedua : kelompok melaksanakan tahap ke 7
Tugas Fasilitator
1) Mendorong dan mengembangkan proses belajar mahasiswa
Fasilitator harus tahu Prior knowledge mahasiswa
Memfasilitasi proses belajar mahasiswa ; umpan pertanyaan, analogi, metafora.
Mengamati proses kognitif mahasiswa, konsep yang berkembang, reasoning dan problem solving
Mengevaluasi kepuasan mahasiswa dalam proses yang sedang berlangsung dan memberikan
saran untuk perbaikan.
Mendorong mahasiswa untuk self directed
2) Mengembangkan dan menjaga kerjasama antar mahasiswa
Mendorong mahasiswa untuk membuat persetujuan diantara mereka tentang prosedur kerja,
partisipasi danperan anggota kelompok
Mendorong kelompok untuk aktif
Membina kepemimpinan kelompok
Mengamati masalah perilaku mahasiswa dan menyelesaikannya
Mencatat kehadiran dan partisipasi mahasiswa
Menciptakan iklim yang kondusif
3) Penghubung antara fakultas dan mahasiswa
Membantu mahasiswa mencari nara sumber
Memberikan umpan balik tentang mutu tugas yang telah dilaksanakanya
Hasil Proses Pembelajaran Problem Based Learning:
Laporan Kelompok
Merupakan hasil diskusi setiap pemicu, yang menggambarkan pemahaman materi dan pencapaian
sasaran pembelajaran dalam pemicu berdasarkan referensi.
Format laporan:
Jumlah halaman min 5 lembar, kertas HVS A4, ketikan 1,5 spasi, Font Arial, size 12, , dijilid rapi dan
cover makalah menggunakan kertas bufalo berwarna kuning, naskah asli bukan foto kopi. Laporan
dikumpulkan kepada Tim fasilitator untuk dievaluasi dan dinilai.
Log Book
Merupakan rangkuman hasil diskusi mahasiswa sesuai dengan apa yang dipelajari mahasiswa dalam
belajar mandiri. Setiap mahasiswa wajib mempunyai Log book yang ditulis dengan tulisan tangan dan
bukan merupakan catatan hasil bagi tugas melainkan keseluruhan catatan hasil temuan informasi yang
berkaitan dengan pembahasan learning issues dan pencapaian sasaran pembelajaran. Log book
dievaluasi dan dinilai oleh fasilitator pada saat diskusi kedua.
PANDUAN problem solving
1. TUJUAN TUGAS : Mahasiswa mampu menyusun asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan
sistem pencernaan
2. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN :
Pra Diskusi :
1. Mahasiswa membaca Triger dan panduan yang diberikan
2. Mahasiswa secara individu melakukan pencarian literature (text book, jurnal, artikel penelitian)
terkait dengan pengkajian, diagnose, rencana keperawatan, intervensi dan evaluasi keperawatan
terkait trigger.
3. Setiap mahasiswa membuat laporan dalam bentuk tulisan akademik berdasarkan hasil analisis
dari trigger yang diberikan.
4. Laporan diserahkan ke masing-masing fasilitator pada hari PS dengan ketentuan laporan sebagai
berikut:
Format Laporan :( kertas HVS A4, ketikan 1,5 spasi, Font Arial, size 12 , dijilid rapi dan
cover makalah menggunakan kertas bufalo berwarna kuning, naskah asli bukan foto
kopi).
Sistematika Laporan :
Analisa data, diagnose, rencana, intervensi dan evaluasi keperawatan
Diskusi :
1. Mahasiswa mendiskusikan analisa data dari trigger yang diberikan
2. Mahasiswa mendiskusikan diagnosa keperawatan dari trigger yang diberikan
3. Mahasiswa mendiskusikan rencana keperawatan dari trigger yang diberikan
4. Mahasiswa mendiskusikan intervensi keperawatan dari trigger yang diberikan
5. Mahasiswa mendiskusikan evaluasi keperawatan dari trigger yang diberikan
PANDUAN ROLE PLAY
1. TUJUAN TUGAS : Mahasiswa mampu mempraktekan pemberian asuhan keperawatan pada pasien
dengan gangguan sistem pencernaan
2. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN :
1. Mahasiswa membaca Triger dan panduan yang diberikan oleh PJMK
2. Mahasiswa secara individu melakukan pencarian literature (text book, jurnal, artikel penelitian)
terkait dengan pengkajian, diagnose, rencana keperawatan, intervensi dan evaluasi keperawatan
terkait trigger dan membuat skenario.
3. Setiap kelompok berkonsultasi pada pembimbing untuk membuat role play
4. Setiap kelompok membuat video role play.
5. Video role play dipresentasikan dan diserahkan ke masing-masing fasilitator pada hari role play.
PANDUAN Kegiatan Collaborative learning (TT)
1. Fasilitator menjelaskan topic yang akan didiskusikan
2. Fasilitator memberikan suatu kasus kepada mahasiswa
3. Mahasiswa secara berkelompok menyelesaikan tugas sesuai topic
4. Mahasiswa mempresentasikan dan mendiskusikan tugas yang telah disusun
Sharing Journals
1. Setiap kelompok besar dibagi menjadi 3 kelompok kecil, masing-masing kelompok kecil menggali (1
journal ilmiah) yang berhubungan dengan Trend dan Issue dalam Fundamental Pathophysiology/
Nursing Care of GIT
2. Judul jurnal dikonsulkan kepada fasilitator
3. Journal tersebut kemudian ditelaah (Isi/Identifikasi trend/issue, Feasibility implementasi di Indonesia)
4. Telaah jurnal yang dilakukan dikonsultasikan terlebih dahulu kepada fasilitator
5. Pada kegiatan sharing, mahasiswa mendiskusikan hasil journals yang didapatkan, sharing ideas
6. Hasil Diskusi disusun dalam bentuk laporan kelompok (Isi laporan yaitu artikel Journals asli dan hasil
telaah jurnal
Catatan:
Semua laporan dikumpulkan paling lambat 3 hari setelah pelaksanaan.
DAFTAR NAMA FASILITATOR BERDASARKAN KELOMPOK
Fasilitator Inti Cadangan Per. 1 Per. 2 Per. 3 Per. 4 Per. 5 Per.6Kel. Kel. Kel. Kel. Kel. Kel.
6. Ns. Rinik Ns. LindaNs. Lia
1 2 3 4 5 67. Ns. Dina 2 3 4 5 6 18. Ns. Heri 3 4 5 6 1 29. Ns. Dian 4 5 6 1 2 310. Ns. Endah 5 6 1 2 3 411. Ns. Mida 6 1 2 3 4 5
Catatan: Untuk Kelas K3LNKelompok 5 K3LN adalah kelompok 7 regulerKelompok 6 K3LN adalah kelompok 8 reguler
JADWAL PELAKSANAAN PRAKTIKUM PENGKAJIAN ABDOMENKelompok Fasilitator1 1. Ns. Rinik 2 2. Ns. Dina3 3. Ns. Heri4 4. Ns. Dian5 5. Ns. Endah6 6. Ns. Mida
JADWAL PELAKSANAAN PRAKTIKUM NGTKelompok Fasilitator
4 1. Ns. Rinik 5 2. Ns. Dina6 3. Ns. Heri1 4. Ns. Dian2 5. Ns. Endah3 6. Ns. Mida
JADWAL PELAKSANAAN PRAKTIKUM GASTRIC LAVAGEKelompok Fasilitator6 1. Ns. Rinik 1 2. Ns. Dina2 3. Ns. Heri3 4. Ns. Dian4 5. Ns. Endah5 6. Ns. Mida
JADWAL PELAKSANAAN PRAKTIKUM NGTKelompok Fasilitator4 1. Ns. Rinik 5 2. Ns. Dina1 3. Ns. Heri2 4. Ns. Dian6 5. Ns. Endah3 6. Ns. Mida