Transcript

dompet dhuafa REPUBLIKA JUMAT, 5 AGUSTUS 2011 7

Dunia yang kita diami ini, mestinya adalahtempat yang indah untuk semua anakmanusia. Setiap belahan bumi seharusnya

adalah tempat yang nyaman bagi setiap insanuntuk merangkai masa depan kehidupan. Tawayang berderai di suatu kawasan bumi, selayaknyamampu menjadi penggerak senyum yangmerekah di kawasan lainnya. Setiap keceriaanyang melintasi setiap sudut dunia akan menjadienergi pembangkit kebahagiaan bagi sudut dunialainnya.

Tapi kini, saat sebagian besar umat Islam diseluruh dunia belajar tentang rasa lapar di bulanRamadhan, penduduk Somalia telah sampai dipenghujung laparnya. Sebagian mereka harusmenahan pedihnya rasa lapar yang menghunjambatas perut kesabaran mereka. Sebagian lagitelah meregang nyawa menjemput ajalnya. Darihari ke hari, terus berderet tubuh-tubuh berge-limpangan yang tak kuasa menahan gerusanlapar.

Somalia, negara di tanduk Afrika, sudah 20tahun menjadi negara yang seolah tak berpemer-intahan. Negara ini dilanda konflik berkepanjan-gan. Perang saudara yang melibatkan milisi darisetiap kelompok berbasis wilayah dan etnis tiadakunjung berakhir. Kekeringan dan kegagalan men-ciptakan sumber daya pangan juga terus meng-hantui. Ditambah dengan ketidakmampuan me -ngembangkan perdagangan dan pengelolaan eko -nomi, semuanya mengakibatkan Somalia menjadinegara gagal. Dampak akhirnya adalah penderi-taan rakyat Somalia yang tak berkesudah an.

PBB menyebut Somalia sebagai negara yangmenduduki peringkat pertama di dunia dalam halkekurangan gizi. Saat ini diperkirakan lebih dari80% anak-anak di Somalia mengalami kekuran-gan gizi dan 30% di antaranya menderita giziburuk yang akut. World Food Program (WFP)melansir berita yang menyebutkan bahwa lebihdari 3,7 juta penduduk Somalia memerlukan ban-tuan pangan. Dari jumlah tersebut, 800 ribu diantaranya adalah anak-anak. Selama bencanakekeringan dan kelaparan yang dibumbui konflikini, sudah puluhan ribu warga Somalia yangmeninggal.

Guna menyelamatkan diri, setiap pekan rata-rata sebanyak 5000 warga Somalia rela berjalanberhari-hari di tengah terik matahari menujukamp pengungsi di Kenya dan Ethiopia. Sampai

saat ini lebih dari 175.000 warga Somalia telahmenjadi pengungsi, pada umumnya mereka ting-gal di wilayah perbatasan Kenya dan Ethiopia.

Warga Somalia ternyata tidak hanya dihadap-kan dengan bencana kelaparan. Saat ini merekajuga terancam nyawanya, karena milisi Somaliamemburu mereka demi mendapatkan harta.Milisi Somalia yang berseragam dan bersen-jatakan senapan serta pistol, seharusnya menja-ga warga yang menderita kelaparan. Tetapi padakenyataannya, mereka justru memburu wargayang sudah menderita akibat bencana kelaparan.

Salah satu aksi mengganggu yang dilakukanoleh para milisi ini terjadi beberapa waktu lalu.Seorang gadis berusia 13 tahun dan keduasaudara perempuannya diculik saat keluargamereka berhasil menyeberang ke Kenya.Orangtua ketiga pengungsi ini dirampok, semen-tara ketiga gadis disandera oleh para milisi ini.Selama dua hari ketiga kakak-beradik ini men-galami tindakan pemerkosaan, sebelum akhirnyadibebaskan.

Berbagai organisasi relawan yang hendakmemberikan bantuan bagi warga Somalia jugamengalami hambatan. Tidak sedikit organisasirelawan kemanusiaan yang dilarang masuk olehmilisi bersenjata. Para militan itu menghadangbantuan yang dibawa oleh para relawan kemanu-siaan. Pernah terjadi juga milisi tersebut mem-bunuh relawan kemanusiaan.

Tampaknya penderitaan rakyat Somalia yangtampil di pentas dunia, masih akan terus kitasaksikan. Tubuh-tubuh kurus kering dan mukapucat penuh derita masih akan menghiasi layarmedia dunia. Burung-burung nazar yang terbangdan hinggap di bekas tulang beluang manusiayang mati karena kelaparan masih akan terpera-gakan di depan wajah penduduk bumi, selamakita hanya tinggal diam dan berpangku tangan.Tembang kematian dari Somalia mungkin masihakan menjadi hiburan bagi warga dunia yangsudah tidak peduli.

Tak ada yang pantas dilakukan oleh kita,kecuali ikut serta membantu mereka. Sesulitapapun yang sedang kita rasakan, kita mungkinmasih bisa menyisihkan sebagian peduli untukmereka. Sambil kita terus membantu mengatasikesulitan anak bangsa, biarlah setitik solidaritaskemanusiaan menjadi penolong untuk mereka.

:: asah ::

Elegi dari Somalia Bulan ini menjadi bulanyang akral bagi bangsaIndonesia. Sebab, tepat 66tahun lalu bangsa inimemperoleh kemerdekaan-

nya. Sebuah kebebasan yangdiperjuang kan melalui keringat dandarah selama lebih dari 3,5 abad.Kebebasan dari penindasan secarafisik oleh bangsa lain.

Bagi umat Islam, kemerdekaanyang diraih oleh para pejuang danpendiri bangsa ini mempunyai keis-timewaan tersendiri, karena deklarasikemerdekaan Indonesiadiproklamirkan bertepatan denganbulan suci Ramadhan. Kini setelah 66tahun berlalu, momentum bersamaanperayaan kemerdekaan dengan bulansuci Ramadhan berulang kembali.

Persamaan perayaan ini tentudapat menjadi momentum jika maknadan nilai yang terkandung dari keduaperistiwa ini mampu digali secara arif

oleh umat Islam di Indonesia. Nilaiyang dapat mendorong perubahan kearah kehidupan yang lebih baik.

Sebab, antara “Kemerdekaan” dan“Ramadhan” terkandung irisan maknayang sangat luar biasa, yakni “Pem be -basan”. Keduanya mengisyaratkan sa -tu epistemologi nilai bahwa kebebasanatau kemerdekaan adalah satu kenis-cayaan jika ingin menggapai kemaju -an. Karena itu, proses pembebasandari berbagai unsur yang membeleng-gu baik fisik ataupun non-fisik menja-di satu hal yang mutlak. Tanpa adanyakemerdekaan dan proses pembebasan,maka yang terjadi adalah stagnasi.Untuk mencapai kemajuan dan ke ba -ik an yang lebih baik, maka manusiaharus hijrah keluar dari keterbeleng-guan kepada kebebasan. Di sinilahpentingnya semangat kemerdekaansebagai awal dari perubahan.

Pada bulan Ramadhan, semangatini terilustrasikaan secara jelas dalam

aktivitas berzakat. Zakat menurutetimologi berarti berkah, bersih,berkembang, dan baik. Mengeluarkanzakat berarti menyucikan harta dariunsur-unsur subhat dan haram. Ataudengan kata lain, berzakat sebetulnyaadalah proses memerdekakan hartaindividu dari hal-hal yang bersifatsubhat dan haram, sehingga hartayang telah dikeluarkan zakatnya men-jadi bersih, suci dan membawa berkahketika digunakan.

Dalam konteks sosial, aktivitasberzakat yang terkoordinir denganbaik akan mampu memerdekakanmasyarakat dari belenggu kemiskinanserta mendorong pembangunanperekonomian masyarakat ke arahkemakmuran yang lebih baik. Contohterbaik adalah yang terjadi di masaKhalifah Umar bin Abdul Azis, dimana kesuksesan pengelolaan zakatmampu mengeluarkan masyarakatdari kemiskinan.

Begitu pentingnya zakat sebagaisebuah jalan memerdekakan hartaindividu dan sebagai fondasi ekonomibangsa, Syaikhul Islam Imam IbnuTaimiyah menyebutkan kedudukanhukum ber-zakat dalam sistem pemer-intahan sama wajibnya dengan pajak.Zakat harus dikelola secara profesion-al dan kelembagaan dengan diperkuatoleh perangkat hukum sebagaimanainstrumen ekonomi lainnya.

Jika saja esensi zakat sebagai salahsatu instrumen pembebasan ekonomiini dapat dipahami oleh umat Islamkeseluruhan, bukan tidak mungkintingkat kemakmuran rakyat dapatmeningkat secara merata karena ke -ber kahan yang diperoleh, serta per -eko nomian negeri ini menjadi lebihbaik.

Dengan mengeluarkan zakat, tidaksaja seorang Muslim telah menunaikankewajiban agamanya. Tetapi lebihjauh dari itu, ia juga telah ikut sertamendukung cita-cita para pendiribangsa ini untuk memerdekakan raky-at Indonesia menuju kepada kemajuandan kemakmuran. Karena kemer de -kaan yang diraih 66 tahun lalu, kini

P agi-pagi sekali sebelumazan Subuh berkuman-dang, Matali sudah berge-

gas pergi ke Pasar Parunguntuk berbelanja sayur.Setelah berbelanja sayuran, iakembali ke rumah pukul 05.30WIB. Ketika matahari sedikitmenyingsing, pria berusia 43tahun tersebut pergi berkeli -ling kampung menjajakan sa -yuran hingga tengah hari.

Keuntungan yang diperolehdari hasil berjualan tersebut,menurut Matali lebih daricukup. “Alhamdulillah keun-tungan bisa mencapai 40 riburupiah per hari,” ucapnya.

Sebelum berdagang sayur -an, bapak tiga anak ini beker-ja serabutan yang hasilnya pun tidaktetap. Terkadang ia pun menganggurjika tidak ada pekerjaan yang dapatdikerjakan.

Kini, pria asli Jampang tersebutmempunyai pekerjaan tambahan. Sebabsejak awal Juli lalu ia masuk dalam daf-tar penerima manfaat program pember-dayaan Kampoeng Ternak DompetDhuafa. Matali menerima lima ekordomba untuk dipelihara. Sebelum men-jadi mitra peternak Kampoeng Ternak,dia mengaku tidak mempunyai aktivitaslain untuk menambah penghasilan.“Habis selesai jualan, paling istirahathingga sore,” ujar pria bersahaja yang

murah senyum ini.Namun, kini Matali bisa meman-

faatkan waktu luang untuk mencarirumput sepulang dagang hingga petang.Dengan berbekal arit, pria yang biasamemanjangkan rambut ini siap mencaripakan domba dan kambing di sekitarsungai yang tak jauh dari tempattinggalnya.

Matali mengaku senang denganaktivitas tambahannya, karena diharap-kan bisa menambah pendapatanekonominya. “Keuntungan dari ternakini akan saya belikan lagi kambing,supaya kambingnya tambah banyak,”tandas Matali. ●

:: tegar ::

Masyarakat Mandiri Dompet DhuafaGelar “Festival Jajanan Sehat 2011”

JAKARTA—Masyarakat Mandiri (MM)Dompet Dhuafa menggelar “FestivalJajanan Sehat 2011”, Kamis (21/7) diLapangan Timur Stadion Lebak Bulus,Jakarta Selatan. Acara ini diadakandalam rangka Milad Masyarakat Mandirike- 6 dan Dompet Dhuafa ke-18.

Presiden Direktur Dompet Dhuafa,Ismail A. Said dalam sambutannya meng -a takan, Masyarakat Mandiri DompetDhu afa akan selalu berusaha semaksimalmungkin mengkampanyekan jajanan se -hat ini di beberapa wilayah Jabode tabek.

“Jajanan sehat ini merupakan tang-gung jawab bersama, karena kebanyakanyang mengonsumsi anak-anak kita.Masyarakat Mandiri Dompet Dhuafasecara bertahap membina usaha kecil,supaya me reka dagang nya meya kin kan,

baik bahan-ba hannyadan keha-lalannya,”ucap Ismail.Hadir dalamacara ini Di -rektur Ma -sya rakatMan diri,per wakilanLPPOMMUI, danpejabatpemerintah.

● niesky

Dompet Dhuafa-HypermartLuncurkan Program “Infak

via Kasir Hypermart”JAKARTA—Tahun 2011 ini untukkeenam kalinya Hypermart danDompet Dhuafa bekerjasama da -lam program “Infak via Kasir Hy -permart”. Tahun 2011 program iniberlangsung antara 21 Juli – 31Agus tus 2011. Program dengantema “CERMAT (Cerdas MenebarManfaat) bersama Hypermart” ini diluncurkan Kamis (28/7) di Hypermart WTCMall Serpong,Tangerang, Banten.

Acara dihadiri Presiden Direktur Dompet Dhuafa, Ismail A. Said, OperationDirector Foodmart Matahari Food Business PT Matahari Putra Prima, Emi Nuel,Vice President Marketing & Promotion Matahari Food Business PT Matahari PutraPrima, Joosje Tatipata dan Duta Infak di Kasir Hypermart, artis muda Tasya.

Dalam sambutannya Ismail mengatakan, seluruh donasi dari konsumen Hy per -mart akan diberikan kepada kaum yang membutuhkan. “Uang ini nantinya akan di -man faatkan untuk membantu kaum dhuafa, seperti, petani, guru-guru dan siswa ti -dak mampu serta untuk orang tidak mampu lainnya,” ucapnya.

Sementara itu, Emi Nuel mengatakan, ke depan program ini akan terus berjalan.“Hy permart akan selalu menggandeng Dompet Dhuafa dalam program ini, mudah-mudahan tahun ini donasinya lebih banyak dari tahun sebelumnya,” pungkasnya. ●

■ ZAKAT

BCA : 237.301888.1 BNI : 000.530.2261BRI Syariah : 701-31-16-3333.1 BSM : 004.001234.1 Danamon Syariah : 9811000911 Mandiri Pd. Indah : 101.0098300997 BII Syariah : 2-700-000003 BNI Fatmawati : 000.530.2291 Bank Muamalat Ind.: 301.00155.15

Kantor Layanan dan Nomor Rekening Dompet Dhuafa

■ WAKAF

BSM : 004.002330.0 BNI Syariah : 009.153.8995 BII Syariah Platinum: 2-702-00005-0Danamon Syariah : 981101543 Syariah Mega Ind. : 001-0002-0000-9806

■ INFAK/SEDEKAH

BCA : 237.301999.2 BRI Syariah : 701.31.16.4444.9 BSM : 004.0010004 Danamon Syariah : 9811000511 Bank Muamalat Ind.: 304.000.8010 BNI Syariah : 009.153.9002 Bank Mandiri : 101.0081050633

Kantor Pusat Perkantoran Ciputat Indah Permai Blok C 28 – 29 Jl. Ir. H. Juanda No.50, Ciputat 15419 Ph : +62 21 7416050 // Fax: +62 21 7416070

Kantor Sudirman Wisma Nugra Santana Lantai 10 Jl. Jend. Sudirman Kav. 7 – 8 Jakarta – 10220 Ph: +62 21 2510722 // Fax: +62 21 2510613

Kantor Warung Buncit Gedung Harian Umum REPUBLIKA Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta Selatan 12510 Ph: +62 21 7803747

Kantor Radio Dalam Komp. Margaguna Jl. Radio Dalam No.11, Jakarta SelatanPh: +62 21 7211035 // Fax : +62 21 7211005

Kantor Rawamangun Jl. Balai Pustaka V No.3, Rawamangun Jakarta Timur Ph/Fax : +62 21 4704704

Kantor Karawaci Gedung Wardah Jl. Zaitun Raya Islamic Village Karawaci Tangerang Ph: +62 21 546 03118

CALL CENTER 021 741 6050

EMAIL: [email protected] | w w w. d o m p e t d h u a f a . o r g

■ WAKAF RUMAH SEHAT TERPADU (RST)

BNI Syariah : 111.5555.64Bank Muamalat Ind.: 303.0017315Bank Mandiri : 101.00.05555.469 BCA : 237.304.5454

Oleh Ahmad Juwaini

Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa

Matali, Berdagang Sambil Beternak

Anda pengurus masjid di Jabotabek?Ingin mempunyai maisyah tambahan?Bila Anda berusia antara 18-38 tahun,

aktif mengelola masjid (dibuktikan dengansurat keterangan dari DKM), tidak memilikipekerjaan tetap atau tidak memiliki pekerjaansama sekali, mempunyai minat dan etos kerjauntuk usaha, sehat jasmani dan rohani,bersedia mengikuti tata tertib/aturan pelatih -an (kontrak pelatihan), mempunyai proposalbisnis Usaha Kecil Menengah dalam bidangperdagangan dan jasa atau pengolahanmakanan, ayo ikuti Program Pelatihan

Kewirausahaan Dompet Dhuafa. Anda akanmendapatkan (1) pelatihan motivasi, manaje-men usaha, business plan dan pembiayaan

syariah, (2) dilibatkan dalam grand projectdan magang di UKM binaan Dhompet Dhuafa,(3) free takjil, makan sahur dan buka puasaselama pelatihan, (4) bantuan modal usaha,tempat menginap selama pelatihan, (5) peng-gantian biaya transportasi ke Jabodetabekkepada peserta yang lulus seleksi.

Kirimkan CV, pasfoto 4 x 6 berwarna (2lbr.), proposal bisnis dan fotokopi dokumenpendukung lainnya dalam amplop tertutupdengan KODE PAYT di pojok kiri atas ke ala-mat: Divisi Program Ekonomi Dompet Dhuafa,Jl. Ir. H. Djuanda No. 50 Kompleks Perkan -toran Ciputat Indah Permai Blok C28-29,Ciputat, Tangerang 15419, selambatnya 12Agustus 2011. ●

Zakat dan SemangatKemerdekaan

Ikuti Program Pelatihan Kewirausahaan Dompet Dhuafa!

Relawan Dompet Dhuafamelakukan kampanyemenyambut Ramadhan1432 H di sekitar PatungPemuda, BundaranSenayan, Jakarta, Jumat(29/7) lalu. Di bulanRamadhan 1432 H ini,Dompet Dhuafa meng -usung tema “The World ofZakat”.

Top Related