Transcript
  • 7/23/2019 Dari Segi Biogenetik

    1/7

    Dari segi biogenetik, alkaloid diketahui berasal dari sejumlah kecil asam amino yaitu

    ornitin dan lisin yang menurunkan alkaloid alisiklik, fenilalanin dan tirosin yang menurunkan

    alkaloid jenis isokuinolin, dan triptofan yang menurunkan alkaloid indol, Reaksi utama yang

    mendasar biosintesis senyawa alkaloid adalah Reaksi Mannich antara suatu aldehida dan suatu

    amin primer dan sekunder, dan sutu enol atau fenol. Biosintesis alkaloid juga melibatkan reaksi

    rangkap oksidatif fenol dan metilasi. Jalur poliketida dan jalur mevalonat juga ditemukan dalam

    biosintesis alkaloid.

    Berdasarkan asalusul biogenetik. !ara ini sangat berguna untuk menjelaskan hubungan

    antara berbagai alkaloida yang diklasifikasikan berdasarkan berbagai jenis cincin heterosiklik.

    Dari biosintesa alkaloida, menunjukkan bahwa alkaloida berasal hanya dari beberapa asam

    amino tertentu saja. Berdasarkan hal tersebut, maka alkaloida dapat dibedakan atas tiga jenis

    utama, yaitu "

    a. #lkaloida alisiklik yang berasal dari asamasam amino ornitin dan lisin.b. #lkaloida aromatik jenis fenilalanin yang berasal dari fenilalanin, tirosin dan $,%

    dihidrofenilalanin.

    c. #lkaloida aromatik jenis indol yang berasal dari triptofan.

    &istem klasifikasi berdasarkan 'egnauer yang paling banyak diterima, dimana alkaloida

    dikelompokkan atas "

    a. #lkaloida sesungguhnya

    #lkaloida ini merupakan racun, senyawa tersebut menunjukkan aktivitas fisiologis

    yang luas, hamper tanpa terkecuali bersifat basa, umumnya mengandung nitrogen dalam

    cincin heterosiklik, diturunkan dari asam amino, biasanya terdapat dalam tanaman

    sebagai garam asam organik. Beberapa pengecualian terhadap aturan tersebut adalah

    kolkhisin dan asam aristolokhat yang bersifat bukan basa dan tidak memiliki cincin

    heterosiklik dan alkaloida (uartener yang bersifat agak asam daripada bersifat basa.

    b. )rotoalkaloida

    )rotoalkaloida merupakan amin yang relative sederhana dimana nitrogen asam

    amino tidak terdapat dalam cincin heterosiklik. )rotoalkaloida diperoleh berdasarkan

    biosintesa dari asam amino yang bersifat basa. )engertian amin biologis sering digunakan

    untuk kelompok ini.

    c. )seudoalkaloida

  • 7/23/2019 Dari Segi Biogenetik

    2/7

    )seudoalkaloida tidak diturunkan dari prekusor asam amino. &enyawa ini biasanya

    bersifat basa. #da dua seri alkaloida yang penting dalam kelompok ini yaitu steroidal dan

    purin.

    Berdasarkan asal mulanya *biogenesis+ dan hubungannya dengan asam amino, alkaloid dibagi

    menjadi tiga kelas, yaitu" *+ True alkaloid, *-+Proto alkaloid, dan *$+Pseudo alkaloid. !iriciri

    dari ketiga kelas alkaloid adalah sebagai berikut"

    . rue alkaloid

    #lkaloid jenis ini memiliki ciriciri/ toksik, perbedaan keaktifan fisiologis yang

    besar, basa, biasanya mengandung atom nitrogen di dalam cincin heterosiklis,

    turunan asam amino, distribusinya terbatas dan biasanya terbentuk di dalam

    tumbuhan sebagai garam dari asam organik. etapi ada beberapa alkaloid ini yang

    tidak bersifat basa, tidak mempunyai cincin heterosiklis dan termasuk alkaloid

    kuartener yang lebih condong bersifat asam. !ontoh dari alkaloid ini adalah koridin

    dan serotonin.

    Gambar 2. !ontoh dari true alkaloid" 0oridin dan &erotonin.

    -. )roto alkaloid#lkaloid jenis ini memiliki ciriciri/ mempunyai struktur amina yang

    sederhana, di mana atom nitrogen dari asam aminonya tidak berada di dalam cincin

    heterosiklis, biosintesis berasal dari asam amino dan basa, istilah biologycal amine

    sering digunakan untuk alkaloid ini. !ontoh dari alkaloid ini adalah meskalina dan

    efedrina.

  • 7/23/2019 Dari Segi Biogenetik

    3/7

    Gambar 3.!ontoh dariProto alkaloid" Meskalina dan 1fedrina.

    $. )seudo alkaloid

    #lkaloid jenis ini memiliki ciriciri/ tidak diturunkan dari asam amino dan

    umumnya bersifat basa. !ontohnya adalah kafeina

    Gambar 4. !ontoh dariPseudo alkaloid" 0afeina.

    #lkaloid biasanya dikelompokkan berdasarkan bentuk cincin heterosiklik nitrogen yang

    terdapat di dalamnya *2ambar 3+, sebagai contoh pirolidin, piperidin, (uinolin, iso(uinolin, indol

    *&yamsul, 456" %5+. #tom nitrogen pada alkaloid berasal dari asam amino, dan pada umumnya

    struktur kerangka karbon pada asam amino prekusor akan bertahan ketika dalam bentuk alkaloid.

    )rekusor asam amino yang berhubungan dengan biosintesis alkaloid antara lain adalah ornitin,

    lisin, asam nikotinoat, tirosin, triptopan, asam antranilat, dan histidin *Dewick, -774" $+.

  • 7/23/2019 Dari Segi Biogenetik

    4/7

    Gambar 5.0erangka Dasar 0elompok #lkaloid.

  • 7/23/2019 Dari Segi Biogenetik

    5/7

    Skema Umum Jalur Biogenetik Pembentukan Alkaloid

    )ada dasarnya metabolit sekunder yang terdapat pada bahan alam merupakan hasil

    metabolit primer yang mengalami reaksi yang spesifik sehingga menghasilkan senyawasenyawa

    tertentu. Berikut ini adalah bagan yang menunjukkan hunbungan antara metabolit primer dengan

    metabolit sekunder "

    #sam amino merupakan senyawa organik yang sangat penting, senyawa ini terdiri

    dari amino *8'-+ dan karboksil *!99'+. #da -7 jenis asam amino esensial yang merulakan

    standar atau yang dikenal sebagai alfa asam amino alanin, arginin, asparagin, asam aspartat,

    sistein, asam glutamat , glutamin, glisin, histidine, isoleusin, leusin, lysin, metionin, fenilalanine,

    prolin, serine, treonine, triptopan, tirosine, and valin*%+. Dari -7 jenis asam amino yang

    disebutkan diatas, selain tirosin yang juga merupakan pencetus terbentuknya alkaloid adalah

    histidin, lisin dan triptopan. Berikut adalah rumus struktur masingmasing asam amino yang

    dimaksud.

  • 7/23/2019 Dari Segi Biogenetik

    6/7

    Prinsip Dasar Pembentukan Alkaloid

    #sam amino merupakan senyawa organik yang sangat penting, senyawa ini terdiri dari amino

    *8'-+ dan karboksil *!99'+. #da -7 jenis asam amino esensial yang merulakan standar atau

    yang dikenal sebagai alfa asam amino alanin, arginin, asparagin, asam aspartat, sistein, asam

    glutamat , glutamin, glisin, histidine, isoleusin, leusin, lysin, metionin, fenilalanine, prolin,

    serine, treonine, triptopan, tirosine, and valin*%+. Dari -7 jenis asam amino yang disebutkan

    diatas, selain tirosin yang juga merupakan pencetus terbentuknya alkaloid adalah histidin, lisin

    dan triptopan. Berikut adalah rumus struktur masingmasing asam amino yang dimaksud "

    )ada reaksi selanjutnya ke empat asamasam amino di atas akan membentuk golongan alkaloid

    yang berbeda, akan tetapi melalui prinsip dasar reaksi yang sama. Biosintesis alkaloid mulamula

    didasarkan pada hasil analisa terhadap ciri struktur tertentu yeng samasama terdapat dalam

    berbagai molekul alkaloid. #lkaloid aromatik mempunyai satu unit struktur yaitu :ariletilamina.

    #lkaloidalkaloid tertentu dari jenis ben;ilisokuinolin seperti laudonosin mengandung dua

    unit :ariletilamina yang saling berkondensasi< 0ondensasi antara dua unit :ariletilamina tidak

    lain adalah reaksi kondensasi Mannich. Dengan reaksi sebagai berikut "

    *!'$+-8' = '!'9 = !'$!9!'$ > *!'$+-8!'-!'-!9!'$ = '-9

  • 7/23/2019 Dari Segi Biogenetik

    7/7

    Menurut reaksi ini, suatu aldehid berkondensasi dengan suatu amina menghasilkan suatu

    ikatan karbonnitrogan dalam bentuk imina atau garam iminium, diikuti oleh serangan suatu

    atom karbon nukleofilik ini dapat berupa suatu enol atau fenol.

    Dari percobaan menunjukkan bahwa :ariletilamina berasal dari asamasam amino fenil alanin

    dan tirosin yang dapat mengalami dekarboksilasi menghasilkan amina. #samasam aminom ini,

    dapat menyingkirkan gugusgugus amini *deaminasi oksidatif+ diikuti oleh dekarboksilasi

    menghasilkan aldehid. 0edua hasil transformasi ini yaitu amina dan aldehid melakukan

    kondensasi Mannich.

    Disamping reaksireaksi dasar ini, biosintesa alkaloida melibatkan reaksireaksi sekunder

    yang menyebabkab terbentuknya berbagai jenis struktur alkaloida. &alah satu dari reaksi

    sekunder ini yang terpenting adalah reaksi rangkap oksidatif fenol pada posisi orto atau para dari

    gugus fenol. Reaksi ini berlangsung dengan mekanisme radikal bebas.

    Reaksireaksi sekunder lain seperti metilasi dari atom oksigen menghasilkan gugus

    metoksil dan metilasi nitrogen menghasilkan gugus 8metil ataupun oksidasi dari gugus amina.

    0eragaman struktur alkaloid disebabkan oleh keterlibatan fragmenfragmen kecil yang berasal

    dari jalur mevalonat, fenilpropanoid dan poliasetat.

    Dalam biosintesa higrin, pertama terjadi oksidasi pada gugus amina yang diikuti oleh

    reaksi Mannich yang menghasilkan tropinon, selanjutnya terjadi reaksi reduksi dan esterifikasi

    menghasilkan hiosiamin.


Top Related