Transcript
Page 1: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

CARDIOVASKULER IIHIPERTENSI

DONNY PRASANTO.S.Kep, Ners

Page 2: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

A.DIFINISI Hipertensi dapat didefinisikan sebagai

tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastoliknya diatas 90 mmHg.( Smith Tom, 1995 )

 Hipertensi adalah tekanan darah tinggi atau istilah kedokteran menjelaskan hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi gangguan pada mekanisme pengaturan tekanan darah (Mansjoer,2000 : 144)

Page 3: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

B. ETIOLOGI/PENYEBAB Hipertensi essensial ( hipertensi primer ) : tidak diketahui penyebabnya

Hipertensi sekunder : di sebabkan oleh penyakit lain

Page 4: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

HIPERTENSI ESSENSIAL (HIPERTENSI PRIMER )

Genetik : Respon nerologi terhadap stress atau kelainan eksresi

Obesitas : terkait dengan level insulin yang tinggi

Hilangnya Elastisitas jaringan dan arterisklerosis pada orang tua serta pelebaran pembuluh darah.

Kebiasaan hidup :  Konsumsi garam yang tinggi, makan berlebihan, stress, merokok, minum alkohol.

Page 5: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

HIPERTENSI SEKUNDERa. Ginjal : Glomerulonefritis,

Pielonefritis, Nekrosis tubular akut, Tumorb. Vascular :

Aterosklerosis, Hiperplasia, Trombosis,  Aneurisma, Emboli kolestrol, Vaskulitis

c. Kelainan endokrin : DM, Hipertiroidisme, Hipotiroidisme

d. Saraf : Stroke, Ensepalitise. Obat – obatan :  Kortikosteroid

Page 6: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

PATOFISIOLOGI lETIOLOGI Penyemp

itan pembuluh darah

Konfensasi ventrikel

kiri memompa

dengan keras

Volum

darah kuran

gTD meningkat/CO menurun

Pandangan berkunang2, lemas, kaku kuduk, cepat marah, nyeri kepala, mual

atau muntah

Page 7: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

No Kategori Sistolik(mmHg) Diastolik(mmHg)

1. Optimal <120 <80

2. Normal 120 – 129 80 – 84

3. High Normal 130 – 139 85 – 89

4. Hipertensi

5Grade 1 (ringan) 140 – 159 90 – 99

6Grade 2 (sedang) 160 – 179 100 – 109

7Grade 3 (berat) 180 – 209 100 – 119

8Grade 4 (sangat

berat)

>210 >120

Page 8: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

PENATALAKSANAAN

Pengaturan Diet : Rendah garam, konsumsi banyak buah, rendah kolestrol, tidak minum alkohol.

Olahraga Teratur : minimal 30 menit sehari

Penurunan Berat Badan obat antihipertensi : thiazide,

beta-blocker dan kombinasi alpha dan beta blocker, calcium channel blockers, ACE inhibitor, angiotensin receptor blocker dan vasodilator seperti hydralazine.

Page 9: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

  KOMPLIKASI Stroke Gagal jantung Gagal Ginjal Gangguan pada Mata

Page 10: CARDIOVASKULER II HIPERTENSI

TERIMAKASIH


Top Related