5/1/2014
Instalasi Linux Langkah-langkah instalasi linux
Ubuntu
Donny kurniawan X-TKJ1
1. Buka VirtualBox
2. Klik “Baru”
3. Ketik nama profil, tipe OS > Linux, dan versi > Ubuntu
4. Atur ukuran ram. Atau biarkan saja sesuai pengaturan default (Rekomendemen)
5. Pilih “Buat Harddisk Virtual Sekarang”
6. Pilih opsi pertama untuk jenis harddisk yang akan dibuat
7. Pilih pada menu “ukuran tetap”, lalu klik “Lanjut”
8. Atur ukuran harddisk yang akan dibuat
9. Tunggu hingga proses permbuatan harddisk virtual selesai
10. Setelah selesai, maka kita akan diarahkan pada menu awal. Pilih profil yang baru dibuat tadi, lalu
klik “Mulai”
11. Setelah itu akan muncul perintah untuk memilih disk OS yang akan diinstal. Jika menginstal
melalui CD room, pilih disk yang yang bersangkutan. Jika melalui file ISO, klik pada icon browse,
lalu pilih file iso yang akan di instal
12. Tunggu hingga proses loading selesai
13. Setelah proses instalasi dimulai, pilih bahasa yang diinginkan pada menu bagian kiri, lalu klik
“Install Ubuntu”
14. Jika tersambung dengan internet, maka otomatis kita bisa menginstal fitur tambahan pada linux.
Tandai pada check box yang ada, lalu klik “Continue”
15. Setelah itu, pilih pada menu paling bawah (“Something Else”), lalu klik “Continue”
16. Lalu, akan muncul status pada harddisk yang kita pakai. Jika tampilan seperti ini, itu berarti
harddisk masih kosong, belum ada partisi apapun. Untuk melanjutkannya, maka kita harus
membuat partisi baru dengan cara memilih menu “New Partition Table...”
17. Setelah itu akan muncul kotak dialog. Klik “Continue” untuk mengkonfirmasinya.
18. Lalu akan muncul partisi baru pada daftar.
19. Pilih pada “free space”, lalu klik ikon tambah “+” di bawah tabel sebelah kiri
20. Disini kita akan membuat partisi harddisk untuk daerah swap. Atur ukuran untuk swap (biasanya
ukuran untuk swap dua kali lipat ukuran ram). Pilih pada tipe “Primary”, “Begining of this
space”, dan “Swap area” pada menu Use as
21. Jika berhasil, maka akan muncul daftar partisi baru dalam tabel.
22. Setelah membuat partisi untuk daerah swap, maka selanjutnya membuat partisi baru untuk
root, yaitu disk dimana tempat linux akan diinstal. Pertama adalah memilih pada menu “free
space”, dan klik tombol “+”
23. Atur ukuran partisi, pilih “Primary”, Begining of this space”, pilih type partisi Ext4, lalu pilih
mount point “/” atau root
24. Jika berhasil, maka akan muncul partisi baru dalam daftar
25. Setelah itu, check box format akan tercentang.
Pilih pada partisi yang ke dua, lalu klik “Install Now”
26. Pilih negara asal, lalu klik “Continue”
27. Pilih keyboard layout. Pada keyboard PC di indonesia, umumnya menggunakan layout US.
Setelah selesai klik “Continue”
28. Tulis nama PC dan password. Lalu pilih “Log in automatically” untuk login otomatis saat PC
menyala, atau pilih “Require my Password lo log in” untuk mengunci PC ketika PC menyala. Jika
memilih opsi ke dua, tandai/tidak tandai “Encryipt my home folder” untuk mengunci folder
home pada file explorer
29. Setelah itu, kita dapat masuk ke dalam akun Ubuntu One untuk mensingkronasi PC dengan akun
Ubuntu One. Pilih opsi pertama untuk membuat akun baru di Ubuntu One, atau pilih opsi kedua
untuk login ke akun Ubuntu One yang sudah terdaftar. Namun jika ingin melewati langkah ini,
pilih “Log in later”.
30. Tunggu hingga proses instalasi selesai
31. Setelah proses instalasi selesai, maka akan muncul tampilan seperti ini.
Klik “Restart Now” untuk merestart PC
32. Setelah direstart, maka kita disuruh login terlebih dahulu. Tapi ini tergantung pengaturan setup
pada proses instalasi
33. Setelah berhasil masuk ke desktop, maka proses instalasi linux telah berhasil.