Download - Bts
-
Mungkin Anda sering mendengar nama BTS, ya BTS yang merupakan singkatan dari Base
Transceiver Station ini merupakan komponen jaringan dai sistem komunikasi mobile yang
menerima dan mengirim sinyal. Sebuah BTS dikendalikan oleh pengontrol base station dan
fungsinya memfasilitasi komunikasi nirkabel antara user equipment (UE) /peralatan
pengguna dan jaringan. UE /UES merupakan perangkat yang digunakan pengguna misalnya
ponsel, telepon WLL, komputer dengan aktivitas internet nirkabel, WiFi dan WiMAX
gadget.
Masyarakat Indonesia sering menyebut Base Transceiver Station (BTS) sebagai menara
seluler tetapi ada juga yang menyebutnya sebagai SUTET meskipun sangat berbeda. Rasanya
kurang tepat jika BTS disebut sebagai SUTET, karena SUTET (Saluran Udara Tegangan
Ekstra Tinggi) merupakan penyalur energi listrik yang jauh dari pusat pembangkitnya menuju
pusat-pusat beban sehingga penyaluran enegi listrik menjadi lebih efisien, SUTET biasanya
dibangun oleh PLN sedangkan BTS oleh para penyedia layanan telekomunikasi.
Istilah lain dari Base Transceiver Station adalah radio base station (RBS, node B (pada
jaringan 3G atau juga hanya base station (BS) saja. Meskipun BTS berlaku untuk semua
standar komunikasi nirkabel, pada umumnya BTS terkait dengan teknologi komunikasi
mobile seperti GSM dan CDMA.
Dalam hal ini, sebuah Base Transceiver Station merupakan bagian dari perkembangan base
station subsistem (BSS) untuk sistem manajemen. BTS juga mungkin memiliki peralatan
untuk mengenkripsi dan mendekripsi komunikasi, seperti alat penyaringan spektrum (band
pass filter), antena dan lain sebagainya sehingga dianggap sebagai komponen BTS, karena
komponen-kompone tersebut memiliki andil dalam memfasilitasi fungsi BTS.
Umumnya, Base Transceiver Station memiliki beberapa transceiver* (TRXs) yang
memungkinkan BTS untuk melayani beberapa frekuensi berbeda dengan sektor yang berbeda
pula dari sel (dalam kasus sectorised BTS). Sebuah BTS dikendalikan oleh pengontrol base
station melalui fungsi base station control (BCF).
BCF merupakan unit berlainan yang tergabung dalam TRX di base station yang tersusun
rapat. BCFmenyediakan koneksi operations dan maintenance (O & M) ke sistem manajemen
jaringan /network management system (NMS), mengelola wilayah operasional TRX masing-
masing serta menangani software dan koleksi alarm. Struktur dasar dan fungsi dari setiap
BTS pada dasarnya sama terlepas dari teknologi nirkabel.
Base Transceiver Station memiliki kompononen-komponen penting sebagai berikut:
Transceiver (TRX)
Power Amplifier (PA)
Combiner
Duplexer
Antena
Alarm extension system
Control Function
Baseband receiver unit
Keragaman teknik
-
Untuk meningkatkan kualitas sinyal yang diterima, biasanya dua antena penerima yang
digunakan ditempatkan pada jarak yang sama dengan multiple gelombang yang tidak
seimbang (contoh 900MHz untuk panjang gelombang 30cm).
Teknik ini dikenal sebagai keragaman antena atau keragaman ruang, tujuannya untuk
menghindari gangguan yang disebabkan oleh garis edar yang memudar. Antena dapat
diberikan jarak horizontal ataupun vertikal. Jarak horisontal memerlukan instalasi yang lebih
kompleks, tetapi membawa kinerja yang lebih baik.
Selain antena atau keragaman ruang, ada juga teknik keragaman lain seperti frekuensi /waktu
keragaman, keragaman pola antena, dan keragaman polarisasi. Memisahkan aliran listrik
dengan area tertentu dari sel, dikenal sebagai sektor, sehingga setiap bidang dapat dianggap
sebagai satu sel baru.
Antena directional contohnya, antena ini mengurangi interferensi co-channel, sehingga jika
tidak sectorised maka sel akan dilayani oleh antena Omnidirectional yang akan memancarkan
ke segala arah. Struktur khas tesebut dikenal sebagai trisector tetapi juga dikenal sebagai
semanggi, di mana terdapat tiga sektor yang dilayani oleh antena secara terpisah.
Setiap sektor memiliki arah yang terpisah dari pelacakan, khususnya untuk arah 120 masih
berhubungan dengan antena yang ada didekatnya. Orientasi lain juga dapat digunakan untuk
menyesuaikan dengan kondisi lokal, contohnya sel Bisectored juga bisa diimplementasikan.
Sel Bisectored inilah yang paling sering berorientasi dengan antena dengan melayani sektor
pemisahan 180 satu sama lain, tapi sekali lagi tergantung variasi lokal yang ada.