Download - Biologi sel dan molekular
Organel-Organel Sel(Mitokondria, Retikulum Endoplasm
dan Lisosom)
Kelompok II
Lokita
Rusdianto
Uswatun Khasanah
DEFENISI MITOKONDRIA
Mitokondria
Mitos(Benang)
Chondrion(Butiran)
organela dengan rangkaian butir-
butir yang seperti benang
Yunani
Karakteristik Mitokondria
• Bentuk : umumnya oval atau jorong
• Ukuran : Berdiameter antara 0,5 µm – 1 µm
panjang antara 3 µm – 7 µm.
• Komposisi kimia: air, protein, dan lipid
• Struktur tersusun atas 2 unit membrane, yaitu:
• 1. Membran luar
• 2. Membran dalam
Membran Luar
• Mengelilingi struktur mitokondria secara keseluruhan
• Terdiri atas 60% protein dan 40% lemak
• Mengandung sejumlah besar channel-forming protein yang dinamakan porin
• Bersifat permeabel untuk semua molekul
• Mengandung enzim yang berperan dalam perubahan substrat lipid menjadi bentuk yang dapat dimetabolime dalam matrix
Membran Dalam
• Struktur berlipat-lipat membentuk krista untuk memperluas area total permukaan.
• Tersusun atas 80% protein dan 20% lemak
• Mengandung 3 protein utama, yaitu: (1) protein yang berperan dalam reaksi oksidasi pada rantai respirasi, (2) protein pada komplek ensim ATP synthase untuk pembuatan ATP dalam matrix, dan (3) protein transport spesifik untuk regulasi lintasan metabolit kedalam dan keluar matrix, bersifat selektif permeabel
• Mengandung cardiolipin (double phospholipid), penyusun 10% dari lipid membran dan membuat membran bersifat impermeabel terhadap ion.
Intermembran
• Mengandung sejumlah enzim yang menggunakan ATP melalui matrix untuk fosforilasi nukleotida lain
Matrix
• Mengandung beratus-ratus enzim berbeda yang diperlukan untuk oksidasi piruvat dan asam lemak, dan untuk siklus asam sitrat
• Mengandung beberapa copy genom DNA yang identik, ribosom mitokondria, tRNA, dan beberapa enzim yang diperlukan untuk ekspresi gen mitokondria
Fungsi Mitokondria
• Fungsi utama sebagai pabrik energi sel yang menghasilkan energi dalam bentuk ATP, sehingga mitokondria biasa disebut “the power house of the cell”
Defenisi Retikulum Endoplasma
• Retikulum berasal dari kata reticular yang berati anyaman benang atau jala.
• Letaknya memusat pada bagian dalam sitoplasma (endoplasma) dan strukturnya sebagian anyaman
• Retikulum endoplasma adalah struktur yang berbentuk benang-benang yang bermuara di nukleus.
• Organel yang berupa kumpulan kantung seperti membran berbentuk pipa, gelembung, dan kantung pipih yang meluas dalam sitoplasma sel eukariot.
Karakteristik Retikulum Endoplasma
• Bentuk : bervariasi: lamellar, tubular, dan vesikuler
• Ukuran : umumnya berdiameter antara 0,5 µm – 1 µm dengan panjang antara 3 µm – 7 µm.
• Komposisi kimia: protein, lipid dan enzim
• Struktur menyerupai kantung berlapis-lapis
Jenis-jenis Retikulum Endoplasma
1.Retikulum endoplasma kasar• Permukaan RE kasar, terdapat bintik-bintik yang merupakan ribosom
yang berperan dalam sintesis protein. Fungsi utama RE kasar adalah sebagai tempat sintesis protein yang akan dikirim ke membran.
2. Retikulum endoplasma halus• tidak memiliki bintik-bintik ribosom di permukaannya. RE
halusberfungsi dalam beberapa proses metabolisme yaitu sintesis lipid, metabolisme karbohidrat dan konsentrasi kalsium, detoksifikasi obat-obatan, dan tempat melekatnya reseptor pada protein membran sel.3. Retikulum sarkoplasmatik
• jenis khusus dari RE halus. RE sarkoplasmik menyimpan dan memompa ion kalsium
Fungsi Retikulum Endoplasma
• Menjadi tempat penyimpan kalsium, bila sel berkontraksi maka kalsium akandikeluarkan dari RE dan menuju ke sitosol
• Sebagai penampang sintesis protein, untuk disalurkan ke kompleks Golgi dan akhirnya dikeluarkan dari sel
• Memodifikasi protein yang disintesis oleh ribosom untuk disalurkan kekompleks golgi dan akhirnya dikeluarkan dari sel. (RE kasar)
• Mensintesis lemak dan kolesterol, ini terjadi di hati (RE kasar dan RE halus)
• Menetralkan racun (detoksifikasi) misalnya RE yang ada di dalam sel-sel hati.
• Transportasi molekul-molekul dan bagian sel yang satu ke bagian sel yang lain(RE kasar dan RE halus)
Defenisi lisosom• Lisosom berasal dari kata lyso yang berarti
“pencernaan” dan soma yang berarti “tubuh”
• Lisosom adalah kantong yang berbentuk agak bulat dikelilingi membran tunggal yang digunakan sel untuk mencerna makromolekul.
• Lisosom adalah organel sel berupa kantong terikat membran yang berisi enzim hidrolitik yang berguna untuk mengontrol pencernaan intraseluler pada berbagai keadaan.
Karakterisktik lisosom
• Bentuk : bervariasi, tspi umumnya bulat.
• Bermembran tunggal
• Ukuran : Umumnya berdiameter 1,5 μm, walaupun kadang-kadang ditemukan lisosom berdiameter 0,05 μm
• Komposisi kimia: enzim hidrolitik
• Terdiri atas 2 jenis, yaitu:
1. Lisosom primer
2. Lisosom sekunder
Enzim SubstratPhosphatase:Acid phosphatase Acid phosphodiesterase
PhosphomonoesterusPhosphodiesters
Nucleases:Acid ribonucleaseAcid deoxyribinuclease
RNADNA
Proteases:CathepsinCollagenase
ProteinCollagen
GAG-hydrolizing enzymes:Iduronate SulfataseΒ-galactosidaseHeparan N-sulfataseα-N- Acetylglucosaminidase
Dermatan sulfateKeratan sulfateHeparan sulfateHeparan sulfate
Polysaccharidases dan Oligosaccharidases:α-glucosidaseFucosidaseα-manosidaseSialidase
GlycogenFucosyloligosaccharidesMannosyloligossacharidesSialyloligosaccharides
Sphingolipid hydrolyzing enzymes:CeramidaseGlucocerebosidaseβ-HexosaminidaseArylsulfatase
CeramideGlucosylceramideGM2gangliosideGalactosylsulfatide
Lipid hidrolysing enzimes:Acid lipasePhospholipase
TriacylglycerolsPhospholipids
Fungsi
• Endositosis ialah pemasukan makromolekul dari luar sel ke dalam sel melalui mekanisme endositosis, yang kemudian materi-materi ini akan dibawa ke vesikel kecil dan tidak beraturan.
• Autofagi digunakan untuk pembuangan dan degradasi bagian sel sendiri, seperti organel yang tidak berfungsi lagi.
• Fagositosis merupakan proses pemasukan partikel berukuran besar dan mikroorganisme seperti bakteri dan virus ke dalam sel.