Download - Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
1/141
MAULANA ADRIAN SUKAMTO
Founder KLINIKITA GROUP
www.doktermandiri.com
SERI EBOOK BERANI BISNIS
BERANI BISNIS
MEMILIKI KLINIK“ Bagaimana memulai bisnis,
mendirikan dan mengelola Klinik
layanan kesehatan yang baik “
DILENGKAPI DENGAN
UNDANG-UNDANG
PERATURAN MENTERI
YANG BERKAITAN
DENGAN BISNIS INI
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
2/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
2 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
KATA PENGANTAR BERANI BISNIS & MEMILIKI KLINIK
Terimakasih telah membeli dan membuka ebook ini, ebook ini kami buat
untuk berbagi pengalaman dan cerita kepada masyarakat pada umumnya
dan tentunya masyarakat yang tertarik dalam berbisnis membuat klinik
layanan kesehatan. Kami merasa sangat senang dapat membuat ebook ini,
karena kami yakin dengan membaca ebook ini, anda yang mempunyai
minat dalam membuat KLINIK layanan kesehatan dapat mendapatkan
informasi yang bermanfaat, dan semoga ilmu dan pengalaman yang kami
sampaikan dalam ebook ini dapat sebagai amalan ilmu yang bermanfaat.
Kami sangat senang jika banyak orang yang berusaha membuka KLINIK.
Kami juga berharap dengan melakukan usaha ini akan membuka lapangan
pekerjaan, akan memberikan manfaat kepada masyarakat yang
membutuhkan layanan kesehatan dan membantu Negara dalam
memikirkan kesehatan rakyatnya.
Dalam ebook ini anda akan mendapatkan informasi mengenai :
1. Mengapa harus berbisnis & memiliki klinik
2. Apa itu KLINIK
3. Sebelum memulai bisnis & memiliki klinik apa yang harus
diperhatikan
4. Badan Usaha untuk bisnis & memiliki klinik perlukah?
5. Bagaimana mencari modal dalam memiliki klinik
6. Bagaimana merencanakan & mengurus pendirian klinik
7. Bagaimana mengelola klinik & mengantisipasi permasalahan
hukum kesehatan
8. Bagaimana mengelola pajak di bisnis memiliki klinik
9. Mari berkembang dan berbagi bersama KLINIKITA
Ebook ini kami persembahkan kepada semua masyarakat Indonesia baik
dari kalangan medis ataupun non medis agar lebih dapat memahami
mengenai usaha mendirikan klinik layanan kesehatan
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
3/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
3 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Kami sadar bahwa informasi ini adalah dari pengalaman pribadi kami yang
telah menjalani usaha ini lebih dari 5 tahun, dan jika ada kekeliruan dan
kesalahan dalam menyampaikan pengalaman kami di ebook ini sangat
wajar. Kami juga berharap mendapatkan masukan dan saran dari para
pembaca ebook ini.
Jika ada informasi yang tidak benar dan kurang sependapat dengan para
pembaca, kami akan dengan senang hati untuk membuat perbedaan
pendapat tersebut sebagai bahan tambahan ilmu pengetahuan kami dimasa
mendatang, sehingga ilmu yang kami dapatkan akan lebih baik dan lebih
bermanfaat bagi banyak orang.
Silahkan menginformasikan perbedaan pendapat tersebut ke email
[email protected] dan kami dengan senang hati menerima dengan
lapang dada.
Sekali lagi terimakasih kepada semua yang telah membeli dan membaca
ebook ini, semoga bermanfaat dan dapat memberikan manfaat tersebut ke
banyak orang disekitarnya.
Semarang 1 November 2011
Penulis
Maulana Adrian Sukamto,dr.SPT
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
4/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
4 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
PROFIL PENULIS
Nama kami Maulana Adrian Sukamto, lahir di Semarang dan lulus dokter
tahun 2003 dari Fakultas Kedokteran Undip Semarang.
Kami mempunyai seorang istri dokter juga bernama Arumbawana Setyasari,
dan dua putri bernama Ikko dan Nesha
Pengalaman sebagai dokter praktik sejak tahun 2003 dan mendirikan
KLINIKITA tahun 2005.
Mengelola Rumah Bersalin Puskesmas Pandanaran 2004-2007
Sempat menjadi Kepala Puskesmas di Semarang :
Tahun 2008 di Puskesmas Rawat Jalan Kagok,
Tahun 2009 di Puskesmas Rawat Inap & Bersalin Ngaliyan, Tahun 2010 di Puskesmas Padangsari
Desember 2010 mengundurkan diri dari kepala puskesmas dan fokus
kedalam usaha KLINIKITA, Klinik Layanan dokter umum & dokter Gigi di
Semarang dan Berkembang menjadi 5 Cabang di tahun 2011 dan telah
berani bisnis dibidang lain seperti rumah kost, pujasera, event organizer
dan online marketing.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
5/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
5 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
( HALAMAN INI MEMANG KOSONG )
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
6/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
6 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
DAFTAR ISI
BAGIAN SATU
TEMUKAN CLARITY ANDA .................................................................................................. 9
Tujuh Langkah untuk Mencapai Tujuan .................................................................. 10
BAGIAN KEDUA
MENGAPA BERANI BISNIS ? ........................................................................................... 12
BAGIAN KE TIGA
MENGAPA BERANI MEMILIKI KLINIK ? ............................................................................ 18
BAGIAN KE EMPAT
APA ITU KLINIK ? ............................................................................................................... 22
BAGIAN KE LIMA
SEBELUM MEMULAI BISNIS & MEMILIKI KLINIK, ............................................................ 25
APA YANG HARUS KITA LAKUKAN ? ............................................................................... 25
A.CETAK BIRU BISNIS ................................................................................................... 25
B.SAATNYA BERBISNIS, BERTINDAKLAH ................................................................... 36
C. BISNIS SUKSES YANG KEMUNGKINAN BERHASIL 98% ........................................ 43
BAGIAN KE ENAM
PERLUKAN BADAN USAHA UNTUK BERBISNIS MEMILIKI KLINIK? .............................. 45
Macam Badan Usaha ...................................................................................................... 46
Badan usaha perorangan ................................................................................................ 47
Kelebihan perusahaan perseorangan adalah : ............................................................. 47
Sedangkan kelemahan perusahaan perseorangan adalah : ........................................ 47
Perusahaan Perseroan .................................................................................................... 48
Kelebihan Perseroan Terbatas ..................................................................................... 48
Keburukan Perseroan Terbatas ................................................................................... 49
Pendirian PT.................................................................................................................... 50
Jadi Perlukah badan usaha untuk memiliki klinik? ........................................................... 53
Bagaiamana cara untuk menjadikan dokter tersebut mitra? ............................................ 54
BAGIAN KE TUJUH
BAGAIMANA MENCARI MODAL UNTUK MENDIRIKAN KLINIK ? .................................... 56
BAGIAN KE DELAPAN
BAGAIMANA MERENCANAKAN & MENGURUS PENDIRIAN KLINIK .............................. 66
10 Langkah dalam memperoleh ijin operasi klinik : .......................................................... 69
Langkah 1 Pilh Lokasi dan Keadaan Bangunan ........................................................... 69
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
7/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
7 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Langkah 2, Periksa Dokumen tanah & bangunan. ....................................................... 71
Langkah 3, Lakukan Survai & Analisa Pasar; atas faktor pendukung & penghambat .. 73
Langkah ke 4 (empat) Penuhi syarat ijin mutlak usaha ................................................ 86
Langkah ke 5 ( lima ) : Penuhi syarat dokumen diri dan dokumen pendukung usaha. . 88
Langkah ke 6 ( enam ) Renovasi tempat dan memenuhi fasilitas usaha sesuai
ketentuan. .................................................................................................................... 89
Langkah ke 7 ( tujuh ) : Pengajuan dokumen ijin usaha/operasional klinik ................... 90
Langkah ke 8 ( delapan ) Pemantauan dokumen dan pendampingan tim survei
lapangan ...................................................................................................................... 91
Langkah ke 9 ( Sembilan ) Melengkapi dokumen / syarat yang kurang menurut tim
perijinan. ...................................................................................................................... 92
Langkah ke 10 ( Sepuluh ) Menunggu ijin keluar dan mempersiapkan pembukaan
perdana ( Grand Launching ) ....................................................................................... 93
PERSIPAN GRAND LAUNCHING DENGAN AIDA ......................................................... 95
BAGIAN KE SEMBILAN
BAGAIMANA MENGELOLA KLINIK ................................................................................... 97
KONSEP BISNIS ............................................................................................................. 98
SISTEM. .......................................................................................................................... 99
A.1. SISTEM MARKETING. ........................................................................................ 99
A.2. SISTEM KONTROL. .......................................................................................... 105
A.3. SISTEM SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) ...................................................... 117
TEHNOLOGI ................................................................................................................. 124
MANUSIA ...................................................................................................................... 124
BAGIAN KESEPULUH
MENGANTISIPASAI KEJADIAN YANG TIMBUL MENGENAI HUKUM KESEHATAN. ..... 128
BAGIAN KESEBELAS
MENGELOLA PAJAK KLINIK ........................................................................................... 130
Penghasilan Menurut Pajak ........................................................................................... 130
Penghasilan Yang Menjadi Obyek Pajak ....................................................................... 131
Penghasilan Yang Dikenakan PPh Final ....................................................................... 132
Perencanaan Pajak ....................................................................................................... 133
Macam Pajak dalam Usaha Klinik ................................................................................. 134
BAGIAN KEDUA BELAS
Mari kita berbagi bersama ................................................................................................. 139
Hubungi Kami ................................................................................................................ 140
Workshop Kami ............................................................................................................. 140
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
8/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
8 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
9/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
9 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
BAGIAN SATU
TEMUKAN CLARITY ANDA
Sekali lagi selamat anda telah mau meluangkan waktu untuk membuka
dan memulai membaca ebook ini.
Sebelum jauh kita melangkah dalam mempelajari apa dan bagaimana itu
bisnis maka kami akan bercerita tentang clarity.
Apakah clarity itu?
Menurut pendapat kami adalah suatu kejelasan dalam hidup ini apa yang
sangat ingin kita capai. Menurut Brian Tracy, Clarity ini menyumbang 80 %
kebahagiaan dan kesuksesan dalam hidup ini, kurangnya clarity akan
bertanggung jawab untuk kejadian-kejadian dalam hidup ini seperti
frustrasi dan kurangnya berprestasi. " Orang dengan tujuan yang jelas,
tujuan yang tertulis, mencapai jauh lebih banyak dalam waktu yang lebih
singkat dibandingkan orang tanpa mereka pernah bisa bayangkan. Hal ini
berlaku di mana-mana dan dalam semua keadaan.
Pernahkah anda terjebak kemacetan di tengah perjalanan anda pulang
kerumah? Namun sebelum sampai rumah, anda di telpon oleh pasangan
anda atau orang yang di rumah, memberi kabar bahwa anak anda sedang
jatuh dari pohon dan berdarah. Apa yang anda lakukan? Pasti jika kita
mendapat kabar seperti itu maka ingin segera sampai rumah dan ingin
sekali melihat keadaan anak tersebut. Walaupun saat itu keadaan
perjalanan sedang macet namun kita akan mencari cara bagaimana agar
tetap bisa secepat mungkin sampai ke rumah, entah itu dengan mencari
jalan pintas, atau membunyikan klakson terus menerus atau bahkan
meninggalkan kendaraan di tepi jalan dan mengganti kendaraan itu dengan
kendaraan lain yang lebih ringkas dan mudah menerobos kemacetan,
sehingga akan mudah sampai di rumah dengan cepat.
Seperti dalam hidup ini, jika kita mempunyai Clarity, kejelasan apa yang
sedang kita inginkan dalam hidup ini, maka kita akan selalu mencari cara
bagaimana untuk meraih apa yang kita inginkan itu terwujud. Dan dalam
hal ini kami tidak ingin memaksakan keinginan kami agar tujuan hidup
anda seperti dengan kami, yakni berani melakukan bisnis dan mempunyai
klinik.
Jadi sekali lagi kami ingin bertanya kepada anda yang sedang membaca
ebook ini, apakah anda sudah mempunyai Clarity dalam hidup ini?Mempunyai bisnis, mempunyai klinik adalah suatu clarity dalam hidup
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
10/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
10 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
kami, namun kami belum yakin bahwa hal tersebut merupakan clarity
anda. Karena ada orang yang mempunyai panggilan hidup berbeda-beda,
ada yang ingin mendedikasikan hidupnya hanya untuk tuhannya, untuk
keberhasilan di bidang sosial, dibidang keuangan, dibidang kerier, dibidang
kesehatan dan dibidang keharmonisan dalam keluarga.
Kami tidak ingin menjadi faktor penghambat dalam tujuan yang akan ingin
anda capai, jika Clarity anda adalah sama dengan kami, maka silahkan
meneruskan membaca ebook ini sampai selesai, dan kami yakin anda
menemukan apa yang sedang anda cari saat ini untuk menunjang tujuan
dalam hidup anda ini.
Jadi kami menyarankan temukan Clarity anda terlebih dahulu, dan
menurut Brian Tracy ada 7 langkah untuk memcapai tujuan.
Tujuh Langkah untuk Mencapai Tujuan
Di sini adalah cara sederhana tujuh langkah yang dapat kita gunakan
untuk mencapai tujuan kita lebih cepat dan lebih mudah daripada
sebelumnya.
Pertama, memutuskan apa yang kita inginkan di setiap area kehidupan
kita. Jadilah spesifik!
Kedua, tuliskanlah, dengan jelas dan rinci;
Ketiga, menetapkan tenggat waktu tertentu. Jika tujuan besar,
memecahnya menjadi sub-tenggat waktu dan menuliskannya dalam
rangka;
Keempat, buatlah daftar segala sesuatu yang kita bisa memikirkan bahwa
kita akan harus melakukan hal tersebut untuk mencapai tujuan. Saat kitamemikirkan hal –hal yang baru, tambahkan hal tersebut ke daftar tujuan
kita;
Kelima, mengatur hal-hal tersebut yang ada di daftar kita ke dalam
rencana dengan menempatkan mereka dalam urutan yang tepat dan
prioritas;
Keenam, mengambil tindakan segera pada hal yang paling penting yang
dapat kita lakukan pada rencana.. Hal ini sangat penting!
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
11/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
11 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Ketujuh, melakukan sesuatu setiap hari yang menggerakkan kita menuju
pencapaian satu atau lebih tujuan penting. Menjaga momentum!
Mari kita berlatih untuk mencapai tujuan dan menerapkan ke tujuhlangkah diatas
Pertama, membuat daftar sepuluh tujuan yang ingin kita capai di tahun
mendatang. Menuliskannya dalam bentuk sekarang, seolah-olah setahun
telah berlalu dan kita sudah mencapainya apa yang kita ingin capai
tersebut, misal : saya dengan senang hati dan gembira telah mempunyai
mobil mercedes 350 SEL di tanggal 1 November 2012.
Kedua, dari daftar sepuluh tujuan tersebut, tanyakan pada diri sendiri,
"Apa satu dari sepuluh tujuan itu, jika saya telah mencapainya, akan
memiliki dampak positif terbesar dalam hidup saya?" Apapun tujuan itu,
beri tanda lingkar satu tujuan tersebut diantara sepuluh tujan dan
memindahkannya ke selembar kertas terpisah. Jadikan tujuan ini adalah
tujuan utama kita.
Ketiga, berlatih metode tujuh langkah yang dijelaskan di atas pada tujuan
ini. Menetapkan tenggat waktu, membuat rencana, dan memasukkannya ke
dalam tindakan dan bekerja di dalamnya setiap hari. Buatlah tujuan ini
tujuan utama yang pasti Anda untuk minggu-minggu dan bulan ke depan.
Silahkan mencoba, dan kami yakin anda akan dengan jelas mendapatkan
kejelasan dalam mencapai tujuan dalam hidup ini. Menurut kami, men jadi
apapun sesuai keinginan adalah hal yang baik, namun apakah keinginan
tersebut sesuai dengan apa yang memang benar-benar kita inginkan?
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
12/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
12 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
BAGIAN KEDUA
MENGAPA BERANI BISNIS ?
Sebelum membaca dan mempelajari isi dari ebook ini, marilah kita melihat
kejadian-kejadian disekitar kita,
Pernahkan melihat batu disekitar anda?
Batu yang berserakkan dipinggir jalan, atau batu yang ada di sungai?
Apakah ada yang mendapat uang dari batu tersebut?
Batu yang berserakan di tepi jalan atau di sungai?
Kami yakin pasti ada yang mendapatkan uang dari batu tersebut, seperti
pengumpul batu, penjual material bangunan, tukang batu, atau pengaspal
jalanan. Mereka mendapatkan uang dari batu.
Coba sekali lagi,kita lihat benda disekitar kita, kita lihat computer?
Adakah orang yang mendapat uang dari computer?
Jelas ada, mungkin salah satunya juga anda sendiri.
Pernakah anda melihat TV?
Banyak orang kaya karena kotak ajaib tersebut, dan tidak dipungkiri lagi,dari pegawai televisi,pemilik televisi sampai pemain di telivisi kaya
karenanya.
Coba kita melihat yang lebih besar lagi,pernahkan anda ke kota besar
didunia seperti New York, Tokyo, Sanghai, Dubai?
Kalau belum pernah mengunjunginya, silahkan kunjungi ibu kota
Indonesia terlebih dahulu yakni Jakarta, Jika belum pernah ke Jakarta,
kami merekomendasikan silahkan mengunjungi Jakarta sekali seumur
hidup hanya sekedar untuk berlibur/transit.
Kenapa? Dari dinamika yang terjadi di kota-kota besar sangat membuat
kita terbuka dan terkagum-kagum, banyak gedung yang tinggi menjulang,
banyak perumahan yang dibangun rapi dan mewah yang kompleknya
mempunyai luas berhektar-hektar, rumah sakit yang besar-besar dan
bersatu dengan pusat perbelanjaan, atau taman hiburan / pusat
perbelanjaan yang besarnya hampir separo kota kecil di Indonesia. Dari
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
13/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
13 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
gambaran tersebut kami pribadi kagum kepada yang mempunyai ide besar
tersebut sehingga hari ini bangunan-bangunan itu terwujud seperti ini.
Kita ingin tahu siapakan yang membangunnya?
Berapa banyak uang yang dihabiskan untuk mewujudkan bangunan
tersebut?
Siapakah yang mempunyai ide besar sehingga menjadikan kota besar itu
lebih dinamis?
Apakah pemerintahan yang membuatnya?
Kami yakin yang membuat kota menjadi lebih dinamis seperti hari ini
adalah manusia seperti kita, yang butuh makan, minum, dan mempunyai
batasan waktu untuk hidup dan berkarya.
Namun mengapa mereka bisa mewujudkan ide besar mereka, tak lain
hanya mereka berani bermimpi besar. Dan tentunya mereka berani
mengambil resiko dan tanggung jawab untuk melakukan bisnis, mengelola
sumber daya yang ada dan berusaha mewujudkan idenya sampai terwujud.
Orang besar yang dibalik semua ini sebagian besar adalah orang-orang
yang lahir dari pebisnis dan mempunyai jiwa kewirausahaan / jiwa bisnis
dalam pikiran dan tindakan mereka.
Benda atau kejadian apapun yang berada disekitar kita saat ini, kami yakin semuanya adalah hasil pengolahan atas ide, atau benda disekitar kita
tersebut dapat memunculkan suatu bentuk ide, yang kemudian menjadikan
kegiatan bisnis manusia.
Bisnis atau yang dalam Wikipedia adalah kegiatan baik secara pribadi atau
berkelompok untuk mendapat keuntungan. Kegiatan untuk mendapat
keuntungan itu berawal dari ide, dan ide tersebut berasal dari pemikiran
di otak. Jadi awal dari bisnis adalah dari otak, dan jelas tidak untuk
memikir di otak kita tidak membutuhkan sumber dana/ biaya
serupiahpun untuk berpikir dan menemukan ide dalam berbisnis.
Jadi mengapa kita takut berbisnis, jika untuk berpikir dan mencari ide
bisnis itu gratis dan tidak membutuhkan modal uang?
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
14/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
14 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Pernahkah anda merasa bahwa kebutuhan akan hidup selalu meningkat,
sedangkan pendapatan keuangan kita tidak meningkat secara signifikan
dengan harga kebutuhan kita disaat ini?
Menurut pepatah cina, uang mempunyai kaki empat, sedangkan manusia
mempuyai kaki dua, bagaimana uang yang kakinya empat dapat dikejar
oleh yang berkaki dua? Demikian dengan kehidupan, jika kita tidak tahu
caranya dalam mencari uang, maka kita akan susah mengejar kekurangan
akan uang. Dan juga kalau kita tidak tahu apa yang kita cari bagaimana
kita akan menemukannya, begitulah kiranya maknanya mengenai uang.
Bisnis salah satu cara yang tepat untuk mendapatkan penghasilan lebih
untuk menuju kekayaan, selain dari properti, internet dan saham menurutRobert G Allen.
Menurut pepatah Arab, Sembilan dari Sepuluh Pintu Rizki ada dalam
perdagangan atau bisnis, Dalam kalimat ini yang dimana ada beberapa
kalangan menyebutnya dengan Hadist ( perbuatan/ucapan dari Nabi
Muhammad SAW yang dituturkan oleh sahabat/ulama terdekat )
memberikan petunjuk bahwa untuk memperoleh uang / rizki dengan lebih
mudah dan cepat melaui perdagangan atau bisnis.
Marilah kita pahami apa yang kita butuhkan saat ini, jika pendapatan kita
selalu lebih kecil daripada kebutuhan hidup saat ini, Jelas kita harus
menaikkan pendapatan bukan? Atau mengurangi pengeluaran? Atau
melakukan kedua-duanya?.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
15/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
15 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Pendapatan cara menghitungnya menurut Rumus yang kami dapatkan
dari Adam Khoo menerangkan bahwa :
Pendapatan = nilai tambah x waktu x faktor kali /skalabilitas
Dari rumus tersebut diatas yang mempunyai peranan untuk menaikkan
pendapatan adalah ;
1.Nilai tambah, yaitu sesuatu hal/ kegiatan yang kita tambahan kedalam
produk, jasa atau diri kita sehingga orang lain mau membeli produk, jasa
atau mau berhubungan dengan diri kita.
2. Waktu yaitu waktu yang kita miliki untuk melakukan sesuatu pekerjaan
sehingga kita mendapatkan penghasilan
3. Faktor kali yaitu daya ungkit kita untuk menduplikasikan produk,jasa
atau diri kita sehingga produk,jasa atau diri kita dapat dimanfaatkan
banyak orang sekaligus secara bersamaan.
Besar mana pendapatan seorang dokter umum dan dokter spesalis?
Jelas seorang dokter spesialis jika menurut kebanyakan orang, karena
dokter spesialis menambahkan nilai akan kepandaiannya, keterampilannya
dari sekolah dokter spesialis daripada dokter umum, namun
Apakah semua dokter umum pendapatannya lebih kecil daripada dokter
spesialis?
Jawabannya jelas tidak semua. Bagaimana jika dokter umum juga
menambahkan nilai tambahnya sebagai dokter umum, seperti dokter
umum yang cantik/tampan, dokter umum yang ahli ilmu pengobatantradisional, dokter umum yang paham akan ilmu pemasaran, atau dokter
umum yang mempunyai keahlian membangun perumahan atau
apartemen?
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
16/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
16 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Jelas disini dokter umum dan dokter spesialis mempunyai peluang yang
sama mendapatkan pendapatan lebih jika sama-sama memberikan nilai
tambah ke pasiennya / orang lain yang membutuhkannya.
Besar mana pendapatan seorang dokter yang praktik mandiri sendirian
dengan dokter yang praktik bersama dengan mendirikan klinik?
Akan tampak lebih besar pendapatannya seorang dokter praktik sendiri
dibandingkan seorang dokter yang praktik bersama dengan membuka
klinik, dimana mereka harus berbagi pasien dan berbagi pendapatan sesuai
dengan jumlah dokter yang praktik di kliniknya,
namun ada hal yang dapat membuat hasil pendapatannya ini berbeda
yakni jika praktik klinik dokter itu memberikan nilai tambah sehingga akan
banyak pasien yang datang, kemudian karena berbentuk klinik maka akan
dapat melayani selama 24 jam sehingga skala waktunya lebih dari dokter
yang praktik sendiri ( dari segi waktu menurut rumus pendapatan )
Apakah seorang praktik sendiri tidak dapat buka praktik selama 24 jam?
Jelas bisa, namun apakah mungkin seorang dokter tersebut hanya
menggunakan waktunya 24 jam sehari selama bertahun-tahun untuk
praktik? Jawabannya ada yang mungkin ada yang tidak mungkin,
tergantung tujuan dan motivasi seorang dokter tersebut.
Sedangkan untuk dokter yang mempunyai klinik tersebut mempunyai
faktor lain untuk menaikkan pendapatannya yakni adalah faktor kali /
daya ungkit. Dimana dokter yang mempunyai klinik ini dapat
memperbanyak kliniknya, membuka kliniknya ditempat lain sehingga diadapat memperoleh faktor kali dengan menggunakan tenaga dan kepandaian
orang lain, yakni tenaga dan kepandaian dokter,perawat dan tenaga
kesahatan lainnya.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
17/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
17 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Apapun pemikiran anda saat ini, menurut rumus tersebut diatas secara
logika pendapatan dari menjadi pegawai atau profesioanal (self employee)
akan cukup untuk menghidupi diri kita dan keluarga saat ini, itu terjadi
jika kita bekerja/terlibat didalamnya secara aktif dan profesional sehingga
banyak orang laian yang menggunakan jasa kita, namun jika kita sudah
tidak dapat bekerja/terlibat didalamnya apakah kita masih mendapatkan
uang yang kita butuhkan ?
Marilah kita renungkan bersama, bahwa binis memang salah satu cara jika
dikelola dengan baik dan benar,maka hasilnya akan mendekatkan atau
bahkan melebihi dari pengeluaran kita.
Berbisnis untuk memiliki klinik tidaklah susah jika kita dapat menemukanalasan kuat mengapa harus berbisnis.
Dan tentunya dengan tekad dan pemahaman yang benar agar bisnis yang
kita jalankan bermanfaat bagi kita dan banyak orang, tidak malah
menyusahkan dan tidak bisa membuat kita bahagia.
Ebook ini kami buat untuk berbagi pengalaman kepada para pembaca agar
dapat mempelajari kesalahan apa yang telah kami perbuat sehingga
nantinya tidak terulang kepada para pembaca sekalian.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
18/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
18 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
BAGIAN KE TIGA
MENGAPA BERANI MEMILIKI KLINIK ?
Banyak peluang usaha yang dijadikan kendaraan dalam membuat kitameraih goal financial atau menjadi kaya raya, namun menurut kami ada
baiknya jika kita membuat bisnis memiliki klinik ini menjadi kendaraan
untuk mencapai goal financial dan mencapai goal spriritual atau ibadah
kita.
Mengapa klinik sebagai bisnis yang dapat mencapai goal financial sekaligus
goal spiritual ?
Karena menurut kami, melakukan usaha klinik ini akan memberikanmanfaat kepada banyak umat yang membutuhkan untuk sehat, dan
menurut kami manfaat ini akan sangat berarti bagi banyak manusia jika
layanan kesehatan yang kita hadirkan dalam usaha klinik adalah yang
terbaik, termudah dan termurah.
Menurut pandangan kami, peluang bisnis memiliki klinik masih terbuka
lebar dimana menurut data dari departemen kesehatam RI dari buku profil
kesehatan Indonesia tahun 2009 didapatkan :
1. Angka Perilaku hidup bersih dan sehat / PHBS di Negara kita masihrendah yakni rata-rata 48,41% dimana dari jumlah total penduduk
kita 250 jutaan, karena pola hidupnya masih belum sehat maka
akan besar kemungkinannya dalam terpapar atau terkena penyakit.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
19/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
19 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DANSEHAT DI INDONESIA TAHUN 2009
2. Tenaga kerja dan usia produktif di Indonesia masih menjanjikan,
Negara Indonesia adalah termasuk Negara yang paling konsumtif di
dunia, menurut Hendri Denn setelah diteliti usia orang yang paling
konsumtif ( Speending Power time ) adalah di usia 46,5 tahun,
sehingga pada tahun 2008 keatas akan terjadi era konsumerisme
terbesar dengan menghitung dari tahun baby boomer atau era
dimana terjadi lonjakan jumlah penduduk yang sangat besar kira-
kira tahun 1962an. Jadi Era konsumerisme terbesar di Indonesia
akan semakin besar dan kuat, dimana pada usia-usia tersebut
penduduk mempunyai penghasilan yang lebih dari cukup utuk
dibelanjakan sesuai prioritasnya terutama di bidang kesehatan yang
bermutu.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
20/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
20 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
GAMBAR PIRAMIDA PENDUDUK INDONESIA TAHUN 2009
3. Angka kesakitan dan angka kematian di Negara kita mulai menurun
dengan ditunjangnya anggaran Negara untuk kesehatan yang cukup,
Namun Negara kita melalui Kementerian Kesehatannya akan
memfokuskan untuk memberikan usaha preventif ( pencegahan) dan
promotif (mengajak) kesehatan bagi penduduknya, sedangkan upaya
kuratif (penyembuhan) dan rehabilitative (pemulihan) akan
diserahkan kepada pihak yang berkompeten termasuk didalamnya
pihak swasta. Banyak orang tahu untuk pelayanan di rehabilitative
dan kuratif adalah memerlukan biaya yang besar. Jadi akan terjadi
hukum pasar dimana pelayanan yang baik,cepat dan murah akan
menjadi primadona dalam pelayanan disemua bidang termasuk di
bidang bisnis kesehatan. Jika Pasar berkembang,mau tidak mau
akan memunculkan kebutuhan tersembunyi dari penduduk sekitar.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
21/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
21 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
4. Menurut Hukum Maslow, dengan piramida kebutuhan manusia,
manusia mempunyai motivasi untuk memenuhi kebutuhan -
kebutuhan hidupnya. Kebutuhan-kebutuhan tersebut memiliki
tingkatan atau hirarki, mulai dari yang paling rendah (bersifat dasar
/fisiologis) sampai yang paling tinggi (aktualisasi diri). Adapun hirarkikebutuhan tersebut adalah sebagai berikut :
a) Kebutuhan fisiologis atau dasar
b) Kebutuhan akan rasa aman
c) Kebutuhan untuk dicintai dan dikamingi
d) Kebutuhan untuk dihargai
e) Kebutuhan untuk aktualisasi diri
Kebutuhan sebagian besar manusia berada di kebututuhan nomer
satu sampai dengan empat. Sedangkan kesehatan dimana merupakan
kebutuhan safety / rasa aman akan kesehatanannya, secara tidak
langsung akan terus dicari dimanapun manusia itu hidup. Sehingga
menurut hukum ini, bisnis yang bergerak di dalam melayani
kebutuhan safety/ rasa aman manusia maka akan terus dicari, apalagi
jika bisnis ini juga mencukupi kebutuhan hukum maslow selanjutnya
nomer 3 sampai no 5, maka bisnis ini akan selalu dicari dan akan
tumbuh besar sebesar manusia selalu membutuhkannya. Maka untuk
membuat bisnis layanan kesehatan seperti klinik harusnya melihat
kebutuhan-kebutuhan sesuai teori ini
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://id.wikipedia.org/wiki/Motivasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Fisiologishttp://id.wikipedia.org/wiki/Aktualisasi_dirihttp://id.wikipedia.org/wiki/Fisiologishttp://id.wikipedia.org/wiki/Fisiologishttp://id.wikipedia.org/wiki/Aktualisasi_dirihttp://id.wikipedia.org/wiki/Fisiologishttp://id.wikipedia.org/wiki/Motivasihttp://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
22/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
22 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
BAGIAN KE EMPAT
APA ITU KLINIK ?
Istilah Klinik sering sekali digunakan dalam kosakata keseharian, banyak
yang menggunakan istilah klinik untuk membuat kegiatan tersebut tampak
ilmiah, seperti klinik desain, klinik internet,klinik hukum, klinik pajak dan
masih banyak lagi.
Asal mulanya kata klinik ini adalah dari seorang ahli kesehatan / dokter
jaman dahulu di Yunani tahun 1628 yakni L.Cliniccus, dan berkembang
menjadi istilah popular pada ahkir-ahkir ini. Apapun dan bagaimanapun
penggunaan kata klinik kami kira tidak perlu dirisaukan dan menurut kami
definisi dari klinik yang akan kita bahas dalam ebook ini adalah :
“Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasardan/atau spesialistik, diselenggarakan oleh lebih dari satu jenis tenagakesehatan dan dipimpin oleh seorang tenaga medis yakni dokter umum,spesialis, ataupun dokter gigi umum atau dokter gigi spesialis “
( Pasal 1 Permenkes no 028/2011 )
Istiah tersebut kami kutip di peraturan menteri kesehatan Indonesia tahun2011, dan peraturan – peraturan yang menyangkut keberadaan klinik baruada di tahun 2011, kami yakin sejak peraturan menteri kesehatan itudibuat maka tatacara dalam berbisnis & memiliki klinik akan lebih teraturdan bermanfaat bagi banyak orang termasuk penyelenggara /provider klinikataupun pengguna / user dari klinik tersebut.
Ada banyak peraturan/ perundangan yang ada di Indonesia ini mengenailayanan kesehatan, jika anda memang ingin terjun dalam bisnis & memilikiklinik silahkan pelajari berbagai aturan dan perundangan yang ada diNegara ini agar tidak mudah dibingungkan dengan kejadian-kejadian dalam
pelaksanaan bisnis ini nantinya.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
23/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
23 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Kami merekomendasikan anda untuk sekedar membaca aturan main dalambisnis kesehatan ( terlampir dalam ebook ini ) yakni :1. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga
Kesehatan4. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan
Kefarmasian5. Peraturan Menteri Kesehatan no 028 tahun 2011 tentang Klinik6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 364/Menkes/SK/III/2003
tentang Laboratorium Kesehatan;7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 512/Menkes/Per/X/2007
Tentang Izin Praktik Dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran;8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269/Menkes/Per/III/2008
tentang Rekam Medis;
9.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290/Menkes/Per/III/2008tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran;10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 657/Menkes/Per/VIII/2009
tentang Pengiriman dan Penggunaan Spesimen Klinik, Materi Biologikdan Muatan Informasinya;
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor Nomor411/Menkes/Per/III/2010 tentang Laboratorium Klinik
Dengan mengetahui aturan main yang ada di Negara Indonesia ini makaanda dalam menjalankan bisnis ini menjadi tenang dan bisamerencanakan operasional klinik kedepannya. Tidak perlu di pusingkan
dengan aturan-aturan yang belum jelas petunjuk pelaksanaannya, selalutanyakan kepada dinas kesehatan kota/kabupaten setempat jika terjadisesuatu yang janggal. Perlu diperhatikan juga bahwa walaupun bisnis inimempunyai manfaat untuk menolong orang lain, tidak berarti bisnis inimenyepelekan aturan yang ada. Patuhi semua aturan yang ada maka kami yakin usaha ini dapat memberikan manfaat yang berlimpah bagi pemilikdan penggunanya.
Bisnis ini memiliki resiko yang besar, begitu juga dengan bisnis-bisnis yanglain, semua tindakan yang kita ambil akan beresiko jika kita tidakmengetahui aturan main dan kita tidak mempunyai kompetensi dalammelakukan bisnis ini. Maka kurangi resiko tersebut, minimalisasikan resikoini dengan membaca aturan dan perundangan yang ada.
Karena bisnis ini menyangkut akan keselamatan banyak orang, makapemerintah melalui aparatnya akan selalu mengawasi dan meminta laporandari kegiatan bisnis ini. Saran kami jika usaha klinik ini mendapati tamudari aparat, entah itu dari kepolisisan, dinas kesehatan, BPPOM atau yangsejenisnya, tanyakan selalu surat tugas kepada aparat / petugas yangmelakukan pendataan dan peninjauan bisnis klinik ini, dan hindarimemberikan uang tips kepada mereka agar mereka melakukan tugas secara
proporsional dan profesional.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
24/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
24 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Menurut Peraturan menteri kesehatan, Berdasarkan jenis pelayanannya,klinik dibagi menjadi Klinik Pratama dan Klinik Utama.
1. Klinik Pratama merupakan klinik yang menyelenggarakan pelayananmedik dasar yang dilayani oleh dokter umum dan dipimpin olehseorang dokter umum. Berdasarkan perijinannya klinik ini dapat
dimiliki oleh badan usaha ataupun perorangan2. Klinik Utama merupakan klinik yang menyelenggarakan pelayanan
medik spesialistik atau pelayanan medik dasar dan spesialistik.Spesialistik berarti mengkhususkan pelayanan pada satu bidangtertentu berdasarkan disiplin ilmu, golongan umur, organ atau jenispenyakit tertentu. Klinik ini dipimpin seorang dokter spesialisataupun dokter gigi spesialis. Berdasarkan perijinannya klinik inihanya dapat dimiliki oleh badan usaha berupa CV, ataupun PT.
Dalam perjalanannya jika Klinik Pratama menyelenggarakan rawat inap
maka peijinan kepemilikan harus menggunakan badan usaha, dan jikaklinik tersebut diatas menyelenggarakan pelayanan 24 jam maka, sumberdaya medis / dokter harus dipenuhi sesuai jam pelayanan klinik tersebutdibuka.
Dalam ebook ini kami akan berbagi pengalaman dan pengetahuan yang
difokuskan kepada mendirikan dan mengelola klinik, baik itu klinik
dokter umum, klinik dokter gigi, klinik spesialis seperti kecantikan, klinik
mata, klinik bedah, baik rawat jalan dan rawat inap, atau klinik lainnya
yang diatur dalam peraturan menteri kesehatan tersebut diatas. Jika anda
ingin mendirikan dan mengelola klinik selain yang kami sebutkan diatas,
maka ebook ini dapat diambil manfaatnya secara garis besarnya, karena
ilmu pengetahuan yang kami sampaikan dalam ebook ini bersifat universal
dan kami ambil dari referensi bisnis di berbagai bidang, tidak hanya untuk
kesehatan.
Dalam ebook ini juga,kami akan menjelaskan detail untuk klinik rawat
jalan layanan umum dan gigi, namun untuk jenis klinik yang lainnya
seperti klinik spesialis, atau pun klinik rawat inap hanya akanmendapatkan garis besarnya sehingga tidak terlalu jauh perbedaan
maknanya dengan klinik layanan umum dan gigi. Sedangkan detail
untuk jenis klinik tersebut dapat dipelajari secara bertahap di
kelanjutan ebook-ebook lainnya, namun untuk kali ini kami tetap
akan berbagi tentang esensi/ rumusan dasar yang bermanfaat
kepada semua jenis klinik .
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
25/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
25 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
BAGIAN KE LIMA
SEBELUM MEMULAI BISNIS & MEMILIKI KLINIK,
APA YANG HARUS KITA LAKUKAN ?
A.CETAK BIRU BISNIS
Ada beberapa Langkah untuk memulai bisnis, namun yang paling penting
menurut kami adalah meneliti cetak biru bisnis / bisnis blue print anda.
Apa yang dimaksud cetak biru ini ? Cetak biru kita analogikan dalam
membuat rumah impian, dimana kita akan mencari arsitek untuk
mendesain dan merancang bagaimana rumah impian itu akan dibangun,
sama dengan cetak biru bisnis anda, dimana pola pikir/program awal atau
sikap /perilaku kita terhadap apa yang namanya bisnis.
Mengapa cetak biru bisnis ini begitu penting? Pernahkan anda mendengar
ada beberapa orang yang melesat sukses dengan bisnisnya dan ada
beberapa orang yang tidak pernah sukses dengan bisnisnya?
Ada yang awalnya karena mempunyai modal yang besar dari orang tuanya
kemudian dalam beberapa waktu dia berbisnis kemudian jatuh bangkrut,
dan ada orang yang tidak mempunyai modal besar tetapi mengelola
bisnisnya sehingga dengan mudah melesat jaya dalam waktu yang singkat.
Seperti contoh seorang Abdulrizal Bakrie, dia adalah contoh pengusaha
yang sukses di Indonesia, dia mempunyai modal yang besar dari
keluarganya, dia mengelola perusahaan keluarganya yang sudah jaya,
dengan tangan dia perusahaan Bakrie Brothers semakin jaya, kemudaian
pada saat krisis ekonomi di Indonesia tahun 1998 dia mengalami
kebangkrutan, dia dan bisnisnya mempunyai hutang sampai 1 milyard
dolar amerika. Apa yang terjadi kemudian? Apakah Seorang Bakrie itu
menyerah dan semakin terpuruk? Ternyata setelah krisis ekonomi di
Indonesia pulih, dia semakin jaya dan bahkan sempat menjadi orang
terkaya nomer satu di Indonesia dan bahkan menjadi menteri di Negara
Indonesia. Kekayaan dia semakin banyak dan semakin bersinar namanya di
Negara Indonesia.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
26/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
26 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Pernahkah mendengar undian yang jaman dahulu popular di Indonesia?
PORKAS, SDSB ? jaman dahulu undian tersebut sangat popular karena
mempunyai hadiah sampai 1 milyard yang dimana pada saat itu jumlah
uang yang sangat banyak. Pernahkan membaca seorang peraih undian
tersebut semakin kaya sampai saat ini? Kami yakin tidak akan pernah kita
akan mendengar berita itu, karena menurut data statistic di Amerika bahwa
seorang pemenang undian yang mendapatkan uangnya dari undian akan
kembali keadaan keuangannya pada saat dia sebelum menang
undian,kembali sejumlah uang yang dapata dia tangani.
Kenapa fenomena itu ada? Seorang Bakrie dengan bekal kekayaan
keluarganya kemudian jatuh bangkrut ke titik minus tetapi dia dapat
bangkit lagi menjadi lebih jaya dan bersinar, dan seorang yang menangundian yang awalnya dia miskin atau dapata-dapata saja setelah mendapat
uang undian kemudian menjadi kaya mendadak dan selang beberapa
waktu dia akan kembali sesuai dengan keadaan keuangannya di awal
sebelum dia mendapatkan undian?
Karena meskipun milyader alami dapat jatuh bangkrut, namun dia tidak
akan pernah kehilangan modal kesuksesannya yang paling pokok, yakni
mental milyader, pola pikir seorang milyader.
Pernahkah anda mendengar bahwa bisnis itu susah? Bisnis itu menjual
dengan cara menipu? Bisnis itu serakah? Bisnis itu menghancurkan
keluarga? Uang itu akar dari segala kejahatan? Orang kaya itu serakah?
Orang tua itu sibuk tidak ada waktu dengan keluarga?
Memang benar pemikiran tentang bisnis dan kekayaan itu akan seperti
tersebut diatas jika kita mempercayainya akan cetak biru seperti itu. Cetak
biru ini mungkin anda dapatkan dari:
1. Ucapan verbal dari orang terdekat anda/ bahkan orang tua yang
terus menerus memprogram anda di waktu kecil atau disebut
dengan pemprograman verbal
2. Tindakan yang anda amati dan yakini atau keteladanan dari orang
terdekat anda bisa jadi orang tua anda pada waktu kecil, dan
3. Kejadian – kejadian khusus yang menimpa orang terdekat anda
atau diri anda tentang apa itu bisnis.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
27/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
27 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Kami juga tidak heran kenapa di Indonesia masih banyak yang takut akan
menjalankan bisnis, karena sebagian besar penduduk ini adalah hasil
pemrograman dari penjajah yang menurun ke orang tua dan orang terdekat
kita pada waktu kecil, sehingga tidak heran jika jumlah pengusaha di
Indonesia tahun 2008 hanya 0,18 % dari jumlah penduduk Indonesia.
Kenapa kita harus mempercayai pemrograman-pemrograman yang salah
akan bisnis jikalau memang benar bisnis itu akan membuat kita sejahtera
dan dapat membantu menolong sesama.
Lihatlah Orang kaya didunia, Bill Gates, dia menghasilkan kekayaan dari
berbisnis dan jualan saham Microsoft nya, dia dan Istrinya Mellinda Gates
mendirikan yayasan untuk kemanusiaan dan menyumbang 30 Milyard
Dollar Amerika nya untuk membantu umat dalam memberantaskemiskinan, dan memberantas kematian akibat kanker. Coba tengok orang
terkaya versi Forbes,cek di http://www.forbes.com/wealth/billionaires
hampir semuanya didapatkan dari bisnis mereka.
Menurut Brian Tracy, Survey orang kaya di Amerika : 3 persen dari
karyawan, 8 Persen dari Profesional, 72 persen dari pengusaha, dan 7 dari
penjual / merketing agen. Jadi untuk menjadi kaya kita harus mengendarai
kendaraan yang benar dan tepat untuk jadi kaya, jika kita memilih jadi
karyawan kemungkinan kita hanya 3 persen, namun jika kita memilih
menjadi pengusaha kemungkinan kita menjadi 72 persen, apalagi jika kita
menjadi pengusaha yang menguasai ilmu menjual dan menjadi seorang
profesioanal yang mencerahkan, kemungkinan menjadi kaya akan
meningkat jadi 97 persen, maka jangan sungkan untuk menjadi kaya
dengan menjadi pengusaha, dimana pengusaha itu tidak lepas dalam
mengelola bisnis sendiri, yakni menciptakan peluang dan membuat peluang
itu berhasil.
Selain dari pemprograman verbal, cetak biru bisnis kita juga dapat
dipengaruhi oleh keteladanan dari orang terdekat kita. Coba perhatikan
pada saat kita kecil tumbuh dengan siapa? Jika lingkungan sekitar kita
adalah seorang pegawai maka kita akan melihat keteladanan dari seorang
pegawai, jika lingkungan sekitar kita seorang professional seperti dokter
insinyur atau pengacara maka kita akan dapat keteladanan dari mereka,
dan jika dalam lingkungan sekitar kita seorang pengusaha maka kita akan
mendapatkan keteladanan dari pengusaha.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://www.forbes.com/wealth/billionaireshttp://www.forbes.com/wealth/billionaireshttp://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
28/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
28 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Pernahkan mendengar pepatah : “ Monyet melihat,maka dia dilakukan”,
Manusia juga tidak jauh berbeda, sebagai anak-anak kita belajar dengan
meneladani, Juga ada pepatah Apel jatuh tidak jauh dari pohonnya dimana
pola pikir anak tidak akan jauh dari pola pikir orang tuanya.
Ada cerita yang sering di ceritakan banyak orang , tentang memasak ikan,
cerita ini tentang seorang anak yang melihat ibunya memasak ikan, anak
itu melihat ibunya jika memasak ikan selalu memotong ikan itu
menghilangkan kepalanya dan membuangnya ke tempat sampah. Setiap
kali ibunya memasak ikan, anak itu selalu melihat ibunya membuang
kepalanya. Dan Anak itu ahkirnya bertanya kepada ibunya, kenapa kok
selalu masak ikan dengan membuang kepalanya, maka ibunya
menjawabnya tidak tahu, membuang kepala ikan ini adalah kedapataanturun temurun dari neneknya. Maka dengan penasaran anak tersebut
mendatangi neneknya dan bertanya, mengapa setiap kali memasak ikan
selalu memotong kepalanya dan membuangnya, maka dengan tersenyum
nenek itu menjawab bahwa jaman dahulu jika memasak ikan utuh dan
tidak membuang kepalanya maka wajan yang untuk memasak tidak akan
cukup untuk memasak ikan terebut, karena pada jaman dahulu belum ada
wajan yang besar. Sampai saat ini pun walau wajan yang digunakan ibunya
itu sudah besar, cara memasak ikan ibunya itu akan selalu memotongkepalanya dan membuangnya.
Ada cerita lagi dari India, penduduk India yang memelihara gajah agar
gajah itu tidak berkeliaran dan merusak tanaman penduduk maka
penduduk itu mengikat kaki gajah dengan tali tambang ke batang
pohon.Walaupun tali tambang itu kecil dan pasti dengan mudah di
putuskan oleh kaki gajah yang besar,namun gajah besar itu tidak
memutuskan talinya,sehingga gajah tidak pergi kemana-mana. Gajah besar
tersebut belajar dari pengalaman, dimana sejak gajah itu kecil, kaki gajah
kecil itu di ikat dengan tali tambang dan tali tambang itu di ikatkan di
batang pohon. Gajah kecil tersebut meronta-ronta mencoba memutuskan
talinya, tetapi gagal. Gajah kecil tersebut berulang kali meronta-ronta
untuk memutuskan tali tambang tersebut selalu tidak bisa, maka sejak
itupun gajah kecil tidak mau mencoba meronta-ronta untuk memutuskan
talinya.Gajah kecil itu terima kakinya di ikat dan hanya bisa berjalan
sebatas panjang dari tambang tersebut. Pembelajaran tersebut dibawa
gajah kecil itu sampai menjadi gajah besar. Gajah tersebut tidak maumencoba meronta-ronta untuk memutuskan talinya karena sejak kecil dia
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
29/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
29 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
tahu bahwa tali itu kuat dan tidak dapat diputuskan dengan kakinya.
Walau sekarang gajah itu besar dan kakinya sudah besar sebesar batang
pohon dan tentunya pasti akan dengan mudah memutuskan kakinya,
namun sang gajah besar tersebut tidak mau mencoba untuk memutuskan
talinya.
Dari kedua cerita di atas, kita akan mendapatkan gambaran, semua
kejadian yang terjadi dan yang kita ikuti sekarang tidak luput dari yang
namanya keteladanan. Entah keteladanan itu dari orang tua kita atau dari
nenek-kakek kita. Seperti halnya dalam cerita memasak ikan di atas, kita
tidak akan mencoba hal yang baru jika mengikuti keteladanan itu dan tidak
tahu mengapa keteladanan itu dilakukan, kita tidak akan dapat memasak
ikan utuh walau wajan untuk memasak ikan tersebut besar dan cukupuntuk memasak ikan besar. Juga seperti halnya cerita gajah, gajah besar
tidak akan dapat melepaskan diri dari tali itu selamanya jika dia tidak
pernah mencoba, dia akan terbelenggu akan situasi yang sama setiap
harinya sebatas pohon dimana dia di ikat dengan tali. Akankah kita seperti
kedua cerita tersebut diatas?
Seperti dalam keluarga kami, dalam keluarga seorang pegawai, seorang
birokrat, dimana ada kata-kata dan keteladanan dari orang tua kami yang
menghambat kami untuk jadi seorang pengusaha, karena memang kedua
orang tua kami sukses dibidang yang mereka kerjakan. Sehingga
keteladanan yang mereka sampaikan kekami adalah keteladanan
bagaimana menjadi seorang pegawai yang baik, dan menjadi pegawai yang
sukses, dan ada beberapa kata-kata yang menghambat juga seperti untuk
menjadi seorang pengusaha harus dari keturunan pengusaha atau
mempunyai kerabat pengusaha yang mendukung agar sukses. Memang
tidak salah mereka memberitahu semua hal yang mereka ketahui tersebut
kepada kami, namun kami syukuri semua bahwa hidup ini terlalu indah
untuk di sia-siakan dengan cara menyalahkan orang lain.
Kita sebagai anak dari orang tua kita tidak mungkin berkata : Bapak, Ibu
silahkan duduk, kami ingin berdiskusi dengan bapak,ibu, kami tidak suka
terhadap cara pikir bapak ibu mengenai menjadi seorang pemilk bisnis
seperti jalan yang akan kami pilih, kami akan memilih jalan hidup kami
sendiri menjadi seorang pengusaha, kami harap bapak,ibu memakluminya.
Selamat tidur dan mimpi indah.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
30/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
30 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Atau kita akan berkata kasar kepada bapak,ibu kita; Aku benci kepada
bapak,ibu. Aku ingin menjadi pengusaha, aku tidak akan menjadi seperti
kalian, Aku akan menjadi kaya, aku akan dapatkan apa yang aku mau,
entah bapak, ibu suka atau tidak!,
Perlu di ingat wahai sahabat, didalam bisnis/usaha restu dari orang tua
khususnya restu ibu akan membawa kemana bisnis kita, Selain restu dari
Ibu kita, restu dari keluarga kita khususnya restu dari pasangan hidup
kita, suami atau istri akan membawa dampak positif salam menjalankan
suatu bisnis. Kini saatnya ambil tanggung jawab menjadi apa kita kelak
dan ambil tanggungjawab bahwa ini adalah hidup yang kita desain bukan
orang lain desain untuk kita.
Hal Ke tiga yang dapat menghambat dalam berbisnis dan mempengaruhi
cetak biru dalam berbisnis adalah kejadian-kejadian yang khusus, atau
peristiwa khusus yang terjadi pada saat kita kecil.
Ada cerita dari teman kami, dahulu dia mempunyai bapak yang sukses
dalam berkarier menjadi pegawai bea cukai, suatu saat bapaknya bekerja
sama dengan beberapa rekannya untuk berbisnis logam mulia, karena dia
mendapat informasi tentang logam mulia yang murah dari luarnegeri,maka
dia putuskan membeli banyak sekali pada saat itu sampai-sampai dia
berhutang kepada rekan-rekan yang lainnya. Namun malangnya uang yang
dipinjam dari rekan-rekan tersebut dibelikan logam mulia dengan mitra
bisnisnya tidak sesuai harapannya. Keuntungan yang sangat dapat
dibayangkan pada waktu itu ternyata berubah menjadi bencana. Logam
mulia yang dibelinya ternyata palsu, karena dia tidak mengetahui tentang
bisnis itu secara detail, sehingga kerugian yang dideritanya semakin
banyak. Dia bingung bagaimana cara mengembalikan uang para rekannya
yang telah dipinjamnya. Karena beban pikiran yang berat tersebut, bapakdari teman kami itu akhirnya jatuh sakit. Kanker yang dahulu tidak aktif
sekarang menjadi aktif. Akhirnya tidak lama kemudian Bapak Teman kami
tersebut wafat meninggalkan hutang kepada keluarganya. Teman kami
yang mengetahui tentang hal tersebut sangat teringat kejadian khusus yang
menimpa bapaknya. Ahkirnya sampai kami bertemu dengan teman kami
itu,dia selalu bilang kalau bisnis itu bahaya, bisnis itu membuat orang
mati, bisnis itu membuat Orang sakit. Teman kami tersebut selalu
menghubungkan bahwa bisnis itu identik dengan kematian. Dan kami yakin jika teman kami tersebut tidak megubah cetak birunya maka dia
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
31/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
31 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
akan jatuh bangun sepanjang hidupnya jika dia berbisnis, dan jika tidak
berbisnis maka dia akan menjadi pegawai seumur hidup tanpa berani
untuk mencoba hal-hal baru
Waspadai juga cetak biru pasangan kita tentang bisnis, coba gali lebih
mendetail apakah pasangan kita menolak untuk bisnis karena ke 3 hal
tersebut diatas? Apakah karena Ucapan verbal orang terdekatnya, apakah
karena keteladanan orang terdekatnya atau kejadian khusus yang
menimpanya pada saat masa lalu?
Karena mempunyai pasangan yang sama cetak birunya dengan kita akan
mempermudah dan memantabkan kita dalam melakukan bisnis bersama,
karena dalam bisnis akan ada masa-masa menanam dan masa-masamemanen. Jadi lebih tenang jika pasangan mempunyai cetak biru mengenai
bisnis yang sama dan melakukan bisnis bersama.
Pernah mendengar Andre Aggasy, Petenis yang menjadi juara tenis dunia
sampai 3 kali berturut – turut. Kami masih sekolah di SMP waktu itu, kami
dulu menyukai tenis, dan mengidolakan dia. Dia adalah petenis yang hebat,
menurut wawancara yang dia lakukan dengan majalah tenis ternama, dia
menghabiskan waktu 16 jam sehari berlatih untuk mempersiapkan diri
untuk menjadi juara tenis dunia, dan ahkirnya dia menjuarai kejuaraan
dunia pada tahun 95 an, dan setelah dia menjadi juara dunia dia menikah
dengan aktris film Brooke Shields, artis yang cantik. Namun ternyata
setelah menikah, Andre aggasy mengalami kemerosotan dalam permaian
tenisnya karena kehilangan fokusnya, dari juara satu dunia melorot
menjadi peringkat 140 an dunia, dan yang lebih parahnya sewaktu Andre
Aggasy sedang bertanding dan Brooke Shields menontonnya, pada saat
pertandingan hampir selesai dan Andre Aggasy tampak akan kalah
kemudian istrinya tadi meninggalkan lapangan dan tidak melihat suaminyatersebut bertanding sampai selesai. Dan memang kemudian Andre Aggasy
benar-benar hancur karier dalam bertenisnya.
Namun karena pangilannya menjadi juara tenis maka Andre Aggasy
menceraikan istrinya yang bintang film tersebut dan mencari penggantinya
dengan menikahi Steffi Graff. Berkat pasangan yang saling mendukung
berkarier dalam bertenis maka Andre Aggasy dan Steffi Graff menjadi
pasangan juara dunia tenis pria dan wanita. Mereka adalah pasangan yang
tepat untuk saling mendukung dalam mengejar dan meraih impiannya.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
32/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
32 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Jadi berhati-hatilah dengan pasangan kita, jika kita memang ingin menjadi
orang sukses dan berhasil dibidang yang kita ingikan maka kita harus
mengkomunikasikan dengan pasangan kita terlebih dahulu. Apakah ada
cetak biru yang kurang cocok dengan pasangan kita? Apakah cetak biru
pasangn kita dan cetak biru kita mengenai bisnis berbeda antara bumi dan
langit? Maka lihatlah, jika memang anda merupakan pasangan yang cocok
dan memang mengutamakan keutuhan berumah tangga maka bijaksanalah
dalam mengkomunikasikan kepada pasangan tentang apa yang sedang kita
kerjakan. Sudah kita pahami didepan dalam menjalankan bisnis ada fase
menanam dan fase memanen dan bahkan ada fase dimana tanaman yang
kita tanam terserang penyakit sehingga tidak akan memanennya. Fase
dimana kita harus tetap tumbah dan belajar bagaimana mengatasi penyakit
yang menyerang tanaman kita,fase dimana kita harus mencari obat
pembasmi hama yang biayanya tidak murah, dan fase-fase dimana kita
harus rela membakar semua tanaman yang telah kita tanam karena
terkena penyakit yang membahayakan dan mematikan seperti hama
wereng?
Untuk mengkomunikasikannya hal yang lebih baik adalah mengajak
pasangan untuk sering bertemu dengan pebisnis lain didalam forum /
pertemuan-pertemuan bisnis yang diadakan oleh asosiasipengusaha,assosiasi bisnis atau mengikuti seminar mengenai bisnis, atau
sering menghadiri pameran-pameran bisnis, yang sangat penting adalah
mengkondisikan pola pikir berdua untuk saling memahami tindakan bisnis
dan menanamkannya dalam benak keduanya.
Jadi jangan takut kalau memang kondisi cetak biru kita atau diri kita
bersama pasangan itu berbeda, ada cara untuk merubah program-program
salah mengenai bisnis didalam cetak biru kita dan pasangan kita.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
33/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
33 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Ada 4 lagkah dalam merubah program-program yang telah ditanamkan ke
dalam cetak biru bisnis kita yakni dengan merubah :
1. Kesadaran. Anda tidak akan dapat merubah sesuatu jika anda
tanpa mengetahui sesuatu itu ada, SADAR akan cetak biru bisnis
kita yang salah, SADAR akan pemrograman yang telah ada di benak
anda. Setelah sadar, maka tulislah semua pernyataan yang anda
dengar,lihat dn rasakan tentang bisnis, uang,kekayaan, dan orang-
orang kaya ketika saat anda kecil
2. Pemahaman. Setelah anda sadar bahwa selama ini pemikiran-
pemikiran mengenai cetak biru bisnis anda salah maka kini saatnya
anda memahami darimana asal pemahaman yang salah
tersebut,dan sadari bahwa pemahaman metode berpikir yang salahtersebut datangnya dari luar diri anda, bukan dari ada sendiri
3. Disasosiasi atau pemisahan. Setelah mengetahui kesalahan dari
metode pikir anda yang bukan berasal dari dalam diri anda maka
sudah saatnya anda untuk memisahkan diri tentang cetak biru
bisnis anda saat ini dengan metode pikir yang salah, biarkan
metode pikir yang salah tersebut berlalu dan biarlah anda dapat
pemahaman yang benar dan anda dapat memilih dimana anda akan
berada esok.4. Pengkondisian kembali. Setelah 3 langkah tersebut diatas dilalui
maka sudah saatnya anda dapat mencari dan memahami akan
informasi yang benar tentang cetak biru bisnis anda. Segera ke toko
buku terdekat dan kami merekomendasikan buku dari Jack
Canfield berjudul The Success Principles atau lihat di website nya di
www.thesuccessprinciples.com anda akan mendapatkan gratis
mentoring disana dan dapat menggunakan material gratis yang
dapat di download.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://www.thesuccessprinciples.com/http://www.thesuccessprinciples.com/http://www.thesuccessprinciples.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
34/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
34 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Prinsip Menjadi Kaya menurut T.Harv Eker yang kami sukai yakni bahwa
satu-satunya cara untuk mengubah tingkat kesuksesan keuangan kita
secara permanen adalah dengan mengubah alat pengatur keuangan, yakni
mengubah cetak biru keuangan kita. Satu – satunya cara untuk mengubah
suhu ruangan adalah jelas mengubah angka pada pengatur suhu.
Demikian pula, satu-satunya cara untuk mengubah tingkat kesuksesan
keuangan kita secara permanen adalah dengan mengubah alat pengatur
keuangan yakni mengubah cetak biru keuangan kita.
Menurut Beliau, kita dapat menganalogikan dengan sebuah pohon apel,
pohon apel kita anggap sebagai wujud dari kehidupan kita. Di pohon
tersebut tampak banyak buah yang bergelantungan. Dalam kehidupan,
buah tersebut adalah hasil dari kerja kita. Perhatikan buah-buah itu,
mungkin kita tidak menyukai buah-buah yang ada, apakah buah tersebut
terlalu kecil, terlalu sedikit ataukah terlalu masam sehingga tidak enak
untuk dimakan. Lalu apa yang dapat kita lakukan? Sebagian besar dari
kita akan focus kepada buah-buah yang ada di pohon, berfokus kepada
hasil kerja kita.
Namun apakah kita sadari bahwa buah tersebut adalah hasil dari akar
pohon tersebut. Pernahkan kita periksa akar dari pohon kita, apakah
akarnya sedikit, karena tumbuh di bebatuan, akarnya tidak pernah
mendapatkan pupuk atau memang benih dari pohon apel itu merupakan
benih dari pohon apel yang masam, berbuah sedikit dan buahnya kecil-
kecil? Apa yang tertanam di dalam tanah akan menghasilkan apa yang ada
dia atas tanah, apa yang tidak kasat mata akan menghasilkan hal yang
kasat mata. Apa artinya? Artinya jika kita ingin mengubah buah atau hasil
dari kerja kita, pertama-tama yang kita harus perhatikan adalah akarnya,
sesuatu hal yang tidak tampak.
Apakah kita pernah perhatikan kebutuhan akar-akar kita agar kita menjadi
berbuah lebih banyak? Apakah kita bergaul dengan orang-orang sukses
yang berbuah banyak, apakah kita memberi pupuk akar kita dengan
bacaan atau masukan intelektual yang menghasilkan? Apakah kita pasrah
akan keadaan kita karena kita terlahir dari keluarga yang dapata-dapata
saja? Apakah kita mencoba merawat akar kita dengan menghilangkan
gangguan dari rumput liar yang tidak berguna dengan cara memfokuskan
kelebihan yang kita punyai?
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
35/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
35 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Menurut pengalamannya, apa yang tidak terlihat di dunia ini, kekuatannya
lebih dahsyat dari sesuatu yang dapat kita lihat dari mata telanjang. Jika
anda tidak menerapkan prinsip ini dalam hidup, maka hidup anda akan
merana, karena anda melawan hukum alam, dimana sesuatu didalam
tanah akan menghasilkan sesuatu yang di atas tanah, yang tidak kasat
mata akan menghasilkan yang kasat mata.
Menurut buku rujukan kami, One Minute Millionare karya Mark Vicktor
Hansen dan Robbert G Allen kita harus memahami hukum alam mengenai
memiliki. Dapat kita simpulkan bahwa keberadaan apa yang kita miliki
sekarang atau masa yang akan datang akan menjadi sebuah rumus seperti
ini
Be + Do = Have
Untuk mengevaluasi apakah yang kita miliki saat ini sudah seperti yang
kita inginkan selama ini ?
Kalau saat ini kita memiliki sesuatu goal / tujuan yang belum tercapai,
entah itu goal keuangan, spiritual ataupun goal-goal lainnya maka kita bisa
mengevaluasinya dengan rumus diatas. Apakah pikiran / pola pikir kita
saat ini sudah sesuai/siap apa yang kita ingin capai, apakah cetak biru
kita saat ini sudah sesuai degan apa yang kita ingin miliki / punyai ?
Setelah kita mengevaluasi “be” kita mari kita evaluasi tentang “do” kita.
Namun sebelum mengevalusai “do” kita sebaiknya kita benahi mengenai
“be” kita yang tidak kasat mata tersebut. Mengenai “do” kita, apakah
tindakan kita saat ini mencerminkan tindakan seseorang yang sudah
mencapai seperti goal yang kita inginkan? Seperti kita mempunyai niat
untuk memiliki rumah seharga 100 juta, apakah tindakan kita sudahmengarah untuk membeli rumah seharga 100 juta tersebut? Seperti
menyisihkan pendapatan 1 juta setiap bulannya, atau mulai mencari
rumah idaman tersebut dan melakukan penawaran sehingga dapat dibeli
hanya dengan harga 20 juta.
Jadi sekali lagi kita perhatikan bersama, jika apa yang kita ingin miliki atau
sudah kita miliki saat ini ( have ) akan tergantung dari hasil apa yang kita
akan atau telah pikirkan ( be ) dan apa yang kita akan atau telah lakukan
(do).
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
36/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
36 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
B.SAATNYA BERBISNIS, BERTINDAKLAH
Setelah memahami cetak biru kita dalam berbisnis, maka kita harus
mengetahui bagaimana bisnis itu dimulai, Menurut Guru Kami dari IIBF
Bapak Hepy Trenggono bisnis tidak selalu identik dengan modal uang, uang
bukan salah satu resep dari bisnis, melainkan uang adalah api dalam
bisnis, maka sesuaikan api tersebut agar bisnis yang kita jalankan tidak
terbakar. Gunakan api sesuai kebutuhan, sesuaikan perkembangan bisnis
kita. Menurut kami banyak orang tidak memulai bisnis karena
keterbatasan uang dan cenderung menunjuk uang dan menyalahkannya,
karena uang dia tidak memulai bisnisnya. Dan kami juga banyak
mengamati banyak pebisnis pemula menggunakan uangnya secara
berlebihan untuk memulai bisnis, dan tidak menggunakan uang secarabijaksana. Bahkan banyak pengusaha pemula berani berhutang dengan
bank atau bahkan renternir untuk membuat bisnisnya tampak sukses.
Ada pepatah menyatakan dalam berbisnis sebaiknya Think Big, Start Small,
Growth fast. Menurut kami ada benarnya kita dikarunia otak untuk
berpikir. Apakah ada perbedaannya energi yang dikeluarkan untuk berpikir
besar atau berbikir kecil? Apakah membayar lebih mahal untuk berpikir
besar? Menurut Donald Trump energi yang diperlukan untuk berpikir besar
dan berpikir kecil sama, dan keduanya juga sama-sama gratisnya. Namun
jika anda ingin mendapatkan kesempatan-kesempatan atau uang besar
maka berpikirlah besar, namun jika anda menginginkan uang recehan
maka berpikirlah kecil.
Begitupula dalam berbisnis, menurut buku the Secret karangan Rhonda
Byrne alam akan merespon apa yang anda sering pikirkan. Dan alam akan
menyediakan sumber dayanya untuk membuat pikiran tersebut menjadi
kenyataan. Maka jangan takut untuk berpikir besar dan buat pikiran kitaterus memikirkannya caranya. Pikiran kita ini akan menarik semua yang
akan kita butuhkan, entah bagaimana caranya.
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
37/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
37 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
Dalam dunia ini ada formula atau rumus, nama formula ini adalah Proses
Manifestasi, pahami rumus ini,
Pikiran ( P) + Perasaan (R) + Tindakan ( T) = Hasil ( H)
Jadi untuk merubah hasil kita harus merubah Pikiran kita, Perasaan Kita
dan Tindakan Kita. Menurut rumus ini orang sukses dalam berbisnis
mempunyai pikiran bisnis yang besar, Mempuyai perasaan yang besar
mengenai bisnis mereka dan melakukan tindakan yang besar di dalam
bisnis mereka,
Sebelum memulai bisnis sebaiknya kita mengetahui 6 Kesalahan para
pebisnis menurut pak Hepy Trenggono. Dengan mengetahui kesalahan ini,
maka sebaiknya kita menghindari kesalahan ini agar kita dalam berbisnis
lebih sukses dan barokah.
1. Kesalahan Pertama yang sering pebisnis lakukan adalah terobsesi
kepada produk dan idenya. Seorang pebisnis pemula setelah
merenung, dan mengamati bisnis model disana sini akhirnya
mendapatkan ide bagus untuk bisnis, dia terobsesi akan ide
bagusnya dan akan mengaplikasikan dalam bisnisnya. Seperti
seorang ibu yang mencintai anaknya, seorang ibu akan tidak rasional
kepada anaknya, karena dia mencintainya, dia melahirkan dan
membesarkannya. Sebelum pebisnis ini sangat mencintai idea atau
produknya maka setiap pebisnis harus paham, bahwa ide itu bagus
jika ide itu dapat menghasilkan uang dan berkelanjutan. Bisnis
bukan pada idenya tetapi bisnis adalah berhubungan dengan
kompetensi yang menjalankannya, bukan apa yang dilakukan dalam
berbisnis tetapi bagaimana cara melakukannya untuk membuat
bisnis itu berjalan dan berkembang. Ide bagus adalah ide yangmenghasilkan layanan atau produk yang disukai atau di beli oleh
konsumen. Bagaimana membuat ide atau produk/jasa itu berhasil ?
yakni dengan cara mencari tahu apa yang orang lain butuhkan dan
inginkan sehingga mereka mau membeli secara berkelanjutan, buat
ide bisnis lebih membumi dengan cara ATM, amati tiru modifikasi
atau bahkan dengan ATP, amat tiru persis, bisnis-bisnis yang sudah
sukses dan berhasil lebih dari 10 tahun berjalan. Buat bisnis tersebut
dan berikan kepada prospek pelanggan yang akan kita sasar. Untuk
menjadi besar maka kuasai ilmunya, jangan kuasai idenya. Pebisnis
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
38/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
38 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
baik akan selalu mengevaluasi apakah bisnis ini akan dilanjutkan,
atau diganti cara atau dijual atau ditutup.
Kami pernah mengalami kejadian ini dalam berbisnis, itu terjadi
pada tahun 2008 an , saat itu kami menemukan ide bisnis yang
bagus dan kami yakin pasar akan merespon baik. Namun setelah
2 tahun kami jalani bisnis itu akhirnya kami tutup, kenapa?
Karena memang pada saat itu kami sangat mencitai ide bisnis itu,
memang kompetensi kami berkembang tapi tidak optimal
dikarenakan bisnis itu merupakan bisnis sampingan bukan bisnis
yang utama akhirnya waktu kami habis untuk mengurus system
bisnis tersebut. Setelah mendapat saran dari beberapa sahabat
dan guru kami Tuing Desem Waringin, sejauh mata memandangakan bisnis kami itu, yang tidak menguntungkan tetapi malah
membuat banyak persoalan akhirnya kami tutup bisnis tersebut
dengan menyisakan banyak pengalaman yang akan kami pelajari
kelak jika membuka bisnis baru lagi.
2. Kesalahan Kedua yang pebisnis juga sering lakukan, adalah
Kecepatan. Kecepatan adalah hal yang mematikan 96% dalam
berbisnis. Kecepatan adalah bagaimana pebisnis melakukan
duplikasi dari bisnis mereka. Mereka membuka cabang dimana-
mana, baik menggunakan investor atau menggunakan uang
pinjaman dari hutang. Pebisnis ingin diakui dengan membuka lebih
banyak cabang padahal secara kompetensi dia belum siap. Seperti
halnya seorang yang dapatanya mengendari sepeda motor dan
mempunyai sim C yang kemudian langsung mengendarai mobil balap
tanpa mempunyai sim pembalap. Dalam perjalanannya mengendarai
mobil balap tersebut akan mengakibatkan dirinya terancam
nyawanya. Dia akan dengan mudah mengalami kecelakaan.
Sepertihalnya dalam berbisnis, bisnis bukan sekadar mencari
percepatannya, tetapi bisnis yang baik mencari kompetensinya
terlebih dahulu. Pebisnis harus dapat membedakan anatara besar
dan kuat. Kalau bisnis sudah kuat suatu saat bisnis akan besar.
Perkuat pondasinya terlebih dahulu, siapkan system dan kompetensi
dalam berbisnis. Bisnis harus sabar,ikhtiar dan tahan nafsu untuk
menaikkan kecepatan karena ingin besar.Kuat lebih penting daripadabesar, siapkan pondasinya,bangunannya,kompetensinya,dan tangani
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
39/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
39 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
dengan yang berbeda, dulu awal bisnis dan bisnis sekararang yang
sudah berkembang. Kecepatan bukan teman bagi pebisnis pemula.
3. Kesalahan ke tiga adalah teknikal sukses. Pebisnis ada yang lahir
dari ketidaksengajaan, yang berawal dari kesenangan, hobi, namun
berkembang menjadi sebuah bisnis. Seperti halnya seorang dokter,
setelah lulus praktik mandiri di rumahnya, sesuai berjalannya waktu
maka praktiknya menjadi ramai, kemudian dokter itu menjadikannya
klinik, dokter mulai mempekerjakan perawat/ petugas administi.
Pasien bertambah, namun dokter masih juga tetap praktik, ahkirnya
dokter tersebut menemui kesulitan dalam mengelola karyawannya,
kesulitan dalam membayar tagihan obatnya dan kesulitan
menghadapi pemerintah yang dalam hal ini dinas kesehatan yangmeminta data-data kesehatan mengenai kliniknya tersebut Jika
pebisnis masih memfokuskan sebagian besar waktunya untuk
menjadi pekerja professional di dalam bisnisnya maka pebisnis itu
akan kehilangan waktu untuk mengetahui perkembangan bisnis yang
dilakukannya. Sebaiknya setelah bisnis mulai bisa mengurusi dirinya
sendiri maka pebisnis harus memulai untuk mencari orang-orang
yang berbakat, pintar dalam mengelola pasien,pintar dalam mengelola
keuangan, pintar dalam memasarkan,dan pintar dalam mengelolasdm. Kumpulkan mereka, kelola mereka dan jadikan menjadi satu
tim dalam mendukung bisnis.
4. Kesalahan ke empat adalah kehilangan ide bisnis selanjutnya.
Pebisnis yang mempunyai ide-ide sukses dan berhasil dalam
bisnisnya pada awal karirnya sebagai pebisnis harus selalu melihat
kondisi. Ada 5 faktor yang selalu mengintai bisnis, yakni kompetisi
bisnis, pesaing bisnis/kompetitor,keberadaan pelanggan, perubahan
lingkungan bisnis , dan kejadian dalam perusahaan itu sendiri.
Pernahkah mendengar alat komunikasi yang namanya Pager?
Bagaimana kalau kita berbisnis Pager pada saat ini, apakah ada yang
menjadi pelanggan?, Pernah mendengar Bisnis Wartel, Warnet yang
dulu Berjaya? Apakah sampai hari ini pendapatan dari
Wartel/Warnet masih baik seperti dulu?
Pebisnis akan mengalami kehancuran / masalah jika tidak mengikuti
perubahan. Maka sebaiknya setiap pebisnis itu selalu mencari
peluang yang akan menjadi bisnis kedepan, dan selalu menggali ide-ide segar untuk berkompetisi dimasa yang akan datang. Dalam
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
40/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
40 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
penggalian ide tersebut lebih baik dari hasil perenungan, luangkan
waktu setiap harinya untuk merenung. Sebaiknya kita menggunakan
1 jam setiap hari untuk melakukan penggalian ide bisnis kita,
caranya:
- Ambil 20 menit pertama untuk meditasi, jika belum terbiasa
meditasi gunakan CD dari Erbe Sentanu yang dapat diperoleh di
www.quantumikhlas.com kami sangat menyarankan untuk
membeli produk Digital Prayernya. Atau saya sarankan untuk
membeli CD dari situs ini untuk mempelajari meditasi :
http://tinyurl.com/4x7v6y2
Setelah melakukan meditasi 20 Menit, berdoalah kepada Tuhan
pencipta Alam Semesta, berterimakasih atas semua yang ada saatini dan meminta apa yang akan inginkan besok hari, bagi yang
beragama Islam/ muslim disarankan untuk melakukan sholat
Dhuha 4 rakaat.
- Setelah meditasi dan berdoa, lanjutkan dengan melakukan olah
tubuh, seperti peregangan, pemanasan dan menaikkan denyut
nadi sampai 140% denyut nadi normal kita dengan cara
berolahraga.
-
Setelah berolahraga selama 20 menit, upayakan sambilberistirahat membuka dan membaca buku-buku yang
menginspirasi dari biografi-biografi orang sukses. Bacalah paling
tidak selama 20 menit. Total kegiatan tersebut adalah satu jam.
Waktu satu jam tersebut dinamakan The Hour of Power. Jangan
lupa melakukan kegiatan tersebut, dan kami yakin setelah 1
tahun akan menjadi orang yang berbeda, orang mempunyai
banyak ide dan menjadi orang yang terdepan dalam bisnisnya.
5. Kesalahan ke Lima yang pebisnis sering lakukan adalah membuat
keputusan bisnis yang Irrasional. Pebisnis sering menggunakan
nalurinya dalam berbisnis. Kami tidak 100 persen menyalahkan
kegiatan tersebut, namun menurut para ahli bahwa naluri adalah
alam bawah sadar kita yang kita recall/panggil ulang secara tidak
sadar. Naluri itu didapatkan dari pengalaman dan pembelajaran yang
telah kita lakukan sebelumnya. Namun jika kita tidak pernah belajar
dan tidak mempunyai pengalaman, maka naluri tersebut akan
meleset dari apa yang kita harapkan. Memutuskan suatu keputusanbisnis dengan tampak luarnya tanpa dipikir secara rasional akan
http://doktermandiri.com/http://doktermandiri.com/http://tinyurl.com/4x7v6y2http://tinyurl.com/4x7v6y2http://tinyurl.com/4x7v6y2http://doktermandiri.com/
-
8/19/2019 Berani Bisnis Dan Memiliki Klinik (eBook)
41/141
Ebook Berani Bisnis & Memiliki Klinikhttp://doktermandiri.com
41 ebook oleh Maulana Adrian S,dr.SPT
Founder KLINIKITA
membahayakan kita, namun yang terpenting jika keputusan itu telah
diambil, apakah keputusan itu dapat kita jalankan menjadi suatu
kenyataan yang menuju kearah perbaikan? Bisnis adalah intelegent
support. Bukan intuisi semata
6. Kesalahan Kenam yang sering terjadi kepada para pebisnis adalah
kehabisan uang Cash. Dalam Bisnis Cash is a Quen, Profit is a King.
Dimana Raja pasti butuh ratu dalam memimpin, namun Ratu tdak
pasti membutuhkan raja dalam memimpin. Dalam Bisnis uang Cash
adalah segalanya, Karena kita tidak dapat membeli barang atau
menggaji karyawan kita dengan suatu hal yang namanya profit. Jika
ingin mengelola cashflow dengan baik, maka luangkan waktu untuk
mempelajari ilmu keuangan, Ilmu ini di dapatkan dari membaca
buku, atau hadir di workshopnya Guru kami Tung Desem Waringin di
Finansial Revolusion, atau mencari workshopnya IIBF yang bernama
Finansial Literacy.
Demikian 6 kesalahan pebisnis yang sering lakukan, jika anda ingin
memulai bisnis, maka segera mulailah, namun perlu diingat 6
kesalahan tersebut diatas. Kenapa pengusaha/ pebisnis pemula
selalu gagal? Karena 70% dari mereka tidak mempunyai kompetensi
dalam menjalankan bisnis. Jika belajar bisnis kita mulaiberkembang, sediakan waktu untuk berinvestasi seperti mengikuti
banyak seminar, mengikuti organisasi pengusaha dan kita belajar
untuk meningkatkan kompetensi kita agar sesuai dengan
perkembangan bisnis kita.
Seperti halnya bisnis lainnya, bisnis memiliki klinik mempunyai karakter
yang berbeda dengan bisnis pada umumnya. Didalam bisnis memilikiklinik ini kita tidak dapa