Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pemerintahan yang baik (good governance) merupakan isu yang paling
mengemuka dalam pengelolaan administrasi publik saat ini. Tuntutan gencar yang
dilakukan oleh masyarakat kepada pemerintah untuk penyelenggaraan pemerintahan
yang baik adalah sejalan dengan meningkatnya tingkat pengetahuan masyarakat.
Penyusunan Rencana Strategis bagi suatu instansi pemerintah adalah amanat
Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah, Peraturan Pemerintah Nomor 108 Tahun 2000 tentang Tata Cara
Pertanggung Jawaban Kepala Daerah dan terakhir dengan Undang-Undang Nomor 25
tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
Rencana strategis perubahan yang disusun oleh Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik merupakan langkah awal untuk melaksanakan mandat tersebut di atas, yang
dalam penyusunannya perlu melaksanakan analisis terhadap lingkungan baik internal
maupun eksternal yang merupakan langkah yang penting dengan memperhitungan
kekuatan (strenghts), kelemahan (weakness), peluang (opportunities), dan tantangan
(threats) yang ada. Rencana ini merupakan suatu proses yang berorientasi pada proses
dan hasil yang ingin dicapai dalam kurun waktu lima tahun, dengan tetap
memperhatikan potensiyang ada baik sumberdaya manusia maupun sumberdaya alam,
kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan yang dihadapi. Kantor Kesatuan Bangsa
dan Politik Kabupaten Paser sebagai unsur penunjang Pemerintah Kabupaten Paser
khususnya di bidang Kesatuan Bangsa dan Politik menyusun Rencana Strategis Tahun
2016 - 2021.
Rancangan Rencana Strategis SKPD Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
disusun dengan berpedoman pada rancangan awal RPJM Kabupaten Paser yang
merupakan penjabaran visi, misi dan program Bupati dan Wakil Bupati periode 2016-
2021. Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik salah satu unit SKPD dikatikan dengan visi,
misi dan program Bupati terhadap tugas dan fungsi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Paser. Kemudian menyusun Renstra ini sesuai mekanisme yang tertuang
dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara Penyusunan,
Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
Rancangan Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser berisi
informasi tentang sumber daya, dana, keluaran dan dampak. Dokumen Renstra
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 2
merupakan indikasi yang hendak dicapai dan bersifat tidak kaku sesuai dengan tugas
dan fungsi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik untuk mengatasi masalah yang ada.
B. Landasan Hukum
Landasan hukum penyusunan Rencana Strategis Kantor Kesatuan Bangsa
dan Politik adalah :
1. Landasan idiil : Pancasila
2. Landasan konstitusional : Undang-undang Dasar 1945.
3. Landasan operasional :
a. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang Penetapan Undang-
Undang Darurat No. 3 Tahun 1953 Tentang Perpanjangan Pembentukan
Daerah Tingkat II Di Kalimantan;
b. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kabupaten
Penajam Paser Utara di Provinsi Kalimantan Timur;
c. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
d. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
e. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;
f. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
g. Undang Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
h. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi
Publik;
i. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
j. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;
k. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah;
l. Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2007 tentang Perubahan Nama
Kabupaten Pasir Menjadi Kabupaten Paser Provinsi Kalimantan Timur;
m. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
n. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 3
o. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;
p. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
q. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang
Perubahan Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
r. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor 15 Tahun 2008
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi
Kalimantan Timur Tahun 2005-2025;
s. Peraturan Daerah Kabupaten Paser Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Paser;
t. Peraturan Daerah Kabupaten Paser Nomor 12 Tahun 2016 tentang
RPJMD Tahun 2016-2021;
u. Peraturan Daerah Kabupaten Paser Nomor 14 Tahun 2016 tentang
Organisasi dan Perangkat Kerja Inspektorat, Bappeda, Dan Lemtekda
Kabupaten Paser;
v. Peraturan Daerah Kabupaten Paser Nomor 7 Tahun 2017 tentang
RPJMD atas Perubahan Peraturan Daerah Kabupaten Paser Nomor 12
Tahun 2016 tentang RPJMD Tahun 2016-2021;
w. Peraturan Bupati Paser Nomor 57 Tahun 2013 tentang Renstra
Perangkat Daerah Kabupaten Paser Tahun 2016-2021;
x. Peraturan Bupati Paser Nomor 65 Tahun 2014 tentang Rincian Tugas
dan Fungsi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik.
C. Maksud dan Tujuan
Maksud dari penyusunan Renstra perubahan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Paser adalah untuk menjabarkan RPJMD perubahan Kabupaten Paser
Tahun 2016 - 2021 kedalam rencana aksi yang lebih konkrit, menjalankan tugas
fungsi dan mencapai sasaran pembangunan SKPD yang diamanatkan dalam
konstitusi.
Adapun tujuan penyusunan Renstra perubahan Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Paser adalah:
1. Untuk memetakan permasalahan dan prioritas program dan kegiatan selama
lima tahun ke depan serta sasaran jangka menengah yang bersifat strategis.
2. Sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik Kabupaten Paser.
3. Sebagai alat untuk melaksanakan monitoring dan evaluasi program dan
kegiatan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 4
D. Sistimatika Penulisan
Rencana Strategis Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser
Tahun 2016 - 2021 disusun menurut sistematika sebagai berikut :
1. Bab Satu merupakan pendahuluan yang terdiri dari Latar Belakang, Maksud
dan Tujuan, Landasan Hukum, dan Sistimatika Penulisan.
2. Bab Dua tentang Gambaran Pelayanan SKPD yang terdiri dari Tugas, Fungsi
dan Struktur Organisasi, Sumber daya SKPD, Kinerja pelayanan SKPD,
Tantangan dan Peluang pengembangan pelayanan SKPD.
3. Bab Tiga memuat isu-isu strategik berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi yang
terdiri dari identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan
SKPD, Telaah visi, misi dan program Kepala Daerah dan wakil kepala daerah
terpilih, telaah renstra K/L dan renstra
4. Bab Empat berupa Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Kebijakan yang terdiri dari
visi dan misi SKPD, tujuan dan sasaran jangka menengah SKPD, Strategi dan
Kebijakan SKPD
5. Bab Lima berisi Rencana Program dan Kegiatan, indikator kinerja, Keluaran
sasaran dan pendanaan Indikatif
6. Bab Enam merupakan penutup dari keseluruhan isi Renstra Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik Kabupaten Paser dan lampiran.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 5
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN SKPD
Gambaran pelayanan SKPD merupakan unsur penting dalam perencanaan
layanan SKPD untuk memahami kondisi riil paling mutakhir dari organisasi yang akan
menyusun rencana strategis sehingga perencanaan yang dihasilkan benar-benar sesuai
dengan kondisi faktual, khususnya menyangkut sumber daya internal organisasi dan
kinerja layanan yang telah dicapai.
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi
Struktur organisasi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser
berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 65 tahun 2014 adalah :
a. Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
b. Sub Bagian Tata Usaha
c. Seksi Politik Dalam Negeri
d. Seksi Kesatuan Bangsa
e. Seksi Kewaspadaan Nasional
f. Kelompok Jabatan Fungsional
Dalam gambar berikut dapat dilihat struktur organisasi Kantor Kesatuan Bangsa
dan Politik Kabupaten Paser.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 6
Kepala Kantor
Sub Bagian Tata Usaha
Seksi Kewaspadaan Dini Seksi Politik Dalam Negeri Seksi Kesatuan Bangsa Kelompok
Jabatan
Fungsional
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 7
Sesuai dengan Peraturan Daerah No. 65 tahun 2014 Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Paser, mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :
1. Melaksanakan Urusan Pemerintahan Daerah dibidang pengelolaan, koordinasi
dan fasilitasi pembinaan kesatuan bangsa dan politik.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana point 1 ( satu ) , Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :
a. penyusunan perencanaan program di bidang kesatuan bangsa dan politik,
sesuai dengan rencana strategis Pemerintah Daerah;
b. penetapan kebijakan teknis di bidang pembinaan kesatuan bangsa dan Politik.
c. pelaksanaan urusan Pemerintahan Daerah di bidang kesatuan bangsa dan
politik yang meliputi peningkatan kesatuan bangsa, kewaspadaan dini dan
politik sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan
Pemerintah.
d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan
fungsinya;dan
e. pelaksanaan kegiatan ketatausahaan.
A. Sub Bagian Tata Usaha
a. Sub Bagian Tata Usaha menyelenggarakan kegiatan ketatausahan dan
pelayanan administratif kepada kepala kantor dan seksi – seksi.
b. Untuk melaksakan tugas sebagaimana dimaksud pada point a, sub Bagian
tata Usaha menyelenggarakan fungsi :
Penyusunan, Perencanaan Program kerja / Kegiatan unit kerja Kantor
Kesatuan Bangsa dan Politik.
Pelaksanaan koordinasi penyusunan perencanaan program kegiatan
kantor Kesatuan Bangsa dan Politik.
Penyelenggaraan administrasi kepegawaian.
Pelaksanaan pengadaan, pendayagunaan, pengamanan dan
pemeliharaan barang daerah.
Pelaksanaan peñatausahaan keuangan yang meliputi anggaran, verifikasi,
perbendaharaan dan akuntansi.
Pelaksanaan tugas kerumahtanggaan dan Umum
Penyelenggaraan tata naskah dinas dan tata kearsipan.
Penyelenggaraan kegiatan kehumasan dan dokumentasi.
Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas
dan fungsi subbagian Tata Usaha.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 8
B. Seksi Kesatuan Bangsa
a. Seksi Kesatuan Bangsa mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan
penetapan kebijakan, penyusunan perencanaan program, pengoordinasian,
monitoring dan evaluasi kegiatan kesatuan bangsa.
b. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada akan fungsi :
Pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan di seksi
Kesatuan Bangsa.
Penyusunan penetapan kebijakan operasional (merujuk kepada kebijakan
umum nasional dan kebijakan teknis provinsi) dibidang ketahanan dan
ideologi negara, wawasan kebangsaan, bela negara, nilai-nilai sejarah
kebangsaan dan penghargaan kebangsaan.
Pelaksanaan kegiatan di bidang ketahanan ideologi negara, wawasan
kebangsaan, bela negara, nilai-nilai sejarah kebangsaan dan penghargaan
kebangsaan.
Pelaksanaan kegiatan dalam bidang ketahanan seni dan budaya, agama
dan kepercayaan.
Pelaksanaan kegiatan dibidang pembangunan pembauran kebangsaan
dalam NKRI.
Pelaksanaan pembinaan dan penyelenggaraan pemerintahan di
kecamatan, kelurahan, desa dan masyarakat (bimbingan, supervisi dan
konsultasi, perencanaan, penelitian, pemantauan, pengembangan dan
evaluasi) di bidang ketahanan ideologi Negara, wawasan kebangsaan, bela
Negara, nilai – nilai sejarah kebangsaan dan penghargaan kebangsaan.
Pelaksanaan pengawasan penyelenggaraan Pemerintahan di Kecamatan,
Kelurahan, Desa dan masyarakat di bidang ketahanan ideologi negara,
wawasan kebangsaan, bela negara, nilai-nilai sejarah kebangsaan dan
penghargaan kebangsaan.
Pelaksanaan peningkatan kapasitas aparatur Kesatuan Bangsa dan Politik
di bidang ketahanan ideologi Negara, wawasan kebangsaan, bela Negara,
nilai – nilai sejarah kebangsaan dan penghargaan kebangsaan.
Pelaksanaan koordinasi, monitoring dan evaluasi penyelenggaraan
kegiatan pada seksi Kesatuan Bangsa.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas
dan fungsi Seksi Kesatuan Bangsa.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 9
C. Seksi Kewaspadaan Nasional
a. Seksi Kewaspadaan dini mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan
penetapan kebijakan, penyusunan perencanaan program, pengoordinasian,
monitoring dan evaluasi kegiatan kewaspadaan dini.
b. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana pada point a, seksi Kesatuan Bangsa
menyelenggarakan fungsi :
Pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan di seksi
kewaspadaan dini.
Pelaksanaan penyiapan bahan perumusan kebijakan, fasilitas serta
menghimpun data dan informasi yang berkaitan penanganan konflik.
Pelaksanaan penyiapan bahan perumusan dukungan teknis dalam
penanganan dan antisipasi, kewaspadaan dini, peringatan dini, cegah dini
dan masalah-masalah strategis daerah.
Pelaksanaan penyiapan bahan perumusan kegiatan pengkajian, analisis
data dan informasi mengenai potensi kerawanan konflik baik konflik politik,
ekonomi, sosial, budaya, suku, agama, ras, masalah perbatasan,
Pemerintahan, konflik vertikal, horizontal maupun diagonal.
Pelaksanaan penyiapan bahan perumusan kerjasama Intelejen Keamanan.
Pelaksanaan penyiapan bahan rumusan kegiatan pengkajian, analis data
dan informasi tentang masalah dan isu-isu strategis, pemyimpangan
perilaku sosial, serta memantau keberadaan orang asing dan lembaga
asing.
Pelaksanaan penyiapan bahan rumusan monitoring, evaluasi dan
pelaksanaan tugas penanganan konflik dalam arti konflik secara umum
(perbatasan, Pemerintahan,sosial, agama).
Pelaksanaan penyusunan kebijakan dalam rangka deteksi dini, cegah dini
terhadap penomena atau gejala-gejala di masyarakat yang diduga
menganggu ketertiban umum, kenyamanan masyarakat yang diakibatkan
oleh bencana alam, dan ulah manusia serta stabilitas dibidang Ideologi,
politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan
(IPOLEKSOSBUDHANKAM).
Pelaksanaan penyusunan kebijakan dan koordinasi, sinkronisasi dalam
rangka kewaspadaan ancaman kejahatan terorisme.
Pelaksanaan penyusunan kebijakan dan pelaksanaan koordinasi dalam
rangka kewaspadaan dan mengantisipasi Penyakit Masyarakat (PEKAT).
Pelaksanaan penyusunan kebijakan dan melaksanakan koordinasi,
sinkronisasi, integrasi dibidang ketahanan ekonomi.
Pelaksanaan koordinasi, integrasi, sinkronisasi dalam pelaksanaan tugas
dan fungsi.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 10
Pelaksanaan pembuatan laporan tugas dan fungsi.
Pelaksanaan menyiapkan dan memproses pemberian rekomendasi atau
izin penelitian baik perorangan, kelompok atau lembaga/institusi. Dan.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas
dan fungsi seksi kewaspadaan dini.
D. Seksi Politik Dalam Negeri
a. Seksi Politik mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan penetapan
kebijakan, penyusunan perencanaan program, monitoring dan evaluasi
kegiatan, koordinasi, pembinaan, bimbingan, fasilitasi organisasi politik,
organisasi kemasyarakatan, kelembagaan partai politik serta pemilihan umum
dan pilkada..
b. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana pada point a, seksi politik
menyelenggarakan fungsi :
Pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan di seksi politik.
Pelaksanaan koordinasi penetapan kebijakan operasional (merujuk kepada
kebijakan umum nasional dan kebijakan teknis provinsi) sistem dan
implementasi politik, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan,
kelembagaan politik, pemerintahan, kelembagaan partai politik, budaya dan
pendidikan politik, fasilitas pemilu, pilpres dan pilkada.
Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan penyelenggaraan Pemerintahan
(Bimbingan supervisi dan konsultasi, perencanaan penelitian, pemantauan,
pengembangan dan evaluasi) di bidang sistem dan implementasi politik,
organisasi politik, organisasi kemasyarakatn, kelembagaan politik,
pemerintah, kelembagaan partai politik, budaya dan pendidikan politik.
Pelaksanaan pengawasan penyelenggaraan Pemerintahan bidang sistem
dan implementasi politik, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan,
kelembagaan politik Pemerintahan, kelembagaan partai politik, budaya dan
pendidikan politk.
Pelaksanaan pembinaan dan penyelenggaraan pemerintahan di
kecamatan, kelurahan, desa dan masyarakat (koordinasi, bimbingan,
supervise dan konsultasi, perencanaan, penelitian, pemantauan,
pengembangan dan evaluasi) di bidang system dan implementasi politik,
kelembagaan politik pemerintahan, kelembagaan partai politik, budaya dan
pendidikan politik, fasilitas pemilu, pilpres dan pilkada.
Pelaksanaan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan di kecamatan,
kelurahan, desa dan masyarakat bidang system dan implementasi politik,
kelembagaan politik pemerintahan, kelembagaan partai politik, budaya dan
pendidikan politik, fasilitas pemilu, pilpres dan pilkada.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 11
Pelaksanaan peningkatan kapasitas aparatur Kesatuan Bangsa dan Politik
di bidang system dan implementasi politik, kelembagaan politik
pemerintahan, kelembagaan partai politik, budaya dan pendidikan politik,
fasilitas pemilu, pilpres dan pilkada.
Pelaksanaan koordinasi, monitoring dan evaluasi penyelenggaraan
kegiatan pada seksi politik.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas
dan fungsi seksi politik.
2.2 Sumber Daya Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
1. Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tabel 1. Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No Pendidikan Jumlah
1 S2 2
2 S1 15
3 D3 3
4 SLTA 13
5 SLTP 1
6 SD -
Jumlah 34
Sumber :Kepegawaian Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
2. Jumlah Pegawai Yang Telah Mengikuti Pelatihan Penjenjangan
Tabel 2. Jumlah Pegawai Yang Telah Mengikuti Pelatihan Penjenjangan
No Nama Pelatihan Penjenjangan
Jumlah
1 SPAMEN / PIM II -
3 SPAMA / PIM III 1
3 ADUM / PIM IV 4
Jumlah 5 Sumber :Kepegawaian Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
3. Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan
Tabel 3. Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan
No Golongan Jumlah
1 I -
2 II 8
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 12
3 III 16
4 IV 3
5 Honor 7
Jumlah 34
4. Jumlah Pegawai Yang Menduduki Eselon, Fungsional dan Staf
Tabel 4. Jumlah Pegawai Yang Menduduki Eselon, Fungsional dan Staf
No Jabatan Jumlah
1 ESELON III 1
2 ESELON IV 4
3 STAF 29
Jumlah 34
2.3 Kinerja Pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Jenis kinerja pelayanan yang dilaksanakan Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Paser adalah sebagai berikut:
a. Seksi Politik Dalam Negeri
Seksi Politik mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan penetapan
kebijakan, penyusunan perencanaan program, pengoordinasian, monitoring
dan evaluasi kegiatan pengembangan politik dan kelembagaan,
sumberdaya aparatur Kesatuan Bangsa dan Politik.
Seksi ini memberikan pelayanan berupa penerbitan Surat Keterangan
Terdaftar bagi organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan, LSM dan
pemberian rekomendasi atau bertanggung jawab terhadap verifikasi berkas
bantuan keuangan partai politik, serta melakukan pendidikan politik kepada
masyarakat.
b. Seksi Kewaspadaan Nasional
Seksi Kewaspadaan dini mempunyai tugas melaksanakan penyiapan
bahan penetapan kebijakan, penyusunan perencanaan program,
pengoordinasian, monitoring dan evaluasi kegiatan kewaspadaan dini.
Seksi ini melakukan pembinaan kepada forum-forum seperti Forum
Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Tim Terpadu penanganan konflik
Sosial, dan Kominda (Komunitas Intelijen Daerah).
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 13
c. Seksi Kesatuan Bangsa
Seksi Kesatuan Bangsa mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan
penetapan kebijakan, penyusunan perencanaan program, pengoordinasian,
monitoring dan evaluasi kegiatan Kesatuan Bangsa.
Seksi ini membina forum-forum bentukan pemerintah seperti Forum
Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Forum Pembauran Kebangsaan
(FPK) melakukan sosialisasi tentang peningkatan wawasan kebangsaan,
ideologi negara dan cinta tanah air.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 14
Tabel 2.1.
Pencapaian Kinerja Pelayanan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Paser
No. Indikator Kinerja Sesuai Tugas
dan Fungsi SKPD Target SPM
Target IKU
Target Indikator Lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke -
Realisasi Capaian Tahun ke - Rasio Capaian Pada Tahun ke -
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 (= Capaian / target x 100 % )
1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1.
Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasipeningkatan toleransi kerukunan umat beragama
- 100% -
2
Jumlah Kegiatan Peningkatan Kapsitas SDM Pengurus FKUB 100%
3
Jumlah kecamatan yang terdapat kegiatan sosialisasi wasbang 100%
4
Jumlah peserta kegiatan peningkatan kesadaran masyarakat tentang idiologi bangsa di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
100%
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 15
5
Jumlah peserta kegiatan peningkatan kesadaran masyarakat tentang idiologi bangsa di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
100%
6
Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi tentang cinta tanah air 100%
7 Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi FPK 100%
8
Jumlah Kegiatan peningkatan kapasitas SDM Pengurus FPK 100%
9 Jumlah peserta penyuluhan/sosialisasi UU/peraturan politik
100%
10 Jumlah Dokumen verifikasi dan penghimpunan data parpol, ormas, LSM dan lembaga adat.
100%
11 Jumlah Kegiatan Pemberdayaan ormas
100%
12 Prosentasi tingkat partisipasi pemilih
100%
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 16
13 Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi fasilitasi pemilu/pilkada
- 100% -
14 Jumlah Dokumen bantuan keuangan parpol yang diverifikasi
- 100% -
15
Jumlah peserta yang mengikuti bimtek laporan pertanggungjawaban bantuan parpol
100%
16 Jumlah Kegiatan Forum Diskusi Politik
17 Jumlah Peserta Kegiatan Pendidikan Politik Masyarakat
- 100% -
18 Jumlah dokumen yang dihasilkan Kominda
19 Jumlah Peserta sosialisasi Kominda
20 Jumlah penanganan konflik masyarakat
21 Jumlah Peserta sosialisasi Konflik - 100% -
22 Jumlah Dokumen Pengawasan Orang asing
- 100% -
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 17
Tabel 2.2.
ANGGARAN DAN REALIASASI ANGGARAN PELAYANAN KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK KABUPATEN PASER
Uraian Anggaran Pada Tahun ke -
Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun
ke -
2011 2012 2013 2014 2015 1 2 3 4 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
BL 1.323.964.502 2.021.504.100 5.368.344.100 3.088.632.500 1.341.463.500 97,10 94,22 94,47 98,05 97,92
Realisasi 1.285.510.624 1.904.681.840 5.071.696.823 3.028.441.081 1.313.615.866
BTL 4.462.369.250 2.407.011.546 2.198.369.346 2.187.615.744 2.807.104.744 31,28 60,09 72,52 76,09 77,92
Realisasi 1.395.621.502 1.446.274.830 1.594.357.782 1.664.550.946 2.187.243.477
Total 5.786.333.752 4.428.515.646 7.566.713.446 5.276.248.244 4.148.568.244 46,34 75,67 88,10 88,95 84,39
Realisasi 2.681.132.126 3.350.956.670 6.666.054.605 4.692.992.027 3.500.859.343
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 18
2.4 Tantang dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD
a. Tantangan
Tantangan dalam pengembangan pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Paser meliputi: Menipisnya Kepercayaan masyarakat
terhadap lembaga politik, Potensi Kerawanan Sosial Kabupaten Paser dan
Politisasi nilai-nilai agama.
1) Menipisnya Kepercayaan Masyarakat Terhadap Lembaga Politik
Proses politik yang demokratis sangat diperlukan pada saat seperti
sekarang ini, namun secara bersamaan terjadi pula penipisan
kepercayaan masyarakat luas terhadap lembaga politik. Organisasi
Kemasyarakatan (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
yang pada masa lalu kurang diakui peranannya, dewasa ini mulai
menunjukkan peran yang baik dalam memberdayakan sektor masyarakat
menuju ke arah terbentuknya masyarakat modern (civil society) yang
tangguh.
2) Potensi Kerawanan Sosial di Kabupaten Paser
Kabupaten Paser dihuni oleh masyarakat yang heterogen, mempunyai
potensi kerawanan sosial, politik dan kewilayahan, yang dapat mengarah
pada konflik sosial yang berdimensi vertikal dan horisontal. Kondisi
kemajemukan masyarakat Kabupaten Paser yang rawan konflik,
implementasi otonomi daerah yang belum konsisten, kebijakan publik
yang belum memuaskan masyarakat, kesenjangan sosial ekonomi yang
masih signifikan serta pelanggaran HAM mendorong munculnya tirani
sosial/massa yang mengarah pada anarkhisme. Disamping itu,
merosotnya etika dan moral bangsa yang ditandai dengan menguatnya
fenomena korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) merupakan hambatan
signifikan bagi terwujudnya pemerintahan yang baik (good governance).
3) Politisasi Nilai-Nilai Agama
Masih berakarnya politisasi nilai-nilai agama sebagai bagian dari
pertentangan kepentingan politik dan kekuasaan masih terjadi pada
masyarakat di Kabupaten Paser selama beberapa tahun terakhir. Iklim
kebebasan telah membuat kelompok primordial menegaskan
keberadaan di dalam masyarakat, bahkan dengan tidak ragu-ragu
menggunakan cara- cara kekerasan untuk mencapai tujuannya. Amat
sering terjadi kekerasan dilakukan terhadap kelompok lain yang tidak
sepaham, dengan menggunakan agama sebagai perisai. Namun yang
perlu diperhatikan, berbicara soal keamanan dan ketertiban, tidak
terlepas dari personalitas dari masyarakat yang kompleks. Bersatunya
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 19
masyarakat didasari karena adanya kesamaan dalam hak dan kewajiban
sebagai warga negara yang di lindungi sepenuhnya oleh negara. Selain
nilai-nilai agama,pluralisme lainnya seperti budaya, adat istiadat, bahasa,
ekonomi dan pendidikan mempunyai peran juga sebagai pemersatu atau
sebagai ancaman.
19
4) Sinkronisasi Kebijakan Pusat di Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik
Dalam mewujudkan harmoni sosial masyarakat, Pemerintah berupaya
meningkatkan berbagai perangkat perundang-undangan/ Peraturan yang
dapat mewujudkan persatuan dan kesatuan masyarakat. Peraturan-
peraturan tersebut baik terkait dengan program dan kegiatan maupun
forum-forum masyarakat maupun instansi terkait yang membawa
konsekuensi ke daerah untuk memfasilitasi kebijakan tersebut.
Peraturan-peraturan tersebut antara lain pembentukan tentang Forum
Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Komunitas Intelijen Daerah
(KOMINDA), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), Forum Kerukunan
Umat Beragama (FKUB),dan Tim Penanganan Konflik Sosial.
5) Program Pro-Masyarakat
Sejalan dengan tuntutan masyarakat pada era reformasi dan globalisasi
maka program pembangunan kesatuan bangsa dan politik harus sejalan
dengan kondisi dinamika masyarakat yang sedang berkembang. Dalam
menyikapi hal tersebut tentunya kegiatan pembinaan kesatuan bangsa
dan politik harus mengarah kepada kegiatan yang langsung bersentuhan
dengan masyarakat.
21
B. Peluang
Berdasarkan tantangan utama di atas, serta sesuai dengan kedudukan,
tugas pokok dan fungsinya sebagaimana tertuang di dalam Peraturan Bupati
Pasir Nomor 65 Tahun 2014 tentang Tugas dan fungsi Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik. Kabupaten Paser maka diperkirakan memiliki peluang
sekaligus memungkinkan untuk melaksanakan upaya-upaya yang terkait
dengan:
1) Peningkatan Persatuan dan Kesatuan
Peluang dan upaya ini ditujukan untuk menyepakati makna penting
persatuan dan kesatuan bangsa dalam konstelasi politik yang sudah
berubah, yang dapatdilakukan dengan kegiatan pokok membangun dan
melaksanakan system deteksi dini atau early warning system untuk
merespon berbagai persoalan konflik sosial politik, membangun dan
memperluas mekanisme dan jaringan kerjasama seluruh stakeholders
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 20
bangsa untuk menyelesaikan berbagai persoalan konflik sosial politik,
melaksanakan gerakan kampanye ataupun bentuk-bentuk advokasi
lainnya secara serentak untuk meningkatkan komitmen yang utuh
terhadap persatuan dan kesatuan bangsa, serta melaksanakan
sosialisasi untuk meningkatkan rasa kebangsaan Indonesia.Selain itu,
perlunya penguatan terhadap masyarakat akan pemahamannya
terhadap hak dan kewajiban masyarakat sebagai warga negara
Indonesia dalam kesatuan bangsa dan penguatan pemahaman “Bhineka
Tunggal Ika” sebagai slogan bangsa yang menjadikan kekuatan dalam
kerangka kesatuan bangsa.
2) Penyempurnaan dan Penguatan Kelembagaan Politik
Upaya ini ditujukan untuk mewujudkan kelembagaan yang lebih kokoh
dan optimalisasi fungsi-fungsi dan hubungan antar lembaga eksekutif,
legislatif dan yudikatif, serta kemasyarakatan, sejalan dengan amanat
konstitusi. Dalam kaitan ini, Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik memiliki
peluang untuk meningkatkan kapasitas, kapabilitas dan kualitas
lembaga-Iembaga penyelenggara negara, utamanya lembaga legislatif
daerah, memberikan bantuan keuangan terhadap partai politik,
memberdayakan dan menata lembaga–Iembaga kemasyarakatan,
mensosialisasikan perlunya mendukung keputusan-keputusan
Mahkamah Konstitusi sesuai dengan fungsi dan peran yang digariskan
oleh konstitusi, serta melembagakan mekanisme kerjasama antar
institusi negara dan antara institusi negara dan masyarakat dalam
mendukung proses demokratisasi.
3) Pemulihan Wilayah Pasca Konflik
Stabilitas politik dan pasca konflik merupakan agenda penting bagi
upaya mewujudkan proses demokratisasi, persatuan dan kesatuan
bangsa, iklim usaha yang kondusif serta terjaganya ketertiban umum di
daerah. Beberapa permasalahan yang perlu diantisipasi terutama terkait
dengan excess dan dispute yang potensial terjadi di beberapa daerah
sebagai implikasinya. Hal ini memerlukan perhatian dan upaya-upaya
terstruktur dalam proses pembinaan politik yang demokratis di tingkat
lokal serta peningkatan wawasan kebangsaan untuk menjaga keutuhan
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sejalan dengan itu, upaya
penciptaan ketentraman dan ketertiban masyarakat perlu tetap
dipelihara.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 21
4) Peningkatan Partisipasi Politik Masyarakat
Dalam upaya meningkatkan partisipasi politik masyarakat, maka para
stakeholder (Partai Politik, tokoh politik, tokoh masyarakat dan elemen
masyarakat lainnya) diharapkan untuk berperan lebih aktif dalam
memberikan pemahaman politik kepada masyarakat. Penguatan dalam
meningkatkan partisipasi politik melibatkan:
a. Partai Politik
Partai Politik berperan dalam menyalurkan dan memperjuangkan
aspirasi masyarakat;
b. Tokoh politik dan tokoh masyarakat
Para tokoh politik dan tokoh masyarakat diharapkan bisa
memberikan teladan kepada masyarakat mengenai tata cara
berpolitik yang baik, santun,penuh dedikasi dan loyalitas sehingga
masyarakat tertarik untuk berpartisipasi aktif dalam proses politik.
5) Peningkatan Budaya Multikultural dan Toleransi
Masyarakat Kabupaten Paser sangatlah beranekaragam, termasuk
didalamnya sistem religi atau sistem kepercayaan yang hidup dan
diyakini oleh masyarakat. Dalam membangun sikap multikultural, maka
upaya yang perlu dilakukan adalah meningkatkan pemahaman kepada
masyarakat untuk saling menghargai dan menjunjung tinggi sikap
toleransi sosial tanpa membeda-bedakan antara satu kebudayaan
dengan kebudayaan yang lain.
23
6) Peningkatan Sumber Daya Manusia Kantor kesbangpol
Dalam menunjang kinerja SDM Kantor Kesbangpol, perlu upaya-upaya
peningkatan baik dari sisi kualitas maupun kuantitas dengan harapan
meningkatnya kinerja aparatur Kantor Kesbangpol yang handal dan
profesional.
7) Peningkatan Anggaran
Dengan cakupan area dan wilayah pembangunan kesatuan bangsa dan
politik, maka upaya yang perlu dilakukan adalah dapat terpenuhinya
secara proporsional jumlah alokasi anggaran yang diperlukan dalam
meningkatkan peran di area pembinaan tersebut.
6) Sarana dan Prasarana
Dengan cakupan area dan wilayah pembangunan kesatuan bangsa dan
politik, maka upaya yang perlu dilakukan adalah dapat terpenuhinya
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 22
sarana dan prasarana yang diperlukan dalam mendukung pembinaan
dan pembangunan kesatuan bangsa dan politik di Kabupaten Paser.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 23
BAB III
ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN
FUNGSI
Pada Bab ini, akan dijelaskan isu-isu strategis berdasarkan permasalahan yang ada
pada Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser. Penelaahan dan
penentuan isu-isu strategis dilakukan berdasarkan sistematika berikut ini.
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kantor
kesbangpol Kabupaten Paser.
Berdasarkan gambaran pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik pada
Bab II, Kajian terhadap Visi Misi Bupati dan Kajian terhadap Renstra maka
berikut adalah permasalahan-permasalahan pelayanan Kantor kesbangpol
beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Identifikasi permasalahan
didasarkan pada hasil analisa kondisi internal maupun eksternal adalah sebagai
berikut:
a. Bidang Politik
Secara umum bidang politik dalam negeri di Kabupaten Paser masih perlu
penanganan sedini mungkin untuk menghindari ekses-ekses negatif yang
mungkin saja terjadi. Adapun permasalahan tersebut dapat digambarkan
sebagai berikut:
Belum optimalnya pelaksanaan pendidikan politik terhadap masyarakat
untuk membangun etika dan moral politik bangsa serta kedewasaan
perilaku berdemokrasi.
Kurangnya kemampuan pengurus partai politik dalam membuat laporan
pertanggungjawaban bantuan keuangan partai politik.
Masih rendahnya kader partai dari kalangan perempuan.
Belum Optimal pembinaan terhadap Ormas, LSM dan OKP guna
meningkatkan peran mereka sebagai mitra pemerintah dalam
mendukung pelaksanaan pembangunan daerah.
Kurangnya ormas, LSM dan OKP untuk mendaftar menjadi organisasi
yang mepunyai badan hukum, disamping itu belum terlaksananya
pembentukan :
a. Petugas peneliti Dokumen Organisasi Kemasyarakatan.
b. Petugas peneliti Lapangan Organisasi Kemasyarakatan.
Belum Optimalnya pelaksanaan pendidikan politik terhadap masyarakat
untuk membangun etika dan moral politik bangsa serta kedewasaan
perilaku berdemokrasi.
Masih rendahnya partisipasi masyarakat menggunakan hak pilihnya
dalam Pemilu.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 24
Belum terhimpunnya seluruh data Organisasi Kemasyarakatan di
Kabupaten Paser.
b. Bidang Kesatuan Bangsa
Menurunya rasa solidaritas dan ikatan sosial di masyarakat.
Masyarakat Kabupaten Paser mayoritas beragama islam, walaupun
kehidupan beragama dan bermasyarakat cukup harmonis tetapi tetap
saja terdapat fanatisme aliran agama tertentu yang dapat memecah
persatuan dan kesatuan bangsa di masyarakat.
Menurunnya pemahaman nilai-nilai luhur budaya bangsa sehingga
sering terjadi pergesekan/konflik antar suku.
Melemahnya pengalaman nilai-nilai Pancasila dan semangat
Nasionalisme.
Melemahnya nilai-nilai toleransi dalam beragama, budaya di masyarakat.
Melemahnya kepribadian bangsa menuju karakter yang lebih unggul.
Kurangnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga ketertiban dan
keamanan.
Semakin maraknya pemanfaatan informasi melalui media sosial
dikalangan masyarakat dan penyebaran kontens-kontens SARA yang
tidak terkendali sehingga mengakibatkan gesekan antar agama, etnis,
suku dan ras.
Kesenjangan sosial dari segi pendidikan, ekonomi, kesehatan antar
masyarakat yang dapat menyebabakan gesekan antar agama, etnis,
suku dan ras.
Pembangunan Insfrastruktur, sarana dan prasarana yang tidak merata
sehingga akses peningkatan kesatuan bangsa melalui kegiatan
Wawasan Kebangsaan, Ideologi, Bela Negara, FKUB, FPK sulit untuk
mencapai wilayah yang jauh.
Demokrasi yang melewati batas etika dan sopan santun serta maraknya
unjuk rasa sehingga meningkatkan sikap egois, emosional dan justice
street.
Timbulnya etnosentrisme yang menanggap sukunya lebih baik dari suku-
suku lainnya, sehingga lebih mengagungkan kedaerahan daripada
persatuan bangsa.
Maraknya beredar paham-paham liberalisme dan simbol-simbol
liberalisme yang dapat menggoyahkan pemahaman mengenai Ideologi
Negara.
Goyahnya “Bhineka Tunggal Ika” digerus informasi berarus globalisasi
yang berimbas pada moral pemuda sehingga dapat merusak persatuan
dan kesatuan bangsa.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 25
Peringatan Hari-hari besar Nasional dimaknai sebagai seremonialn dan
hiburan saja tanpa menumbuhkan rasa Nasionalisme dan Patriotisme.
Kurangnya penghargaan terhadap jasa-jasa pahlawan.
Hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri merupakan gejala
berkurangnya rasa nasionalisme.
Berkurangnya sopan santun dan budi luhur dalam pergaulan sosial,
melemahnya kejujuran dan sikap amanah dalam kehidupan berbangsa,
pengabaian terhadap ketentuan hukum dan peraturan.
Kerukunan kehidupan beragama serta menjalankan syariah ataupun
ajaran dalam beragama sering temui dalam aplikasinya masih dirasakan
belum sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pendirian rumah ibadah belum sepenuhnya merujuk kepada ketentuan
yang berlaku yakni Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri
Dalam Negeri Nomor 08 dan 09 Tahun 2006, Tentang Pedoman
Pelaksanaan tugas Kepala daerah dan Wakil Kepala Daerah dalam
memelihara kerukunan umat beragama Pemberdayaan Forum
Kerukunan Umat beragama dan Pembangunan rumah Ibadah.
Munculnya ajaran/aliran yang dianggap menyimpang dari pokok – pokok
ajaran agama yang sudah ada, sehingga dapat menimbulkan keresahan
di tengah – tengah kehidupan masyarakat Kabupaten Paser. Kondisi
demikian sangat rawan dan rentan terjadinya pergesekan yang
menimbulkan konflik SARA.
d. Bidang Kewaspadaaan Nasional
Aspek-aspek permasalahan aktual yang tidak dapat diduga dan muncul
dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Paser seringkali
mempengaruhi bidang-bidang lainnya, sehingga dapat membuat pencitraan
Kabupaten Paser menjadi tidak kondusif.
Beberapa permasalahan aktual yang seringkali terjadi antara lain adalah :
Penyampaian aspirasi oleh beberapa elemen-elemen masyarakat dalam
kehidupan berdemokrasi, dengan pengerahan masa turun kejalan
menyampaikan tuntutan mereka. Aksi damai, seringkali tanpa disadari
terkontaminasi sebagai akibat diprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak
bertanggung jawab, sehingga mengarah untuk kepentingan pribadi dan
golongan tertentu. Demonstrasi elemen masyarakat juga disampaikan
kepada dinas/instansi dilingkungan Pemerintah Kabupaten Paser dan
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser.
Konflik tenaga kerja dengan pengusaha yang dipicu oleh permasalahan
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), serta penetapan Upah Minimum
Kota (UMK).
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 26
Belum optimalnya pengawasan terhadap orang asing (Tenaga Kerja
Asing) maupun lembaga asing yang berada di Kab Paser.
Isu – isu terorisme.
Penyeludupan, penimbunan BBM bersubsidi, ilegal fishing dan ilegal
logging.
Maraknya penyalahgunaan narkotika, obat terlarang, psikotropika dan
zat adiktif lainnya di kalangan Pelajar, mahasiswa, pekerja serta
masyarakat umum lainnya.
Konflik sosial yang disebabkan beberapa hal seperti masalah politik,
ekonomi, agama dan sengketa lahan.
Konflik antar masyarakat dan perusahaan.
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Terpilih.
Berdasarkan RPJMD Kabupaten Paser tahun 2016 - 2021 maka visi dan misi
dalam RPJMD adalah:
“Terwujudnya Kabupaten Paser yang Maju, Mandiri, Sejahtera dan
Berkeadilan”
Guna mewujudkan visi kabupaten 2016-2021 sebagai Kabupaten Paser
yang maju, mandiri, sejahtera dan berkeadilan diperlukan adanya misi sebagai
perwujudan dari penjabaraan visi. Adapun misi pembangunan yang akan
dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten Paser 2016-2021 adalah:
a) Meningkatkan pembangunan infrastruktur transportasi, energi dan
pemukiman
b) Meningkatkan pelayanan dasar di bidang pendidikan dan kesehatan
c) Memperkuat fondasi perekonomian yang berbasis potensi lokal dan
berkelanjutan
d) Meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan
e) Memperkuat kohesivitas sosial, budaya dan adat istiadat lokal
Berdasarkan pada visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati dalam RPJMD
Kabupaten Paser tahun 2016 - 2021, maka Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
akan mendukung pelaksanaan misi ke 4 yaitu “Meningkatkan kualitas tata kelola
pemerintahan” dan misi ke 5 yaitu “Memperkuat kohesivitas sosial, budaya dan
adat istiadat lokal” sebagai bentuk tanggung jawab mendukung pencapaian Visi
dan pelaksanaan misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Paser
Selanjutnya dari misi yang telah dipilih tersebut, maka Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik menyajikan faktor-faktor penghambat dan pendorong
pelayanan SKPD yang dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi Bupati dan
Wakil Bupati tersebut.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 27
Tantangan dan Peluang Dalam Meningkatkan Kinerja
a. Kondisi Politik :
- Makin terbukanya komunikasi politik antar berbagai unsur politik.
- Makin berperannya kelembagaan legislatif dalam memperjuangkan
aspirasi dan kepentingan rakyat.
- Berkembangnya ormas sebagai aset pembangunan daerah.
- Makin meningkatnya kepedulian ormas dalam pemberdayaan
masyarakat.
- Berkembangnya partisipasi politik masyarakat.
b. Kondisi Sosial Budaya :
- Terbukanya kesempatan pengembangan budaya lokal sebagai aset
budaya nasional.
- Meningkatnya kreativitas dan peran serta masyarakat dalam upaya
pemantapan persatuan dan kesatuan bangsa sebagai perekat NKRI.
- Makin mantapnya kehidupan sosial budaya yang berkepribadian dinamis
dan berdaya tahan terhadap pengaruh budaya asing.
- Meningkatnya kesadaran dan kewaspadaan masyarakat terhadap laten
ideologi lain yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945.
- Makin meningkatnya pengembangan wawasan kebangsaan di tengah
kehidupan bermasyarakat.
- Berkembangnya perguruan tinggi sebagai sumber penyerapan iptek.
c. Kondisi Ekonomi :
- Masih potensialnya kemampuan perekonomian rakyat sebagai
pendukung perekonomian daerah.
- Masih potensialnya kekayaan sumber daya alam dan objek wisata
sumber kekuatan perekonomian daerah.
- Terbukanya kesempatan masyarakat untuk melakukan inovasi teknologi.
- Kondisi geografis Kabupaten Paser yang pada umunya penduduk
Nelayan, petani, pedagang dan pegawai negeri
- Wilayah yang berbatasan dengan provinsi lain yang kaya sumber daya
alam.
d. Kondisi Keamanan/Ketentraman :
- Terkoordinasinya penanganan masalah yang dapat menimbulkan
gangguan keamanan dan ketentraman masyarakat.
- Berperannya tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh adat dalam
membantu konflik dan mempercepat terwujudnya kerukunan dan
kedamaian kehidupan masyarakat.
- Makin meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap prilaku
pelanggaran HAM yang mengusik rasa keadilan.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 28
- Semakin tingginya kesadaran masyarakat untuk menjunjung tinggi
supremasi hukum.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 29
BAB IV
VISI MISI TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Perumusan visi dan misi jangka menengah SKPD merupakan salah satu tahap
penting penyusunan dokumen Renstra SKPD sebagai hasil dari analisis sebelumnya.
Visi menjelaskan arah atau suatu kondisi ideal dimasa depan yang ingin dicapai
(clarity of direction) berdasarkan kondisi dan situasi yang terjadi saat ini yang
menciptakan kesenjangan (gap) antara kondisi saat ini dan masa depan yang ingin
dicapai. Di sini, visi diciptakan melampaui realitas sekarang. Visi bukan hanya mimpi
atau serangkaian harapan, tetapi suatu komitmen dan upaya merancang dan
mengelola perubahan untuk mencapai tujuan.
A. Visi dan Misi KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
Sejalan dengan Visi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten
Paser terpilih yaitu TERWUJUDNYA KABUPATEN PASER YANG MAJU,
MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERKEADILAN maka Kantor Kesatuan Bangsa
dan Politik Kabupaten Paser menetapkan Visi sebagai berikut : TERWUJUDNYA
PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA YANG KOKOH DALAM KEHIDUPAN
MASYARAKAT KABUPATEN PASER YANG DEMOKRATIS, TERTIB DAN
TENTRAM“.
Untuk memberikan pemahaman tentang maksud nilai-nilai dari visinya,
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser selanjutnya dijabarkan
dalam penjelasan sebagai berikut :
Penjabaran Makna dari Visi Kantor Kesbangpol Kabupaten adalah sebagai
berikut :
Pelayanan Publik :
Terwujudnya : Suatu Kondisi Akhir Masyarakat Kabupaten Paser yang Bersatu
Kokoh, Demokratis, Tertib dan Tentram.
Persatuan dan Kesatuan Bangsa Yang Kokoh Dalam Kehidupan
Masyarakat Kabupaten Paser
Yaitu : Suatu kondisi masyarakat yang utuh atau tidak terpecah-belah
bersatunya macam-macam corak yang beraneka ragam menjadi satu
kebulatan yang utuh dan serasi di kabupaten Paser.
Demokratis
Yaitu : Sikap dan kondisi Pemerintah Kabupaten Paser yang mampu
membangun Kepercayaan dan partisifasi masyarakat dalam mewujudkan
tata kelola pemerintahan yang baik.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 30
Tertib dan Tentram
Yaitu : Mempunyai arti bahwa setiap masyarakat secara sadar
menggunakan hak dan menjalankan kewajibannya dengan sebaik-baiknya
sehingga terwujud kehidupan pemerintahan dan kemasyarakatan yang
teratur dan pasti, senantiasa berpedoman pada sistem ketentuan perundang-
undangan yang esensial untuk terciptanya sikap disiplin, teratur, menghargai
waktu sebagai ciri perilaku hidup masyarakat yang maju.
Untuk mewujudkan visi tersebut di atas, diperlukan tindakan nyata dalam bentuk
3 (tiga) buah misi sesuai dengan peran Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Paser adalah sebagai berikut :
1. Mewujudkan kehidupan demokrasi yang sehat di Kabupaten Paser.
2. Mewujudkan masyarakat yang berwawasan kebangsaan.
3. Mewujudkan kondisifitas Kabupaten Paser dengan mengoptimalkan peran
masyarakat.
B. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD.
Tujuan dan sasaran merupakan kristalisasi dari visi dan misi Renstra SKPD agar
apa yang akan diwujudkan oleh Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten
Paser dalam lima tahun mendatang lebih spesifik dan terukur. Kejelasan
indikator pada sasaran meningkatkan kualitas perencanaan sehingga sumber
daya organisasi selama lima tahun mendatang lebih fokus dalam agenda
kerjanya. Penetapan tujuan dan sasaran adalah tahap perumusan sasaran
strategis yang menunjukkan tingkat prioritas tertinggi dalam perencanaan
pembangunan jangka menengah Kantor Kesbangpol yang selanjutnya menjadi
dasar penyusunan arsitektur kinerja pembangunan daerah. Tujuan
pembangunan adalah penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi yang
menunjukkan hasil akhir jangka waktu tertentu. Tujuan ditetapkan dengan
mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada permasalahan
dan isu strategis. Pernyataan tujuan harus menunjukkan suatu kondisi yang ingin
dicapai di masa datang. Tujuan juga diselaraskan dengan amanat pembangunan
Kabupaten Paser.
1. 31
Sasaran adalah penjabaran dari tujuan, yaitu hasil yang akan dicapai secara
nyata oleh Kantor Kesbangpol dari masing-masing tujuan dalam rumusan yang
lebih spesifik dan terukur dalam suatu indikator beserta targetnya. Oleh karena
itu, sasaran harus lebih fokus, bersifat spesifik, terinci dan dapat terukur.
Indikator kinerja sasaran adalah tolak ukur keberhasilan pencapaian sasaran
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 31
yang akan diwujudkan selama 5 (lima) tahun. Setiap indikator kinerja disertai
dengan rencana tingkat capaian (target).
Berdasarkan visi dan misi beserta penjelasannya, diatas maka tujuan dan
sasaran pembangunan Kantor Kesbangpol selama 5 (lima) tahun kedepan
diuraikan sebagai berikut:
1) Mewujudkan kehidupan demokrasi yang sehat di Kabupaten Paser.
Tujuan :
Mewujudkan kualitas kehidupan berpolitik yang demokratis berdasarkan
Pancasila dan UUD 1945.
Sasaran :
Meningkatnya kehidupan berpolitik yang demokrasi.
Meningkatnya kepatuhan Ormas terhadap Perundang-undangan.
Indikator Sasaran :
Persentase Partisipasi pemilih pemula dalam Pilkada.
Persentase Ormas yang memiliki Surat Keterangan Terdaftar (SKT).
2) Mewujudkan masyarakat yang berwawasan kebangsaan.
Tujuan :
mewujudkan kesadaran dan pemahaman wawasan kebangsaan
masyarakat.
Sasaran :
Meningkatnya wawasan kebangsaan masyarakat
Indikator Sasaran :
Persentase forum wawasan kebangsaan aktif.
3) Mewujudkan kondusifitas Kabupaten Paser dengan mengoptimalisasi peran
masyarakat
Tujuan :
Menurunkan tingkat kriminalitas dan gangguan ketertiban masyarakat
lainnya.
Sasaran :
Meningkatnya penanganan potensi konflik.
Meningkatnya disiplin dan kapasitas sumber daya aparatur pemerintah.
Indikator Sasaran :
Persentase konflik yang diselesaikan.
Rata-rata nilai SKP aparatur.
Persentase temuan/LHP ditindaklanjuti.
.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 32
Gambaran dari tujuan dan sasaran jangka menengah SKPD seperti terlihat
dalam tabel 4.1 dibawah ini
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 33
Tabel 4.1
TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH
PELAYANAN SKPD KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK KABUPATEN PASER
VISI : TERWUJUDNYA PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA YANG KOKOH DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT KABUPATEN PASER YANG DEMOKRATIS, TERTIB DAN TENTRAM
TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN
DATA CAPAIAN
PADA TAHUN AWAL
PERENCANAAN (2015)
TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN
KONDISI KINERJA
PADA AKHIR
PERIODE RENSTRA
SKPD
2017 2018 2019 2020 2021 TARGET
TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET
(1) (2) (3) (7) (8) (10) (12) (14) (16) (18)
MISI 1 : 1) Mewujudkan kehidupan demokrasi yang sehat di Kabupaten Paser.
Mewujudkan kualitas kehidupan berpolitik yang demokratis berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
Meningkatnya kehidupan berpolitik yang demokrasi.
Persentase Partisipasi pemilih pemula dalam pilkada
68% 70% 60% 65% 70% 75% 75%
Meningkatnya kepatuhan Ormas
terhadap perundangan-
undangan
Persentase Ormas memiliki Surat Keterangan Terdaftar (SKT)
28% 30% 35% 45% 45% 50% 50%
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 34
Misi 2 : 1) Mewujudkan masyarakat yang berwawasan kebangsaan
Mewujudkan Kesadaran dan
pemahaman wawasan kebangsaan masyarakat
Meningkatnya Wawasan
Kebangsaan masyarakat
Persentase Forum wawasan
kebangsaan aktif
65% 70% 75% 80% 80% 90% 90%
Misi 3 : 1) Mewujudkan Kondusifitas Kabupaten Paser dengan mengoptimalkan peran Masyarakat
Menurunkan tingkat kriminalitas dan
gangguan ketertiban masyarakat lainnya
Meningkatnya penanganan potensi konflik
Persentase konflik yang diselesaikan
3
0 0 0 0 0
Meningkatnya displin dan kapasitas sumber daya aparatur pemerintah
Rata-rata nilai SKP aparatur
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Persentase temuan/LHP ditindaklanjuti
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 35
C. Strategi dan Kebijakan SKPD
A. Strategi
Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang diinginkan dalam perencanaan
tahun 2016 – 2021, Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik menggunakan
strategi:
1) Melaksanakan sosialisasi dan pendidikan politik terhadap masyarakat,
Pelajar, Mahasiswa, Kader Partai Politik, Tokoh Perempuan dan para
pekerja di Kawasan Industri.
2) Melaksanakan sosialisasi dan pemberdayaan Ormas dan LSM
3) Pemberian pemahaman tentang wawasan kebangsaan kepada
masyarakat.
4) Meningkatkan peran dan fungsi Forum Kerukunan Umat Beragama dan
Forum Pembauran Kebangsaan dalam memelihara kerukunan antar
suku bangsa dan Umat beragama, dalam kehidupan bermasyarakat
5) Meningkatkan peran dan fungsi Komunitas Intelijen Daerah , FKDM
dan lembaga masyarakat lainnya di Kabupaten Paser dalam
memberikan informasi aktual, berkaitan dengan isu dan permasalahan
yang terjadi di tengah – tengah Masyarakat.
6) Pemenuhan sarana dan prasarana perkantoran untuk mendukung
berbagai aspek kebutuhan publik.
7) Memantapkan pelaksanaan kegiatan dan pengelolaan keuangan
8) Meningkatkan kualitas dokumen perencanaan SKPD dengan dukungan
SDM perencana yang handal.
D. Kebijakan
Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang diinginkan dalam perrencanaan
strategis tahun 2016 - 2021 tersebut perlu ditetapkan suatu kebijakan
sebagai berikut:
1) Membina dan meningkatkan pemahaman politik masyarakat.
2) Membina dan meningkatkan pemahaman wawasan kebangsaan
masyarakat.
3) Memfasilitasi setiap gejolak dan masalah sosial dan konflik di
masyarakat bersama dengan lembaga/ instansi terkait di daerah.
4) Membina dan meningkatkan kualitas SDM Organisasi Kemasyarakatan.
5) Memfasilitasi penyediaan sarana dan prasarana pelayanan
perkantoran.
6) Melaksanakan kegiatan dan menyusun laporan keuangan dengan baik.
7) Meningkatkan efektivitas pelaksana perencanaan yang baik.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 36
Rumusan rangkaian pernyataan tujuan dan sasaran jangka menengah
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser disajikan dalam tabel
4.2 dibawah ini :
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 37
Tabel 4.2
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD
VISI : “ “ Terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa yang kokoh dalam kehidupan masyarakat Kabupaten Paser yang demokratis, tertib dan tentram"
Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Program
Pembangunan Daerah
Strategi Kebijakan Umum
MISI 1 : Mewujudkan kehidupan demokratis yang sehat di Kabupaten Paser
Mewujudkan kualitas kehidupan berpolitik yang demokratis berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
Meningkatkan kehidupan berpolitik
yang demokrasi
Persentase partisipasi pemilih
pemula dalam Pilkada
Program Pendidikan Politik
Masyarakat
Melaksanakan sosialisasi dan pendidikan politik terhadap
masyarakat, Pelajar, Mahasiswa, Kader Partai
Politik, Tokoh Perempuan dan Tokoh Masyarakat.
Membina dan meningkatkan
pemahaman politik masyarakat, pelajar, mahasiswa, kader
partai politik dan tokoh masyarakat
Meningkatnya kepatuhan ormas terhadap aturan
perundang-undangan
Persentase Ormas memiliki Surat
Keterangan Terdaftar (SKT)
Program Peningkatan Partisipasi
Masyarakat Dalam
Pembangunan (Konteks aduan
masyarakat)
Peningkatan fasilitas penyelenggaraan pendidikan
politik bagi masyarakat
Membina dan meningkatkan kualitas
SDM Organisasi Masyarakat
MISI 2 : Mewujudkan masyarakat Kabupaten Paser yang berwawasan kebangsaan.
Mewujudkan Kesadaran dan pemahaman
wawasan kebangsaaan masyarakat
Meningkatnya wawasan kebangsaan masyaraka
Persentase Forum Wawasan
Kebangsaan aktif
Program Pengembangan
Wawasan Kebangsaan
Pemberian pemahaman tentang wawasan kebangsaan kepada masyarakat
Membina dan meningkatkan
pemahaman wawasan kebangsaan masyarakat
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 38
MISI 3 : Mewujudkan kondusifitas Kabupaten Paser dengan mengoptimalisasi peran masyarakat
Menurunkan tingkat kriminalitas dan
gangguan ketertiban masyarakat lainnya
Meningkatnya penanganan potensi
konflik
Persentase konflik yang diselesaikan
Pemeliharaan kantrantibmas
dan pencegahan tindak kriminal
Meningkatkan peran dan fungsi Komunitas Intelijen Daerah Kabupaten Paser dalam memberikan informasi aktual, berkaitan dengan isu dan permasalahan yang terjadi di tengah – tengah Masyarakat.
Memfasilitasi setiap gejolak dan masalah sosial dan konflik di masyarakat bersama dengan lembaga/ instansi terkait di daerah.
Meningkatnya disiplin dan kapasitas sumber
daya aparatur pemerintah
Rata-rata nilai SKP aparatur
Program Pelayanan
Administrasi perkantoran
Pemenuhan sarana dan prasarana perkantoran untuk mendukung berbagai aspek
kebutuhan publik
Memfasilitasi penyediaan sarana
prasarana pelayanan perkantoran
Persentase temuan/LHP
ditindaklanjuti
Program Peningkatan
sarana prasarana Aparatur
Program
Peningkatan Disiplin Aparatur
Program Peningkatan
Pengembangan sitem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Memantapkan pelaksanaan
kegiatan dan pengelolaan keuangan
Melaksanakan kegiatan dan
menyusun laporan keuangan dengan
baik
Program Penyelenggaraan
Sistem Pengendalian
Intern Pembangunan
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 39
Program Perencanaan
Pembangunan Daerah
Meningkatkan kualitas dokumen perencanaan
SKPD dengan dukungan SDM perencana yang handal
Meningkatkan efektivitas
pelaksanaan perencanaan yang
baik
Program Pengembangan
Data dan Informasi
Program Pengendalian dan
Evaluasi Perencanaan
Pembangunan
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
Meningkatkan kapasitas dan
kompetensi aparatur
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 40
Kedudukan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik adalah unsur pendukung
tugas Kepala Daerah di bidang Kesatuan Bangsa, Politik. Setelah tersusun visi,
misi dan tujuan serta sasaran yang jelas, maka langkah selanjutnya adalah
penilaian faktor internal dan eksternal Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik atau
lebih sering dikenal dengan Analisis SWOT.
Pendekatan analisis SWOT (Strengh, Weakness, Opportunity, Threat) yaitu
untuk melihat komplektisitas permasalahan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Paser sebagai suatu lembaga dan kemudian diambil langkah-langkah
untuk mengatasi dan menghilangkan atau mengurangi kelemahan dan ancaman
serta memperkuat atau meningkatkan kekuatan atau peluang.
Analisis SWOT untuk Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser
adalah Sebagai berikut :
a. Kekuatan (Strengh), yaitu situasi dan kemampuan internal bersifat positif yang
memungkinkan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser memenuhi
keuntungan strategis dalam mencapai visi dan misi meliputi :
Adanya Struktur Organisasi yang jelas mengenai Pembentukan Kantor
Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser sebagai dasar hukum
dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya yang membantu Bupati di
bidang kesatuan bangsa, dan politik.
Adanya sarana dan Prasarana yang memadai.
Faktor Kepemimpinan yang mendukung untuk pengembangan jauh ke
depan terhadap suatu proses politik.
b. Kelemahan (Weaknesses) yaitu situasi dan ketidakmampuan internal yang
mengakibatkan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser tidak
dapat atau gagal dalam mencapai visi dan misi :
Kurangnya kemampuan Aparat dalam mengantisipasi dan mendeteksi
secara dini berbagai gejolak sosial dan politik yang dapat mengganggu
tatanan hidup bermasyarakat dan berbangsa serta lemahnya daya tangkal
masyarakat dan aparat terhadap penetrasi asing.
Kualitas sumberdaya aparatur dalam penguasaan IPTEK belum memadai.
Kinerja yang belum optimal
c. Peluang (Opportunities) yaitu situasi dan faktor-faktor luar bersifat positif yang
membantu Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser:
Adanya dukungan aparat keamanan dalam teknik pencegahan kejahatan.
Adanya Kesempatan mengikuti pendidikan dan Pelatihan
Adanya kerjasama instansi terkait
d. Ancaman (Threats) :
Belum optimalnya pelaksanaan pendidikan politik rakyat untuk membangun
etika moral politik serta kedewasaan perilaku berdemokrasi.
Belum mantapnya kesadaran akan pluralism dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara yang berbhineka tunggal ika
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 41
Menurunnya rasa kebangsaan Indonesia dalam masyarakat
Belum direvisinya undang-undang ke-ormasan
Indentifikasi terhadap faktor internal dan eksternal seperti tersebut di atas
masih berupa analisis kualitatif sehingga belum terlihat posisi Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik secara akurat, komponen atau unsur mana dari SWOT
tersebut yang lebih dominan dan berpengaruh terhadap kinerja Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik.
Strategi yang dapat digunakan adalah dengan model Matriks TOWS, yang
dikembangkan oleh David (Salusu, 2000 : 364). David tidak menggunakan
singkatan SWOT seperti yang lazim dipergunakan, karena ingin menganalisis
ancaman dan peluang terlebih dahulu untuk kemudian melihat sejauh mana
kemampuan internal tersebut cocok dengan faktor-faktor eksternal. Dengan
menggunakan pendekatan Model Matriks TOWS ini menghasilkan empat strategi,
yaitu :
Strategi SO : memanfaatkan peluang yang ada dengan mengoptimalkan
kekuatan yang dimiliki.
Strategi ST : menggunakan kekuatan untuk meminimalisir ancaman.
Strategi WO : memanfaatkan peluang untuk memperbaiki kelemahan.
Strategi WT : meminimalisir ancaman dan memperbaiki kelemahan.
Dari hasil kajian matrik TOWS di atas dapat dilihat berbagai strategi yang
dihasilkan. Secara lengkap hasil kajian tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
a. Strategi SO, yaitu :
1. Meningkatkan keterampilan Sumberdaya Aparatur perencana untuk
mengikuti pendidikan dan pelatihan.
2. Mengembangkan sistem perencanaan yang memiliki keterpaduan,
berdayaguna, dan berhasilguna, dengan mengikursertakan partisipasi unsur-
unsur masyarakat secara berkelanjutan.
3. Menjalin kerjasama antar daerah, negara dan lembaga lainnya.
b. Strategi ST, yaitu :
1. Memberikan pendidikan politik kepada masyarakat
2. sosialisasi wawasan kebangsaan
3. Melaksanakan pelatihan kader pembauran dalam peningkatan kesadaran
masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa.
c. Strategi WO, yaitu:
1. Meningkatkan keterampilan Sumberdaya Aparatur untuk mengikuti
pendidikan dan pelatihan peraturan perundang-undangan
2. Memberikan Penghargaan dan pemberian sanksi
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 42
d. Strategi WT, yaitu:
1. Melakukan evaluasi terhadap pendidikan politik yang diberikan kepada
masyarakat.
2. Meningkatkan kemampuan aparat dalam memberikan sosialisasi kepada
masyarakat
3. Pengawasan terhadap kesadaran masyarakat.
Hasil kajian strategi Matriks TOWS tersebut akan bermanfaat untuk menilai
apakah faktor-faktor kunci yang dikembangkan Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Paser telah sesuai untuk menjadi fokus strategi dalam
mencapai tujuan dan misi organisasi.
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 43
BAB V
RENCANA PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KELOMPOK SASARAN
DAN PENDANAAN INDIKATIF
A. PROGRAM
Sebagai perwujudan dari beberapa kebijakan dan strategi dalam rangka
mencapai setiap tujuan strategisnya, maka langkah operasionalnya harus
dituangkan kedalam program dan kegiatan indikatif yang mengikuti ketentuan
peraturan perundang - undangan yang berlaku dengan memperhatikan dan
mempertimbangkan tugas danfungsi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Paser.
Program adalah kumpulan kegiatan-kegiatan nyata, sistematis, dan terpadu
guna mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Program kerja pada
dasarnya merupakan upaya untuk mengimplementasikan strategi Kantor
Kesatuan Bangsa dan Politik. Rumusan program yang dimaksudkan sebagai
tindak lanjut dari pelaksanaan kebijaksanaan, yang dijabarkan ke dalam rumusan
program yang tepat.
Program yang akan dilaksanakan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Paser Tahun 2016 – 2021 adalah sebagai berikut :
1) Program : Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan:
a. Penyediaan jasa surat menyurat;
b. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik;
c. Penyediaan Jasa Perijinan Kendaraan Dinas/Operasional;
d. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan;
e. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor;
f. Penyediaan alat tulis kantor;
g. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan;
h. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor;
i. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor;
j. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan;
k. Penyediaan makanan dan minuman;
l. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah;
2) Program : Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur :
Kegiatan
a. Pengadaan perlengkapan gedung kantor;
b. Pengadaan peralatan gedung kantor;
c. Pengadaan mebeleur;
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 44
d. Pengadaan Instalasi Listrik/AC/Air/Telepon;
e. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan Dinas/operasional;
f. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor;
g. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor;
h. Pengadaan kendaraan dinas/operasional;
i. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kentor;
3) Program : Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan :
Kegiatan: a. Penyusunan Rencana Kerja Tahunan (RKT)
b. Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) SKPD;
c. Penyusunan laporan keuangan akhir tahun.
4) Program Peningkatan Disiplin Aparatur
Kegiatan: a. Pengadaan Pakaian Dinas beserta perlengkapannya
5) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Kegiatan:
a. Pendidikan dan Pelatihan Formal.
6) Program Pemeliharaan Kantrantibmas Dan Pencegahan tindak Kriminal
Kegiatan a. Operasional Tim Kewaspadaan Dini Pemerintah Daerah
b. Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Paser
c. Diklat Intelegen
d. Fasilitasi FKPMKT/FKDM (Forum Kewaspadaan Dini Persaudaraan
Masyarakat Kalimantan Timur/Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat)
e. Fasilitasi dan Monitoring Orang Asing, NGO/Lembaga Asing
7) Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan
Kegiatan : a. Peningkatan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan beragama
(FKUB)
b. Perkuatan Ideologi Negara
c. Cinta Tanah Air dan Bela Negara
d. Perkuatan Wawasan Kebangsaan
e. Fasilitasi Forum Pembauran Kebangsaan
8) Program Pendidikan Politik Masyarakat (Pilkada)
Kegiatan : a. Penyuluhan Politik kepada Masyarakat
b. Fasilitasi dan Verifikasi Bantuan Keuangan Parpol
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 45
c. Bimbingan Teknis Pembuatan Laporan Bantuan Keuangan Partai Politik
d. Desk Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur
e. Fasilitasi Pemilu
9) Program Pendidikan Politik Masyarakat (Pileg & Pilpres)
Kegiatan :
a. Fasilitasi Pendidikan Politik Masyarakat
b. Fasilitasi Pemantauan, Pelaporan dan Evaluasi Perkembangan Politik di
Daerah
10) Program Perencanaan Daerah
Kegiatan :
a. Penyusunan RENSTRA SKPD
b. Review dan Revisi Renstra SKPD
c. Penyusunan RENJA SKPD
11) Program Pengembangan Data dan Informasi
Kegiatan :
a. Penyusunan Data Statistik Sektoral SIPD
12) Program Pengendalian dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan
Kegiatan :
a. Evaluasi Renja SKPD
13) Program Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Kegiatan
a. Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
14) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan
Kegiatan :
a. Pembinaan Organisasi Masyarakat
Adapun untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel 5.1 dibawah ini :
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 46
Tabel 5.1
Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif
VISI : TERWUJUDNYA PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA YANG KOKOH DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT KABUPATEN PASER YANG DEMOKRATIS, TERTIB DAN TENTRAM
TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
KO
DE
PROGRAM
DAN
KEGIATAN
INDIKATOR
KINERJA
PROGRAM
(OUTCOME)
DAN
KEGIATAN
(OUTPUT)
DATA
CAPAIAN
PADA
TAHUN
AWAL
PERENCA
NAAN
(2015)
TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN
KONDISI KINERJA
PADA AKHIR PERIODE
RENSTRA SKPD
UNIT
KERJA
SKPD
PENAN
GGUNG
JAWAB
Lokasi
2017 2018 2019 2020 2021 Target Rp (juta)
Target Rp (juta) Target Rp (juta) Target Rp (juta) Target Rp (juta) Target Rp (juta)
(1)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21)
MISI 1 : 1) Mewujudkan kehidupan demokrasi yang sehat di Kabupaten Paser.
Mewujudka
n Kualitas
kehidupan
berpoltik
yang
demokratis
berdasarka
n Pancasila
dan UUD
1945.
Meningkatk
an
kehidupan
berpolitik
yang
demokratis
Persentase partisipasi
Pemilih pemula dalam
Pilkada
Program
Pendidikan
Politik
Masyarakat
(Pilkada)
Partisipasi
pemilih dalam
pilkada
68,83 % 0
73.285.520
1.091.276.000
109.860.000
206.222.500
75%
140.350.000
75%
1.620.994.020
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
Partisipasi
pemilih dalam
pilgub
55,16 % 70 % 70% 70%
1. Penyuluhan
kepada
masyarakat
Jumlah
Pengurus
Parpol dibina
0 0
0
0
0
0
0
20
90.500.000
0
0
20
90.500.000
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
10
Kecamat
an
Jumlah Tokoh
Agama dibina 0 0 0 0 20 0 20
Jumlah ormas
dibina 0 0 0 0 20 0 20
Jumlah Tokoh
Masyarakat
dibina
0 0 0 0 40 0 40
2. Fasilitasi
Pemilu
Persentase
partisipasi
politik dalam
penyelenggar
aan Pemilu
0 0 0 70 % 52.516.000 75 % 63.000.000 0 0 80 % 75.000.000 80 % 190.516.000
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
10
Kecamat
an
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 47
Jumlah
fasilitasi
penguatan
pemahaman
politik
demokratis
kepada
masyarakat
terkait
penyelenggar
aan Pilkada
termasuk
Pemda, TNI,
Polri, KPU,
Panwaslu,
dan Ormas
10
Kecamatan 0
10
Keca
matan
10
Keca
matan
0
10
Keca
matan
10
Keca
matan
3. Fasilitasi
dan verifikasi
Bantuan
Keuangan
Parpol
Jumlah Parpol
dengan
bantuan
keuangan
terverifikasi
8 parpol 10
parpol 23.815.520
10
papol 38.760.000
10
papol 46.860.000
15
parpol 56.272.000
15
parpol 65.350.000
60
parpol 231.235520
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
Tanah
Grogot
4. Bimbingan
Teknis
Pembuatan
Laporan
Bantuan
Keuangan
Parpol
Jumlah
Pengurus
Parpol yang
mendapatkan
peningkatan
kapasitas
pengelolaan
Bankeu
30 orang 20
orang 49.470.000 0 0 0 0
30
orang 59.272.000 0 0
50
orang 108.742.500
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
Tanah
Grogot
5. Desk
Pilkada
Gubernur/Wa
kil Gubernur
Kaltim
Persentase
partisipasi
pemilih dalam
penyelenggar
aan Pilkada
64 % 0
0
70 %
1.000.000.000
0
0
0
0
0
0
70 %
1.000.000.000
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
10
Kecamat
an
Jumlah
Fasilitasi
penguatan
pemahaman
poltik
demokratis
kepada
masyarakat
terkait
penyelenggar
aan Pilkada
termasuk
Pemda, TNI,
Polri, KPU,
Panwaslu dan
ormas
10
Kecamatan 0
10
Keca
matan
0 0 0
10
Keca
matan
Program
Pendidikan
Politik
Masyarakat
(Pileg &
Pilpres)
Tingkat
partisipasi
pemilih dalam
Pemilu/Pileg/
Pilpres/Pilkad
a (%)
71% 0 0 0 0 75 % 59.250.000 0 54.986.106 0 249.170.845 75% 363.406.951
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 48
1. Fasilitasi
pendidikan
politik
masyarakat
Jumlah dialog
politik terkait
sistem dan
implementasi
pemerintah
dan
kelembagaan
politik
0 0
0
0
0
2 kali
59.250.000
0
0
1 kali
20.600.000
4 kali
79.850.000
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
TANAH
GROGO
T
Jumlah
fasilitasi
penguatan
ruang dialog
di masyarakat
terkait
pendidikan
politik
termasuk
yang
mewadahi
unsur Pemda,
Parpol,
Ormas, dan
media masa
0 0 0 0 0 0 1
2.Fasilitasi
pemantauan,
pelaporan,
dan evaluasi
perkembanga
n Politik di
Daerah
Jumlah hasil
laporan/data
perkembanga
n poltik
didaerah dan
IDI (Indeks
Demokrasi
Indonesia)
2 Dokumen 0 0 0 0
4
Doku
men
0
4
Doku
men
20.000.000
4
Doku
men
50.000.000
10
Doku
men
70.000.000
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
10
KECAM
ATAN
Jumlah
Kecamatan
yang
dipetakan
terkait
monitoring
dan evaluasi
perkembanga
n politik
0 0 0 0 0
10
Keca
matan
0
10
Keca
matan
34.986.106
10
Keca
matan
50.000.000
10
Keca
matan
84.986.106
Jumlah
peserta
sosialiasasi
peraturan
tentang
pemilu
0 0 0 0 0 0 0 0 0
10
Keca
matan
128.570.845
10
Keca
matan
128.570.845
Meningkatn
ya
kepatuhan
ormas
terhadap
perundang-
undangan
Presentase Ormas
yang memiliki Surat
Keterangan Terdaftar
Program
peningkatan
partisipasi
masyarakat
dalam
pembangunan
(Konteks
Aduan
Masyarakat)
Cakupan
lembaga
kemasyarakat
an dan
organisasi
yang
mendapatkan
pembinaan
pembangunan
3 4 28.170.000 4 59.220.000 4 70.250.000 4 60.455.000 4 22.220.000 4 240.315.000
SEKSI
POLITIK
DALAM
NEGERI
1. Pembinaan
Ormas
Jumlah
Dokumen
SKT Ormas
21 15 28.170.000 20 59.220.000 25 70.250.000 20 60.455.000 15 22.220.000 95 240.315.000
SEKSI
POLITIK
DALAM
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 49
Jumlah
Peserta
Pembinaan
Ormas
450 orang 0 80 100 100 0 280
NEGERI
MISI 2 : 2) Mewujudkan masyarakat yang berwawasan kebangsaan
Mewujudka
n
kesadaran
dan
pemahama
n wawasan
kebangsaa
n
masyarakat
Meningkat
nya
wawasan
kebangsaa
n
masyaraka
Persentase forum
wawasan kebangsaan
aktif
Program
pengembanga
n wawasan
kebangsaan
Jumlah forum
adat atau
agama dalam
upaya
peningkatan
wawasan
kebangsaan
12 Forum 12
Forum 499.192.600
12
Forum 563.872.200
32
Forum 536.500.000
52
Forum 558.068.000
72
Forum 575.500.000
72
Forum 2.733132.800
SEKSI
KESATU
AN
BANGS
A
1.
Peningkatan
Toleransi dan
Kerukunan
dalam
Kehidupan
Beragama
(FKUB)
Jumlah
peserta
sosialiasasi
peningkatan
toleransi dan
kerukunan
dalam
kehidupan
beragama
50 orang 50
orang
84.571.000
50
orang
79.106.200
50
orang
176.000.000
50
orang
180.000.000
50
orang
185.000.000
250
orang
704.677.200
SEKSI
KESATU
AN
BANGS
A
Jumlah
peserta
peningkatan
SDM Dewan
Penasehat
dan pengurus
Forum
Kerukunan
Umat
Beragama
15 oang 30
orang
30
orang
30
orang
30
orang
30
orang
30
orang
2. Perkuatan
Wawasan
Kebangsaan
Jumlah
peserta
sosialisasi
Peningkatan
wawasan
kebangsaan
300 orang 80
orang
38.085.000
100
orang
46.800.000
100
orang
50.000.000
100
orang
54.068.000
200
orang
62.000.000
580
orang
250.953.000
SEKSI
KESATU
AN
BANGS
A
Jumlah
peserta lomba
terkait dengan
peningkatan
wawasan
kebangsaan
0 0 100
orang
100
orang
100
orang
100
orang
400
orang
Jumlah
kunjungan ke
sekolah-
sekolah terkait
dengan
peningkatan
wawasan
kebangsaan
0 0 0
10
sekola
h
15
sekola
h
20
sekola
h
45
sekola
h
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 50
3. Perkuatan
Ideologi
Negara
Jumlah
Peserta
sosialisasi
penguatan
kesadaran
masyarakat
tentang
ideologi
negara
450 orang 80
orang 40.695.000
100
orang 67.000.000
100
orang 70.000.000
100
orang 77.000.00
100
orang 78.500.000
480
orang 333.195.000
SEKSI
KESATU
AN
BANGS
A
4. Cinta
Tanah Air dan
Kesadaran
Bela Negara
Jumlah
Peserta
pelatihan bela
negara
250 orang 80
orang 122.650.000
100
orang 123.000.000
100
orang 120.500.000
100
orang 124.000.000
100
orang 125.000.000
480
orang 615.150.000
SEKSI
KESATU
AN
BANGS
A
5. Fasilitasi
Forum
Pembauran
Kebangsaan
(FPK)
Jumlah
Peserta yang
mengikuti
sosialisasi
400 orang 50
orang
112.000.000
50
orang
115.000.00
50
orang
120.000.000
50
orang
123.000.000
50
orang
125.000.000
250
orang
595.000.000
SEKSI
KESATU
AN
BANGS
A
Jumlah
peserta
peningkatan
SDM Dewan
Penasehat
dan pengurus
Forum
Pembauran
Kebangsaan (
FPK)
158 orang 34
orang
34
orang
34
orang
34
orang
34
orang
34
orang
MISI 3 : 3) Mewujudkan kondusifitas Kabupaten Paser dengan mengoptimalisasi peran masyarakat
Menurunka
n tingkat
kriminalitas
dan
gangguan
ketertiban
masyarakat
lainnya
1.Meningka
tnya
penangana
n potensi
konflik
Persentase konflik
yang terselesaikan
Program
Pemeliharaan
Kantrantibmas
dan
pencegahan
tindak kriminal
(SDM dan
Sarpras)
Jumlah
Linmas Per
Jumlah
10.000
Penduduk
(Orang)
890 orang 890
orang
242.882.149
890
orang 45.332.600
890
orang 52.130.990
890
orang 60.000.000
890
orang 65.000.000
890
orang 222.463.590
SEKSI
KEWAS
PADAA
N
NASION
AL
Jumlah aksi
unjuk rasa
anarkis
(kasus)
138 kasus 128
kasus
118
kasus 403.724.263
108
kasus 632.700.000
108
kasus 558.900.00
100
kasus 766.875.000
100
orang 2.605.081.423
1.Fasilitasi
dan
Monitoring
orang asing,
NGO/Lembag
a Asing
Jumlah orang
asing,
NGO/lembaga
Asing yang
dipantau
4 orang 0 0 0 0 40
orang 52.700.000
56
orang 55.600.000
60
orang 65.000.000
156
orang 173.300.000
SEKSI
KEWAS
PADAA
N
NASION
AL
2.Diklat
Intelejen
Jumlah
peserta yang
mengikuti
diklat intelejen
30 orang 5
orang 30.000.000
5
orang 35.000.000
5
orang 45.000.000
5
orang 50.000.000
5
orang 55.000.000
25
orang 215.000.000
SEKSI
KEWAS
PADAA
N
NASION
AL
3.Operasional
Tim
Kewaspadaan
Dini
Pemerintah
Daerah
Jumlah
Laporan
Intelejen
12 Laporan
15
Lapor
an
79.863.400
20
Lapor
an
93.553.000
24
Lapor
an
100.000.000
30
Lapor
an
150.000.000
35
Lapor
an
180.000.000
124
Lapor
an
453.416.400
SEKSI
KEWAS
PADAA
N
NASION
AL
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 51
4. Fasilitasi
FKPMKT/FKD
M (Forum
Kewaspadaan
Dini
Persaudaraan
Masyarakat
Kalimantan
Timur/Forum
Kewaspadaan
Dini
Masyarakat)
Jumlah
Peserta
penguatan
pemahaman
kewaspadaan
dini
masyarakat
430 orang 70
orang
84.000.000
100
orang
162.860.900
500
orang
180.000.000
500
orang
241.500.000
500
orang
253.575.000
1.670
orang
966.935.900 SEKSI
KEWAS
PADAA
N
NASION
AL
Jumlah FKDM
dikecamatan
yang aktif
10
Kecamatan
10
Keca
matan
10
Keca
matan
10
Keca
matan
10
Keca
matan
10
Keca
matan
10
Keca
matan
Jumlah FKDM
didesa yang
aktif
35 Desa 35
Desa
40
Desa
57.000.000
50
Desa
70
Desa
100
Desa
100
Desa
Jumlah
peserta untuk
meningkatkan
kapasitas
SDM
pengurus
22 orang 36
orang
36
Orang
36
orang
36
orang 115.000.000
36
orang 115.000.000
36
orang 402.060.000
5.Tim
Terpadu
Penanganan
Konflik Sosial
Jumlah
potensi konflik
yang tidak jadi
konflik
1 kasus 0
1
45.332.600
1
52.130.990
1
60.000.000
1
65.000.000
6
222.463.590
SEKSI
KEWAS
PADAA
N
NASION
AL
Jumlah konflik
yang
terselesaikan
1 kasus 1 1 1 1 1 6
Jumlah
peserta
penguatan
pemahaman
konflik sosial
0 0 100
orang
120
orang
130
orang
150
orang
500
orang
2.Meningka
tnya disiplin
dan
kapasitas
sumber
daya
aparatur
pemerintah
1. Rata-rata nilai SKP
aparatur
Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
Persentase
SKPD yang
terlayani
100% 100% 362.817.700 100% 402.627.000 100% 349.500.000 100% 486.560.000 100% 505.130.000 100% 2.106.634.700 SEKRET
ARIAT
2. Persentase
temuan/LHP
ditindaklanjuti
1. Penyediaan
Jasa Surat
Menyurat
Persentase
Surat
Menyurat
yang diproses
100% 100% 360.000 100% 360.000 100% 450.000 100% 450.000 100% 450.000 100% 2.070.000 SEKRET
ARIAT
2. Penyediaan
Jasa
Komunikasi,
Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah Jasa
Jaringan
Komunikasi,
Sumber Daya
Air dan Listrik
4 4 39.900.000 5 40.200.000 5 85.200.000 5 89.460.000 5 92.530.000 5 347.290.000 SEKRET
ARIAT
3. Penyediaan
Jasa
Pemeliharaan
dan Perizinan
Kendaraan
Dinas/Operasi
onal
Jumlah
Kendaraan
Dinas/Operasi
onal
2 3 6.100.000 3 8.850.000 3 9.100.000 3 9.500.000 3 10.100.000 3 43.650.000 SEKRET
ARIAT
4. Penyediaan
Jasa
Administrasi
Jumlah
tenaga PTT
yang
7 7 230.300.000 10 235.000.000 10 233.500.000 10 235.000.000 10 237.000.000 10 1.049.300.000 SEKRET
ARIAT
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 52
Keuangan dibayarkan
Jumlah
Tenaga
Pengelola
Administrasi
Keuangan
yang
dibayarkan
9 9 9 9 9 9 9
5. Penyediaan
Alat Tulis
Kantor
Jumlah alat
tulis kantor
yang tersedia
29 29 14.972.700 30 20.368.500 30 20.600.000 35 20.800.000 37 20.980.000 37 97.721.200 SEKRET
ARIAT
6. Penyediaan
Barang
Cetakan dan
Penggandaan
Jumlah bahan
cetakan dan
penggandaan
yang tersedia
2 2 3.200.000 2 11.898.500 2 11.950.000 2 12.000.000 2 12.100.000 2 51.148.500 SEKRET
ARIAT
7. Penyediaan
komponen
instalasi
listrik/peneran
gan bangunan
kantor
Jumlah
komponen
instalasi
listrik/peneran
gan bangunan
kantor
0 0 0 20 2.000.000 0 0 15 1.500.000 0 0 35 3.500.000 SEKRET
ARIAT
8. Penyediaan
Jasa
Kebersihan
Kantor
Jumlah
Peralatan
Kebersihan
yang tersedia
0 0 0 10 1.500.000 15 2.000.000 10 2.000.000 15 2.000.000 15 7.500.000 SEKRET
ARIAT
9. Penyediaan
Bahan
Bacaan dan
Peraturan
Perundang-
undangan
Jumlah
bacaan dan
buku
peraturan
perundang-
undangan
yang tersedia
1 1 1.800.000 1 2.700.000 1 2.800.000 1 2.850.000 1 2.970.000 1 13.120.000 SEKRET
ARIAT
10.Penyediaa
n Makanan
dan Minuman
Jumlah
makanan dan
minuman
rapat yang
tersedia
297 333 8.910.000 400 9.900.000 400 10.000.000 400 12.000.000 432 13.000.000 1.965 53.810.000 SEKRET
ARIAT
11. Rapat-
rapat
Konsultasi
dan
Koordinasi
Jumlah
keikutsertaan
pada rapat
koordinasi
dan konsultasi
23 23 57.275.000 23 69.850.000 24 95.000.000 27 101.000.000 27 114.000.000 124 437.525.000 SEKRET
ARIAT
Program
Peningkatan
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
Persentase
SKPD yang
tercukupi
sarana dan
prasarana
untuk
menunjang
kinerja
aparatur
100% 100% 84.325.000 100% 370.166.100 100% 146.833.656 100% 177.484.692 100% 189.041.427 100% 967.850.875 SEKRET
ARIAT
1. Pengadaan
Perlengkapan
Kantor
Jumlah
Perlengkapan
Kantor yang
tersedia
20 0 0 0 0 23 15.000.000 23 15.000.000 25 20.000.000 91 50.000.000 SEKRET
ARIAT
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 53
2. Pengadaan
Peralatan
Gedung
Kantor
Jumlah
Peralatan
gedung kantor
yang tersedia
20 20 28.425.000 24 119.172.100 25 14.550.616 27 23.650.642 28 14.041.427 28 199.839.785 SEKRET
ARIAT
3. Pengadaan
Meubelair
Jumlah
meubelair
kantor yang
tersedia
81 0 0 114 105.059.000 122 5.448.990 0 0 135 20.000.000 135 130.507.990 SEKRET
ARIAT
4. Pengadaan
Instalasi
Listrik/AC/Air/
Telepon
Jumlah
Instalasi
Listrik/AC/Air/
Telepon yang
tersedia
0 0 0 3 27.000.000 2 0 0 0 2 10.000.000 5 37.000.000 SEKRET
ARIAT
5.Pemeliharaa
n rutin /
berkala
kendaraan
dinas /
operasional
Jumlah
kendaraan
dinas /
operasional
yang
terpelihara
3 unit 3 unit 50.000.000 7 unit 20.960.000 7 unit 18.000.000 7 unit 15.000.000 7 unit 20.000.000 7 unit 123.960.000 SEKRET
ARIAT
6.Pemeliharaa
n rutin /
berkala
peralatan
gedung kantor
Jumlah
peralatan
gedung kantor
yang
terpelihara
20 15 5.900.000 20 2.400.000 15 1.834.050 15 1.834.050 20 2.000.000 20 13.968.100 SEKRET
ARIAT
7. Rehabilitasi
Sedang/Berat
Gedung
Kantor
Jumlah
Gedung yang
di Rehabilitasi
3 0 0 2 91.840.000 1 105.09.000 1 120.000.000 0 0 4 211.840.000 SEKRET
ARIAT
8. Pengadaan
Kendaraan
Dinas/Operasi
onal
Jumlah
Kendaraan
Dinas/Operasi
onal yang
tersedia
0 0 0 0 0 2 90.000.000 0 0 3 100.000.000 5 190.000.000 SEKRET
ARIAT
9.
Pemeliharaan
rutin / berkala
perlengkapan
gedung kantor
Jumlah
perlengkapan
gedung kantor
yang
terpelihara
9 0 0 9 3.735.000 9 2.000.000 9 2.000.000 12 3.000.000 12 10.735.000 SEKRET
ARIAT
Program
peningkatan
Disiplin
Aparatur
Persentase
penurunan
tingkat
pelanggaran
disiplin PNS
30 30 0 30 15.700.000 30 17.000.000 30 0 30 0 30 32.700.000 SEKRET
ARIAT
1.Pengadaan
Pakaian Dinas
Jumlah
Pakaian Dinas
PNS/PTT
yang tersedia
0 0 0 1
Paket 15.700.000
1
paket 17.000.000 0 0 0 0
2
Paket 32.700.000
SEKRETARIAT
Program
Peningkatan
Kapasitas
Sumber Daya
Aparatur
Jumlah
aparatur yang
memenuhi
kompetensi
sesuai
standar
328 244 0 100 0 100 10.000.000 100 20.000.000 100 35.000.000 644 65.000.000 SEKRET
ARIAT
1.Pendidikan
dan Pelatihan
Formal
Jumlah
anggota
Kominda yang
memenuhi
0 0 0
0
0 5
orang 30.000.000
1
orang 20.000.000
2
orang 35.000.000
4
orang 65.000.000
SEKRETARIAT
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 54
kompetensi
Program
peningkatan
pengembanga
n sistem
pelaporan
capaian
kinerja dan
keuangan
Presentase
SKPD yang
menyusun
LKJ tepat
waktu
100% 100% 14.470.000 100% 2.285.000 100% 11.000.000 100% 11.000.000 100% 11.000.000 100% 49.755.000 SEKRET
ARIAT
1.Penyusunan
Laporan
Kinerja
Instansi
Pemerintah
(LKJIP)
Jumlah
Dokumen
LKJIP
1 Jenis 1
Jenis 14.470.000
1
Jenis 1.000.000
1
Jenis 1.000.000
1
Jenis 1.000.000
1
Jenis 1.000.000
5
Jenis 18.470.000
SEKRETARIAT
2.Penyusunan
rencana
kinerja
tahunan
(RKT)
Jumlah
Dokumen
Rencana
Kinerja
Tahunan
5 0 0 0 0 5 10.000.000 5 10.000.000 5 10.000.000 5 30.000.000 SEKRET
ARIAT
3.Penyusunan
Laporan
Keuangan
Akhir Tahun
Jumlah
Dokumen
penyusunan
laporan akhir
tahun
5 0 0 1 1.285.000 0 0 0 0 0 0 5 1.285.000 SEKRET
ARIAT
Program
pengembanga
n
data/informasi
Persentase
SKPD yang
menyusun
Laporan Data
Sektoral
10 20 13.177.300 40 12.280.000 60 16.000.000 80 18.500.000 100 20.000.000 100 79.957.300 SEKRET
ARIAT
1.Penyusunan
data statistik
sektoral
Jumlah
dokumen data
statistik
sektoral
1 Dokumen
1
Doku
men
13.177.300
1
Doku
men
12.280.000
1
Doku
men
16.000,000
1
Doku
men
18.500.000
1
Doku
men
20.000.000
1
Doku
men
79.957.300 SEKRET
ARIAT
Program
Perencanaan
Pembanguna
n Daerah
Persentase
SKPD yang
menyusun dan
menetapkan
dokumen
perencanaan
dan
penganggaran
tepat waktu
100% 100% 25.010.000 100% 15.700.000 100% 24.000.000 100% 24.750.000 100% 72.000.000 100% 161.460.000 SEKRET
ARIAT
1.Penyusunan
RENSTRA
SKPD
Jumlah
dokumen
RENSTRA
5 Dokumen 0 0 0 0 0 0 0 0
5
Doku
men
46.500.000
5
Doku
men
46.500.000 SEKRET
ARIAT
2.Reviuw dan
Revisi
Renstra
SKPD
Jumlah
Dokumen
Renstra
1 Dokumen
1
Doku
men
10.450.000 0 0 0 0 0 0 0 0
1
Doku
men
10.450.000
3.Penyusunan
RENJA SKPD
Jumlah
Dokumen
RENJA
1 Dokumen
1
Doku
men
8.800.000
1
Doku
men
7.425.000
2
Doku
men
14.000.000
2
Doku
men
14.750.000
2
Doku
men
15.500.000
2
Doku
men
60.475.000 SEKRET
ARIAT
Program
Pengendalian
dan Evaluasi
Perencanaan
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 55
Pembanguna
n
1. Evaluasi
RENJA SKPD
Jumlah
Dokumen yang
di evaluasi
1 Dokumen
1
Doku
men
5.760.000
1
Doku
men
8.275.000
1
Doku
men
10.000.000
1
Doku
men
10.000.000
1
Doku
men
10.000.000
1
Doku
men
44.035.000 SEKRET
ARIAT
Program
Penyelenggar
aan Sistem
Pengendalian
Intern
Pemerintah
Tingkat
Maturitas SPIP
(level)
1 1 7.555.000 2 8.360.000 3 8.500.000 4 8.700.000 5 8.850000 5 41.965.000 SEKRET
ARIAT
1. Sistem
Pengendalian
Intern
Pemerintah
(SPIP)
Jumlah
Dokumen SPIP 1 Dokumen
1
Doku
men
7.555.000
1
Doku
men
8.360.000
1
Doku
men
8.500.000
1
Doku
men
8.700.000
1
Doku
men
8.850.000
1
Doku
men
41.965.000 SEKRET
ARIAT
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 56
BAB VI
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Indikator Kinerja adalah alat ukur spesifik secara kuantitatif dan/atau untuk masukan,
proses, keluaran, hasil dan/atau dampak yang menggambarkan tingkat capaian
kinerja suatu sasaran, program atau kegiatan. Pada bagian ini akan dikemukakan
indikator kinerja SKPD yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai
SKPD dalam 5 (lima) tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.
Adapun untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel 6.1 dibawah ini :
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 57
Tabel 6.1
Indikator Kinerja SKPD Yang Mengacu Pada
Tujuan dan Sasaran RPJMD
RPJMD KABUPATEN RENSTRA SKPD
TUJUAN SASARAN PROGRAM PRIORITAS
PENDUKUNG TUJUAN SASARAN INDIKATOR TARGET STRATEGI KEBIJAKAN
2016 2021
Meningkatkan partisipasi publik dalam proses pembangunan
Meningkatnya partisipasi publik
Meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan
Mewujudkan Kualitas kehidupan berpoltik yang demokratis berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
Meningkatkan kehidupan berpolitik yang demokratis
Persentase Partisipasi Pemilih Pemula dalam Pilkada
68%
75%
Melaksanakan sosialisasi dan pendidikan politik terhadap masyarakat, Pelajar, Mahasiswa, Kader Partai Politik, Tokoh Perempuan dan para pekerja di Kawasan Industri.
Membina dan meningkatkan pemahaman politik masyarakat
Meningkatnya kepatuhan Ormas terhadap perundang-undangan
Cakupan Lembaga kemasyarakatan dan Organisasi yang mendapatkan pembinaan pembangunan
3
4
Melaksanakan sosialisasi dan pemberdayaan Ormas dan LSM
Membina Ormas dan LSM untuk meningkatkan Kesadaran tentang UU Keormasan
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 58
Meningkatkan Stabilitas sosial
tujuan
Meningkatkan kerukunan, keamanan dan ketertiban
Memperkuat Kohetivitas sosial, budaya dan adat istiadat lokal
Mewujudkan kesadaran dan pemahaman wawasan kebangsaaan masyarakat
Meningkatnya Wawasan Kebangsaan masyarakat
Jumlah Forum Adat atau Agama dalam upaya peningkatan wawasan kebangsaan
12 Foru
m
72 Frum
Pemberian pemahaman tentang wawasan kebangsaan kepada masyarakat
Membina dan Meningkatkan Pemahaman Wawasan Kebangsaan Masyarakat
Meningkatkan peran dan fungsi Forum Kerukunan Umat Beragama dan Forum Pembauran Kebangsaan dalam memelihara kerukunan antar suku bangsa dan Umat beragama, dalam kehidupan bermasyarakat
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 59
Meningkatkan kinerja pelayanan
daerah
Meningkatnya kualitas
pelayanan public
Meningkatkan kualitas tata kelola pemerin tah
Menurunkan Tingkat kriminalitas dan
gangguan ketertiban masyarakat lainnya
Meningkatnya Penanganan Potensi Konflik
Jumlah aksi unjuk rasa anarkis (kasus)
138 kasu
s
100 kasu
s
Meningkatkan peran dan fungsi Komunitas Intelijen Daerah, FKDM dan lembaga terkait di Kabupaten Paser dalam memberikan informasi aktual, berkaitan dengan isu dan permasalahan yang terjadi di tengah – tengah Masyarakat.
Memfasilitasi setiap gejolak dan masalah
sosial dan konflik di
masyarakat bersama dengan
lembaga/ instansi terkait
di daerah.
Meningkatnya disiplin dan kapasitas sumber daya dan aparatur pemerintah
Persentase penurunan tingkat pelanggaran Disiplin PNS
30 30
Pemenuhan sarana dan prasarana perkantoran untuk mendukung berbagai aspek kebutuhan publik
Memfasilitasi penyediaan sarana prasarana pelayanan perkantoran
Memantapkan pelaksanaan kegiatan dan pengelolaan keuangan
melaksanakan kegiatan dan menyusun laporan keuangan dengan baik
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 60
meningkatkan kualitas dokumen perencanaan SKPD dengan dukungan SDM perencana yang handal
Meningkatkan efektivitas pelaksanaan perencanaan yang baik
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 61
BAB VII
PENUTUP
Penetapan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Kebijakan, Program dan Kegiatan tidak
terlepas dari aspek pengukurannya, sehingga memiliki nilai akuntabilitas yang tinggi.
Pelaksanaan Visi dan Misi tersebut diharapkan benar-benar dapat
dipertanggungjawabkan kepada publik. Oleh karena itu, untuk menilai tingkat
keberhasilan pelaksanaan kegiatan, program dan kebijakan sesuai dengan tujuan
dan sasaran yang ditetapkan dalam Rencana Strategis, diperlukan pengukuran dan
evaluasi kinerja.
Pengukuran Kinerja yang dimaksud untuk memberi penilaian terhadap
kemajuan yang telah dicapai dibandingkan dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Indikator-indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran kinerja
pelaksanaan kegiatan, program dan kebijakan meliputi : (1). Indikator masukan, (2).
Indikator keluaran, (3). Indikator hasil, (4). Indikator manfaat, (5). Indikator dampak.
Indikator Masukan adalah sesuatu yang dibutuhkan agar pelaksanaan kegiatan
dapat berjalan untuk menghasilkan keluaran. Indikator ini dapat berupa dana, sumber
daya manusia, informasi, kebijakan atau peraturan perundangundangan.
Indikator keluaran adalah sesuatu yang diharapkan langsung dicapai dari suatu
kegiatan yang dapat berupa fisik dan atau non - fisik.
Indikator hasil adalah sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran
kegiatan pada jangka menengah atau efek langsung.
Indikator manfaat adalah sesuatu yang terkait dengan tujuan akhir dari
pelaksanaan kegiatan.
Indikator dampak adalah pengaruh yang ditimbulkan baik positif maupun
negatif pada setiap tingkatan indikator berdasarkan asumsi yang telah ditetapkan.
Pencapaian indikator-indikator kinerja tersebut tidak terlepas dari proses yang
merupakan kegiatan pengolahan masukan menjadi keluaran atau proses penyusunan
kebijakan program dan kegiatan yang berpengaruh terhadap pencapaian tujuan dan
sasaran.
Selanjutnya Penyusunan Rencana Strategis ini merupakan pedoman taktis
strategi dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dalam periode
2016-2021. Strategi atau cara pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan,
dalam Rencana Strategis ini berisikan tentang kebijakan, program dan kegiatan-
kegiatan yang disesuaikan dengan Rencana Strategis Pemerintah Daerah Kabupaten
Paser Tahun 2016-2021 dan merupaka sebuah produk kesepakatan dan komitmen
bersama bagi seluruh komponen Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Paser.
Program-program dan kegiatan-kegiatan yang tercantum dalam Renstra ini
akan dijabarkan lebih lanjut dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT/Renja) dan sebagai
dasar penyusunan program Perangkat Daerah.
Meskipun Renstra ini sudah mencakup berbagai kebijaksanaan, program dan
Revisi Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Paser Tahun 2016-2021 62
kegiaatan yang sudah direncanakan, namun dalam pelaksanaannya disesuaikan pula
dengan situasi dan kondisi yang ada serta selalu memperhatikan arah kebijakan
umum Pemerintah Daerah.
Seluruh tujuan dan sasaran yang ingin dicapai tanpa dibarengi dengan
koordinasi dan kerja sama yang baik dengan seluruh stakeholders yang ada
dilingkungan Pemerintah Kabupaten Paser.
Namun demikian, dengan semangat “TERWUJUDNYA KABUPATEN PASER
YANG MAJU, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERKEADILAN” Insya Allah Visi tersebut
dapat tercapai melalui perwujudan Visi dan Misi masing-masing unit kerja pada
gilirannya diharapkan dapat dan mampu memberikan pelayanan yang berarti bagi
masyarakat.
Tanah Paser, Januari 2018
Kepala
H. Syahdansyah A. Adam, S.Sos, M.Si
Pembina Tingkat I/IV b
NIP. 19600305 198101 1 003