Download - Bab I Dudonk
LAPORAN RENCANA UMUM & TONASE
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Gambaran Umum
Rencana umum (General Arrangement) adalah pembagian ruangan dan
penempatan peralatan sesuai fungsinya dengan memperhatikan tempat dan jalur
lewat. Pada dasarnya rencana umum adalah bagaimana memanfaatkan seefisien
mungkin ruangan yang ada di atas kapal sehingga pengoperasian kapal baik
ditinjau dari segi teknis maupun dari segi ekonomis. Pendekatan pertama untuk
memecahkan rencana umum berdasarkan informasi antara lain :
1. Volume ruang muat, berdasarkan tipe kapal dan keadaan muatan
2. Metode menyimpan muatan dan sistem bongkar muat
3. Volume ruang mesin sesuai tipe mesin dan ukurannya
4. Volume yang dibutuhkan dalam ruang akomodasi dan standar ruang
akomodasi
5. Volume yang dibutuhkan untuk tangki, terutama tangki bahan bakar, tangki
air tawar, tangki pembuangan air sisa serta tangki ballast
Kapal Perintis ini direncanakan terdiri dari beberapa geladak yaitu:
1. Dasar Ganda ( Double Bottom )
2. Main Deck
3. Poop Deck
4. Navigation deck
5. Top Deck
6. Forecastle Deck
D 311 01 033 I - 1
LAPORAN RENCANA UMUM & TONASE
Pada geladak tersebut di atas ditempatkan muatan , peralatan kapal, crew,
serta perlengkapan yang mendukung pengoperasian kapal. Jarak antar geladak
(deck) adalah 2 m. Kapal ini direncanakan memakai konstruksi dasar ganda yang
digunakan untuk menempatkan tangki bahan bakar, air tawar, minyak pelumas,
tangki pembuangan air sisa, dan tangki ballast, serta ditempatkan pula tangki-
tangki yang membatasi dua jenis cairan yang berbeda atau yang sering disebut
cofferdam.
Terdapat beberapa sekat yang telah ditentukan berdasarkan pra rancangan.
Sekat tersebut antara lain: sekat haluan, sekat buritan, sekat kamar mesin, dan
beberapa sekat ruang muat. Sekat yang dipasang adalah sekat kedap air yang
memungkinkan bila terjadi kebocoran pada salah satu kompartemen maka air
tidak dapat masuk ke kompartemen lainnya.
Adapun yang akan dibahas pada bab analisis data rencana umum untuk
kapal general cargo adalah sebagai berikut :
1. Tata ruang muat kapal, yang terdiri dari: perletakan sekat pembagi, letak sekat
ceruk haluan, letak sekat ceruk buritan, letak sekat kamar mesin, jumlah sekat
yang direncanakan, dan tinggi dasar ganda (double bottom).
2. Perletakan ruangan, yang terdiri dari: ruang mesin, ruang muat, ruang
penumpang, ruang awak kapal, perlengkapan kamar tidur, ruang umum, ruang
akomodasi, gudang penyimpanan bahan makanan, galley dan pantry, ruang
kemudi ruang santai, musholla, ruang rapat, ruang kantor untuk kapten.
3. Perlengkapan tangki-tangki yang terdiri dari : tangki bahan bakar, tangki
minyak pelumas, tangki air tawar, tangki pembuangan air sisa, tangki ballast,
dan cofferdam
4. Perlengkapan kapal yang terdiri atas Hull Out fitting dan Out fitting.
Perlengkapan Hull Out Fitting terdiri dari : tangga (ladder), jendela.
Sedangkan perlengkapan Out fitting terdiri dari pintu-pintu, gang, bulwark
D 311 01 033 I - 2
LAPORAN RENCANA UMUM & TONASE
dan railing, ventilasi, palka, jangkar, kotak rantai jangkar, mud box (kotak
Lumpur), dewi-dewi.
5. Perlengkapan navigasi, yang terdiri dari : lampu navigasi, Radar, radio,
bendera, kompas, peta, dan alat-alat navigasi lainnya.
6. Perlengkapan keselamatan, yang terdiri dari skoci, rakit penyelamat, jaket
penolong, pelampung penolong dan perlengkapan keselamatan lainnya.
7. Perencanaan alat bongkar muat barang.
Penyusunan rencana umum yang efektif sesuai fungsinya secara ekonomis
dapat memberikan faktor yang berpengaruh baik untuk konstruksi maupun biaya
pengoperasian kapal. Persoalan rencana umum pada umumnya berbeda sesuai
fungsi kapal (tipe kapal).
Point-point tersebutlah yang nantinya akan dibahas pada rencana umum
ini. Dimana point-point tersebut dihitung berdasarkan aturan dari Biro Klasifikasi
Indonesia (BKI).
I.2 Maksud dan Tujuan
Adapun maksud dan tujuan dari perencanaan dan penggambaran rencana
umum (General Arrangement), antara lain :
1. Sebagai patokan utama dalam peletakan-peletakan ruangan, komponen-
komponen di atas kapal.
2. Untuk mengetahui secara keseluruhan isi dan tata letak perlengkapan,
peralatan yang ada di atas kapal
3. Sebagai bahan acuan dan pertimbangan dalam pembangunan kapal bagi
galangan, BKI sebagai alat keselamatan dan faktor ekonomis dan tekniknya
bagi pemilik kapal.
4. Sebagai bahan informasi bagi ABK dalam peletakan-peletakan bagian atau
komponen yang ada di atas kapal, juga bagi penumpang, sebagai kelengkapan
dokumen.
D 311 01 033 I - 3
LAPORAN RENCANA UMUM & TONASE
I.3 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan pada pengerjaan tugas ini sebagai berikut :
Bab I Pendahuan
Meliputi gambaran umum, maksud dan tujuan, dan sistematika
penulisan
Bab II Analisa Kebutuhan Ruang
Meliputi ukuran utama kapal, data mesin penggerak utama,
susunan jumlah ABK.
Bab III Pembahasan
Meliputi tata ruang kapal, peletakan tangki-tangki,
perlengkapan kapal, perlengkapan labuh dan tambat,
perlengkapan navigasi, perlengkapan keselamatan, alat
bongkar muat, .
Bab IV Kesimpulan
Merupakan hasil dari pembahasan serta tujuan yang ingin
dicapai pada bab I.
D 311 01 033 I - 4