Download - Bab 12 Rembesan Genteng
BAB 12
REMBESAN GENTENG
12.1Dasar Teori
Genteng adalah suatu unsur bangunan konstruksi yang berfungsi sebagai penutup
atap ( pelindung ) dan dibuat dari tanah liat dengan atau tanpa campuran bahan
lainnya, dibakar sampai suhu yang cukup tinggi sehingga tidak hancur bila direndam
dalam air. Pada masa sekarang, ada juga genteng yang berwarna dibuat dengan
genteng berwarna tiara, genteng marmer, genteng beton karan, dan lain – lainnya.
Genteng keramik untuk semua mutu harus tahan terhadap perembesan air. Pada
pengujian perembesan air, air tidak boleh menetes pada bagian bawah genteng dalam
waktu kurang dari 24 jam. Genteng dikatakan baik ( masuk persyaratan mutu genteng
yang bagus ), apabila genteng tersebut dapat menahan rembesan air selama 24 jam.
Dan penyerapan air maksimal pada genteng beton yaitu 10% (SNI-0096:2007).
12.2Tujuan Percobaan
12.2.1 Tujuan Umum
Setelah praktikum mahasiswa diharapkan dapat mengetahui rembesan genteng, serta
mengklasifikasikan mutu standar genteng.
12.2.2 Tujuan Khusus
Setelah praktikum mahasiswa diharapkan untuk dapat :
a. Mengetahui rembesan genteng benda uji
b. Mengetahui dan menerangkan prosedur pemeriksaan rembesan genteng.
c. Menggunakan peralatan dengan baik dan benar.
170
171
12.3 Alat dan Bahan
12.3.1 Alat
a. Mistar.
b. Kompor.
c. Pipa.
12.3.2 Bahan
a. Genteng beton sebanyak 6 buah.
b. Air secukupnya.
c. Lilin.
12.4 Langkah Kerja
a. Menyiapkan sampel genteng beton sebanyak 3 buah.
b. Meletakkan potongan pipa PVC diatasnya dengan ditempel menggunakan
malam.
c. Memasukkan air kedalam pipa PVC.
d. Mengukur ketinggian air dalam pipa PVC setelah 24 jam.
12.5 Alur Kerja
Mengukur ketinggian air dalam pipa PVC setelah 24 jam.
Memasukkan air ke dalam pipa PVC.
Meletakkan potongan pipa diatas genteng.
Menyiapkan sampel genteng.
Mulai
Selesai
172
Gambar 12.1 Diagram Pengujian Rembesan Genteng
12.6 Data Percobaan
Tabel 12.1 Hasil Uji Rembesan Genteng
No. Panjang
(cm)
Lebar
(cm)
Tebal
(cm)
pipa Tinggi
Pipa
Tinggi Air Penurunan
airH1 H2
1 29,6 22,8 0,9 2 cm 6,6 cm 6,1 5,8 1
2 29 23 0,7 2 cm 6,6 cm 5,9 4,9 1
12.7Analisa Data
Rumus : V =
Dimana :
V = Volume air (ml)
d = diameter pipa (cm)
t = tinggi air (cm)
Percobaan 1
V sebelum = V setelah =
= 19,164 cm = 18,221 cm
= 19,164 ml = 18,221 ml
Percobaan 2
V sebelum = V setelah =
= 18,535 cm = 15,394 cm
= 18,535 ml = 15,394 ml
12.8 Kesimpulan
173
a. Dari hasil percobaan rembesan genteng diatas diperoleh hasil genteng
rembesan oleh air sebagai berikut :
Tabel 12.2 Hasil Analisis Percobaan Rembesan Genteng
No. Volume ( ml ) Penurunan
Volume
Presentase
Penurunan
Presentase
Rata-rataSebelum Sesudah
1 19,164 18,221 0,943 4,92 %10,935 %
2 18,535 15,394 3,141 16,95 %
b. Dari pengujian rembesan genteng selama 24 jam, dapat disimpulkan bahwa
presentase rata-rata daya penyerapan genteng beton tersebut yaitu sebesar 10,935
%. Maka berdasarkan peraturan genteng keramik Indonesia SNI-0096:2007 bahwa
rembesan genteng maksimum yaitu sebesar 10 %, genteng yang diuji pada
percobaan ini tidak memenuhi ketentuan minimum.