Download - anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt
![Page 1: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/1.jpg)
Dr. Yosefa Lily
![Page 2: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/2.jpg)
Apa itu sistem urinaria?Urinaria adalah suatu sistem dimana terjadinya proses penyaringan darah sehingga darah bebas dari zat – zat yang tidak dipergunakan oleh tubuh dan menyerap zat – zat yang masih dipergunakan oleh tubuh
![Page 3: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/3.jpg)
Ginjal Ureter Kantung Urin Urethra
![Page 4: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/4.jpg)
Terdiri dari :- Ginjal menghasilkan urin- Ureter menyalurkan urin dari ginjal ke
kandung kencing/vesika urinaria/bladder- Kandung kencing sebagai penampung- Uretra mengeluarkan urin dari kandung
kencing
![Page 5: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/5.jpg)
a. Letak dan tampilan:- Terletak pada dinding posterior abdomen, terutama di daerah lumbal, di sebelah kanan dan kiri tulang belakang, dibungkus lapisan lemak yang tebal, di belakang peritoneum
![Page 6: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/6.jpg)
- Kedudukan :setinggi V.Th 12 sampai L.3, ginjal kanan lebih rendah dari kiri
- Ukuran : panjang 6-7,5 cm, tebal 1,5-2,5 cm, berat ± 140 gram.
- Bentuk : seperti biji kacang, sisi dalam cekung (hilum) merupakan tempat masuk dan keluar pembuluh-pembuluh ginjal.
![Page 7: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/7.jpg)
Kapsul ginjal Korteks Ginjal –
daerah luar Medula Ginjal –
daerah dalam Pelvis Ginjal –
saluran pengumpul
![Page 8: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/8.jpg)
b. Struktur Ginjal :- Ginjal terbungkus oleh kapsula renalis yang terdiri dari jaringan fibrous berwarna ungu tua, lapisan luar disebut korteks, dan lapisan dalam disebut medula.- Bagian medula tersusun atas 15-16 massa berbentuk kerucut disebut piramida renalis.Puncak-puncaknya (papila renalis) langsung mengarah ke hilum dan berakhir di kalises. Kalises ini yang menghubungkan dengan pelvis renalis.
![Page 9: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/9.jpg)
- Struktur terkecil dari ginjal disebut nefron yang terdiri dari : glomerulus/ badan Malpighi, kapsula Bowman, tubulus proksimal, lengkung Henle, tubulus distal dan tubulus kolektivus (penampung).
![Page 10: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/10.jpg)
- Selain nefron, struktur ginjal juga berisi pembuluh-pembuluh darah. Arteri renalis yang merupakan cabang dari aorta abdominalis mengalirkan darah masuk ke ginjal. Arteri tsb bercabang-cabang menjadi arteriol afferen dan membentuk simpul.Inilah yang disebut glomerulus. Sebuah pembuluh efferen meninggalkan glomerulus dan bercabang-cabang membentuk jaringan kapiler di sekeliling tubulus ginjal.
![Page 11: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/11.jpg)
- Kapiler-kapiler ini kemudian bergabung lagi membentuk vena renalis, yang membawa darah dari ginjal ke vena kava inferior.
![Page 12: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/12.jpg)
![Page 13: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/13.jpg)
![Page 14: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/14.jpg)
c. Fungsi ginjal :1. Memegang peranan penting dalam
pengeluaran zat-zat toksik.2. Mengeluarkan sisa-sisa metabolisme hasil
akhir dari protein ureum,kreatin dan amoniak.
3. Mengatur keseimbangan cairan dan konsentrasi garam dalam darah.
4. Mempertahankan keseimbangan asam basa darah.
5. Pengaturan konsentrasi ion-ion penting.6. Menghasilkan hormon Eritopoetin untuk
produksi sel darah merah.7. Mengatur tekanan darah
![Page 15: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/15.jpg)
- Merupakan saluran fibromuskular yang mengalirkan urin dari ginjal ke kandung kemih. Sebagian terletak dalam rongga abdomen dan sebagian terletak dalam rongga pelvis.
- Terdiri dari 2 saluran pipa, masing-masing bersambung dari ginjal ke kandung kemih (vesika urinaria).
- Tebal ± setebal tangkai bulu angsa, panjang 35-40 cm.
![Page 16: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/16.jpg)
- Lapisan dinding ureter terdiri dari :a. Dinding luar jaringan ikat (jaringan
fibrosa)b. Lapisan tengah lapisan otot polosc. Lapisan sebelah dalam lapisan mukosa
- Bermula dari hilum kemudian berjalan ke bawah melalui rongga abdomen ke dalam rongga pelvis dengan arah obliq, dan bermuara di posterior kandung kencing.
![Page 17: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/17.jpg)
- Dinding kandung kencing terdiri dari lapisan :a. Lapisan sebelah luar (peritoneum)b. Lapisan otot (tunika muskularis)c. Tunika submukosad. Lapisan bagian dalam (lapisan mukosa)
- Ada 3 saluran yang berhubungan dengan kandung kencing, yaitu 2 ureter yang bermuara ke dalam kandung kencing dan 1 uretra yang keluar dari kandung kencing.
![Page 18: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/18.jpg)
- Terletak di belakang simfisis pubis, di dalam rongga panggul.
- Bentuknya seperti buah pir (kendi).- Bagian terbawah disebut basis, bagian atas
(fundus) naik kalau kandung kencing mengembang karena urin,puncaknya (apeks) mengarah ke depan bawah dan berada di belakang simfisis pubis.
![Page 19: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/19.jpg)
- Daerah segitiga antara 2 lubang ureter dan 1 lubang uretra ini disebut trigonum vesika urinaria.
![Page 20: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/20.jpg)
- Pada wanita, kandung kencing terletak di antara simfisis pubis, uterus dan vagina. Dari uterus kandung kencing dipisahkan oleh lipatan peritoneum, membentuk suatu ruang yang disebut cavum Douglas.
![Page 21: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/21.jpg)
- Merupakan saluran membranosa sempit yang berpangkal pada kandung kencing yang berfungsi menyalurkan urin keluar tubuh.
- Lubang tempat keluar urin disebut meatus uretra, terdiri atas serabut otot yang melingkar membentuk sfingter uretra.
![Page 22: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/22.jpg)
- Uretra pada pria : Berjalan berkelok-kelok melalui tengah-tengah prostate kemudian menembus lapisan fibrosa ke bagian penis. Digunakan sebagai tempat pengaliran urin dan sistem reproduksi.
![Page 23: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/23.jpg)
Uretra pada pria terdiri dari :a. Uretra prostatikab. Uretra membranosac. Uretra kavernosa
Lapisan uretra pria terdiri dari :a. Lapisan mukosa (lapisan paling dalam)b. Lapisan submukosa
Panjang : 17-22,5 cm
![Page 24: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/24.jpg)
- Uretra pada wanita : Terletak di belakang simfisis pubis, berjalan miring sedikit kearah atas. Hanya berfungsi sebagai tempat menyalurkan urin. Lapisan uretra wanita terdiri dari :a. Tunika muskularis (lapisan sebelah luar)b. Lapisan spongeosac. Lapisan mukosa (lapisan sebelah dalam) Panjang : 2,5 – 3,5 cm
![Page 25: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/25.jpg)
A. Urin Sifat fisik urin :
- Jumlah ekskresi dalam 24 jam ±1.500 cc tergantung dari pemasukan (intake) dan faktor lainnya.- Warna : Bening kuning muda, tergantung dari kepekatan, diet, obat-obatan dan sebagainya, dan bila dibiarkan akan menjadi keruh.- Bau : amoniak- Berat jenis : 1,015-1,020.- Reaksi : asam
![Page 26: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/26.jpg)
Komposisi urin :a. Air, kira-kira 95-96%b. Benda padat (4%) : organik (ureum, asam urat, kreatin), anorganik(natrium, kalium, klorida, sulfat, magnesium, dan fosfor)c. Pigmen (bilirubin, urobilin)d. Toksine. Hormon
![Page 27: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/27.jpg)
Urin terbentuk melalui 3 tahap :◦ 1. Filtrasi 2. Reabsorpsi 3.
Sekresi/AugmentasiTubulus Proksimal
Filtrasi
H2OSalts (NaCl and others)HCO3
–
H+
UreaGlucose; amino acidsSome drugs
Key
Active transport
Passive transport
KORTEKS
MEDULALUAR
MEDULADALAM
Lengkung Henle turun
Lengkung Henlenaik
Tubulus Pengumpul
NaCl
NaCl
NaCl
Tubulus Distal
NaCl Nutrients
Urea
H2O
NaClH2O
H2OHCO3 K+
H+ NH3
HCO3
K+ H+
H2O
1 4
2
3 5
![Page 28: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/28.jpg)
Proses penyaringan darah yang kurang selektif.
Air, ion dan zat makanan serta zat terlarut di keluarkan dari darah ke tubulus proksimal.
Sel darah dan beberapa protein tetap berada di dalam darah.
Terbentuk filtrat primer di tubulus proksimal.
![Page 29: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/29.jpg)
Urin primer yang terbentuk di tubulus proksimal terdiri dari :◦ Sebagian besar air◦ Glukosa dan Asam Amino◦ Ion
Kemudian zat tersebut kemudian diserap oleh kapiler peritubuler secara aktif dan pasif.
Penyerapan terjadi di sepanjang Tubulus proksimal, Lengkung Henle, dan tubulus distal.
![Page 30: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/30.jpg)
Sedangkan zat lainnya, yaitu sampah nitrogen berupa :◦ Urea◦ Asam Uric◦ Kreatinin◦ Beberapa Air
Akhirnya terbentuklah urin sekunder.
![Page 31: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/31.jpg)
Tubulus Proksimal
Filtrasi
H2OSalts (NaCl and others)HCO3
–
H+
UreaGlucose; amino acidsSome drugs
Key
Active transport
Passive transport
KORTEKS
MEDULALUAR
MEDULADALAM
Lengkung Henle turun
Lengkung Henlenaik
Tubulus Pengumpul
NaCl
NaCl
NaCl
Tubulus Distal
NaCl Nutrients
Urea
H2O
NaCl
H2OH2OHCO3
K+
H+ NH3
HCO3
K+ H+
H2O
1 4
2
3 5
![Page 32: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/32.jpg)
Terjadi di Tubulus Distal Beberapa zat keluar dari kapiler
peritubuler ke tubulus ginjal.◦ H+, Ka+ dan ion potassium◦ Creatinin◦ Racun dan obat-obatan
Akhirnya urin sekunder dan senyawa diatas bergabung membentuk urin lalu bergerak menuju tubulus pengumpul untuk dikeluarkan.
![Page 33: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/33.jpg)
Tubulus Proksimal
Filtrasi
H2OGaram (NaCl dll)HCO3
–
H+
UreaGlucosa; asam aminoObat-obatan
Key
Transpor aktif
Difusi / Osmosis
KORTEKS
MEDULALUAR
MEDULADALAM
Lengkung Henle turun
Lengkung Henlenaik
Tubulus Pengumpul
NaCl
NaCl
NaCl
Tubulus Distal
NaCl Nutrients
Urea
H2O
NaCl
H2OH2OHCO3
K+
H+ NH3
HCO3
K+ H+
H2O
1 4
2
3 5
![Page 34: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/34.jpg)
Tahap Pembuangan Urin (Mikturisi)
Urin(170-230 cc) → distensi kandung kencing → refleks kontraksi dinding kandung kencing, relaksasi sfingter
internus, dan relaksasi sfingter eksternus →
pengosongan kandung kencing(miksi).
![Page 35: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/35.jpg)
Pusat PengaturanOsmoregulasi
Minum air dalamJumlah cukup
Penyerapan airMemulihkan kekurangan
Cairan tubuhSTIMULUS:
Ketika kadar air pada tubuh berkurangMisalnya pada saat
panas hari, atau berolah raga, maka tubuh menstimulus hipotalamus
Kadar Cairan TubuhNormal (Homeostasis)
Hypothalamus
ADH
Hipofisis Posterior
meningkatkan Penyerapan air
Haus
Tubulus Pengumpult
Tubulus Ginjal
![Page 36: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/36.jpg)
1. Apa yang dimaksud dengan urinaria?2. Sebutkan organ-organ yang membentuk
urinaria dan uraikan masing-masing fungsinya!
3. Uraikan tentang ginjal sehubungan dengan letaknya, kedudukan, ukuran dan bentuknya!
4. Sebut dan jelaskan tentang struktur ginjal!5. Gambarkan aliran darah di ginjal!6. Sebutkan fungsi ginjal!7. Uraikan secara detail tentang ureter!
![Page 37: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/37.jpg)
8. Uraikan tentang kandung kencing!9. Jelaskan tentang uretra dan jelaskan letak
perbedaannya pada pria dan wanita!10. Uraikan karateristik urine sehubungan
dengan jumlah, warna, bau, berat jenis dan reaksi!
11. Sebutkan komposisi urine!12. Sebut dan jelaskan 3 tahap pembentukan
urine!13. Uraikan proses pembuangan urine!
![Page 38: anatomi & fisiologi sistem urinaria.ppt](https://reader031.vdokumen.com/reader031/viewer/2022031520/55cf92fe550346f57b9b0485/html5/thumbnails/38.jpg)
Selamat Belajar