Download - 109460488-kompetensi
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
1/84
1
Summary Slide
Summary Slide
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
2/84
2
Summary Slide
PENGEMBANGAN
SDM BERBASIS KOMPETENSI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
3/84
3
PENGEMBANGAN
SDM BERBASIS KOMPETENSI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
4/84
4
I. Apakah yang dimaksud
dengan standar kompetensi
ditinjau dari bahasa?
Standar diartikan sebagai ukuran ataupatokan yang disepakati
Kompetensi diartikan sebagaikemampuan atau kecakapan suatupekerjaan
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
5/84
5
1.1 Apakah arti kompetensi
ditinjau dari sudut
pengembangan SDM?.Beberapa pendapat dan difinisi tentang kompetensi:
A competency refer to an individuals demonstratedknowledge, skills or abilities (KSAs) perform to a specificstandard. Competencies are observable, behavioral actsthat require a combination of KSAs to execute. They aredemonstrated in a job context and as such, are influenced
by an organizations culture and work environment. In
other words, competencies consist of a combination ofknowledge, skill and abilities that are necessary in order toperform a major task or function in the work setting.
(JGN Consulting Denver . USA)
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
6/84
6
Lanjutan.
Competency models that identify the skills,knowledge, and characteristics needed to performa job.. (A. D. Lucia & R. Lepsinger / Prefacexiii)."
Competency comprises knowledge and skills andthe consistent application of that knowledge andskills to the standard of performance required inemployment. (Competency Standards BodyCanberra 1994)
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
7/847
Lanjutan..
National Vocational Qualification UK.
Competency is combination of
knowledge, skills and abilities toperform them in the job contextwhich are expected by related
industries
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
8/848
1.2 Apakah yang dimaksud
dengan standar kompetensi?
Beberapa pendapat dan difinisi tentang standarkompetensi:
Competency Standards are simply worded
statements about the performance inworkplace that describe in output terms:
What the employee is expected to do.
How well the employee is expected to
perform. How to tell when the employees
performance is at the expected level.
(adopted from ANTA Australia)
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
9/849
Lanjutan..
Competency Standards define competency as .
The necessary knowledge and skills to
perform a particular work role to the standard
required within industry.
(adopted from the Northern Territory Public Sector of
Australia)
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
10/8410
Lanjutan..
Yang dimaksud dengan StandarKompetensi adalah perumusan tentang
kemampuan yang harus dimiliki
seseorang untuk melakukan suatu tugasatau pekerjaan yang didasari atas
pengetahuan, keterampilan dan sikapkerja sesuai dengan unjuk kerja yangdipersyaratkan.
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
11/8411
Lanjutan..
Dengan dikuasainya kompetensi tersebut oleh
seseorang, maka yang bersangkutan akan mampu: bagaimana bagaimana mengerjakan suatu tugas
atau pekerjaan
mengorganisasikannya agar pekerjaan tersebutdapat dilaksanakan
apa yang harus dilakukan bilamana terjadi sesuatu
yang berbeda dengan rencana semula bagaimana menggunakan kemampuan yang
dimilikinya untuk memecahkan masalah ataumelaksanakan tugas dengan kondisi yang berbeda.
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
12/84
12
MENGAPA STANDARKOMPETENSI DIBUTUHKAN?
INDUSTRI
SDM
STANDAR
KEBUTUHAN
DIKLAT
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
13/84
13
1.2 MODEL- MODELSTANDAR KOMPETENSI
1. STANDAR PERUSAHAAN
2. STANDAR JABATAN
3. REGIONAL MODEL OF
COMPETENCY STANDARD(RMCS)
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
14/84
14
1.2.1 STANDAR PERUSAHAANSTANDAR PERUSAHAAN ATAU ENTERPRISE STANDARDADALAH STANDAR YANG DITETAPKAN OLEH SUATU
PERUSAHAAN ATAU INDUSTRI TERTENTU YANG
DIPERGUNAKAN SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN SDM
DAN KEBUTUHAN OPERSIONALNYA SENDIRI CONTOH :
PERUSAHAAN MACDONALD
PIZZA HUT
TOYOTAB M W
DSBNYA
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
15/84
15
1.2.2 STANDAR JABATANSTANDAR JABATAN ADALAH STANDAR YANG
DIKEMBANGKAN MENGACU KEPADAJABATAN-JABATAN YANG ADA PADA
INSTITUSI/LEMBAGA/INDUSTRI SEBAGAI
PENJABARAN STRUKTUR ORGANISASILEMBAGA/INSTITUSI/INDUSTRI DALAM
RANGKA MENDUKUNG TERCAPAINYATUJUAN ATAU MISI LEMBAGA/INSTITUSI
TERSEBUT
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
16/84
16
1.2.3 REGIONAL MODEL OFCOMPETENCY STANDARD
(RMCS)
ADALAH STANDAR YANG DIKEMBANGKANBERDASAR PADA KOMPETENSI-KOMPETENSI YANG DIBUTUHKAN DARISUATU BIDANG KEAHLIAN PADA SESUAI
DENGAN JENIS DAN SEKTORNYA
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
17/84
17
2. REGIONAL MODEL OFCOMPETENCY STANDARD(RMCS)
ADALAH STANDAR YANG DIKEMBANGKANBERDASAR PADA KOMPETENSI-KOMPETENSI YANG DIBUTUHKAN DARISUATU BIDANG KEAHLIAN PADA SESUAI
DENGAN JENIS DAN SEKTORNYA
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
18/84
18
STANDAR KOMPETENSI MODEL RMCS
1. Standar yang dikembangkan berdasarkan pada kompe-tensi-kompetensi yang dibutuhkan dari suatu bidang keah-lian sesuai dengan jenis dan sektornya.
2. Berbasis luas (multi-skills) yang meliputi : task skill task management skill contingency management skill
job/role environment skill transfer skill
3. Berbasis pada sekumpulan unit-unit kompetensi industri
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
19/84
19
STANDAR KOMPETENSI MODEL RMCS
4. Proses pengembangannya : Identifikasi bidang pekerjaannya
Identifikasi kemampuan-kemampuan yangdirumuskan kedalam unit-unit kompetensi ygterstruktur .
Pemaketan unit-unit kompetensi(Packaging) Penjenjangan kompetensi sesuai KKN(Aligning)
(Lanjutan )
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
20/84
20
2.1 MENGAPA KITA MEMILIHRMCS?
SKK MOSS RMCS
Target Based on particular
job(narrow)
Based on particular
job(narrow)
Based on industry need (Broader)
Skill Single Skill
Task skill
Single Skill
Task skill
ulMulty skills:
1. Task skill
2. Task management skill3. Contingency management skill4. Job/role environment skills
Occupational Occupational Industry based on competency unit
Source of origin Derived from KJI by
MOM. Sponsored by
World Bank
Introduced by
ILO/APSDEP
Introduced by Asia Pacific Country
and ILO/APSDEP
Development country Initiated by MOM Malaysia has been
appointed as a leader
Internationally compatible and has
been introduced in some countries
such as UK, Australia, New Zealand
(Sumber : Study on Skill Qualification Standard, Qualification schemes, Competency Standards by Ir Saroli Halawa,MA assisted byGTZ/NTVET and Aus Aid/IAPSD)
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
21/84
21
2.1.1 Dasar-dasar teori apa yangdipakai sebagai landasanpengembangan standar kompetensi(RMCS)?.Taxonomi Bloomsstheory. Membagi
kemampuan belajar menjadi 3(tiga)
domain:
Kognitif
PsikomotorAfektif
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
22/84
22
2.1.2 Segi Tiga
Taksonomi Bloom
Health
Hand Hearth
Head
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
23/84
23
2.1.3 Level taksonomi
KNOWLEGDE/PENGETAHUAN
EVALUASISINTESIS
ANALISIS
PENERAPAN
KOMPREHENSIF
TAHU
PSICHOMOTOR/SKILL
NATURALISASIARTIKULASI
PERSISI
MANUPULASI
PENIRUAN
ATTITUDE/SIKAP
INTERNALISASI
NILAIMENGORGANISASIKAN
MENGHARGAI
MEMBERITANGGAPAN
MENERIMA
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
24/84
24
2.1.4 STRUKTUR STANDAR
KOMPETENSI
UNIT KOMPETENSI
Merupakan uraian fungsi dan tugas atau pekerjaan yang
mendukung tercapainya standar kompetensi, setiap unit
kompetensi memiliki sejumlah sub-kompetensi
SUB KOMPETENSIMerupakan sejumlah fungsi tugas atau pekerjaan yangmendukung ketercapaian unit kompetensi dan merupakan
aktivitas yang dapat diamati.
STANDAR KOMPETENSI
Sejumlah unit kompetensi yang diperlukan untuk melaksanakan
melakukan pekerjaan tertentu
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
25/84
25
KRITERIA UNJUK KERJAMerupakan pernyataan sejauh mana subkompetensi yang
dipersyaratkan tersebut terukur berdasarkan pada tingkat yang
diinginkan
ACUAN PENILAIAN
Pernyataan-pernyataan kondisi atau konteks sebagai acuan dalam
melaksanakan penilaian
PERSYARATAN UNJUK KERJA
Pernyataan-pernyataan kondisi atau konteks dimana kriteria unjukkerja tersebut diaplikasikan
Lanjutan.
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
26/84
26
lanjutan.
BIDANG KEAHLIAN ATAU
PEKERJAAN
UNIT-UNIT KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
ACUAN PENILAIAN
A
C
U
A
N
P
E
N
IL
A
IA
N
BIDANG KEAHLIAN
ATAU PEKERJAAN
UNIT-UNIT
KOMPETENSI
SUB KOMPETENSI
KERJA
KRITERIA UNJUK
KERJA
KU
AL
IFI
KA
SI
PE
NDIDI
KA
N
AT
AU
LE
VE
L
PE
KE
RJ
AA
N
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
27/84
27
3. BAGAIMANA STANDARDIKEMBANGKAN?
Pendekatan benchmark,
adopt and adapt
Pendekatan field
researchPendekatan kombinasi
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
28/84
28
Penyusunan standar dengan mengikutiprosedur dan mekanisme yang benarakan menghasilkan standar kompetensi:
Fleksibel tetapi tetap terukur
Terinci tetapi tetap terbuka terhadappenyesuaian
Mampu menjadi alat ukur yang realibleuntuk mengukur kompetensi personil
dan dapat menjadi acuan yang validuntuk penyusunan program diklat dankurikulum
3 1 TAHAPAN PENGEMBANGAN
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
29/84
29
3.1 TAHAPAN PENGEMBANGANSTANDAR
1. PEMBENTUKAN TIM KERJ A
2. PENGUMPULAN REFERENSI
3. PENYUSUNAN DRAF I4. VALIDASI DRAF I
5. PRA WORKSHOP I DAN
PENYEMPURNAAN HASIL6. VALIDASI DAN FEEDBACK
7. WORKSHOP NASIONAL
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
30/84
30
FORMAT UNITKODE UNIT
URAIAN UNITSUB-KOM
1.
2.
3.
KUK
K
S
A
KONDISI UNJUK KERJAKONTEKS, UU/PERATURAN, SOP, ALAT
DAN BAHAN
ACUAN PENILAIANPEDOMAN PENGUJIAN, KOMPETENSI
YANG DIBUTUHKAN, PENGETAHUAN DAN
KETERAMPILAN, LEVEL KOMPETENSI
JUDUL UNIT
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
31/84
31
BEBERAPA ISTILAH YANG
BERKAITAN DENGAN KOMPETENSI
UNIT KOMPETENSIKOMPETENSI KUNCI
LEVEL KOMPETENSI
PEMAKETAN UNIT KOMPETENSI DALAMKUALIFIKASI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
32/84
32
UNIT KOMPETENSI
UNIT KOMPETENSI ADALAH UNIT
TERKECIL DARI SUATU STANDARKOMPETENSI BIDANG KEAHLIANTERTENTU YANG MERUPAKAN FUNGSIKERJA ATAU TUGAS YANG MENCAKUP
KNOWLEDGE, SKILL AND ATTITUDE
KOMPETENSI KUNCI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
33/84
33
KOMPETENSI KUNCI
1. Mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasikaninformasi
2. Mengkomunikasikan ide dan informasi
3. Merencanakan dan mengatur kegiatan
4. Bekerjasama dengan orang lain dan kelompok
5. Menggunakan ide dan teknik matematika
6. Memecahkan persoalan/masalah
7. Menggunakan teknologi
(Sumber : Key Competencies, William Hall & Mark C. Werner)
Kunci kompetensi merupakan kemampuan generik
yang terkandung dalam setiap unit-unit kompetensi
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
34/84
34
LEVEL/JENJANG KOMPETENSI
Level 1Mampu melaksanakan tugas / pekerjaan yang bersifat rutin atau predikabel
berdasar pada Standing Operation Procedure (SOP) serta di bawah
pengawasan atasan.
Level 2
Pada level ini yang bersangkutan mampu melaksanakan tugas atau pekerjaan
rutin serta pekerjaan lain yang memerlukan tanggungjawab dan otonomi.
Level 3
Pada level ini yang bersangkutan mampu melakukan tugas atau pekerjaanyang menuntut kemampuan analisa dan evaluasi dengan berbagai konteks
serta mampu memberikan bimbingan dan supervisi pada bawahannya.
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
35/84
35
HAL LAIN YANG DIPERTIMBANGKANDALAM MENENTUKAN LEVELKOMPETENSI
1. Tingkat kesulitan yang harus dilakukan untuk
mencapai unit dimaksud.
2. Tanggung jawab yang akan diembannya
3. Tingkat iptek yang terkandung di dalamnya
4. Penggunaan kata kerja yang terkait dengan Level
Taksonomi yang menyangkut:
Pengetahuan
Psikomotor
Afektif
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
36/84
36
UNIT KOMPETENSI
1) KODE UNIT
2) JUDUL UNIT
3) URAIAN UNIT
4) SUB KOMPETENSI5) KRITERIA UNJUK KERJA
6) PERSYARATAN/KONDISI UNJUK
KERJA7) ACUAN PENILAIAN
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
37/84
37
1. KODE UNIT
MERUPAKAN KODEFIKASI UNTUK SETIAPUNIT KOMPETENSI YANG MERUPAKAN
KESEPAKATAN ANTARA PENGEMBANG DANPENGGUNA STANDAR, YANG BERTUJUANUNTUK MEMUDAHKAN DALAM IDENTIFIKASIDAN ADMINISTRASI.
TERDIRI ATAS HURUF DAN ANGKA YANGDISEPAKATI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
38/84
38
3. URAIAN UNIT
Uraian Unit : Merupakan penjelasan singkat dari judul unit yang
menerangkan secara singkat tentang kompetensi yangdimaksud. Contoh uraian unit untuk judul Memperbaiki
sistem rem konvensional kendaraan penumpang hinggaukuran 750 kg.
Contoh Uraian Unit: Unit ini berlaku untuk perawatan dan perbaikan sistem
rem konvesional yang dipakai pada kendaraanpenumpang/niaga hingga beban 750 kg, baik yangdilakukan dalam bengkel perawatan maupun ditempatlain.
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
39/84
39
4. SUB KOMPETENSI
.Sub Kompetensi Merupakan beberapa sub-tugas atau pekerjaan yang
harus dilakukan SEKUENSIS DAN LOGIS untukmencapai kompetensi yang dimaksud. Subkompetensi dirumuskan dalam kalimat aktif dan
diawali dengan kata kerja aktif. Setiap unitkompetensi terdiri atas 3 s.d 6 sub kompetensi.
Katagori sub kompetensi Kelompok proses
Kelompok operasi
Kelompok perencanaan
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
40/84
40
5. KRITERIA UNJUK KERJA
1. Kriteria Unjuk Kerja merupakanpernyataan sejauhmana setiapuraian dalam sub kompetensi
tersebut dapat tercapai dan terukur2. Batasan keterukuran dimaksuddiacu dari persyaratan yangditetapkan dalam kondisi unjuk
kerja3. Pemilihan kata kerja mengacu
kepada level taksonomi (KSA)
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
41/84
41
6. KONDISI UNJUK KERJA
Kondisi unjuk kerja merupakanpernyataan tentang dimana konteksatau di bidang apa unit tersebutdipergunakan dan persyaratan apasaja yang harus dipenuhi
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
42/84
42
7. ACUAN PENILAIAN
Acuan penilian merupakan uraiantentang bagaimana unit tersebutdiujikan, persyaratan kompetensi yangharus dimiliki sebelumnya danketerampilan dan pengetahuan yangdibutuhkan serta leveling
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
43/84
43
Acuan Penilaian
Kondisi Unjuk Kerja
1.1 K
1.2 S
1.3 A
2.1
2.2
1.
2.
3
4.
Kriteria Unjuk
Kerja
Sub Kompetensi
Uraian Unit
Judul Unit
Kode Unit
Kode unit diisi dengan
sejumlah huruh dan angka
sesuai dengan kesepakatan
Judul unit merupakan kalimat aktif
yang dimulai dengan kata kerja aktif
yang dapat diobservasi dan terukur
Uraian unit merupakan penjelasan
lebih lanjut tentang judul unit dan
dapat berisi informasi tambahan
tentang unit tersebut
Su Kompetensi merupakan
sub pekerjaan/sub tugas yang
membentuk rangkaian suatu
proses yang menjamin
tercapainya judul
kompetensi
Kondisi Unjuk Kerja
merupakan informasi tentang
dimana unit kompetensi
tersebut akan diberlakukan
serta memuat ketetntuan-
ketentuan lain yang menjadi
dasar untuk menetapkanparameter Kriteria Unjuk
Kerja. Pada kolom ini berisi:
Peraturan perundang-
undangan, SOP, Kebijakan
Perusahaan, Manual,
Perlatan dan bahan yang
dibutuhkan
Acuan Penilaian berisi tentang panduan
pelaksanaan pengujian dan unit kompetensi yang
mungkin dipersyaratkan.
Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan
Keterampilan pendukung yang dibutuhkan
Level kompetensi
Kriteri Unjuk Kerja
berisi uraian setiap sub
kompetensi pada aspek
pengetahuan,keterampilan dan sikap
yang dapat diobseravi
dan terukur berdasar
pada batasan/parameter
yang ditetapkan pada
Kondisi Unjuk kerja
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
44/84
44
-
Pengujian ?
Pengujian berdasarkan kompetensimerupakansuatu proses pengumpulan buktisecara sistematis
serta pembuatan keputusan tentang perilakuseseorang terhadap standar kompetensi yang telahditetapkan .
Bukti Kriteria
3. PENGUJIAN
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
45/84
45
3.1 Pengujian Berbasis Kompetensi
Didasarkan kepada : Kriteria pengujian sebagaimana ditetapkan dalam
Unit Kompetensi . Perilaku di tempat kerja
Penekanan pada : Penampakan luaran (output) perilaku . Penilaian bagi masing-masing individu
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
46/84
46
3.1.1 Apa yang diuji ?
Keterampilan melaksanakan pekerjaan (Task Skills)
Keterampilan mengelola pekerjaan (TaskManagement Skills)
Keterampilan mengantisipasi kemungkinan (Contingency Management Skills )
Keterampilan Mengelola Lingkungan Kerja
(Job/Role Environment Skills )
Keterampilan beradaptasi (Transfer Skills )
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
47/84
47
3.1.2 Sifat Pengujian
Criterion-referenced,yaitu luaran perilaku(output) setiap pesertadiukurberdasarkanstandar-standar (kriteria pengujian) yang telahditetapkan.
BUKAN
Norm-referenced, yaitu pengujian dilakukandengan caramembandingkan hasil yang dicapai
peserta yang satudenganyang lainnya dalamkelompok yang bersangkutan
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
48/84
48
3.1.3 Metode Uji Kompetensi
Keterampilan Praktisdiuji Melalui
Pekerjaan nyata seperti:ObservasiProyekdi lapangan/tempat kerja
Simulasi melalui :ObservasiTugasRole play
LatihanOff the job
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
49/84
49
Metode Uji Kompetensi(Lanjutan)
Pengetahuandiuji melalui
Tertulis seperti :Pilihan GandaJawaban singkatTugas-tugas
ProyekEsaiBenar/salahdi lapangan/diklat
Lisan seperti :LisanPertanyaan lisanRole play
WawancaraPresentasiKelompok Diskusidi lapangan/diklat
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
50/84
50
3.2 APA YANG DIPAKAI
SEBAGAI ACUAN DALAM
PENGUJIAN KOMPETENSIStandar kompetensi KetenagalistrikanBidang Pembangkitan
Pengujian dilakukan berdasar pada:
Single Competency : Satu satuan unit
kompetensi
Multiple Competency : Sejumlah unitkompetensi yang tersusun atas
kebutuhan pekerjaan atau kualifikasi
jabatan
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
51/84
51
3.2.1 KARASTERISTIK MASING-
MASING METODE PENGUJIAN
No. Metode Kelebihan Kelemahan
1. Wawancara Dapat mengungkap aspekketerampilan dan pengetahuan dan
sikap secara komperhensif Dapat dilakukan pada saat yang
bersangkutan bekerja.pada kondisi
normal
Dapat terjadi subjektifitas daripenguji atas hasil yang diperoleh. Penguji harus memilikipenguasaan terhadap materi yangdiujikan secara masteri Membutuhkan waktu dalam
pelaksanaannya
2. Observasi Dapat mengungkap aspekketerampilan dan sikap secara
komperhensif. Waktu pelaksanaan dapat dilakukansecara fleksibel sesuai dengan
kebutuhan. Dapat dilakukan pada saat yang
bersangkutan bekerja.pada kondisi
normal
Dapat terjadi subjektifitas daripenguji atas hasil yang diperoleh. Penguji harus memiliki
penguasaanterhadap materi yangdiujikan secara masteri SOP dan manual serta dokumen
lain yang terkait harus tersediasebagai acuan untuk menilai Membutuhkan waktu dalam
pelaksanaannya
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
52/84
52
Lanjutan...
3. Tes tertulis Dapat mengungkap aspekpengetahuan secara komperhensif Dapat dilakukan untuk menguji
peserta dalam jumlah yang besar pada
saat yang bersamaan. Dapat dilaksanakan oleh orang yang
tidak menguasai materi Hasil penilaian objektif Waktu pelaksanaan relatih lebih
singkat dari metode yang lain.
Kesulitan dalam penyusunan soal
dan membutuhkan waktu untuk uji coba
dan validasi. Harus disusun oleh orang yang
benar-benar menguasai materi secara
masteri
Ada kecenderungan peserta ujianmenjawab secara untung-untungan.
4. Portfolios Dapat dipakai sebagai sebagai alatuntuk memberikan pengakuan atas
kompetensi yang telah dikuasai/dimilikisebelumnya. Memberikan apresiasi kepada
pelatihan atau pengalaman yang telah
dimiliki sebelumnya Menghemat sumber daya yang
dipergunakan
Kriteria bukti phisik yang akan
diajukan, harus ditetapkan dengan
jelas. Memerlukan waktu dan ketelitian
dalam menilai bukti khisik yang diajukan Kemunginkan peserta ujian,
memalsukan bukti phisik yang diajukan
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
53/84
53
Lanjutan
5. Penugasan /proyek Dapat mengungkap aspekpengetahuan, ketera,mpilan dan sikap
secara komperhensif Dapat dilaksanakan sebagai bagian
dari pekerjaaan yang selama ini ditekuni Hasil/output dapat dijadikan acuan
untuk penetapan penilaian secara objektif
Peralatan dan bahan yang dibutuhan
sesuai dengan penugasan harus
tersedia, agar metode tersebut dapat
dilaksanakan. Penguji harus menguasai secara
masteri terhadap unit kompetensi/ materi
yang diujikan
Bila penugasan/proyek tidak dapatdilaksanakan secara simulasi dapat
memungkinkan mengganggu proses
produksi
6. Pengujian olehatasan/ sipervisor
Dapat mengungkap aspek
pengetahuan, ketera,mpilan dan sikap
secara komperhensif.
Waktu pelaksanaan dapat dilakukansecara fleksibel sesuai dengan kebutuhan. Dapat dilakukan pada saat yang
bersangkutan bekerja.pada kondisi normal
Dapat terjadi subjektifitas daripenguji atas hasil yang diperoleh. Penguji harus memiliki
penguasaanterhadap materi yangdiujikan secara masteri SOP dan manual serta dokumen lain
yang terkait harus tersedia sebagaiacuan untuk menilai Membutuhkan waktu dalam
pelaksanaannya
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
54/84
54
3.2.2 PERUMUSAN KALIMAT PERTANYAANBERDASAR PADA LEVEL TAKSONOMI
KOGNITIF
1. Mengungkap kembali
2. Komperhensif
3. Aplikasi
4. Analisis
5. Sintesa
6. Evaluasi
Mengaplikasikan konsep dan prinsip-prinsip kedalamsituasi yang baru.Memecahkan problem matematika.Menyususn grafik dan chart.Mendemontrasikan penggunaan metode dan prosedur.
Memahami fakta.
Mengintepretasikan chart dan grafik.
Menjastifikasi prosedur dan metode.
Mengestimasikan kebutuhan.
Mengetahui terminologi secara umum.Mengetahui fakta yang spesifikMengetahui konsep dasar.Konsep prinsip
Mengenal dan menggunakan logika berfikir untukmenyampaikan suatu alasan.
Menevaluasi relevansi data. .
Mengungkap suatu konsepdi yang terorganisasi secarabaik.
Merumuskan sesuatu konsepsi baru.
Menjastifikasi nilai suatu pekerjaan
DISKRIPSI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
55/84
55
.Lanjutan.
KOGNITIF
Mendifine, mengenal,mencocokan,mengingat,pengulang,
membedakan,mengidentifikasi, menyebut, melabel,memanggil kembali, menghubungkan, mencatat
1. Mengungkap kembali
2. Komperhensif
3. Aplikasi
4. Analisis
5. Sintesa
6. Evaluasi
Menterjemahkan, merubah, mengatur kembali,mengekpresikan, memberi contoh, mengilustrasikan,menggeneralis, menterjemahkan, menyimpulkan,mendiagnosis
Mengaplikasikan,mengorganisasikan,merestrukturisasi,memecahkan,mentransfer,menggunakan,mengklasifikasi,memilih,mendramatisasi, membuat sket, mendemonstrasikan,mengilustrasikan, menangani, mengkakulasi
Membedakan, memilahkan, membandingkan,mendiferensialkan, membuat diagram, menjelaskan,
menganalisa, mengkatagorikan, memeriksa,mendebat, menguji, melakukan eksperimen
Memadukan, mengkomposisi, mengkosntruks,merencanakan, memodifikasi, memformulasi
Menyimpulkan, menjastifikasi, meranking,mendukung, mengradasi, menjelaskan. Menilai,
menyeleksi, mengapresiasi, membobot merevisi
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
56/84
56
Lanjutan.
PSIKOMOTORIK
Menirukan gerakan yang telahdiamati
1. Imitasi
2. Memanipulasi
3. Persisis
4. Artikulasi
5. Naturalisasi
Menggunakan konsep untukmelakukan gerakan
Melakukan gerakan dengan
benar
Merangkaikan berbagai
gerakan secara berkelanjutandan teriontegrasi.
Melauknan gerakan secara wajatdan efisien serta telah menjadi
bagian dari kebiasaannya
DISKRIPSI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
57/84
57
Lanjutan.
PSIKOMOTORIK
Mengamati, menirukan (gerakan)sederhana
1. Imitasi
2. Memanipulasi
3. Persisis
4. Artikulasi
5. Naturalisasi
Memanipulasi gerakan (sesuaidengan instruksi), melakukan suatugerakan ( sesuai dengan instruksi)
Mengartikulasi, melakukan sesuatu
dengan akurat.
Mengkoordinasikan beberapa
kemampuan.
Melakukan secara habitual
L j t
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
58/84
58
Lanjutan.
AFEKTIF
Ingin menerimaIngin menghadiri
Sadar akan situasi dan kondis sertafenomena
1. Receive/menerima
2. Responding/merespon
3. Valuing/menilai
4. Organization/mengorganisasi
5. Characterization
Aktifberpartisipasi
Menerima nilai-nilai/norma.Taat kepada nilai/norma
Memegang teguh nilai/norma
Menghubungkan nilai/norma yangtelah dianutnya.
Mengintegarsikan nilai.normakedalam kebiasaan hidup sehari-hari.
Internailasi nilai/norma menjadi pola
hidup
DISKRIPSI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
59/84
59
Lanjutan.
AFEKTIF
Menerima, memilih, menanyakan,
mendengar, menyeleksi dan
menghadiri.
1. Receive/menerima
2. Responding/merespon
3. Valuing/menilai
4. Organization/mengorganisasi
5. Characterization
Membuktikan, memberitahukan,menolong, melakukan dengan sukarela,
mengklaim
Memilih, mendukung, sharing
mengapresiasi, mengundang, bergabung
Memformulasi, mempertahankan,
mengabstak, menghubungkan,
melakukan dengan benar danmenetapkan
Bertingkah laku, melakukan,
menyelesaikan, membedakan
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
60/84
60
CONTOH MERUMUSKAN PERTANYAANBERDASAR PADA LEVEL TAKSONOMI1) Mengungkap kembaliDimana peserta ujian harus mengatakan apa yang mereka ketahuai, contoh :
1. Nama bagian yang dipakai pada .
2. Sebutkan 3 komponen yang dipakai pada .
3. Tentukan terminologi tentang..
2). Komprehensif
Dimana peserta ujian menunjukan bahwa mereka memahami informasi, misal :
1. Dengan menggunakan kalimat anda sendiri jelaskan bagaimana ..
2. Bagaimana anda dapat membedakan antara.. dengan
3. Berikanlah contoh-contoh yang anda maksud dengan3)Aplikasi
Dimana peserta ujian mengaplikasikan informasi yang dimilkinya dalam suatu situasi, misal :
1. Rencanakan suatu bentuk
2. Transferlah data dan spesifikasi untuk
3. Gunakanlah pengetahuan anda tentang .. Untuk ..
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
61/84
61
CONTOH MERUMUSKAN PERTANYAANBERDASAR PADA LEVEL TAKSONOMI4) Analisis
Dimana peserta ujian menunjukan bahwa mereka dapat menguraikan dan menganalisa informasi, contoh:
1. Badingkan dan bedakan antara kedua sistem berikut ini
2. Hitunglah perkiraan biaya untuk .
3. Diskusikan penyebab utama dari
5) Sintesa
Dimana peserta ujian dapat menunjukan bahwa mereka dapat mengintegrasikan informasi untukmenciptakan atau mensintesa informasi, misal:
1. Apa yang akan terjadi bila nilai kalor bahan bakar lebih rendah dari standar yang ditetapkan.
2. Bila mutu air pengisi boiler banyak mengandung alkalin, maka yang terjadi .
6) Evaluasi
Dimana peserta ujian menunjukan bahwa meraka dapat menilai dan menguji informasi untuk suatukeperluan yang spesifik, contoh :
1. Sampaikan argumentasi anda tentang
2. Evaluasi dampak dari penggunaan . Untuk
3. Bandingkan antara biaya dan keuntungan yang anda peroleh dari penggunaan . Untuk ..
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
62/84
62
BAGAIMANA MERUMUSKAN UNIT K-UNITKOMPETENSI KEDALAM SOAL BERDASARPADA MODEL PENGUJIAN
KODE UNITURAIAN UNIT
SUB KOMP. KUK.
1.. KSA
2. .. KSA
3. ... KSA
ACUAN PENILAIAN
KONDISI UNJUK KERJA
METODE TES TERTULIS
METODE OBSERVASI
METODE PORTFOLIOS
METODE WAWANCARA
METODE PENUGASAN
METODE PIHAK KETIGA
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
63/84
63
DASAR PENETAPANKEBERHASILAN PESERTA UJIAN
Keberhasilan peserta ujian ditentukan dengan patokanacuan penilaian (PAP)
PAPdidasarkan padapersyaratan yang tertera padakondisi unjuk kerja
Aspekpsikomotorikdanafektif,harus memenuhi PAPyang ditetapkan.
Aspek pengetahuan ditolelir minimum 70% dari yangdipersyaratkan
Penetapan keberhasilan kompetenataubelum kompeten
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
64/84
64
KRITERIA YANG HARUS DIMILIKI
OLEH ASESOR?
Minimal kompeten pada unit
kompetensi yang diujikan
Memiliki kualifikasi yang memadaiMampu melaksanakan pengujian:
persiapan, pelaksanaan dan pelaporan
Mampu menjaga integritas sebagaiasesor
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
65/84
65
PRINSIP APA YANG HARUSDIPERTIMBANGKAN?Dapat dipercayataat azas dan prosedural
Fleksibelterkait dengan peralatan, tempat danwaktu
Adiltidak memberikan perlakuan yang berbeda
Valid- bukti yang dikumpulkan dapatdipertanggungjawabkan
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
66/84
66
Penyelenggara
DiklatUjian Akhirsekolah Uji Kompetensi
Sertifikasi
Sertifikat Diklat & Ijazah Sertifikat Profesi
Asosiasi Ind/Profesi
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
67/84
67
4. PEMAKETAN UNIT-UNITKOMPETENSI DALAMKUALIFIKASI
PEMAKETAN SEJ UMLAH UNITKOMPETENSI BERDASAR PADA
KEBUTUHAN J ENJ ANG PEKERJ AANDAN KUALIFIKASI J ENJ ANGPENDIDIKAN DAN PELATIHAN
FORMAL
SKEMA TINGKAT KUALIFIKASI NASIONALBERDASAR KELUASAN KEDALAMAN DAN TINGKAT KERUMITAN
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
68/84
68
BERDASAR KELUASAN, KEDALAMAN, DAN TINGKAT KERUMITAN
PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN YANG DIPERLUKAN [ WACANA ]
L 6
L 5
L 4
L 3
L 2
L 1
L 1 L 2 L 3 L 4 L 5 L 6
KERUMITANKONTEKS
DLMM
AKNA
PENGETAHUAN
&KETE
RAMPILANYANG
DITE
RAPKAN
KELUASAN & KEDALAMAN TINGKAT
PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN YANG
DIPERLUKAN
DL
M(T6)
D
M(T5)SIV
M(T4)
SIII
M(T3)
SII
M(T2)
SIM(T1)
KETERANGAN :
L = LEVELKU= KOMPETENSI
UMUM
M = MAGANGT = TINGKATS = SERTIFIKATD = DIPLOMADL = DIPLOMA
LANJUT
KKN= KERANGKAKUALIFIKASINASIONAL
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
69/84
69
PEMAKETAN UNIT KOMPETENSIBERDASARKAN PADA
JENJANG PEKERJAAN DAN PENDIDIKAN
STANDAR
KOMPETENSI
Unit Kompetensi
yang diambil
dari Jenjang
Pekerjaan
Jenjang
Pendidikan
a b c d u v w ..
e f g h .. .. .. .. SLTA, D I
i j k l Teknis Yunior
m n o p k l m n
q r s t o p q r D II
Teknis Senioru v w x a b c d
Supervisor
D III
PEMAKETAN UNIT KOMPETENSI KEDALAMKUALIFIKASI/JENJANG PEKERJAAN [ WACANA]
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
70/84
70
5 unit umum
3 unit inti
1 unit pilihan
Tanpa
pengalaman
kerja
Orientasi lapangan
On side training
Level/jenjang
Asisten
Operator
Entry level:
SMK/SLTA
5 unit umum
7 unit inti
3 unit pilihan
Pengalaman
kerja minimal
2 tahun
On side training/
seminar
Level/jenjang
Operatoryunior
Entry level:SMK/SLTA/D1
5 unit umum
8 unit inti
5 unit pilihan
Pengalaman
kerja minimal2 tahun
On side training, seminar
Penulisan karya ilmiah
praktis
Level/jenjang
Operator
senior
Entry level:
D2
5 unit umum
9 unit inti
5 unit pilihan
Pengalaman
kerja minimal2 tahun
On side training, seminar
Penulisan karya ilmiah
praktis
Level/jenjang
SupervisorEntry level:
D3
4 unit umum
12 unit inti
6 unit pilihan
Pengalaman
kerja minimal
2tahun
On side training, seminar
Penulisan karya ilmiah
praktis
Level/jenjang
Superintendan
cer
Entry level:
D4/S1
Minimal unit
kompetensi
yabg
dipersyaratka
n
Pengalaman
kerja yang
terkaityangdipersyaratka
n
Kewajiban pemeliharaan
kompetensi yang harusdilakukan
Sebutan
jenjang
atau level
PERSYARATA
N PENDIDIKAN
AWAL
KUALIFIKASI/JENJANG PEKERJAAN [ WACANA]
THE SCHOOL SYSTEM
VETHE ENTERPRISE SYSTEM
VT
WACANA
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
71/84
71
DIPL LANJUT (D4)
DIPLOMA (D3)
SERTIF- IV (D2)
SERT - III (D1)
SERTIF- II (SMK)
SERTIF- I (SMK)
MASUK
MAGANG (TK 6)
MAGANG (TK 5)
MAGANG (TK 4)
MAGANG (TK 3)
MAGANG (TK 2) + VE
KOMP UMUM (VE/VT)
R
PL
PENGALAMAN
dan atau
KUAL INDUSTRI
VE VT
MULTY
ENTRY
-MULIEXIT
AHLIKUALIFIKASI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
72/84
72
MUDA
MADYA
UTAMA
TEKNISI
MUDA
MADYA
UTAMA
MUDA
MADYA
UTAMA
PELAKSANA
SMU
S 1
S 2-3
PEL/UK
PEL/UK
PEL/UK
SMKUK
DIPLUK
SPESIALUK
SUMBER PANJA BNSP
DIKLAT
INDUSTRI
ALUR PERUMUSAN DAN PENYEPAKATAN PERUMUSAN
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
73/84
73
ALUR PERUMUSAN DAN PENYEPAKATAN PERUMUSANSTANDAR KOMPETENSI
INPUT
PROSES
OUT PUT
Masukan
dan
referensi
Diskusi dan
perumusan
kesepakatan
Kesepakatanformat
standar dan
substansi
Kesepakatan
format dan
substansi
Diskusi dan
perumusan
unit
kompetensi
1 Unit
kompetensiyang
disepakati
sebagai
model
1 Unit kompetensi
yang disepakati
sebagai model
Diskusi dan
perumusan unit
kompetensi
Kesepakatan
standar
kompetensi oleh
seluruh peserta
workshop
Pengelompokan unit-unit kompetensikedalam kualifikasi jenjang pekerjaan
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
74/84
74
kedalam kualifikasi jenjang pekerjaan
(wacana)
Pemeliharaan
kompetensi
Tanpa
pengalaman
kerja
4 unit umum
3 unit inti
1 unit pilihan
Pelaksana
Muda
Pemeliharaan
kompetensi
(pelatihan)
Pengalaman
kerja 2 thn
sbg Pel-Mud
2unit umum
5 unit inti
3 unit pilihan
Pelaksana
Madya
Pemeliharaan
kompetensi
(seminar)
Pengalaman
kerja 2 thn
sbg Pel-Mad
4 unit umum
3 unit inti1 unit pilihan
Pelaksana
Utama
Pemeliharaan
kompetensi
(karya ilmiah)
Pengalaman
kerja 3 thnsbg Pel-Ut.
2 unit umum
5 unit inti
2 unit pilihan
Teknisi
Muda
SMK
D 1
Dstnya
CONTOH PEMAKETAN DALAM KUALIFIKASI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
75/84
75
(PELAKSANA MUDA INSTALATIR)
PTL.INL.001.(1)A
Memasang instalasi
rmh.listrik 1 phasa, 3
ttk lampu 1 sk
KIT.INL.003.(1)A
Memasang ins.listrik
sistem pemanas air
rumah tinggal
KIT.INL002.(1)A
Memasang instalasi
rmh listrik 3 phasa,
maks. daya 4,5kva
KIT.UMU.001.(1)A
Bekerja berdasar
Keeselamatan dan
kesehatan kerja
KIT.UMU.003.(1)A
Menggunakan
peralatan tangan kerja
listrik
KIT.UMU.002.(1)A
Membuat dan
membaca gambar
teknik listrik
KIT.UMU.004.(1)A
Menggunakan
peralatan ukur
listrik
PTL.UMU.001.(1)A
Berkomunikasi
denganpelanggan/klien
PTL.UMU.001.(1)A
Menangani persediaan
peralatan dan bahanlistrik
Pemeliharaan
kompetensi
Tanpa
pengalamankerja
4 unit umum
3 unit inti
1 unit pilihan
Pelaksana
Muda
REFERENSI
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
76/84
76
REFERENSI
1. Heri Budi Utomo, Laporan Kegiatan Workshop ImprovingIndustrial Competence at Polytechnics Indonesia, P5D
Bandung,2001 .2. ANTA, Competency Standards, Part 2 Section 1, Version 2 ,
April 2001 .
3. ANTA, Development of Qualification Frameworks, TrainingPackage Handbook, Part 2 Section 4 .
4. ANTA, Training Packages Resources for VET in Schools,Curriculum Coorperation
5. IAPSD, Competency Based Training, Materi Pelatihan CBA,P5D Bandung, 2002
Lanjutan
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
77/84
77
Website www.ntis.gov.au
Website www.unevoc.de
Website www.anta.gov.au Benyamin S. Bloom, Bertram B, Mesia and David R. Krathwohl (1964).
Taxonomy of Educational Objectives (two vols: The Affective Domain T The
Cogniive Domain) New York. David Mckay.
Competensi Based Tarining Toturial- JGN Consulting Denver USA
http://home.att.net/-jnimmer/Competency.htm
Blooms Taxonomy -Aziz El-Mutwali.Webmasterhttp://www.hct.ac.ae/gat/sec2/sec2_ab2htm
Blooms taxonomyhttp://www.nwlink.com
Green Dennis, The complete ISO 9000 Manual, A Practical Guide to a
Quality System Policy Manual, Core Procedures and Forms, 1996.
ISO SC2 Website, Http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2
ISO TC 176 website, http://www.iso.chttp://wwwisotc176.org Getting grips with Competency Standard, IAPSD.
Lanjutan
http://www.ntis.gov.au/http://www.unevoc.de/http://www.anta.gov.au/http://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://www.nwlink.com/http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.iso.chttp//wwwisotc176.orghttp://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.bsi.org.uk/iso-tc176-sc2http://www.nwlink.com/http://www.nwlink.com/http://www.nwlink.com/http://www.nwlink.com/http://www.nwlink.com/http://www.nwlink.com/http://www.nwlink.com/http://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://home.att.net/-jnimmer/Competency.htmhttp://www.anta.gov.au/http://www.anta.gov.au/http://www.anta.gov.au/http://www.anta.gov.au/http://www.anta.gov.au/http://www.anta.gov.au/http://www.anta.gov.au/http://www.unevoc.de/http://www.unevoc.de/http://www.unevoc.de/http://www.unevoc.de/http://www.unevoc.de/http://www.ntis.gov.au/http://www.ntis.gov.au/http://www.ntis.gov.au/http://www.ntis.gov.au/http://www.ntis.gov.au/http://www.ntis.gov.au/http://www.ntis.gov.au/ -
7/28/2019 109460488-kompetensi
78/84
78
1. .Mempersiapkan pekerjaan perbaikan
Prinsip kerja sistem rem konvensional dipelajari /recallberdasar padamanual yang berlaku.(pengetahuan).
Kebutuhan peralatan dan bahan diidentifikasisesuai job order/laporan kerusakan dan SOP yang berlaku (pengetahuan)
Peralatan dan bahan dipersiapkansesuai dengan SOP yangberlaku.(keterampilan)
Tempat kerja dipersiapkan dan dibebaskandari kemungkinan
bahaya kecelakaan kerja(sikap) Penggunaan perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja serta
langkah pengamanan dilakukansesuai dengan prosedur yangdiberlakukan(sikap)
2. .
Contoh Kriteria Unjuk Kerja: Memperbaikisistem rem konvensional kendaraan penumpang hingga ukuran750 kg.
C t h K di i U j k K j t k j d l it
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
79/84
79
Contoh Kondisi Unjuk Kerja untuk judul unit :Memperbaiki sistem rem konvensional kendaraan
penumpang hingga ukuran 750 kg.
1. .Unit ini berlaku untuk perbaikan dan perawatan sistem rem konvensionalpada mubil penumpang dan niaga hingga beban 750 kg, baik yangdilakukan di bengkel perawatan maupun di tempat lain.
2. .Standard Operating Procedure (SOP) untuk perbaikan rem konvensional
yang berlaku sesuai dengan merek tipe kendaraan masing-masing.
3. .Buku manual yang berlaku
4. .Peraturan K3 No. tahun
5. .Peraturan KLH No. tahun pasal . tentang pembuangan limbah.
6. .Peralatan yang dipergunakan:
Peralatan umum bengkel meliputi, car lift, dongkrak, kompressor
Peralatan perbaikan rem (brake tool kit)
Bahan : minyak rem, bensin, sabun lunak
Contoh Acuan Penilaian untuk judul unit :
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
80/84
80
Contoh Acuan Penilaian untuk judul unit :Memperbaiki sistem rem konvensional kendaraan
penumpang hingga ukuran 750 kg.
1. .Unit kompetensi dapat diujikan secara langsung kepada peserta uji dibengkel maupun ditempat lain sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.
2. .Kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya antara lain:
No.xxx xxx(A) Bekerja berdasar K3 di bidang perawatan dan perbaikan otomotif,
No .xxx.xxx(A) Menggunakan peralatan tangan,
No. xxx.xxx(a) Mengoperasikan komputer..
3. .Aspek kritikal yang harus dipenuhi
4. Setelah perbaikan kendaraan sistem rem harus mampu berfungsi danmengerem kendaraan pada kondisi jalan beraspal dari kecepatan x km.jampada jarak y mm dalam waktu z detik.
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
81/84
81
lanjutan
4. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
Hukum Boile, prinsip kerja pesawat hidrolik, hukum pemindahan
tekanan zat cair, instalasi rem hidrolik, pengetahuan bahan minyak
rem, mekanika teknik yang terkait.
5. .Keterampilan pendukung yang dibutuhkan:
Penggunaan peralatan bantu bengkel, penggunaan peralatan tangan,
penggunaan peralatan khusus perbaikan rem hidrolik.
.Level kunci kompetensi:
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
82/84
82
To be competence and professional
Think of what best can be done, then document it
and do as per that.
And improve on the basis of experience
If you say that you are doing it, show the evidence
(disarikan dari naskah Final Draft International Standard(FDIS) 9001:2000)
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
83/84
83
TERIMA KASIHTERIMA KASIH
TERIMA KASIH
-
7/28/2019 109460488-kompetensi
84/84
Judul standar dan versi/tahun peluncuran
Penjelasan umum tentang standar
kompetensi Daftar unit-unit kompetensi yang tercakup
dalam standar
Pemaketan/pengkomposisian unit-unit
kompetensi berdasar jenjangpekerjaan/kualifikasi pendidikan
Pedoman umum untuk pengujian
DOKUMEN STANDAR
KOMPETENSI