Transcript

RS. HARAPAN BUNDAPENGUKURAN TEKANAN DARAH

No. Dokumen

03.01.08No. Revisi

0Halaman

1/2

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

( SPO )Tanggal terbit

20 Mei 2011Ditetapkan Oleh:

dr. Widya Sistha Prima,MARSDirektur RS

PENGERTIANTata cara pengukuran tekanan darah pasien

TUJUANSebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mendapatkan hasil pengukuran tekanan darah yang akurat

KEBIJAKANDilakukan oleh Perawat, dokter

PROSEDUR1. Persiapan alat

2. Posisikan pasien sesuai kebutuhan, bila pasien di infuse pengukuran pada area bebas infus

3. Bebaskan area pengukuran dari pakaian

4. Pasang manset dengan pipa karetnya berada pada sisi luar/atas

5. Lakukan perabaan denyut pada arteri yang akan diperiksa: Arteri brachialis dan Arteri dorsalis pedis

6. Letakkan stetoskop pada arteri yang akan diperiksa

7. Skup balon pompa ditutup, pengunci air raksa dibuka, balon kemudian dipompa sampai denyut arteri terdengar kemudian menghilang.

8. Buka skup balon sedikit dan perlahan sampai air raksa turun hingga denyut arteri yang tadi hilang terdengar lagi

9. Perhatikan tinggi air raksa pada shygmomanometer, catat angka mulai terdengarnya denyut nadi tersebut sebagai tekanan sistolik

RS. HARAPAN BUNDAPENGUKURAN TEKANAN DARAH

No. Dokumen

03.01.08No. Revisi

0Halaman

2/2

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

( SPO )Tanggal terbit

20 Mei 2011Ditetapkan Oleh:

dr. Widya Sistha Prima,MARS

PROSEDUR10. Tekanan darah terus diturunkan sedikit demi sedikit hingga denyut nadi yang tadi terdengar hilang kembali,catat angka yang ditunjukan tinggi air raksa sebagai tekanan diastolik.

11. Ulangi pemeriksaan untuk memastikan kembali.

12. Bila tekanan sudah nol, tutup pengunci air raksa lepaskan manset dan rapikan spygmomanometer

UNIT TERKAITUGD, Ruang Perawatan, Unit HD

PAGE


Top Related