direktorat jenderal perhubungan udara …hubud.dephub.go.id/image/files/penatan organisasi dan...

22
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

Upload: phungtram

Post on 02-Mar-2019

230 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

Page 2: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara;

2. Undang-Undang Nomor 1 tahun 2009 tentang Penerbangan

3. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara;

4. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 67 Tahun 2010;

5. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 108/1995 tentang Pedoman Perumusan Tugas dan Fungsi Jabatan Struktural di Lingkungan Departemen;

6. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/02/M.PAN/1/2007 tentang Pedoman Organisasi Satuan Kerja di Lingkungan Instansi Pemerintah yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan layanan Umum;

7. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/18/M.PAN/l1/2008 tentang Pedoman Organisasi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian;

8. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 60 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan.

DASAR HUKUM

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 3: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

PERTIMBANGAN RESTRUKTURISASI ORGANISASI UPT BANDAR UDARA MENJADI UPBU

1. Pemisahan fungsi regulator dan operator

UPBU sebagai Operator tidak lagi melaksanakan fungsi koordinasi dan pemantauan (fungsi regulator) pada Pasal 47 KM. 7 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja UPT Bandar Udara

2. Pemisahan fungsi pelayanan Navigasi Penerbangan dari penyelenggara bandar udara

3. Peningkatan pelayanan dan kenyamanan pengguna bandar udara menuju kemandirian penyelenggaraan bandar udara.

Pada organisasi UPBU terdapat fungsi kendali mutu, standar pelayanan, penanganan keluhan pengguna serta kerjasama pelayanan bandar udara yang ditangani oleh unit kerja tertentu

PERTIMBANGAN RESTRUKTURISASI

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 4: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

ROWING OPERATOR GOVERNMENT

STEERING REGULATOR

PRIVATE

SARANA

BISNIS PENERBANGAN

PRASARANA NAVIGASI

PRASARANA BANDAR UDARA

PELAYANAN TRANSPORTASI UDARA

STANDAR PELAYANAN

MINIMAL

SWASTA PEMERINTAH

(IKU)

UNDANG-UNDANG NO 1 TAHUN 2009

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 5: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN HASIL PENATAAN KELEMBAGAAN KANTOR UPBU

PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 6: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

DIREKTORAT KELAIKAN UDARA

DAN PENGOPERASIAN PESAWAT UDARA (1, 6, 7, 8, 16, 18,

PANS-OPS)

DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

SEKRETARIAT DITJEN PERHUBUNGAN UDARA (Convention, Annex 2,

SAAQ)

DIREKTORAT ANGKUTAN

UDARA

(Annex 9)

DIREKTORAT NAVIGASI

PENERBANGAN

(Annex 1, 2, 3, 4, 5, 10, 11, 12, 15, PANS-ATM)

DIREKTORAT KEMAANAN

PENERBNGAN

(Annex 9, 17, 18)

DIREKTORAT BANDAR UDARA

(Annex 9, 14,

16)

KOMITE NASIONAL KECELAKAAN TRANSPORTASI

KNKT ( Annex 13)

BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGIDAN GEOFISIKA

(BMKG) (Annex 3)

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

BADAN SAR NASIONAL

(BASARNAS) ( Annex 12)

KANTOR OTORITAS BANDAR UDARA

1. Pasal 229 UU Penerbangan 2. PM. 41 Th 2010 Ttg OTK Kantor Otband 3. KP. 114 Th 2013 ttg Juklak PM. 41/2010

HEAD QUARTER (HQ)

UU No. 1 Th. 2009 ttg Penerbangan

1. CASR 2. MoS 3. Staff Instruction

STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN PENERBANGAN

REGIONAL OFFICE (RO)

IT SSP

UPBU /BUBU

LAPORAN

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 7: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

PENGERTIAN UPBU (Pasal 1)

“....sebagai penyelenggara bandar udara yang memberikan jasa pelayanan kebandarudaraan...”

PELAYANAN JASA KEBANDARUDARAAN Pasal 233

“... pelayanan jasa pesawat udara, penumpang, barang, dan pos ..”

Pengoperasian Bandar Udara Umum (Pasal 234)

SERTIFIKAT OPERASI BANDARA (PASAL 234, huruf a)

Fasilitas

Prosedur Operasi

Personel

Sistem Manajemen Keselamatan

Pengawasan dan pengendalian internal

(Pasal 234, huruf l)

1. Kelaikan fasilitas 2. Prosedur perawatan fasilitas 3. Pengoperasian fasilitas 4. Personel

KESELAMATAN, KEAMANAN, KELANCARAN DAN KENYAMANAN BANDAR UDARA

Daerah Lingkungan Kerja (DLKr), Kelestarian Lingkungan

(Pasal 202 dan 234 huruf j)

ALUR PIKIR TUGAS POKOK DAN FUNGSI UPBU PERSPEKTIF UU PENERBANGAN

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 8: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

KRITERIA KLASIFIKASI KANTOR UPBU

KOMPONEN

1. Jasa Angkutan Udara & Pelayanan Pesawat Udara

2. Daya Tampung Bandar Udara

3. Penggunaan dan Fungsi Bandar Udara

4. Pelayanan Rute Penerbangan

5. SDM (Fungsiomal Tertentu)

1. SDM (Fungsiomal Umum)

2. Lokasi Bandar Udara

3. PNBP

I. Komponen Substantif

II. Komponen Penunjang

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 9: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

KOMPONEN NO KM. 6 TAHUN 2008 PM. 39 TAHUN 2014

I KOMPONEN SUBSTANTIF BOBOT KOMPONEN SUBSTANTIF BOBOT 1 Jasa Angkutan Udara 24 Jasa Angkutan Udara & Pelayanan Pesawat Udara 36 a. Jumlah penumpang pertahun 8 Jumlah penumpang pertahun 14 b. Jumlah kargo dan pos dalam kg pertahun 4 Jumlah kargo dan pos dalam kg pertahun 7 c. Jumlah pergerakan pesawat pertahun 12 Jumlah pergerakan pesawat pertahun 9

Pesawat Udara Terbesar Yang Dilayani 6 2. Pelayanan Lalu Lintas Udara 20

DITIADAKAN a. APP b. ADC c. AFIS d UN-Attended

3. Fasilitas dan Daya Tampung Bandar Udara 24 Kapasitas Pelayanan Bandar Udara 27 a. Kapasitas Bandar Udara Kapasitas Landasan 7 1). Panjang Landasan 3 1). Panjang Landasan 4 2). Bentang Sayap 3 2). Bentang Sayap 3

b. Fasilitas Elektronika dan Listrik Penerbangan 6 DITIADAKAN c. Fasilitas Security 6 Fasilitas Keamanan Penerbangan 6 d. PKP-PK 6 PKP-PK 6

Jam Operasi Bandar Udara 6 Kapasitas Terminal 4 Jumlah Rute Penerbangan 5

MATRIK PERBANDINGAN KRITERIA KLASIFIKASI UPBU

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 10: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

KOMPONEN NO KM. 6 TAHUN 2008 BOBOT PM. 39 TAHUN 2014 BOBOT

4. Penggunaan dan Fungsi Bandar Udara 4 Penggunaan dan Fungsi Bandar Udara 18

a. Hirarkhi Fungsi Bandar Udara (Pengumpul dan Pengumpan)

2 Hirarkhi Fungsi Bandar Udara (Pengumpul dan Pengumpan)

6

b. Penggunaan Bandar Udara (Internasional dan Domestik)

2 Penggunaan Bandar Udara (Internasional dan Domestik)

6

Koordinasi Pelayanan Operasional Bandar Udara

Koordinasi dengan instansi pemerintah yang melakukan kegiatan pemerintah

2

Koordinasi dalam penggunaaan bersama bandar udara/pangkalan udara

2

Koordinasi dengan lembaga pelaksana penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan di bandar udara

3

5. Sumber Daya Manusia Operasional/ Fungsional 8 Personel Penerbangan di Bandar Udara 5

II. KOMPONEN PENUNJANG 20 KOMPONEN PENUNJANG 1 Pegawai Administrasi 5 Sumber daya manusia administrasi 3 2 Anggaran Pengelolaan Bandar Udara 5 Anggaran Belanja Operasional 3 3 PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak) 10 PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) 8

Asset/Barang Milik Negara (BMN) 2 Hierarki Bandar Udara 4

10 Penataan Organisasi dan Kelembagaan Bandar Udara

MATRIK PERBANDINGAN KRITERIA KLASIFIKASI UPBU

Page 11: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

CONTOH PENGHITUNGAN NILAI

No. Komponen / Sub Komponen Nilai

Gewayantana

Larantuka

3

Nilai Nilai TT

1 Jasa dan Pelayanan Angkutan Udara

a. Jumlah penumpang pertahun (berangkat, datang,

transit)

Jumlah penumpang pertahun 3.82 0.00

5.65 Keatas 10 0

5.29 s/d 5.64 9 0

4.92 s/d 5.28 8 0

4.55 s/d 4.91 7 0

4.19 s/d 4.54 6 0

3.82 s/d 4.18 5 5

3.45 s/d 3.81 4 0

3.08 s/d 3.44 3 0

2.72 s/d 3.07 2 0

2.34 s/d 2.71 1 0

Sub Bobot 1a % 12 5 6.00

BOBOT SUB KOMPONEN ( B )

NILAI TIAP BANDARA ( N )

KOMPONEN

NILAI TERTIMBANG KOMPONEN (NT) = (N x B)/10

“Setiap komponen diberikan nilai tertimbang sesuai dengan bobot yang diberikan.......”

“Nilai Tertimbang Yang Didapat Pada Setiap Bandar Udara Dijumlahkan Sehingga Didapatkan Hasil Penilaian Bandar Udara...”

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 12: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

NI = NT – NR

C

TATA CARA PENENTUAN KELAS BANDAR UDARA

HASIL PENETAPAN KELAS

KELAS INTERVAL

KELAS I UTAMA > 72.38

KELAS I 51.63 < x < 72.38

KELAS II 30.97 < x < 51.63

KELAS III 10.37 < x < 30.97

SATPEL BU < 10.30

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 13: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

(Permenhub no. PM. 39 Tahun 2014)

ORGANISASI DAN TATA KERJA KANTOR UPBU

Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara, mempunyai tugas melaksanakan pelayanan jasa kebandarudaraan dan jasa terkait bandar udara, kegiatan keamanan, keselamatan dan ketertiban penerbangan pada bandar udara yang belum diusahakan secara komersial.

TUGAS KANTOR UPBU

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 14: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

• pelaksanaan penyusunan rencana dan program; • pelaksanaan pengoperasian fasilitas keselamatan, sisi udara, sisi darat, dan alat-alat besar

bandar udara serta fasilitas penunjang; • pelaksanaan perawatan dan perbaikan fasilitas keselamatan, sisi udara, sisi darat, dan

alat-alat besar bandar udara serta fasilitas penunjang; • penyiapan pelaksanaan pelayanan pengaturan pergerakan pesawat udara (Apron

Movement Control/AMC) serta penyusunan jadwal penerbangan (slot time); • pelaksanaan pengamanan pelayanan pengangkutan penumpang, awak pesawat udara,

barang, jinjingan, pos dan kargo serta barang berbahaya dan senjata; • pelaksanaan pengawasan, pengendalian keamanan dan ketertiban di lingkungan kerja

serta pengoperasian, perawatan dan perbaikan fasilitas keamanan penerbangan dan pelayanan darurat bandar udara;

• pelaksanaan kerja sama dan pengembangan usaha jasa kebandarudaraan dan jasa terkait bandar udara;

• pelaksanaan pengoperasian dan pelayanan fasilitas terminal penumpang, kargo dan penunjang serta pengelolaan dan pengendalian hygiene dan sanitasi;

• pelaksanaan koordinasi dengan instansi/lembaga terkait penyelenggaraan bandar udara; • pelaksanaan urusan keuangan, kepegawaian, ketatausahaan, kerumahtanggaan, hukum,

dan hubungan masyarakat; dan • pelaksanaan evaluasi dan pelaporan.

ORGANISASI DAN TATA KERJA KANTOR UPBU

FUNGSI

Page 15: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

FUNGSI

• pelaksanaan penyusunan rencana dan program; • pelaksanaan urusan keuangan, data, serta teknologi dan informasi; • pelaksanaan urusan kepegawaian, ketatausahaan, kerumahtanggaan, hukum,

dan hubungan masyarakat; • pelaksanaan evaluasi dan pelaporan; • pelaksanaan pengoperasian, perawatan dan perbaikan fasilitas keselamatan,

sisi udara, sisi darat, dan alat-alat besr bandar udara serta fasilitas penunjang; • pelaksanaan pelayanan pengaturan pergerakan pesawat udara (Apron

Movement Control/AMC) serta penyusunan jadwal penerbangan (slot time); • pelaksanaan penyusunan Rencana Induk Bandar Udara (RIBU); • pelaksanaan pelayanan pengangkutan dan pengamanan penumpang, awak

pesawat udara, barang, jinjingan, pos dan kargo serta barang berbahaya dan senjata;

• pelaksanaan pengawasan dan pengendalian keamanan dan ketertiban di lingkungan kerja bandar udara ;

• pelaksanaan pengoperasian, perawatan dan perbaikan fasilitas keamanan penerbangan dan pelayanan darurat bandar udara;

ORGANISASI DAN TATA KERJA KANTOR UPBU

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 16: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

STRUKTUR ORGANISASI UPT BANDAR UDARA

Kelas I Utama (eselon. II.b) (Kelas I/ esl. III.a)

(Kelas III/esl.IV.a) (Kelas II/esl. III.b.

Page 17: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

PERBANDINGAN JUMLAH KELAS

KM. 7 TAHUN 2008 PM. 40 TAHUN 2014

JUMLAH

Kelas I Khusus 2 Kelas I Utama 2

Kelas I 5 Kelas I 10

Kelas II 14 Kelas II 20

Kelas III 50 Kelas III 118

Kelas IV 52

Satker 41 Satpel BU 15

Jenis B 1 Kantor UPBU Budiarto

1

Catatan : Bandar Udara Hang Nadim Batam tetap UPT Ditjen Perhubungan hingga BP Batam membentuk BUBU (PP. 65 tahun 2014)

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 18: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

REKAPITULASI ESELONISASI UPBU

Penataan Organisasi dan Kelembagaan Kantor UPBU

Page 19: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN
Page 20: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

KEWAJIBAN

• Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai operator berkewajiban melaporkan kegiatan penyelenggaraan bandar udara dan kegiatan penerbangan di wilayah kerjanya kepada Kantor Otoritas Bandar Udara yang melaksanakan fungsi regulator.

20

Page 21: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

• PASAL 47 KM. 7 TAHUN 2008 TENTANG ORGANIASASI DAN TATA KERJA UPT BANDAR UDARA

21

Page 22: DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA …hubud.dephub.go.id/image/files/Penatan Organisasi dan Tatakerja... · MoS 3. Staff Instruction STRUKTUR PELAKSANAAN PENGAWASAN KESELAMATAN

Prinsip-prinsip organisasi

1. Keberlangsungan tugas

Tugas pokok dan fungsi organisasi yang menjadi beban kerja setiap

jabatan harus selalu ada dan dapat dilaksanakan secara terus menerus atau berkesinambungan dalam jangka waktu yang lama.

2. Bagi habis tugas

tugas pokok, fungsi dan uraian jenis-jenis kegiatan organisasi dibagi

habis secara berjenjang, sampai jenjang terendah yaitu jabatan fungsional umum.

3. Proporsionalitas

nomenklatur dan literatur , disesuaikan dengan kejenisan volume

beban kerja (tugas pokok, fungsi dan uraian jenis-jenis kegiatan organisasi) yang menjadi kewenangan dan tanggung jawabnya.

22