di wi-fi corner uteran madiun skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · pengaruh harga...

85
PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsi Disusun oleh: Faisal Lutfi NIM 210715072 Dosen Pembimbing: Yunaita Rahmawati, S.E., M.Si., Ak. NIP. 198406042019032012 JURUSAN EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PONOROGO 2019

Upload: others

Post on 18-Oct-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP

KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID

DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN

Skripsi

Disusun oleh:

Faisal Lutfi

NIM 210715072

Dosen Pembimbing:

Yunaita Rahmawati, S.E., M.Si., Ak.

NIP. 198406042019032012

JURUSAN EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

PONOROGO

2019

Page 2: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

i

ABSTRAK

Lutfi, Faisal. 2019. Pengaruh Harga Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan

Pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun. Skripsi Jurusan Ekonomi

Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri

Ponorogo (IAIN) Ponorogo. Pembimbing Yunaita Rahmawati, S.E., M.Si., Ak.

Kata Kunci: Nilai, Keunggulan dan Tahapan.

Keputusan pembelian dipengaruhi oleh harga dan kualitas produk. Wi-Fi Id

merupakan salah satu produk penyedia jasa layanan internet dari PT. Telkom.

Berdasarkan teori seharusnya harga mempengaruhi keputusan pembelian, namun

walaupun harga Wi-Fi Id mahal, tetapi berdasarkan wawancara pelanggan tetap

membeli. Kualitas produk juga mempengaruhi keputusan pembelian, di Wi-Fi Id

memiliki kualitas kecepatan yang bagus tetapi berdasarkan wawancara dengan

konsumen jaringannya tidak stabil walaupun begitu pelanggan tetap membeli.

Dimana dari uraian diatas terjadi kesenjangan antara teori dan fakta yang menjadi

latar belakang untuk melakukan penelitian.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pengaruh harga terhadap

keputusan pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun. (2) pengaruh

kualitas produk terhadap keputusan pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran

Madiun. (3) pengaruh harga dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian

Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun.

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini menggunakan

kuesioner sebagai alat pengumpul data. Adapun populasi dalam penelitian ini

sebanyak 796 orang yang menggunakan Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun,

yang dijadikan sampel sebanyak 89 responden. Dan metode analisis yang

digunakan adalah regresi sederhana dan regresi linier berganda. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa: Harga berpengaruh secara signifikan terhadap Keputusan

Pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun yang dibuktikan dengan nilai

3,453 lebih besar dari 1,988. Kualitas produk berpengaruh secara

signifikan terhadap Keputusan Pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran

Madiun yang dibuktikan dengan nilai 3,607 lebih besar dari 1,988.

Secara simultan harga dan kualitas produk berpengaruh secara signifikan terhadap

Keputusan Pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun yang dibuktikan

dengan nilai Fhitung sebesar 42,935 lebih besar dari Ftabel 3,10 dan koefisien

determinasi (R Square) sebesar 50% sisanya yaitu 50% dipengaruhi variabel lain

yang belum diteliti dalam penelitian ini.

Page 3: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

ii

Page 4: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

iii

Page 5: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

iv

Page 6: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

v

Page 7: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Keputusan pembelian menurut Kotler & Amstrong adalah tahap dalam

proses pengambilan keputusan pembeli dimana konsumen benar-benar

membeli.1 Menurut Fandy Tjiptono keputusan pembelian adalah sebuah

proses dimana konsumen mengenal masalahnya, mencari informasi mengenai

produk atau merek tertentu dan mengevaluasi seberapa baik masing-masing

alternatif tersebut dapat memecahkan masalahnya, yang kemudian mengarah

kepada keputusan pembelian.2 Dari keputusan pembelian tercipta kepuasan

pelanggan yang merupakan salah satu faktor paling penting untuk

memenangkan persaingan.3

Keputusan pembelian salah satunya dipengaruhi oleh harga. Harga

merupakan salah satu faktor yang menentukan keputusan pembelian. Menurut

Kotler dan Amstrong harga telah menjadi faktor utama yang mempengaruhi

pilihan para pembeli, harga menjadi elemen yang paling penting dalam

menentukan pangsa pasar.4

Pengertian harga menurut Fandi Tjiptono dapat diartikan sebagai jumlah

uang (satuan moneter) dan/atau aspek lain (non-moneter) yang mengandung

1 Nisrinna Dwi Sagarawanti, Wahyu Hidayat, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap

Keputusan Pembelian Sepeda Motor (Studi Pada Konsumen Pengguna Sepeda Motor Yamaha Mio di Pemalang)” dalam Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol 7 No 2 (2018), 122

2Intan Lina Katrin, “Pengaruh Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Di Restoran Javana

Bistro Bandung,” Jurnal Gastronomy Tourism Vol 6 (2016), 250. 3 Inka Janita Sembiring, Suharyono, Andriani Kusumawati, “Pengaruh Kualitas Produk Dan

Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan”dalam

Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Brawijaya Vol 15 No. 1 (2014), 4 4Philip Kotler dan Gary Armstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran edisi 12,(Jakarta: Erlangga,

2008), 345

Page 8: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

2

utilitas/kegunaan tertentu yang diperlukan untuk mendapatkan barang atau

jasa.5 Indikator harga menurut Kotler dan Amstrong adalah keterjangkauan

harga, kesesuaian harga dengan kualitas produk, daya saing harga, kesesuaian

harga dengan manfaat. 6 Penetapan harga yang tepat dapat memengaruhi

jumlah produk yang mampu di jual perusahaan. Sebuah teori menyatakan

bahwa biaya permintaan dan harga berbanding terbalik, yakni semakin tinggi

harga, semakin rendah permintaan terhadap produk.

“Dalam keadaan normal, permintaan dan harga mempunyai hubungan

terbalik. Artinya, semakin tinggi harga yang di tetapkan, semakin kecil

permintaan. jadi penjualan perusahaan akan menurun kalau harga jualnya

di naikkan dai P1 menjadi P2. Singkatnya, konsumen dengan anggaran

terbatas mungkin akan membeli sedikit barang kalau harganya terlalu

tinggi”.7

Berdasarkan teori diatas bisa ditarik kesimpulan bahwa harga berpengaruh

terhadap keputusan pembelian. Semakin tinggi harga keputusan pembelian

semakin menurun dan semakin rendah harga semakin tinggi keputusan

pembelian.

Selain harga, kualitas produk juga mempengaruhi keputusan pembelian,

menurut Durianto kualitas suatu produk menjadi awal untuk menciptakan

keputusan pembelian seseorang.8 Menurut Kotler dan Amstrong kualitas

produk adalah karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada

kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang dinyatakan atau

5Fandy Tjiptono, Pemasaran Jasa, (Yogyakarta: ANDI, 2014), 193 6Riyono, Gigih Erlik Budiharja, “Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Promosi Dan Brand Image

Terhadap Keputusan Pembelian Produk Aqua Di Kota Pati,” Jurnal Stie Semarang, Vol 8 (2016),

101. 7Philip Kotler dan Gary Armstrong, Dasar-dasar Pemasaran jilid 1 (Jakarta: Prenhallindo,

1997), 350. 8Faisal Rahmatullah, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian

Sepeda Motor Honda Spacy Pada PD. Mawar Putra Motor Sumedang,” skripsi (Bandung:

Universitas Pasundan, 2015), 8

Page 9: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

3

diimplikasikan.9 Indikator kualitas produk menurut David Garvin adalah

aesthetics (estetika), perceived quality (kesan kualitas), performance (kinerja),

conformance (kesesuaian), durability (daya tahan).10

“Kualitas produk sangat mempengaruhi pembeli dalam mengambil

keputusan pembelian. Terdapat kecenderungan bagi konsumen untuk

memilih produk yang berkualitas. Apabila kualitas produk ditingkatkan,

perilaku konsumen untuk melakukan pembelian juga akan meningkat”.11

Berdasarkan teori di atas maka dapat ditarik kesimpulan kualitas produk

berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Semakin tinggi kualitas suatu

produk maka akan semakin tinggi keinginan konsumen memutuskan untuk

melakukan pembelian.

Wi-Fi Corner Uteran Telkom Uteran Madiun adalah salah satu cabang PT.

Telkom Indonesia yang beralamat di Jl. Raya Ponorogo-Madiun, Purworejo,

Uteran, Kecamatan Geger, Madiun. Di Wi-Fi Corner Uteran ini menyediakan

layanan Wi-Fi Id. Wi-Fi Id merupakan jaringan akses broadband yang menjadi

media untuk menikmati layanan internet berkecepatan tinggi serta berbagai

layanan multimedia lainnya memiliki kemampuan menjelajah super cepat

hingga 100Mbps yang dapat di akses melalui perangkat desktop, tablet juga

mobile dengan harga 7000/6jam.12

Dengan kata lain 28.000/hari. Wi-Fi Id

berbentuk voucher yang berisi kode voucher dan password yang digunakan

untuk login sehingga layanan bisa digunakan.

9Kotler dan Armstrong, Prinsip-prinsip, 272 10Zulian Yamit, Manajemen Kualitas Produk dan Jasa, (Yogyakarta: Ekonisia, 2005), 10. 11Fifyanita Ghanimata, Mustafa Kamal, “Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Produk, Dan

Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Pada Pembeli Produk Bandeng Juwana Elrina

Semarang),” Diponegoro Journal Of Management, Vol 1 (2012), 3 12Telkom Indonesia, Tentang Wi-Fi Id dalam https://Wi-Fi.id/tentang (diakses pada tanggal 1

Februari 2019 jam 09.54 wib).

Page 10: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

4

Harga pada Wi-Fi Id ini mengalami kenaikan yang awalnya Rp 5.000/6

jam naik menjadi Rp 7.000/6 jam. Walaupun harga produk di Wi-Fi Corner

Uteran ini mengalami kenaikan harga, berdasarkan wawancara dengan pihak

Wi-Fi Corner Uteran volume penjualan di Wi-Fi Corner Uteran tidak

mengalami banyak perubahan seperti data yang ditunjukan dalam tabel berikut

ini13

:

Tabel 1.1

Data penjualan dan pendapatan Wi-Fi Corner Uteran Madiun

Bulan Oktober 2018 sampai dengan Mei 2019

No Bulan Harga

Penjualan

(Voucher)

Pendapatan

(Rupiah)

Keterangan

1 Oktober 2018 5000/6jam 89 623.000 Sebelum kenaikan harga

2 November 2018 7000/6jam 92 644.000 Sesudah kenaikan harga

3 Desember 2018 7000/6jam 97 679.000 Sesudah kenaikan harga

4 January 2019 7000/6jam 103 721.000 Sesudah kenaikan harga

5 Februari 2019 7000/6jam 101 707.000 Sesudah kenaikan harga

6 Maret 2019 7000/6jam 95 665.000 Sesudah kenaikan harga

7 April 2019 7000/6jam 102 714.000 Sesudah kenaikan harga

8 Mei 2019 7000/6jam 117 819.000 Sesudah kenaikan harga

Sumber: Data Wi-Fi Corner Uteran.

Dari data diatas dapat diketahui bahwa penjualan tidak mengalami

penurunan yang besar, dan bisa dikatakan penjualan cukup stabil, bahkan

terjadi kenaikan yang lebih tinggi dari bulan sebelumnya yaitu pada bulan Mei

13 Rochmadi, Wawancara, 25 Mei 2019.

Page 11: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

5

dengan kenaikan sebesar 14,7%. Menurut pihak Wi-Fi Corner Uteran

kenaikan ini disebabkan karena pada bulan Mei ada hari libur puasa dan hari

raya, dan banyak yang menghabiskan hari liburnya di Wi-Fi Corner untuk

menggunakan layanan Wi-Fi Id.14

Berdasarkan hasil wawancara dengan saudara Dani Setiawan

mengatakan harganya mahal untuk ukuran internet yang hanya bisa di

gunakan selama 6 jam, tetapi dia tetap melakukan pembelian karena

menurutnya internetnya cepat walaupun harga yang tertera tidak sesuai dengan

harga yang dibayar.15

Wawancara lain dengan saudari Ayu Febrianti

mengatakan bahwa menurutnya harganya memang mahal, tetapi dia tetap

melakukan pembelian karena sering download film dan internet di Wi-Fi Id

cepat serta kuotanya besar sehingga dia bisa download banyak film.16

Dari

wawancara tersebut memang harga Wi-Fi Id memang lebih mahal tetapi

konsumen tetap membeli karena merasa kualitas kecepatannya tinggi.

Sedangkan menurut teori semakin tinggi harga maka akan menurun keputusan

pembelian.

Harga yang ditawarkan Wi-Fi Id memang lebih mahal dari pesaing,

tetapi Wi-Fi Corner Uteran mengatakan bahwa mereka memberikan kualitas

produk yang baik. Dengan memberikan kecepatan layanan internet yang cepat,

namun layanan internet hanya bisa digunakan diarea Wi-Fi Corner. Dengan

kata lain yang menarik para pelanggan untuk menggunakan layanan mereka,

kecepatan internetnya yang tinggi.

14Ibid. 15 Dani Setiawan, Wawancara, 29 Oktober 2019 16 Ayu Febrianti, Wawancara, 29 Oktober 2019

Page 12: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

6

Berdasarkan dari hasil wawancara dengan saudara Muhammad Farhan

mengatakan bahwa menurutnya Internetnya cepat tapi jaringannya tidak stabil,

dia sering menggunakan layanan dan beberapa kali jaringan terputus sehingga

harus login ulang. Dia tetap melaukan pembelian karena memang

membutuhkan internet yang cepat, dan tidak mempermasalahkan walaupun

terkadang jaringan internetnya terputus dan harus login ulang.17

Wawancara

lain dengan Aditya Pratama mengatakan bahwa menurutnya setelah

tersambung seharusnya langsung masuk web login tetapi dia beberapa kali

tidak langsung masuk ke web login harus memasukkan sendiri alamat web

dan terkadang web login tidak bisa diakses. Dia tetap melakukan pembelian

karena internet Wi-Fi Id lebih cepat dari internet di rumahnya jadi ketika

butuh download atau upload data ukuran besar bisa lebih cepat.18

Hasil penelitian terdahulu yang dilakukan Santri Zulaicha, Rusda Irawati

pada tahun 2016 yang berjudul “Pengaruh Produk Dan Harga Terhadap

Keputusan Pembelian Konsumen di Morning Bakery Batam”. Menunjukan

bahwa harga berpengaruh sebesar 31,9% terhadap keputusan pembelian.

Kualitas produk berpengaruh sebesar 61,7% terhadap keputusan pembelian.

Pengaruh harga dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian sebesar

58,1% sehingga 41,9% dipengaruhi variabel lain yang tidak dimasukkan

dalam model penelitian.19

17Muhammad Farhan, 1 November 2019 18Aditya Pratama, 2 November 2019 19Santri Zulaicha, Rusda Irawati, “Pengaruh Produk Dan Harga Terhadap Keputusan

Pembelian Konsumen di Morning Bakery Batam” dalam Jurnal Inovasi Bisnis Vol 4 (2016), 133-

134

Page 13: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

7

Hasil penelitian lain yang dilakukan Danny Kurniawan, Apriatni EP pada

tahun 2018 yang berjudul “Analisis Pengaruh Harga Dan Kualitas Produk

Terhadap Keputusan Pembelian Produk Sari Roti Di Kota Semarang”.

Menunjukan bahwa harga berpengaruh sebesar 30,2% terhadap keputusan

pembelian. Kualitas produk berpengaruh sebesar 35,6% terhadap keputusan

pembelian. Pengaruh harga dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian

sebesar 42,4% sehingga 57,6% dipengaruhi variabel lain yang tidak

dimasukkan dalam model penelitian.20

Hasil penelitian lain yang dilakukan Ipa Audina Br Harahap S, Wahyu

Hidayat pada tahun 2018 yang berjudul “Pengaruh Kualitas Produk Dan

Harga Terhadap Keputusan Pembelian Masker Wajah Mustika Ratu (Studi

Kasus pada Konsumen Kec. Tembalang Kota Semarang”. Menunjukan bahwa

harga berpengaruh sebesar 29,7% terhadap keputusan pembelian. Kualitas

produk berpengaruh sebesar 21,5% terhadap keputusan pembelian. Pengaruh

harga dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian sebesar 35,6%

sehingga 64,4% dipengaruhi variabel lain yang tidak dimasukkan dalam

model penelitian.21

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa terjadi ketidaksesuain

antara teori dan fakta karena harga yang ditawarkan oleh Wi-Fi Id mahal tetapi

pelanggan tetap membeli karena mencari internet yang cepat dan kuota yang

20Danny Kurniawan, Apriatni EP, “Analisis Pengaruh Harga Dan Kualitas Produk Terhadap

Keputusan Pembelian Produk Sari Roti Di Kota Semarang” dalam Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol 7 No 2 (2018), 5-6

21Ipa Audina Br Harahap S, Wahyu Hidayat, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap

Keputusan Pembelian Masker Wajah Mustika Ratu (Studi Kasus pada Konsumen Kec. Tembalang

Kota Semarang” dalam Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol 7 No 3 (2018), 1

Page 14: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

8

besar. Sedangkan dalam teori menjelaskan harga merupakan faktor utama

yang mempengaruhi pilihan para pembeli. Selain harga kualitas produk juga

mempengaruhi keputusan pembelian. Dan Wi-Fi Id memberikan kualitas yang

baik dengan kecepatan layanan internet yang tinggi. Fakta dari hasil

wawancara jaringan terkadang terputus dan harus melakukan login ulang,

masalah lain ketika tersambung tidak langsung masuk web untuk login dan

kadangkala web login bermasalah walaupun begitu pelanggan tetap

melakukan pembelian. Sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul “Pengaruh Harga Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan

Pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun.”

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah penelitian ini adalah:

1. Apakah harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian Wi-Fi Id di Wi-

Fi Corner Uteran Madiun?

2. Apakah kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian Wi-Fi

Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun?

3. Apakah harga dan kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan

pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengaruh harga terhadap keputusan pembelian Wi-Fi

Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun

Page 15: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

9

2. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk terhadap keputusan

pembelian produk Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun

3. Untuk mengetahui pengaruh harga dan kualitas produk terhadap

keputusan pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun

D. Kegunaan Penelitian

Penelitian ini penulis lakukan agar bermanfaat dan berguna bukan hanya

bagi penulis secara pribadi, tetapi juga berguna sebagai salah satu sumbangan

pemikiran bagi oranglain yaitu, sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi,

sumbangan yang berniali ilmiah bagi perkembengan khasanah ilmu

Ekonomi Syariah. Selain itu, penelitian ini juga di gunakan untuk

mengetahui dan memahami secara mendalam mengenai harga dan kualitas

produk pada perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian.

Adapun keputusan pembelian merupakan bagian dari pemasaran yang

nantinya berguna sebagai bahan untuk kajian menyusun hipotesis bagi

penelitian selanjutnya.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Perusahaan

Hasil dari penelitian ini diharapkan sebagai pertimbangan dan

masukan perusahaan dalam mengambil keputusan untuk

mengoptimalkan strategi pemasaran dalam menganalisis faktor-faktor

Page 16: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

10

yang memengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan

pembelian pada Minimarket Amarta Mlilir Jl. Ponorogo-Madiun

b. Bagi konsumen, diharapkan dapat memberikan sumber pengetahuan

umum, rujukan serta acuan bagi semua pihak yang ingin memahami

perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian dan dapat

di gunakan supaya lebih jeli dalam menetukan keputusan pembelian.

E. Sistematika Penulisan

BAB I Pendahuluan

Pada bab ini berisi mengenai penjelasan secara umum dan gambaran

tentang teori keputusan pembelian, teori harga, teori kualitas produk,

latarbelakang masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, rumusan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika pembahasan.

BAB II Teori, Penelitian Terdahulu, Kerangka Berfikir dan Hipotesis

Pada bab ini berisi teori secara mendetil yang terdiri harga, Kualitas

produk dan keputusan pembelian, wawancara dan deskripsi tentang Wi-Fi Id,

penelitian terdahulu, kerangka pemikiran dan hipotesis penelitian.

BAB III Metode Penelitian

Pada bab ini berisi rancangan penelitian, variabel penelitian yaitu harga

(X1), kualitas produk (X2), keputusan pembelian (Y), definisi operasional

yaitu tentang harga (X1), kualitas produk (X2), keputusan pembelian (Y),

populasi, sampel, dan tehnik sampling, instrumen penelitian, validitas dan

realibilitas instrumen, tehnik pengolahan dan analisis data.

Page 17: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

11

BAB IV Hasil Dan Pembahasan

Pada Bab ini berisi hasil pengujian instrumen (validitas dan reliabilitas),

hasil pengujian deskripsi, hasil pengujian hipotesis, dan pembahasan.

BAB V Penutup

Pada bab ini berisikan temuan studi berupa kesimpulan dari keseluruhan

pembahasan dan saran rekomendasi dari hasil kesimpulan tersebut.

Page 18: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

12

BAB II

TEORI, PENELITIAN TERDAHULU, KERANGKA BERFIKIR DAN

HIPOTESIS

A. Landasan Teori

1. Keputusan Pembelian

a. Pengertian Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian menurut Kotler & Amstrong adalah

tahap dalam proses pengambilan keputusan pembeli dimana

konsumen benar-benar membeli.1 Menurut Fandy Tjiptono

keputusan pembelian adalah sebuah proses dimana konsumen

mengenal masalahnya, mencari informasi mengenai produk atau

merek tertentu dan mengevaluasi seberapa baik masing-masing

alternatif tersebut dapat memecahkan masalahnya, yang kemudian

mengarah kepada keputusan pembelian.2

Perilaku pembelian sangat berbeda untuk tiap produk. Berikut

tipe perilaku pembelian konsumen berdasarkan tingkat keterlibatan

pembeli dan tingkat perbedaan diantara merek3:

1) Perilaku pembelian kompleks

Konsumen melakukan perilaku konsumen kompleks ketika

mereka sangat terlibat dalam pembelian dan merasa ada

1Nisrinna Dwi Sagarawanti, Wahyu Hidayat, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap

Keputusan Pembelian Sepeda Motor (Studi Pada Konsumen Pengguna Sepeda Motor Yamaha Mio

di Pemalang)” dalam jurnal Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol 7 No 2 (2018), 122 2Intan Lina Katrin, “Pengaruh Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Di Restoran Javana

Bistro Bandung,” Jurnal Gastronomy Tourism Vol 6 (2016), 250. 3Philip Kotler dan Gary Armstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran edisi 12,(Jakarta: Erlangga,

2008), 178

Page 19: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

13

perbedaan yang signifikan antara merek. Konsumen mungkin

terlibat ketika produk itu mahal, beresiko, jarang dibeli, dan

sangat memperlihatkan ekspresi diri.

2) Perilaku pembelian pengurangan Disonasi

Perilaku pembelian pengurangan Disonasi terjadi ketika

konsumen sangat terlibat dalam pembelian yang mahal, jarang

dilakukan, atau berisiko, tetapi hanya melihat sedikit perbedaan

antar merek.

3) Perilaku pembelian Kebiasaan

Perilaku pembeli kebiasaan terjadi dalam keadaan

keterlibatan konsumen yang rendah dan sedikit perbedaan

merek.

4) Perilaku pembelian mencari keragaman

Perilaku pembelian mencari keragaman terjadi dalam

situasi yang mempunyai karakter keterlibatan konsumen rendah

tetapi anggapan perbedaan merek yang signifikan. Keputusan

konsumen untuk membeli suatu produk pun dipengaruhi oleh

banyak faktor. Penukaran merek terjadi untuk mencari

keragaman dan bukan karena ketidak puasan.4

4Ibid., 178-179

Page 20: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

14

Proses keputusan pembelian terdiri dari lima tahap yaitu5:

Gambar 2.1

Proses keputusan pembelian

Sumber: Kotler dan Armstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran

a. Pengenalan kebutuhan

Proses pembelian dimulai dengan pengenalan kebutuhan

(need recognition), pembeli menyadari suatu masalah atau

kebutuhan. Kebutuhan dipicu oleh rangsangan internal ketika

kebutuhan normal seseorang seperti rasa lapar atau haus timbul

pada tingkat yang cukup tinggi sehingga menjadi dorongan.

Kebutuhan juga bisa dipicu oleh rangsangan eksternal seperti

iklan atau diskusi dengan teman yang bisa membuat seseorang

berpikir membeli suatu produk.

b. Pencarian informasi

Tahap proses keputusan pembelian dimana ingin mencari

informasi lebih banyak, konsumen mungkin hanya

memperbesar perhatian atau melakukan pencarian secara aktif.

Konsumen yang tertarik mungkin mencari lebih banyak

informasi atau mungkin tidak. Jika dorongan konsumen itu

5Ibid., 179

Pengenalan

Kebutuhan

Pencarian

Informasi

Evaluasi

Alternatif

Keputusan

Pembelian

Perilaku

Pasca pembelian

Page 21: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

15

kuat dan produk yang memuaskan ada di dekat konsumen itu,

konsumen mungkin akan membelinya kemudian. Jika tidak

konsumen bisa menyimpan kebutuhan itu dalam ingatannya

atau melakukan pemcarian informasi (information search) yang

berhubungan dengan kebutuhan.

c. Evaluasi alternatif

Tahap proses keputusan pembelian dimana konsumen

menggunakan informasi untuk mengevaluasi merek alternatif

dalam sekelompok pilihan. Cara konsumen mengevaluasi

bergantung pada konsumen pribadi dan situasi tertentu. Dalam

beberapa kasus, konsumen menggunakan kalkulasi yang

cermat dan pemikiran logis. Pada waktu yang lain konsumen

tidak mengevaluasi namun membeli berdasar dorongan dan

bergantung pada intuisi.

d. Keputusan pembelian

Keputusan pembeli tentang merek mana yang akan dibeli.

Pada umumnya keputusan pembelia konsumen adalah

membelimerek yang paling disukai, tetapi dua faktor bisa

berada antara niat pembelian dan keputusan pembelian. Faktor

tersebut adalah sikap orang lain dan faktor situasional yang

tidak terduga.6

6Ibid., 179-181

Page 22: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

16

e. Perilaku pascapembelian

Tahap proses keputusan pembeli di mana konsumen

mengambil tidaka selanjutnya setelah pembelian, berdasarkan

kepuasan atau ketidak puasan mereka. Setelah pembelian

produk, konsumen akan merasa puas atau tidak puas terlibat

dalam perilaku pascapembelian. Kepuasan pelanggan penting,

karena pelanggan yang puas akan membeli produk lagi,

memberitahukan hal-hal baik produk pada orang lain.

Sedangkan pelanggan yang tidak puas yang menyebarkan hal-

hal buruk tentang produk bisa merusak sikap konsumen pada

produk dan perusahaan.7

b. Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian salah satunya dipengaruhi oleh harga.

Harga merupakan salah satu faktor yang menentukan keputusan

pembelian. Menurut Kotler dan Amstrong harga telah menjadi

faktor utama yang mempengaruhi pilihan para pembeli, harga

menjadi elemen yang paling penting dalam menentukan pangsa

pasar.8 Selain harga kualitas produk juga mempengaruhi keputusan

pembelian, menurut Durianto kualitas suatu produk menjadi awal

untuk menciptakan keputusan pembelian seseorang.9

7Ibid., 181-184 8Ibid., 345. 9Faisal Rahmatullah, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian

Sepeda Motor Honda Spacy Pada PD. Mawar Putra Motor Sumedang,” skripsi (Bandung:

Universitas Pasundan, 2015), 8

Page 23: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

17

c. Indikator Keputusan Pembelian

Indikator keputusan pembelian menurut Kotler adalah10

:

1) Kemantapan pada sebuah produk

2) Kebiasaan dalam membeli produk

3) Memberikan rekomendasi kepada orang lain

4) Melakukan pembelian ulang.11

2. Harga

a. Pengertian harga

Menurut Fandi Tjiptono harga dapat diartikan sebagai jumlah

uang (satuan moneter) dan/atau aspek lain (non-moneter) yang

mengandung utilitas/kegunaan tertentu yang diperlukan untuk

mendapatkan barang atau jasa.12

Menurut Kotler dan Amstrong harga dalah jumlah yang

ditagihkan atas suatu produk atau jasa. Lebih luas lagi, harga

adalah jumlah semua nilai yang diberikan oleh pelanggan untuk

mendapatkan keuntungan dari memiliki atau menggunakan suatu

produk atau jasa. Sepanjang sejarah, harga telah menjadi faktor

utama yang mempengaruhi pilihan para pembeli. Dalam beberapa

dekade terakhir, beberapa faktor diluar harga menjadi semakin

penting. Namun harga tetap menjadi elemen yang paling penting

dalam menentukan pangsa pasar dan keuntungan perusahaan.

10 Ipa Audina Br Harahap S, Wahyu Hidayat, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap

Keputusan Pembelian Masker Wajah Mustika Ratu (Studi Kasus pada Konsumen Kec. Tembalang

Kota Semarang” dalam Jurnal Administrasi Bisnis Undip Vol 7 No 3 (2018), 4 11Ibid., 4 12Fandy Tjiptono, Pemasaran Jasa, (Yogyakarta: ANDI, 2014), 193

Page 24: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

18

Harga adalah satu-satunya elemen dalam bauran pemasaran yang

menghasilkan pendapatan dan bersifat paling fleksibel.13

Perusahaan harus mempertimbangkan banyak faktor dalam

memutuskan keputusan

13Kotler dan Armstrong, Prinsip-prinsip, 345

Page 25: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

19

Page 26: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

20

harga. Mula-mula perusahaan harus memutuskan dimana dimana

penawaran pasarnya. Semakin jelas tujuan perusahaan, semakin

mudah perusahaan menetapkan harga.14

Pada dasarnya ada

14Philip Kotler, Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran Edisi 13 jilid 2, (Jakarta: Erlangga,

Page 27: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

21

beraneka ragam tujuan penetapan harga. Berikut ini adalah

beberapa diantaranya15

:

1) Tujuan berorientasi pada laba

Asumsi teori ekonomi klasik menyatakan setiap perusahaan

selalu memilih harga yang dapat menghasilkan laba terbesar.

Tujuan ini dikenal dengan istilah maksimisasi laba. Dalam era

persaingan global yang kondisinya sangat kompleks dan

banyak variabel yang berpengaruh terhadap daya saing setiap

perusahaan, maksimisasi laba sangat sulit dicapai, karena sukar

sekali untuk dapat memperkirakan secara akurat jumlah

penjualaan yang dapat dicapau pada tingkat harga

tertentu.dengan demikian, tidak mungkin sebuah perusahaan

dapat mengetahui secara pasti tingkat harga yang dapat

menghasilkan laba maksimum. 16

2) Tujuan berorientasi pada volume

Selain tujuan berorientasi pada laba laba, ada pula

perusahaan yang menetapkan harganya berdasarkan tujuan

yang berorientasi pada volume tertentu atau yang biasa dikenal

dengan istilah volume pricing objectives. Harga ditetapkan

sedemikian rupa agar dapat mencapai target volume penjualan,

nilai penjualan, atau pangsa pasar. Tujuan ini banyak

2009), 75-76

15Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran Edisi 4 (Yogyakarta: ANDI, 2017), 291 16Ibid., 292

Page 28: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

22

ditetapkan oleh maskapai penerbangan, institusi pendidikan,

perusahaan tour and travel, pengusaha bisokop dan pemilik

bsinis pertunjukan, serta panitia penyelenggara seminar-

seminar.

3) Tujuan berorientasi pada citra

Citra sebuah perusahaan dapat dibentuk melalui startegi

penetapan harga. Perusahaan dapat menetapkan harga mahal

untuk mem bentuk atau mempertahankan citra pestisius.

Sementara itu, harga murah dapat digunakan untuk membentuk

citra nilai tertentu, misalnya dengan memberikan jaminan

bahwa harganya merupakan harga yang terendah di suatu

wilayah tertentu. Pada hakikatnya penetapan harga mahal atau

murah bertujuan untuk meningkatkan persepsi konsumen

terhadap keseluruhan bauran produk yang ditawarkan.17

4) Tujuan stabilisasi harga

Dalam pasar yang konsumennya sangat sensitif terhadap

harga, bila sebuah perusahaan menurunkan harganya, maka

para pesaingya menurunkan harga mereka pula. Kondisi seperti

ini yang mendasari terbentuknya tujuan stabilisasi harga dalam

industri-industri tertentu yang produknya terstandarisasi

(misalnya, minyak bumi). Tujuan stabilisasi dilakukan dengan

17Ibid., 292

Page 29: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

23

jalan menetapkan harga untuk mempertahankan hubungan yang

stabil antara harga sebuah perusahaan dan harga pemimpin

industri.

5) Tujuan-tujuan lainnya

Harga dapat pula ditetapkan dengan tujuan mencegah

masuknya pesaing, mempertahankan loyalitas pelanggan,

mendapat aliran kas secepatnya, atau menghindari campur

tangan pemerintah.18

Secara garis besar peranan harga dapat dijabarkan sebagai

berikut19

:

1) Harga yang dipilih berpengaruh langsung terhadap permintaan

dan menentukan tingkat aktivitas. Harga yang terlampau mahal

atau sebaliknya terlalu murah berpotensi menghambat

pengembangan produk. Oleh, sebab itu pegukuran sensitivitas

harga amat penting dilakukan

2) Harga jual secara langsung menentukan profitabilitas operasi

3) Harga yang ditetapkan oleh perusahaan mempengaruhi persepsi

umum terhadap produk atau merek dan berkontribusi pada

positioning merek. Konsumen seringkali menjadikan harga

sebagai indikator kualitas, khususnya dalam pasar produk

konsumen.

18Ibid., 292-293 19Ibid., 291

Page 30: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

24

4) Harga merupakan alat atau wahana langsung untuk melakukan

perbandingan antar produk atau merek yang saling bersaing.

5) Strategi penetapan harga harus selaras dengan komponen

bauran pemasaran lainnya.

6) Akselerasi perkembangan teknologi dan semakin singkatnya

siklus hidup produk menuntut penetapan harga yang akurat

sejak awal

7) Proliferasi merek dan produk yang seringkali tanpa dibarengi

diferensiasi memadai berimplikasi pada pentingnya positioning

harga yang tepat

8) Peran pemerintah, etika, dan pertimbangan sosial membatasi

otonomi dan fleksibilitas perusahaan dalam menetapkan harga

9) Berkurangnya daya beli sejumlah kawasan berdampak pada

semakin tingginya sensitivitas harga, yang pada glirannya

memperkuat peranan harga sebagai instrument pendorong

penjualan dan pangsa pasar. 20

b. Indikator Harga

Menurut Kotler dan Amstrong, ada empat indikator yang

mencirikan harga yaitu21

:

1) Keterjangkauan harga

2) Kesesuaian harga dengan kualitas produk

20Ibid., 291 21Riyono, Gigih Erlik Budiharja, “Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Promosi Dan Brand

Image Terhadap Keputusan Pembelian Produk Aqua Di Kota Pati,” Jurnal Stie Semarang, Vol 8

(2016), 101.

Page 31: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

25

3) Daya saing harga

4) Kesesuaian harga dengan manfaat.22

3. Kualitas Produk

a. Pengertian Kualitas Produk

Menurut Kotler dan Amstrong kualitas produk adalah

karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada

kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang

dinyatakan atau diimplikasikan.23

Menurut Durianto kualitas suatu

produk menjadi awal untuk menciptakan keputusan pembelian

seseorang.24

Kualitas produk merupakan pemahaman bahwa produk yang

ditawarkan oleh penjual mempunyai nilai jual lebih yang tidak

dimiliki oleh produk pesaing. Oleh karena itu perusahaan berusaha

memfokuskan pada kualitas produk dan membandingkannya

dengan produk yang ditawarkan oleh pesaing.25

Kualitas produk (product quality) menurut Mower dan Minor

didefinisikan sebagai evaluasi menyeluruh pelanggan atas kebaikan

kinerja barang atau jasa. Kita dapat mengatakan bahwa penjual

22Ibid., 101. 23Kotler dan Amstrong, Prinsip-Prinsip, 272 24Faisal Rahmatullah, “Pengaruh Kualitas, 8 25Aswin Rakasiwi, “Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Lokasi Terhadap Keputusan

Pembelian Batu Mulia Pada Toko Safhira Galeri Surakarta,” Jurnal Penelitian Dan Kajian Ilmiah

Fakultas Ekonomi Universitas Surakarta, Vol 14 (2016), 14.

Page 32: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

26

telah menghasilkan mutu bila produk atau pelayanan penjual

tersebut memenuhi atau melebihi harapan pelanggan.26

Dalam produk terdapat tiga tngkatan, tingkatan pertama yaitu

core product, yakni semua manfaat pokok (core benefits) yang

ditawarkan produk kepada konsumen. Manfaat (benefit)

merupakan hasil yang diterima konsumen dari penggunaan atau

kepemilikan sebuah barang atau jasa. Jangan lupa, pemasaran

berkenaan dengan upaya menyediakan manfaat, bukan sekadar

atribut produk Contohnya, manfaat pokok sebuah mobil adalah

untuk transportasi. Sementara konsumen yang membeli kosmetik

sejatinya membeli ‘harapan’.27

Tingakatan kedua actual product, yaitu produk fisik atau

delivered service yang memberikan manfaat produk. Sebagai

contoh, saat kita membeli tiket pesawat Air Asia menuju Kuala

Lumpur, core product yang dibeli berupa time-critical transport,

sedangkan actual product berupa nama merek Air Asia, layout dan

layanan terminal bandara, konfigurasi tem at duduk dalam pesawat,

seragam awak kabin, sistem booking, serta fitur-fitur Iainnya.

26Fifyanita Ghanimata, Mustafa Kamal, “Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Produk, Dan

Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Pada Pembeli Produk Bandeng Juwana Elrina

Semarang),” Diponegoro Journal Of Management, Vol 1 (2012), 3. 27Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran, 232

Page 33: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

27

Tingkatan ketiga augmented product, yaitu actual product

ditambah fItur-fItur pendukung lainnya, seperti garansi, kredit,

layan antar, instalasi, dan reparasi purnabeli. 28

Terdapat kecenderungan bagi konsumen untuk memilih produk

yang berkualitas, sesuai dengan selera dan keinginan serta

memiliki harga yang relatif terjangkau. Jika konsumen merasa

cocok dengan suatu produk dan produk tersebut dapat memenuhi

kebutuhannya, maka konsumen akan mengambil keputusan untuk

membeli produk tersebut terus menerus. Untuk produk yang

merupakan kebutuhan pokok seperti makanan dan minuman,

konsumen sangat mempertimbangkan kualitasnya. Karena sangat

berhubungan dengan kesehatan manusia dan merupakan kebutuhan

pokok, maka kualitas produk sangat mempengaruhi pembeli dalam

mengambil keputusan pembelian. Apabila kualitas produk

ditingkatkan, perilaku konsumen untuk melakukan pembelian juga

akan meningkat.29

b. Indikator Kualitas Produk

Dimensi kualitas produk menurut David Garvin yaitu30

:

1) Performance (kinerja), yaitu karakteristik dari produk inti

2) Feature (kesesuaian), yaitu karakteristik pelengkap atau

tambahan

28Ibid., 232 29Fifyanita Ghanimata, Mustafa Kamal, “Analisis Pengaruh, 3 30Zulian Yamit, Manajemen Kualitas Produk dan Jasa, (Yogyakarta: Ekonisia, 2005), 10.

Page 34: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

28

3) Durability (daya tahan), yaitu berapa lama produk dapat terus

digunakan

4) Aesthetics (estetika), yaitu menyangkut corak, ras dan daya

tarik produk

5) Perceived quality (kesan kualitas), yaitu menyangkut citra dan

reputasi produk serta tanggung jawab perusahaan

terhadapnya.31

B. Penelitian Terdahulu

Penelitian yang dilakukan Santri Zulaicha, Rusda Irawati pada tahun

2016 yang berjudul “Pengaruh Produk Dan Harga Terhadap Keputusan

Pembelian Konsumen di Morning Bakery Batam”. Dengan rumusan

masalah apakah ada pengaruh kualitas produk terhadap keputusan

pembelian konsumen di Morning Bakery Batam, apakah ada pengaruh

harga terhadap keputusan pembelian konsumen di Morning Bakery Batam,

sejauh mana pengaruh kualitas produk dan harga terhadap keputusan

pembelian di Morning Bakery Batam.

Metode yang digunakan untuk analisis adalah analisis regresi linier

berganda dengan responden sebanyak 186 orang. Hasilnya menunjukan

bahwa harga berpengaruh sebesar 31,9% terhadap keputusan pembelian.

Kualitas produk berpengaruh sebesar 61,7% terhadap keputusan

pembelian. Pengaruh harga dan kualitas produk terhadap keputusan

31Ibid., 10

Page 35: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

29

pembelian sebesar 58,1% sehingga 41,9% dipengaruhi variabel lain yang

tidak dimasukkan dalam model penelitian.32

Penelitian yang dilakukan Rendi Hermawan, Apriatni Endang

Prihatini pada tahun 2017 yang berjudul “Pengaruh Kualitas Produk,

Harga Dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Motor Matik Yamaha

Mio M3 125 Pada Dealer Mataram Sakti Di Semarang”. Dengan rumusan

masalah apakah kualitas produk dapat mempengaruhi keputusan

pembelian Yamaha Mio M3 125 pada Dealer Mataram Sakti Semarang,

apakah harga dapat memepengaruhi keputusan pembelian Yamaha Mio

M3 125 pada Dealer Mataram Sakti Semarang, apakah promosi dapat

mempengaruhi keputusan pembelian Yamaha Mio M3 125 pada Dealer

Mataram Sakti Semarang, apakah kualitas produk, harga dan promosi

berpengaruh terhadap keputusan pembelian Yamaha Mio M3 125 pada

Dealer Mataram Sakti Semarang.

Metode yang digunakan untuk analisis adalah analisis regresi dengan

bantuan SPSS For Windows 23. Dengan responden sebanyak 76 orang.

Hasilnya menunjukan bahwa harga berpengaruh sebesar 4,2% terhadap

keputusan pembelian. Kualitas produk berpengaruh sebesar 11,8%

terhadap keputusan pembelian. Promosi berpengaruh sebesar 18,8%

terhadap keputusan pembelian. Pengaruh harga, kualitas produk dan

32Santri Zulaicha, Rusda Irawati, “Pengaruh Produk Dan Harga Terhadap Keputusan

Pembelian Konsumen di Morning Bakery Batam” dalam Jurnal Politeknik Bengkalis Vol 4 (2016),

133-134

Page 36: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

30

promosi terhadap keputusan pembelian sebesar 25,6% sehingga 74,4%

dipengaruhi variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian.33

Penelitian yang dilakukan Asih Fatmawati S, Sri Suryoko pada tahun

2018 yang berjudul “Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, Dan Harga

Terhadap Keputusan Pembelian Produk Tas Dan Sepatu Charles & Keith”.

Dengan rumusan masalah apakah terdapat pengaruh citra merek terhadap

keputusan pembelian konsumen Charles dan Keith di Semarang, apakah

terdapat pengaruh kualitas produk terhadap keputusan konsumen Charles

dan Keith di Semarang, apakah terdapat pengaruh harga terhadap

keputusan konsumen Charles dan Keith di Semarang, apakah terdapat

pengaruh citra merek, kualitas produk dan harga terhadap keputusan

pembelian konsumen Charles dan Keith di Semarang.

Metode yang digunakan untuk melakukan analisis adalah uji

validitas, uji reliabilitas, analisis tabulasi silang, koefisien korelasi,

koefisien korelasi berganda, koefisien determinasi, analisis regresi linear

sederhana, analisis regresi linear berganda, uji signifikansi (t-test), dan uji

simultan (F-test) yang diolah menggunakan program SPSS versi 20.

Dengan Responden berjumlah 100 orang. Hasilnya Hasilnya kualitas

produk berpengaruh sebesar 21,4% terhadap keputusan pembelian.

Kualitas produk berpengaruh sebesar 23,4% terhadap keputusan

pembelian. Hasilnya citra merek berpengaruh sebesar 17,6% terhadap

33Rendi Hermawan, Apriatni Endang Prihatini, “Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan

Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Motor Matik Yamaha Mio M3 125 Pada Dealer

Mataram Sakti Di Semarang” dalam Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol 6 No

2 (2017), 1-3

Page 37: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

31

keputusan pembelian. Pengaruh citra merek, harga dan kualitas produk

terhadap keputusan pembelian sebesar 51,1% sehingga 48,9% dipengaruhi

variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian.34

Penelitian yang dilakukan Danny Kurniawan, Apriatni EP pada tahun

2018 yang berjudul “Analisis Pengaruh Harga Dan Kualitas Produk

Terhadap Keputusan Pembelian Produk Sari Roti Di Kota Semarang”.

Dengan rumusan masalah adakah pengaruh harga terhadap keputusan

pembelian produk “Sari Roti” di Kota Semarang, adakah pengaruh

kualitas produk terhadap keputusan pembelian produk “Sari Roti” di Kota

Semarang, adakah pengaruh harga dan kualitas produk terhadap keputusan

pembelian produk “Sari Roti” di Kota Semarang.

Metode yang digunakan untuk melakukan analisis adalah uji analisis

korelasi, regresi sederhana, regresi berganda, dan uji asumsi klasik dengan

menggunakan aplikasi SPSS. Dengan responde berjumlah 100 orang.

Hasilnya menunjukan bahwa harga berpengaruh sebesar 30,2% terhadap

keputusan pembelian. Kualitas produk berpengaruh sebesar 35,6%

terhadap keputusan pembelian. Pengaruh harga dan kualitas produk

terhadap keputusan pembelian sebesar 42,4% sehingga 57,6% dipengaruhi

variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian. 35

34Asih Fatmawati S, Sri Suryoko, “Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, Dan Harga

Terhadap Keputusan Pembelian Produk Tas Dan Sepatu Charles & Keith” dalam Jurnal

Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol 7 No 1 (2018), 1-4 35Danny Kurniawan, Apriatni EP, “Analisis Pengaruh Harga Dan Kualitas Produk Terhadap

Keputusan Pembelian Produk Sari Roti Di Kota Semarang” dalam Jurnal Administrasi Bisnis

Undip Vol 7 No 2 (2018), 5-6

Page 38: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

32

Penelitian yang dilakukan Nisrinna Dwi Sagarawanti, Wahyu Hidayat

pada tahun 2018 yang berjudul “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga

Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor (Studi Pada Konsumen

Pengguna Sepeda Motor Yamaha Mio di Pemalang)”. Dengan rumusan

masalah bagaimana pengaruh kualitas produk terhadap keputusan

pembelian sepeda motor Yamaha Mio di daerah Pemalang, bagaimana

pengaruh harga terhadap keputusan pembelian sepeda motor Yamaha Mio

di daerah Pemalang, dan bagaimana pengaruh kualitas produk dan harga

terhadap keputusan pembelian sepeda motor Yamaha Mio di daerah

Pemalang.

Metode yang digunakan untuk melakukan analisis adalah uji validitas,

uji reliabilitas, uji korelasi, uji determinasi, uji regresi linier sederhana,

regresi linier berganda, uji signifikansi (uji t), dan uji F dengan bantuan

aplikasi SPSS 16.0. Dengan Responden berjumlah 100 orang. Hasilnya

kualitas produk berpengaruh sebesar 50,9% terhadap keputusan

pembelian. Pengaruh harga dan kualitas produk terhadap keputusan

pembelian sebesar 51,1% sehingga 48,9% dipengaruhi variabel lain yang

tidak dimasukkan dalam model penelitian.36

Penelitian yang dilakukan Ipa Audina Br Harahap S, Wahyu Hidayat

pada tahun 2018 yang berjudul “ Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga

Terhadap Keputusan Pembelian Masker Wajah Mustika Ratu (Studi Kasus

pada Konsumen Kec. Tembalang Kota Semarang”. Dengan rumusan

36Nisrinna Dwi Sagarawanti, Wahyu Hidayat, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap

Keputusan Pembelian Sepeda Motor (Studi Pada Konsumen Pengguna Sepeda Motor Yamaha Mio

di Pemalang)” dalam jurnal Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol 7 No 2 (2018), 125

Page 39: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

33

masalah adakah pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian

Masker Wajah Mustika Ratu di Kec. Tembalang Kota Semarang, adakah

pengaruh harga terhadap keputusan pembelian Masker Wajah Mustika

Ratu di Kec. Tembalang Kota Semarang. adakah pengaruh kualitas produk

dan harga terhadap keputusan pembelian Masker Wajah Mustika Ratu di

Kec. Tembalang Kota Semarang.

Metodologi yang digunakan untuk analisis adalah analisis regresi linier

berganda dengan responden berjumlah 100 orang. Hasilnya menunjukan

bahwa harga berpengaruh sebesar 29,7% terhadap keputusan pembelian.

Kualitas produk berpengaruh sebesar 21,5% terhadap keputusan

pembelian. Pengaruh harga dan kualitas produk terhadap keputusan

pembelian sebesar 35,6% sehingga 64,4% dipengaruhi variabel lain yang

tidak dimasukkan dalam model penelitian.37

Posisi penelitian ini terhadap penelitian sebelunya yaitu meneruskan

pada penelitian terdahulu yang sama-sama menggunakan variabel harga,

kualitas produk, dan keputusan pembelian. Selain itu juga sama dengan

penelitian terdahulu pada bagian harga dan keputusan pembelian.

Selanjutanya, pada penelitian terdahulu juga menggunakan kualitas produk

dan keputusan pembelian.

Selain itu, penelitian ini mengkaji suatu perbedaan pada bagian

penelitian. Pada penelitian terdahulu metode pengambilan sampel yang

37Ipa Audina Br Harahap S, Wahyu Hidayat, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap

Keputusan Pembelian Masker Wajah Mustika Ratu (Studi Kasus pada Konsumen Kec. Tembalang

Kota Semarang” dalam Jurnal Administrasi Bisnis Undip Vol 7 No 3 (2018), 1

Page 40: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

34

digunakan menggunkan tehnik purposive sampling dan cluster sampling,

sedangkan dalam penelitian ini metode yang di gunakan menggunkan

Incidental Sampling. Selain itu, perbedaan terletak pada jumlah N

(responden) pada penelitian ini sebanyak 89 orang dengan perhitungan

sampel menggunakan rumus Yamane sedangkan pada penelitian terdahulu

jumlah penentuan sampel menggunakan cara yang dikemukakan Slovin

dan Cooper. Pada penelitian ini juga di lakukan analisis regresi sederhana

sedangkan dalam penelitian terdahulu tidak menggunakan. Pada penelitian

ini

C. Kerangka Pemikiran

Berdasarkan tujuan penelitian, teori tentang harga, kualitas produk,

keputusan pembelian serta penelitian terdahulu diatas, maka kerangka

pemikiran dalam penelitian ini adalah:

Gambar 2.2

Kerangka Pemikiran

Harga

(X1)

Keputusan

Pembelian

(Y)

Kualitas

Produk

(X2)

Page 41: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

35

Kerangka pemikiran diatas menjelaskan bahwa harga

mempengaruhi keputusan pembelian, kualitas produk mempengaruhi

keputusan pembelian, serta harga dan kualitas produk bersama-sama

mempengaruhi keputusan pembelian. Penyusunan kerangka pemikiran ini

mengacu pada Sugiyono.38

D. Hipotesis

Hipotesis adalah pernyataan sementara yang diperkirakan akan

didukung oleh data empiris dalam penelitian.39

Dari rumusan masalah dan

kerangka pemikiran di atas maka hipotesis penelitian ini adalah:

1. Hipotesis terkait pengaruh harga terhadap keputusan pembelian

H1: Harga mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian Wi-Fi

Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun

H0: Harga tidak mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian

Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun

2. Hipotesis terkait pengaruh kualitas produk terhadap keputusan

pembelian

H2: Kualitas produk mempunyai pengaruh terhadap keputusan

pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun

H0: Kualitas produk tidak mempunyai pengaruh terhadap keputusan

pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun

38 Sugiyono, Metodologi penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D (Bandung: Alfabeta),

2014, 61 39Indrawati, Metode Penelitian Manajemen dan Bisnis, (Bandung: PT Refika Aditama, 2015),

94

Page 42: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

36

3. Hipotesis terkait pengaruh harga dan kualitas produk terhadap

keputusan pembelian

H3: Harga dan kualitas produk mempunyai pengaruh simultan

terhadap keputusan pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran

Madiun

H0: Harga dan kualitas produk tidak mempunyai pengaruh simultan

terhadap keputusan pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran

Madiun

Page 43: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

34

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian

Dalam penelitian ini jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian

konklusif, yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui apakah

variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen.1 Pendekatan

yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif

adalah pendekatan yang mencoba melakukan pengukuran yang akurat

terhadap perilaku, pengetahuan, opini, atau sikap.2 Penelitian ini

menganalisis pengaruh harga (X1) dan kualitas produk (X2) terhadap

keputusan pembelian (Y)

B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

1. Variabel

Variabel adalah segala sesuatu yang mempunyai nilai dan nilai

tersebut dapat berbeda-beda dan dapat berubah.3 Variabel dalam

penelitian ini terdiri dari variabel dependen dan variabel independen

yang diuraikan sebagai berikut:

a. Variabel Dependen

Variabel dependen adalah veriabel yang dipengaruhi oleh

variabel lain. Dalam penelitian ini variabel dependen adalah

keputusan pembelian (Y).

1Indrawati, Metode Penelitian Manajemen Dan Bisnis (Bandung: PT Refika Aditama, 2015),

116 2Ibid., 184 3Ibid., 124

Page 44: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

35

b. Variabel Independen

Variabel independen adalah variabel yang mempengaruhi

variabel terikat, pengaruhnya dapat positif atau negatif. Dalam

penelitian ini variabel independen adalah harga (X1) dan kualitas

produk (X2).4

1) Harga adalah jumlah uang (satuan moneter) dan/atau aspek lain

(non-moneter) yang mengandung utilitas/kegunaan tertentu

yang diperlukan untuk mendapatkan barang atau jasa.5

2) Kualitas produk adalah karakteristik produk atau jasa yang

bergantung pada kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan

pelanggan yang dinyatakan atau diimplikasikan.6

2. Definisi operasional

Definisi operasional adalah suatu proses yang dilakukan untuk

mengurangi keabstrakan konsep dari variabel sehingga menjadikan

variabel tersebut dapat diukur dalam bentuk yang nyata.7

Tabel 3.1

Tabel Definisi Operasional8

Definisi Operasional Indikator Sumber

Harga (X1)

Harga adalah jumlah uang (satuan

1. Keterjangkauan harga

2. Kesesuaian harga

Kotler,

1995

4Ibid., 73 5Fandy Tjiptono, Pemasaran Jasa, (Yogyakarta: ANDI, 2014), 193 6Philip Kotler and Gary Armstrong, Prinsip-Prinsip Pemasaran, 12 Jilid 1 (Jakarta: Erlangga,

2008), 272 7Indrawati, Metode Penelitian, 124 8Wiratna Sujarweni, Metodologi Penelitian Bisnis dan Ekonomi (Yogyakarta: Pustaka

Baru Pres, 2015), 80.

Page 45: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

36

moneter) dan/atau aspek lain (non-

moneter) yang mengandung

utilitas/kegunaan tertentu yang

diperlukan untuk mendapatkan

barang atau jasa.9

dengan kualitas produk

3. Daya saing harga

4. Kesesuaian harga

dengan manfaat

Kualitas Produk (X2)

Kualitas produk adalah

karakteristik produk atau jasa yang

bergantung pada kemampuannya

untuk memuaskan kebutuhan

pelanggan yang dinyatakan atau

diimplikasikan.10

1. Performance (kinerja)

2. Feature (karakteristik

pelengkap atau

tambahan)

3. Durability (Daya Tahan)

4. Aesthetics (estetika atau

daya tarik)

5. Perceived quality (kesan

kualitas).

Zulian

Yamit,

2005

Keputusan Pembelian (Y)

Keputusan pembelian adalah tahap

dalam proses pengambilan

keputusan pembeli dimana

konsumen benar-benar membeli.11

1. kemantapan pada

sebuah produk

2. kebiasaan dalam

membeli produk

3. memberikan

rekomendasi kepada

Kotler dan

Armstrong,

2008

9Fandy Tjiptono, Pemasaran, 193 10Philip Kotler and Gary Armstrong, Prinsip-Prinsip, 272 11Nisrinna Dwi Sagarawanti and Wahyu Hidayat, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga

Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor (Studi Pada Konsumen Pengguna Sepeda Motor

Yamaha Mio Di Pemalang),” Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro 7, No 2 (2018),

122

Page 46: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

37

orang lain

4. melakukan pembelian

ulang.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan dari objek penelitian yang dapat

berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, sehingga objek-objek ini

dapat menjadi sumber data penelitian.12

Populasi dalam penelitian

adalah pengguna Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun periode

Oktober 2018 sampai dengan Mei 2019, yaitu sebesar 796. 13

2. Sampel

Sampel adalah anggota-anggota yang terpillih untuk dilibatkan

dalam penelitian, baik untuk diamati, diberi perlakuan, maupun

dimintai pendapat tentang yang sedang diteliti. Penelitian jarang

mengambil seluruh populasi untuk diteliti karena biasanya jumlah

anggota dalam populasi sangat banyak sehingga apabila mengambil

seluruh anggota populasi akan memerlukan dana, waktu, dan energi

yang sangat banyak.14

Teknik sampel dalam penelitian adalah non probability sampling

dengan pendekatan insidental sampling adalah pemilihan sampel

12Sofyan Siregar, Statistik Parametrik Untuk Penelitian Kuantitatif (Jakarta: Bumi Aksara,

2017), 56 13 Rochmadi, Wawancara, 25 Mei 2019. 14Indrawati, Metode Penelitian, 164

Page 47: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

38

berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu

dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang

yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.15

Namun

karena jumlah populasi tidak diketahu secara pasti maka penentuan

sampel menggunakan rumus yang dikemukan oleh Yamane sebagai

berikut16

:

Keterangan :

n : jumlah sampel yang diperlukan

N : Tingkat Populasi

e : tingkat kesalahan sampel (sampling error), tingkat kesalahan yang

ditolerir adalah 10%

Dengan menggunakan rumus diatas, maka diperoleh perhitungan

sebagai berikut :

n= 88,83

15Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D (Bandung: Alfabeta, 2014), 85 16Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif (Bandung: Alfabeta, 2018), 144

Page 48: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

39

Dari perhitungan diatas maka sampel yang digunakan dalam penelitian

ini sebanyak 88,83 dibulatkan menjadi 89 orang.17

D. Jenis dan Sumber Data

1. Jenis Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yaitu,

data yang diperoleh dari hasil jawaban kuesioner yang disebarkan

kepada seluruh responden, yaitu pengguna Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner

Uteran Madiun.

2. Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini adalah berasal dari responden

yaitu pengguna yang datang dan membeli Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner

Uteran Madiun dari 25 Juli 2019 sampai 15 Agustus 2019.

E. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data penelitian ini adalah kuisioner. Kuisioner

merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi

seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk

dijawabnya.18

Dalam penelitian ini, pertanyaan-pertanyaan dibuat dengan

menggunakan skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap,

pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena

sosial. Dengan skala Likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan

menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai

titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang berupa pertanyaan

17Ibid., 143 18Sugiyono, Metode Penelitian, 144

Page 49: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

40

dan pernyataan.19

Untuk analisis kuantitatif maka jawaban diberi skor

sebagai berikut20

:

Sangat Setuju 5

Setuju 4

Netral 3

Tidak Setuju 2

Sangat Tidak Setuju 1

F. Metode Analisis Data

1. Uji Validitas

Validitas menunjukan sejauh mana suatu alat pengukur dapat

mengukur apa yang ingin diukur, sehingga dapat dikatakan bahwa

semakin tinggi validitas suatu alat pengukur, maka alat pengukur

tersebut semakin mengenai sasarannya, atau semakin menunjukan apa

yang seharusnya diukur.21

Rumus yang bisa digunakan untuk uji validitas dengan teknik

korelasi product moment, yaitu:

Keterangan:

N = jumlah sampel

X = skor variabel (jawaban responden)

19Ibid., 93 20Ibid., 94 21Indrawati, Metode Penelitian, 146

Page 50: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

41

Y = skor total dari variabel untuk jawaban responden ke-n

Selanjutnya, nilai r dibandingkan dengan nilai r tabel dengan derajat

bebas (n-2). suatu instrumen dikatakan valid, bila r hasil perhitungan

lebih besar daripada r dalam tabel.22

2. Uji Reliablitas

Reliabilitas adalah menyangkut tingkat kepercayaan, keandalan,

konsistensi, atau kestabilan suatu pengkuran. Artinya alat ukur tersebut

jika digunakan mengukur dua kali atau lebih untuk mengukur gejala

yang sama hendaknya menghasilkan pengukuran yang relatif sama dan

konsisten.23

Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai

cronbach alpha lebih besar dari 0,6.24

3. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas adalah pengujian yang dilakukan dengan tujuan

untuk mengetahui normal atau tidaknya suatu distribusi data.25

Dengan ketentuan data dikatakan berdistribusi normal jika nilai

probabilitas (sig) > 0,05.26

b. Uji Heterokedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual

22Anwar Sanusi, Metodologi Penelitian Bisnis (Jakarta: Salemba Empat, 2011), 77 23Indrawati, Metode Penelitian, 155 24Danang Sunyoto, Praktik SPSS untuk Kasus (Yogyakarta: Nuha Medika, 2011), 110 25Haryadi Sarjono dan Winda Julianita, SPSS vs LISREL (Jakarta: Salemba Empat, 2011), 53 26Ibid., 64

Page 51: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

42

dari satu pengamatan satu ke pengamatan yang lain.27

Jika

probabilitas signifikansinya diatas tingkat kepercayaan 5%, maka

dapat disimpulkan model regresi tidak mengandung adanya

heterokedastisitas.28

c. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada

periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1

(sebelumnya). Apabila terjadi korelasi maka dinamakan problem

autokorelasi.29

Untuk mendeteksi autokorelasi dapat dilakukan

dengan pengujian Durbin-Watson (d). hasil perhitungan Durbin-

Watson (d) dibandingkan dengan nilai pada α=0,05. Tabel d

memiliki dua nilai yaitu, nilai batas atas dan nilai batas bawah

untuk berbagai nilai n dan k.

1) Jika d < maka terjadi autokorelasi positif

2) Jika d > 4- maka terjadi autokorelasi negatif

3) Jika < d < 4- maka tidak terjadi autokorelasi30

d. Uji Multikolinieritas

Uji multikolenieritas bertujuan untuk menguji apakah model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas

(independen). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi

27Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS (Semarang: Badan

Penerbit Universitas Diponegoro, 2013), 134 28Ibid., 138 29Ibid,, 107 30Anwar Sanusi, Metodologi, 136

Page 52: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

43

korelasi diantara variabel independen.31

Pendeteksian terhadap

multikolinieritas dapat dilakukan dengan melihat nilai Variance

Inflating Faktor (VIF) dari hasil analisis regresi. Jika nilai VIF >

10 maka terjadi gejala multikolinieritas yang tinggi.32

4. Analisis Regresi Sederhana

Regresi sederhana di gunakan untuk menganalisis hubungan kausal

satu variabel bebas terhadap satu variabel tergantung. Rumus yang

digunakan untuk melakukan analisis regeresi sederhana yaitu sebagai

berikut:33

Y = a + bx + e

Keterangan :

Y = Nilai yang diramalkan

a = Konstansta/intercept

b = Koefisien regresi/slope

X = Variabel bebas

e = Nilai residu

5. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis linier berganda ialah suatu alat analisis peramalan nilai

pengaruh dua variable bebas atau lebih terhadap variabel terikat untuk

membuktikan ada atau tidaknya hubungan fungsi atau kausal antara

31Imam Ghozali, Aplikasi Analisis, 103 32Anwar Sanusi, Metodologi,136 33 Suliyanto, Ekonomitrika Terapan: Teori &Aplikasi dengan SPSS (Yogyakarta: Andi, 2011),

39.

Page 53: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

44

dua variabel bebas atau lebih dengan satu variabel terikat.34

Persamaan

regresi ganda dirumuskan sebagai berikut:

Keterangan :

y = keputusan pembelian

= konstanta

b = koefisien regresi

= harga

= kualitas produk

6. Pengujian Hipotesis

a. Uji Signifikansi Parsial (t)

Uji signifikansi terhadap masing-masing koefisien regresi

diperlukan untuk mengetahui signifikan tidaknya pengaruh dari

masing-masing variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y).

Kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut35

:

1) jika ≤ maka Ho diterima dan Ha ditolak

2) jika > maka Ho ditolak dan Ha diterima

b. Uji Signifikansi Simultan (f)

Uji f sesungguhnya menguji signifikansi koefisien determinasi.

Uji f menunjukan bahwa variasi variabel terikat dijelaskan sekian

34Riduwan, Sunarto, Pengantar Statistika, (Bandung: Alfabeta, 2017), 108 35Anwar Sanusi, Metodologi, 138

Page 54: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

45

persen oleh variabel terikat secara bersama-sama. Kriteria

pengambilan keputusan mengikuti aturan berikut:

1) Jika Fhitung ≤ Ftabel maka Ho diterima dan Ha ditolak

2) Jika Fhitung > Ftabel maka Ho ditolak dan Ha diterima36

c. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi (R2) menjelaskan proporsi variasi dalam

variabel terikat (Y) yang dijelaskan oleh variabel bebas (lebih dari

satu variabel: X1, X2) secara bersama-sama. Persamaan regresi

linier berganda semakin baik apabila nilai koefisien determinasi

semakin besar dan cenderung meningkat nilainya sejalan dengan

peningkatan jumlah variabel bebas. 37

36Ibid., 137-138 37Ibid., 136

Page 55: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

46

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum

1. Sejarah Perusahaan

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) adalah Badan Usaha Milik

Negara (BUMN) yang bergerak di bidang jasa layanan teknologi informasi

dan komunikasi (TIK) dan jaringan telekomunikasi di Indonesia. Pemegang

saham mayoritas Telkom adalah Pemerintah Republik Indonesia sebesar

52.09%, sedangkan 47.91% sisanya dikuasai oleh publik. Saham Telkom

diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode “TLKM” dan

New York Stock Exchange (NYSE) dengan kode “TLK”.

Dalam upaya bertransformasi menjadi digital telecommunication

company, TelkomGroup mengimplementasikan strategi bisnis dan

operasional perusahaan yang berorientasi kepada pelanggan (customer-

oriented). Transformasi tersebut akan membuat organisasi TelkomGroup

menjadi lebih lean (ramping) dan agile (lincah) dalam beradaptasi dengan

perubahan industri telekomunikasi yang berlangsung sangat cepat.

Dalam perjalanan sejarahnya, Telkom telah melalui berbagai dinamika

bisnis dan melewati beberapa fase perubahan, yakni kemunculan telepon,

perubahan organisasi jawatan yang merupakan kelahiran Telkom, tumbuhnya

teknologi seluler, berkembangnya era digital, ekspansi bisnis internasional,

serta transformasi menjadi perusahaan telekomunikasi berbasis digital.

Pada 1882, kemunculan telepon menyaingi layanan pos dan telegraf yang

sebelumnya digunakan pada 1856. Hadirnya telepon membuat masyarakat

Page 56: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

47

kian memilih untuk menggunakan teknologi baru ini. Kala itu, banyak

perusahaan swasta menyelenggarakan bisnis telepon. Banyaknya pemain ini

membuat industri telepon berkembang lebih cepat: pada 1892 telepon sudah

digunakan secara interlokal dan tahun 1929 terkoneksi secara internasional.

Pada tahun 1961, Pemerintah Indonesia mendirikan Perusahaan Negara

Pos dan Telekomunikasi (PN Postel). Namun, seiring perkembangan pesat

layanan telepon dan telex, Pemerintah Indonesia mengeluarkan PP No. 30

tanggal 6 Juli 1965 untuk memisahkan industri pos dan telekomunikasi dalam

PN Postel: PN Pos dan Giro serta PN Telekomunikasi. Dengan pemisahan ini,

setiap perusahaan dapat fokus untuk mengelola portofolio bisnisnya masing-

masing. Terbentuknya PN Telekomunikasi ini menjadi cikal-bakal Telkom

saat ini. Sejak tahun 2016, manajemen Telkom menetapkan tanggal 6 Juli

1965 sebagai hari lahir Telkom.

2. Visi dan Misi Perusahaan

Seiring dengan perkembangan teknologi digital dan transformasi perusahaan,

Telkom memiliki visi dan misi baru yang diberlakukan sejak 2016, yaitu:

Visi

Be the King of Digital in the Region

Misi

Lead Indonesian Digital Innovation and Globalization1

1 Telkom, Profil Dan Riwayat Singkat dalam

https://www.telkom.co.id/servlet/tk/about/id_ID/stocklanding/profil-dan-riwayat-singkat.html.

(diakses pada tanggal 25 Juli 2019 jam 14.56 wib)

Page 57: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

48

3. Struktur Organisasi Perusahaan

Gambar 4.1

Struktur Organisasi PT. Telkom Indonesia2

Sumber: Data diolah dari web Telkom Indonesia

4. Portofolio Produk Perusahaan

PT. Telkom Indonesia menawarkan produk antara lain:

a. Fixed

Portofolio ini terdiri dari layanan fixed voice dan fixed-broadband.

Program bundling yang dipasarkan dengan merek retail “IndiHome”

yang memungkinkan pelanggan dapat memilih satu atau lebih layanan

kami yang terdiri dari internet broadband, telepon kabel tidak bergerak

dan layanan TV interaktif.

2 Telkom, Struktur Perusahaan dalam

https://www.telkom.co.id/servlet/tk/about/id_ID/companystructure/struktur-perusahaan.html

(diakses pada tanggal 25 Juli 2019 jam 14.59 wib)

DIREKTUR UTAMA

DIREKTUR ENTERPRISE &

BUSSINESS SERVICE

DIVISI ENTERPRISE

SERVICE

DIVISI BUSINESS SERVICE

DIVISI GOVERNMENT

SERVICE

DIRECTUR CONSUMER

SERVICE

DIVISI TV VIDEO

DIREKTUR WHOLESALE &

INTERNATIONAL SERVICE

DIVISI WHOLESALE

SERVICE

DIREKTUR NETWORK & IT

SOLUTION

DIVISI SERVICE OPERATION

DIVISI SERVICE SOLUTION

DIVISI PLANNING DEVELPOMENT

DIVISI INFORMATION TECHNOLOGY

DIVISI TELKOM

REGIONAL

DIREKTUR DIGITAL & STRATEGIC PORTFOLIO

DIVISI

DIGITAL SERVICE

DIREKTUR KEUANGAN

SSO FINANCE CENTER

SSO PROCUREMENT

& SOURCING

ASSET MANAGEMENT

CENTER

DIREKTUR HUMAN CAPITAL

MANAGEMENT

ASSESMENT CENTER

INDONESIA

COMMUNITY DEVELOPMENT

CENTER

HC BUSINESS PARTNER

TELKOM

CORPORATE UNIVERSITY

Page 58: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

49

b. Mobile

Portfolio ini terdiri dari layanan mobile voice, SMS, value added

service dan mobile broadband. PT. Telkom menyediakan layanan

komunikasi mobile dan seluler dengan teknologi GSM.

c. Network infrastructure

Portfolio ini terdiri dari operasi satelit, operasi menara dan

infrastruktur & manajemen jaringan.

d. Wholesale and international business

portfolio ini terdiri dari layanan wholesale telecommunication yang

mencakup bisnis interkoneksi dan bisnis internasional.

e. Enterprise digital

Portfolio ini terdiri dari layanan ICT platform service dan smart

enabler flatform.

f. Consumer digital

Portfolio ini terdiri dari layanan media dan edutainment yang

ditawarkan kepada konsumen seperti layanan mobile based digital

service, e-commerce dan IPTV.

g. Property

Portofolio ini bertujuan untuk memanfaatkan aset yang saat ini

tidak dimanfaatkan secara optimal, kemudian dikembangkan menjadi

fasilitas yang tidak terkait dengan jaringan seperti gedung perkantoran,

bangunan bisnis, hotel dan investasi menguntungkan lainnya. Layanan

Page 59: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

50

yang ditawarkan meliputi pengembangan properti, sewa properti,

fasilitas properti dan pengelolaan properti.3

B. Hasil Pengujian Instrumen

1. Validitas

Validitas menunjukan sejauh mana suatu alat pengukur dapat

mengukur apa yang ingin diukur, sehingga dapat dikatakan bahwa

semakin tinggi validitas suatu alat pengukur, maka alat pengukur tersebut

semakin mengenai sasarannya, atau semakin menunjukan apa yang

seharusnya diukur.4 Pengujiannya nilai r dibandingkan dengan nilai r tabel

dengan derajat bebas (n-2) suatu instrumen dikatakan valid, bila r hasil

perhitungan lebih besar daripada r dalam tabel.5 Berikut hasil uji validitas

masing-masing pertanyaan:

a. Validitas Instrumen Harga (X1)

Tabel 4.1

Hasil Uji Validitas Harga

Variabel Item

Pertanyaan

R-

Tabel

R-

Hitung Keterangan

Harga (X1)

X1.1 0,361 0,485

Valid

X1.2 0,361 0,783

X1.3 0,361 0,758

X1.4 0,361 0,892

X1.5 0,361 0,614

X1.6 0,361 0,421

X1.7 0,361 0,799

X1.8 0,361 0,769

Sumber: data diolah dengan IBM SPSS 21

3PT. Telkom Indonesia, Mempercepat Ekonomi Digital Indonesia, (Laporan Tahunan 2017), 53 4Indrawati, Metode Penelitian Manajemen Dan Bisnis (Bandung: PT Refika Aditama, 2015),

116 5Anwar Sanusi, Metodologi Penelitian Bisnis (Jakarta: Salemba Empat, 2011), 77

Page 60: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

51

Untuk 30 reponden dan taraf signifikansi 5% atau 0,05 diperoleh r

tabel 0,361. Berdasarkan tabel 4.1 diatas, dapat diketahui bahwa hasil

dari uji validitas pada seluruh item pernyataan variabel harga

memiliki nilai r-hitung > r-tabel, sehingga disimpulkan bahwa seluruh

item pernyataan pada variabel harga valid.

b. Validitas Instrumen Kualitas Produk (X2)

Tabel 4.2

Hasil Uji Validitas Kualitas Produk

Variabel Item

Pertanyaan

R-

Tabel

R-

Hitung Keterangan

Kualitas Produk (X2)

X2.1 0,361 0,780

Valid

X2.2 0,361 0,739

X2.3 0,361 0,796

X2.4 0,361 0,887

X2.5 0,361 0,880

X2.6 0,361 0,795

X2.7 0,361 0,775

X2.8 0,361 0,845

Sumber: data diolah dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan tabel 4.2 diatas, dapat diketahui bahwa hasil dari

uji validitas pada seluruh item pernyataan variabel kualitas produk

memiliki nilai r-hitung > r-tabel, sehingga disimpulkan bahwa seluruh

item pernyataan pada variabel kualitas produk valid.

Page 61: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

52

c. Validitas Instrumen Keputusan Pembelian (Y)

Tabel 4.3

Hasil Uji Validitas Kualitas Produk

Variabel Item

Pertanyaan

R-

Tabel

R-

Hitung Keterangan

Keputusan Pembelian

(Y)

Y.1 0,361 0,774

Valid

Y.2 0,361 0,667

Y.3 0,361 0,699

Y.4 0,361 0,829

Y.5 0,361 0,784

Y.6 0,361 0,524

Y.7 0,361 0,701

Y.8 0,361 0,556

Sumber: data diolah dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan tabel 4.2 diatas, dapat diketahui bahwa hasil dari

uji validitas pada seluruh item pernyataan variabel kualitas produk

memiliki nilai r-hitung > r-tabel, sehingga disimpulkan bahwa seluruh

item pernyataan pada variabel kualitas produk valid.

2. Reliabilitas

Reliabilitas adalah menyangkut tingkat kepercayaan, keandalan,

konsistensi, atau kestabilan suatu pengkuran. Artinya alat ukur tersebut

jika digunakan mengukur dua kali atau lebih untuk mengukur gejala yang

sama hendaknya menghasilkan pengukuran yang relatif sama dan

konsisten.6 Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach

alpha lebih besar dari 0,6.7 Berikut hasil uji reliabilitas:

6Indrawati, Metode Penelitian, 155 7Danang Sunyoto, Praktik SPSS untuk Kasus (Yogyakarta: Nuha Medika, 2011), 110

Page 62: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

53

Tabel 4.4

Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s

Alpha Keterangan

Harga (X1) 0,852 Reliabel

Kualitas Produk (X2) 0,922 Reliabel

Keputusan Pembelian (Y) 0,832 Reliabel

Sumber: Data diolah dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan hasil dari tabel 4.2 dapat diketahui bahwa besarnya

nilai Cronbach’s Alpha untuk harga, kualitas produk dan keputusan

pembelian lebih dari 0.6. Sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh

pernyataan dari instrumen penelitian dinyatakan reliabel, berarti instrumen

yang dimiliki dapat digunakan sebagai instrumen pengumpulan data

penelitian.

3. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas adalah pengujian yang dilakukan dengan tujuan

untuk mengetahui normal atau tidaknya suatu distribusi data.8

Berikut ini adalah hasil uji normalitas yang dilakukan dengan

metode Kolmogorov-Smirnov yang dianalisis menggunakan software

SPSS 21:

8Haryadi Sarjono dan Winda Julianita, SPSS vs LISREL (Jakarta: Salemba Empat, 2011), 53

Page 63: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

54

Tabel 4.5

Hasil Uji Normalitas Data

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 89

Normal Parametersa,b

Mean .0000000

Std. Deviation 2.48122282

Most Extreme Differences

Absolute .105

Positive .105

Negative -.037

Kolmogorov-Smirnov Z .990

Asymp. Sig. (2-tailed) .281

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Sumber : Data dioleh dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan tabel 4.9 diatas diketahui nilai signifikansi sebesar

0,281. Dengan ketentuan data dikatakan berdistribusi normal jika nilai

probabilitas (sig) > 0,05.9 Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa

signifikansi 0,281 > 0,05 artinya data berdistribusi normal.

b. Uji Heterokedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari

satu pengamatan satu ke pengamatan yang lain. Jika varians dari residu

atau dari satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka

disebut homokedastisitas. Dan apabila varians berbeda maka disebut

9Ibid., 64

Page 64: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

55

heteroskedastisitas.10 Jika probabilitas signifikansinya diatas tingkat

kepercayaan 5%, maka dapat disimpulkan model regresi tidak

mengandung adanya heterokedastisitas. 11 Berikut ini adalah hasil uji

heterokedastisitas yang dilakukan dengan menggunakan software SPSS

21:

Tabel 4.6

Hasil Uji Heterokedastisitas

S

Sumber : Data dioleh dengan IBM SPSS 21

Dari hasil pengujian terlihat pada tabel 4.7 bahwa besarnya nilai

signifikansi pada variabel independen harga sebesar 0,587 dan variabel

kualitas produk sebesar 0,522. Nilai signifikansi untuk semua variabel

bebas memiliki nilai lebih dari 5% (0,05). Sehingga dapat disimpulkan

bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas.

c. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t

dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya). Apabila

10Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS (Semarang: Badan

Penerbit universitas Diponegoro, 2013), 134 11Ibid., 138

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 1.887 1.073 1.759 .082

X1 -.033 .060 -.083 -.545 .587

X2 .034 .053 .098 .643 .522

a. Dependent Variable: ABS_RES

Page 65: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

56

terjadi korelasi maka dinamakan problem autokorelasi.12 Untuk

mendeteksi autokorelasi dapat dilakukan dengan pengujian Durbin-

Watson (d). Hasil perhitungan Durbin-Watson(d) dibandingkan dengan

nilai pada α=0,05. Tabel d memiliki dua nilai yaitu, nilai batas

atas dan nilai batas bawah untuk berbagai nilai n dan k.

1) Jika d < maka terjadi autokorelasi positif

2) Jika d > 4- maka terjadi autokorelasi negatif

3) Jika < d < 4- maka tidak terjadi autokorelasi13

Berikut ini adalah hasil uji autokorelasi yang dilakukan dengan

menggunakan software SPSS 21:

Tabel 4.7

Hasil Uji Autokorelasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

Durbin-Watson

1 .707a .500 .488 2.50991 2.084

a. Predictors: (Constant), X2, X1

b. Dependent Variable: Y

Sumber: Data diolah dengan IBM SPSS 21

Beradasarkan tabel 4.7 diatas nilai dU diperoleh dari tabel Durbin

Watson, dengan variabel independen yang digunakan sebanyak 4

variabel dengan banyaknya data 89 responden, sehingga k = 2 dan n =

89, dengan tingkat kesalahan α = 5%, maka diperoleh dU = 1,7013 . 4-

dU= 4- 1,7013 = 2,2987

12Ibid., 107 13Anwar Sanusi, Metodologi, 136

Page 66: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

57

Tabel 4.7 menyatakan bahwa nilai Durbin Watson terletak

diantara dU (1,7103) dan 4-dU (2,2897) atau 1,7013 < 2,084 < 2,2987.

Sehingga dapat disimpulkan tidak terdapat autokorelasi pada model

persamaan regresi linier berganda.

d. Uji Multikolinieritas

Uji multikolenieritas bertujuan untuk menguji apakah model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen).

Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara

variabel independen.14

Pendeteksian terhadap multikolinieritas dapat dilakukan dengan

melihat nilai Variance Inflating Faktor (VIF) dari hasil analisis regresi.

Jika nilai VIF > 10 maka terjadi gejala multikolinieritas yang tinggi.15

Berikut ini adalah hasil uji multikolinieritas yang dilakukan dengan

menggunakan SPSS 21:

Tabel 4.8

Hasil Uji Multikolinieritas

Sumber: Data diolah dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan tabel 4.8 di atas dapat diketahui bahwa variabel

harga (X1) mempunyai nilai tolerance 0,496 dan nilai VIF sebesar

14Imam Ghozali, Aplikasi Analisis, 103 15Anwar Sanusi, Metodologi,136

Page 67: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

58

2,015. Variabel kualitas produk (X2) mempunyai nilai tolerance 0,496

dan nilai VIF sebesar 2,015. Dengan demikian seluruh variabel bebas

dalam penelitian ini mempunyai nilai VIF di bawah 10, sehingga dapat

disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinieritas variabel bebas

terhadap variabel terikat.

Hasil uji asumsi klasik yang dilakukan diatas yang terdiri dari uji

normalitas diketahui nilai signifikansi sebesar 0,281. Dengan ketentuan

data dikatakan berdistribusi normal jika nilai probabilitas (sig) > 0,05.16

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa signifikansi 0,281 > 0,05 artinya

data berdistribusi normal.

Hasil uji heterokedastisitas diketahui bahwa besarnya nilai signifikansi

pada variabel independen harga sebesar 0,587 dan variabel kualitas produk

sebesar 0,522. Nilai signifikansi untuk semua variabel bebas memiliki

nilai lebih dari 5% (0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi

heteroskedastisitas.

Hasil uji autokorelasi diketahui bahwa nilai Durbin Watson terletak

diantara dU (1,7013) dan 4-dU (2,2987) atau 1,7013 < 2,084 < 2,2987.

Sehingga dapat disimpulkan tidak terdapat autokorelasi pada model

persamaan regresi linier berganda.

Hasil uji multikolinieritas dapat diketahui bahwa variabel harga (X1)

mempunyai nilai tolerance 0,496 dan nilai VIF sebesar 2,015. Variabel

kualitas produk (X2) mempunyai nilai tolerance 0,496 dan nilai VIF

16Ibid., 64

Page 68: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

59

sebesar 2,015. Dengan demikian seluruh variabel bebas dalam penelitian

ini mempunyai nilai VIF di bawah 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa

tidak terjadi multikolinieritas variabel bebas terhadap variabel terikat.

Berdasarkan dari hasil pengujian dapat diketahui bahwa model

regresi sudah lolos uji normalitas, uji heterokedastisitas, uji autokorelasi,

uji multikolinieritas dan memenuhi syarat uji asumsi klasik. Sehingga bisa

dilanjutkan untuk uji regresi.

C. Hasil Pengujian Deskripsi

1. Deskriptif Data Responden

Dalam penelitian ini data diperoleh melalui pembagian kuesioner

secara langsung kepada responden, yaitu dengan cara datang ke tempat

penelitian dan memberikan kuesioner kepada orang yang datang dan

menggunakan produk ditempat penelitian. Hal ini diharapkan supaya lebih

efektif untuk menjelaskan secara langsung kepada responden terkait

pernyataan dalam kuesioner yang dibagikan, agar responden benar-benar

memahami pernyataan pada kuesioner. Obyek penelitian ini adalah

konsumen Wi-Fi Corner Uteran Madiun dengan sampel atau responden

adalah orang yang menggunakan Wi-Fi Id sebanyak 96 orang. Teknik

pengambilan sampel dilakukan dengan incidental sampling yaitu,

pemilihan sampel berdasarkan kebetulan atau siapa saja yang secara

kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila

dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.

Pengumpulan data dilakukan pada 25 Juli sampai 15 Agustus 2019.

Page 69: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

60

2. Hasil Pengujian Deskripsi Data Penelitian

Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas (independen)

yaitu harga (X1) dan kualitas produk (X2) dan variabel terikat (dependen)

yaitu keputusan pembelian (Y). data variabel tersebut diperoleh dari hasil

kuesioner yang telah disebar kepada responden penelitian, untuk lebih

jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

a. Hasil Skor Kuesioner Variabel Harga (X1)

Tabel 4.9

Skor Kuesioner Variabel Harga

No

Item

Total

SS

5

%

Total

S

4

%

Total

N

3

%

Total

TS

2

%

Total

STS

1

%

Total

X1.1 0 0 16 18,0 56 62,9 15 16,9 2 2,2 89

X1.2 0 0 32 36,0 37 41,6 18 20,2 2 2,2 89

X1.3 2 2,2 24 27,0 51 57,3 11 12,4 1 1,1 89

X1.4 2 2,2 26 29,2 50 56,2 10 11,2 1 1,1 89

X1.5 1 1,1 6 6,7 64 71,9 14 15,7 4 4,5 89

X1.6 0 0 8 9,0 45 50,6 35 39,3 1 1,1 89

X1.7 1 1,1 19 21,3 52 58,4 13 14,6 4 4,5 89

X1.8 1 1,1 5 5,6 65 73,0 17 19,1 1 1,1 89

Sumber: Data diolah dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan keterangan pada tabel 4.3 dapat dijelaskan bahwa

tanggapan responden tentang kuesioner variabel harga adalah: jawaban

sangat setuju sebesar 0.98%, jawaban setuju sebesar 19.10%, jawaban

netral sebesar 58.99%, jawaban tidak setuju sebesar 18.68%, dan

jawaban sangat tidak setuju sebesar 2.25%. Berikut bagan tentang hasil

skor kuesioner variabel harga (X1):

Page 70: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

61

Gambar 4.2

Bagan Hasil Skor Kuesioner Variabel Harga

b. Hasil Skor Kuesioner Variabel Kualitas Produk (X2)

Tabel 4.10

Skor Kuesioner Variabel Kualitas Produk

No

Item

Total

STS

1

%

Total

TS

2

%

Total

N

3

%

Total

S

4

%

Total

SS

5

% Total

X2.1 0 0 18 20,2 53 59,6 16 18,0 2 2,2 89

X2.2 2 2,2 35 39,3 37 41,6 14 15,7 1 1,1 89

X2.3 0 0 18 20,2 64 71,9 5 5,6 2 2,2 89

X2.4 5 5,6 30 33,7 44 49,4 7 7,9 3 3,4 89

X2.5 1 1,1 43 48,3 36 40,4 7 7,9 2 2,2 89

X2.6 2 2,2 18 20,2 62 69,7 5 5,6 2 2,2 89

X2.7 3 3,4 17 19,1 54 60,7 9 10,1 6 6,7 89

X2.8 1 1,1 9 10,1 68 76,4 7 7,9 4 4,5 89

Sumber: Data diolah dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan keterangan pada tabel 4.4 dapat dijelaskan bahwa

tanggapan responden tentang kuesioner variabel kualitas produk

adalah: jawaban sangat setuju sebesar 1.97%, jawaban setuju sebesar

26.40%, jawaban netral sebesar 58.71%, jawaban tidak setuju sebesar

9.83%, dan jawaban sangat tidak setuju sebesar 3.09%. Berikut bagan

tentang hasil skor kuesioner variabel kualitas (X2):

Anapiah, Faisal. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010.

Bianca, Okky Camilla. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Pada Cv. Karya Hidup Sentosa Di Yogyakarta).” Skripsi. Yogyakarta: Negeri Yogyakarta, 2017.

Daft, Richard L. Manajemen Edisi Enam. Jakarta: Salemba Empat, 2007.

Darmanuri, Aji. Metodologi Penelitian Mu’amalah. Ponorogo: STAIN Po PREES, n.d.

Delti. “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Trubaindo Coal Mining Di Kabupaten Kutai Barat.” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Mulawarman 3, no. 2 (2015).

Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2009.

Fahmi, Irham. Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep Dan Kinerja. Jakarta: Mitra Wacana Media, 2016.

Hasibuan, Melayu. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2014.

Heriyanto, and Siti Noor Hidayati. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai”.” Jurnal Maksipreneur Fakultas Ekonomi Universitas Proklamasi 45 6, no. 1 (2016).

Mardin, Ramadhan Alfalaqqul, Heru Susilo, and Ika Ruhana. “Analisis Peran Pemimpin Dalam Memotivasi Dan Mengawasi Karyawan (Studi Pada PT. Citra Perdana Kendedes Malang).” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Universitas Brawijjaya 31 (2016).

Miles, and Huberman. Qualitatif Data Analisis. London: Sage Publicatio, 1984.

Nasution, Mutia Imanda. “Peran Kepemimpinan Dalam Memotivasi Kerja Karyawan Di Bank Syariah Mandiri Acf Medan.” Skripsi. Sumatera Utara Medan: Universitas Islam Negeri, 2018.

Notoatmodjo, Soekidjo. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta, 2015.

Roziqin, Muhammad Zainur. Kepuasan Kerja. Malang: Avveroes Press, 2010.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2015.

Anapiah, Faisal. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010.

Bianca, Okky Camilla. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Pada Cv. Karya Hidup Sentosa Di Yogyakarta).” Skripsi. Yogyakarta: Negeri Yogyakarta, 2017.

Daft, Richard L. Manajemen Edisi Enam. Jakarta: Salemba Empat, 2007.

Darmanuri, Aji. Metodologi Penelitian Mu’amalah. Ponorogo: STAIN Po PREES, n.d.

Delti. “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Trubaindo Coal Mining Di Kabupaten Kutai Barat.” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Mulawarman 3, no. 2 (2015).

Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2009.

Fahmi, Irham. Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep Dan Kinerja. Jakarta: Mitra Wacana Media, 2016.

Hasibuan, Melayu. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2014.

Heriyanto, and Siti Noor Hidayati. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai”.” Jurnal Maksipreneur Fakultas Ekonomi Universitas Proklamasi 45 6, no. 1 (2016).

Mardin, Ramadhan Alfalaqqul, Heru Susilo, and Ika Ruhana. “Analisis Peran Pemimpin Dalam Memotivasi Dan Mengawasi Karyawan (Studi Pada PT. Citra Perdana Kendedes Malang).” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Universitas Brawijjaya 31 (2016).

Miles, and Huberman. Qualitatif Data Analisis. London: Sage Publicatio, 1984.

Nasution, Mutia Imanda. “Peran Kepemimpinan Dalam Memotivasi Kerja Karyawan Di Bank Syariah Mandiri Acf Medan.” Skripsi. Sumatera Utara Medan: Universitas Islam Negeri, 2018.

Notoatmodjo, Soekidjo. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta, 2015.

Roziqin, Muhammad Zainur. Kepuasan Kerja. Malang: Avveroes Press, 2010.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2015.

Anapiah, Faisal. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010. Bianca, Okky Camilla. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Pada Cv. Karya Hidup Sentosa Di Yogyakarta).” Skripsi. Yogyakarta: Negeri Yogyakarta, 2017. Daft, Richard L. Manajemen Edisi Enam. Jakarta: Salemba Empat, 2007. Darmanuri, Aji. Metodologi Penelitian Mu’amalah. Ponorogo: STAIN Po PREES, n.d. Delti. “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Trubaindo Coal Mining Di Kabupaten Kutai Barat.” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Mulawarman 3, no. 2 (2015). Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2009. Fahmi, Irham. Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep Dan Kinerja. Jakarta: Mitra Wacana Media, 2016. Hasibuan, Melayu. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2014. Heriyanto, and Siti Noor Hidayati. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai”.” Jurnal Maksipreneur Fakultas Ekonomi Universitas Proklamasi 45 6, no. 1 (2016). Mardin, Ramadhan Alfalaqqul, Heru Susilo, and Ika Ruhana. “Analisis Peran Pemimpin Dalam Memotivasi Dan Mengawasi Karyawan (Studi Pada PT. Citra Perdana Kendedes Malang).” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Universitas Brawijjaya 31 (2016). Miles, and Huberman. Qualitatif Data Analisis. London: Sage Publicatio, 1984. Nasution, Mutia Imanda. “Peran Kepemimpinan Dalam Memotivasi Kerja Karyawan Di Bank Syariah Mandiri Acf Medan.” Skripsi. Sumatera Utara Medan: Universitas Islam Negeri, 2018. Notoatmodjo, Soekidjo. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta, 2015. Roziqin, Muhammad Zainur. Kepuasan Kerja. Malang: Avveroes Press, 2010. Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2015.

Anapiah, Faisal. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010. Bianca, Okky Camilla. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Pada Cv. Karya Hidup Sentosa Di Yogyakarta).” Skripsi. Yogyakarta: Negeri Yogyakarta, 2017. Daft, Richard L. Manajemen Edisi Enam. Jakarta: Salemba Empat, 2007. Darmanuri, Aji. Metodologi Penelitian Mu’amalah. Ponorogo: STAIN Po PREES, n.d. Delti. “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Trubaindo Coal Mining Di Kabupaten Kutai Barat.” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Mulawarman 3, no. 2 (2015). Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2009. Fahmi, Irham. Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep Dan Kinerja. Jakarta: Mitra Wacana Media, 2016. Hasibuan, Melayu. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2014. Heriyanto, and Siti Noor Hidayati. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai”.” Jurnal Maksipreneur Fakultas Ekonomi Universitas Proklamasi 45 6, no. 1 (2016). Mardin, Ramadhan Alfalaqqul, Heru Susilo, and Ika Ruhana. “Analisis Peran Pemimpin Dalam Memotivasi Dan Mengawasi Karyawan (Studi Pada PT. Citra Perdana Kendedes Malang).” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Universitas Brawijjaya 31 (2016). Miles, and Huberman. Qualitatif Data Analisis. London: Sage Publicatio, 1984. Nasution, Mutia Imanda. “Peran Kepemimpinan Dalam Memotivasi Kerja Karyawan Di Bank Syariah Mandiri Acf Medan.” Skripsi. Sumatera Utara Medan: Universitas Islam Negeri, 2018. Notoatmodjo, Soekidjo. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta, 2015. Roziqin, Muhammad Zainur. Kepuasan Kerja. Malang: Avveroes Press, 2010. Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2015.

Anapiah, Faisal. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo

Persada, 2010.

Bianca, Okky Camilla. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja

Terhadap Kinerja Karyawan (Pada Cv. Karya Hidup Sentosa Di Yogyakarta).”

Skripsi. Yogyakarta: Negeri Yogyakarta, 2017.

Daft, Richard L. Manajemen Edisi Enam. Jakarta: Salemba Empat, 2007.

Darmanuri, Aji. Metodologi Penelitian Mu’amalah. Ponorogo: STAIN Po

PREES, n.d.

Delti. “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.

Trubaindo Coal Mining Di Kabupaten Kutai Barat.” Jurnal Ilmu Administrasi

Bisnis Fisip Universitas Mulawarman 3, no. 2 (2015).

Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2009.

Fahmi, Irham. Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep Dan Kinerja. Jakarta:

Mitra Wacana Media, 2016.

Hasibuan, Melayu. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas.

Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2014.

Heriyanto, and Siti Noor Hidayati. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja

Terhadap Kinerja Pegawai”.” Jurnal Maksipreneur Fakultas Ekonomi Universitas

Proklamasi 45 6, no. 1 (2016).

Mardin, Ramadhan Alfalaqqul, Heru Susilo, and Ika Ruhana. “Analisis Peran

Pemimpin Dalam Memotivasi Dan Mengawasi Karyawan (Studi Pada PT. Citra

Perdana Kendedes Malang).” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas

Universitas Brawijjaya 31 (2016).

Miles, and Huberman. Qualitatif Data Analisis. London: Sage Publicatio, 1984.

Nasution, Mutia Imanda. “Peran Kepemimpinan Dalam Memotivasi Kerja

Karyawan Di Bank Syariah Mandiri Acf Medan.” Skripsi. Sumatera Utara

Medan: Universitas Islam Negeri, 2018.

Notoatmodjo, Soekidjo. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka

Cipta, 2015.

Roziqin, Muhammad Zainur. Kepuasan Kerja. Malang: Avveroes Press, 2010.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung:

Alfabeta, 2015.

Anapiah, Faisal. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010. Bianca, Okky Camilla. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Pada Cv. Karya Hidup Sentosa Di Yogyakarta).” Skripsi. Yogyakarta: Negeri Yogyakarta, 2017. Daft, Richard L. Manajemen Edisi Enam. Jakarta: Salemba Empat, 2007. Darmanuri, Aji. Metodologi Penelitian Mu’amalah. Ponorogo: STAIN Po PREES, n.d. Delti. “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Trubaindo Coal Mining Di Kabupaten Kutai Barat.” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Mulawarman 3, no. 2 (2015). Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2009. Fahmi, Irham. Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep Dan Kinerja. Jakarta: Mitra Wacana Media, 2016. Hasibuan, Melayu. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2014. Heriyanto, and Siti Noor Hidayati. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai”.” Jurnal Maksipreneur Fakultas Ekonomi Universitas Proklamasi 45 6, no. 1 (2016). Mardin, Ramadhan Alfalaqqul, Heru Susilo, and Ika Ruhana. “Analisis Peran Pemimpin Dalam Memotivasi Dan Mengawasi Karyawan (Studi Pada PT. Citra Perdana Kendedes Malang).” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Universitas Brawijjaya 31 (2016). Miles, and Huberman. Qualitatif Data Analisis. London: Sage Publicatio, 1984. Nasution, Mutia Imanda. “Peran Kepemimpinan Dalam Memotivasi Kerja Karyawan Di Bank Syariah Mandiri Acf Medan.” Skripsi. Sumatera Utara Medan: Universitas Islam Negeri, 2018. Notoatmodjo, Soekidjo. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta, 2015. Roziqin, Muhammad Zainur. Kepuasan Kerja. Malang: Avveroes Press, 2010. Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2015.

Anapiah, Faisal. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo

Persada, 2010.

Bianca, Okky Camilla. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja

Terhadap Kinerja Karyawan (Pada Cv. Karya Hidup Sentosa Di Yogyakarta).”

Skripsi. Yogyakarta: Negeri Yogyakarta, 2017.

Daft, Richard L. Manajemen Edisi Enam. Jakarta: Salemba Empat, 2007.

Darmanuri, Aji. Metodologi Penelitian Mu’amalah. Ponorogo: STAIN Po

PREES, n.d.

Delti. “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.

Trubaindo Coal Mining Di Kabupaten Kutai Barat.” Jurnal Ilmu Administrasi

Bisnis Fisip Universitas Mulawarman 3, no. 2 (2015).

Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2009.

Fahmi, Irham. Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep Dan Kinerja. Jakarta:

Mitra Wacana Media, 2016.

Hasibuan, Melayu. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas.

Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2014.

Heriyanto, and Siti Noor Hidayati. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja

Terhadap Kinerja Pegawai”.” Jurnal Maksipreneur Fakultas Ekonomi Universitas

Proklamasi 45 6, no. 1 (2016).

Mardin, Ramadhan Alfalaqqul, Heru Susilo, and Ika Ruhana. “Analisis Peran

Pemimpin Dalam Memotivasi Dan Mengawasi Karyawan (Studi Pada PT. Citra

Perdana Kendedes Malang).” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas

Universitas Brawijjaya 31 (2016).

Miles, and Huberman. Qualitatif Data Analisis. London: Sage Publicatio, 1984.

Nasution, Mutia Imanda. “Peran Kepemimpinan Dalam Memotivasi Kerja

Karyawan Di Bank Syariah Mandiri Acf Medan.” Skripsi. Sumatera Utara

Medan: Universitas Islam Negeri, 2018.

Notoatmodjo, Soekidjo. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka

Cipta, 2015.

Roziqin, Muhammad Zainur. Kepuasan Kerja. Malang: Avveroes Press, 2010.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung:

Alfabeta, 2015.

Anapiah, Faisal. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010. Bianca, Okky Camilla. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Pada Cv. Karya Hidup Sentosa Di Yogyakarta).” Skripsi. Yogyakarta: Negeri Yogyakarta, 2017. Daft, Richard L. Manajemen Edisi Enam. Jakarta: Salemba Empat, 2007. Darmanuri, Aji. Metodologi Penelitian Mu’amalah. Ponorogo: STAIN Po PREES, n.d. Delti. “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Trubaindo Coal Mining Di Kabupaten Kutai Barat.” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Mulawarman 3, no. 2 (2015). Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2009. Fahmi, Irham. Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep Dan Kinerja. Jakarta: Mitra Wacana Media, 2016. Hasibuan, Melayu. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2014. Heriyanto, and Siti Noor Hidayati. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai”.” Jurnal Maksipreneur Fakultas Ekonomi Universitas Proklamasi 45 6, no. 1 (2016). Mardin, Ramadhan Alfalaqqul, Heru Susilo, and Ika Ruhana. “Analisis Peran Pemimpin Dalam Memotivasi Dan Mengawasi Karyawan (Studi Pada PT. Citra Perdana Kendedes Malang).” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas Universitas Brawijjaya 31 (2016). Miles, and Huberman. Qualitatif Data Analisis. London: Sage Publicatio, 1984. Nasution, Mutia Imanda. “Peran Kepemimpinan Dalam Memotivasi Kerja Karyawan Di Bank Syariah Mandiri Acf Medan.” Skripsi. Sumatera Utara Medan: Universitas Islam Negeri, 2018. Notoatmodjo, Soekidjo. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta, 2015. Roziqin, Muhammad Zainur. Kepuasan Kerja. Malang: Avveroes Press, 2010. Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2015. 0

10

20

30

40

50

60

70

80

X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 X1.8

STS

TS

N

S Anapiah, Faisal. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo

Persada, 2010.

Bianca, Okky Camilla. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja

Terhadap Kinerja Karyawan (Pada Cv. Karya Hidup Sentosa Di Yogyakarta).”

Skripsi. Yogyakarta: Negeri Yogyakarta, 2017.

Daft, Richard L. Manajemen Edisi Enam. Jakarta: Salemba Empat, 2007.

Darmanuri, Aji. Metodologi Penelitian Mu’amalah. Ponorogo: STAIN Po

PREES, n.d.

Delti. “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.

Trubaindo Coal Mining Di Kabupaten Kutai Barat.” Jurnal Ilmu Administrasi

Bisnis Fisip Universitas Mulawarman 3, no. 2 (2015).

Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2009.

Fahmi, Irham. Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep Dan Kinerja. Jakarta:

Mitra Wacana Media, 2016.

Hasibuan, Melayu. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas.

Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2014.

Heriyanto, and Siti Noor Hidayati. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja

Terhadap Kinerja Pegawai”.” Jurnal Maksipreneur Fakultas Ekonomi Universitas

Proklamasi 45 6, no. 1 (2016).

Mardin, Ramadhan Alfalaqqul, Heru Susilo, and Ika Ruhana. “Analisis Peran

Pemimpin Dalam Memotivasi Dan Mengawasi Karyawan (Studi Pada PT. Citra

Perdana Kendedes Malang).” Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Fisip Universitas

Universitas Brawijjaya 31 (2016).

Miles, and Huberman. Qualitatif Data Analisis. London: Sage Publicatio, 1984.

Nasution, Mutia Imanda. “Peran Kepemimpinan Dalam Memotivasi Kerja

Karyawan Di Bank Syariah Mandiri Acf Medan.” Skripsi. Sumatera Utara

Medan: Universitas Islam Negeri, 2018.

Notoatmodjo, Soekidjo. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka

Cipta, 2015.

Roziqin, Muhammad Zainur. Kepuasan Kerja. Malang: Avveroes Press, 2010.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung:

Alfabeta, 2015. SS

Page 71: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

62

Gambar 4.3

Bagan Hasil Skor Kuesioner Variabel Kualitas Produk

c. Hasil Skor Kuesioner Variabel Keputusan Pembelian (Y)

Tabel 4.11

Skor Kuesioner Variabel Keputusan Pembelian

Sumber: Data diolah dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan keterangan pada tabel 4.5 dapat dijelaskan bahwa

tanggapan responden tentang kuesioner variabel keputusan pembelian

adalah: jawaban sangat setuju sebesar 0.70%, jawaban setuju sebesar

23.74%, jawaban netral sebesar 54.63%, jawaban tidak setuju sebesar

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5 X2.6 X2.7 X2.8

STS

TS

N

S

SS

No

Item

Total

STS

1

%

Total

TS

2

%

Total

N

3

%

Total

S

4

%

Total

SS

5

% Total

Y.1 0 0 28 31,5 50 56,2 10 11,2 1 1,1 89

Y.2 0 0 27 30,3 52 58,4 8 9,0 2 2,2 89

Y.3 0 0 1 1,1 14 15,7 55 61,8 19 21,3 89

Y.4 1 1,1 18 20,2 52 58,4 17 19,1 1 1,1 89

Y.5 0 0 31 34,8 52 58,4 6 6,7 0 0 89

Y.6 1 1,1 27 30,3 53 59,6 7 7,9 1 1,1 89

Y.7 0 0 23 25,8 59 66,3 7 7,9 0 0 89

Y.8 3 3,4 14 15,7 57 64,0 14 15,7 1 1,1 89

Page 72: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

63

17.42%, dan jawaban sangat tidak setuju sebesar 3.51%. Berikut bagan

tentang hasil skor kuesioner variabel kualitas (Y):

Gambar 4.4

Bagan Hasil Skor Kuesioner Variabel Keputusan Pembelian

D. Hasil Pengujian Hipotesis

1. Uji Regresi Sederhana

Penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana dalam

menganalisis data. Hasil dari penggunaan analisis regresi linier sederhana

ini dapat digunakan untuk memutuskan nilai variabel independen

mengalami kenaikan atau penurunan dan untuk mengetahui arah hubungan

antara variabel independen dengan variabel dependen apakah variabel

independen berhubungan positif atau negatif, hasil pengujian sebagai

berikut:

a. Pengaruh Harga Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil hitungan analisis regresi sederhana variabel harga dapat di

lihat di bawah ini:

0

10

20

30

40

50

60

70

Y.1 Y.2 Y.3 Y.4 Y.5 Y.6 Y.7 Y.8

STS

TS

N

S

S2

Page 73: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

64

Tabel 4.12

Hasil Uji Regresi Sederhana X1 Terhadap Y Coefficients

a

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 10.754 1.810 5.942 .000

X1 .600 .075 .651 8.002 .000

a. Dependent Variable: Y

Sumber: Data dioleh dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan tabel 4.12 diperoleh hasil persamaan sebagi berikut:

Y = 10,754 + 0,600

1) Nilai konstansta sebesar 10,754 penjelasan tersebut dapat diartikan

bahhwa jika tidak di pengaruhi oleh variabel harga maka besarnya

nilai keputusan pembelian adalah 10,754.

2) Koefisen X sebesar 0,600 menyatakan bahwa setiap penambahan 1

variabel harga akan meningkatkan keputusan pembelian 0,600.

b. Pengaruh Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil hitungan analisis regresi sederhana variabel kualitas produk

dapat di lihat di bawah ini:

Tabel 4.13

Hasil Uji Regresi Sederhana X2 Terhadap Y Coefficients

a

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 11.643 1.679 6.935 .000

X2 .533 .066 .656 8.105 .000

a. Dependent Variable: Y

Sumber: Data dioleh dengan IBM SPSS 21

Page 74: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

65

Berdasarkan tabel 4.12 diperoleh hasil persamaan sebagi berikut:

Y = 11,643 + 0,533

1) Nilai konstansta sebesar 11,643 penjelasan tersebut dapat diartikan

bahhwa jika tidak di pengaruhi oleh variabel harga maka besarnya

nilai keputusan pembelian adalah 11,643.

2) Koefisen X sebesar 0,533 menyatakan bahwa setiap penambahan 1

variabel harga akan meningkatkan keputusan pembelian 0,533.

2. Uji Regresi Linier Berganda

Analisis linier berganda ialah suatu alat analisis peramalan nilai

pengaruh dua variable bebas atau lebih terhadap variabel terikat untuk

membuktikan ada atau tidaknya hubungan fungsi atau kausal antara dua

variabel bebas atau lebih dengan satu variabel terikat.17 Berikut adalah

hasil uji regresi linier berganda menggunakan software SPSS 21:

Tabel 4.14

Hasil Uji Regresi Linier Berganda

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 8.856 1.776 4.986 .000

X1 .345 .100 .374 3.453 .001

X2 .318 .088 .391 3.607 .001

a. Dependent Variable: Y

Sumber: Data dioleh dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan tabel 4.14 diperoleh model persamaan sebagai berikut:

Y = 8,856 + 0,345 + 0,318

17Riduwan, Sunarto, Pengantar Statistika, (Bandung: Alfabeta, 2017), 108

Page 75: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

66

a. Konstanta (a)

Nilai konstanta (a) sebesar 8,856 menunjukkan bahwa variabel

independen X1, X2 nol atau tidak ada. Maka keputusan pembelian

adalah sebesar 8,856.

b. Konstanta (a) untuk variabel X1 (Harga)

Besarnya nilai koefisiensi regresi (b1) sebesar 0,345. Nilai (b1) yang

positif menunjukkan adanya hubungan yang searah antara variabel

harga (X1) dengan keputusan pembelian (Y). Jika harga ditingkatkan

maka keputusan pembelian meningkat.

c. Kontanta (a) untuk variabel X2 (Kualitas Produk)

Besarnya nilai koefisiensi regresi (b2) sebesar 0,318. Nilai (b2) yang

positif menunjukkan adanya hubungan yang searah antara variabel

kualitas produk (X1) dengan keputusan pembelian (Y). Jika kualitas

produk yang ditingkatkan maka keputusan pembelian meningkat.

3. Uji Parsial (t)

Uji signifikansi terhadap masing-masing koefisien regresi diperlukan

untuk mengetahui signifikan tidaknya pengaruh dari masing-masing

variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Kriteria pengambilan

keputusan sebagai berikut:

a. jika ≤ maka Ho diterima dan Ha ditolak

b. jika > maka Ho ditolak dan Ha diterima18

18Anwar Sanusi, Metodologi, 138

Page 76: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

67

Hasil uji t penelitian ini dapat dilihat dalam tabel berikut:

Tabel 4.15

Hasil Uji Regresi Linier Berganda

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 8.856 1.776 4.986 .000

X1 .345 .100 .374 3.453 .001

X2 .318 .088 .391 3.607 .001

a. Dependent Variable: Y

Sumber: Data dioleh dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan tabel 4.10 di atas menjelaskan bahwa:

a. Nilai t_hitung harga sebesar 3,453 dengan signifikansi 0,001 dan nilai

1,988, maka > atau 3,453 > 1,988 artinya Ho ditolak

H1 diterima, sehingga harga berpengaruh signifikan positif terhadap

keputusan pembelian.

b. Nilai kualitas produk sebesar 3,607 dengan signifikansi 0,001 dan

nilai 1,988, maka > atau 3,607 > 1,988 artinya Ho

ditolak H2 diterima, sehingga kualitas produk berpengaruh signifikan

positif terhadap keputusan pembelian.

Untuk sumbangan pegaruh masing-masing variabel dapat dihitung

dengan rumus sebagai berikut:

SE= Beta × Koefisien Korelasi × 100%

Page 77: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

68

Koefisien korelasi masing-masing variabel sebagai berikut:

Tabel 4.16

Tabel Korelasi Masing-Masing Variabel

Sumber: Data dioleh dengan IBM SPSS 21

Sehingga perhitungannya menjadi sebgai berikut:

= 0,374 × 0.651 × 100% = 24.4%

= 0,391 × 0.656 × 100% = 25.6%

Sehingga dapat diketahui bahwa pengaruh variabel harga terhadap

keputusan pembelian sebesar 24.4%. Sedangkan pengaruh variabel

kualitas produk terhadap keputusan pembelian sebesar 25,6%.

4. Uji Simultan (F)

Uji f sesungguhnya menguji signifikansi koefisien determinasi. Uji f

menunjukan bahwa variasi variabel terikat dijelaskan sekian persen oleh

variabel terikat secara bersama-sama. Kriteria pengambilan keputusan

mengikuti aturan berikut:

a. Jika Fhitung ≤ Ftabel maka Ho diterima dan Ha ditolak

Correlations

X1 X2 Y

X1

Pearson Correlation 1 .710** .651

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 89 89 89

X2

Pearson Correlation .710** 1 .656

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 89 89 89

Y

Pearson Correlation .651** .656

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 89 89 89

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 78: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

69

b. Jika Fhitung > Ftabel maka Ho ditolak dan Ha diterima19

Hasil uji F penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.17

Hasil Uji F

S

u

m

S

Sumber: Data diolah dengan IBM SPSS 21

Pengujian secara simultan menunjukkan bahwa nilai F sebesar 42,935

dengan nilai signifikansi 0,000. Sedangkan untuk Ftabel dikolom 2 lajur dk

(n-k) = 89-3 = 86 diperoleh nilai 3,10. Fhitung > Ftabel, maka Ho ditolak dan

H3 diterima, sehingga secara simultan (bersama-sama) harga dan kualitas

produk berpengaruh signifikan positif terhadap keputusan pembelian.

5. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi (R2) menjelaskan proporsi variasi dalam

variabel terikat (Y) yang dijelaskan oleh variabel bebas (lebih dari satu

variabel: X, X2) secara bersama-sama. Persamaan regresi linier berganda

semakin baik apabila nilai koefisien determinasi semakin besar dan

cenderung meningkat nilainya sejalan dengan peningkatan jumlah variabel

bebas.20

19Ibid., 137-138 20Ibid., 136

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 540.950 2 270.475 42.935 .000b

Residual 541.769 86 6.300

Total 1082.719 88

a. Dependent Variable: Y

b. Predictors: (Constant), X2, X1

Page 79: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

70

Nilai koefisien determinasi dapat dilihat dalam tabel berikut:

Tabel 4.18

Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .707a .500 .488 2.50991

a. Predictors: (Constant), X2, X1

Sumber: Data diolah dengan IBM SPSS 21

Berdasarkan tabel 4.12 di atas dapat dilihat angka diperoleh R Square

sebesar nilai 0,500 atau 50%. Hal ini menunjukan bahwa persentase

sumbangan pengaruh variabel independen (harga dan kualitas produk)

terhadap variabel dependen (keputusan pembelian) sebesar 50%

sedangkan sisanya 50% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti

dalam penelitian ini.

E. Pembahasan

1. Pengaruh Harga terhadap Keputusan Pembelian

Hasil analisis dengan bantuan program komputer SPSS 21.0 for

windows menunjukkan bahwa Ho ditolak dan H1 diterima. Kesimpulan ini

diperoleh melaluli uji t yang dilakukan menunjukkan bahwa harga

sebesar 3,453 dengan signifikansi 0,000 dan nilai 1,988, maka

> atau 3,453 > 1,988 artinya variabel harga berpengaruh

signifikan positif terhadap keputusan pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner

Uteran Madiun. Pengaruh harga terhadap keputusan pembelian sebesar

24,4%.

Page 80: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

71

2. Pengaruh Kualitas Produk terhadap Keputusan Pembelian

Hasil analisis dengan bantuan program komputer SPSS 21.0 for

windows menunjukkan bahwa Ho ditolak dan H2 diterima. Kesimpulan ini

diperoleh melaluli uji t yang dilakukan menunjukkan bahwa harga

sebesar 3,607 dengan signifikansi 0,001 dan nilai 1,988, maka

> atau 3,607 > 1,988 artinya variabel kualitas produk

berpengaruh signifikan positif terhadap keputusan pembelian Wi-Fi Id di

Wi-Fi Corner Uteran Madiun. Pengaruh kualitas produk terhadap

keputusan pembelian sebesar 25,6%

3. Pengaruh Harga dan Kualitas Produk terhadap Keputusan

Pembelian

Hasil analisis dengan bantuan program komputer SPSS 16.0 for

windows menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,707 dan koefisien

determinasi R2 sebesar 0,500 yang berarti bahwa terdapat pengaruh yang

positif harga dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian Wi-Fi Id

di Wi-Fi Corner Uteran Madiun sebesar 50% dan lainnya dipengaruhi oleh

faktor lain. Uji F yang dilakukan menunjukkan bahwa F sebesar 42,935

dengan nilai signifikansi 0,000. Sedangkan untuk Ftabel dikolom 2 lajur dk

(n-k) = 89-3 = 86 diperoleh nilai 3,10. Maka Fhitung > Ftabel, sehingga secara

simultan (bersama-sama) harga dan kualitas produk berpengaruh

signifikan positif terhadap keputusan pembelian. Dan diperoleh persamaan

regresi linier dua variabelnya adalah Y = 8,856 + 0,345 + 0,318

Page 81: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

72

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan analisa data terhadap hipotesis dari

permasalahan yang diangkat mengenai yang telah dijelaskan BAB IV,

maka dapat diambil kesimpulan dari penelitian ini sebagai berikut:

1. Berdasarkan uji regresi linier sederhana dan uji t diketahui bahwa

terdapat pengaruh antara harga terhadap keputusan pembelian Wi-Fi Id

di Wi-Fi Corner Uteran Madiun. Hal ini dibuktikan dengan hasil uji

nilai > yaitu 3,453 > 1,988 dengan signifikansi 0,001 dan

berdasarkan perhitungan pengaruh harga terhadap keputusan

pembelian sebesar 24,4%.

2. Berdasarkan uji regresi linier sederhana dan uji t diketahui bahwa

terdapat terdapat pengaruh antara kualitas produk terhadap keputusan

pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi Corner Uteran Madiun dengan nilai

> yaitu 3,607 > 1,988 dengan signifikansi 0,001 dan dan

berdasarkan perhitungan pengaruh harga terhadap keputusan

pembelian sebesar 25,6%.

3. Terdapat pengaruh secara simultan (bersama-sama) antara harga dan

kualitas produk terhadap keputusan pembelian Wi-Fi Id di Wi-Fi

Corner Uteran Madiun. Dibuktikan dengan Fhitung > Ftabel yaitu 42,935

> 3,10 nilai koefisien determinasi (R square) sebesar 0,500, ini artinya

bahwa kontribusi variabel independen mempengaruhi variabel

Page 82: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

73

dependen sebesar 50%, sedangkan sisanya 50% dipengaruhi oleh

variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Dan diperoleh

persamaan regersi linier dua variabelnya adalah Y = 8,856 + 0,345 +

0,318 .

B. Saran

Saran yang dapat diberikan pada penelitian selanjutnya antara lain:

1. Pihak perusahaan sebaiknya lebih memperhatikan penentuan harga,

supaya pelanggan tetap membeli produk.

2. Pihak perusahaan sebaiknya mempertahankan dan menambah kualitas

produknya jika bisa karena kualitas produk memiliki pengaruh yang

lebih besar dari harga.

3. Bagi penelitian selanjutnya sebaiknya menambahkan variabel-vabiabel

lain yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian.

Page 83: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

97

DAFTAR PUSTAKA

Departemen Agama RI. AL-Qur’an dan terjemahan. Bandung: Diponegoro.

2000.

Ghozali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS.

Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2013.

Indrawati. Metode Penelitian Manajemen Dan Bisnis. Bandung: PT Refika

Aditama, 2015.

Jain, Subhash C. Manajemen Internasional. Edisi 5 Jilid 2. Jakarta: Erlangga,

2001.

Kotler, Philip dan Armstrong, Gary. Dasar-dasar Pemasaran Jilid 1. Jakarta:

Prenhallindo, 1997.

---------. Prinsip-Prinsip Pemasaran. Edisi 12 Jilid 1. Jakarta: Erlangga, 2008.

Kotler, Philip, dan Keller, Kevin Lane. Manajemen Pemasaran. Edisi 13 Jilid 2.

Jakarta: Erlangga, 2009.

PT. Telkom Indonesia, Mempercepat Ekonomi Digital Indonesia, (Laporan

Tahunan 2017)

Riduwan. Pengantar Statistika. Bandung: Alfabeta, 2017.

Sanusi, Anwar. Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat, 2011.

Sarjono, Haryadi, dan Julianita, Winda. SPSS vs LISREL. Jakarta: Salemba

Empat, 2011.

Siregar, Sofyan. Statistik Parametrik Untuk Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Bumi

Aksara, 2017.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta, 2018.

---------. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta,

2014.

Sujarweni, Wiratna . Metodologi Penelitian Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta:

Pustaka Baru Pres, 2015.

Suliyanto. Ekonomitrika Terapan: Teori &Aplikasi dengan SPSS . Yogyakarta: Andi,

2011.

Page 84: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

98

Tjiptono, Fandy. Pemasaran Jasa. Yogyakarta: DANI, 2014.

---------. Strategi Pemasaran. 4th ed. Yogyakarta: DANI, 2017.

Yamit, Zulian. Manajemen Kualitas Produk Dan Jasa. Yogyakarta: Ekonisisa,

2005.

Skripsi dan Jurnal:

Ghanimata, Fifyanita, dan Kamal, Mustafa. “Analisis Pengaruh Harga, Kualitas

Produk, dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian.” dalam Diponegoro

Journal Of Management Vol 1 (2012).

Hermawan, Rendi, dan Prihatini, Apriatni Endang. “Pengaruh Kualitas Produk,

Harga Dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Motor Matik Yamaha

Mio M3 125 Pada Dealer Mataram Sakti Di Semarang.” Jurnal Administrasi

Bisnis Universitas Diponegoro Vol 6 No. 2 (2017)

Katrin, Intan Lina. “Pengaruh Promosi Terhadap Keputusan Pembelian di

Restoran Javana Bistro Bandung.” Jurnal Gastronomy Tourism Vol 6

(2016)

Kurniawan, Danny, dan EP, Apriatni. “Analisis Pengaruh Harga Dan Kualitas

Produk Terhadap Keputusan Pembelian Produk Sari Roti Di Kota

Semarang.” Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol No. 2

(2018)

Rahmatullah, Faisal. “Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan

Pembelian Sepeda Motor Honda Spacy Pada PD. Mawar Putra Motor

Sumedang,” Skripsi. Bandung: Universitas Pasundan, 2015.

Rakasiwi, Aswin. “Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Lokasi Terhadap

Keputusan Pembelian Batu Mulia Pada Toko Safhira Galeri Surakarta.”

Jurnal Penelitian Dan Kajian Ilmiah Fakultas Ekonomi Universitas

Surakarta Vol 14 (2016)

Riyono, dan Budiharja, Gigih Erlik. “Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Promosi

Dan Brdan Image Terhadap Keputusan Pembelian Produk Aqua Di Kota

Pati.” Jurnal Stie Semarang Vol 8 No. 2 (2016)

Page 85: DI WI-FI CORNER UTERAN MADIUN Skripsietheses.iainponorogo.ac.id/8279/1/aplod.pdf · PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN WI-FI ID DI WI-FI CORNER UTERAN

99

S, Asih Fatmawati, dan Suryoko, Sri. “Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk,

Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Produk Tas Dan Sepatu Charles

& Keith.” Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol7 No. 1

(2018).

S, Ipa Audina Br Harahap, dan Hidayat, Wahyu. “Pengaruh Kualitas Produk Dan

Harga Terhadap Keputusan Pembelian Masker Wajah Mustika Ratu.” Jurnal

Administrasi Bisnis Universitas Diponergoro Vol 7 No. 3 (2018).

Sagarawanti, Nisrinna Dwi, dan Hidayat, Wahyu. “Pengaruh Kualitas Produk Dan

Harga Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor (Studi Pada

Konsumen Pengguna Sepeda Motor Yamaha Mio Di Pemalang).” Jurnal

Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Vol 7 No. 2 (2018).

Sembiring, Inka Janita, Suharyono, dan Kusumawati, Danriani. “Pengaruh

Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan

Dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan.” Jurnal Administrasi Bisnis

Universitas Brawijaya Vol 15 No. 1 (2014)

Zulaicha, Santri, dan Rusda Irawati. “Pengaruh Produk Dan Harga Terhadap

Keputusan Pembelian Konsumen di Morning Bakery Batam.” Inovbiz:

Jurnal Inovasi Bisnis Vol 4 No. 2 (2016).

Internet:

Telkom Indonesia. "Profil Dan Riwayat Singkat" dalam

https://www.telkom.co.id/servlet/tk/about/id_ID/stockldaning/profil-dan-

riwayat-singkat.html. diakses pada tanggal 25 Juli 2019 jam 14.56 wib.

---------. “Struktur-Perusahaan.” dalam https://www.telkom.co.id/servlet/tk/about/

id_ID/companystructure/struktur-perusahaan.html diakses pada tanggal 25

Juli 2019 jam 14.59 wib.

---------. “Wi-Fi.Id | Indonesia Wi-Fi,” dalam https://Wi-Fi.id/tentang diakses pada

tanggal 1 Februari 2019 jam 09.54 wib.