dhcp praktek

13
1 A. Dasar Teori DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Pada saat kedua DHCP client dihidupkan , maka komputer tersebut melakukan request ke DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP. DHCP menjawab dengan memberikan nomor IP yang ada di database DHCP. DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka server meminjamkan (lease) nomor IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor IP tersebut dari daftar pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Jika tidak ada lagi nomor IP yang dapat diberikan, maka client tidak dapat menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak dapat tersambung pada jaringan tersebut. Setelah periode waktu tertentu, maka pemakaian DHCP Client tersebut dinyatakan selesaidan client tidak memperbaharui permintaan kembali, maka nomor IP tersebut dikembalikan kepada DHCP Server, dan server dapat memberikan nomor IP tersebut kepada Client yang membutuhkan. Lama periode ini dapat ditentukan dalam menit, jam, bulan atau selamanya. Jangka waktu disebut leased period. Cara Kerja DHCP : DHCP menggunakan 4 tahapan proses untuk memberikan konfigurasi nomor IP. (Jika Clietn punya NIC Card lebih dari satu dan perlu no IP lebih dari 1 maka proses DHCP dijalankan untuk setiap adaptor secara sendiri-sendiri) : 1. IP Least Request Client meminta nomor IP ke server (Broadcast mencari DHCP server). 2. IP Least Offer DHCP server (bisa satu atau lebih server jika memang ada 2 atau lebih DHCP server) yang mempunyai no IP memberikan penawaran ke client tersebut. 3. IP Lease Selection

Upload: hendra-setiawan

Post on 13-Jun-2015

1.917 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

[email protected]

TRANSCRIPT

Page 1: DHCP Praktek

1

A. Dasar Teori

DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah layanan yang secara

otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer

yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer

yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client.

Pada saat kedua DHCP client dihidupkan , maka komputer tersebut

melakukan request ke DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP.

DHCP menjawab dengan memberikan nomor IP yang ada di database DHCP.

DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka server meminjamkan (lease)

nomor IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor IP tersebut dari daftar

pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway.

Jika tidak ada lagi nomor IP yang dapat diberikan, maka client tidak dapat

menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak dapat tersambung pada jaringan

tersebut.

Setelah periode waktu tertentu, maka pemakaian DHCP Client tersebut

dinyatakan selesaidan client tidak memperbaharui permintaan kembali, maka

nomor IP tersebut dikembalikan kepada DHCP Server, dan server dapat

memberikan nomor IP tersebut kepada Client yang membutuhkan. Lama periode

ini dapat ditentukan dalam menit, jam, bulan atau selamanya. Jangka waktu

disebut leased period.

Cara Kerja DHCP :

DHCP menggunakan 4 tahapan proses untuk memberikan konfigurasi

nomor IP. (Jika Clietn punya NIC Card lebih dari satu dan perlu no IP lebih dari 1

maka proses DHCP dijalankan untuk setiap adaptor secara sendiri-sendiri) :

1. IP Least Request

Client meminta nomor IP ke server (Broadcast mencari DHCP server).

2. IP Least Offer

DHCP server (bisa satu atau lebih server jika memang ada 2 atau lebih DHCP

server) yang mempunyai no IP memberikan penawaran ke client tersebut.

3. IP Lease Selection

Page 2: DHCP Praktek

2

Client memilih penawaran DHCP Server yng pertama diterima dan kembali

melakukan broadcast dengan message menyetujui peminjaman tersebut kepada

DHCP Server

4. IP Lease Acknowledge

DHCP Server yang menang memberikan jawaban atas pesan tersebut berupa

konfirmasi no IP dan informasi lain kepada Client dengan sebuah

ACKnowledgment. Kemudian client melakukan inisialisasi dengan mengikat

(binding) nomor IP tersebut dan client dapat bekerja pada jaringan tersebut.

Sedangkan DHCP Server yang lain menarik tawarannya kembali. Blok Aliran Protokol DHCP

B. Tugas Pendahuluan 1. Jelaskan arti DHCP

2. Sebutkan manfaat apa saja dari penggunaan DHCP

3. Sebutkan paket yang dibutuhkan untuk melakukan installasi DHCP

Page 3: DHCP Praktek

3

Penyelesaian. 1. Pengertian DHCP

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) digunakan untuk

mengkonfigurasi host secara dinamis menggunakan suatu protokol. Protokol

DHCP memungkinkan suatu host untuk menghubungi suatu secara terpusat

yang menyimpan daftar(list) alamat IP yang dapat memberikan pada satu

atau lebih. Fungsi layanan DHCP adalah menberikan alamat IP secara

terpusat pada suatu subnet atau lebih. Dengan adanya layanan DHCP tidak

diperlukan konfigurasi alamat IP untuk setiap host secara khusus satu

persatu. Pada komputer klient perlu diset menjadi klient DHCP. Layanan

DHCP tidak hanya memberikan alamat IP pada masing – masing klient tapi

juga mengatur konfigurasi jaringan pada klient misalnya pengaturan defaul

router, sever DNS, server WINS, sever NIS, jadi dengan adanya DHCP

pengaturan komputer dapat terpusat.

2. Manfaat DHCP

1. DHCP memnungkinkan mengkonfigaurasi secara otomatis, sehingga dapat

sangat menyedarhanakan management jaringan.

2. DHCP dapat memberikan mekanisme bagi menagement lokal untuk

mayoritas client TCP/IP pada internetwork.contohnya parameter seperti

route default dapat dikonfigurasi secara tersentralisasi tanpa harus

mengunjungi tiap host dan melakukan perubahan secara manual.

3. Dengan DHCP satu server DHCP dapat melayani beberapa client pada

beberapa jalur dalam interwork.

3. Paket yang dibutuhkan untuk melakukan installasi DHCP

Paket yang diperlukan untuk melalukan instalasi dhcp ada 3 yaitu :

• dhcp3-server

• dhcp3-client

• dhcp3-commond

C. Hasil Percobaan Adapun langkah langkah yang dikerjakan dalam membangun DHCP server adalah

sebagai berikut :

1. Lakukan login sebagai root pada mesin anda dengan mengunakan perintah $ su dan masukan password.

Page 4: DHCP Praktek

4

2. Lakukan pencarian terhadap paket dhcp3-server dangan menggunakan perintah

sebagai berikut :

# apt-cache search dhcp3-server |grep server|more

Jika tidak ditemukan paket tersebut diatas lakukan instllasi paket tersebut

3. Installasi dhcp3-server Ketik command sebagai berikut : # apt-get install dhcp3-server

Ket : masukan CD 3 untuk menginstal paket DHCP dengan ditandai dengan adanya binary 3. setelah memasukan CD 3 muncul seperi pada gambar dibawah ini :

Page 5: DHCP Praktek

5

Tekan Enter / Ok untuk melanjutkan proses installasi protokol DHCP

Page 6: DHCP Praktek

6

4. Lakukan restart terhadap protokol DHCP dengan menggunaka perintah sebagai berikut

# /etc/init.d/dhcp3-server restart

5. Lihat file dibawah direktori /etc/dhcp3/

# cd /etc/dhcp3

# /s

Page 7: DHCP Praktek

7

6. Lakukan pengeditan terhadap barisan file dipada gambar dengan menghilangkan tanda # pada baris ketiga.

7. Lakukan pula pengeditan terhadap barisan command dengan menghilangkan tanda kres (#) dan gantilah subnet sesuai dengan yang diinginkan.

Keterangan lain tentang konfigurasi dhcp.conf adalah sebagai berikut :

• option routers : menentukan default getway komputer klient.

• option subnet-mask : menentukan sutmask untuk jaringan.

• option domain-name : mementukan domain untuk subnet.

• option domain-name-servers : menentukan server dns untuk subnet.

• range : menentukan rentang alamat ip untuk subnet.

• default-lease-time : menentukan lease dalam detik

• max-lease-time : menentukan waktu lease maksimum dalam detik. 8. Lakukan restart untuk restart terhadap konfigurasi yang telah dibuat dengan

menggakan peritah sebagai berikut :

# /etc/init.d/dhcp3-server restart

Page 8: DHCP Praktek

8

Jika setelah restart pada dhcp3-server masih ada kesalahan gunakan perintah # tail –f /var/log/syslog

namun jika berhasil maka akan tampak seperti paga gambar diatas. 9. Konfigurasi pada client dengan menggunakan linux

Lakukan edit pada file :/etc/network/interfaces dengan isi sebagai berikut : Ubah command static menjadi seperi dibawah ini

Iface lo inet dhcp

10. Lakukan restart pada jaringan client

# /etc/init.d/networking restart

Page 9: DHCP Praktek

9

DHCP Message

aa.. DDHHCCPPDDIISSCCOOVVEERR

IInnii mmeerruuppaakkaann ttiippee ppeerrttaammaa ddaarrii DDHHCCPP,, yyaanngg mmeenneennttuukkaann kklliieenn bbrrooaaddccaasstt uunnttuukk

mmeenneemmuukkaann sseerrvveerr DDHHCCPP llookkaall..

bb.. DDHHCCPPOOFFFFEERR

SSeerrvveerr DDHHCCPP yyaanngg mmeenneerriimmaa ssaattuu kklliieenn DDHHCCPPDDIISSCCOOVVEERR ddaann yyaanngg ddaappaatt

mmeellaayyaannii ppeerrmmiinnttaaaann ooppeerraassii,, mmeennggiirriimm DDHHCCPPOOFFFFEERR ppaaddaa kklliieenn ddeennggaann

sseekkuummppuullaann ppaarraammeetteerr..

cc.. DDHHCCPPRREEQQUUEESSTT

KKlliieenn mmeenneerriimmaa ssaattuu aattaauu lleebbiihh DDHHCCPPOOFFFFEERR ddaann mmeemmuuttuusskkaann ttaawwaarraann yyaanngg

ddiitteerriimmaa.. KKlliieenn kkeemmuuddiiaann mmeennggiirriimm ttaawwaarraann DDHHCCPPRREEQQUUEESSTT kkee ““ppeemmeennaanngg””..

SSeemmuuaa sseerrvveerr yyaanngg llaaiinn mmeennggeettaahhuuii ppeessaann bbrrooaaddccaasstt iinnii ddaann ddaappaatt mmeemmuuttuusskkaann

bbaahhwwaa mmeerreekkaa ““kkaallaahh””..

dd.. DDHHCCPPAACCKK

AAkkhhiirrnnyyaa sseerrvveerr mmeennggiirriimm DDHHCCPPAACCKK kkee kklliieenn ddeennggaann sseekkuummppuullaann ppaarraammeetteerr

kkoonnffiigguurraassii,, mmeennggkkoonnffiirrmmaassii ppaaddaa kklliieenn bbaahhwwaa DDHHCCPPRREEQQUUEESSTT ddiitteerriimmaa,, ddaann

mmeemmbbeerriikkaann kkuummppuullaann iinnffoorrmmaassii yyaanngg ddiippeerrlluukkaann.. BBaaggiiaann AACCKK ddaarrii nnaammaa

ppeessaann iinnii kkeeppeennddeekkaann ddaarrii ““aacckknnoowwlleeddggee””..

Page 10: DHCP Praktek

10

11. Lakukan pengecekan berapa no IP yang telah terdaftar dengan menggunakan

perintah :

# ifconfig

12. Lakukan perubahan range IP pada dhcp server ubahlah range tersebut menjadi seperti dibawah ini :

range 192.168.10.1 192.168.10.12

13. Lakukan restart ulang terhadap komputer klient

14. Konfigurasi pada windows Xp

Langkah untuk konfigurasi pada windows Klik kanan pada My Network Place pada Dekstop sehinggam mendapatkan sebagai berikut :

Page 11: DHCP Praktek

11

15. Pilih properties untuk mengubah konfigurasi dengan protokol dhcp seting menjadi

otmatis sepeti pada gambar dibawah ini :

16. Lakukan pengecekan terhadap IP berapa nomor IP yang didapat dengan

menggunakan commad sebagai berikut :

C:\Document and Setting\root>Ipconfig /all

Page 12: DHCP Praktek

12

17. Lakukan perubahan range pada dhcp server dan restart kembali dhcp3-server pada server.

18. Nonaktikan jaringan dan aktifkan kembali jaringa dan jalankan perintah untuk mengecek konfigurasi sehingga diperoleh hasil.

D. Kesimpulan

11.. MMeerruuppaakkaann pprroottookkooll yyaanngg ddiippaakkaaii uunnttuukk ppeennggaallookkaassiiaann aallaammaatt IIPP ((IIPP aaddddrreessss))

ddaallaamm ssaattuu jjaarriinnggaann aattaauu lleebbiihh..

22.. JJiikkaa NNoonn DDHHCCPP,, ppeemmbbeerriiaann mmeennggeesseett aallaammaatt IIPP mmaannuuaall ssaattuu ppeerrssaattuu kkee sseelluurruuhh

KKoommppuutteerr yyaanngg tteerrkkoonneekkssii ddeennggaann jjaarriinnggaann..

33.. JJiikkaa mmeenngggguunnaakkaann DDHHCCPP,, sseelluurruuhh kkoommppuutteerr yyaanngg tteerrssaammbbuunngg ddii jjaarriinnggaann aakkaann

mmeennddaappaattkkaann aallaammaatt IIPP sseeccaarraa oottoommaattiiss ddaarrii sseerrvveerr DDHHCCPP sseehhiinnggggaa mmeemmuuddaahh

kkaann aaddmmiissttrraattoorr ddaallaamm ppeennaannggaannaann jjaarriinnggaann....

44.. SSeellaaiinn aallaammaatt IIPP,, bbaannyyaakk ppaarraammeetteerr jjaarriinnggaann yyaanngg ddaappaatt ddiibbeerriikkaann oolleehh DDHHCCPP,,

sseeppeerrttii ddeeffaauulltt ggaatteewwaayy ddaann DDNNSS sseerrvveerr..

Referensi :mursalin.ST

Page 13: DHCP Praktek

13

Biografi Saya hendra setiawan ”riwayat pendidikan: SDN 2 PADANG –SINGOJURUH SMP N 1ROGOJAMPI SMK N 1 GLAGAH ”MASIH MAHASISWA DI POLITEKNIK BANYUWANGI(ANGKATAN 2009)”