dftar nilai pra siklus -...

32
DFTAR NILAI PRA SIKLUS Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : 5 / II No. Nama L / P Nilai Keterangan 1 Muh. Nurman L 60 Belum Tuntas 2 Adi Hanif Ikhsan L 40 Belum Tuntas 3 Azza Prasetyani S P 80 Tuntas 4 Muh. Irfan L 45 Belum Tuntas 5 Ratna Wati P 85 Tuntas 6 Ahmad Muhcibin L 60 Belum Tuntas 7 Fiqi apriliawan L 65 Belum Tuntas 8 Isrina Hidayati P 70 Tuntas 9 Kiki Makwati P 60 Belum Tuntas 10 Leni Nur Lita P 50 Belum Tuntas 11 Maida Alif M L 40 Belum Tuntas 12 M Vikoini L 80 Tuntas 13 Niftah Setia Nugraha P 60 Belum Tuntas 14 Novian Wahyu M L 60 Belum Tuntas 15 Rima Ifa Yati P 70 Tuntas 16 Tata Setia R L 75 Tuntas 17 Vania Desti R P 45 Belum Tuntas Jumlah 1045 Rata-rata 61,47 Tuntas 44,02% Belum Tuntas 55,98%

Upload: trinhxuyen

Post on 06-Mar-2019

250 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

DFTAR NILAI PRA SIKLUS

Mata Pelajaran : IPA

Kelas / Semester : 5 / II

No. Nama L / P Nilai Keterangan

1 Muh. Nurman L 60 Belum Tuntas

2 Adi Hanif Ikhsan L 40 Belum Tuntas

3 Azza Prasetyani S P 80 Tuntas

4 Muh. Irfan L 45 Belum Tuntas

5 Ratna Wati P 85 Tuntas

6 Ahmad Muhcibin L 60 Belum Tuntas

7 Fiqi apriliawan L 65 Belum Tuntas

8 Isrina Hidayati P 70 Tuntas

9 Kiki Makwati P 60 Belum Tuntas

10 Leni Nur Lita P 50 Belum Tuntas

11 Maida Alif M L 40 Belum Tuntas

12 M Vikoini L 80 Tuntas

13 Niftah Setia Nugraha P 60 Belum Tuntas

14 Novian Wahyu M L 60 Belum Tuntas

15 Rima Ifa Yati P 70 Tuntas

16 Tata Setia R L 75 Tuntas

17 Vania Desti R P 45 Belum Tuntas

Jumlah 1045

Rata-rata 61,47

Tuntas 44,02%

Belum Tuntas 55,98%

Page 2: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SDN Timbang 01

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA )

Kelas/Semester : V/ 2

Materi Pokok : Pesawat Sederhana

Waktu : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

Tahun Ajaran : 2011/2012

A. Standar Kompetensi :

5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya.

B. Kompetensi Dasar

5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan

lebih cepat

C. Indikator Pembelajaran

1. Siswa dapat memahami peta konsep tentang pesawat sederhana

2. Siswa dapat memahami tujuan penggunaan pesawat sederhana

3. Siswa dapat menyebutkan jenis pesawat sederhana

a. Tuas (pengukit)

b. Bidang miring

c. Katrol

d. Roda

4. Siswa dapat Memahami pengertian

a. Tuas (pengukit)

b. Bidang miring

c. Katrol

d. Roda

5. Siswa dapat memahami tuas gologan pertama, kedua, ketiga dan memberikan

contohnya

6. Siswa dapat menyebutkan keuntungan menggunak pesawat sederhana

7. Siswa dapat menyebutkan bidang miring

a. Kapak d. Obeng

Page 3: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

b. Pisau

c. Linggis

e. Paku ulir

f. Sekrup

8. Siswa dapat Menyebutkan jenis katrol

a. Katrol tetap

b. Katrol bebas

c. Katrol majemuk

9. Siswa dapat Menyebutkan penggunaan katrol dan roda

D. Tujuan Pembelajaran

1. Meningkatkan efektifitas model pembelajaran

2. Meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa

E. Sumber dan Media Pembelajaran

1. Sumber Pembelajaran

a. Buku SAINS SD Relevan Kelas V.

b. Fokus IPA untuk kelas V. CV.Sindunata.

c. Haryanto. Sains untuk SD kelas V. Jakarta : Erlangga.

2. Media Pembelajaran

Kartu (yang berisi gambar, soal, dan jawaban)

F. Materi Pokok / Pembelajaran dan Strategi Pembelajaran

Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)

Materi pokok

Pesawat sederhana dikelompokkan menjadi empat jenis, yaitu tuas, bidang miring,

katrol, dan roda berporos.

1. Tuas

Tuas lebih dikenal dengan nama pengungkit. Pada umumnya, tuas atau

pengungkit menggunakan batang besi atau kayu yang digunakan untuk

mengungkit suatu benda. Terdapat tiga titik yang menggunakan gaya ketika kita

mengungkit suatu benda, yaitu beban (B), titik tumpu (TT), dan kuasa (K). Beban

merupakan berat benda, sedangkan titik tumpu merupakan tempat bertumpunya

suatu gaya. Gaya yang bekerja pada tuas disebut kuasa.

Page 4: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

Berdasarkan posisi atau kedudukan beban, titik tumpu, dan kuasa, tuas

digolongkan menjadi tiga, yaitu tuas golongan pertama, tuas golongan kedua, dan

tuas golongan ketiga.

a) Tuas golongan pertama

Pada tuas golongan pertama, kedudukan titik tumpu terletak di antara beban

dan kuasa. Contoh tuas golongan pertama ini di antaranya adalah gunting,

linggis, jungkat-jungkit, dan alat pencabut paku.

b) Tuas golongan kedua

Pada tuas golongan kedua, kedudukan beban terletak di antara titik tumpu

dan kuasa. Contoh tuas golongan kedua ini di antaranya adalah gerobak

beroda satu, alat pemotong kertas, dan alat pemecah kemiri, pembuka tutup

botol.

c) Tuas golongan ketiga

Pada tuas golongan ketiga, kedudukan kuasa terletak di antara titik tumpu dan

beban. Contoh tuas golongan ketiga ini adalah sekop yang biasa digunakan

untuk memindahkan pasir.

2. Bidang Miring

Bidang miring adalah permukaan datar dengan salah satu ujungnya lebih tinggi

daripada ujung yang lain. Jalan berkelok-kelok dan papan luncur yang merupakan

tempat bermain merupakan contoh bidang miring. Prinsip kerja bidang miring juga

dapat ditemukan pada beberapa perkakas, contohnya kampak, pisau, obeng, dan

sekrup. Berbeda dengan bidang miring lainnya, pada perkakas yang bergerak

adalah alatnya.

Page 5: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

Strategi Pembelajaran

1. Kegiatan Awal (10 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

a. Mengkoordinasikan siswa untuk memusatkan perhatian pada pembelajaran.

b. Bertanya jawab untuk menggali informasi tentang pesawat sederhana

Contoh pertanyaan:

Siapa yang tahu pengertian pesawat sederhana?

Apa saja yang termasuk pesawat sederhana?

2. Kegiatan Inti Make a Match (45 menit)

a. Guru menjelaskan materi yang ingin dicapai.

b. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik

yang cocok untuk sesi review, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian

lainnya kartu jawaban.

c. Setiap siswa mendapatkan sebuah kartu yang bertuliskan soal atau jawaban.

d. Tiap siswa memikirkan jawaban jawaban atau soal dari kartu yang dipegang.

e. Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan

kartunya (soal-jawaban).

f. Setiap siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu diberi

poin.

g. Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar tiap siswa mendapat kartu yang

berbeda dari sebelumnya.

h. Siswa juga bisa bergabung dengan 2 atau 3 siswa lainnya yang memegang

kartu yang cocok.

i. Bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan terhadap materi

pelajaran.

3. Penutup (15 menit)

o Memajang hasil kerja

o Memberikan kesimpulan bahwa

- Setiap alat yang berguna bagi manusia disebut pesawat sederhana.

- Tuas adalah pesawat

- Bagian-bagian tuas adalah beban, kuasa, dan titik tumpu.

Page 6: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

- Tuas dibedakan menjadi tiga golongan berdasarkan posisi dari kuasa,

beban dan titik tumpu

- Bidang miring adalah pesawat sederhana

- Bidang miring berguna untuk memindahkan benda yang terlalu berat

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)

Materi Pokok

1. Katrol

Katrol merupakan roda yang berputar pada porosnya. Biasanya pada katrol

juga terdapat tali atau rantai sebagai penghubungnya. Berdasarkan cara

kerjanya, katrol merupakan jenis pengungkit karena memiliki titik tumpu,

kuasa, dan beban. Katrol digolongkan menjadi tiga, yaitu katrol tetap, katrol

bebas, dan katrol majemuk.

a. Katrol tetap

Katrol tetap merupakan katrol yang posisinya tidak berpindah pada saat

digunakan. Katrol yang digunakan pada tiang bendera dan sumur timba

adalah contoh katrol tetap.

b. Katrol bebas

Pada katrol bebas kedudukan atau posisi katrol berubah dan tidak

dipasang pada tempat tertentu. Katrol jenis ini biasanya ditempatkan di

atas tali yang kedudukannya dapat berubah, seperti yang terdapat pada

alat-alat pengangkat peti kemas di pelabuhan.

c. Katrol majemuk

Katrol majemuk merupakan perpaduan dari katrol tetap dan katrol bebas.

Kedua katrol ini dihubungkan dengan tali. Pada katrol majemuk, beban

dikaitkan pada katrol bebas. Salah satu ujung tali dikaitkan pada

penampang katrol tetap. Jika ujung tali yang lainnya ditarik maka beban

akan terangkat beserta bergeraknya katrol bebas ke atas.

Page 7: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

2. Roda berporos

Roda berporos merupakan roda yang di dihubungkan dengan sebuah poros

yang dapat berputar bersama-sama. Roda berporos merupakan salah satu

jenis pesawat sederhana yang banyak ditemukan pada alat-alat seperti setir

mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda.

Strategi Pembelajaran

1. Kegiatan Awal (10 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

a. Mengulang materi pertemuan sebelumnya.

b. Mengkoordinasikan siswa untuk memusatkan perhatian pada pembelajaran.

2. Kegiatan Inti Make a Match (35 menit)

a. Guru menjelaskan materi yang ingin dicapai.

b. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik

yang cocok untuk sesi review, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian

lainnya kartu jawaban.

c. Setiap siswa mendapatkan sebuah kartu yang bertuliskan soal atau jawaban.

d. Tiap siswa memikirkan jawaban jawaban atau soal dari kartu yang dipegang.

e. Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan

kartunya (soal-jawaban).

f. Setiap siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu diberi

poin.

g. Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar tiap siswa mendapat kartu yang

berbeda dari sebelumnya.

h. Siswa juga bisa bergabung dengan 2 atau 3 siswa lainnya yang memegang

kartu yang cocok.

i. Bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan terhadap materi

pelajaran.

3. Penutup (10 menit)

o Memajang hasil kerja

o Memberikan kesimpulan bahwa :

- Tiga jenis katrol adalah katrol tetap, katrol bebas dan katrol majemuk.

Page 8: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

- Roda memudahkan pemindahan benda

- Roda termasuk katrol tetap.

o Mengerjakan tugas secara individu (15 menit)

o Memberitahukan kalau pertemuan yang akan datang akan diadakan ulangan

harian.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)

1. Kegiatan awal (15 menit)

a. Siswa bersama guru melakukan tanya jawab untuk mengingat materi

pembelajaran pada pertemuan I dan II

b. Siswa memperhatikan penjelasan guru bahwa pertemuan kali ini akan

diadakan tes

c. Guru memberikan kesempatan siswa untuk bertanya sebelum

dilaksanakan tes.

2. Kegiatan Inti (45 menit)

a. Siswa menerima soal tes yang dibagikan guru.

b. Siswa mengerjakan soal tes.

3. Penutup

a. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaan

b. Guru berpesan kepada siswa untuk giat belajar.

G. Penilaian

1. Teknik : Tes tertulis

2. Instrumen Penilaian : Terlampir

Timbang, 2012

Mengetahui

Kepala Sekolah Guru Kelas V

Suripto, A. Ma. Pd Suratman NIP. 195702151977011001 NIP. 196001101983041001

Page 9: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

Lembar Kerja Individu pada Siklus I Pertemuan Kedua

A. Jodohkan istilah-istilah di sebelah kiri dengan pasangannya yang cocok disebelah

kanan!

1) Pengungkit.

2) Alat pencabut paku.

3) Gerobak roda satu, pembuka tutup botol.

4) Memudahkan pekerjaan manusia.

5) Jenis pesawat sederhana.

6) Katrol pada satu tempat.

7) Prinsip bidang miring.

8) Gabungan katrol tetap dan katrol bebas.

9) Untuk memindahkan benda.

10) Sekop tuas jenis.

a. Katrol tetap

b. Katrol majemuk

c. Atap rumah

d. 4 macam

e. Tuas

f. Katrol

g. Tiga

h. Pesawat

i. Sekrup

j. Tuas jenis pertama.

k. Roda

l. Tuas jenis dua

Page 10: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

Kunci Jawaban

Lembar Kerja Individu pada Siklus I Pertemuan Kedua

Kunci Jawaban

1) e

2) j

3) l

4) h

5) d

6) a

7) c

8) b

9) k

10) g

Page 11: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

DFTAR NILAI SIKLUS I

Mata Pelajaran : IPA

Kelas / Semester : 5 / II

No. Nama L / P Nilai Keterangan

1 Muh. Nurman L 65 Belum Tuntas

2 Adi Hanif Ikhsan L 70 Tuntas

3 Azza Prasetyani S P 100 Tuntas

4 Muh. Irfan L 60 Belum Tuntas

5 Ratna Wati P 90 Tuntas

6 Ahmad Muhcibin L 70 Tuntas

7 Fiqi apriliawan L 70 Tuntas

8 Isrina Hidayati P 75 Tuntas

9 Kiki Makwati P 70 Tuntas

10 Leni Nur Lita P 75 Tuntas

11 Maida Alif M L 45 Belum Tuntas

12 M Vikoini L 80 Tuntas

13 Niftah Setia Nugraha P 65 Belum Tuntas

14 Novian Wahyu M L 80 Tuntas

15 Rima Ifa Yati P 75 Tuntas

16 Tata Setia R L 80 Tuntas

17 Vania Desti R P 50 Belum Tuntas

Jumlah 1220

Rata-rata 71,76

Tuntas 76,64%

Belum Tuntas 23,36%

Page 12: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

SIKLUS II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SDN Timbang 01

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA )

Kelas/Semester : V/ 2

Materi Pokok : Pesawat Sederhana

Waktu : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

Tahun Ajaran : 2011/2012

A. Standar Kompetensi :

5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya.

B. Kompetensi Dasar

5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan

lebih cepat

C. Indikator Pembelajaran

1. Siswa dapat memahami peta konsep tentang pesawat sederhana

2. Siswa dapat memahami tujuan penggunaan pesawat sederhana

3. Siswa dapat menyebutkan jenis pesawat sederhana

a. Tuas (pengukit)

b. Bidang miring

c. Katrol

d. Roda

4. Siswa dapat Memahami pengertian

a. Tuas (pengukit)

b. Bidang miring

c. Katrol

d. Roda

5. Siswa dapat memahami tuas gologan pertama, kedua, ketiga dan memberikan

contohnya

6. Siswa dapat menyebutkan keuntungan menggunak pesawat sederhana

7. Siswa dapat menyebutkan bidang miring

a. Kapak d. Obeng

Page 13: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

b. Pisau

c. Linggis

e. Paku ulir

f. Sekrup

8. Siswa dapat Menyebutkan jenis katrol

a. Katrol tetap

b. Katrol bebas

B. c. Katrol majemuk

9. Siswa dapat Menyebutkan penggunaan katrol dan roda

D. Tujuan Pembelajaran

1. Meningkatkan efektifitas model pembelajaran

2. Meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa

E. Sumber dan Media Pembelajaran

1. Sumber Pembelajaran

a. Buku SAINS SD Relevan Kelas V.

b. Fokus IPA untuk kelas V. CV.Sindunata.

c. Haryanto. Sains untuk SD kelas V. Jakarta : Erlangga.

2. Media Pembelajaran

Kartu (yang berisi gambar, soal, dan jawaban)

F. Materi Pokok / Pembelajaran dan Strategi Pembelajaran

Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)

Materi pokok

Pesawat sederhana dikelompokkan menjadi empat jenis, yaitu tuas, bidang miring,

katrol, dan roda berporos.

1. Tuas

Tuas lebih dikenal dengan nama pengungkit. Pada umumnya, tuas atau

pengungkit menggunakan batang besi atau kayu yang digunakan untuk

mengungkit suatu benda. Terdapat tiga titik yang menggunakan gaya ketika kita

mengungkit suatu benda, yaitu beban (B), titik tumpu (TT), dan kuasa (K). Beban

merupakan berat benda, sedangkan titik tumpu merupakan tempat bertumpunya

suatu gaya. Gaya yang bekerja pada tuas disebut kuasa.

Page 14: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

Berdasarkan posisi atau kedudukan beban, titik tumpu, dan kuasa, tuas

digolongkan menjadi tiga, yaitu tuas golongan pertama, tuas golongan kedua, dan

tuas golongan ketiga.

a) Tuas golongan pertama

Pada tuas golongan pertama, kedudukan titik tumpu terletak di antara beban

dan kuasa. Contoh tuas golongan pertama ini di antaranya adalah gunting,

linggis, jungkat-jungkit, dan alat pencabut paku.

b) Tuas golongan kedua

Pada tuas golongan kedua, kedudukan beban terletak di antara titik tumpu

dan kuasa. Contoh tuas golongan kedua ini di antaranya adalah gerobak

beroda satu, alat pemotong kertas, dan alat pemecah kemiri, pembuka tutup

botol.

c) Tuas golongan ketiga

Pada tuas golongan ketiga, kedudukan kuasa terletak di antara titik tumpu dan

beban. Contoh tuas golongan ketiga ini adalah sekop yang biasa digunakan

untuk memindahkan pasir.

2. Bidang Miring

Bidang miring adalah permukaan datar dengan salah satu ujungnya lebih tinggi

daripada ujung yang lain. Jalan berkelok-kelok dan papan luncur yang merupakan

tempat bermain merupakan contoh bidang miring. Prinsip kerja bidang miring juga

dapat ditemukan pada beberapa perkakas, contohnya kampak, pisau, obeng, dan

sekrup. Berbeda dengan bidang miring lainnya, pada perkakas yang bergerak

adalah alatnya.

Strategi Pembelajaran

1. Kegiatan Awal (10 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

a. Mengkoordinasikan siswa untuk memusatkan perhatian pada pembelajaran.

Page 15: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

b. Menunjukkan contoh pesawat sederhana. Yaitu gunting yang termasuk

dalam golongan tuas, dan atap sekolahan yang menggunakan prinsip bidang

miring

c. Bertanya kepada siswa “siapa yang tahu contoh yang termasuk ke dalam

golongan tuas?”

2. Kegiatan Inti Make a Match (45 menit)

a. Guru menjelaskan materi yang ingin dicapai.

b. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik

yang cocok untuk sesi review, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian

lainnya kartu jawaban.

c. Setiap siswa mendapatkan sebuah kartu yang bertuliskan soal atau jawaban.

d. Tiap siswa memikirkan jawaban jawaban atau soal dari kartu yang dipegang.

e. Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan

kartunya (soal-jawaban).

f. Setiap siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu diberi

poin.

g. Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar tiap siswa mendapat kartu yang

berbeda dari sebelumnya.

h. Siswa juga bisa bergabung dengan 2 atau 3 siswa lainnya yang memegang

kartu yang cocok.

i. Bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan terhadap materi

pelajaran.

3. Penutup (15 menit)

o Memajang hasil kerja

o Memberikan kesimpulan bahwa

- Setiap alat yang berguna bagi manusia disebut pesawat sederhana.

- Tuas adalah pesawat

- Bagian-bagian tuas adalah beban, kuasa, dan titik tumpu.

- Tuas dibedakan menjadi tiga golongan berdasarkan posisi dari kuasa,

beban dan titik tumpu

- Bidang miring adalah pesawat sederhana

Page 16: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

- Bidang miring berguna untuk memindahkan benda yang terlalu berat

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)

Materi Pokok

1. Katrol

Katrol merupakan roda yang berputar pada porosnya. Biasanya pada katrol

juga terdapat tali atau rantai sebagai penghubungnya. Berdasarkan cara

kerjanya, katrol merupakan jenis pengungkit karena memiliki titik tumpu,

kuasa, dan beban. Katrol digolongkan menjadi tiga, yaitu katrol tetap, katrol

bebas, dan katrol majemuk.

a. Katrol tetap

Katrol tetap merupakan katrol yang posisinya tidak berpindah pada saat

digunakan. Katrol yang digunakan pada tiang bendera dan sumur timba

adalah contoh katrol tetap.

b. Katrol bebas

Pada katrol bebas kedudukan atau posisi katrol berubah dan tidak

dipasang pada tempat tertentu. Katrol jenis ini biasanya ditempatkan di

atas tali yang kedudukannya dapat berubah, seperti yang terdapat pada

alat-alat pengangkat peti kemas di pelabuhan.

c. Katrol majemuk

Katrol majemuk merupakan perpaduan dari katrol tetap dan katrol bebas.

Kedua katrol ini dihubungkan dengan tali. Pada katrol majemuk, beban

dikaitkan pada katrol bebas. Salah satu ujung tali dikaitkan pada

penampang katrol tetap. Jika ujung tali yang lainnya ditarik maka beban

akan terangkat beserta bergeraknya katrol bebas ke atas.

2. Roda berporos

Roda berporos merupakan roda yang di dihubungkan dengan sebuah poros

yang dapat berputar bersama-sama. Roda berporos merupakan salah satu

jenis pesawat sederhana yang banyak ditemukan pada alat-alat seperti setir

mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda.

Page 17: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

Strategi Pembelajaran

1. Kegiatan Awal (10 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

a. Mengulang materi pertemuan sebelumnya.

b. Mengkoordinasikan siswa untuk memusatkan perhatian pada pembelajaran.

c. Menunjukkan contoh pesawat sederhana yang termasuk dalam jenis katrol,

misalnya katrol pada tiang bendera termasuk katrol tetap dan yang termasuk

dalam golongan roda berporos contohnya adalah roda sepeda.

2. Kegiatan Inti Make a Match (35 menit)

a. Guru menjelaskan materi yang ingin dicapai.

b. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik

yang cocok untuk sesi review, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian

lainnya kartu jawaban.

c. Setiap siswa mendapatkan sebuah kartu yang bertuliskan soal atau jawaban.

d. Tiap siswa memikirkan jawaban jawaban atau soal dari kartu yang dipegang.

e. Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan

kartunya (soal-jawaban).

f. Setiap siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu diberi

poin.

g. Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar tiap siswa mendapat kartu yang

berbeda dari sebelumnya.

h. Siswa juga bisa bergabung dengan 2 atau 3 siswa lainnya yang memegang

kartu yang cocok.

i. Bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan terhadap materi

pelajaran.

3. Penutup (10 menit)

o Memajang hasil kerja

o Memberikan kesimpulan bahwa :

- Tiga jenis katrol adalah katrol tetap, katrol bebas dan katrol majemuk.

- Roda memudahkan pemindahan benda

- Roda termasuk katrol tetap.

Page 18: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

o Mengerjakan tugas secara individu (15 menit)

o Memberitahukan kalau pertemuan yang akan dating akan diadakan ulangan

harian tentang materi pesawat sederhana.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)

1. Kegiatan awal (15 menit)

a. Siswa bersama guru melakukan tanya jawab untuk mengingat materi

pembelajaran pada pertemuan I dan II

b. Siswa memperhatikan penjelasan guru bahwa pertemuan kali ini akan

diadakan tes

c. Guru memberikan kesempatan siswa untuk bertanya sebelum

dilaksanakan tes.

2. Kegiatan Inti (45 menit)

a. Siswa menerima soal tes yang dibagikan guru.

b. Siswa mengerjakan soal tes.

3. Penutup

a. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaan

b. Guru berpesan kepada siswa untuk giat belajar.

H. Penilaian

1. Teknik : Tes tertulis

2. Instrumen Penilaian : Terlampir

Timbang, 2012

Mengetahui

Kepala Sekolah Guru Kelas V

Suripto, A. Ma. Pd Suratman NIP. 195702151977011001 NIP. 196001101983041001

Page 19: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

KARTU BERPASANGAN

Carilah pasangan katu yang kamu pegang (gambar dan jenis pesawat sederhananya)

TUAS

GOLONGAN

PERTAMA

TUAS

GOLONGAN

KEDUA

TUAS

GOLONGAN

KETIGA

Page 20: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

BIDANG MIRING

TUAS

GOLONGAN

KEDUA

TUAS

GOLONGAN

PERTAMA

Page 23: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

Lembar Kerja Individu pada Siklus II Pertemuan Kedua

1. Dalam kehidupan sehari-hari kamu sering melihat alat-alat yang menggunakan prinsip

tuas. Coba kamu tuliskan alat-alat tersebut beserta golongannya dalam tabel berikut.

Berilah tanda ( ) pada jenis golongan tuas yang sesuai.

No. Nama Alat Golongan Tuas

Pertama Kedua Ketiga

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Gunting

Contoh Jawaban

Lembar Kerja Individu pada Siklus II Pertemuan Kedua

No. Nama Alat Golongan Tuas

Pertama Kedua Ketiga

1 Gunting

2 Alat pemotong kuku

3 Sekop

4 Linggis

5 Pencabut paku

6 Gerobak roda satu

7 Jungkat jungkit

8 Pembuka tutup botol

9 Alat pemecah kemiri

10 Alat pemotong kertas

Page 24: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

Soal Tes / Ulangan Siklus I

Kelas : V

Mata Pelajaran : IPA

Kompetensi Dasar : Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat

pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat

I. Isilah titik-titik dibawah ini dengan singkat dan benar !

1. Setiap alat yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan manusia disebut ....

2. Nama lain dari titik tumpu adalah ....

3. Nama lain dari tuas adalah ....

4. Papan jungkat jungkit termasuk tuas golongan ....

5. Gunting termasuk tuas golongan ....

6. Posisi beban yang berada di antara kuasa dan titik tumpu dimiliki oleh tuas

golongan ....

7. Peralatan untuk menimba air disumur biasanya adalah termasuk katrol ....

8. Katrol majemuk merupakan perpaduan ....

9. Kerekan bendera menggunakan prinsip kerja ....

10. Bidang miring, tuas dan katrol disebut ....

11. Katrol yang digunakan dengan cara digantungkan pada tempat yang tetap disebut

katrol ....

12. Gaya yang bekerja pada tuas adalah ....

13. Katrol yang posisinya tetap disebut ....

14. Katrol yang posisinya berubah disebut ....

15. Penggunaan roda dapat mengurangi gaya ... yang terjadi saat memindahkan benda.

16. Alat yang digunakan penjual teh botol untuk membuka tutup botol termasuk

pesawar sederhana jenis ....

17. Pada tuas golongan pertama posisi titik tumpu berada di ....

18. Permukaan datar dengan salah satu ujungnya lebih tinggi daripada ujung yang lain

disebut ....

19. Berat benda yang diusahakan untuk dikalahkan disebut ....

20. Gunting kuku merupakan tuas golongan ....

Page 25: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

Kunci Jawaban

Soal Tes / Ulangan Siklus I

1. Pesawat sederhana

2. Fulkrum

3. Pengungkit

4. Pertama

5. Pertama

6. Kedua

7. Tetap

8. Antara katrol tetap dan katrol bebas

9. Katrol

10. Pesawat sederhana

11. Tetap

12. Kuaasa

13. Katrol tetap

14. Katrol bebas

15. Gesek

16. Pertama

17. Tengah

18. Bidang miring

19. Beban

20. Pertama

Skor Penilaian :

Satiap jawaban yang benar nilainya : 1 X 20 = 20

Penilaian : skor benar X 5 = 20 X 5

= 100

Page 26: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

DAFTAR NILAI SIKLUS II

Mata Pelajaran : IPA

Kelas / Semester : 5 / II

No. Nama L / P Nilai Keterangan

1 Muh. Nurman L 75 Tuntas

2 Adi Hanif Ikhsan L 80 Tuntas

3 Azza Prasetyani S P 100 Tuntas

4 Muh. Irfan L 70 Tuntas

5 Ratna Wati P 90 Tuntas

6 Ahmad Muhcibin L 75 Tuntas

7 Fiqi apriliawan L 80 Tuntas

8 Isrina Hidayati P 85 Tuntas

9 Kiki Makwati P 80 Tuntas

10 Leni Nur Lita P 75 Tuntas

11 Maida Alif M L 70 Tuntas

12 M Vikoini L 85 Tuntas

13 Niftah Setia Nugraha P 70 Tuntas

14 Novian Wahyu M L 80 Tuntas

15 Rima Ifa Yati P 85 Tuntas

16 Tata Setia R L 100 Tuntas

17 Vania Desti R P 70 Tuntas

Jumlah 1370

Rata-rata 80,59

Tuntas 100%

Belum Tuntas 0%

Page 27: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

LEMBAR OBSERVASI KEAKTIFAN GURU SIKLUS I

Nama Guru : Suratman

Sekolah : SDN Timbang 01

Kelas / Semester : V / II

Tanggal : 21 Maret 2012

Mata Pelajaran : I P A

Pokok Bahasan : Pesawat Sederhana

Petunjuk:

Berilah tanda cek ( √ ) pada salah satu skor yang tersedia!

No Aspek yanng diamati Skor Jumlah

1 2 3 4

1 Mengemukakan tujuan pembelajaran

2 Melakukan apersepsi

3 Membimbing siswa dalam diskusi / kerja kelompok

4 Membimbing siswa dalam melaporkan hasil diskusi

5 Membimbing siswa dalam membuat rangkuman

6 Membimbing siswa dalam make a match

7 Mengkorelasikan pelajaran dengan kehidupan sehari-hari

8 Menggunakan media dan alat peraga secara efektif dan

efisien

9 Mengelola waktu secara efisien

10 Melakukan refleksi

Jumlah

Jumlah skor: ................ Kategori: ...............

Kriteria Penilaian:

31 – 40 = A / Amat Baik

21 – 30 = B / Baik

11 – 20 = C / Cukup

1 – 10 = D / Kurang

Timbang, 21 Maret 2012

Observer

Maya Wijayanti,S.Pd. NIP: 197205121997032005

Page 28: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

DESKRIPTOR OBSERVASI GURU

No Aspek Yang

Dinilai

Skor Ket

1 / Kurang 2 / Cukup 3 / Baik 4 / Amat Baik

1 Mengemukakan

tujuan

pembelajaran

Tidak

mengemukakan

Mengemukakan

dengan tidak

jelas

Mengemukakan

dengan

secukupnya

Mengemukakan

dengan jelas

dan relevan

2 Melakukan

apersepsi

Tidak relevan Kurang relevan Cukup relevan Sangat relevan

3 Membimbing

siswa dalam

diskusi/kerja

kelompok

Tidak

membimbing

Membimbing

kurang efektif

Membibing

semua kelompok

Membibing

secara individual

dan kelompok

4 Membibing

siswa dalam

melaporkan hasil

diskusi

Tidak

membibing

sama sekali

Membibing

kurang efektif

Membibing

dengan efektif

Membibing

dengan sangat

efektif dan

memberi saran

5 Membibing

siswa dalam

membuat

rangkuman

Tidak

melakukan

bibingan

Membibing tidak

efekfif

Membibing

kepada 1,2 anak

saja

Membibing

kepada semua

siswa

6 Membibing

siswa dalam

make a match

Tidak

melakukan

bibingan

Membibing

hanya 1,2

pasangan saja

Membibing

kepada 3,4

pasangan

Membibing

kepada seluruh

pasangan

7 Mengkorelasikan

pelajaran dalam

kehidupan

sehari-hari

Sama sekali

tidak

Mengkorelasikan

tetapi kurang

relevan

Mengkorelasikan

dengan relevan

Selalu

mengkorelasikan

dengan sangat

relevan

8 Menggunakan

media dan alat

peraga secara

efektif dan

efisien

Tidak

menggunakan

Kurang efektif

dan efisien

Menggunakan

dengan cukup

baik

Menggunakan

dengan sangat

tepat,efektif, dan

efisien

9 Mengelola waktu

secara efisien

Pengelolaan

waktu tidak

tepat

Pengelolaan

waktu kurang

tepat

Pengelolaan

waktu cukup

tepat

Pengelolaan

waktu sangat

tepat

10 Melakukan

refleksi

Tidak

melakukan

Melakukan

kurang efektif

Cukup efektif

melakukan

Melakukan

dengan sangat

efektif

Page 29: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

LEMBAR OBSERVASI KEAKTIFAN SISWA SIKLUS I

Nama Siswa :

Sekolah : SDN Timbang 01

Kelas / Semester : V / II

Tanggal : 21 Maret 2012

Mata Pelajaran : IPA

Pokok Bahasan : Pesawat Sederhana

Petunjuk:

Berilah tanda cek ( √ ) pada kolom skor yang tersedia!

No Aspek yang diamati Skor Jumlah

1 2 3 4

1 Kesiapan siswa dalam menerima pelajaran

2 Keaktifan siswa dalam diskusi / kerja kelompok

3 Menjawab pertanyaan guru

4 Keaktifan siswa mencari pasangan dalam make a match

5 Membuat ringkasan materi pelajaran

Jumlah skor

Jumlah skor: ................ Kategori: ......................

Keterangan:

Skor maksimal = 4 x 5 = 20

Kriteria penilaian:

Skor: 16 – 20 = A / Amat Baik

11 – 15 = B / Baik

6 – 10 = C / Cukup

1 – 5 = D / Kurang

Timbang, 21 Maret 2012

Observer

Maya Wijayanti,S.Pd.

NIP: 197205121997032005

Page 30: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

DESKRIPTOR KEAKTIFAN SISWA

No Aspek yang diamati Skor

1/Kurang

Skor

2/Cukup

Skor

3/Baik

Skor

4/Amat Baik

Ket

1 Kesiapan siswa

dalam menerima

pelajaran

Tidak

membawa

peralatan

belajar

Membawa

peralatan

belajar

tidak

lengkap

Membawa peralatan

secukupnya

Membawa

peralatan

lengkap dan

sering

bertanya

2 Keaktifan siswa

dalam diskusi

kelompok

Tidak

melakukan

apa-apa

Bekerja

sendiri

Memberi urunan

pendapat 1,2 kali

Selalu

memberi

urunan

pendapat

3 Menjawab

pertanyaan guru

Tidak

pernah

menjawab

sama

sekali

Menjawab

satu kali

Menjawab 2,3 kali Selalu

menjawab

pertanyaan

guru

4 Mencari pasangan Tidak

melakukan

Mencari

pasangan

tidak

ketemu

Menemukan

pasangan

sesudah/bersamaan

waktu habis

Menemukan

pasangan

sebelum

waktu habis

5 Membuat

rangkuman/ringkasan

Tidak

membuat

Membuat

tidak

lengkap

Membuat lengkap Membuat

lengkap

bahkan

membibing

teman

Page 31: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

DAFTAR NILAI OBSERVASI SIKLUS I

Mata Pelajaran : IPA

Kelas /Smester : V / II

No Nama siswa L/P Nilai Keterangan

1 Muh. Nurman L B

2 Adi Hanif Ikhsan L B

3 Azza Prasetyani S P A

4 Muh. Irfan L A

5 Ratna Wati P A

6 Ahmad Muhcibin L C

7 Fiqi Apriliawan L A

8 Isrina Hidayati P A

9 Kiki Makwati P B

10 Leni Nur Lita P A

11 Maida Alif M L B

12 M Vikoini L A

13 Niftah Setia Nugraha P A

14 Novian Wahyu M L B

15 Rima Ifa Yati P A

16 Tata Setia R L A

17 Vania Desti R P A

Rekapitulasi Nilai Observasi Siklus I:

A = 11 = 64,70 %

B = 5 = 29,41 %

C = 1 = 5,88 %

D = - = -

Page 32: DFTAR NILAI PRA SIKLUS - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2125/8/T1_262010808... · mobil, setir kapal, roda sepeda, roda kendaraan bermotor, dan gerinda

DAFTAR NILAI OBSERVASI SIKLUS II

Mata Pelajaran : IPA

Kelas /Smester : V / II

No Nama siswa L/P Nilai Keterangan

1 Muh. Nurman L A

2 Adi Hanif Ikhsan L A

3 Azza Prasetyani S P A

4 Muh. Irfan L A

5 Ratna Wati P A

6 Ahmad Muhcibin L B

7 Fiqi Apriliawan L A

8 Isrina Hidayati P A

9 Kiki Makwati P A

10 Leni Nur Lita P A

11 Maida Alif M L A

12 M Vikoini L A

13 Niftah Setia Nugraha P A

14 Novian Wahyu M L A

15 Rima Ifa Yati P A

16 Tata Setia R L A

17 Vania Desti R P A

Rekapitulasi Nilai Observasi Siklus II:

A = 16 = 94,12 %

B = 1 = 5,88 %

C = - = -

D = - = -