definisi narkoba

20

Upload: rulibudiyanto

Post on 03-Jul-2015

225 views

Category:

Internet


0 download

DESCRIPTION

definisi narkoba

TRANSCRIPT

Page 1: definisi narkoba
Page 2: definisi narkoba

Cara belajar yang baik

Pendalaman aswaja

perkenalan

Page 3: definisi narkoba

Pengertian narkoba

Jenis jenis narkoba

Penyebab penyalah gunaan narkoba

Bahaya narkoba bagi pecandunya

Tanda-tanda orang yang mengonsumsi narkoba

Page 4: definisi narkoba

pengertian narkoba menurut pakar kesehatan adalah psikotropika yang

biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioparasi atau obat-

obatan untuk penyakit tertentu. Namun kini presepsi itu disalah gunakan

akibat pemakaian yang telah diluar batas dosis.

Penggunaan narkoba dapat menyebabkan efek negatif yang akan

menyebabkan gangguan mental dan perilaku, sehingga mengakibatkan

terganggunya sistem neuro-transmitter pada susunan saraf pusat di otak.

Gangguan pada sistem neuro-transmitter akan mengakibatkan tergangunya

fungsi kognitif (alam pikiran), afektif (alam perasaan, mood, atau emosi),

psikomotor (perilaku), dan aspek sosial.

Page 5: definisi narkoba

Narkotika

pengertian narkotika adalah “Zat yang bisa menimbulkan pengaruh tertentu

bagi yang menggunakannya dengan memasukkan kedalam tubuh. Pengaruh

tersebut bisa berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat

dan halusinasi atau timbulnya khayalan-khayalan. Sifat-sifat tersebut

yang diketahui dan ditemukan dalam dunia medis bertujuan dimanfaatkan

bagi pengobatan dan kepentingan manusia di bidang pembedahan,

menghilangkan rasa sakit dan lain-lain.Narkotika golongan I

Narkotika golongan II

Narkotika golongan III

adalah narkotika yang memiliki daya adiktif kuat, tetapi bermanfaat untuk pengobatan

dan penelitian. Contoh : petidin, benzetidin, dan betametadol.

adalah narkotika yang memiliki daya adiktif ringan, tetapi bermanfaat untuk pengobatan

dan penelitian. Contoh : kodein dan turunannya.

adalah narkotika yang paling berbahaya. Daya adiktifnya sangat tinggi. Golongan ini

digunakan untuk penelitian dan ilmu pengetahuan. Contoh : ganja, heroin, kokain,

morfin, dan opium.

Page 6: definisi narkoba

Psikotropika

Psikotopika adalah zat atau obat bukan narkotika, baik alamiah maupun sintesis, yang

memiliki khasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang

menyebabkan perubahan khas pada aktivitas normal dan perilaku. Psikotropika

digolongkan lagi menjadi 4 kelompok adalah :

Psikotropika golongan I adalah dengan daya adiktif yang sangat kuat, belum

diketahui manfaatnya untuk pengobatan dan sedang diteliti khasiatnya. Contoh:

MDMA, LSD, STP, dan ekstasi.

Psikotropika golongan II adalah psikotropika dengan daya adiktif kuat serta

berguna untuk pengobatan dan penelitian. Contoh : amfetamin, metamfetamin,

dan metakualon.

Psikotropika golongan III adalah psikotropika dengan daya adiksi sedang serta

berguna untuk pengobatan dan penelitian. Contoh : lumibal, buprenorsina, dan

fleenitrazepam.

Psikotropika golongan IV adalah psikotropika yang memiliki daya adiktif ringan

serta berguna untuk pengobatan dan penelitian. Contoh : nitrazepam (BK,

mogadon, dumolid ) dan diazepam.

Page 7: definisi narkoba

3. Zat adiktif lainnyaZat adiktif lainnya adalah zat – zat selain narkotika danpsikotropika yang dapat menimbulkan ketergantungan padapemakainya, diantaranya adalah :RokokKelompok alkohol dan minuman lain yang memabukkan dan

menimbulkan ketagihan.Thiner dan zat lainnya, seperti lem kayu, penghapus cair dan

aseton, cat, bensin yang bila dihirup akan dapat memabukkan(Alifia, 2008). Demikianlah jenis-jenis narkoba, untukselanjutnya faktor-faktor penyebab penyalahgunaan narkotika.

Page 8: definisi narkoba

Faktor penyebab penyalahgunaan narkoba dapat dibagi menjadi dua faktor,

yaitu :

Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari dalam diri individu seperti

kepribadian, kecemasan, dan depresi serta kurangya

religiusitas. Kebanyakan penyalahgunaan narkotika dimulai atau terdapat

pada masa remaja, sebab remaja yang sedang mengalami perubahan

biologik, psikologik maupun sosial yang pesat merupakan individu yang

rentan untuk menyalahgunakan obat-obat terlarang ini. Anak atau remaja

dengan ciri-ciri tertentu mempunyai risiko lebih besar untuk menjadi

penyalahguna narkoba.

Faktor eksternal yaitu faktor yang berasal dari luar individu atau lingkungan

seperti keberadaan zat, kondisi keluarga, lemahnya hukum serta pengaruh

lingkungan.

Page 9: definisi narkoba

Tanda-tanda fisik Penyalahgunaan Narkoba

Kesehatan fisik dan penampilan diri menurun dan suhu badan tidak

beraturan, jalan sempoyongan, bicara pelo (cadel), apatis (acuh tak acuh),

mengantuk, agresif, nafas sesak,denyut jantung dan nadi lambat, kulit teraba

dingin, nafas lambat/berhenti, mata dan hidung berair,menguap terus

menerus,diare,rasa sakit diseluruh tubuh,takut air sehingga malas mandi,kejang,

kesadaran menurun, penampilan tidak sehat,tidak peduli terhadap kesehatan

dan kebersihan, gigi tidak terawat dan kropos, terhadap bekas suntikan pada

lengan atau bagian tubuh lain (pada pengguna dengan jarum suntik)

Page 10: definisi narkoba

. Tanda-tanda Penyalahgunaan Narkoba ketika di rumahMembangkang terhadap teguran orang tua, tidak mau mempedulikan peraturan

keluarga, mulai melupakan tanggung jawab rutin di rumah, malas mengurus diri,

sering tertidur dan mudah marah, sering berbohong, banyak menghindar

pertemuan dengan anggota keluarga lainnya karena takut ketahuan bahwa ia

adalah pecandu, bersikap kasar terhadap anggota keluarga lainnya dibandingkan

dengan sebelumnya, pola tidur berubah, menghabiskan uang tabungannya dan

selalu kehabisan uang, sering mencuri uang dan barang-barang berharga di

rumah, sering merongrong keluarganya untuk minta uang dengan berbagai alasan,

berubah teman dan jarang mau mengenalkan teman-temannya, sering pulang

lewat jam malam dan menginap di rumah teman, sering pergi ke disko, mall atau

pesta, bila ditanya sikapnya defensive atau penuh kebencian, sekali-sekali dijumpai

dalam keadaan mabuk.

Tanda-tanda Penyalahgunaan Narkoba ketika di sekolah

Prestasi belajar di sekolah tiba-tiba menurun mencolok, perhatian terhadap

lingkungan tidak ada, sering kelihatan mengantuk di sekolah, sering keluar dari

kelas pada waktu jam pelajaran dengan alasan ke kamar mandi, sering terlambat

masuk kelas setelah jam istirahat; mudah tersinggung dan mudah marah di

sekolah, sering berbohong, meninggalkan hobi-hobinya yang terdahulu (misalnya

kegiatan ekstrakurikuler dan olahraga yang dahulu digemarinya), mengeluh karena

menganggap keluarga di rumah tidak memberikan dirinya kebebasan, mulai sering

berkumpul dengan anak-anak yang “tidak beres” di sekolah.

Page 11: definisi narkoba

Apabila disalah gunakan, bahaya narkoba dapat mempengaruhi susunan syaraf,

mengakibatkan ketagihan, dan ketergantungan, karena mempengaruhi susunan syaraf.

Dari ketergantungan inilah bahaya narkoba akan mempengaruhi fisik, psikologis,

maupun lingkungan sosial.

Bahaya narkoba terhadap fisik

• Gangguan pada system syaraf (neurologis)

• Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler)

• Gangguan pada kulit (dermatologis)

• Gangguan pada paru-paru (pulmoner)

• Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus, suhu tubuh meningkat,

pengecilan hati dan insomnia

• Gangguan terhadap kesehatan reproduksi yaitu gangguan padaendokrin, seperti:

penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron, testosteron), serta

gangguan fungsi seksual.

• Gangguan terhadap kesehatan reproduksi pada remaja perempuan antara lain

perubahan periode menstruasi, ketidakteraturan menstruasi, dan amenorhoe (tidak

haid)

• Bagi pengguna narkoba melalui jarum suntik, khususnya pemakaian jarum suntik

secara bergantian, risikonya adalah tertular penyakit seperti hepatitis B, C, dan HIV

• Bahaya narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi over dosis yaitu konsumsi narkoba

melebihi kemampuan tubuh untuk menerimanya. Over dosis bisa menyebabkan

kematian

Page 12: definisi narkoba

2) Bahaya narkoba terhadap psikologi

Kerja lamban dan ceroboh, sering tegang dan gelisah

Hilang rasa percaya diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga

Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal

Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan

Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri

3) Bahaya narkoba terhadap lingkungan sosial

Gangguan mental

Anti-sosial dan asusila

Dikucilkan oleh lingkungan

Merepotkan dan menjadi beban keluarga

Pendidikan menjadi terganggu dan masa depan suram

Bahaya Narkoba Sesuai Jenisnya

Bahaya narkoba-, Narkoba memang memiliki jenis yang berbeda beda, tentu

efek yang bisa ditimbulkan pun bisa berbeda beda sesuai jenisnya. Berikut

adalah bahaya narkoba sesuai jenisnya:

Page 13: definisi narkoba

1. Opioid:

• Depresi berat

• Apatis, gugup dan gelisah

• Banyak tidur, rasa lelah berlebihan

• Malas bergerak, kejang-kejang, dan denyut jantung bertambah cepat

• Selalu merasa curiga, rasa gembira berlebihan, rasa harga diri meningkat

• Banyak bicara namun cadel, pupil mata mengecil

• Tekanan darah meningkat, berkeringat dingin

• Mual hingga muntah

• luka pada sekat rongga hidung

• Kehilangan nafsu makan, turunnya berat badan

2. Kokain

• Denyut jantung bertambah cepat

• Gelisah, banyak bicara

• Rasa gembira berlebihan, rasa harga diri meningkat

• Kejang-kejang, pupil mata melebar

• Berkeringat dingin, mual hingga muntah

• Mudah berkelahi

• Pendarahan pada otak

• Penyumbatan pembuluh darah

• Pergerakan mata tidak terkendali

• Kekakuan otot leher

Page 14: definisi narkoba

3) Ganja

• Mata sembab, kantung mata terlihat bengkak, merah, dan berair

• Sering melamun, pendengaran terganggu, selalu tertawa

• Terkadang cepat marah

• Tidak bergairah, gelisah

• Dehidrasi, liver

• Tulang gigi keropos

• Saraf otak dan saraf mata rusak

• Skizofrenia

4)Ectasy

• Enerjik tapi matanya sayu dan wajahnya pucat, berkeringat

• Sulit tidur

• Kerusakan saraf otak

• Dehidrasi

• Gangguan liver

• Tulang dan gigi keropos

• Tidak nafsu makan

• Saraf mata rusak

Page 15: definisi narkoba

5) Shabu-shabu:• Enerjik• Paranoid• Sulit tidur• Sulit berfikir• Kerusakan saraf otak, terutama saraf pengendali pernafasan

hingga merasa sesak nafas• Banyak bicara• Denyut jantung bertambah cepat• Pendarahan otak• Shock pada pembuluh darah jantung yang akan berujung

pada kematian.6)Benzodiazepin:

• Berjalan sempoyongan• Wajah kemerahan• Banyak bicara tapi cadel• Mudah marah• Konsentrasi terganggu• Kerusakan organ-organ tubuh terutama otak

Page 16: definisi narkoba

Narkoba Merusak Fungsi Otak

Sebagian besar bagian otak manusia akan rusak ketika

kecanduan narkoba yang membuat berbagai kinerja otak

dan fungsinya tidak optimal lagi. Eksperimen pernah

dilakukan dengan uji coba terhadap binatang menggunakan

narkoba jenis ekstasi. Hasilnya menunjukan bahwa zat yang

terkandung dapat merusak sel yang ada di otak. Namun

bagaimana tingkat kerusakan pada manusia perlu di teliti

lagi. Pada intinya bahaya narkoba untuk otak ini adalah

kecanduan yang disebabkannya. Kecanduan mengubah

proses patologis biologis yang mengubah pola pikir

kesenangan seseorang dan hanya berfokus pada narkoba

tersebut. Bahkan pecandu berat akan 1000 kali lebih

memikirkan bagaimana mendapatkan barang tersebut dari

pada makan dan orang sekitarnya. Narkoba memang

sangat merusak otak.

Page 17: definisi narkoba

Narkoba Merusak Fungsi Hati

Sangat jelas narkoba dan berbagai jenis obatan dalam dosis

berlebihan apalagi yang membuat kecanduan kemungkinan besar

akan merusak fungsi hati manusia dan fungsi ginjal. Kecanduan dan

konsumsi narkoba secara berlebihan akan menyebabkan penyakit hati

seperti sirosis hati yang mematikan. Disfungsi dan kegagalan fungsi

hati juga dapat terjadi untuk penggunaan jangka panjang.

Narkoba berbahaya bagi paru paru

Narkoba dapat menyebabkan jaringan yang ada di paru paru dapat

menjadi lebih tebal yang dapat menyebabkan sulit untuk bernafas. Sel

dan syaraf yang ada di paru paru dapat menjadi rusak karena zat yang

terkandung dalam narkotika yang di bawa melalui darah.

Narkoba Berbahaya Bagi Jantung

Narkoba dan sejenisnya akan larut dalam darah yang tentunya di pompa oleh

jantung, zat tersebut akan merusak jaringan dan kinerja jantung. Dampak

paling berbahaya adalah kegagalan fungsi jantung yang dapat menyebabkan

kematian yang disebabkan oleh infeksi pada otot jantung dan pembuluh darah.

Bahaya narkoba untuk kesehatan reproduksi

Sama halnya seperti merokok, narkoba juga sangat berbahaya terhadap organ

reproduksi. Narkoba dapat menyebabkan penurunan hormon reproduksi dan

penurunan fungsi seksual.

Page 18: definisi narkoba

Narkoba Merusak Fungsi Syaraf

Kerusakan sistem syaraf yang disebabkan oleh narkoba dapat membuat orang

kejang kejang, pikirannya melayang, dan tidak memiliki kesadaran yang penuh

terhadap dirinya. Kerusakan syaraf yang di timbulkan oleh antara lain putusnya

syaraf yang menyebabkan penggunanya lebih pasif

Gangguan Haid

Pada remaja khususnya perempuan, penyalahgunaan narkoba dapat

menyebabkan kelainan pada masa haid seperti haid tidak teratur dan bahkan

dapat menyebabkan tidak mendapatkan haid atau amenorhoe.

Selain untuk kesehatan, bahaya narkoba juga berdampak pada kehidupan pada

umumnya yang juga mungkin berdampak pada orang di sekitarnya.

Bahaya Narkoba Berdasarkan Efeknya

Bahaya narkoba juga dapat dikategorikan berdasarkan efek yang di

timbulkannya. Berdasarkan efeknya bahaya obatan terlarang ini dapat di bagi

menjadi 4 jenis.

Page 19: definisi narkoba

Stimulan, efek narkoba ini cukup berbahaya karena akan membuat

penggunanya merasa lebih bertenaga, berani, dan kuat begitu juga dengan

fungsi jantung dan otaknya. Selain itu pengguna juga di buat senang dan

bahagia untuk sesaat. Bahayanya adalah karena efek ini hanya sementara

dan sering dijadikan alasan untuk menggunakan obat berbahaya ini.

Adiktif, Narkoba berbahaya karena dapat menyebabkan kecanduan, dalam

hal kronis dapat membuat penggunanya melakukan apa saja untuk membeli

barang berbahaya ini.

Halusinogen, Efek yang membuat para pengguna narkoba sering melakukan

halusinasi terhadap berbagai hal yang tidak tampak atau yang sebenarnya

tidak ada.

Depresan, efek ini akan mengurangi efek fungsional bagian tubuh dan sistem

syaraf pusat yang membuat penggunanya tidak sadarkan diri atau tertidur,

bahkan dalam efek yang berlebihan dapat menyebabkan kematian.

Page 20: definisi narkoba

Narkoba merusak kesehatan mental, mental pengguna narkoba akan

rusak karena kecanduan yang disebabkan oleh narkoba.

Narkoba merusak fokus dan konsentrasi, fokus dan konsentrasi

pengguna narkoba hanya diarahkan pada pikiran bagaimana

mendapatkan obat berbahaya ini. Hal ini membuat masa depan

penggunanya dapat dipastikan suram.

Ketahanan Nasional Bangsa Terganggu, jika banyak masyarakat dan

pemuda yang menggunakan bahan berbahaya ini, dapat dipastikan

ketahanan nasional dalam berbagai bidang akan hancur.

Narkoba merusak kehidupan sosial dan lingkungan masyarakat,

pengguna narkoba akan cendrung pasif dan mulai bersifat asosial

terhadap lingkungan sekitarnya. Pengguna tersebut cendrung berbuat

kejahatan jika dia tidak mampu lagi memenuhi kebutuhan untuk membeli

obat tersebut. Hal ini tentu akan merusak kehidupan sosial dan

lingkungan sekitarnya.

Bahaya Narkoba Terhadap Masa Depan

Bahaya Narkoba Terhadap Masa Depan