dari kami tahun jejak pencerah nusantara di 7 lokasi · seperti 7 lokasi pada 3 tahun pertama, ......

CISDI Newsletter Januari 2016

Diskusi Publik “3 Tahun Jejak Pencerah Nusantara di 7 Lokasi

Sosialisasi SDGs di Fakultas Hubungan Internasional Universitas Parahyangan

Telemedicine Roundtable

Sosialisasi Pencerah Nusantara

Pelatihan Tutor Sebaya di SMP Al-Izhar – Penggerak Nusantara

Diskusi Publik “Pemberdayaan Pemuda terhadap Pengendalian Tembakau di

Indonesia”

Kampanye sosial Qlue #beraniberubah

EDISI JANUARI 2016

BERITA DARI KAMI


UPDATE Pencerah Nusantara

Pencerah Nusantara angkatan keempat telah dibuka! Proses seleksi berjalan dari 23

November 2015 hingga ditutupnya proses pendaftaran online pada tanggal 15 Januari

2016 kemarin. Proses tahun ini berhasil menjaring lebih dari 2000 pendaftar, suatu rekor

baru untuk Pencerah Nusantara. Seperti tahun-tahun sebelumnya, proses kini akan

dilanjutkan dengan seleksi tahap II, pelatihan, kemudian pemberangkatan 50 tenaga

muda Pencerah Nusantara IV ke 10 lokasi penempatan baru di berbagai penjuru

Indonesia.

Seperti 7 lokasi pada 3 tahun pertama, 10 lokasi baru ini juga akan disebar dari Barat

sampai Timur Indonesia. Aspek pemilihan lokasi baru ini adalah yang mewakili berbagai

karakteristik unik kondisi nyata masyarakat Indonesia, antara lain meliputi daerah

pegunungan, pantai, semi-urban, hutan, maupun kepulauan. Kesuksesan program di tiga

tahun pertama pun menjadi tolak ukur dan daya tarik bagi berbagai pemerintah daerah

untuk meminta tim Pencerah Nusantara berkolaborasi di daerah mereka masing-masing.


Diskusi Publik – 17 November 2015, Galeri Nasional “3 Tahun Jejak Pencerah Nusantara di 7 Lokasi“

Pencerah Nusantara telah selesai mengabdi selama 3 tahun di 7

lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia. Kegiatan yang sudah

dilakukan selama 3 tahun tersebut terbukti memperlihatkan

adanya peningkatan positif terhadap standar pelayanan

kesehatan di setiap daerah penempatannya. Kesuksesan ini

terlihat dari meningkatnya kinerja puskesmas dan terbentuknya

masyarakat lokal yang lebih berdaya untuk melakukan upaya-

upaya menjaga kesehatan mereka. Diskusi yang diadakan pada

tanggal 17 November 2015 di Galeri Nasional ini bertujuan untuk

menginformasikan kepada publik tentang data temuan dari

intervensi yang dilakukan Pencerah Nusantara di lapangan, yaitu

permasalahan kesehatan yang ada hingga solusi serta terobosan

inovatif yang berhasil dilahirkan untuk mempertahankan

kesehatan masyarakat setempat.


Tujuan Pembangunan Milenium atau Millennium Development Goals (MDGs) telah

berakhir pada tahun 2015 dan akan bertransformasi menjadi Tujuan Pembangunan

Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) yang target pencapaiannya

ditetapkan hingga tahun 2030. Guna memperkenalkan agenda pembangunan

berkelanjutan ini, CISDI berinisiatif untuk melakukan sosialisasi ke kampus-kampus guna

memastikan generasi muda yang akan menjadi pelaku pembangunan di masa depan

benar-benar paham tentang agenda global ini, serta mampu berperan aktif di dalamnya.

Sosialisasi pertama dilakukan di Universitas Parahyangan kepada mahasiswa jurusan

Hubungan Internasional dan Ekonomi. Dalam kegiatan ini, CISDI berhasil menjelaskan

secara sederhana apa yang dimaksud dengan SDGs dan bentuk kontribusi sederhana

yang dapat dilakukan para generasi muda Indonesia sejak dini.

Sosialisasi SDGs di Fakultas Hubungan

Internasional Universitas

Parahyangan

25 November 2015, Bandung


CISDI bekerjasama dengan CISCO Indonesia membuat diskusi roundtable terkait praktik

Telemedicine di Indonesia pada 4 Desember 2015. Diskusi ini dihadiri oleh berbagai

pihak terkait baik dari sektor swasta penyedia teknologi, perwakilan dari BPJS, dan

perwakilan dari Kementerian Kesehatan RI. Adapun tujuan acara adalah untuk

memperkenalkan “Telemedicine” sebagai cara yang potensial untuk memberikan

pelayanan kesehatan berkualitas di Indonesia, terutama daerah-daerah pedesaan yang

sulit dijangkau dan kekurangan tenaga kesehatan lokal. Telemedicine diharapkan

mampu menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan akses dan distribusi pelayanan

kesehatan di Indonesia.

Telemedicine Roundtable Shangri La - Jakarta, 4 Desember 2015



Seiring dengan dibukanya pendaftaran peserta Pencerah Nusantara angkatan ke-4,

CISDI giat melakukan berbagai kegiatan sosialisasi sejak 23 November 2015 hingga 15

Januari 2016. Kegiatan dilakukan di berbagai kota di Indonesia dengan partisipasi aktif

dari berbagai kelompok masyarakat. Berikut beberapa kegiatan yang dilakukan.

Pada acara perayaan gerakan

komunitas kesehatan Indonesia di

Universitas Padjajaran, CISDI

mendapat kesempatan menjadi

pembicara dan membuka booth di

acara Indonesia Enlightenment

Exhibition (IEE) yang diadakan oleh

Fakultas Kedokteran Universitas

Padjajaran di Bandung.

Pada acara pameran komunitas sosial, CISDI juga membuka booth di acara yang

diadakan oleh organisasi sosial bidang kesehatan, Aliansi Remaja, di Taman Menteng.

INDONESIA ENLIGHTENMENT

EXHIBITION Fakultas Kedokteran

Universitas Padjajaran, Bandung

5 Desember 2015

ALIANSI REMAJA Taman Menteng,

Jakarta 12 Desember 2015



Salah satu kegiatan sosialisasi Pencerah

Nusantara dilakukan di Fakultas

Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN,

dimana tiga alumni berprestasi berbagi

kisah dan cerita mereka yang inspiratif

dengan teman-teman calon Pencerah

Nusantara.

Beberapa kegiatan sosialisasi lainnya yang diadakan oleh ALURA seperti Car Free Day di

Universitas Indonesia, seminar bersama ALURA di Malang, Surabaya, Lampung, Padang,

Semarang, Kalimantan Barat, dan banyak lagi.

Sosialiasi di Fakultas Ilmu Kedokteran

UIN, Tangerang Selatan 18 Desember 2015

Kegiatan Sosialisasi ALURA (Alumni

Pencerah Nusantara)


Pelatihan Tutor Sebaya di SMP Al-Izhar 7 Desember 2015

Program Generasi Kreatif: Penggerak

Nusantara kembali melakukan

pelatihan ke SMP Al-Izhar pada

tanggal 7 Desember 2015. Pelatihan

tutor sebaya kali ini, CISDI dan SFA,

dibantu dengan beberapa relawan,

membantu teman-teman OSIS dari

SMP Al-Izhar untuk memberikan

pelatihan kepada teman-teman

seangkatannya yang duduk di kelas 8.

OSIS memiliki peran sebagai Pendamping Kelompok (PK) mendampingi teman-temannya

yang akan diberikan pengetahuan mengenai pengendalian tembakau. Kegiatan ini

menjadi puncak acara kegiatan CISDI di SMP Al-Izhar setelah pendampingan dan pelatihan

selama 6 bulan.


Diskusi Publik “Pemberdayaan Pemuda terhadap Pengendalian Tembakau di Indonesia” Bakoel Koffie - 17 Desember 2015

CISDI kembali mengadakan diskusi mengenai “Pemberdayaan Pemuda

terhadap Pengendalian Tembakau”. Mengangkat berbagai temuan CISDI

dari kegiatan Penggerak Nusantara, diskusi ini mengundang beberapa

ahli di bidang pengendalian tembakau seperti, dr. Lily Sulistyowati dan

dr. Soewarta Kosen dari Kementerian Kesehatan RI, serta perwakilan

Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Diskusi ini bertujuan

mengajak para pemuda untuk turut berpartisipasi aktif dalam

pengendalian tembakau di Indonesia, khususnya perilaku merokok

terhadap remaja awal (umur 12 tahun ke atas), melalui berbagai inovasi

kratif dimulai dari kota masing-masing. Pada kesempatan ini, CISDI juga

memperkenalkan alat-alat peraga kreatif yang digunakan oleh peer

educator kepada teman-teman sebaya mereka, sehingga kesadaran

terhadap bahaya merokok dapat lebih dikenal dengan baik.


Kampanye Sosial Qlue #beraniberubah Balai Kota DKI Jakarta, 19 Desember 2015

Pada akhir tahun 2015, CISDI diundang menjadi narasumber pada

kampanye sosial yang diadakan oleh Qlue, sebuah aplikasi

pengaduan mengenai permasalahan di Jakarta untuk mendukung

program Pemda DKI Jakarta, yaitu Jakarta Smart City. Diadakan di

Balai Kota DKI Jakarta, kampanye #beraniberubah mendorong

semua kelompok masyarakat di Jakarta untuk mengangkat berbagai

keluhan dan permasalahan sosial yang mereka miliki di Jakarta,

serta mau melakukan sesuatu untuk menyelesaikannya. Pada

kampanye ini, CISDI berbicara mengenai pelanggaran perilaku

merokok yang dilakukan oleh beberapa pihak, serta tindak tegas

apa yang seharusnya dilakukan Pemda DKI Jakarta agar perilaku

merokok di tempat yang sudah dilarang tidak dilakukan lagi, serta

dapat memberi ruang kawasan bersih dari asap rokok kepada

beberapa pihak yang tidak merokok.


Kontak Kami

KONTAK

Jl. Cikini Kecil no. 10, Graha Sofyan lt. 4

Jakarta 10330

[email protected] | @CISDI_ID | www.cisdi.org

Ph. (021) 316 0136

Fax (021) 3190 7612

mailto:[email protected]

http://www.cisdi.org/

dari kami tahun jejak pencerah nusantara di 7 lokasi · seperti 7 lokasi pada 3 tahun pertama, ......

Documents