dana rehabilitasi terumbu karang · 2015-08-06 · transplantasi terumbu karang di kabupaten...

4
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali Edisi Hal Dana Rehabilitasi Terumbu Karang Sebesar Rp I,7 M Terancam Mub azn SEMAMPURA, NusaBali Anggaran rehabilitasi berupa transplantasi terumbu karang di Kabupaten Klungkung sebesar Rp 1,7 miliar lebih terancam mubazir. Anggaran tersebut, merunakan Dana Alokasi Khu- sus [-OeX) dari Kementerian Kelautan RI. Pihak Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan (PPKJ Klungkung, mengakui ada ren- cana rehabilitasi terumbu ka- rang di kawasan perairan Nusa Penida. Lokasinya di Pantai Ped dan Pantai Telagi Empak, Lem- bongan. "Tuj uannya, merehabili- tasi terumbu karang yang rusak, seperti jadi kapur," jelas Kabid Kelautan dan Pulau-Pulau Kecil Dinas PPK Klungkung, I Nyoman . NET Dipaparkan Dharma, ber- dasarkan penelitian di lapan- gan, terumbu karang di ka- wasan Nusa,Penida banyak mengalami kerusakan. Salah satunya diduga dampak dari kegiatan pariwisata. "Karena itulah direncanakan rehabili- tasi," ujarnya didampingi I Nyo- man Wikaya, Kasi Pesisir dan Pulau-Pular.r Kecil Dinas PPK. Sebelr"rmnya dikatakan I Nyoman Wikaya, rehabilitasi terumbu karang sudah pernah dilakukan tahun 2009. Namun Llpaya serupa pada tahun 2015 ini kecil kemung- kinan bisa dilakukan. Selain waktu yang pendek, yang pal- ing mendasar adalah aturan yang tid,ak memungkinkan. "Kami tak berani melakukan, karena terkendala regulasi dan petunjuk yang tidak jelas," kata Nyoman Dharma. Regulasi mauplln ketentuan tersebut yakni UU No 23/201.4, tentang Pemerintahan Daerah dimana pasal 27 menerangkan, kabu- paten/kota tak memiliki ke- wenangan wilayah laut. Yang kemudian dipertegas dengan SE Mendagrr No 120 /253 /SJ, tanggal 17 Januari 2015 dan di- perkuat lagi dengan Peraturan Mendagri No 52l2015. "Sampai saat ini belum ada pendelega- sian kewenangan dari provinsi ke kabupaten [kewenangan menyangkut kelautan)," tandas Dharma. Karena itulah, DAK ' sebesar Rp 1,7 miliar untuk rencanF rehabilitasi terumbu karang, kernungkinan jadi silpa. Padahal begitu APBD 2015 disahkan, Dharma menyatakan, pihqk Dinas PPK sudah lang- sung bergerak, seperti studi banding ke Buleleng. "Kami sudah langsung berbuat," un- gKapnya. Sebelumnya, DAK 2015 seki- tar Rp 1,7 miliar disetujui Ke- menterian Kelautan menyu- sul permohonan Klungkung, melakukan rehabilitasi; yakni transplantasi [penyambungan) terumbu karang perairan Nusa Penida yang belakangan mulai banyak rusak dan mati. Penye- babnya diperkirakan dampak aktivitas kepariwisataan, sep- erti pemasangan poton dan lego jangkar.6 k17 Dharma, Rabu {5/8). i [1alrtt5,6 h,;ntus Zatf 6

Upload: others

Post on 27-Dec-2019

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

Dana Rehabilitasi Terumbu KarangSebesar Rp I,7 M Terancam Mub azn

SEMAMPURA, NusaBaliAnggaran rehabilitasi berupa

transplantasi terumbu karang diKabupaten Klungkung sebesarRp 1,7 miliar lebih terancammubazir. Anggaran tersebut,merunakan Dana Alokasi Khu-sus [-OeX) dari KementerianKelautan RI.

Pihak Dinas PeternakanPerikanan dan Kelautan (PPKJKlungkung, mengakui ada ren-cana rehabilitasi terumbu ka-rang di kawasan perairan NusaPenida. Lokasinya di Pantai Peddan Pantai Telagi Empak, Lem-bongan. "Tuj uannya, merehabili-tasi terumbu karang yang rusak,seperti jadi kapur," jelas KabidKelautan dan Pulau-Pulau KecilDinas PPK Klungkung, I Nyoman

. NET

Dipaparkan Dharma, ber-dasarkan penelitian di lapan-gan, terumbu karang di ka-wasan Nusa,Penida banyakmengalami kerusakan. Salahsatunya diduga dampak darikegiatan pariwisata. "Karenaitulah direncanakan rehabili-tasi," ujarnya didampingi I Nyo-man Wikaya, Kasi Pesisir danPulau-Pular.r Kecil Dinas PPK.

Sebelr"rmnya dikatakan INyoman Wikaya, rehabilitasiterumbu karang sudah pernahdilakukan tahun 2009.

Namun Llpaya serupa padatahun 2015 ini kecil kemung-kinan bisa dilakukan. Selainwaktu yang pendek, yang pal-ing mendasar adalah aturanyang tid,ak memungkinkan."Kami tak berani melakukan,

karena terkendala regulasidan petunjuk yang tidak jelas,"kata Nyoman Dharma. Regulasimauplln ketentuan tersebutyakni UU No 23/201.4, tentangPemerintahan Daerah dimanapasal 27 menerangkan, kabu-paten/kota tak memiliki ke-wenangan wilayah laut. Yangkemudian dipertegas denganSE Mendagrr No 120 /253 /SJ,tanggal 17 Januari 2015 dan di-perkuat lagi dengan PeraturanMendagri No 52l2015. "Sampaisaat ini belum ada pendelega-sian kewenangan dari provinsike kabupaten [kewenanganmenyangkut kelautan)," tandasDharma. Karena itulah, DAK

' sebesar Rp 1,7 miliar untukrencanF rehabilitasi terumbukarang, kernungkinan jadi silpa.Padahal begitu APBD 2015disahkan, Dharma menyatakan,pihqk Dinas PPK sudah lang-sung bergerak, seperti studibanding ke Buleleng. "Kamisudah langsung berbuat," un-gKapnya.

Sebelumnya, DAK 2015 seki-tar Rp 1,7 miliar disetujui Ke-menterian Kelautan menyu-sul permohonan Klungkung,melakukan rehabilitasi; yaknitransplantasi [penyambungan)terumbu karang perairan NusaPenida yang belakangan mulaibanyak rusak dan mati. Penye-babnya diperkirakan dampakaktivitas kepariwisataan, sep-erti pemasangan poton dan legojangkar.6 k17Dharma, Rabu {5/8).

i [1alrtt5,6 h,;ntus Zatf6

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

: lQmi5,6 Arys{trq zor,s5

* Kasus Dugaan Korupsi

Pipa n isasi Ka ra n gasefr'l

lsak tangis mulaiterdengar ketikaOka minta maaf

kepada anaksulungnya yang

mengalamikelainan pada

mata.

DENPASAR. NusaBalilsak tangis mewarnai sidang

dugaan korupsi pipanisasiKarangasem dengan terda-kwa mantan pejatrat PPTK,Ida Bagus Jvlade Oka di Penga-dilan Tipikor Denpasar pada,Rabu [5/8). Dalam pledoi,Oka menyatakan tidak pernahmelakukan korupsi sepertiyang dituduhkan dan mintadibebaskan dari senrua tuntu-tan hukum. Isak tangis terda-

kwa dan keluarganya tumpahdi akhir pledoi, apalagi saatdia menyatakan perlnOhonanmaafnya kepada anak danistrinva.

Daiam sidang yang dipimpinmajelis hakim Achmad PetenSili, kuasa hukum Oka, yaituNyoman Sukardana dan Hi-dayat lebih dulu membacakanpledoinya. Setelah itu, giliranterdakwa yang membacakanpledoi yang dibuatnya sendiri.Dalam pledginya, Oka men-gatakan tidak pernah sedikit-pun memiliki keinginan untukmerugikan negara karena ber-tentangan dengan hati nurani.

Dalam proyek pipanisa-si yang mengalir di empatkabupaten di Karangasem,Oka ditunjuk sebagai PPTK.Semua tugas diakuinya sudahdijalankan sesuai aturan. Ter-kait pengadaan pipa yang tidaksesuai dengan kontlak, Oka

mengatakan itu meruPakantugas konsultan Pengawasyang sudah di[laYai' tukgpbesar bersama Pengawas PU

dan PTK. "Dalam tUgas, saYa

selalu mendaPat laPoran darikonsultan pengawas Yang me-nyatakan pipa sudah sesuai.

"Sehingga saya Percayaoipa vane digunakan sudah!ei u"i;' i elas n-ya. D i akhir'Ple-doi, Oka minta maaf kePadasemua masyarakat, istri, anak-anak dan semua keluarga. Isaktansis mulai terdengar ketikaOka"minta maaf keflada anaksulungnya yang mengalami

Isak

PembacaanPledoi

t

ilARlAfi trmuu:||

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan provinsi Bali

fo, baryu

ns di Pensadira" t'o'*lib1ilXf.1"1pada, Rabu (5/8). .

kelainan pada mata."Gus Cahya. Ajik minta

maaf tidak bisa menemanikontrol ke Surabaya," ujar Okadisambut isak tangis keluarg-anya yang ada di ruang sidang.Suasana semakin haru saatOka minta'maaf kepada anakke-2 dan ke-3. 'Ajik mintamaaf klrena kasus yang Ajikalami, kalian mengundurkandiri kuliah di'Bandung danmemulai harapan baru ku-liah di Bali," lanjutnya sambilmeminta maaf kepada anaksulungnya yang baru sajamasuk SMA sambil menyeka

air matanya.Oka juga meminta majelis

hakim untuk mempertim-bangkan pledoi yang sudahdibacakannya. "Saya berharapbisa dibebaskan dari tuntutanhukum," tutup Oka dalam ple-doinya. Majelis hakim akanmelanjutkan sidang padapekan depan dengan agendamendengarkan replik dariIPU.

Dalam amar tuntutan yangdibacakan faksa PenuntutUmum (fPU), Putu Gede fu-liarsana dinyatakan jika ter-

dan meyakinkan bersalahsebagaimana diatur dan di-dncam dalam Pasal 3 avat 1Undang - Undang nom6r 31tahun 1999 tentang Tipikorsebagaima yang telah diubahdan ditambah menjadi UUnomor 20 tahun 200X.,tehtangperubhan tipikor fo fasal 55ayat 1 ke 1 KUHP, jo pasal 64ayat 7 KUHP JPU memintamajelis hakim agar menjatuh-kap.pidana pada terdakwaselama 2 tahun, dikurangiselama terdakwa dalam tah-anan, dengan perintah tetapditahan.6rez{4y" terbukti secara sah

Edisi

Hal

I Kqnris, 5 r\.sf,r. Zcrs:f

J

ffi*N"U* Y;jA!

S -N***liWi

ffiffi-$

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan provinsi Bali

Edisi

Hal ;5

Sidang Dugaan KorupsiBBM Bersubsidi Jembrana

Eks KadisperindagDikonfrontir

Soal Pertemuandengan Terdakwa

DENPASAR, NusaBaliSidang dugaan korupsi

BBM (Bahan Bakar MinyakJbersubsidi dengan terdakwaanggota DPRD Jembrana,Mqde Sleca Antara di Penga-dilan Tipikor Denpasdr pada,Rabu (5/81 kembali meng-hailirkan saksi eks Kadis-perindagkop fembrana, DraNi Made Ayu Ardini MSi. Ke-hadiran Ardini untuk keduakalinya ini untuk mengkon-frontir Dertemuan di salahsatu ruinah makan yangsalah satunya merencanakanuntuk melakukan 'lobi' keKapolres fembranai

Ardini yang hadir bersamaempat saksi lainnya lang-sung menjalani pemeriksaanpertama oleh maielis hakimPengadilan Tipikor pimpinanAchmad Peten Sili, Dalampemeriksaan, Ardini IanS-sung dicecar terkait perte-muannya dengan terdakwaSueca di salah satu fumahmakan.

"Ya. Memang saya sempatbertemu dengan terdakwa.Tapi itu tidak sengaja. Waktuitu saya sedang makan danditelpon terdakwa yangakhirnya datang ke rumahmakan," jelas PNS yang su-dah pensiun ini.

Hakim kembali menan-yakan terkait isi pertemuanyang salah satunya akanmembicarakan soal penyeli-dikan yang dilakukan pihakkepolisian. Ardini yang mulaiterpoiok mengaku jika dalampeftemuan tersebut dirinyasempat minta kepada Suecauntuk menyelesaikan kasusini. Apalagi dalam kasus

ini, Ardini mengaku tidakbersalah soal rekomendasidan hanya ingin memberikanpelayanan kepada masyara-kat. "lntinya kami tidak inginterseret dalam kasus ini,"jelasnya.

Selain Ardini, JaksaPenuntut Umum (JPU)Suhadi luga menghadirkandua saksi dari SPBU Pe-nyaringan, lembrana yangmerupakan tempat terdakwamenggunakan rekomendasi.Disperindagkop untuk mem-beli BBM. Saksi I Gusti PutuGarba yang menjadi petugaspengisian mengaku beberapakali menerima surat reko-mendasi pembelian BBMbersubsidi dari UD SumberMa ju yang merupakan milikterdakwa. Ia juga men jelas-kan proses penggunaanrekomendasi untuk pembe-lian BBM ini. Sementara satusaksi lainnya, yaitu DewaAyu Purniti yang merupakanpetugas administrasi SPBUmengaku untuk pembelianBBM bersubsidi denganmenggunakan rekomendasihanya tinggal menunjukkanrekomendasi yang dikeluar-kan Disperindagkop. "Kalausudah bawa rekomenadasilangsung kami layani," jelas-nya

ivlendengar keterangansaksi, majelis hakim lang-sung meminta IPU memang-gil pemilik SPBU. "Panggilpemilik SPBU supaya tidakseenaknya memberikan BBMbersubsidi," tegas PetenSili.yang akan melanjutkansidang pada, Rabu (12/8)mendatang. 6 rez