dampak tragedi wtc bagi masyarakat muslim …digilib.uin-suka.ac.id/10301/1/bab i, v, daftar...
TRANSCRIPT
i
DAMPAK TRAGEDI WTC BAGI MASYARAKAT MUSLIM
DI AMERIKA SERIKAT PADA TAHUN 2001-2009
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Adab dan Ilmu Budaya
UIN Sunan Kalijaga untuk memenuhi syarat
guna memperoleh Gelar Sarjana Humaniora (S.Hum)
Oleh:
Ainul Fahri Yudhita
NIM.: 08120003
JURUSAN SEJARAH DAN KEBUDAYAAN ISLAM
FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA
2013
ii
iii
iv
v
MOTTO
Jangan takut jatuh, karena yang tidak pernah
memanjatlah yang tidak pernah jatuh.
Jangan takut gagal, karena yang tidak pernah
gagal hanyalah orang-orang yang tidak pernah melangkah.
Jangan takut salah, karena dengan kesalahan
yang pertama kita dapat menambah pengetahuan
untuk mencari jalan yang benar
pada langkah kedua.
( Buya Hamka )
vi
PERSEMBAHAN
Untuk :
Almamaterku Fakultas Adab dan Ilmu Budaya
UIN Sunan Kalijaga;
Kedua orang tua beserta keluarga;
Saudara-saudara;
Teman-teman.
vii
Dampak Tragedi WTC Bagi Masyarakat Muslim di Amerika Serikat
Pada Tahun 2001-2009
ABSTRAK
Awal mula Islam masuk ke wilayah Amerika Serikat ditandai dengan
masuknya orang-orang Islam Spanyol (orang-orang Moor) pada akhir abad ke-15
M. Selanjutnya pada abad ke-16 M wilayah Amerika dikuasai oleh orang-orang
Barat dengan mempekerjakan budak-budak yang didatangkan dari Afrika. Pada
akhir abad ke 19 M, masyarakat Muslim dari berbagai wilayah datang ke AS
secara periodik. Masyarakat Muslim mengalami masa buruk setelah terjadinya
peristiwa serangan 11 September 2001 yang menyebabkan runtuhnya Gedung
World Trade Center sebagai pusat perekonomian dunia dan rusaknya Gedung
Pentagon sebagai pusat pertahan dan keamanan AS. Serangan yang dilakukan
oleh sekelompok orang yang dituduh teroris mengakibatkan masyarakat Muslim
mengalami tindak diskriminasi dari warga AS non-Muslim. Dampak positif yang
didapatkan adalah Islam menjadi sorotan dan banyak warga ingin mempelajari
tentang Islam.
Penelitian ini fokus pada pengaruh yang ditimbulkan dari peristiwa WTC,
dengan rumusan masalah sebagai berikut. Pertama, apa dampak yang ditimbulkan
dari peristiwa WTC bagi Muslim di AS. Kedua, apa dampak positif atas peristiwa
WTC bagi Muslim dan Islam di AS.
Penelitian ini menggunakan teori Collective Behavior (Smelser) ; dalam
konteks pendekatan historis, meneliti perilaku kolektif dilakukan dengan tiga
alasan. Pertama, karena perilaku kolektif terjadi secara spontan dan berubah-ubah.
Perilaku ini bisa berawal dari perilaku seseorang yang menjadi sentral kemudian
berkembang menjadi kerumunan, kelompok massa menjadi terpengaruh dan
akhirnya mencari sebuah pembenar perilaku bersama. Kedua, banyak perilaku
kolektif membangkitkan reaksi emosional yang kuat. Ketiga, kejadian perilaku
kolektif rata-rata tidak dapat diamati dengan eksperimen. Dengan menggunakan
teori ini diharapkan dapat membantu dalam memaparkan konflik antara warga
non-Muslim dengan warga Muslim di AS sebagai akibat dari pengaruh peristiwa
11 September.
Penelitian ini menggunakan pendekatan sosial, mengingat penelitian ini
adalah sejarah sejarah sosial, jadi akan lebih mudah mengungkapkan kondisi
Muslim di AS pasca peristiwa 11 September. Hasilnya akan terlihat mengenai
konflik yang terjadi antara warga non-Muslim dengan warga Muslim di AS.
Terjadi perubahan kehidupan signifikan yang dialami warga AS. Perubahan-
perubahan itu bisa dilihat dari berbagai bidang kehidupan (sosial, politik,
ekonomi, budaya, agama, dan pendidikan). Metode yang dipakai metode sejarah
yang terdiri dari heuristik (pengumulan data), kritik sumber (intern dan ekstern),
interpretasi (analisa dan sintesa), dan historiografi (penulisan).
viii
Hasilnya adalah dampak peristiwa WTC mengakibatkan warga Muslim
mengalami diskriminasi dari warga non-Muslim di AS. Kasus-kasus diskriminasi
yang terjadi berupa tindakan pelecehan, aniaya, kekerasan, penculikan, dan
pembunuhan. Perempuan Muslim berjilbab banyak mengalami tindakan
pelecehan dengan dilucutinya jilbab yang mereka kenakan. Warga Muslim yang
dicurigai aparat AS ditangkap. Beberapa Muslim dibunuh setelah para pelaku
mengetahui identitas korban. Dampak positif yang ditimbulkan adalah Islam
semakin dikenal dan banyak warga AS mempelajari Islam. Buku-buku tentang
Islam termasuk al-Qur‟an banyak diminati dan warga non-Muslim AS banyak
menjadi mualaf.
ix
PEDOMAN TRANSLITERASI
ARAB-LATIN
1. Konsonan
Huruf Arab Nama Huruf Latin Nama
alif tidak dilambangkan tidak dilambangkan ا
ba b be ب
ta t te ت
tsa ts te dan es ث
jim j je ج
ha h ha (dengan garis di ح
bawah)
kha kh ka dan ha خ
dal d de د
dzal dz de dan zet ذ
ra r er ر
za z zet ز
sin s es ش
syin sy es dan ye ش
shad sh es dan ha ص
dlad dl de dan el ض
tha th te dan ha ط
dha dh de dan ha ظ
ain „ koma terbalik di„ ع
atas
ghain gh ge dan ha غ
fa f ef ف
qaf q qi ق
kaf k ka ك
lam l el ل
mim m em م
nun n en ن
wau w we و
ha h ha
lam alif la el dan a ال
hamzah apostrop ء
ya y ye ي
2. Vokal
a. Vokal Tunggal
Tanda Nama Huruf Latin Nama
fathah a a
x
..... kasrah i i
..... dlammah u u
b. Vokal Rangkap
Tanda Nama Gabungan Huruf Nama
.....ى fathah dan ya ai a dan i
.....و fathah dan wau au a dan u
Contoh:
husain : حسيه
haula : حول
3. Maddah
Tanda Nama Huruf Lain Nama
ا fathah dan alif a a dengan caping
di atas
ي kasrah dan ya i i dengan caping
di atas
و dlammah dan
wau
u u dengan caping
di atas
4. Ta Marbuthah
a. Ta Marbuthah yang dipakai di sini dimatikan atau diberi harakat
sukun, dan transliterasinya adalah /h/.
b. Kalau kata yang berakhir dengna ta marbuthah diikuti oleh kata yang
bersandang /al/, maka kedua kata itu dipisah dan ta marbuthah
ditransliterasikan dengan /h/.
Contoh:
Fathimah : فاطمة
Makkah al-Mukarramah : مكةالمكرمة
5. Syaddah
Syaddah/tasydid dilambangkan dengan huruf, yaitu huruf yang sama
dengan huruf yang bersaddah itu.
Contoh:
rabbana : ربىا
nazzala : وسل
6. Kata Sandang
Kata sandang “ ال “ dilambangkan dengan “al”, baik yang diikuti dengan
huruf syamsiyah maupun yang diikuti dengan huruf qamariyah.
Contoh:
al- Syamsy : الشمص
al-Hikmah : الحكمة
xi
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji kepada Allah SWT., Tuhan Pencipta dan Pemelihara
alam semesta. Shalawat dan salam juga tetap tercurah kepada junjungan kita Nabi
Agung Muhammad SAW., beserta keluarga, sahabat, pengikutnya, dan semoga
kita mendapat syafa‟atnya di hari akhir nanti. Amiin.
Skripsi yang berjudul “Dampak Tragedi WTC Bagi Masyarakat Muslim di
Amerika Serikat Pada Tahun 2001-2009” ini merupakan upaya penulis untuk
memahami tentang gambaran masyarakat Muslim di Amerika serikat dari segi
sosial, ekonomi dan politik sebelum peristiwa WTC dan memahami kondisi
masyarakat Muslim pasca peristiwa WTC dilihat dari kondisi sosial, politik,
ekonomi, budaya, agama, dan pendidikan. Pada kenyataannya, proses penulisan
skripsi ini tidak semudah yang dibayangkan. Banyak kendala yang dialami
penulis saat melakukan penelitian. Oleh karena itu, jika skripsi ini akhirnya
selesai, maka hal tersebut masih kurang baik dan masih jauh dari sempurna.
Ucapan terima kasih yang sedalamnya saya haturkan kepada :
1. Bapak Drs. H. Jahdan Ibnu Humam Saleh, M.S. (Pembimbing). Di tengah
kesibukannya yang padat, beliau selalu meluangkan waktu, pikiran, dan
tenaganya untuk memberikan arahan yang bermanfaat kepada penulis
xii
dalam melakukan penelitian. Semoga kebaikan beliau dan jerih payahnya
menjadi amal kebaikan sebagai ibadah. Amiin.
2. Dekan Fakultas Adab UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
3. Ketua Jurusan SKI Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga.
4. Prof. Dr. Muhammad Abdul Karim, M.A., Dosen Pembimbing Akademik.
5. Seluruh jajaran dosen di jurusan SKI yang tidak bisa disebutksn satu per
satu yang telah memberikan wawasan ilmu pengetahuan yang luas dan
bermanfaat bagi penulis.
6. Kedua orang tua, telah membesarkan, mendidik, dan memberi nasehat-
nasehat. Tak lupa Bapak dan Ibuk selalu kusertakan dalam do‟a-do‟a ku.
7. Saudara perempuan tersayang, Ufiq Yuraida, terima kasih sudah diberi
semangat dan motivasinya.
8. Mrs. Trisha Carter, telah mencarikan narasumber untuk melengkapi
penelitian ini.
9. Mr. Omar Saadeldin, yang sudah memberikan informasi dan
pengalamannya terkait penelitian ini.
10. Teman-teman Adab terakrab yang selama masa perkuliahan selalu
bersama-sama dalam keadaan suka maupun duka ( Mbah Fadly, Cak
Hamli, Pasha, Gus Latip, Yuda, Fuad, Mukhlis, Romadlon, Hartono, Aris,
Cak Sule, Cak Lubsir, Pakdhe Iip, Samsul, Wahyu, Neng Nisa, Rias, Mila,
Rahma, Neng Nita, Neng Erma, Indah, Kiki‟, Gus Umar, Mr.Sidik, Kang
Eri ).
xiii
11. Teman-teman Hiscult F.C., tetap jaga sportivitas futsal SKI.
12. Teman-teman KKN/Relawan Merapi 2010, nyalakan merahmu !
Yogyakarta, 11 September 2013
Ainul Fahri Yudhita
xiv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................ i
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN....................................... ii
HALAMAN NOTA DINAS................................................................ iii
HALAMAN PENGESAHAN............................................................. iv
HALAMAN MOTTO.......................................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN.......................................................... vi
ABSTRAK............................................................................................ vii
PEDOMAN TRANSLITERASI......................................................... ix
KATA PENGANTAR......................................................................... xi
DAFTAR ISI........................................................................................ xiv
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................ xvi
BAB I : PENDAHULUAN................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah....................................................... 1
B. Batasan dan Rumusan Masalah............................................ 4
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian.......................................... 5
D. Tinjauan Pustaka.................................................................. 6
E. Kerangka Teori..................................................................... 8
F. Metode Penelitian................................................................. 9
G. Sistematika Pembahasan...................................................... 11
BAB II : GAMBARAN ISLAM DI AMERIKASERIKAT............. 13
A. Masuknya Islam di Amerika Serikat................................... 13
B. Perkembangan Islam di Amerika Serikat............................ 17
C. Kehidupan Muslim di Amerika Serikat............................... 26
BAB III : TRAGEDI RUNTUHNYA GEDUNG
WORLD TRADE CENTER.............................................. 30
A. Problematika Peristiwa World Trade Center..................... 30
B. Misteri Peristiwa World Trade Center................................ 37
xv
BAB IV : PENGARUH PERISTIWA WORLD TRADE
CENTER........................................................................... 43
A. Akibat Peristiwa World Trade Center............................... 43
1. Dalam Arti Fisik.......................................................... 44
2. Dalam Arti Non-Fisik.................................................. 45
B. Pengaruh Peristiwa World Trade Center Bagi
Kehidupan Muslim di Amerika Serikat............................ 48
1. Di Bidang Sosial.......................................................... 48
2. Di Bidang Politik......................................................... 55
3. Di Bidang Ekonomi..................................................... 56
4. Di Bidang Budaya....................................................... 58
5. Di Bidang Agama........................................................ 61
6. Di Bidang Pendidikan.................................................. 68
BAB V : PENUTUP.......................................................................... 71
A. Kesimpulan...................................................................... 71
B. Saran................................................................................ 73
DAFTAR PUSTAKA......................................................................... 74
LAMPIRAN....................................................................................... 78
RIWAYAT HIDUP............................................................................ 81
xvi
LAMPIRAN
1. Lampiran 1 : Angket pertanyaan beserta jawaban sebagai bahan
wawancara dengan narasumber.
2. Lampiran 2 : Biodata narasumber
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Minoritas Muslim adalah bagian penduduk yang mempunyai perbedaan
dari penduduk lainnya, dan tinggal dalam satu wilayah. Anggotanya adalah
masyarakat Muslim dan mendapat perlakuan berbeda-beda dari penduduk non-
Muslim yang juga tinggal di wilayah sama.1
Minoritas Muslim di Amerika Serikat mengalami banyak permasalahan, di
antaranya adalah masalah politik, sosial, dan ekonomi. Masalah politik yang
menimpa mereka adalah pengingkaran secara berangsur-angsur hak-hak politik
mereka sebagai komunitas dan penganiayaan para anggotanya.2 Pada awal abad
ke-20 M, Pelanggaran Hak Asasi Manusia di AS terjadi manakala hak-hak
Muslim dinistakan dan Pemerintahan AS juga terlibat secara aktif dalam menebar
Islamphobia di negara itu.3 Masalah yang berkaitan dengan sosial adalah masalah
penyerapan sosial oleh mayoritas. Penyerapan itu merupakan hasil dari proses
asimilasi panjang yang mengikis sedikit demi sedikit ciri-ciri keislaman dari
minoritas sampai lenyap.4 Pada tahun 1997 M, AS mengalami persoalan sosial
yang mengancam kehidupan Muslim di sana. Sebagai antisipasi, dimulailah
1 Ali Kettani, Minoritas Muslim di Dunia Dewasa Ini (Jakarta: Grafindo Persada, 2005),
hlm. 3.
2 Ibid., hlm. 18.
3 http://indonesian.irib.ir/hidden-2/-/asset_publisher/yzR7/content/id/5104990/pop_up?
diposting pada hari Kamis, bulan Juni 2012 pukul 07 13:49 WIB.
4 Kettani, Minoritas, hlm. 15.
2
dakwah-dakwah dan mendirikan lembaga sosial sebagai pusat studi.5 Pada akhir
abad ke-19 M, masalah ekonomi yang dialami Muslim adalah sulitnya mencari
pekerjaan dan kekecewaan terhadap sistem ekonomi yang dipraktekkan negara
AS.
Semenjak terjadinya peristiwa yang meruntuhkan Gedung World Trade
Center (WTC) dan merusakkan Gedung Pentagon pada hari Selasa tanggal 11
September 2001 di New York dan Washington, AS, dalam waktu yang bersamaan
Muslim menghadapi permasalahan yang lebih serius lagi. Mereka mendapat
diskriminasi dari sebagian penduduk non-Muslim di AS karena Islam diidentikan
dengan teroris.6
Berdasarkan data yang telah diteliti ada ratusan insiden, mulai dari
penghinaan, pelecehan, tindak kriminal sampai pembunuhan terhadap orang-orang
yang mempunyai ciri-ciri keislaman.7 Hal ini secara langsung atau tidak langsung
sangat berpengaruh terhadap sikap dan pandangan masyarakat non-Muslim
terhadap Muslim di sana. Hal itu juga berpengaruh terhadap berlangsungnya
proses integrasi sosial.8
5 http://www.referensimakalah.com/2011/10/material-makalah-perkembangan-islam-
di_980.html.
6 Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, teror diartikan dengan; pertama, perbuatan
(pemerintahan dan sebagainya) yang sewenang-wenang (kejam, bengis, dsb.)., kedua, usaha
menciptakan ketakutan, kengerian, kekejaman oleh seseorang atau golongan.
7 Farid Muttaqien & Sukidi Mulyadi, Teroris Serang Islam (Bandung: Pustaka Hidayah,
2001), hlm. 23.
8 http://www.hamline.edu/apakabar/basisdata/1966/10/27/0082.html diposting pada
tanggal 20 April 2008.
3
Runtuhnya Gedung WTC dan rusaknya Gedung Pentagon pada 11
September 2001, berakibat terjadinya konflik dunia yang melibatkan
Pemerintahan AS dengan Islam. Banyak pihak percaya dengan teori yang dibuat
oleh Pemerintahan AS perihal penyebab dan pelaku tragedi WTC, namun banyak
juga pihak yang tidak percaya dan tidak menanggapi akan hal itu.9 Wacana
tentang aksi-aksi teror, sejauh yang dapat direkam sejarah sudah berlangsung
sejak era Yunani Kuno.10
Bahaya yang ditimbulkan dari terorisme berkembang
semakin kompleks seiring dengan kemajuan peradaban dan teknologi.11
Setelah terjadinya peristiwa itu, situasi yang tidak baik dirasakan oleh
Muslim yang tinggal di wilayah AS. Runtuhnya Gedung WTC akibat serangan
yang dituduh teroris menyebabkan mereka dipandang sebagai orang jahat,
diperlakukan tidak baik, dan dipandang sebelah mata. Hal ini sangat bertolak
belakang dengan kebijakan Pemerintahan AS yang menjunjung tinggi kebebasan,
perbedaan ras, dan gender, serta menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia. Kasus
diskriminasi yang dialami warga Muslim hendaknya tidak terjadi karena AS
adalah negara demokrasi.
9 Adhe Firmansyah, Sisi Gelap Amerika Serikat (Yogyakarta: Garasi, 2009), hlm. 225.
10 Mulyadi, Teroris, hlm. 33.
11 Ibid., hlm. 33.
4
B. Batasan dan Rumusan Masalah
Berdasarkan penjelasan tentang permasalahan di atas, maka penulis
memfokuskan penelitian ini untuk membahas tentang pengaruh peristiwa 11
September 2001 yang berakibat negatif dan positif bagi Muslim dan Islam di
Amerika Serikat. Akibat-akibat yang terjadi diantaranya adalah tindakan
diskriminasi, pelecehan, penghinaan, gangguan, bahkan sampai pembunuhan.
Tindakan-tindakan itu dilakukan oleh warga non-Muslim AS. Penyebab mereka
bertindak demikian karena Muslim dan Islam mereka identikan dengan teroris.
Beragam kasus yang menimpa warga Muslim hendaknya tidak terjadi karena
negara AS menganut sistem demokrasi. Sisi positif atas peristiwa itu menjadikan
Islam semakin dikenal dan dipelajari oleh warga AS.
Batasan tahun dalam penelitian ini dari tahun 2001 sampai tahun 2009.
Tahun 2001 merupakan awal terjadinya peristiwa 11 September yang
mengakibatkan Muslim mengalami diskriminasi dari warga non-Muslim AS. Pada
tahun 2001 sampai tahun 2009 adalah masa pemerintahan Presiden George W.
Bush, yakni tokoh Yahudi yang anti Islam. Menjelang tahun 2009, kasus-kasus
yang menimpa Muslim semakin berkurang. Meskipun beberapa masih ada, namun
tidak seburuk awal peristiwa terjadi. Menjelang tahun itu, Islam semakin
berkembang dan menunjukkan identitasnya.
5
Untuk memperjelas permasalahan di atas, maka dirumuskan beberapa
pertanyaan seperti di bawah ini :
1. Apa dampak negatif dari peristiwa WTC bagi Muslim di AS?
2. Apa dampak positif dari peristiwa WTC bagi Muslim dan Islam di AS?
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Mengetahui gambaran umum kehidupan Muslim di AS.
2. Mengetahui latar belakang runtuhnya Gedung WTC di AS.
3. Mengetahui kondisi Muslim dan Islam di AS pasca peristiwa WTC.
Kegunaan dari penelitian ini adalah:
1. Sebagai referensi lebih lanjut tentang minoritas Muslim di berbagai
belahan dunia khususnya di AS.
2. Dapat dijadikan sebagai sumber rujukan untuk kajian-kajian ke depan
mengenai minoritas Islam di belahan dunia khususnya di AS.
3. Menggugah kesadaran masyarakat umum untuk saling toleran terhadap
berbagai perbedaan-perbedaan, mulai dari agama, ras, etnis, dan ideologi.
4. Menambah wawasan tentang kehidupan Muslim di negara sekuler.
6
D. Tinjauan Pustaka
Seruan Azan Dari Puing WTC :Dakwah Islam di Jantung Amerika Pasca
9/11, terjemahan dari What’s Right With Islam : A New Vision for Muslim and
The West, karya Imam Feisal Abdul Rauf (New York: Harper Collins, 2004). Hak
terjemahan bahasa Indonesia pada (Bandung: PT. Mizan Pustaka, 2007). Buku ini
membahas tentang dunia Islam dan Barat. Secara argumentatif, penulis
menunjukkan nilai-nilai dasar Islam dan konstitusi Amerika dalam
mempromosikan kebebasan, keadilan, kesetaraan, dan persaudaraan. Jadi secara
ringkas buku ini fokus kepada pemecahan masalah dan memberikan solusi
terbaik antara Islam dengan Amerika pasca peristiwa 11 September. Buku ini
mengarah pada peran yang sebaiknya dilakukan oleh Muslim dan Barat demi
terciptanya perdamaian dan persaudaraan. Dalam penelitian ini mengarah pada
kondisi Muslim dan Islam pasca peristiwa 11 September.
Muslim Bilali dan Muslim Muhajir di Amerika Serikat, karya Prof. Dr. H.
A. Mukti Ali (Jakarta: CV HAJI MASAGUNG, 1990). Buku ini memaparkan
awal mula Islam masuk ke Amerika sampai membahas kehidupan hari depan
Muslim di AS. Selain itu, buku ini melampirkan beberapa daftar Muslim, pelajar
Muslim dan nama-nama bangunan masjid di sana. Buku ini berbeda dengan
penelitian ini. Buku ini membahas awal mula Islam masuk ke AS sampai pada
perkembangan, sedangkan penelitian ini membahas tentang kondisi Muslim dan
Islam di AS pasca peristiwa 11 September.
Minoritas Muslim di Dunia Dewasa Ini, karya Ali Kettani, (Jakarta: PT
Raja Grafindo Persada, 2005). Buku ini secara keseluruhan membahas tentang
7
minoritas Muslim di berbagai dunia. Buku ini masih bersifat umum dan belum
terperinci dikarenakan membahas minoritas Muslim hampir di seluruh dunia.
Perbedaan dengan penelitian yang akan dilakukan, bahwa penelitian ini
mengungkapkan tentang kondisi Muslim dan Islam di AS pasca peristiwa 11
September secara rinci.
Teroris Serang Islam, karya Farid Muttaqin & Sukidi, (Bandung: Pustaka
Hidayah, 2001). Buku ini secara lengkap memaparkan mengenai terorisme. Di
dalamnya mengungkap banyak aksi-aksi teror dunia yang dilakukan di beberapa
negara. Menceritakan aksi teror yang dilakukan Jepang terhadap Amerika,
tepatnya di Pearl Harbour. Selanjutnya membahas pembalasan dari pihak
Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima dan Nagasaki. Buku
ini berisikan tentang aksi teror yang terjadi di gedung World Trade Center (WTC)
dan Gedung Pentagon. Mulai dari awal mula terjadinya teror dan pengaruh yang
ditimbulkan dari peristiwa tersebut terhadap dunia global. Perbedaannya adalah
penelitian ini fokus pada pengaruh peristiwa WTC bagi Muslim dan Islam di
negara AS, bukan terhadap negara-negara di seluruh dunia.
Sisi Gelap Amerika Serikat, karya Adhe Firmansyah, (Yogyakarta: Garasi,
2009). Buku ini memaparkan mengenai data dan fakta peristiwa-peristiwa
bersejarah yang terjadi di Amerika Serikat, termasuk fakta yang sebenarnya
terjadi saat runtuhnya Gedung WTC dan rusaknya Gedung Pentagon di AS. Buku
ini menjelaskan mengenai awal mula kedatangan Islam di sana. Berdasarkan data
dan fakta, Islam sudah lama masuk di kawasan tersebut sebelum ditemukannya
Benua Amerika. Sebagai pembeda, penelitian ini tidak hanya mengkaji fakta
8
peristiwa WTC, namun juga kondisi Musim dan Islam pasca peristiwa WTC yang
tidak dibahas dalam buku ini.
Islam di Amerika Serikat, terjemahan dari Islam in America karya Jane I.
Smith. Buku ini berisikan tentang awal mula Islam masuk ke AS serta
perkembangannya. Bagian lain dari buku ini membahas tentang peran Muslim dan
masyarakat Afro-Amerika. Perbedaannya, bahwa ada bagian dari buku ini yang
tidak terkandung dalam penelitian ini, contohnya kondisi Muslim setelah
peristiwa WTC.
E. Kerangka Teori
Dalam penelitian ini menggunakan salah satu pendekatan ilmu sosial yaitu
sosiologi. Bila pendekatan ini dipergunakan dalam penggambaran tentang
peristiwa masa lalu, maka di dalamnya terungkap keadaan sosial12
yang berkenaan
dengan peristiwa dalam penelitian ini. Dengan menggunakan pendekatan ini maka
akan terungkap juga tentang kondisi sosial masyarakat Muslim. Dalam peneltian
ini ditambahkan juga mengenai kondisi politik, ekonomi, budaya, agama, dan
pendidikan yang akan menjadikan pembahasan penelitian ini lebih lengkap.
Adapun teori yang digunakan yaitu, Theory of Collective Behavior.
Smelser mengemukakan dalam bukunya Theory of Collective Behavior, bahwa
dalam konteks pendekatan historis, meneliti perilaku kolektif dilakukan dengan
tiga alasan. Pertama, karena perilaku kolektif terjadi secara spontan dan berubah-
12
Dudung Abdurrahman, Metode Penelitian Sejarah (Jakarta: Logos Wacana Ilmu,
1999), hlm. 11
9
ubah. Perilaku ini bisa berawal dari perilaku seseorang yang menjadi sentral
kemudian berkembang menjadi kerumunan, kelompok massa menjadi terpengaruh
dan akhirnya mencari sebuah pembenar perilaku bersama. Kedua, banyak perilaku
kolektif membangkitkan reaksi emosional yang kuat. Ketiga, kejadian perilaku
kolektif rata-rata tidak dapat diamati dengan eksperimen.13
Sebagian fenomena terlihat cukup spontan, sebagian yang lain melibatkan
perencanaan lebih dahulu dan pertimbangan. Sebagian fenomena merupakan
peristiwa satu kali, sebagian yang lain berulang dalam bentuk yang berbeda.
Fenomena tersebut melibatkan berbagai emosi: ketakutan, kebencian,
ketertarikan, antusiasme atau ketamakan. Kendati demikian, pengelompokan
fenomena ini menjadi satu cukup masuk akal. Semua fenomena tersebut
didasarkan pada proses-proses yang sama.14
F. Metode Penelitian
Penelitian ini bersifat kualitatif yang bertumpu pada telaah pustaka, baik
berupa buku-buku, ensiklopedi, jurnal, koran, maupun internet. Adapun penelitian
ini adalah penelitian sejarah, oleh karena itu metode yang digunakan adalah
metode sejarah, yaitu dengan menguji dan menganalisis secara kritis rekaman dan
peninggalan masa lampau berdasarkan data yang diperoleh.15
Metode sejarah ini
13
Neil J. Coleman, Theory of Collective Behavior (New York: The Free Press, 1956),
hlm.4 dalam skripsi karya Aris Munandar berjudul, Reaksi Muslim di Denmark Atas Karikatur
Nabi Muhammad tahun 2005-2010, hlm. 9.
14 James S. Coleman, Dasar-dasar Teori Sosial (Bandung: Nusa Media, 2009), hlm. 27.
15 Louis Gottschalk, Mengerti Sejarah, terj. NugrohoNotosusanto (Jakarta: UI-Press,
1985), hlm. 39.
10
bertumpu pada empat langkah kegiatan, yaitu pengumpulan data (heuristik), kritik
sumber (verifikasi), penafsiran (interpretasi) dan penulisan (historiografi).16
1. Pengumpulan Data (Heuristik)
Sumber-sumber yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan sumber
tertulis dan elektronik. Dari sumber tertulis, data yang dapat diperoleh berasal dari
buku, ensiklopedi, jurnal, yang mengkaji tentang permasalahan yang akan diteliti.
Dari sumber elektronik dapat diperoleh melalui internet yang dapat menyediakan
berbagai informasi tentang permasalahan penelitian yang dapat
dipertanggungjawabkan, sehingga membantu dalam menganalisa permasalahan.
Pengumpulan sumber akan dilacak dan dicari di berbagai perpustakaan perguruan
tinggi dan perpustakaan umum.
2. Kritik Sumber (Verifikasi)
Langkah kritik sumber ini dilakukan setelah terkumpulnya data yang
diperoleh. Kritik sumber ini dilakukan dengan membandingkan data satu dengan
data lainnya untuk mendapatkan satu data yang lebih akurat. Sumber internet
juga digunakan sebagai sumber yang mengkaji tentang permasalahan penelitian
ini yang dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan.
16
Dudung Abdurrahman, Metode Penelitian Sejarah (Yogyakarta: Ar-Ruzz Media,
2007),hlm. 54.
11
3. Penafsiran (Interpretasi)
Pada langkah ini ada dua metode, yaitu analisis dan sintesis. Analisis
dilakukan terhadap sumber data yang telah terkumpul dan dilakukan kritik yang
berkaitan dengan permasalahan penelitian ini, kemudian diuraikan dan dilakukan
sintesis terhadap sumber data tersebut. Selanjutnya melakukan interpretasi secara
menyeluruh dengan menggunakan teori dan pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini.
4. Penulisan Sejarah (Historiografi)
Pada langkah yang terakhir ini, peneliti memaparkan hasil penelitian yang
telah dilakukan dengan cara menuliskannya dalam bentuk sistematika
pembahasan yang berisi beberapa bab dan sub-bab yang saling berkaitan satu
sama lain, sehingga membentuk satu kesatuan yang utuh, sistematis, dan
kronologis.
G. Sistematika Pembahasan
Pembahasan dalam penelitian ini dibagi menjadi lima bab yaitu;
Bab I merupakan pendahuluan yang berisikan latar belakang masalah,
batasan dan rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, tinjauan pustaka,
kerangka teori, metode penelitian dan sistematika pembahsan.
Bab II membahas tentang gambaran Islam di Amerika Serikat. Tujuan dari
pembahasan mengenai gambaran Islam di AS agar dapat mengetahui secara
umum gambaran Islam di sana. Sub-bab pertama menjelaskan latar belakang
12
proses masuknya Islam. Sub-bab kedua menjelaskan perkembangan Islam. Pada
sub-bab terakhir menerangkan tentang kehidupan sosial, ekonomi, politik Muslim.
Bab III membahas mengenai tragedi runtuhnya Gedung WTC yang
didalamnya berisikan dua sub-bab. Pertama, memaparkan problematika peristiwa
WTC dan yang kedua, mengungkapkan misteri peristiwa WTC.
Bab IV menjelaskan tentang dampak yang ditimbulkan dari peristiwa
WTC, baik secara umum (fisik dan non-fisik) bagi AS maupun yang ditujukan
bagi kehidupan Muslim dan Islam di AS dalam berbagai aspek.
Bab V adalah penutup yang berisi kesimpulan atas jawaban dari rumusan
masalah serta saran-saran untuk penelitian selanjutnya.
71
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Peristiwa runtuhnya Gedung World Trade Center dan rusaknya Gedung
Pentagon pada hari Selasa, 11 September 2001 di New York dan Washington
mengakibatkan Muslim mengalami diskriminasi dari warga non-Muslim AS.
Mereka menganggap, bahwa Islam adalah musuh dan diidentikan dengan teroris.
Banyak laporan dari masyarakat atas kasus yang menimpa warga Muslim di sana.
Lembaga sosial Islam terbesar, seperti CAIR (Council on American-Islamic
Relations) setelah melakukan survey di tahun 2007, mendapatkan ratusan laporan
tindak diskriminasi di awal tahun 2001. Di tahun 2002, terjadi peningkatan
sampai ribuan kasus yang menimpa mereka. Mereka takut keluar rumah karena
ada bahaya yang mengancam mereka. Banyak kasus pembunuhan yang menimpa
beberapa Muslim. Muslim asal Pakistan ditembak dikarenakan ia memakai
surban. Adel Karas seorang warga asal Mesir dibunuh di tokonya karena pelaku
menganggap ia Muslim. Pelecehan terhadap mereka juga kerap terjadi. Beberapa
dari mereka juga menerima kata-kata kotor. Para Perempuan Muslim dilecehkan
dengan dilepasnya jilbab yang mereka pakai. Masjid banyak dilempari batu,
dibakar, dan dihancurkan oleh para demonstran. Salah satu masjid yang menjadi
sasaran perusakan adalah Masjid Bridgeview. Toko milik orang Arab yang
menyediakan makanan halal dihancurkan. Sweeping/pemeriksaan di berbagai
tempat khususnya bandara kerap dialami warga Muslim. Kasus-kasus di atas yang
menimpa Muslim berlangsung sejak tahun 2001 sampai tahun 2002. Di tahun
72
berikutnya, kasus-kasus yang menimpa Muslim terbilang berkurang. Meskipun
masih sedikit terjadi di beberapa tempat, namun tidak seburuk tahun sebelumnya.
Justru di tahun selanjutnya, terjadi perubahan besar yang ditandai dengan pesatnya
perkembangan Islam.
Dampak positif di bidang agama, bahwa Islam lebih dikenal karena saat
itu Islam menjadi sorotan. Sebagai contoh, Islam dipelajari oleh warga AS,
sehingga banyak dari mereka berpindah masuk Islam. Di bidang sosial, rasa
toleransi tumbuh antar umat beragama. Di bidang budaya, banyak warga AS
masuk Islam dan banyak dari mereka menyesuaikan dengan Islam. Contoh,
mereka mengganti nama bercirikan Islam. Setelah masuk Islam, banyak
perempuan AS mengenakan jilbab sebagai simbol seorang Muslimah. Di bidang
ekonomi, buku-buku tentang Islam laku di industri pasar, terutama Al-Qur’an. Di
bidang pendidikan, pada bulan Oktober 2001, terbentuk mata kuliah tentang Islam
di perguruan tinggi AS. Pada bulan Januari 2002, terbentuk forum diskusi
mengenai Islam di sejumlah kelompok akademisi. Di bidang politik, pada tahun
2005, diadakan forum bernama American Muslim Alliance, sebuah organisasi
muda yang berupaya mengorganisasikan masyarakat Muslim dalam pemilihan
tingkat nasional. Fokusnya terletak pada upaya pengadaan para kandidat Muslim
untuk menjabat dalam suatu pemerintahan. Berikut hasil survey beberapa alasan
warga AS memeluk dan menjalankan agama Islam. Pertama, Di dalam agama
Islam mereka menemukan sebuah ketenangan. Kedua, dalam Islam mengajarkan
untuk menghargai dan menghormati perempuan. Ketiga, setelah masuk Islam,
mereka mempunyai pola hidup yang jelas dan terarah. Di penjara-penjara AS,
73
perpindahan ke agama Islam juga terjadi. Para narapidana yang sehari-hari diatur
oleh peraturan sangat ketat menemukan ketenangan setelah masuk Islam.
B. Saran
Melakukan penelitian sejarah tentang minoritas Islam di Amerika Serikat
memberikan banyak sekali informasi menarik tentang kehidupan Muslim di sana.
Salah satunya yakni tentang peristiwa 11 September 2001 yang mengakibatkan
Muslim terdiskriminasi. Pengaruh peristiwa tersebut juga berdampak positif,
sehingga Islam banyak dipelajari oleh warga AS.
Penulis menyarankan kepada para pembaca agar tidak mudah percaya
pada berita-berita yang belum tentu kebenarannya. Usahakan agar selalu mencari
sumber dan fakta yang dapat dipertanggungjawabkan. Termasuk fakta tentang
peristiwa 11 September 2001 yang masih banyak menyimpan misteri. Pada
intinya peristiwa tersebut adalah konspirasi para pihak yang ingin menyudutkan
dan menghancurkan Islam. Maka dari itu, sangat dianjurkan kepada para pembaca
untuk selalu waspada dan berupaya melakukan gerak antisipasi menghadapi
konspirasi/makar yang mengancam Islam. Berawal dari hal kecil seperti selalu
berpikir kritis, positif, dan berupaya untuk tidak mudah terprovokasi pada berita-
berita yang belum pasti kebenarannya. Penulis menganggap, bahwa penelitian ini
masih jauh dari sempurna, sehingga perlu untuk dievaluasi lebih lanjut pada
penelitian-penelitian selanjutnya.
74
DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku :
Abdurrahman, Abu, Mukjizat Terkini Pasca Serangan 11 September, Solo: Media
Islamika, 2009.
Abdurrahman, Dudung, Metode Penelitian Sejarah, Jakarta: Logos Wacana Ilmu,
1999.
___________, Metode Penelitian Sejarah, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2007.
Achmad, Nirwanto. & Gunarso, Osama vs bush perang jihad, Jakarta: PT.Gria
Media Prima, 2001.
Ahmed, Akbar. & Brian Forst, After Teror: Promoting Dialogue Among
Civilization, Cambridge: Polity Press, 2005.
Ali, Muslim, Muslim Bilali dan Muslim Muhajir di Amerika Serikat, Jakarta: CV.
MAHAJI, 1990.
Chomsky, Noam, Maling Teriak Maling: Amerika Sang Teroris?, Bandung:
Mizan, 2001.
Djelantik, Sukawarsini, Terorisme Tinjauan Psiko-Politis, Peran Media,
Kemiskinan, dan Keamanan Nasional, Jakarta: Yayasan Pustaka
Obor Indonesia, 2010.
Feisal Abdul Rauf, Imam, Seruan Adzan Dari Puing WTC: Dakwah Islam di
Jantung Amerika Pasca 9/11, Bandung: PT. Mizan Pustaka, 2007.
Firmansyah, Adhe, Sisi Gelap Amerika Serikat, Yogyakarta: Garasi, 2009.
Gottschalk, Louis, Mengerti Sejarah, terj. Nugroho Notosusanto, Jakarta: UI-
Press, 1985.
75
Hamm, Bernd, Bush Gang Kelompok Elite Yang Menghancurkan Serangan Neo-
Konservatif Terhadap Demokrasi dan Keadilan, Jakarta: PT.Ina
Publikatama, 2007.
Imam Mawardi, Ahmad, Fiqh Minoritas, Yogyakarta: LKIS, 2010.
I. Smith, Jane, Islam di Amerika, terj. Yayasan Obor Indonesia, 2004.
Kettani, Ali, Minoritas Muslim di Dunia Dewasa Ini, Jakarta: Grafindo Persada,
2005.
Misrawi, Zuhairi, Pandangan Muslim Moderat Toleransi, Terorisme, dan Oase
Perdamaian, Jakarta: PT.Kompas Media Nusantra, 2010.
Munandar, Aris, Reaksi Muslim di Denmark Atas Karikatur Nabi Muhammad
S.A.W. (2005-2010), Yogyakarta: UIN SUKA, 2012.
Muttaqien, Farid & Sukidi Mulyadi, Teroris Serang Islam, Bandung: Pustaka
Hidayah, 2001.
Norma Permata, Ahmad, Agama dan Terorisme, Surakarta: Muhammadiyah
University Press, 2006.
Petras, James Zionisme dan Keruntuhan Amerika, Jakarta: Zahra, 2009.
S. Leudtke, Luther, Mengenal Masyarakat dan Budaya Amerika Serikat, Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia, 1994.
Tim Penyusun, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1990.
Sumber Internet :
Erwin_y,http://answering.wordpress.com/2011/09/07/dampak-negatif-dan-positif-
pasca-tragedi-wtc-911/ diposting pada 19-10-2011 pukul 17:11:48
WIB.
76
http://dunia-islam.pelitaonline.com/news/2013/06/24/muslim-california-akan-
buka-masjid-baru#.Ulo5-YmxXz4.
http://en.wikipedia.org/wiki/Islamic_Circle_of_North_America.
http://en.wikipedia.org/wiki/Islamic_Society_of_North_America.
http://en.wikipedia.org/wiki/Islamic_Supreme_Council_of_America.
http://id.wikipedia.org/wiki/Islam_di_Amerika_Serikat.
http://id.wikipedia.org/wiki/Islam_di_Amerika_Serikat.
http://id.wikipedia.org/wiki/Islam_di_Amerika_Serikat - diposting pada tanggal
4 Jan 2012.
http://id.wikipedia.org/wiki/American_Society_of_Muslims, diposting pada
tanggal 28 Oktober 2012 pukul 19.25 WIB.
http://id.wikipedia.org/wiki/Altruisme.
http://id.muslimvillage.com/2013/01/22/34471/a-jewish-problem-anti-muslim-
hate-mongers//.diposting pada tanggal 22 Januari 2013.
http://id. Wikipedia.org/wiki/Islam_di_Amerika_Serikat- diposting pada tanggal 4
Januari 2012.
http://id.wikipedia.org/wiki/Islam_di_Amerika_Serikat - diposting pada tanggal 4
Jan 2012.
http://indonesian.irib.ir/hidden-2/-
/asset_publisher/yzR7/content/id/5104990/pop_up?_101_INSTAN
CE_yzR7_viewMode=print, diposting pada hari Kamis bulan Juni
2012 pukul 07 13:49 WIB.
77
http://moeflich.wordpress.com/2008/03/18/islam-di-amerika-keajaiban-bernama-
911/ on Tuesday, March 18th, 2008 at 13:26 a.m.
http://sangpengelana45.wordpress.com/2013/03/16/sejarah-islam-di-amerika-
serikat/ diposting pada tanggal 16 Maret 2013.
http://senyumislam.wordpress.com/tag/populasi/.
https://www.facebook.com/notes/al-wibowo/matahari-telah-terbit-dari-
barat/10152326417710184, diposting pada tanggal 23 Desember
2012 pukul 9:49am.
http://www.hamline.edu/apakabar/basisdata/1966/10/27/0082.html diposting pada
tanggal 20-04-2008.
http://www.muslim-menjawab.com/2012/09/banyak-warga-dunia-percaya-
ada.html.
http://www.referensimakalah.com/2011/10/material-makalah-perkembangan-
islam-di_980.html.
http://www.taqrib.info/indonesia/index.php?option=com_content&view=article&i
d=1078:mengenal-populasi-muslim-dunia&catid=36:jahane-
eslam&Itemid=143 diposting pada hari Rabu, 21 Desember 2011
pukul 08.15 WIB.
Mooz-Lum, video yang dipublikasikan pada 11 Oktober 2012.
Syafiq, http://www.islamedia.web.id/2012/05/populasi-muslim-amerika-lebih-
besar.html diposting pada 5/15/2012 pukul 07:59:00 AM.
Veera,http://www.scribd.com/doc/25575519/Sejarah-Islam-di-Amerika, diposting
pada tanggal 22 Januari 2010.
Zeitgeist, video yang dipublikasikan pada 16 Maret 2008.
78
LAMPIRAN 1
Angket wawancara beserta jawaban
Pertanyaan:
How about a condition of Moslem society in US after WTC bomb
September 11 (2001-2009/ Period: Goerge W Bush). Means, condition about
social, politic, economic, religion, culture and education?
Pengantar jawaban:
What an American Moslem has experienced in the Moslem society since
the 9-11 attack. Conditions of a social, political and economic backwash. Also
how it affected your religious and cultural standings in the American/Moslem
community.
1. How about a social condition of Moslem in USA after 9-11 attack?
My name is Omar. I am a Palestinian-American Muslim man born and
raised in Phoenix Arizona. I went to public school and attended the state
university. I attend our Mosque and my father and uncles are on the Board for the
Islamic Community Center of Phoenix.
However, On November 20, 2006, six Muslim Imams that were traveling
to a conference in Minneapolis were arrested on a US airline flight for no cause at
all. My father’s oldest brother was one of those men. It was a big step backwards.
It embarrassed the community and made Muslims feel how they felt in 2001. But
justice was received and a public apology was issued.
Being 25 now and having lived through what happened I am happy that
the worst is over. But whenever the news reports on a bombing or an attack, I
always pray that is wasn’t a Muslim.
2. How about an education condition of Moslem in USA after 9-11
attack?
I was in 8th
grade and 13 years old when the attacks of September
11th
happened. I was in school and my cousin and I were called to the principal’s
office along with the three other Muslim students that attended the school. We
were informed that our parents would be picking us up to take us home for the
day. We didn’t think much of it.
79
When my father and uncles explained what happened and why we had to
leave school, we did not really see the danger we were in. The upcoming months
were evident to those dangers.
3. How about a religious condition of Moslem in USA after 9-11
attack?
The Mosque was guarded by police at all times and news reports came out
showing the hate people had for any Muslims. The communities around us tried to
show their support but the news did not seem to care about what positive things
were being said about us.
4. How about a culture condition of Moslem in USA after 9-11 attack?
The worst thing that happened was that a Shiekh man that worked at a gas
station was beat and killed by some men that though he was a Muslim due to their
tradition head garment that the men from the Sheikh religion wear.
After that, all the women that wear the Hijab stayed home. People were
fearful and it did not go away for a while. Our Mosque and other Mosques were
vandalized. But we stood together and with other Americans from different
communities that supported our rights as Americans.
(Informasi ini ditulis pada Kamis 13 Juni 2013 pukul 15.33 WIB/ On Thu,
Jun 13, 2013 at 3:33 PM)
80
LAMPIRAN 2
Biodata Narasumber :
1. Nama : Omar Saadeldin
2. Kebangsaan : Amerika Serikat
3. Keturunan : Palestina
4. Pekerjaan : General Manager Consolidated Co-Ops 8151 E
5. Alamat : Garfeild St. Scottsdale, AZ 85257
6. E-mail : [email protected]
81
DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
A. Identitas Diri
Nama : Ainul Fahri Yudhita
Tempat/tgl.lahir : Bantul, 18 Maret 1990
Nama Ayah : Sobari
Nama Ibu : Sutarti
Asal Sekolah : MAN 1 Yogyakarta
Alamat : Kauman Wijirejo Pandak Bantul Yogyakarta
E-Mail : [email protected]
No. HP : 085 7434 1991 3
B. Riwayat Pendidikan
1. Pendidikan Formal
a. TK Tahun Lulus 1999
b. SD Tahun Lulus 2004
c. SMP Tahun Lulus 2006
d. MA Tahun Lulus 2008
C. Pengalaman Organisasi
1. Ketua Pemuda Dusun Kauman masa jabatan 2010-2012
2. Pengurus Gerakan Pemuda Anshor-Banser Kecamatan Pandak 2012-
2015
D. Prestasi Penghargaan
1. Juara 1 Lomba Qasidah Putra dalam rangka Pekan Olahraga dan Seni
Daerah antar Ponpes tingkat propinsi tahun 2007
2. Peserta Cabang Qasidah Putra dalam rangka Pekan Olahraga dan Seni
Nasional antar Ponpes tingkat nasional perwakilan DIY di Samarinda
Kalimantan Timur tahun 2007
Yogyakarta. 11 September 2013