daftar sni air tanah

2
STANDAR NASIONAL INDONESIA DAFTAR STANDAR NASIONALNDONESIA (SNI) BIDANG KONSTRUKSI DAN BANGUNAN DAFTAR STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI) BIDANG BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL No. Judul Standar Nomor Standar Ruang Lingkup A. Sumber Daya Air 1. AIR Tanah Metoda Uji 1. Metode Pengujian Karakteristik Akifer Tertekan dengan Uji Pemompaan Jacob I. SNI 03-2527-1991 Metode ini bertujuan untuk menetapkan karakteristik akifer tertekan dan produktivitas suatu sumur. 2. Metode Eksplorasi Awal Air Tanah dengan Cara Geolistrik Wenner. SNI 03-2528-1991 Metode ini digunakan dalam pengukuran tahanan jenis perlapisan batu atau tanah di bawah permukaan tanah dengan susunan elektroda Wenner. 3. Metode Pengujian Akifer Tertekan dengan Pemompaan Papadopulos Cooper. SNI 03-2817-1992 Metode ini digunakan untuk menetapkan karakteristik hidrolik akifer serta produktifitas suatu sumur, dengan memper-gunakan uji pemompaan Papadopulos-Cooper. 4. Metode Eksplorasi Air Tanah dengan Geolistrik Susunan Schlumberger. SNI 03-2818-1992 Metode ini digunakan dalam pengukuran tahanan jenis pelapisan batu atau tanah di bawah permukaan tanah dengan susunan elektroda Schlumberger, khususnya untuk eksplorasi awal air tanah dengan geologi bawah permukaan dan menduga air tanahnya berdasarkan anomali tahapan jenis. 5. Metode Pemboran Air Tanah Dengan Alat Bor Putar Sistem Sirkulasi Langsung. SNI 03-3969-1995 Metode ini digunakan untuk melaksanakan pembuatan suatu lubang bor yang baik untuk mendapatkan air tanah dengan alat bor putar, sistem sirkulasi langsung. 6. Metode Pengukuran Tinggi Muka Air Tanah Bebas di Sumur. SNI 03-3970-1995 Metode ini digunakan untuk memperoleh data tinggi muka air tanah bebas sesaat di sumur. 7. Metode Pengujian Kadar Air Tanah dengan Alat Speedy SNI 03-1965.1-2000 Metode Pengujian ini dimaksudkan untuk menentukan kadar air tanah dengan menggunakan alat speedy 8. Metode Pengujian Sumur Injeksi dan Pemompaan untuk Penentuan Sifat Hidraulik untuk Sistem Akuifer (Prosedur Lapangan) SNI 03-6436-2000 Metode ini digunakan untuk memilih lokasi sumur, pengendalian laju debit keluar atau laju debit injeksi dan pengukuran muka air untuk menganalisis sifat hidraulik suatu akuifer atau beberapa akuifer dan lapisan-lapisan pengungkungnya. 9. Metode Pengujian Ketegaklurusan Sumur. SNI 03-6454-2000 Metode ini digunakan untuk pemeriksaan ketegaklurusan sumur 10. Metode Pengujian Untuk Penentuan Kapasitas Jenis Dan Penaksiran Transmisivitas Pada Sumur Uji. SNI 19-6739-2002 Metode ini untuk menentukan angka kapasitas jenis sumur uji dan menaksir angka transmisivitas pada sekitar tempat sumur uji tersebut. 11. Metode Pengujian Untuk Penentuan Transmisivitas Akuifer Tertekan Dengan Cara Pemulihan Theis. SNI 19-6740-2002 Metode ini membahas prosedur analitis untuk penentuan transmisivitas akuifer tertekan dengan cara pemulihan theis (dari data pemulihan muka air sebagai akibat pemompaan atau injeksi yang berlaju tetap)

Upload: giri004

Post on 20-Jun-2015

983 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Daftar SNI air Tanah

STANDAR NASIONAL INDONESIA

DAFTAR STANDAR NASIONALNDONESIA (SNI) BIDANG KONSTRUKSI DAN BANGUNAN DAFTAR STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI)

BIDANG BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL

No. Judul Standar Nomor Standar Ruang Lingkup A. Sumber Daya Air 1. AIR Tanah

Metoda Uji 1. Metode Pengujian

Karakteristik Akifer Tertekan dengan Uji Pemompaan Jacob I.

SNI 03-2527-1991

Metode ini bertujuan untuk menetapkan karakteristik akifer tertekan dan produktivitas suatu sumur.

2. Metode Eksplorasi Awal Air Tanah dengan Cara Geolistrik Wenner.

SNI 03-2528-1991

Metode ini digunakan dalam pengukuran tahanan jenis perlapisan batu atau tanah di bawah permukaan tanah dengan susunan elektroda Wenner.

3. Metode Pengujian Akifer Tertekan dengan Pemompaan Papadopulos Cooper.

SNI 03-2817-1992

Metode ini digunakan untuk menetapkan karakteristik hidrolik akifer serta produktifitas suatu sumur, dengan memper-gunakan uji pemompaan Papadopulos-Cooper.

4. Metode Eksplorasi Air Tanah dengan Geolistrik Susunan Schlumberger.

SNI 03-2818-1992

Metode ini digunakan dalam pengukuran tahanan jenis pelapisan batu atau tanah di bawah permukaan tanah dengan susunan elektroda Schlumberger, khususnya untuk eksplorasi awal air tanah dengan geologi bawah permukaan dan menduga air tanahnya berdasarkan anomali tahapan jenis.

5. Metode Pemboran Air Tanah Dengan Alat Bor Putar Sistem Sirkulasi Langsung.

SNI 03-3969-1995

Metode ini digunakan untuk melaksanakan pembuatan suatu lubang bor yang baik untuk mendapatkan air tanah dengan alat bor putar, sistem sirkulasi langsung.

6. Metode Pengukuran Tinggi Muka Air Tanah Bebas di Sumur.

SNI 03-3970-1995

Metode ini digunakan untuk memperoleh data tinggi muka air tanah bebas sesaat di sumur.

7. Metode Pengujian Kadar Air Tanah dengan Alat Speedy

SNI 03-1965.1-2000 Metode Pengujian ini dimaksudkan untuk menentukan kadar air tanah dengan menggunakan alat speedy

8. Metode Pengujian Sumur Injeksi dan Pemompaan untuk Penentuan Sifat Hidraulik untuk Sistem Akuifer (Prosedur Lapangan)

SNI 03-6436-2000

Metode ini digunakan untuk memilih lokasi sumur, pengendalian laju debit keluar atau laju debit injeksi dan pengukuran muka air untuk menganalisis sifat hidraulik suatu akuifer atau beberapa akuifer dan lapisan-lapisan pengungkungnya.

9. Metode Pengujian Ketegaklurusan Sumur.

SNI 03-6454-2000

Metode ini digunakan untuk pemeriksaan ketegaklurusan sumur

10. Metode Pengujian Untuk Penentuan Kapasitas Jenis Dan Penaksiran Transmisivitas Pada Sumur Uji.

SNI 19-6739-2002 Metode ini untuk menentukan angka kapasitas jenis sumur uji dan menaksir angka transmisivitas pada sekitar tempat sumur uji tersebut.

11. Metode Pengujian Untuk Penentuan Transmisivitas Akuifer Tertekan Dengan Cara Pemulihan Theis.

SNI 19-6740-2002 Metode ini membahas prosedur analitis untuk penentuan transmisivitas akuifer tertekan dengan cara pemulihan theis (dari data pemulihan muka air sebagai akibat pemompaan atau injeksi yang berlaju tetap)

BUSRA
1
BUSRA
2
BUSRA
ee
Page 2: Daftar SNI air Tanah

STANDAR NASIONAL INDONESIA

No. Judul Standar Nomor Standar Ruang Lingkup 12. Metode Pengujian

Untuk Penentuan Transmisivitas Akuifer Tertekan Dengan Cara Uji Kolom Air.

SNI 19-6741-2002 Metode ini membahas penentuan transmisivitas akuifer tertekan akibat suatu perubahan muka air di dalam sumur secara tiba-tiba

13. Metode Pengujian Kolom Air Di Lapangan Untuk Penentuan Sifat-Sifat Hidraulik Akuifer.

SNI 19-6742-2002 Metode ini membahas Prosedur Lapangan untuk melakukan pengujian kolom air serta sifat hidraulik akuifer yang ada hubungannya dengan prosedur analitis.

14. Metode Pengujian Sifat Hidraulik Akuifer Dengan Cara Theis.

SNI 19-6743-2002 Standar ini meliputi ketentua, cara pengerjaan, dan laporan. Penentuan sifat hidraulik yaitu transmisivitas T dan koefisien kandungan S dari akuifer tertekan tunggal, yang tersusun dari batuan atau media berbutir yang tak padu dan bersifat menerus, dengan cara analisis Jacob (yang merupakan modifikasi dari cara Theis) terhadap data uji pemompaan atau data uji penginjeksian di lapangan.

Tata Cara 15. Tata Cara Pembuatan

Sumur Uji dan Paritan Uji secara Manual

SNI 03-6376-2000

Tata cara ini mencakup cara-cara pelaksanaan pembuatan sumuran uji dan paritan uji secara manual di dalam tanah.

16. Tata Cara Pencucian Sumur

SNI 03-6377-2000

Tata cara ini membahas tentang prosedur pekerjaan pencucian sumur, untuk menghilangkan atau melepaskan material halus seperti lanau, pasir halus dan lumpur pemboran yang melekat pada dinding sumur, selimut kerikil dan saringan.

17. Tata Cara Pembangunan Sumur Produksi

SNI 03-6469-2000

Tata cara ini membahas tentang ketentuan dan prosedur pengerjaan, pelaporan hasil pemboran dan pembangunan sumur produksi

18. Tata Cara Pemilihan Metode Uji Sifat Hidraulik Akuifer Dengan Teknik Sumur.

SNI 19-6744-2002 Tata cara ini meliputi ketentuan, cara pemilihan, dan laporan. Pemilihan metode penentuan sifat hidraulik dari akuifer (yakni transmisivitas T dan koefisien kandungan S) dengan memakai data uji pemompaan dan data uji kolom air di lapangan.

BUSRA
1
BUSRA
ee