daftar pustaka buku dan referensi - · pdf fileperpustakaan anak di semarang, dengan penekanan...

42
i DAFTAR PUSTAKA Buku dan Referensi Akbar, Reni dan Hawadi, Psikologi Perkembangan Anak, Mengenal Sifat, Bakat, dan Kemampuan Anak. Jakarta: Grasindo, 2001. Chapin, F. Stuart, Urban Land Use Planning, United States of America: Board of Trustees of The University of Illinois, 1995. Desmita, Psikologi Perkembangan, Bandung:Rosda, 2005. Gunarsa, Singgih D., Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983 Hurlock, Elizabeth B., Child Development, New York: Mc Graw-Hill, Inc, 1978. Hurlock, Elizabeth B., Development Psychology, New York: McGraw-Hill, Inc, 1980. Kartono, Kartini, Psikhologi Anak. Bandung: Alumni, 1979 Moore, Robin C. Play for All Guidelines, Planning, Design, and Management for Outdoor Play Settings for Children 2nd Edition. California: MIG Communications, 1992. Nasir, Moh. Ph.D. Metode Penelitian.Jakarta: Ghalia Indonesia, 1988. Spock, Benjamin, Membina Watak Anak. Jakarta: Gunung Jati, 1982. Tugas Akhir, Tesis dan Penelitian Agriardi, R.Yuki. Bandung Fun Pre School. Bandung: ITB, 2006 Edyanto, CB.Herman, Penentuan Lokasi Kegiatan Rekreasi Di Ruang Terbuka bagi Anak-anak di Kotamadya Bandung. Bandung: ITB, 1981 Hastikawati, Ruzetta. Perpustakaan Anak di Semarang, dengan penekanan desain pola geometri Arata Isozaki. Semarang: UNDIP, 2000

Upload: lelien

Post on 04-Feb-2018

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

i

DAFTAR PUSTAKA

Buku dan Referensi

Akbar, Reni dan Hawadi, Psikologi Perkembangan Anak, Mengenal Sifat, Bakat, dan

Kemampuan Anak. Jakarta: Grasindo, 2001.

Chapin, F. Stuart, Urban Land Use Planning, United States of America: Board of

Trustees of The University of Illinois, 1995.

Desmita, Psikologi Perkembangan, Bandung:Rosda, 2005.

Gunarsa, Singgih D., Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta:BPK

Gunung Mulia, 1983

Hurlock, Elizabeth B., Child Development, New York: Mc Graw-Hill, Inc, 1978.

Hurlock, Elizabeth B., Development Psychology, New York: McGraw-Hill, Inc,

1980.

Kartono, Kartini, Psikhologi Anak. Bandung: Alumni, 1979

Moore, Robin C. Play for All Guidelines, Planning, Design, and Management for

Outdoor Play Settings for Children 2nd Edition. California: MIG

Communications, 1992.

Nasir, Moh. Ph.D. Metode Penelitian.Jakarta: Ghalia Indonesia, 1988.

Spock, Benjamin, Membina Watak Anak. Jakarta: Gunung Jati, 1982.

Tugas Akhir, Tesis dan Penelitian

Agriardi, R.Yuki. Bandung Fun Pre School. Bandung: ITB, 2006

Edyanto, CB.Herman, Penentuan Lokasi Kegiatan Rekreasi Di Ruang Terbuka bagi

Anak-anak di Kotamadya Bandung. Bandung: ITB, 1981

Hastikawati, Ruzetta. Perpustakaan Anak di Semarang, dengan penekanan desain

pola geometri Arata Isozaki. Semarang: UNDIP, 2000

ii

Persada, Citra. Penentuan Kriteria dalam Penyediaan Sarana Fisik Bermain Anak-

anak di Perkampungan Padat. Studi Kasus: Kelurahan Samoja dan

Kelurahan Padasuka Kotamadya Bandung. Bandung: ITB, 1990

Rusdaryanto dan Dirgantara. Identifikasi Ketersediaan dan Pola Pemanfaatan

Fasilitas Rekreasi dan Objek Wisata di Kotamadya Yogyakarta.: ITB,1997

Saragih, J.F.Bob. Keberlanjutan Ruang Bermain Anak di Permukiman Rumah

Sederhana. Studi Kasus: Perumahan Tangerang. Jakarta: UI, 2005

Suprayoga, Gede Budi. Citra Anak Terhadap Lingkungan Bermukim sebagai

Pertimbangan dalam Penyediaan Sarana Bermain di Kelurahan Sukamiskin.

Bandung: ITB, 2007

Terbitan Terbatas

Sujarto, Djoko. Catatan Kuliah PL-203 Pengantar Planologi. Bandung:ITB

Kumpulan Perundangan Perlindungan Hak Asasi Anak. Yogyakarta: Pustaka

Yustisia, 2006

Pedoman Perencanaan Lingkungan Permukiman Kota, Departemen Pekerjaan Umum

Direktorat Jenderal Cipta Karya, 1979

Pedoman Teknik Pembangunan Rumah Sederhana Tidak Bertingkat, Departemen

Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya, 1981

Pedoman Perencanaan Lingkungan Permukiman Kota, Dep PU, Dirjen Cipta Karya,

1983

Standar Lingkungan Perumahan dan Rumah Sederhana, Sub Direktorat Lingkungan

Permukiman, Direktorat Penyelidikan Masalah Bangunan, Standar

Lingkungan Bangunan Dan Rumah Sederhana, Kertas Kerja

no.50/200/13578, mei 1978

SNI 03-1733-2004 Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan di Perkotaan

SNI 03-6981-2004 Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan Sederhana Tidak

Bersusun di Daerah Perkotaan – BSN

iii

Artikel dan Internet

Di Mana Anak-anak Kita Bermain? Harian Umum Pikiran Rakyat, 13 Maret 2006.

Generasi Playground. Serba-serbi Singapura. http://www.muhnur.blogspot.com

Indonesia Urutan Terendah dalam Riset Kemampuan Fisik dan Bermain Anak. KCM,

30 Juni 2006.

Kemampuan Bermain Anak. Blogonesia.

Novianti, Dian. Bermain Artifisial dan Bermain Natural. 2006. Lembaga Pendidikan

Semi Palar. http://www.semipalar.net

Peranan Departemen Pekerjaan Umum dalam Penyediaan Ruang Publik di Perkotaan.

PUSTRA, KK, 2007. Departemen Pekerjaan Umum Website. htttp://www.

pu.go.id

Pembangunan Taman Bungkul sebagai Ruang Publik Surabaya. Monday, 02 April

2007, Surabaya, Surya Online

S. Tasmin, Martina Rini Spsi. Belajar Lebih Penting dari Bermain?. 2002. Lembaga

Pendidikan Semi Palar. http://www.semipalar.net

Saragih, J.F.Bob. Konsep Desain Tempat Bermain Anak. Sebuah Studi Tempat

Bermain Anak Di Perumahan Rumah Sederhana.

Sherer, Paul M. (2003). ‘The Benefit of Parks: Why America Needs More City Parks

and Open Space’. The Trust for Public Land, Parks for People White Paper.

Supplementary Planning Guidance for Public Outdoor Playing Space. Hambleton

District Council. 1995.

Jendela Anak Indonesia. YKAI. http://anak.i2.co.id

Project for Public Spaces. http://www.pps.org

LAMPIRAN A

LAMPIRAN A

Kriteria keluarga sejahtera menurut BKKBN

1. Pra Sejahtera. Keluarga-keluarga yang belum dapat memenuhi kebutuhan

dasarnya secara minimal, seperti kebutuhan sandang, pangan, papan dan

kesehatan.

2. KS I. Keluarga-keluarga yang telah dapat memenuhi kebutuhan dasarnya secara

minimal, tapi belum dapat memenuhi kebutuhan sosial-psikologisnya, seperti

kebutuhan akan pendidikan, KB, hubungan timbal balik dengan lingkungan

tempat tinggal dan transportasi.

3. KS II. Keluarga-keluarga yang di samping telah dapat memenuhi kebutuhan

dasarnya, telah dapat memenuhi kebutuhan sosial dan psikologisnya, tapi belum

dapat memenuhi kebutuhan pengembangannya seperti kebutuhan untuk

menabung dan memperoleh informasi.

4. KS III. Keluarga-keluarga yang telah dapat memenuhi kebutuhan dasar, sosial,

psikologisnya dan pengembangan keluarganya, tapi belum dapat memberikan

sumbangan yang teratur bagi masyarakat. Seperti sumbangan materi dan berperan

aktif dalam kegiatan kemasyarakatan.

5. KS III+. Keluarga-keluarga yang dapat memenuhi kebutuhan dasarnya, sosial,

psikologis dan pengembangannya serta telah dapat memberikan sumbangan yang

teratur dan berperan aktif dalam kegiatan kemasyarakatan.

LAMPIRAN B

LAMPIRAN C.1 – Hasil Observasi Kesesuaian Kriteria

Kriteria

Ruang Bermain Anak RW 01

RW 02

RW 03

RW 04

RW 05

RW 06

RW 07

RW 08

RW 09

RW 10

RW 11

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Keamanan 3 3 2 2 4 4 4 4 4 1 4 3 4 3 2 4 3 3 3 3 4 2 4 4 3 3 Dekat ke Permukiman v v v v v v v v v x v v v v v v v v v v v v v v v v Visible dari jangkauan pandang orang tua v v x x v v v v v x v v v v x v v v v v v v v v v v

Dekat dengan pusat kegiatan lingkungan x x x x v v v v v v v x v x x v x x x x v x v v x x

Bebas dari bahaya dan ancaman kriminalitas v v v v v v v v v x v v v v v v v v v v v x v v v v

Keselamatan 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 2 2 3 2 2 3 3 1 2 3 2 2 Jauh dari lalu lalang kendaraan bermotor x x x x x v x x x x x v v x x x v x x v v x x x x x

Bebas dari benda tajam dan berbahaya v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v

Bebas dari topografi yang membahayakan v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v x v v v v

Tidak terdapat alat permainan yang membahayakan keselamatan anak x x x x x x x x v x x x x x x x x x x x x x x v x x

Kenyamanan 0 0 0 0 3 0 2 1 3 1 1 1 1 1 2 0 2 0 3 1 3 3 1 4 1 2 Terjaganya kebersihan x x x x x x x x v x v x x v v x x x v x v v v v x v Tersedia media/furniture pendukung x x x x v x v x v v x x v x x x v x v x v v x v v x Teduh dan banyak pepohonan x x x x v x v v x x x v x x x x x x v v v v x v x x Tidak terjadi penggabungan aktivitas x x x x v x x x v x x x x x v x v x x x x x x v x v

Aksesibilitas 2 2 1 1 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 3 Lokasi yang mudah dijangkau dari berbagai arah v v v v v v v v v v x v v v v v v v v v v v v v v v

Tidak dibatasi tembok tinggi/pembatas yang berlebihan v v x x v v v v v v v v v v x v v v v v v v v v v x

Kriteria

Ruang Bermain Anak

RW 01 RW 02 RW 03 RW 04

RW 05

RW 06 RW 07 RW 08 RW 09 RW 10 RW 11

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan bagi anak x x x x v v x x x x v v v v v v v x x v x x v x x v

Terdapat jalur pejalan kaki yang memadai x x x x x x x x x v x x x x x x x x x x x x x v v v

Kesesuaian Fungsi 1 1 1 1 2 2 1 1 3 2 1 2 2 1 1 0 1 1 1 2 1 1 2 2 2 2 Memiliki luas yang ideal untuk menampung beragam jenis permainan anak-anak

x x v x x x x x x v x x x x x x x x x x x x x x v x

Tersedianya jenis permainan yang menantang dan sesuai untuk anak-anak

x x x x x x x x v x x x x x x x x x x x x x x x x x

Fleksibel x x x x v v v x v v x v v x v x v x x v v x v v x v Pemanfaatan utamanya saat ini adalah sebagai tempat bermain anak v v x v v v x v v x v v v v x x x v v v x v v v v v

Keterangan 1 : Tanah Kosong 1 14 : Tanah kosong 2: Tanah Kosong 2 15 : Lapangan Badminton 3: Lapangan Sepak Bola - RESKO 16 : Tanah Kosong 4: Lapangan Voli - RESKO 17 : Lapangan Voli 5 : Lapangan Voli 18: Tanah Kosong 6 : Lapangan Badminton 19: Halaman GOR Martha 7: Lapangan Badminton 20: Lapangan Voli 8: Tanah Kosong (Sawah Kering) 21: Lapangan Voli 9 : Lapangan Voli 22: Tanah Kosong 10: Alun-alun ujung Berung 23: Lapangan Badminton 11: Halaman BKB 24: Taman Lingkungan 12 : Lapangan Voli (tanah) 25: Tanah Kosong 13 : Lapangan voli + tanah kosong 26: Lapangan Voli

Nilai Kesesuaian per Kriteria

LAMPIRAN C. 2 HASIL ANALISIS KESESUAIAN KRITERIA TABEL C.2.1 KEAMANAN DAN KESELAMATAN

Lokasi (RW) No Bentuk Ruang Bermain Keamanan Keselamatan Nilai

Kesesuaian

RW 01 1 Tanah Kosong Dekat ke permukiman 3 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas dari topografi yang membahayakan Bebas kriminalitas 2 Tanah Kosong Dekat ke permukiman 3 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas dari topografi yang membahayakan Bebas kriminalitas RW 02 3 Lapangan Sepak Bola -RESKO Dekat ke permukiman 2 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Bebas kriminalitas Bebas topografi membahayakan 4 Lapangan Voli - RESKO Dekat ke permukiman 2 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Bebas kriminalitas Bebas topografi membahayakan 5 Lapangan Voli Dekat ke permukiman 4 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Dekat pusat kegiatan Bebas kriminalitas 6 Lapangan Badminton Dekat ke permukiman 4 Jauh dari lalu lintas kendaraan 3 kurang sesuai Visible oleh orang tua Bebas benda tajam berbahaya Dekat pusat kegiatan Bebas topografi membahayakan Bebas kriminalitas RW 03 7 Lapangan Badminton Dekat ke permukiman 4 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Dekat pusat kegiatan Bebas kriminalitas 8 Tanah Kosong Dekat ke permukiman 4 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Dekat pusat kegiatan Bebas kriminalitas

Lokasi (RW) No Bentuk Ruang Bermain Keamanan Keselamatan Nilai

Kesesuaian

RW 04 9 Lapangan Voli Dekat ke permukiman 4 Jauh dari lalu lintas kendaraan 4 sesuai Visible oleh orang tua Bebas benda tajam berbahaya Dekat pusat kegiatan Bebas topografi membahayakan Bebas kriminalitas Tidak ada alat permainan yang membahayakan RW 05 10 Alun-alun Ujung Berung Dekat pusat kegiatan 1 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Bebas topografi membahayakan RW 06 11 "Halaman" BKB Dekat ke permukiman 4 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Dekat pusat kegiatan Bebas kriminalitas RW 07 12 Lapangan Voli (Tanah) Dekat ke permukiman 3 Jauh dari lalu lintas kendaraan 3 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas benda tajam berbahaya Bebas kriminalitas Bebas topografi membahayakan 13 Lapangan Voli + tanah kosong Dekat ke permukiman 4 Jauh dari lalu lintas kendaraan 3 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas benda tajam berbahaya Dekat pusat kegiatan Bebas topografi membahayakan Bebas kriminalitas 14 Tanah Kosong Dekat ke permukiman 3 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Bebas kriminalitas RW 08 15 Lapangan Bulutangkis Dekat ke permukiman 2 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Bebas kriminalitas Bebas topografi membahayakan 16 Tanah Kosong Dekat ke permukiman 4 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Dekat pusat kegiatan Bebas kriminalitas 17 Lapangan Voli Dekat ke permukiman 3 Jauh dari lalu lintas kendaraan 3 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas benda tajam berbahaya Bebas kriminalitas Bebas topografi membahayakan

Lokasi (RW) No Bentuk Ruang Bermain Keamanan Keselamatan Nilai

Kesesuaian

RW 09 18 Tanah Kosong Dekat ke permukiman 3 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Bebas kriminalitas 19 Halaman GOR Martha Dekat ke permukiman 3 Bebas topografi membahayakan 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas benda tajam berbahaya Bebas kriminalitas 20 Lapangan Voli Dekat ke permukiman 3 Jauh dari lalu lintas kendaraan 3 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Bebas kriminalitas Bebas benda tajam berbahaya RW 10 21 Lapangan Voli Dekat ke permukiman 4 Jauh dari lalu lintas kendaraan 3 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Dekat pusat kegiatan Bebas benda tajam berbahaya Bebas kriminalitas 22 Tanah Kosong Dekat ke permukiman 2 Bebas benda tajam berbahaya 1 tidak sesuai Visible oleh orang tua 23 Lapangan Bulutangkis Dekat ke permukiman 4 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Dekat pusat kegiatan Bebas kriminalitas RW11 24 Taman Lingkungan Dekat ke permukiman 4 Bebas benda tajam berbahaya 3 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Dekat pusat kegiatan Tidak ada alat permainan yang membahayakan Bebas kriminalitas 25 Tanah Kosong Dekat ke permukiman 3 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Bebas kriminalitas 26 Lapangan Voli Dekat ke permukiman 3 Bebas benda tajam berbahaya 2 tidak sesuai Visible oleh orang tua Bebas topografi membahayakan Bebas kriminalitas

TABEL C.2.2 AKSESIBILITAS DAN KESESUAIAN FUNGSI

RW No Bentuk Ruang Bermain Aksesibilitas Kesesuaian Fungsi Nilai Kesesuaian

01 1 Tanah Kosong Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain 1 tidak sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan

2 Tanah Kosong Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain 1 tidak sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan

02 3 Lapangan Sepak Bola -RESKO Dapat dijangkau dari berbagai arah 1 Luas yang memadai 1 tidak sesuai

4 Lapangan Voli - RESKO Dapat dijangkau dari berbagai arah 1 Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain 1 tidak sesuai

5 Lapangan Voli Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Fleksibel 2 kurang sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

6 Lapangan Badminton Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Fleksibel 2 kurang sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

03 7 Lapangan Badminton Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Fleksibel 1 tidak sesuai Tidak dihalangi pembatas berlebihan

8 Tanah Kosong Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain 1 tidak sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan

04 9 Lapangan Voli Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Tersedia alat dan jenis permainan yang sesuai untuk anak 3 kurang sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan Fleksibel

Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain

RW No Bentuk Ruang Bermain Aksesibilitas Kesesuaian Fungsi Kesesuaian

05 10 Alun-alun Ujung Berung Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Luas yang memadai 2 kurang sesuai Tidak dihalangi pembatas berlebihan Fleksibel Ada jalur pejalan kaki yang memadai

06 11 "Halaman" BKB Tidak dihalangi pembatas berlebihan 2 Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain 1 tidak sesuai

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

07 12 Lapangan Voli (Tanah) Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Fleksibel 2 kurang sesuai Tidak dihalangi pembatas berlebihan Pemanfaatan utama sebagai tempat bermain

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

13 Lapangan Voli + tanah kosong Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Fleksibel 2 kurang sesuai Tidak dihalangi pembatas berlebihan Pemanfaatan utama sebagai tempat main

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

14 Tanah Kosong Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Pemanfaatan utama sebagai tempat bermain 1 tidak sesuai Tidak dihalangi pembatas berlebihan

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

08 15 Lapangan Bulutangkis Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Fleksibel 1 tidak sesuai

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

16 Tanah Kosong Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 - 0 tidak sesuai Tidak dihalangi pembatas berlebihan

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

17 Lapangan Voli Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Fleksibel 1 tidak sesuai Tidak dihalangi pembatas berlebihan

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

RW No Bentuk Ruang Bermain Aksesibilitas Kesesuaian Fungsi Kesesuaian

09 18 Tanah Kosong Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain 1 tidak sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan

19 Halaman GOR Martha Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain 1 tidak sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan 20 Lapangan Voli Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Fleksibel 2 kurang sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

10 21 Lapangan Voli Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Fleksibel 1 tidak sesuai Tidak dihalangi pembatas berlebihan

22 Tanah Kosong Dapat dijangkau dari berbagai arah 2 Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain 1 tidak sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan 23 Lapangan Bulutangkis Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Fleksibel 2 kurang sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya

11 24 Taman Lingkungan Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Fleksibel 2 kurang sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain

Ada jalur pejalan kaki yang memadai 25 Tanah Kosong Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Luas yang memadai 2 kurang sesuai

Tidak dihalangi pembatas berlebihan Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat bermain

Ada jalur pejalan kaki yang memadai 26 Lapangan Voli Dapat dijangkau dari berbagai arah 3 Fleksibel 2 kurang sesuai

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan dan berbahaya Pemanfaatan utama adalah sebagai tempat

bermain

Ada jalur pejalan kaki yang memadai

TABEL C.2.3 KENYAMANAN

Lokasi (RW) No Bentuk Ruang Bermain Kenyamanan Nilai Kesesuaian

RW 01 1 Tanah Kosong - 0 tidak sesuai 2 Tanah Kosong - 0 tidak sesuai RW 02 3 Lapangan Sepak Bola -RESKO - 0 tidak sesuai 4 Lapangan Voli - RESKO - 0 tidak sesuai 5 Lapangan Voli Tersedia media/furniture pendukung 3 sesuai Teduh dan banyak pepohonan Tidak terjadi penggabungan aktivitas 6 Lapangan Badminton - 0 tidak sesuai RW 03 7 Lapangan Badminton Tersedia media/furniture pendukung 2 sesuai Teduh dan banyak pepohonan 8 Tanah Kosong Teduh dan banyak pepohonan 1 kurang sesuai RW 04 9 Lapangan Voli Terjaganya kebersihan 3 sesuai Tersedia media/furniture pendukung Tidak terjadi penggabungan aktivitas RW 05 10 Alun-alun Ujung Berung Tersedia media/furniture pendukung 1 kurang sesuai RW 06 11 "Halaman" BKB Terjaganya kebersihan 1 kurang sesuai RW 07 12 Lapangan Voli (Tanah) Teduh dan banyak pepohonan 1 Kurang sesuai 13 Lapangan Voli + tanah kosong Tersedia media/furniture pendukung 1 kurang sesuai 14 Tanah Kosong Terjaganya kebersihan 1 kurang sesuai RW 08 15 Lapangan Bulutangkis Terjaganya kebersihan 2 sesuai Tidak terjadi penggabungan aktivitas 16 Tanah Kosong - 0 tidak sesuai 17 Lapangan Voli Tersedia media/furniture pendukung 2 sesuai Tidak terjadi penggabungan aktivitas RW 09 18 Tanah Kosong - 0 tidak sesuai 19 Halaman GOR Martha Terjaganya kebersihan 3 sesuai Tersedia media/furniture pendukung Teduh dan banyak pepohonan 20 Lapangan Voli Teduh dan banyak pepohonan 1 kurang sesuai

Lokasi (RW) No Bentuk Ruang Bermain Kenyamanan Nilai Kesesuaian

RW 10 21 Lapangan Voli Terjaganya kebersihan 3 sesuai Tersedia media/furniture pendukung Teduh dan banyak pepohonan 22 Tanah Kosong Terjaganya kebersihan 3 sesuai Tersedia media/furniture pendukung Teduh dan banyak pepohonan 23 Lapangan Bulutangkis Terjaganya kebersihan 1 kurang sesuai RW11 24 Taman Lingkungan Terjaganya kebersihan 4 sesuai Tersedia media/furniture pendukung Teduh dan banyak pepohonan Tidak terjadi penggabungan aktivitas 25 Tanah Kosong Tersedia media/furniture pendukung 1 kurang sesuai 26 Lapangan Voli Terjaganya kebersihan 2 sesuai Tidak terjadi penggabungan aktivitas

LAMPIRAN C.3

Grafik Pemenuhan Kriteria Keamanan pada Ruang Bermain Anak di Kelurahan Cigending

0

5

10

15

20

25

30

Dekat kePermukiman

Visible darijangkauan pandang

orang tua

Dekat denganpusat kegiatan

lingkungan

Bebas dariancaman bahayadan kriminalitas

M emenuhi

Tidak M emenuhi

Sumber: Hasil Analisis, 2007

Grafik Pemenuhan Kriteria Keselamatan

pada Ruang Bermain Anak di Kelurahan Cigending

05

1015202530

Jauh dari lalulalang

kendaraanbermotor

Bebas daribenda tajam

dan berbahaya

Bebas daritopografi yangmembahayakan

Tidak terdapatalat permainan

yangmembahayakan

keselamatananak

M emenuhiTidak M emenuhi

Sumber: Hasil Analisis, 2007

Grafik Pemenuhan Kriteria Kenyamanan pada Ruang Bermain Anak di Kelurahan Cigending

02468

101214161820

Terjaganyakebersihan

Tersediamedia/furniture

pendukung

Teduh danbanyak

pepohonan

Tidak terjadipenggabungan

aktivitas

MemenuhiTidak Memenuhi

Sumber: Hasil Analisis, 2007

Grafik Pemenuhan Kriteria Aksesibilitas

pada Ruang Bermain Anak di Kelurahan Cigending

0

5

10

15

20

25

30

Lokasi yangmudah dijangkaudari berbagai arah

Tidak dibatasitembok

tinggi/pembatasyang berlebihan

Tidak dipisahkantopografi dan jalanyang menyulitkan

bagi anak

Terdapat jalurpejalan kaki yang

memadai

MemenuhiTidak Memenuhi

Sumber: Hasil Analisis, 2007

Grafik Pemenuhan Kriteria Kesesuaian Fungsi pada Ruang Bermain Anak di Kelurahan Cigending

05

1015202530

Memiliki luas yangideal untukmenampung

beragam jenispermainan anak-

anak

Tersedianya jenispermainan yangmenantang dan

sesuai untuk anak-anak

Fleksibel Fungsi utamanyasaat ini adalahsebagai tempatbermain anak

MemenuhiTidak Memenuhi

Sumber: Hasil Analisis, 2007

TABEL D.1

DISTRIBUSI KUESIONER

RW Jumlah KK

Jumlah Sampel berdasarkan Proporsi (Jumlah KK per RW / jumlah KK

Kelurahan Cigending) * total sampel

RT yang diambil sebagai

sampel *

Jumlah Kuesioner

Jumlah Kuesioner per RW

01 471 15 03 4 16 05 4 06 4 07 4 02 152 5 02 3 6 03 3 03 303 10 01 2 10 03 2 05 3 06 3 04 249 8 01 3 10 03 3 04 4 05 187 6 01 2 6 03 2 04 2 06 164 5 01 2 6 02 2 03 2 07 269 9 02 3 10 04 3 05 2 06 2 08 281 9 03 3 10 04 3 06 2 07 2 09 311 10 01 3 10 02 3 03 4 10 291 9 01 4 10 02 3 03 3 11 335 11 01 3 11 02 2 04 2 05 2 08 2

Total Kuesioner yang Disebarkan 104 Ket: * RT dipilih berdasarkan simple random sampling dengan cara dikocok

Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung - 2007

ABSTRAKSI TUGAS AKHIR

Perkembangan kota yang sangat pesat dan kurang terkendali saat ini telah menimbulkan terjadinya perubahan fungsi lahan. Hal ini tercermin dari semakin minimnya lahan-lahan kosong yang tadinya berfungsi sebagai ruang terbuka. Akibat dari keterbatasan lahan, maka pemerintah dan sebagian masyarakat mengubah lahan-lahan terbuka yang berfungsi sebagai fasilitas publik menjadi lahan terbangun. Tempat bermain anak merupakan sebuah contoh fasilitas publik yang semakin minim jumlahnya akibat terjadinya perubahan fungsi lahan. Tujuan studi ini adalah untuk mengidentifikasi ketersediaan dan pemanfaatan ruang bermain anak di Kelurahan Cigending sebagai bahan pertimbangan dalam mengoptimalkan penyediaan tempat bermain anak di Kelurahan Cigending. (Rezania Ady Putri – 15403022) PANDUAN WAWANCARA TERHADAP PSIKOLOG ANAK Lokasi Survey : Hari/Tanggal Survey : Narasumber : Surveyor :

1. Pengertian dan karakteristik anak

2. Pengertian dan konsep dasar bermain

a. mencakup manfaat dari bermain,

b. seberapa besar kebutuhan anak akan bermain, dan lain-lain

3. Bentuk-bentuk ruang bermain anak yang bersifat publik

a. Indoor

b. Outdoor

4. Karakteristik ruang bermain anak dan fungsinya

5. Kriteria yang harus dipenuhi dalam penyediaan tempat bermain anak

6. Tanggapan mengenai kondisi penyediaan dan pengelolaan tempat bermain anak di lingkungan

permukiman perkotaan saat ini.

W-

Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung – 2007

ABSTRAKSI TUGAS AKHIR

Perkembangan kota yang sangat pesat dan kurang terkendali saat ini telah menimbulkan terjadinya perubahan fungsi lahan. Hal ini tercermin dari semakin minimnya lahan-lahan kosong yang tadinya berfungsi sebagai ruang terbuka. Akibat dari keterbatasan lahan, maka pemerintah dan sebagian masyarakat mengubah lahan-lahan terbuka yang berfungsi sebagai fasilitas publik menjadi lahan terbangun. Tempat bermain anak merupakan sebuah contoh fasilitas publik yang semakin minim jumlahnya akibat terjadinya perubahan fungsi lahan. Tujuan studi ini adalah untuk mengidentifikasi ketersediaan dan pemanfaatan ruang bermain anak di Kelurahan Cigending sebagai bahan pertimbangan dalam mengoptimalkan penyediaan tempat bermain anak di Kelurahan Cigending. (Rezania Ady Putri – 15403022) Lokasi Survey RT/RW : Hari/Tanggal Survey : Surveyor : I. Identitas Responden Usia/Jenis Kelamin : Pendidikan Terakhir : Pekerjaan : Jumlah Anggota Keluarga

No. Status dalam Keluarga Usia/Jenis Kelamin

Pendidikan Terakhir Pekerjaan

Pendapatan keluarga per bulan :

a. < Rp.1.000.000 b. Rp.1.000.000-3.000.000

c. Rp.3.000.000-5.000.000 d. > Rp.5.000.000

II. Karakteristik Pengguna dan Penggunaan

1. Apakah anda mempunyai anak berusia 2-14 tahun? a. Ya, 2 – 6 tahun (L / P) b. Ya, 7 – 14 tahun (L / P)

2. Jenis mainan apa saja yang ada di rumah anda? a. Mainan elektronik (PS, dll) b. Mainan non elektronik (masak-masakan, bola bekel, mobil-mobilan, boneka, dll) c. Keduanya d. Tidak ada

3. Berapa jumlah mainan yang anak anda miliki di rumah? a. < 10 buah b. 11-20 buah c. > 20 buah

4. Menurut pandangan anda, anak anda lebih senang bermain di dalam rumah atau di luar rumah? a. Di dalam b. Di luar

5. Dengan siapa biasanya anak anda bermain di luar rumah? a. Teman sebaya b. Kakak atau adik

c. Orang tua d. Lain-lain,...

K-

6. Dimana tempat anak-anak anda biasa bermain di luar rumah? a. Taman bermain

Lokasi:... b. Taman lingkungan

Lokasi:.... c. Lapangan olah raga

Lokasi:...

d. Tanah kosong Lokasi:...

e. Ruang Terbuka Lain. Bentuk: ... Lokasi: ...

f. Lain-lain,... Lokasi:...

*Jika jawabannya f..lain-lain, langsung ke pertanyaan no.11 7. Jarak dari rumah ke lokasi bermain no.6:

a. <100m b. 100-150m

c. 150-200m d. >200m

8. Dalam satu minggu, seberapa sering anak anda bermain ke tempat bermain tersebut? a. Sering (5-7 kali dalam seminggu) b. Cukup sering (2-4 kali dalam seminggu ) c. Jarang (1 kali dalam seminggu)

9. Pada jam berapa biasanya anak anda bermain ke luar rumah? a. Pagi (08.00-10.59) b. Siang (11.00-14.59) c. Sore (15.00-17.59)

d. Malam (18.00 ke atas) e. Lain-lain,...

10. Jenis permainan apakah yang sering* anak anda lakukan di tempat bermain tersebut? a. Bermain bola b. Lari-lari/kejar-kejaran/petak umpet c. Bermain layang-layang d. Bermain sepeda e. Bermain peran/drama f. Lain-lain,...

*yang paling anak anda gemari, menurut pengamatan anda sebagai orang tua. ** Jika lokasi SBA pada jawaban no.6 berada di luar lingkungan RW, lanjut ke pertanyaan no.11

Jika lokasi SBA pada jawaban no.6 berada di dalam lingkungan RW, langsung ke pertanyaan no.14

III. Persepsi Pengguna

11. Apakah bapak/ibu mengetahui bahwa di lingkungan tempat tinggal anda (dalam lingkup RW) tersedia taman lingkungan/ lapangan olah raga/ tanah kosong/halaman** yang seringkali digunakan anak-anak untuk bermain?

a. Ya, tahu Sebutkan, ...

b. Tidak tahu *Jika jawabannya adalah b. tidak tahu, langsung ke pertanyaan no.14 ** coret yang tidak perlu

12. Menurut anda, mengapa anak anda tidak menggunakan ’sarana’ tersebut untuk bermain? a. Jaraknya dirasa terlalu jauh b. Terlalu kecil dan sempit untuk bermain / tidak leluasa c. Adanya tekanan atau gangguan dari pemilik tanah/warga sekitar d. Teman-temannya juga tidak bermain ke sana e. Lain-lain,...

13. Apakah anda melarang anak anda untuk bermain ke tempat tersebut? a. Ya, karena... b. Tidak.

Bila harus menilai dari poin 1 (sangat tidak puas) sampai 10 (sangat puas) 14. Menurut anda, berapakah poin yang anda berikan untuk menilai kepuasan anda terhadap kondisi

tempat bermain anak yang tersedia di lingkungan anda saat ini? 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

IV. Preferensi Pengguna Jika akan disediakan sarana bermain anak di lingkungan ini, 15. Apakah bentuk sarana bermain yang diutamakan untuk dibuat?

a. Taman bermain anak (play ground) b. Taman lingkungan c. Lapangan olah raga

d. Tanah kosong/ruang terbuka e. Lain-lain,…

16. Mengapa anda memilih bentuk tersebut? ...

17. Berapakah jarak yang diharapkan untuk mencapai lokasi fasilitas bermain tersebut? a. 100-150 m b. 150-200 m

c. 200-250 m d. > 250 m

18. Urutkan prioritas anda dalam penyediaan sebuah fasilitas bermain* Keterjangkauan ( ) Keamanan ( ) Keselamatan ( ) Kenyamanan ( ) Kesesuaian fungsi ( )

* (1)untuk prioritas utama – (5) untuk prioritas terakhir 19. Apa harapan anda terhadap ketersediaan sarana bermain untuk anak di lingkungan ini?

...

Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan

Institut Teknologi Bandung 2007

LEMBAR OBSERVASI LAPANGAN

Bentuk ruang bermain: Jenis ruang bermain: Terprogram/ Tak Terprogram* Lokasi: RT ... / RW ... I. Pengguna Sarana Bermain

Pengguna

Anak-anak 2-6 tahun Dewasa L P L P … … … … Anak-anak 7-14 tahun L P … …

Penilaian: Anak-anak > dewasa / Anak-anak = dewasa / Anak-anak < dewasa*

II. Penggunaan Sarana Bermain

Penggunaan Aktivitas Jumlah Pelaku

1. … 2. … 3. … 4. … 5. …

Penilaian: Masih terjadi penggabungan aktivitas / Tidak terjadi penggabungan aktivitas*

Jenis Permainan Jumlah Pelaku 1. … 2. … 3. … 4. … 5. …

Penilaian: Jenis permainan yang paling sesuai untuk dilakukan di tempat ini: ... Pemanfaatan utama sebagai tempat bermain anak / Pemanfaatan utama bukan sebagai tempat bermain anak*

*Coret yang tidak perlu

O-

III. Keterangan Tambahan Hal-hal menarik lainnnya:

IV. Kesesuaian Kriteria

Tolok Ukur

Indikator

Kriteria

Tersedia beberapa alternatif jalan masuk (lebih dari satu) Lokasi yang mudah dijangkau dari berbagai arah Aksesibilitas Tinggi tembok tidak lebih dari tinggi mata orang dewasa ( < 150cm)

Tidak dibatasi tembok tinggi/pembatas yang berlebihan

Tidak harus menyusuri atau menyeberangi sungai/selokan besar/jalan raya

Tidak dipisahkan topografi dan jalan yang menyulitkan bagi anak

Tidak harus menyeberangi pematang sawah/tanah yang terjal

Terdapat jalur pejalan kaki yang memadai Jalur pejalan kaki tidak bergabung dengan jalur kendaraan bermotor

Jarak ke permukiman ≤ 200m Dekat ke Permukiman Keamanan Tidak ada batasan fisik yang menghalangi pandangan ke tempat bermain

Visible dari jangkauan pandang orang tua

Jarak dengan pusat kegiatan lingkungan ≤ 100m Dekat dengan pusat kegiatan lingkungan

Bebas dari ancaman bahaya dan kriminalitas Tidak terdapat tempat tongkrongan preman dan pihak-

pihak yang dapat mengancam keamanan di sekitar ruang bermain

Jarak ke jalan > 5m Jauh dari lalu lalang kendaraan bermotor Keselamatan Tidak terdapat kawat-kawat pembatas yang tajam Bebas dari benda tajam dan berbahaya

Tidak terdapat lekukan tanah yang terjal / terlalu miring Bebas dari topografi yang membahayakan

Alat permainan yang ada masih layak dan aman digunakan Tidak terdapat alat permainan yang membahayakan keselamatan anak

Tidak berdebu Terjaganya kebersihan Kenyamanan Tidak ada sampah yang berserakan + ada tong sampah

Tersedia tempat duduk-duduk santai Tersedia media dan furniture pendukung Tersedia tong sampah Tidak panas dan terlalu silau matahari Teduh dan banyak pepohonan

Terdapat jenis pohon berkanopi Tidak digunakan untuk parkir kendaraan Tidak terjadi penggabungan aktivitas

Tidak digunakan sebagai tempat pembuangan/pembakaran sampah

Luas yang memadai ≥ 250 m2 Memungkinkan untuk dilakukannya beragam permainan Kesesuaian

Fungsi

Tersedia peralatan outbond sederhana Tersedianya jenis permainan yang menantang dan sesuai untuk usia anak

Tersedianya outdoor play equipment

Tidak terdapat peralatan yang bersifat permanen Fleksibel

Jumlah anak-anak lebih banyak dari orang dewasa Pemanfaatan utamanya saat ini adalah sebagai tempat bermain anak

Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung - 2007

ABSTRAKSI TUGAS AKHIR

Perkembangan kota yang sangat pesat dan kurang terkendali saat ini telah menimbulkan terjadinya perubahan fungsi lahan. Hal ini tercermin dari semakin minimnya lahan-lahan kosong yang tadinya berfungsi sebagai ruang terbuka. Akibat dari keterbatasan lahan, maka pemerintah dan sebagian masyarakat mengubah lahan-lahan terbuka yang berfungsi sebagai fasilitas publik menjadi lahan terbangun. Tempat bermain anak merupakan sebuah contoh fasilitas publik yang semakin minim jumlahnya akibat terjadinya perubahan fungsi lahan. Tujuan studi ini adalah untuk mengidentifikasi ketersediaan dan pemanfaatan ruang bermain anak di Kelurahan Cigending sebagai bahan pertimbangan dalam mengoptimalkan penyediaan tempat bermain anak di Kelurahan Cigending. (Rezania Ady Putri – 15403022) PANDUAN WAWANCARA TERHADAP PSIKOLOG ANAK Lokasi Survey : Hari/Tanggal Survey : Narasumber : Surveyor :

1. Pengertian dan karakteristik anak

2. Pengertian dan konsep dasar bermain

a. mencakup manfaat dari bermain,

b. seberapa besar kebutuhan anak akan bermain, dan lain-lain

3. Bentuk-bentuk ruang bermain anak yang bersifat publik

a. Indoor

b. Outdoor

4. Karakteristik ruang bermain anak dan fungsinya

5. Kriteria dan indikator yang harus dipenuhi dalam penyediaan tempat bermain anak

a. Keamanan

b. Keselamatan

c. Kenyamanan

d. Aksesibilitas

e. Kesesuaian fungsi

6. Tanggapan mengenai kondisi penyediaan dan pengelolaan tempat bermain anak di lingkungan

permukiman perkotaan saat ini.

W-

Pertanyaan RW Jawaban

1 Ruang-ruang atau sarana apa saja yang sering digunakan anak-anak untuk bermain di lingkungan RW ini?

01 Tidak ada fasilitas. Paling tanah kosong di belakang.

02 Lapangan voli dan badminton. Anak-anak biasanya ngumpul di situ.

03

Cuman satu, lapangan voli. Sama ada sawah di sebelahnya, ada tanah kosongnya.

04 Lapangan voli, di sebelah rental PS.

05

Tidak ada. Paling juga di gang-gang sini maennya. Atau sekali-sekali ke Alun-alun depan.

06

Tidak ada. Hanya ada halaman BKB Nur Fauzan yang suka dipakai anak-anak main.

07 Dua lapangan voli sama ini satu tanah kosong.

08

Lapangan voli, lapangan bulutangkis sama tanah kosong yang kemarin dipakai 17an.

09 Hanya ada satu lapangan voli. 10 Lapangan voli, lapangan bulutangkis. Sama tanah kosong di belakang. 11 Setahu saya sih taman dan lapangan yang depan kompleks aja.

2 Siapa pemilik dari lahan yang digunakan sebagai ruang bermain anak tersebut?

01 Orang Cijambe.

02

Lap.voli punyanya Bpk.Ujang Ismedi. Lap.badminton punya orang cina yang punya bengkel di depan. Sama lapangan di Resko, tapi anak-anak RW sini mah gak pernah ke sana. Sungkan ah, punya orang.

03 Punya warga sini (RW 03). Teti, cs. 04 Punya Keluarga R.Dudung. Satu RT 03 di RW 04 ini masih saudara semua. 05 - 06 Bapak Enung Yuhana, warga RW 06 juga. 07 Bapak H.Yusup sama punya Kavling Wartawan.

08

Lap.voli punya Pak Kuncara. Lap.bulutangkis punyanya Pak Engkus. Tanah kosongnya punya Pak Sugih. Semuanya warga sini juga.

09 Tanah sengketa kalo gak salah.

10

Lap.voli punya Pak Adi. Lap.bulutangkis punya Pak Wawan. Tanah kosong mah punya warga luar.

11 Ya punya puteraco. Tanah sisa punya puteraco.

Hasil Wawancara Ketua RW Narasumber: Ketua 11 RW Waktu wawancara: 27 Agustus 2007

Pertanyaan RW Jawaban

* Keterangan

Hampir semua tanah milik warga yang digunakan sebagai ruang bermain anak tidak dipungut biaya sewa. Dan mayoritas juga sudah berdiri dari tahun 1980an --> tidak ada kabar akan dibangun, hingga saat ini. Tapi mungkin terjadi sewaktu-waktu. Sedangkan untuk mendirikan tanah itu menjadi sebuah lapangan didasari atas swadaya warga.

Hanya lapangan voli milik Pak Adi pada RW 10 yang menerapkan biaya sewa kepada warga sebesar Rp.75.000,- setiap bulannya. Biaya ini dibayar oleh Karang Taruna setempat.

3 Bagaimana pemanfaatannya menurut Bapak/Ibu? 01 Baik. Banyak anak maen di situ. Gak pernah ada kejadian aneh-aneh. Mengapa? 02 Baik. Anak-anak ramai main di situ kalo sore. 03 Baik. 04 Baik. 05 Baik. Da ga ada tempat lain buat maen. 06 - 07 Baik. Bukan hanya anak-anak aja yang menggunakan. 08 Baik. 09 Lumayan. Tapi masih banyak anak maen di gang-gang. 10 Baik.

11 Suka sepi sih tamannya. Banyakan dipake sama anak-anak dari luar RW kayanya ya..

4 Apakah ruang tesebut suka dipakai untuk menjemur pakaian, tempat pembakaran sampah, dan aktivitas lain di luar bermain?

01

Tidak. Membuang sampah ada tempatnya sendiri. Ada yang bertugas memungut.

02 Paling dipakai ngejemur pakaian sama pemiliknya. Buang sampah mah nggak.

03 Nggak. 04 Suka dipakai jemur pakaian mah. Buang sampah mah nggak. 05 - 06 Tidak. Paling buat parkir. 07 Tidak. 08 Tidak. Buang sampah sudah ada yang ngurus.

Pertanyaan RW Jawaban

09 Tidak. 10 Sewaktu-waktu ada acara suka dipakai parkir. 11 Nggak. Paling lapangan yang depan itu suka dipake parkir gerobak.

5 Masih banyakkah anak-anak yang bermain tidak pada tempat yang seharusnya? Jika ya, dimana?

01

Banyak atuh neng.. Di jalan, di gang-gang.

02 Masih ada aja yang suka maen di jalan mah. 03 Masih.. Banyak. 04 Jarang sih kayanya. Pada ngumpul di lapangan ini aja seringya. 05 Iya lah..da ga ada tempat maennya juga. Di jalan ajah.. 06 Masih. Banyaknya ya maen di gang-gang gini. 07 Banyak..di jalan sama di pinggiran sawah maen layangan. 08 Banyak. Di jalan. 09 Banyak. Namanya juga anak-anak, pasti suka maen di mana aja. 10 Seringnya sih ngumpul di lapangan voli atau tanah kosong di belakang. 11 Yang suka maen di jalan mah ada aja.

6 Siapakah pihak-pihak yang terlibat dalam penyediaan dan pengelolaan ruang atau sarana bermain yang ada di RW ini?

01

Warga sini aja.

02 Swadaya warga. Paling kerja bakti buat jaga kebersihan. 03 Warga dan pemilik tanah. 04 Paling warga sini aja. 05 Tidak ada. 06 Tidak ada. 07 Warga. 08 Warga aja..Gak disediain sih sama pemerintah. 09 Swadaya warga. 10 Karang Taruna sama semua warga aja. 11 Puteraco / Pihak perumahan.

Pertanyaan RW Jawaban

7 Ada berapa fasilitas pendidikan (sekolah/madrasah) yang terdapat di RW ini? 01 Tidak ada.

02 Tidak ada. 03 Ada satu madrasah di RT 04. Satu TK di RT 05 04 Ada satu madrasah. 05 SDN Ujung Berung dan SMPN 8 Bandung 06 TK Haruman. 07 TPA AL Azhri. 08 Gak ada. 09 Tidak ada. 10 SMPN 50. 11 Tidak ada.

8 Apakah fasilitas tersebut dapat dipergunakan anak-anak sekitar untuk bermain saat KBM telah usai/ pada hari libur?

01

-

02 - 03 Tidak. 04 Tidak. 05 Gak boleh. 06 Tidak. 07 Nggak bolehlah. 08 - 09 - 10 Gak boleh. 11 -

LAMPIRAN

HASIL ANALISIS KESESUAIAN KRITERIA

1. KEAMANAN DAN KESELAMATAN

Lokasi (RW) No Bentuk Ruang Bermain Keamanan Keselamatan Nilai

Kesesuaian

RW 01 1 Tanah Kosong 3 2 tidak sesuai 2 Tanah Kosong 3 2 tidak sesuai RW 02 3 Lapangan Sepak Bola -RESKO 2 2 tidak sesuai 4 Lapangan Voli - RESKO 2 2 tidak sesuai 5 Lapangan Voli 4 2 tidak sesuai 6 Lapangan Badminton 4 3 kurang sesuai RW 03 7 Lapangan Badminton 4 2 tidak sesuai 8 Tanah Kosong 4 2 tidak sesuai RW 04 9 Lapangan Voli 4 3 kurang sesuai RW 05 10 Alun-alun Ujung Berung 1 2 tidak sesuai RW 06 11 "Halaman" BKB 4 2 tidak sesuai RW 07 12 Lapangan Voli (Tanah) 3 3 kurang sesuai 13 Lapangan Voli + tanah kosong 4 3 kurang sesuai 14 Tanah Kosong 3 2 tidak sesuai RW 08 15 Lapangan Bulutangkis 2 2 tidak sesuai 16 Tanah Kosong 4 2 tidak sesuai 17 Lapangan Voli 3 3 kurang sesuai RW 09 18 Tanah Kosong 3 2 tidak sesuai 19 Halaman GOR Martha 3 2 tidak sesuai 20 Lapangan Voli 3 3 kurang sesuai RW 10 21 Lapangan Voli 4 3 kurang sesuai 22 Tanah Kosong 2 1 tidak sesuai 23 Lapangan Bulutangkis 4 2 tidak sesuai RW11 24 Taman Lingkungan 4 3 kurang sesuai 25 Tanah Kosong 3 2 tidak sesuai 26 Lapangan Voli 3 3 kurang sesuai

2. AKSESIBILITAS DAN KESESUAIAN FUNGSI

Lokasi (RW) No Bentuk Ruang Bermain Aksesibilitas Kesesuaian

Fungsi Nilai

Kesesuaian

RW 01 1 Tanah Kosong 2 1 tidak sesuai 2 Tanah Kosong 2 1 tidak sesuai RW 02 3 Lapangan Sepak Bola -RESKO 1 1 tidak sesuai 4 Lapangan Voli - RESKO 1 1 tidak sesuai 5 Lapangan Voli 2 2 kurang sesuai 6 Lapangan Badminton 3 2 kurang sesuai RW 03 7 Lapangan Badminton 2 1 tidak sesuai 8 Tanah Kosong 2 1 tidak sesuai RW 04 9 Lapangan Voli 2 3 kurang sesuai RW 05 10 Alun-alun Ujung Berung 3 2 kurang sesuai RW 06 11 "Halaman" BKB 2 1 tidak sesuai RW 07 12 Lapangan Voli (Tanah) 3 2 kurang sesuai 13 Lapangan Voli + tanah kosong 3 2 kurang sesuai 14 Tanah Kosong 3 1 tidak sesuai RW 08 15 Lapangan Bulutangkis 2 1 tidak sesuai 16 Tanah Kosong 3 0 tidak sesuai 17 Lapangan Voli 3 1 tidak sesuai RW 09 18 Tanah Kosong 2 1 tidak sesuai 19 Halaman GOR Martha 2 1 tidak sesuai 20 Lapangan Voli 3 2 kurang sesuai RW 10 21 Lapangan Voli 2 1 tidak sesuai 22 Tanah Kosong 2 1 tidak sesuai 23 Lapangan Bulutangkis 3 2 kurang sesuai RW11 24 Taman Lingkungan 3 2 kurang sesuai 25 Tanah Kosong 3 2 kurang sesuai 26 Lapangan Voli 3 2 kurang sesuai

3. KENYAMANAN

Lokasi (RW) No Bentuk Ruang Bermain Kenyamanan Nilai

Kesesuaian

RW 01 1 Tanah Kosong 0 tidak sesuai 2 Tanah Kosong 0 tidak sesuai RW 02 3 Lapangan Sepak Bola -RESKO 0 tidak sesuai 4 Lapangan Voli - RESKO 0 tidak sesuai 5 Lapangan Voli 3 sesuai 6 Lapangan Badminton 0 tidak sesuai RW 03 7 Lapangan Badminton 2 sesuai 8 Tanah Kosong 1 kurang sesuai RW 04 9 Lapangan Voli 3 sesuai RW 05 10 Alun-alun Ujung Berung 1 kurang sesuai RW 06 11 "Halaman" BKB 1 kurang sesuai RW 07 12 Lapangan Voli (Tanah) 2 sesuai 13 Lapangan Voli + tanah kosong 1 kurang sesuai 14 Tanah Kosong 1 kurang sesuai RW 08 15 Lapangan Bulutangkis 2 sesuai 16 Tanah Kosong 0 tidak sesuai 17 Lapangan Voli 2 sesuai RW 09 18 Tanah Kosong 0 tidak sesuai 19 Halaman GOR Martha 3 sesuai 20 Lapangan Voli 1 kurang sesuai RW 10 21 Lapangan Voli 4 sesuai 22 Tanah Kosong 3 sesuai 23 Lapangan Bulutangkis 1 kurang sesuai RW11 24 Taman Lingkungan 4 sesuai 25 Tanah Kosong 1 kurang sesuai 26 Lapangan Voli 2 sesuai

4. NILAI KESESUAIAN KESELURUHAN

Lokasi (RW)

No Bentuk Ruang Bermain

Keamanan dan

Keselamatan

Aksesibilitas dan Kesesuaian

Fungsi Kenyamanan Nilai

Kesesuaian

RW 01 1 Tanah Kosong tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai 2 Tanah Kosong tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai

RW 02 3 Lapangan Sepak Bola -RESKO tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai

4 Lapangan Voli - RESKO tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai

5 Lapangan Voli tidak sesuai kurang sesuai sesuai tidak sesuai

6 Lapangan Badminton kurang sesuai kurang sesuai tidak sesuai kurang sesuai

RW 03 7 Lapangan Badminton tidak sesuai tidak sesuai sesuai tidak sesuai

8 Tanah Kosong tidak sesuai tidak sesuai kurang sesuai tidak sesuai RW 04 9 Lapangan Voli kurang sesuai kurang sesuai sesuai kurang sesuai

RW 05 10 Alun-alun Ujung Berung tidak sesuai kurang sesuai kurang sesuai kurang sesuai

RW 06 11 "Halaman" BKB tidak sesuai tidak sesuai kurang sesuai tidak sesuai

RW 07 12 Lapangan Voli (Tanah) kurang sesuai kurang sesuai sesuai kurang sesuai

13 Lapangan Voli + tanah kosong kurang sesuai kurang sesuai kurang sesuai kurang sesuai

14 Tanah Kosong tidak sesuai tidak sesuai kurang sesuai tidak sesuai

RW 08 15 Lapangan Bulutangkis tidak sesuai tidak sesuai sesuai tidak sesuai

16 Tanah Kosong tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai 17 Lapangan Voli kurang sesuai tidak sesuai sesuai kurang sesuai RW 09 18 Tanah Kosong tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai tidak sesuai

19 Halaman GOR Martha tidak sesuai tidak sesuai sesuai tidak sesuai

20 Lapangan Voli kurang sesuai kurang sesuai kurang sesuai kurang sesuai RW 10 21 Lapangan Voli kurang sesuai tidak sesuai sesuai kurang sesuai 22 Tanah Kosong tidak sesuai tidak sesuai sesuai tidak sesuai

23 Lapangan Bulutangkis tidak sesuai kurang sesuai kurang sesuai kurang sesuai

RW11 24 Taman Lingkungan kurang sesuai kurang sesuai sesuai kurang sesuai 25 Tanah Kosong tidak sesuai kurang sesuai kurang sesuai kurang sesuai 26 Lapangan Voli kurang sesuai kurang sesuai sesuai kurang sesuai