daftar pustaka

5
DAFTAR PUSTAKA Ali GM. 2007. Strategi Terkini Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan. PT. Karya Husada Mukti: Yogyakarta Ali MM, et al. 2006. Komunikasi Efektif Dokter Pasien. Konsil Kedokteran Indonesia. Jakarta Arianto A. 2013. Komunikasi Kesehatan. Available at http://jurnalilkom.uinsby.ac.id/index.php/jurnalilkom/article/view/ 42/36. (Accessed March 26, 2015) Astuti EK. 2003. Hubungan Hukum Antara Dokter Dan Pasien Dalam Upaya Pelayanan Medis. Semarang Biben, A. 2005. Alternatif : Bentuk Informed consent Dalam Praktek dan Penelitian Kedokteran. FK UNPAD: Bandung Dahlan, S. 2013. Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel. Salemba Medika: Jakarta Dahlan, S. 2011. Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan. Salemba Medika: Jakarta Djauzi, Samsuridjal, Supartondo. 2004. Komunikasi dan Empati dalam Hubungan Dokter – Pasien. FKUI: Jakarta Fajar, Marhaeni. 2009. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Graham Ilmu: Yogyakarta

Upload: atinruyi

Post on 19-Feb-2016

220 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

dapus KTI

TRANSCRIPT

Page 1: DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

Ali GM. 2007. Strategi Terkini Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan. PT. Karya

Husada Mukti: Yogyakarta

Ali MM, et al. 2006. Komunikasi Efektif Dokter Pasien. Konsil Kedokteran

Indonesia. Jakarta

Arianto A. 2013. Komunikasi Kesehatan. Available at

http://jurnalilkom.uinsby.ac.id/index.php/jurnalilkom/article/view/42/36.

(Accessed March 26, 2015)

Astuti EK. 2003. Hubungan Hukum Antara Dokter Dan Pasien Dalam Upaya

Pelayanan Medis. Semarang

Biben, A. 2005. Alternatif : Bentuk Informed consent Dalam Praktek dan Penelitian

Kedokteran. FK UNPAD: Bandung

Dahlan, S. 2013. Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel. Salemba Medika:

Jakarta

Dahlan, S. 2011. Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan. Salemba Medika: Jakarta

Djauzi, Samsuridjal, Supartondo. 2004. Komunikasi dan Empati dalam Hubungan

Dokter – Pasien. FKUI: Jakarta

Fajar, Marhaeni. 2009. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Graham Ilmu:

Yogyakarta

Fong Ha J, Anat DS, Longncker N. 2010. Doctor-Patient Communication: A Review.

The Ochsner Journal. 10(1): 38-43

Forsdale. 1981. Perspectives on Communication. Random House: New York

Page 2: DAFTAR PUSTAKA

Guwandi J. 2004. Tindakan Medis dan Tanggung Jawab Produk Medis. FKUI:

Jakarta

Griffin J. 2003. Customer Loyalty: Menumbuhkan dan Mempertahankan Kesetiaan

Pelanggan. Erlangga: Jakarta

Herqutanto, Basuki E, Jauzi S, et al. 2011. Pengetahuan dan Keterampilan

Komunikasi Dokter Pasien dan Faktor-faktor yang Memengaruhinya. Journal

Indonesian Medical Association. 61(5): 195-200

Kory F. 2009. Interpersonal Communication: The Whole Story. McGraw-Hill: New

York

McGhie, A. 1996. Penerapan Psikologi Dalam Perawatan. Andi: Yogyakarta

Munaryo, Mawarni A, Ratna L. 2008. Analisis Pengaruh Persepsi Mutu Pelayanan

Rawat Inap Terhadap Minat Pemanfaatan Ulang di RSUD Kab. Brebes Tahun

2008. Thesis. Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro.

Semarang

Nasution JB. 2005. Hukum Kesehatan Pertanggung-jawaban Dokter. PT. Rineka

Cipta: Jakarta

Notoatmodjo, S. 2003. Metodologi Penelitian Kedokteran. Rineka Cita: Jakarta

Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes). 2008. Persetujuan Tindakan Kedokteran.

Peraturan Menteri Kesehatan RI No 290 tahun 2008. Jakarta

Putra AA, Syamsun A, Josafat A. 2011. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Tingkat

Pemahaman Informasi Medis pada Pasien di Rumah Sakit Umum Provinsi

NTB. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Mataram. Mataram

Qorni U, Syamsun A, Rahman H. 2013. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Tingkat

Pemahaman Informasi Medis pada Pasien di Rumah Sakit Islam Siti Hajar

Mataram. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Mataram. Mataram

Page 3: DAFTAR PUSTAKA

Razi F. 2010. Informed Consent. Available at

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/34095/4/Chapter%20II.pdf.

(Accessed April 14, 2015)

Rumanti, A.2002. Dasar-Dasar Public Relations. Grasindo: Jakarta

Sarimin AD. 2006. Analisis Faktor-Faktor Kejelasan Informasi Medis yang Diterima

oleh Pasien Pra Operasi Katarak di Rumah Sakit Umum William Booth

Semarang Tahun 2006. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

Semarang

Setiabudy R. 2006. Informed Consent. FKUI: Jakarta

Soewono, S. 2005. Batas Pertanggungjawaban Hukum Malpraktik Dokter dalam

Transaksi Terapeutik. Srikandi: Surabaya

Standar Kompetensi Dokter Indonesia. 2012. Jakarta

Sutano LB, Basuki E, Bardosono S. 2009. Teknik Komunikasi untuk Mendapatkan

Informed Consent pada Suatu Penelitian. Majalah Kedokteran Indonesia.

59(6):272-276

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004. Tentang Praktik

Kedokteran. 2004. Jakarta

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009. Tentang Kesehatan.

2009. Jakarta

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009. Tentang Rumah Sakit.

2009. Jakarta

WoldMedical Association. 1981. Declaration of Lisbon: The Rights of the Patient

Zeithmall, Valerie JB, Mary JB, et all. 1996. Service Marketing: Integrating

Customer Focus Across the Firm. 2nd ed. McGraw Hill: New York

Page 4: DAFTAR PUSTAKA

Zulkarnain DA, Syamsun A, Hidayat M. 2012. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi

Tingkat Pemahaman Informasi Medis pada Pasien di Rumah Sakit Umum

Gerung. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Mataram. Mataram