daftar pustaka

2
DAFTAR PUSTAKA 1. WHO. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit Jakarta: World Health Organization; 2009 2. Kementerian Kesehatan RI. 2011. Buku Panduan Sosialisasi Tatalaksana Diare pada Balita, Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. Jakarta 3. Rahmadhani, EP. Lubis G. 2013. Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Angka Kejadian Diare Akut pada Bayi Usia 0-1 Tahun di Puskesmas Kuranji Kota Padang , Edison Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2) 4. Sinthamurniwaty, 2006. Faktor-Faktor Resiko Kejadian Diare Akut Pada Balita (Studi Kasus di Kabupaten Semarang). Tesis. Program Studi Epidemiologi Pascasarjana. Universitas Diponegoro. 5. Kemenkes RI. 2011. Keputusan Menteri Kesehatan RI Tentang Standar Antropomentri Penilaian Status Gizi Anak. Ditjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta 6. Kliegman R.M, Marcdante KJ, and Behrman R.E. 2006. Nelson Essentials of Pediatric. 5th ed. Philadelphia: Elsevier Saunders. 7. Mansjoer A, Suorohaita, Wardhani W, Setiawula W. 2000. Kapita Selekta Kedokteran, Edisi 3. Media aresculapius. Jakarta. Hal 470-477. 8. Riedel BD, Ghishan FK. 1996. Acute Diarrhea. In Pediatric Gastrointestinal Disease. Ed 2. St Louis Missoun : Mosby. P 251-62. 31

Upload: santri-sasmita-dewi

Post on 30-Dec-2015

71 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: daftar pustaka

DAFTAR PUSTAKA

1. WHO. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit Jakarta: World Health Organization; 2009

2. Kementerian Kesehatan RI. 2011. Buku Panduan Sosialisasi Tatalaksana Diare pada Balita, Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. Jakarta

3. Rahmadhani, EP. Lubis G. 2013. Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Angka Kejadian Diare Akut pada Bayi Usia 0-1 Tahun di Puskesmas Kuranji Kota Padang , Edison Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2)

4. Sinthamurniwaty, 2006. Faktor-Faktor Resiko Kejadian Diare Akut Pada Balita (Studi Kasus di Kabupaten Semarang). Tesis. Program Studi Epidemiologi Pascasarjana. Universitas Diponegoro.

5. Kemenkes RI. 2011. Keputusan Menteri Kesehatan RI Tentang Standar Antropomentri Penilaian Status Gizi Anak. Ditjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta

6. Kliegman R.M, Marcdante KJ, and Behrman R.E. 2006. Nelson Essentials of Pediatric. 5th ed. Philadelphia: Elsevier Saunders.

7. Mansjoer A, Suorohaita, Wardhani W, Setiawula W. 2000. Kapita Selekta Kedokteran, Edisi 3. Media aresculapius. Jakarta. Hal 470-477.

8. Riedel BD, Ghishan FK. 1996. Acute Diarrhea. In Pediatric Gastrointestinal Disease. Ed 2. St Louis Missoun : Mosby. P 251-62.

9. Ahmad SA, 2010. Profil Penderita Diare Pada Anak Balita Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan Pada Tahun 2009. Skripsi. Universitas Sumatera

10. Kementerian Kesehatan RI. 1999. Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Pemukiman. Jakarta.

11. Simatupang M. 2004. Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Kota Sibolga Tahun 2003. Tesis. Universitas Sumatera Utara.

12. Zein U, Khalid H.S, Josia G. 2004. Diare Akut Disebabkan Bakteri. Divisi Penyakit Tropik dan Infeksi Bagian Ilmu Penyakit Dalam. Universitas Sumatera Utara. http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/3371/1/peny dalam -umar5.pdf [ Diakses pada : 4 januari 2014].

31