PIDATO HARI PATTIMURA

Yang kami Hormati1. ..................................................2. ...................................................3. ...................................................4. ...................................................5. ..................................................6. .................................................7. .................................................8. ..................................................9. ..................................................

Pertama-tama marilah kita memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan tafiq berkat dan keselamatan-Nya kepada kita semua sehingga kita bisa bertatap muka, berkumpul dalam dalam rangka mengenang dan memperingati Hari Pattimura yang ke-196 di saat ini.

Pada hari ini kita berkumpul dalam rangka memperingati hari Pattimura yang jatuh pada tanggal 15 Mei tiap tahunya. Dan perlu kita reflesikan bersama bahwa peringatan atas pahlawan bukan sekedar kita membuat seremonial belaka dengan symbol-simbol penghormatan tanpa nilai. Tapi justru yang terpenting adalah bisa mengambil keteladanan sosok pahlawan yang kita hormati ini.Sehingga yang sangat kita perlukan saat ini dalam kita meneladani sosok Pattimura, kita meneladani visi mimpi dan perjuangan seorang Thomas Matulessy.  Namun realita sekarang ternyata peringatan dan pengenangan terhadap pahlawan  hanya pada perayaan seremonial yang terkadang justru kurang memberi nilai kemanfaatan. Misalkan sering kita melihat perayaan atas Hari Pahlawan dengan berbagai cara lakon dan apakah semua itu sudah terserap dalam kehidupan kita selaku penerus perjuangan para pahlawan ini, terlebih khusus pahlawan dari Maluku??.

Selain Thomas Matulessy yang kita kenal dengan nama Pattimura, ada juga seorang Tokoh perempuan lain di Pulau anyo-anyo, Pulau Nusalaut yang sempat mengukir prestasi spektakuler sebagai the change of social agent yaitu Martha Christina Tiahahu yang gigih berjuang bersama Pattimura di Maluku. Dengan tidak mengenal lelah, tidak mengenal panas atau pun hujan dan tidak mempedulikan apa akibatnya, yang ada dalam tekat mereka yaitu mengusir penjajahan di bumu Maluku demi ketentraman dan kedamaian di bumi Maluku, mereka mengorbankan diri dan nyawa mereka demi membela Tanah Air Indonesia yang kini kita ada dan hidup di dalamnya.

Bapak dan Ibu …… yang kami hormati.

Indonesia ditengah gejolak dan kemelut kebangsaan yang melanda sangat membutuhkan optimisme dan tindakan riil untuk membangun bangsa. Sehingga peringatan hari Pattimura ini bisa dijadikan motvasi untuk membangun bangsa dari keterbelakangan, karena dengan sosok seorang Thomas Matulessy yang merupakan sosok pahlawan yang mempunyai inisiatif untuk merubah nasib dan bercita-cita tinggi Indonesia dan Maluku yang perlu diteladani oleh kita dan Pattimura muda saat ini dalam bersama membangun bangsa kea rah yang lebih baik.

Kalau mereka bisa berjuang dan berhasil mengalahkan para penjajah di bumi Maluku ini dengan gigih dan tidak pernah mengenal pantang menyera, itu berarti untuk membalas perjuangan mereka itu, kita sebagai para siswa dan siswi di haruskan melanjutkan perjuangan mereka. Bukan lagi melawan penjajah kolonial Belanda, melainkan berjuang demi menggapai masa depan yang gemilang, berjuang guna membangun Maluku dan Indonesia ini ke arah yang lebih baik dari hari ini. Semoga di hari Pattimura ini, kita dapat menyatu tekad dan merapatkan barisan kita guna menggapai masadepan yang gemilang.

Demikian yang bias saya sampaikan, kurang lebihnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.Sekina dan terima kasih.