cnc
DESCRIPTION
cncTRANSCRIPT
1.3 Manfaat Penggunaan Mesin CNC 3A
1. Kemampuan mengulang
Pada saat pembuatan benda kerja, mesin CNC ini mampu mengulangi,
membuat beberapa benda dengan bentuk yang sama persis dengan aslinya.
2. Keserbagunaan
Mesin CNC dapat digunakan untuk berbagai bentuk pengerjaan/bermacam-
macam kontur sesuai dengan kebutuhan.
3. Kemampuan kerja
Mesin CNC dapat memproduksi benda kerja secara terus menerus dengan
hasil yang baik, sehingga dapat meningkatkan produktifitas pengerjaan.
2.4.1 Perintah-Perintah Pemrograman
1. Fungsi G (G-kode),format blok:
G (going) terdiri dari G00 sampai G92adalah perintah utama yang
digunakan untuk menggerakkan pahat.
G00 : Gerakan cepat
V: N3/G00/X±5/Y±4/Z±5
H: N3/G00/X±4/Y±5/Z±5
G01 : Interpolasi lurus
V: N3/G01/X±5/Y±4/Z±5/F3
H: N3/G01/X±4/Y±5/Z±5/F3
G02 : Interpolasi melingkar searah jarum jam
Kuadran:
V: N3/G02/X/±5/Y±4/Z±5/F3
H: N3/G02/X/±4/Y±5/Z±5/F3
N3/M99/J2/K2 (lingkaran sebagian)
G03 : Interpolasi melingkar berlawanan arah jarum jam
Kuadran;
V: N3/ G02/G03 /X±5/Y±4/Z±5/F3
H: N3/ G02/G03 /X±4/Y±5/Z±5/F3
N3/M99/J2/K2(lingkaran sebagian)
G04 : Lamanya tinggal diam
N3/G04/X5
G21 : Blok kosong
N3/G21
G25 : Memanggil sub. program
N3/G25/L(F)3
G27 : Instruksi melompat
N3/G27/L(F)3
G40 : Kompensasi radius pisau hapus
N3/G40
G45 : Penambahan radius pisau
N3/G45
G46 : Pengurangan radius pisau
N3/G46
G47 : Penambahan radius pisau 2 kali
N3/G47
G48 : Pengurangan radius pisau 2 kali
N3/G48
G64 : Motor asutan tanpa arus (Fungsi penyetelan)
N3/G64
G65 : Pelayanan pita magnet (Fungsi penyetelan)
N3/G65
G66 : Pelaksanaan antar aparat dengan RS 232
N3/G66
G72 : Siklus pengefraisan kantong
V: N3/G72/X±5/Y±4/Z±5/F3
H: N3/G72/X±4/Y±5
G73 : Siklus pemutusan tatal
N3/G73/Z±5/F3
G74 : Siklus penguliran (jalan kiri)
N3/G74/K3/Z±5/F3
G81 : Siklus pemboran tetap
N3/G81/Z±5/F3
G82 : Siklus pemboran tetap dengan tinggal diam
N3/G82Z±5/F3
G83 : Siklus pemboran tetap dengan pembuangan total
N3/G83Z±5/F3
G84 : Siklus penguliran
N3/G84/K3/Z±5/F3
G85 : Siklus mereamer tetap
N3/G85/Z±5/F3
G89 : Siklus mereamer tetap dengan tinggal diam
N3/G89/Z±5/F3
G90 : Pemrograman nilai absolut
N3/G90
G91 : Pemrograman nilai inkremental
N3/G91
G92 : Penggeseran titik referensi
V: N3/G92/X±5/Y±4/Z±5
H: N3/G92/X±4/Y±5/Z±5
V= vertical/tegak
H=Horizontal/mendatar
2. Fungsi M, format blok
M (Miscellaneous) terdiri dari M00 sampai M99 adalah fungsi pembantu
untuk mengontrol on/off function yang ada pada mesin serta membantu melengkapi
perintah dengan menggunakan G-code.
M00 : Diam
N3/M00
M03 : Spindle frais hidup, searah jarum jam
N3/M03
M05 : Spindle frais mati
N3/M05
M06 : Penggeseran alat, radius pisau frais masuk
N3/M06/D5/S4/Z±5/T3
M17 : Kembali ke program pokok
N3/M17
M08
M09
M20 Hubungan keluar
M21 N3/M2
M22
M23
M26 : Hubungan Keluar - impuls
N3/M26/H3
M30 : Program berakhir
N3/M30
M98 : Kompensasi kocak/kelonggaran otomatis
N3/M98/X3/Y32/Z3
M99 :Parameter dari interpolasi melingkar (dalamhubungan dengan
G02/G03)
N3/M99/J3/K3
3. Tanda–tanda alarm
A00 : Salah kode G/M
A01 : Salah Radius/M99
A02 : Salah nilai z
A03 : Salah nilai F
A05 : Tidak ada kode M30
A06 : Tidak ada kode M03
A07 : Tidak ada arti
A08 : Pita habis pada penyimpanan kaset
A09 : Program tidak ditemukan
A10 : Pita kaset dalam pengamanan
A11 : Salah Pemuatan
A12 : Salah pengecekan
A13 :Penyetelan inchi/mm dengan memori program penuh
A14 :Salah posisi kepala frais/penambahan jalan dengan LOAD / M
atau /M
A15 : Salah nilai Y
A16 : Tidak ada nilai radius pisau frais
A17 : Salah sub. program
A18 : Jalannya kompensasi radius pisau frais lebih kecil dari nol.
4. Kombinasi tombol
+ = Menyisipkan 1 barisblok program
+ = Menghapus 1 baris blok program
+ = Kembalikeawal program
+ =Eksekusi program berhentisementara
+ = Menghapus program keseluruhan
+ = Menghapusalarm
3.3 Pengeplotan
Pengeplotan dilakukan untuk melihat gerakan pahat apakah sesuai dengan model
benda kerja yang akan dibuat. Langkah-langkahnya:
1. Catat waktu mulai
2. Ambil plot simulasi dan jepitkan di ragum
3. Letakkan kertas pada plot
4. Plotter tool dipasang dan diatur sesuai radius
5. Monitor dalam CNC mode, nilai Z dan F diubah, tetapi khusus Z negatif (untuk
menghindari penekanan pada kertas saat simulasi).
6. Manual mode, turunkan spindle dengan Z sampai sedikit diatas kertas.
7. Buat penampang(gambar penampang) benda kerja.
8. Main spindle switch di posisi 1.
9. Start point tool diposisikan.
10. CNC mode (tekan H/C) kursor diletakkan pada N00
11. Main spindle switch di posisi CNC
12. Tekan“START”
13. Catat waktu selesai.