chapter 10 - bukti audit dan kertas kerja

28
Chapter 10 Bukti Audit dan Kertas Kerja -Audit Evidence and Working Papers- Oleh : Liana Setiawan 3203011131 Janet Sheila T 3203012049 Yovita Limantara 3203012081 Meilynawaty 3203012267

Upload: janetsheila

Post on 19-Jul-2016

532 views

Category:

Documents


73 download

DESCRIPTION

Internal Auditing : Assurance & Consulting Services2nd EditionThe Institute of Internal Auditors Research FoundationKurt F. Reding, PhD, CIA, CPA, CMAPaul J . Sobel, CIA, CPAUrton L. Anderson, PhD, CIA, CCSA, CGAP, CCEPMichael J. Head, CIA, CPA, CMA, CBA, CISASridhar Ramamoorti, PhD, CIA, CPA, CFE, CFSA, CGAPMark Salamasick, CIA, CISA, CSPCris Riddle, MAChapter 10 Audit Evidence and Working PapersBukti Audit dan Kertas Kerja

TRANSCRIPT

Page 1: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Chapter 10Bukti Audit dan Kertas Kerja-Audit Evidence and Working Papers-

Oleh :Liana Setiawan 3203011131Janet Sheila T 3203012049Yovita Limantara 3203012081Meilynawaty 3203012267

Page 2: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Tujuan Pembelajaran•Memahami apa yang dimaksud dengan

mengumpulkan dan mengevaluasi dengan tepat bukti audit yang memadai

•Mengetahui prosedur manual yang digunakan oleh auditor internal dalam mengumpulkan bukti audit

•Mengetahui (mengenal) teknik audit dengan bantuan komputer, termasuk perangkat lunak (software) audit

•Memahami pentingnya kertas kerja audit yang dipersiapkan (well-prepared)

Page 3: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Bukti Audit•Skeptisme Profesional•Reasonable Assurance (penjaminan

beralasan/layak/masuk akal)•Persuasiveness of audit evidence (bukti

audit yang meyakinkan)▫Relevan▫Handal▫Cukup

Page 4: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Bukti AuditTidak ada aturan khusus terkait kehandalan dan kecukupan bukti, hanya ada beberapa panduan

•Sumber informasi yang independen •Pengendalian internal yang efektif•Diperoleh secara langsung oleh auditor

internal•Didokumentasi (documented)•Tepat waktu (timely)

Handal(Reliable)

•Memperkuat/mendukung (corroborated)•Jumlah sampel yang besarCukup/

Memadai(Sufficient)

Page 5: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Bukti AuditLevel

Kehandalan Deskripsi Contoh Dokumen

Tinggi

Dokumen yang dibuat oleh Auditor InternalDokumen yang dikirimkan langsung dari pihak ketiga pada Auditor Internal

Peta ProsesMatriks Resiko dan Pengendalian KonfirmasiLaporan Bank

Sedang

Dokumen yang dibuat oleh pihak ketiga, dikirimkan ke organisasi, dan diminta oleh Auditor Internal dari organisasiDokumen yang dibuat oleh organisasi, dikirimkan pada pihak ketiga, dikembalikan pada organisasi, dan diminta oleh Auditor Internal dari organisasi

Faktur VendorPesanan Pembelian PelangganLaporan Bank

Remittance AdvicesCek yang dibatalkanSlip Deposito

RendahDokumen yang dibuat oleh organisasi dan diminta dari organisasi oleh Auditor Internal

Pernyataan Kebijakan TertulisLaporan PenerimaanKartu Pencatat Waktu

Page 6: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Prosedur AuditAdalah tugas spesifik yang dilakukan oleh auditor internal untuk mengumpulkan bukti yang dibutuhkan dalam mencapai tujuan audit yang telah ditentukan

Tujuan :• Memperoleh pemahaman yang menyeluruh mengenai

auditee, termasuk tujuan auditee, resiko, dan pengendalian

• Menguji kecukupan desain dan efektivitas operasi dari sistem area pengendalian internal yang ditargetkan

• Menganalisa hubungan yang masuk akal antara elemen data yang berbeda

• Menguji secara langsung informasi finansial maupun non-finansial untuk kesalahan dan kecurangan.

Page 7: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Prosedur AuditSifat (nature) prosedur auditKeluasan prosedur auditPenentuan waktu prosedur audit

ApaBerap

a banya

k

Kapan ?

Page 8: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Prosedur Audit Manual•Manual Audit Prosedur yang umum terdiri

dari :▫Inquiry (Penyelidikan)▫Observation (Observasi)▫Inspection (Inspeksi)▫Vouching ▫Tracing (Penelusuran)▫Reperformance (Pengulangan kinerja)▫Analytical procedures (Prosedur analitis)▫Confirmation (Konfirmasi)

Page 9: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Aplikasi ilustrasi...• Inquiry (Penyelidikan)

▫ Mengedarkan kuesioner antara eksekutif senior meminta mereka untuk mengidentifikasi “top 10” risiko yang mengancam organisasi

▫ Meminta penasihat hukum organisasi untuk memberikan informasi tentang litigasi, klaim, dan penilaian terhadap organisasi

▫ Mewawancarai manajer dan karyawan yang berhubungan langsung dengan proses distribusi kas untuk mengidentifikasi pengendalian proses.

• Observation (Observasi) ▫ Mengelilingi departemen yang diaudit untuk

mendapatkan pemahaman umum tentang operasi sehari-hari

▫ Mengamati karyawan yang menghitung persediaan fisik akhir tahun

▫ Memastikan karyawan yang terlibat dalam menjalankan dan mencatat transaksi pengeluaran kas

Page 10: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

• Inspection (Inspeksi) ▫ Meninjau rapat dewan direksi untuk mencari otorisasi

peristiwa penting, contohnya akuisisi perusahaan lain▫ Memeriksa persediaan yang dipilih untuk menentukan

kondisi dan skalabilitas mereka▫ Membaca kebijakan dan prosedur pengeluaran kas untuk

memperoleh pemahaman tentang elemen kunci dari proses, contoh, peran dan tanggung jawab yang ditugaskan

• Vouching ▫ Menjamin sampel persediaan dari catatan akuntansi dengan

gudang untuk melihat bahwa persediaan memang ada ▫ Menjamin sampel faktur penjualan dengan dokumen

pengiriman untuk memastikan bahwa pengiriman memang terjadi

▫ Menjamin sampel salinan cek dengan pendukung paket voucher untuk memastikan validitas cek

Aplikasi ilustrasi...

Page 11: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

• Tracing (Penelusuran) ▫ Menelusuri perhitungan pengujian auditor internal persediaan

dengan catatan kompilasi persediaan yang diaudit untuk memverifikasi bahwa jumlah yang benar termasuk dalam kompilasi

▫ Menelusuri laporan untuk barang yang diterima untuk voucher yang sesuai dan kemudian ke voucher register

▫ Menelusuri tanggal cek beberapa hari sebelum dan sesudah akhir tahun dengan catatan akuntansi

• Reperformance (Pengulangan kinerja) ▫ Menghitung kembali akumulasi depresiasi dan beban depresiasi

untuk memastikan bahwa keduanya sudah dihitung dengan benar▫ Secara mandiri memperkirakan penyisihan piutang tidak tertagih

untuk menguji kewajaran estimasi bagian keuangan▫ Menjalankan kembali rekonsiliasi bank untuk menguji apakah mereka

telah diselesaikan dengan benar• Analytical procedures (Prosedur Analitis)

▫ Menyusun laporan keuangan untuk tahun berjalan dan 2 tahun sebelumnya

▫ Membandingkan ukuran umum laporan keuangan organisasi dengan ukuran umum industri go public untuk melihat ketidakkonsistensian yang tak terduga

▫ Menghitung perputaran utang dagang tahun berjalan dengan 2 tahun sebelumnya

Aplikasi ilustrasi...

Page 12: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

▫ Prosedur analitis umum : Analisis ukuran umum laporan keuangan : presentase dalam

laporan keuangan Analisis rasio : audit internal menghitung rasio keuangan

yang bersangkutan dan rasio non finansial Analisis tren : audit internal membandingkan kinerja

informasi untuk periode fiskal saat ini dengan informasi serupa untuk satu atau lebih periode sebelumnya

Analisis informasi berorientasi masa depan : membandingkan informasi periode fiskal saat ini dengan anggaran dan perkiraan

Tolok ukur External: membandingkan informasi kinerja bagi organisasi dengan informasi organisasi lain atau industri di mana organisasi beroperasi

Tolok ukur internal : membandingkan informasi dari satu unit organisasi dengan informasi serupa untuk unit organisasi lainnya

• Confirmation (Konfirmasi) ▫ Mengkonfirmasi sampel saldo buku besar pembantu piutang

dagang kepada pelanggan▫ Mengkonfirmasi saldo wesel bayar dan suku bunga kepada

pemberi pinjaman▫ Mengkonfirmasi saldo bank rekening kas kepada bank

Page 13: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

KOMPONEN KUNCI DARI WAWANCARA EFEKTIF•Tujuan•Proses

▫Persiapan ▫Pelaksanaan▫Mendokumentasikan hasil wawancara

•Karakteristik yang diperlukan •Penghambat umum• CSF

Page 14: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Teknik Audit Berbasis KomputerStandard 1220.A2: “Dalam melaksanakan kemahiran profesional auditor harus mempertimbangkan penggunaan audit berbasis teknologi dan teknik analisis data lainnya.”

Page 15: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Definisi Teknik Audit Berbasis Komputer

ISACA (Information System Audit and Control Association) mendefinisikan “teknik audit berbasis teknologi” atau ”teknik audit berbasis komputer” sebagai teknik audit yang otomatis, seperti perangkat lunak umum audit (Generalized audit software - GAS), uji data, progam audit terkomputerisasi, dan utilitas audit yang khusus.

Page 16: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Teknik Audit Berbasis Komputer

•Perangkat lunak audit serbaguna yang dapat digunakan untuk proses-proses umum, seperti pemilihan catatan, pencocokan, perhitungan kembali dan pelaporan.

GAS

•Program komputer yang disediakan oleh produsen perangkat keras komputer atau vendor perangkat lunak dan digunakan dalam menjalankan sistem.

•Teknik ini dapat digunakan untuk memeriksa kegiatan pengolahan; untuk menguji program, kegiatan sistem dan prosedur operasional; untuk mengevaluasi aktivitas file data; dan, untuk menganalisis data pekerjaan akuntansi.

Software Utilitas

•Transaksi tersimulasi yang dapat digunakan untuk menguji pengolahan logika, perhitungan dan pengendalian benar-benar telah diprogram dalam aplikasi komputer. Program individu atau seluruh sistem dapat diuji.

•Teknik ini termasuk fasilitas uji terintegrasi (Integrated Test Facilities-ITF’s) dan sistem evaluasi berdasarkan kasus (Base Case Sistem Evaluation-BCSEs).

Uji Data

Page 17: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Teknik Audit Berbasis Komputer

•Alat khusus yang dapat digunakan untuk menganalisis aliran data melalui pengolahan logika dari perangkat lunak aplikasi dan mendokumentasikan logika, jalan, kondisi pengendalian dan urutan pengolahan. Kedua bahasa perintah atau pernyataan pengendalian pekerjaan dan bahasa pemrograman dapat dianalisis.

•Teknik ini meliputi program atau sistem: pemetaan, pelacakan, foto/potret, simulasi paralel dan perbandingan kode.

Aplikasi Pelacakan

dan Pemetaan Perangkat

Lunak

•Ahli atau sistem pendukung keputusan yang dapat digunakan untuk membantu sistem informasi para auditor dalam proses pengambilan keputusan dengan mengotomatisasi pengetahuan para ahli di lapangan.

•Teknik ini meliputi analisis risiko, sistem perangkat lunak dan pengendalian tujuan paket perangkat lunak otomatis.

Sistem Pakar Audit

•Pendekatan ini memungkinkan sistem informasi auditor untuk memonitor keandalan sistem secara terus-menerus dan untuk mengumpulkan bukti audit yang selektif melalui komputer.Pendekatan

Audit Berkelanjuta

n

Page 18: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

GAS•User friendly•Mudah digunakan•Kombinasi dari tampilan user friendly

dengan kemampuan audit yang kuat•Memungkinkan auditor internal untuk

mengextract data secara elektronik dan menampilkan berbagai operasi data

Page 19: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Contoh operasi GAS meliputi:Memeriksa file dan catatan untuk validitas, kelengkapan, dan akurasiMenghitung kembali nilai tercatat dan menghitung nilai lain dari kepentingan auditMemilih dan mencetak sampel dan menghitung hasil sampelMembandingkan informasi dari file yang terpisahMerangkum, merangkai kembali, dan memformat kembali dataMembuat tabel pivot untuk analisis multidimensiMencari anomali pada data yang mungkin mengindikasikan kesalahan atau kecurangan (fraud)Menyiapkan dan mencetak laporanMenghasilkan secara otomatis data historis dari analisis data yang dilakukan

GAS

Page 20: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Keuntungan Menggunakan GAS• GAS memungkinkan auditor internal untuk

melakukan prosedur audit di berbagai perangkat keras dan perangkat lunak dengan penyesuaian minimal

• GAS memungkinkan auditor internal untuk melakukan tes pada data perusahaan dari personil IT perusahaan secara independen

• Menggunakan GAS memungkinkan auditor untuk tangkas dalam menganalisis data dalam jumlah besar

• Beberapa aplikasi GAS memfasilitasi 100% pemeriksaan data populasi dengan seketika sebagai lawan pengujian sampel data secara manual

• Menggunakan GAS untuk melakukan tugas audit yang diperlukan tetapi rutin membebaskan waktu auditor internal untuk berpikir analisis

Page 21: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Hambatan untuk Menerapkan GAS•Mendapatkan hak akses ke data yang

relevan dan dapat diandalkan•Mendapatkan akses fisik ke data•Memahami bagaimana data disimpan dan

diformat dalam sistem•Penggalian data dan mengunduhnya ke

komputer pribadi auditor internal•Mengimpor data dalam format yang dapat

digunakan untuk perangkat lunak

Page 22: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja
Page 23: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Kertas kerja: catatan/dokumen tentang prosedur yang telah selesai dilakukan, bukti yang diperoleh dan rekomendasi dari tim audit internal pada perjanjian yang telah disetujui.

Page 24: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Tujuan kertas kerja seperti contoh:- Membantu perencanaan dan pelaksanakan

penugasan- Memfasilitasi pengawasan (supervisi) penugasan

dan mereview pekerjaan - Menunjukan apakah tujuan penugasan tersebut

telah tercapai- Menyediakan prinsip bantuan untuk komunikasi

auditor internal pada auditee, senior management, dewan direksi dan pihak ketiga (bank,dll)

- Menyediakan basis untuk mengevaluasi kualitas program penjaminan (assurance) fungsi audit internal

- Memberikan kontribusi untuk pengembangan profesionalitas staf audit internal

- Membuktikan kepatuhan fungsi audit internal terhadap Internasional Standards for the Professional Practice of Internal Auditing (Standards)

Page 25: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Tipe-tipe kertas kerja

1. Mendokumentasikan keadaan, ruang lingkup dan waktu untuk melakukan prosedur audit.

2. Perjanjian berupa lembar kerja 3. Questionare digunakan untuk memperoleh

informasi tentang resiko audit, pengendalian, dan aktivitas operasi.

4. Flowchart yang digunakan untuk dokumen proses aktivitas, resiko dan pengendalian.

5. Memoranda digunakan sebagai hasil interview

6. Auditor minta bukti copy/ salinan dokumen-dokumen.

Page 26: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Standarisasi kertas kerja1. Keseragaman sistem referensi silang

(cross-referencing) pada keseluruhan penugasan

2. Susunan (Layout) kertas kerja harus konsisten

3. Harus diberi keterangan seperti “tick mark” yang terstandarisasi.

4. Informasi disimpan serta dikelompokkan dalam file permanen (file carr

Page 27: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Kertas kerja yang harus lengkap dengan fakta-fakta• Berisi tepat daftar index/ nomor-nomor referensinya• Mengidentifikasikan penugasan dan

menggambarkan tujuan serta isi dari kertas kerja• Memberikan tandatangan / inisial/ paraf dan tanggal

pada kertas kerja, baik auditor internal yang melakukan penugasan maupun yang mereview.

• Jelas mengidentifikasikan sumber data pada kertas kerja

• Termasuk keterangan/penjelasan khusus terkait prosedur yang dilakukan

• Ditulis dengan jelas dan mudah dimengerti bagi internal auditor yang tidak terlibat dalam pekerjaan tersebut.

Page 28: Chapter 10 - Bukti Audit Dan Kertas Kerja

Terima Kasih