cerpen kafka

2
JUDUL CERITA : BALAS BUDI OLEH : KAFKA ADAM Pada zaman dahulu ada seekor tikus yang sedang mengejar buah rambutan yang terguling , lalu rambutan itu mengenai hidung singa yang sedang tidur, kemudian dia terbangun dan dia menangkap sang tikus, lalu sang tikus berteriak, tolong.,. tolong... tolong..., lalu sang kancil mendengar suara teriakan minta tolong itu, dan sang kancil mencari asal suara itu, ternyata suara itu dari tikus dan kancil melihat singa sedang menangkap tikus, dan kancil berkata “singa... lepaskanlah sang tikus” tikus juga berkata “iya singa, lepaskanlah aku suatu hari nanti aku akan mengenang jasamu”. lalu singa tertawa terbahak-bahak, “ha... ha... ha...”, dan sang singa berkata “ kamu tikus yang kecil ingin membantuku...?” sambil tertawa terbahak-bahak lagi “ha... ha,..ha...” dan akhirnya sang singa melepaskan tikus dan sang singa berkata ”buat -apa memakan tikus kalau ada kancil yang besar disini” lalu sang kancil lari sangat kencang, lalu sang singa membiarkannya. Kemudian suatu waktu singa dikejar oleh pemburu dan dia memanah sang singa namun anak panah itu tidak mengenai tubuh sang singa, akhirnya sang singa lolos dari sergapan pemburu dan dia bersembunyi disungai, lalu dia berkata : “aku sangat lapar,lalu sang kancil mau minum air disungai dan dia datang kesungai melalui semak-semak dan sang singa mengira kalau itu pemburu dan sang singa bersembunyi disemak-semak dan dia melihat itu cuma kancil dan dia berteriak auuuuum, lalu sang kancil lari sangat kencang dan sang singa mengejarnya, lalu sang singa terkena jebakan pemburu, lalu sang singa minta tolong kepada sang kancil dan kancil berkata “ jangan berharap” lalu sang singa berkata : kamu masih mengingat waktu hari itu, tikus dan kau sudah aku lepaskan, jadi tolonglah aku.."! setelah itu kancil berlari mencari tikus, akhirnya

Upload: andi-akhdan-iqrak

Post on 06-Jul-2016

2 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

tes

TRANSCRIPT

Page 1: Cerpen KAFKA

JUDUL CERITA : BALAS BUDI

OLEH : KAFKA ADAM

Pada zaman dahulu ada seekor tikus yang sedang mengejar buah rambutan yang terguling , lalu

rambutan itu mengenai hidung singa yang sedang tidur, kemudian dia terbangun dan dia menangkap

sang tikus, lalu sang tikus berteriak, tolong.,. tolong... tolong..., lalu sang kancil mendengar suara

teriakan minta tolong itu, dan sang kancil mencari asal suara itu, ternyata suara itu dari tikus dan

kancil melihat singa sedang menangkap tikus, dan kancil berkata “singa... lepaskanlah sang tikus”

tikus juga berkata “iya singa, lepaskanlah aku suatu hari nanti aku akan mengenang jasamu”. lalu

singa tertawa terbahak-bahak, “ha... ha... ha...”, dan sang singa berkata “ kamu tikus yang kecil ingin

membantuku...?” sambil tertawa terbahak-bahak lagi “ha... ha,..ha...” dan akhirnya sang singa

melepaskan tikus dan sang singa berkata ”buat -apa memakan tikus kalau ada kancil yang besar

disini” lalu sang kancil lari sangat kencang, lalu sang singa membiarkannya. Kemudian suatu waktu

singa dikejar oleh pemburu dan dia memanah sang singa namun anak panah itu tidak mengenai

tubuh sang singa, akhirnya sang singa lolos dari sergapan pemburu dan dia bersembunyi disungai,

lalu dia berkata : “aku sangat lapar,lalu sang kancil mau minum air disungai dan dia datang kesungai

melalui semak-semak dan sang singa mengira kalau itu pemburu dan sang singa bersembunyi

disemak-semak dan dia melihat itu cuma kancil dan dia berteriak auuuuum, lalu sang kancil lari

sangat kencang dan sang singa mengejarnya, lalu sang singa terkena jebakan pemburu, lalu sang

singa minta tolong kepada sang kancil dan kancil berkata “ jangan berharap” lalu sang singa berkata :

kamu masih mengingat waktu hari itu, tikus dan kau sudah aku lepaskan, jadi tolonglah aku.."!

setelah itu kancil berlari mencari tikus, akhirnya tikus ketemu dan sang kancil berkata kepada tikus

kalau singa dalam bahaya, dan tikus pergi ketempat singa terjebak, lalu tikus menggigit tali yang

menjebak singa. Akhirnya singa terlepas dan dia menangkap tikus, tikuspun ketakutan, namun sang

singa tertawa “ha... ha,..ha... aku hanya ingin berterima kasih kepadamu berkat kau aku selamat dari

sergapan pemburu” akhirnya merekapun berteman baik.

TAMAT