cerpen buletin.doc

6
Endless Freundchaft Aku terlahir dengan takdirku . dan takdirku berkata bahwa aku harus masuk ke dunia baru . 2007, tahun terindah yang aku jalani. Pada tahun itu pertama kalinya aku dan tiga ratus sembilan belas siswa masuk ke SMAN 47 Jakarta . berlomba menuju cita-cita, mencari ilmu, dan arti persahabatan . melenggangkan kaki mencari kelas dan aku berdiri di kelas X-6 dengan tiga puluh delapan orang lainnya . Saling sapa, mencari temen, dan berkenalan . namun suasana SMP masih kental di dalamnya . akupun duduk dengan teman satu SMPku . Masih berkelompok, belum membaur . dan semua itu berawal dari hari itu . MOS berlangsung selama tiga hari . kakak pembimbing mengatur tempat duduk kami . tidak boleh duduk dengan teman yang satu SMP . tiga hari yang berkesan . para perempuan harus di kuncir dua , poni di jepit ke atas . dan pria harus dipotong dua centimeter . mengenakan seragam SMP asal masing-masing , kegedean , lengan sesiku . kami di bimbing untuk kompak,setia kawan, satu rasa satu jiwa . mulai belajarmengenal teman-teman baru . belajar memahami karakter orang-orang yang baru kita kenal dengan sejuta karakter yang berbeda . mulai dari yang pemarah,doyan ngambek ,childish ,egois ,cengeng ,lemot ,pinter ,jenius ,rajin ,m alas, jail, feminim, maskulin, bijaksana, agamis, tekun, centil, pecicilan,gak peka , moody, kribo, rambut pendek , rambut panjang , bekacamata, tinggi, pendek , betis gede , betis kecil , model , gentle , pengecut , pemalu , caper, suka tebar pesona, royal, pelit , rakus, irit , penyayang, tegaan, easy going , ribet, periang , pemurung, dan semua hal tentang itu . kami pun berbeda . selain berbeda karakter kami pun berasal dari keluarga yang berbeda budaya , ada yang betawi asli , jawa barat, jawa tengah, padang, batak , makassar, sunda dan lain-lain . dan kami pun bersal dari keluarga yang berbeda prinsip , dari anak pingitan yang gak boleh kemana-mana sampai oarang tua yang percaya dengan anaknya . dari perbedaan itu kita belajar untuk bersatu . belajar melakukan semua bersama, belajar bertanggung jawab bersama-sama. Dan lahirlah sebuah nama DixsiX yang berarti 10-6 tercipta dari bahasa Perancis yang dicetuskan oleh Nuril. DixsiX adalah sekelompok manusia yang ditakdirkan untuk bersama. Melewati hari- hari di SMA baru kami yang terdapat dua geng besar, dan salah satunya adalah yang tertua. Menjadi pihak netral adalah pilihan kami. Bernaung di sebuah kelas dengan Pak Turman sebagai wali kelas. Berawal dari perkenalan ‘tuk menyatukan hati. Bermain

Upload: mutiarairianda

Post on 19-Jan-2016

16 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

nbjhfhjhbhjvbbbn

TRANSCRIPT

Page 1: Cerpen Buletin.doc

Endless Freundchaft

Aku terlahir dengan takdirku . dan takdirku berkata bahwa aku harus masuk ke dunia baru . 2007, tahun terindah yang aku jalani. Pada tahun itu pertama kalinya aku dan tiga ratus sembilan belas siswa masuk ke SMAN 47 Jakarta . berlomba menuju cita-cita, mencari ilmu, dan arti persahabatan . melenggangkan kaki mencari kelas dan aku berdiri di kelas X-6 dengan tiga puluh delapan orang lainnya . Saling sapa, mencari temen, dan berkenalan . namun suasana SMP masih kental di dalamnya . akupun duduk dengan teman satu SMPku . Masih berkelompok, belum membaur . dan semua itu berawal dari hari itu .

MOS berlangsung selama tiga hari . kakak pembimbing mengatur tempat duduk kami . tidak boleh duduk dengan teman yang satu SMP . tiga hari yang berkesan . para perempuan harus di kuncir dua , poni di jepit ke atas . dan pria harus dipotong dua centimeter . mengenakan seragam SMP asal masing-masing , kegedean , lengan sesiku . kami di bimbing untuk kompak,setia kawan, satu rasa satu jiwa . mulai belajarmengenal teman-teman baru . belajar memahami karakter orang-orang yang baru kita kenal dengan sejuta karakter yang berbeda . mulai dari yang pemarah,doyan ngambek ,childish ,egois ,cengeng ,lemot ,pinter ,jenius ,rajin ,malas, jail, feminim, maskulin, bijaksana, agamis, tekun, centil, pecicilan,gak peka , moody, kribo, rambut pendek , rambut panjang , bekacamata, tinggi, pendek , betis gede , betis kecil , model , gentle , pengecut , pemalu , caper, suka tebar pesona, royal, pelit , rakus, irit , penyayang, tegaan, easy going , ribet, periang , pemurung, dan semua hal tentang itu . kami pun berbeda . selain berbeda karakter kami pun berasal dari keluarga yang berbeda budaya , ada yang betawi asli , jawa barat, jawa tengah, padang, batak , makassar, sunda dan lain-lain . dan kami pun bersal dari keluarga yang berbeda prinsip , dari anak pingitan yang gak boleh kemana-mana sampai oarang tua yang percaya dengan anaknya . dari perbedaan itu kita belajar untuk bersatu . belajar melakukan semua bersama, belajar bertanggung jawab bersama-sama. Dan lahirlah sebuah nama DixsiX yang berarti 10-6 tercipta dari bahasa Perancis yang dicetuskan oleh Nuril. DixsiX adalah sekelompok manusia yang ditakdirkan untuk bersama. Melewati hari-hari di SMA baru kami yang terdapat dua geng besar, dan salah satunya adalah yang tertua. Menjadi pihak netral adalah pilihan kami. Bernaung di sebuah kelas dengan Pak Turman sebagai wali kelas. Berawal dari perkenalan ‘tuk menyatukan hati. Bermain futsal melawan adalah rutinitas. Seluruh DixsiX datang memberi semangat. Tak pernah memandang sebelah mata untuk bersahabat, kami semua belajar bersatu. Bulan-bulan awal kami masih pemalu. Bulan demi bulan menjadikan kami sebuah keluarga. Ada sebuah keluarga kecil di dalam keluarga DixsiX. Mama Meirin, Papa Rizki, Opung Agnes, Tante Eshyika, dan Firda,Ati,Nuril,Fitra,Tisya, sebagai anaknya.

DixsiX mempunyai profesi. Amril si abang-abangagar, Fajar si tukang burung, Adit si profesor, Ivan si Penyanyi cilik, Nugiesi Bencong, Edde si penjual pecel, Fitri si model, Fahmi si Hogan. DixsiXsebuah keluarga dengan 39 orang pada awalnya:Amril (abang agar)

Page 2: Cerpen Buletin.doc

Ami (hogan),Adit (profesor),Aan (panjul),Arya (ucup),Algi (gumoh/doer),Alfian (codot),Dicky (bang bl),Dimas (kampleng),Fajar (abangburung),Fikri (tianshi),Anto (beler),Ivan (onta/ngisburn),Rizki (maing),Rifki (boas),Rosyid (martabak boy,)Nugie (betir),Ati (acil),Agnes (opung),Arum (sarang burung walet),Bani (si jenius),Citra (citot),Edde (betis ceper),Eshyika (tante,)Firda (abang),Fitra (rrrrrrrrrrr),Fitri (ledom),Fifi (betis bening),Ismi (bola),Jasmine,Laras (ncih/aling),Meirin (mama),novie(kutu buku),Tisya (umi abbas),Yoni (si belo),Ooi,Ina,Nuril (lawra),Retha (oneng) .

Menjaga kebersamaan adalah kunci. Segalanya!.Belajar, nyontek, remedial, ibadah, semua bersama. 1 orang belajar,belajarsemua. 1 dapat contekan,dapat semua. 1 ibadah,ibadah semua. 1 makan, makansemua. 1 bermain, bermain semua. Tapi, 1 remedial gak semuanyaremedial.hehehehe.Saling mendukung adalah ciri kami. 1 orang bertanding, kamidatang mendukung.

Saling mengisi adalahDixsiX. Saling menyayangi adalah DixsiX. Saling berbagi adalah DixsiX. Salingmengerti adalah sebuah proses dan warna kehidupan adalah DixsiX. Penuh cinta,perdamaian, tanpa perbedaan, selalu welcome pada yang lain, adalah DixsiX. DixsiXadalah jiwa, nyawa, rumah dan keluarga.DixsiX makin hidup dengan masuknya VALDI(LEBAY) di semester 2.Pemalu dengan wajah dinginnya dia masuk meencoba untuk membaur dan dia adalahkeluarga DixsiX. Masuknya Valdi dan lahirlah Dixsix Motor Community. Mantaplahkami.

Banyak hal yang kamilewati dan semua itu berkesan. Monas, Dufan, UKT, adalah saksi bisu yangmenyaksikan kebersamaan kami. Saksi yang akan terus mengingatkan kami bahwakami ADA. Ada untuk semua, mengeratkan silaturahmi dan menantang dunia untukmelihat kebersamaan kami. Susah, senang, jatuh dan putus cinta, tawa tangis,bahagia, marahan, baikan, kesetiaan, kami rasakan di DixsiX. DixsiX adalahkeluarga. Sama seperti saat kami tinggal serumah walau hanya 3 hari 2 malam diCipanas, Villa Ivan. Bergotng royong memenuhi kebutuhan. Bahu membahu mengisiair untuk mandi. Membagi tugas untuk masak, beres-beres rumah. Disana semuasifat asli keluar. Egois, penyayang, perhatian, cinta kebersihan, semuaterungkap. Membuat kami lebih mengenal satu sama lain.mencari obat untuk yangsakit, ngebolang untuk cari bahan-bahan dapur sampai harus nebeng mobilpenduduk kamu lakukan bersama. Saling menjaga, saling percaya itulah yangterbentuk disana. Dan terbentuklah ulang tahun DixsiX pada tanggal 6 Oktober.

DixsiX. X-6.adalah warna dan warna itu lengkap saat valdi bergabung.dan warna itu jauh lebuh lengkap dengan guru-guru yang membimbing kami. Hari Rabu adalah hari tertib bagi DixsiX. Berangkat lebih pagi untuk jam pertama, Sosiologi. Dan Bu Erni adalah salah satu guru kami. Berkharisma, tertib, kejujuran, adalah point penting bagi Bu Erni. Lebih dari itu, dia guru gaul. Berwawasan luas, berkesan dengan setiap kuis yang beliau adakan setiap rabu pagi. Dixsix selalu baca buku di rubu pagi

Page 3: Cerpen Buletin.doc

Dan yang tak akan terlupa pula adalah, jantung kami berdegub berkali-kali lipat setiap kali ulangan. Dan jantung kami berpacu diatas normal. Pak Edi, beliau adalah salah satu guru gaul yang kami segani. Sama seperti bu Erni, setiap kali ulangan biologi kami tidak berani tengok kanan-kiri, apalagi komat kamit. Ada satu hal yang tak akan terlupa di setiap ulangan biologi adalaaaaaah ... teriakan pak Edi yang keras, memecah kebisuan, dan kami mengelus dada karena ketakutan jantung kami pindah dari tempatnya

Dan Pak Bambang adalah guru favorit kami. Guru yang mengerti isi hati kami, mengerti keinginan kami, mengerti kebutuhan kami, mengerti keluarga kami,keluarga Dixsix, dan mengerti style kami, mengertiapa yang kami mau. Mengajar sepenuh hati dengan pembawaan yang ringan, membuat kami mudah mencerna pelajaran. Pak Bambang, guru yang mau menbaur bersama kami.

Dan semua guru yang mengajar kami, telah membekaskan kesan tersendiri dan tersimpan di memory kami.

Akhir semester dua pun datang. Bayangan akan bubarnya Dixsix meraja, ketakutan membayangi. Namun Dixsix adalah kekuatan. Kami naik 100%. Naik ke kelas 11. Kami terbagi dua . IPA dan IPS terbagi sama rata. Dixsix adalah kekuatan,kekeluargaan. Dengan kekuatan itu Dixsix tetap menjadi satu. Perpecahan lokasi kelas, bukan berarti perpecahan untuk Dixsix. Dixsix dengan segala kekuatan berusaha keras mempertahankan tali yang sudah kuat , agar tidak kendor, apalagi putus. Berkumpul seperti biasa, pagi, istirahat, sholat dzuhur, daaan ... The Balls

setahun Dixsix masih dalam suasana lebaran. banyak anak Dixsix yang pulang kampung, melepas rindu dengan sanak saudara. Meski Dixsixtidak lengkap, Dixsix merayakan ulang tahun yang pertamanya di kampungnya Ati, Bogor. Berangkat dengan kesederhanaan, melepas segala atribut kekayaan orang tua, dan berangkat dengan menaiki bis, ngompreng. laki-laki dixsix makan sate kiloan,main hujan-hujanan, menikmati kebahagiaan, melepas penat, melepas masalah dan kembali ke masa dimana tak ada masalah di pundak kami yang harus kami temui solusinya. Dan Dixsix dapat hidup dengan sebuah kesederhanaan. dapat diajaksusah dan senang. Merek tahu bahwa roda itu berputar, sama seperti kehidupan yang akan terus berputar. takselamanya roda kehidupan ada di atas untuk kami, suatu saat kami akan merasakan saat roda itu dibawah.dan perlahan Dixsix pun belajar untuk menerima dan memperjuangkan hidup.

banyak orang yang tercengan akan kami, mengagumi keeratan kami, megangumi kebersamaan kami, mengagumi kekeluargaan kami. Tapi itu semua tak berarti semua senang dengan keberadaan kami. Ke-iri-an itu pun

Page 4: Cerpen Buletin.doc

akhirnya muncul. beberapa orang di antara kami menganggap kami pemecah angkatan, hanya karena kami mengadakan Sahur On The Road. gunjang ganjing inilah yang menjadi ujian bagi kami, bagi Dixsix. Dixsix goyang, emosi pecah. Para perempuan bepikir dengan hati dan para laki laki berpikir dengan logika.Perseteruan ini lah yang menyebabkan beberapa pasang mata menitikkan air mata. Banyak pasang mata pun ada yang menahan air mata, Banyak hati yang menahan perih, menahan emosi, dan banyak juga yang menjernihkan pikiran.dan saat itu, kepercayaan kami dipertaruhkan dan diuji. kebersamaan kami pun menjadi taruhan . taruhan terbesar kami.

dan kami pun mulai menyelesaikan bersama dengan menyatukan semua pikiran. dan terbukti, Dixsix BERTAHAN ...

cerita dixsix tidak berhenti disitu saja. Cerita cinta pun merekah ditanah IPS .....

CINTA ....

ada yang bilang , cinta itu datang dengan sendirinya, datang dengan tiba-tiba, datang karena keterbiasaan, dan datang karena kecocokan jiwa. itukata kahlil gibran, dan filsafat inggris yang tak ku ingat namanya, dan filsafat jawa.banyak yang menganggap semua itu adalah ommong kosong, tapi itu benar benar terjadi ..

Retha dan rosyid....

laras, dicky, arum lah mak comblangnyadan Dixsix adalah pemandu soraknya. seringnya bertemu, komuniksi yang intens, mungkin akar dari hubungan mereka.

meski seperti mimpi, inilah dunia nyata. dan kisah ini akan terkenang. karen Retha dan Ocyd adalah pasangan pertama Dixsix.

Page 5: Cerpen Buletin.doc

dan hari ini, adalah kenyataan..

mimpi adalah keajaiban ..

dan cita-cita adalah perjuangan ...

dan Dixsix adalah nyata, terangkun semua dalam hitam dan putih, nyata dan mimpi, sarta cita-cita dan keajaiban. cita-cita dan mimpi untuk bersama selamanya, mimpi untuk mewujudkan persahabatan abadi. DI dalam Dixsix kami belajar untuk hidup sederhana, memaklumi, mengerti, peka terhadap lingkungan, dan arti persahabatan,

Dan cerita Dixsix tertulis di atas kertas putih bertinta emas dalam lubuk hati paling dalam, terimpan rapi dalam memmory dan hati kecil kami ..

karena kami ....

DIXSIX ADALAH ENDLESS FREUNDCHAFT