catatan mutu

Upload: chikitaapple

Post on 12-Jul-2015

53 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

MUTU adalah ukan baik atau buruknya suatu produk barang / jasa. Belum tentu suatu produk barang / jasa bermutu di suatu tempat dengan tempat lainnya, tergantung dr dimensi mana kita melihatnya. KALO PELAYANAN KESEHATAN, YANG MENENTUKAN ITU BERMUTU / TIDAKNYA: EKSTERNAL pasien / keluarga pasien INTERNAL petugas kesehatan , SKM, dokter, perawat, apoteker, adm , labor, security, CS, laundry, tukang parker,sopir,. Kesemuanya itu adalah custumer / pelanggan. POAC Dr input proses output outcome impact Puskesmas sebaiknya dibentuk dept. dalam negeri dan deplu. .. jd, yang mengurus urusan di dalam adl dokter dan yang mengurus urusan keluar / eksternal adl SKM . EVOLUSI Inspeksi (bagian inspeksi) deteksi masalah, perhitungan, sortir. Quality control (control mutu) bagian usaha dan mesin metoda statistik Quality assurance (jaminan mutu) koordinasi proaktif, semua bagian ikut. Quality management (manaj mutu) strategi, dampak, kesempatan bersaing, tujuan, pendidikan, setiap orang dalam organisasi TQM. Semua itu pengukurannya dilihat dr 5M (man, money, material, method , machinary) Alur pelayanan di RS harusnya ditaeok di bagian depan. Biar orang gak balek2 liatnya.. Quality assurance, quality measuremenr 5M ; input proses, output. Quality plan SDM, 5M, uang, maintenance (pemeliharaan) UNTUK UKM, PLANNINGnya terdiri dr : Petugas tergantung materi dr masalah yg ada di masyarakat tersebut.

SDM memanajemen mencari orang yang ahli mengenai masalah yang ada tersebut, harusnya dilihat dr background pendidikan. Materi yang akan disiapkan Penetapan waktu Sarana dan prasarana Peserta / sasaran (penderita, keluarganya, petugas kesehatan yang berkontak dengan penderita, dan kelompok yang beresiko)

8 DIMENSI MUTU 1. Technical competency (kompetensi teknis) dilihat dr kemampuan petugasnya. Missal : SKM , kemampuannya dibidang apa? Gizi? Penyakit2an? Manajerial???? 2. Interpersonal relation (hubungan antarpersonal) mutu akan lebih terasa apabila 1 petugas dengan petugas yang lainnya / petugas pasien / hubungan antarperseorangannya kompak kenyamanan organisasi di RS. 3. Efektif (tepat guna, tepat sasaran) menggunakan sumber daya seoptimal mungkin untuk mencapai sasaran yang diinginkan. 4. Efisien (menggunakan sumberdaya seminimal mungkin, dengan harapan hasil yang maksimal) 5. Access to service (keterjangkauan pelayanan) jarak ke RS alat Transportasi ; biaya disesuaikan dengan kemampuan masyarakat.. jaman sekarang, MAHAL KALI keceptan pelayanan dan senyum oleh nakes yang memeberikan yan. 6. Safety (keamanan) 7. Amenity (nyaman) Simpati : berlarut2 ikut merasakan Empati : ada batasnya. Konsisten. Dinamis MANAJEMEN RESIKO Gaji perawat yang shift malam lebih tinggi daripada shift pagi / siang. Karena dia bertarung nyawa sendiri dan nyawa pasien.