I.I. Identitas pasienIdentitas pasien

NamaNama : Ny. W: Ny. WUsiaUsia : 45 tahun: 45 tahunPekerjaanPekerjaan : Ibu rumah tangga: Ibu rumah tanggaAlamatAlamat : Matraman: MatramanAgamaAgama : Islam: IslamStatus PernikahanStatus Pernikahan : Menikah: MenikahNo.MRNo.MR : 473944: 473944Tanggal masuk RSTanggal masuk RS : 14 April 2013: 14 April 2013Dokter yang merawatDokter yang merawat : : --

II.II. Keluhan utama :Keluhan utama : Haid yang berkepanjangan.Haid yang berkepanjangan.

ResumeResume : :Pasien datang berobat ke RSUD Pasar Rebo pada tanggal 14 AprilPasien datang berobat ke RSUD Pasar Rebo pada tanggal 14 April

2013 karena akan melakukan operasi pengangkatan kista ovarium. Pasien2013 karena akan melakukan operasi pengangkatan kista ovarium. Pasien mengetahui memiliki kista ovarium setelah beberapa kali melakukanmengetahui memiliki kista ovarium setelah beberapa kali melakukan pemeriksaan sebelumnya. Awalnya pasien mengalami haid yang tidakpemeriksaan sebelumnya. Awalnya pasien mengalami haid yang tidak berhenti selama 10 hari pada bulan Oktober 2012, keluhan ini baru pertamaberhenti selama 10 hari pada bulan Oktober 2012, keluhan ini baru pertama kali dialami oleh pasien. Lalu pasien coba memeriksakan hal tersebut kekali dialami oleh pasien. Lalu pasien coba memeriksakan hal tersebut ke dokter karena menurut pasien siklus haid tersebut tidak seperti biasanya.dokter karena menurut pasien siklus haid tersebut tidak seperti biasanya. Pasien mengaku bahwa siklus haidnya hanya berlangsung selama 7 hari danPasien mengaku bahwa siklus haidnya hanya berlangsung selama 7 hari dan teratur setiap bulannya. Sedangkan pada bulan oktober tersebut haidteratur setiap bulannya. Sedangkan pada bulan oktober tersebut haid berlangsung selama 10 hari dan darah yang keluar banyak dan terdapatberlangsung selama 10 hari dan darah yang keluar banyak dan terdapat gumpalan-gumpalan sehingga pasien mencoba memeriksakan hal tersebut kegumpalan-gumpalan sehingga pasien mencoba memeriksakan hal tersebut ke dokter spesialis kandungan dan kebidanan di RSAL jakarta lalu ke RSCM.dokter spesialis kandungan dan kebidanan di RSAL jakarta lalu ke RSCM. Dari pemeriksaan diketahui bahwa pada pasien terdapat kista ovarium. LaluDari pemeriksaan diketahui bahwa pada pasien terdapat kista ovarium. Lalu pasien diberikan obat transamin oleh dokter tersebut untuk menghentikanpasien diberikan obat transamin oleh dokter tersebut untuk menghentikan perdarahan yang terjadi. Menurut pengakuan pasien,perdarahan tersebutperdarahan yang terjadi. Menurut pengakuan pasien,perdarahan tersebut berhenti,akan tetapi setelah obat habis keluhan tersebut timbul kembali. Padaberhenti,akan tetapi setelah obat habis keluhan tersebut timbul kembali. Pada pemeriksaan USG yang dilakukan pasien pada 6 november 2012 didapatkanpemeriksaan USG yang dilakukan pasien pada 6 november 2012 didapatkan hasil retensi folikel ovarium kanan,terdapat kista endometrium ovarium kirihasil retensi folikel ovarium kanan,terdapat kista endometrium ovarium kiri dan perlekatan adneksa. Pada pemeriksaan PA tanggal 8 november 2012dan perlekatan adneksa. Pada pemeriksaan PA tanggal 8 november 2012 didapatkan kesan sel epitel skuamosa dan glanduler tanpa kelainan disertaididapatkan kesan sel epitel skuamosa dan glanduler tanpa kelainan disertai bakteri coccoid,banyak sel leukosit dan eritrosit. bakteri coccoid,banyak sel leukosit dan eritrosit.

III.III. DiagnosisDiagnosisKista OvariumKista Ovarium

IV.IV. PenatalaksanaanPenatalaksanaan LaparoskopiLaparoskopi Kistektomi kiri dan kananKistektomi kiri dan kanan Cauterisasi tuba ( steril )Cauterisasi tuba ( steril )

Persiapan pra bedah : Premedikasi ceftriaxone 1gr.Persiapan pra bedah : Premedikasi ceftriaxone 1gr. Instruksi pasca bedahInstruksi pasca bedah ::

RL 2500ccRL 2500ccCeftriaxon 3 x 1Ceftriaxon 3 x 1Pronalges 3 x 1Pronalges 3 x 1Alinamin F 2 x 1Alinamin F 2 x 1Transamin 2 x 1Transamin 2 x 1Cek Hb pasca bedah.Cek Hb pasca bedah.

V.V. Analisa kasusAnalisa kasus

Pada kasus ini Ny. W 45Pada kasus ini Ny. W 45 tahun dengan diagnosis tahun dengan diagnosis kista ovariumkista ovarium, diagnosa, diagnosa tersebut ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, dantersebut ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang.pemeriksaan penunjang.

Dari anamnesisDari anamnesis didapatkan bahwa pasien datang ke RSUD didapatkan bahwa pasien datang ke RSUD Pasar Rebo Pasar Rebo dengan keluhan dengan keluhan haid yang berkepanjangan sejak bulan oktober 2012 yang laluhaid yang berkepanjangan sejak bulan oktober 2012 yang lalu diperiksakan oleh pasien ke RSCM dan didapatkan bahwa pasien memilikidiperiksakan oleh pasien ke RSCM dan didapatkan bahwa pasien memiliki kista ovariumkista ovarium.. Tanda klinis kista ovarium sebagian besar adalah akibat dari Tanda klinis kista ovarium sebagian besar adalah akibat dari pertumbuhan ,aktivitas endokrin atau komplikasi tumor- tumor tersebut.pertumbuhan ,aktivitas endokrin atau komplikasi tumor- tumor tersebut. Misalnya gejala akibat pertumbuhan tumor dapat menyebabkan pembenjolanMisalnya gejala akibat pertumbuhan tumor dapat menyebabkan pembenjolan perut atau penekanan ke organ sekitarnya. Gejala yang timbul akibat aktivitasperut atau penekanan ke organ sekitarnya. Gejala yang timbul akibat aktivitas hormonal kista dapat mengubah pola haid. Kista juga dapat mengalamihormonal kista dapat mengubah pola haid. Kista juga dapat mengalami komplikasi dimana beberapa gejalanya dapat berupa nyeri perut yangkomplikasi dimana beberapa gejalanya dapat berupa nyeri perut yang mendadak jika terjadi perdarahan yang banyak, putaran tangkai pada kistamendadak jika terjadi perdarahan yang banyak, putaran tangkai pada kista yang bertangkai dimana dapat menimbulkan rasa sakit, pembesaran tumoryang bertangkai dimana dapat menimbulkan rasa sakit, pembesaran tumor akibat pembendungan aliran darah, dan jika putaran tangkai berjalan terusakibat pembendungan aliran darah, dan jika putaran tangkai berjalan terus dapat terjadi nekrosis hemoragik dalam tumor dan jika tidak diambil tindakandapat terjadi nekrosis hemoragik dalam tumor dan jika tidak diambil tindakan dapat terjadi roberkan dinding kista dengan perdarahan intrabdominal ataudapat terjadi roberkan dinding kista dengan perdarahan intrabdominal atau peradangan sekunder. Infeksi juga dapat terjadi pada tumor jika dekat tumorperadangan sekunder. Infeksi juga dapat terjadi pada tumor jika dekat tumor ada sumber kuman patogen. Robekan dinding kista yang disertai perdarahanada sumber kuman patogen. Robekan dinding kista yang disertai perdarahan hebat dapat berlangsung terus kedalam rongga peritonium dan menimbulkanhebat dapat berlangsung terus kedalam rongga peritonium dan menimbulkan rasa nyeri terus menerus disertai tanda akut abdomen. Bila kista yang robekrasa nyeri terus menerus disertai tanda akut abdomen. Bila kista yang robek mengeluarkan cairan musin maka dapat menimbulkan perlengketan dalammengeluarkan cairan musin maka dapat menimbulkan perlengketan dalam rongga perut.rongga perut.

Pada pemeriksaan USG pada 6 November 2012 didapatkan hasil OvariumPada pemeriksaan USG pada 6 November 2012 didapatkan hasil Ovarium kanan bentuk dan ukuran normal, mengandung retensi folikel diameter 24mm.kanan bentuk dan ukuran normal, mengandung retensi folikel diameter 24mm. Ovarium kiri melekat pada jaringan sekitar,membesar mengadung massaOvarium kiri melekat pada jaringan sekitar,membesar mengadung massa kistik berisi materi echointernal homogen ukuran 81x77 mm. Berasal darikistik berisi materi echointernal homogen ukuran 81x77 mm. Berasal dari kista endo metriosis.Tidak tampak massa abnormal lain pada kedua adneksa.kista endo metriosis.Tidak tampak massa abnormal lain pada kedua adneksa. Sehingga didapatkan kesan : Retensi folikel ovarium kanan, KistaSehingga didapatkan kesan : Retensi folikel ovarium kanan, Kista endometrium ovarium kiri, Perlekatan adneksa. endometrium ovarium kiri, Perlekatan adneksa. Dengan pemeriksaanDengan pemeriksaan USG USG ini ini dapat ditentukan letak dan batas tumor, apakah tumor berasal dari uterus,dapat ditentukan letak dan batas tumor, apakah tumor berasal dari uterus, ovarium atau kandung kencing, apakah tumor solid atau kistik, dapatovarium atau kandung kencing, apakah tumor solid atau kistik, dapat dibedakan pula antara cairan dalam rongga perut yang bebas dan yang tidak.dibedakan pula antara cairan dalam rongga perut yang bebas dan yang tidak. USG adalah alat diagnostik imaging yang utama untuk kista ovarium. USG adalah alat diagnostik imaging yang utama untuk kista ovarium.

Os masuk ke RSUD Pasar Rebo pada tanggal 14 April 2013 Os masuk ke RSUD Pasar Rebo pada tanggal 14 April 2013 . . PadaPada tanggal 15 April 2013tanggal 15 April 2013 dilakukan laparoskopi , kistektomi kanan dan kiri dandilakukan laparoskopi , kistektomi kanan dan kiri dan cauterisasi tuba ( steril)cauterisasi tuba ( steril). . Prinsip untuk penanganan tumor ovarium neoplastikPrinsip untuk penanganan tumor ovarium neoplastik adalah operasi dan non neoplastik tidak perlu operasi. Untuk tumor nonadalah operasi dan non neoplastik tidak perlu operasi. Untuk tumor non neoplastik tidak jarang mengalami pengecilan secara spontan dan menghilangneoplastik tidak jarang mengalami pengecilan secara spontan dan menghilang sehingga pada pemeriksaan setelah beberapa minggu dapat ditemukansehingga pada pemeriksaan setelah beberapa minggu dapat ditemukan ovarium yang kira-kira besarnya normal,oleh karena itu dalam hal iniovarium yang kira-kira besarnya normal,oleh karena itu dalam hal ini hendaknya diambil sikap menunggu selama 2-3 bulan sementara mengedakanhendaknya diambil sikap menunggu selama 2-3 bulan sementara mengedakan pemeriksaan ginekolog berulang. Jika selama observasi didapatkan tumorpemeriksaan ginekolog berulang. Jika selama observasi didapatkan tumor membesar maka kemungkinan tumor tersebut adalah tumor neoplastik danmembesar maka kemungkinan tumor tersebut adalah tumor neoplastik dan

dapat dipertimbangkan untuk tindakan operasi. Tindakan operasi pada tumordapat dipertimbangkan untuk tindakan operasi. Tindakan operasi pada tumor ovarium neoplastik adalah pengangkatan tumor dengan mengadakan reseskiovarium neoplastik adalah pengangkatan tumor dengan mengadakan reseski pada bagian ovarium yang mengandung tumor. Akan tetapi jika tumor besarpada bagian ovarium yang mengandung tumor. Akan tetapi jika tumor besar dan ada komplikasi perlu dilakukan pengangkatan ovarium yang biasanyadan ada komplikasi perlu dilakukan pengangkatan ovarium yang biasanya disertai dengan pengangkatan tuba. Pada saat operasi kedua ovarium harusdisertai dengan pengangkatan tuba. Pada saat operasi kedua ovarium harus diperiksa untuk mengetahui apakah tumor ditemukan pada satu atau duadiperiksa untuk mengetahui apakah tumor ditemukan pada satu atau dua ovarium. Jika terdapat keganasan operasi yang tepat adalah histerektomi danovarium. Jika terdapat keganasan operasi yang tepat adalah histerektomi dan salpingo-ooforektomi bilateral.salpingo-ooforektomi bilateral.

Post laparoscopyPost laparoscopy diberikan terapi diberikan terapi ceftriaxone ceftriaxone 33x1gr, pronalges suppx1gr, pronalges supp 3x1, alinamin F 2x1, transamin 2x1. Post laparoskopi3x1, alinamin F 2x1, transamin 2x1. Post laparoskopi hari ke 2 OS hari ke 2 OS diperbolehkan rawat jalan dan kontrol ke poli Obstetri Ginekologi.diperbolehkan rawat jalan dan kontrol ke poli Obstetri Ginekologi. Ceftriaxone adalah antibiotik diberikan untuk profilaksis infeksi pascaCeftriaxone adalah antibiotik diberikan untuk profilaksis infeksi pasca operasi . Pronalges supp berisi ketoprofen berfungsi untuk analgetik dan antioperasi . Pronalges supp berisi ketoprofen berfungsi untuk analgetik dan anti inflamasi. Alinamin F berisikan tiamin ( vitamin B ) yang diberikan pada saatinflamasi. Alinamin F berisikan tiamin ( vitamin B ) yang diberikan pada saat tubuh memerlukan tenaga lebih mungkin dalam hal ini untuk mempercepattubuh memerlukan tenaga lebih mungkin dalam hal ini untuk mempercepat masa recovery pasaca operasi. Transamin berisi asam traneksamat yangmasa recovery pasaca operasi. Transamin berisi asam traneksamat yang berguna untuk menghentikan perdarahan.berguna untuk menghentikan perdarahan.