CASE REPORTPembimbing

Dr. Vitalis Pribadi, Sp.KK

Dibuat olehWulan Pingkan Sigit

106 105 0100

Identitas

– Nama : Ny. O– Jenis Kelamin : Perempuan– Umur : 46 tahun– Alamat : Jakarta Timur– Suku : Manado– Agama : Kristen Protestan– Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

Anamnesis

– Keluhan Utama : Bercak putih pada jari-jari, dada, dan wajah

– Keluhan tambahan: tidak ada

Riwayat Penyakit Dahulu

• Riwayat tekanan darah tinggi (+) • Riwayat sakit kencing manis disangkal

Riwayat Penyakit Keluarga

• Nenek pasien juga mengalami seperti ini• Ibu pasien memiliki riwayat kencing manis

Riwayat Kebiasaan Pribadi

• Pasien tidak berganti-gantian dalam memakai handuk ataupun pakaian

• Pasien tidak memiliki binatang peliharaan dan tidak pernah berkebun atau kontak langsung dengan tanah

Pemeriksaan fisik

– Status Generalis• Keadaan umum : Baik• Kesadaran : Kompos mentis• Tekanan darah : 120/70mmHg• Laju Nadi : 89x/ menit• Laju Napas : 18x/ menit• Suhu : 36,5 C• Berat badan : 80 kg• Tinggi badan : 165 cm• Sensibilitas : suhu, nyeri, raba baik

• Kepala : normocephali, pertumbuhan rambut merata• Mata : CA -/- SI -/-• THT : dalam batas normal• KGB : tidak teraba membesar• Leher : kelenjar tiroid tidak teraba membesar,

trakea ditengah• Thorax : Pergerakan dinding dada simetris,

Tidak terdapat deviasi• Paru-paru : dalam batas normal• Jantung : dalam batas normal• Abdomen : dalam batas normal• Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-

STATUS DERMATOLOGIS

• Regio fossa cubiti dekstra: ditemukan plak eritem dikelilingi lesi satelit berupa papul, dengan bentuk tidak teratur berbatas tegas, dengan ukuran 3cm x 2cm dan sebagian terdapat ekskoriasi

• Pada regio digitalis 2,3&4 sinistra: ditemukan makula hipopigmentasi, penyebarannya diskret dengan bentuk lonjong, batas tegas dan diameter 0,1x0,2cm dan skuama (-), bercak anestesi (-)

STATUS DERMATOLOGIS

• Pada regio digitalis 2&3 dextra: ditemukan makula hipopigmentasi berwarna putih, penyebarannya diskret dengan bentuk lonjong, batas tegas dan diameter 0,2x0,1cm dan skuama (-), bercak anestesi (-)

• Pada regio thorakal: ditemukan makula hipopigmentasi di bagian tengah terdapat halonevi dengan bentuk bulat soliter, batas tegas berukuran 1x0,5cm dan skuama (-), bercak anestesi (-)

• Pada regio preaurikularis sinistra: ditemukan makula hipopigmentasi soliter, dengan bentuk lonjong, batas tegas dan diameter 1x 0,5cm, batas tegas dan skuama -, bercak anestesi (-)

• Pada regio frontalis : ditemukan makula hipopigmentasi, dengan bentuk lonjong, batas tegas dan diameter 0,5cm dan skuama (-), bercak anestesi (-)

Pemeriksaan penunjang

• Woodlamp: warna putih

Rencana Pemeriksaan

• Hormon tiroid (T3 & T4)• Darah Perifer Lengkap• Pemeriksaan gula darah sewaktu

DIAGNOSA KERJA :

DIAGNOSA BANDING :

VITILIGO

-PTIRIASIS VERSIKOLOR-KUSTA

TATALAKSANA

• Medikamentosa - Tacrolismus 0,1% oint 2 x sehari, jemur setelah

dioleskan- Klobetasol propionat 0,05% 2 x sehari

Analisa kasusTeori Kasus

Etiologi Genetik, penyakit tiroid, trauma fisis Genetik

Klasifikasi Fokal, segmental, mukosal Segmental

Lokasi Ekstensor tulang terutama jari, periorifisial, sekitar mata, mulut dan hidung, tibialis anterior, pergelangan

tangan bagian fleksor

Pada jari, sekitar wajah, dan dada

Gejala/ efloresensi makula hipopigmentasi berbatas tegas, lesi bilateral

Makula hipopigmentasi berbatas tegas, lesi bilateral

Pemeriksaan penunjang

Pemeriksaan hormon tiroid, histopatologi, biokimia

Belum dilakukan

jmedikamentosa Sistemik : - psoaralen tab 0,6mg/kg BB 2 jam sebelum penyinaran- Metason valerat 0,1%

Topikal : psoralen topikal 5 menit sebelum penyinaran

Topikal :-Tacrolismus 0,1% oint 2 x sehari- Klobetasol propionat 0,05% 2 x sehari

VITILIGO KUSTA PTIRIASIS VERSIKOLOR

Etiologi Krisis emosis, trauma fisis,

penyakit tiroid

m. Leprae Malaszesia fur-fur

Predileksi Ekstensor tulang terutama jari, sekitar mata, mulut, hidung, periorificial, tibialis anterior, lesi simetris atau asimetris

Jari-jari, muka Ketiak, lipat paha, lengan, tungkai atas, leher, muka, kulit kepala berambut

Effloresensi Makula hipopigmentasi, batas tegas, warna putih susu

Makula hipopigmentasi dengan bercak anestesi

Makula hipopigmentasi dengan skuama tipis

Pemeriksaan penunjang

Histopatologi (pewarnaan hematoksilin eosin)

Kerokan kulit dengan BTA

Wood lampKerokan kulit KOH 20%

medikamentosa Sistemik : - psoaralen tab 0,6mg/kg BB 2 jam sebelum penyinaran

- Metason valerat 0,1%

Topikal : psoralen topikal 5 menit

sebelum penyinaran

PB: Rimfamisin 600mg dan DDS 100 mgMB: rimfamisin 600mg, DDS 100mg, kolazimin 300mg

-Suspensi selemium sulfide- mikonazol dalam bedak kocok 4-20%-Ketokonazol 1x200mg selama 10 hari

TERIMAKASIH