buku spmi 2015.pdf

116
KUMPULAN MANUAL PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-FPP UNDIP MP SEMARANG 2O15

Upload: dangliem

Post on 12-Jan-2017

277 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: BUKU SPMI 2015.pdf

KUMPULAN MANUAL PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

SPMI-FPP UNDIP MP

SEMARANG

2O15

Page 2: BUKU SPMI 2015.pdf
Page 3: BUKU SPMI 2015.pdf

Kumpulan Manual Prosedur Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas

Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro

SPMI-FPP UNDIP MP

Revisi ke : - Tanggal : April 2015 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan Bidang Akademik Dikendalikan oleh : TPMF Disetujui oleh : Dekan

FAKULTAS PETERNAKAN DAN

PERTANIAN UNDIP

KUMPULAN MANUAL PROSEDUR

SISTEM PENJAMINAN MUTU

INTERNAL

SPMI-FPP/KS/03/01

Disetujui oleh

Dekan Revisi ke

- Tanggal

Page 4: BUKU SPMI 2015.pdf
Page 5: BUKU SPMI 2015.pdf

KATA PENGANTAR

Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro berkomitmen untuk selalu meningkatkan mutu pelayanan pendidikan melalui sistem penjaminan mutu. Penjaminan mutu di FPP-UNDIP dilakukan secara bertahap, sistematis, dan terencana, yang di FPP-UNDIP dilaksanakan oleh Tim Penjaminan Mutu Fakultas (TPMF).

Salah satu wujud dari komitmen FPP-UNDIP dalam penjaminan mutu dengan disusunnya buku Kumpulan Manual Prosedur (MP) yang merupakan pedoman bagi segenap sivitas akademika dalam melaksanakan tugas dan fungsinya masing-masing dalam Sistim Penjaminan Mutu Internal (SPMI).

Pimpinan FPP-UNDIP mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan saran dan masukan dalam penyusunan Kebijakan SPMI ini, terutama kepada TPMF. Pimpinan FPP-UNDIP juga berharap agar buku Kebujakan SPMI ini bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukan.

Semarang, April 2015 Dekan

Prof. Dr. Ir. Mukh. Arifin, M.Sc. NIP 196107261987031003

Page 6: BUKU SPMI 2015.pdf
Page 7: BUKU SPMI 2015.pdf

DAFTAR ISI

Halaman

1. Kata Pengantar ........................................................................................................... iii

MATA KULIAH dan KURIKULUM

2. Manual Prosedur Penyusunan Kurikulum .................................................................. 1

3. Manual Prosedur Perubahan Silabi Mata Kuliah ........................................................ 4

4. Manual Prosedur Implementasi Kurikulum Baru ....................................................... 7

5. Manual Prosedur Penentuan Mata Kuliah ................................................................. 10

6. Manual Prosedur Penggantian Mata Kuliah ............................................................... 13

7. Manual Prosedur Pembatalan Mata Kuliah ................................................................ 17

PERKULIAHAN

8. Manual Prosedur Kegiatan Perkuliahan...................................................................... 20

9. Manual Prosedur Penyusunan Jadwal Perkuliahan ..................................................... 21

10. Manual Prosedur Perubahan Jadwal / Ruang Kuliah ................................................. 25

11. Manual Prosedur Pelaksanaan Kuliah ....................................................................... 27

12. Manual Prosedur Pelaksanaan Kuliah Tambahan ...................................................... 30

13. Manual Prosedur Kuliah Tamu .................................................................................. 33

PRAKTIKUM DAN LABORATORIUM

14. Manual Prosedur Praktikum ...................................................................................... 35

15. Manual Prosedur Peminjaman Alat Lab dan Utilitasnya ........................................... 39

16. Manual Prosedur Analisis Sampel di Laboratorium

Analisis dan Instrumentasi ......................................................................................... 44

RECRUITMENT ASISTEN

17. Manual Prosedur Perekrutan Asisten Laboratorium .................................................. 49

18. Manual Prosedur Perekrutan Asisten Kuliah ............................................................. 52

Page 8: BUKU SPMI 2015.pdf

UJIAN dan NILAI UJIAN

19. Manual Prosedur Penyusunan Soal Ujian .................................................................. 55

20. Manual Prosedur Pelaksanaan dan Tata Tertib Ujian ................................................ 58

21. Manual Prosedur Izin Tidak Mengikuti Ujian ........................................................... 62

22. Manual Prosedur Banding Terhadap Nilai Ujian ....................................................... 65

23. Manual Prosedur Penyusun Rentra ............................................................................ 70

24. Manual Prosedur Penyusun Rentra Jurusan ............................................................... 73

PRAKTEK KERJA LAPANGAN dan KULIAH KERJA LAPANGAN

25. Manual Prosedur Praktek Lapangan .......................................................................... 76

26. Manual Prosedur Kuliah Kerja Lapangan .................................................................. 88

TUGAS AKHIR/SKRIPSI

27. Manual Posedur Tugas Akhir .................................................................................... 91

28. Diagram Alir Manual Prosedur Pengajuan Permohonan Praktek Kerja .................... 93

29. Form TA-1 Jurnal Harian........................................................................................... 94

30. Form TA-2 Lembar Penilaian Pembimbingan Tugas Akhir...................................... 95

31. Form TA-3 Lembar Penilaian Ujian Tugas Akhir ..................................................... 96

DOSEN

32. Manual Prosedur Pelaksanaan Penelitian Oleh Dosen Dana Dipa

Jurusan ....................................................................................................................... 97

33. Manual Prosedur Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat ............................................ 100

34. Manual Prosedur Pelaksanaan Rapat Jurusan / Fakultas ............................................ 103

35. Manual Prosedur Flow Chart Pelaksanaan Minggu Mutu ......................................... 105

36. Manual Prosedur Pengajuan dan Penanganan Aduan oleh Mahasiswa ..................... 106

Page 9: BUKU SPMI 2015.pdf

1

MANUAL PROSEDUR

PENYUSUNAN KURIKULUM

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu komponen dalam proses pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang

berkualitas, mempunyai kompetensi tinggi dan berdaya saing kuat adalah kurikulum. Isi dan

bentuk sebuah kurikulum mencerminkan sifat atau karakter dari suatu sistem pendidikan tinggi

dan lulusannya. Dengan kurikulum yang direncanakan secara matang berdasarkan visi dan misi

institusi maka suatu perguruan tinggi akan menghasilkan sarjana-sarjana yang mantap dasar ilmu

dan kepribadiannya, serta mampu dan siap berkembang dalam masyarakat.

1.2 Tujuan

Memberikan pedoman dalam penyusunan kurikulum sebagai salah satu upaya untuk

mencapai visi dan misi program studi serta profil lulusan yang diinginkan.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah Jurusan dan Dosen.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Kurikulum sebagaimana tercantum pada PP nomor 17 tahun 2010 pasal 27 adalah

seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta

cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk

mencapai tujuan pendidikan tinggi.

2) Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung jawab yang dimiliki

Seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalam

melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan tertentu.

3) Studi Pelacakan adalah studi untuk mendapatkan data yang diperlukan dari pemangku

kepentingan internal dan/atau eksternal sebagai bahan acuan untuk menentukan/

membuat draf standar.

4) Stakeholder adalah kelompok atau individu yang dukungannya diperlukan demi

kesejahteraan dan kelangsungan hidup organisasi, sebagai contoh : pengguna lulusan

dari sektor industri atau produksi, masyarakat luas, pemerintah maupun kalangan

perguruan tinggi sendiri.

5) Dekan adalah Dekan/ Pembantu Dekan FPP-UNDIP.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro. 3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

Page 10: BUKU SPMI 2015.pdf

2

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Dekan (PD 1)

2) Dosen (D)

3) Stakeholder (SH)

4.2 Prosedur

1) Dekan membentuk tim penyusun kurikulum yang beranggotakan dosen, dimana kurikulum

yang disusun berbasis kompetensi sebagaimana yang diamanatkan pada PP Nomor 17

tahun 2010 pasal 97 ayat (1).

2) Tim penyusun kurikulum menyusun draft kurikulum dengan tahapan-tahapan sebagai

berikut :

a) Evaluasi/penilaian diri program studi,

b) Studi pelacakan terhadap alumi dan penggalian input dari stakeholder,

c) Penyusunan profil lulusan sesuai dengan lapangan pekerjaan,

d) Penyusunan kompetensi lulusan,

e) Penentuan bahan kajian,

f) Penentuan mata kuliah dan pembobotannya,

g) Penentuan silabi mata kuliah,

h) Pendistribusian mata kuliah ke dalam semester.

3) Tim penyusun kurikulum menyerahkan draft kurikulum kepada Ketua Jurusan.

4) Dekan mensosialisasikan dan meminta masukan ke seluruh dosen terhadap draft

kurikulum dalam suatu kegiatan lokakarya.

5) Draft kurikulum yang disetujui menjadi kurikulum yang akan digunakan Fakultas

Peternakan dan Pertanian UNDIP.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 11: BUKU SPMI 2015.pdf

3

Dia

gra

m A

lir

Manual P

rose

du

r Pen

yusu

nan K

uri

ku

lum

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

Waktu

Dokum

en

KJ

D

SH

1

Dekan

mem

bentu

k

tim

penyusu

n

kuri

kulu

m

yang

bera

nggota

kan

dose

n,

dim

ana

kuri

kulu

m

yang

dis

usu

n

berb

asi

s k

om

pete

nsi

se

bagaim

ana

yang

dia

manatk

an p

ada P

P N

om

or

17 t

ahun 2

010 p

asa

l 97 a

yat

(1).

M

ula

i

2

Tim

penyusu

n k

uri

kulu

m m

enyusu

n d

raft

kuri

kulu

m d

engan t

ahapan-t

ahapan

sebagai beri

kut:

a)

Evalu

asi

/penilaia

n d

iri pro

gra

m s

tudi,

b) Stu

di pela

cakan t

erh

adap a

lum

i dan p

enggalian input

dari

sta

kehold

er,

c)

Penyusu

nan p

rofi

l lu

lusa

n s

esu

ai dengan lapangan p

ekerj

aan,

d)

Penyusu

nan k

om

pete

nsi

lulu

san,

e)

Penentu

an b

ahan k

aji

an,

f) P

enentu

an m

ata

kuliah d

an p

em

bobota

nnya,

g)

Penentu

an s

ilabi m

ata

kuliah,

h) Pendis

trib

usi

an m

ata

kuliah k

e d

ala

m s

em

est

er

4 b

ula

n

3

Tim

penyusu

n k

uri

kulu

m m

enyera

hkan d

raft

kuri

kulu

m k

epada D

ekan.

4

Dekan m

enso

sialisa

sikan d

an m

em

inta

masu

kan k

e s

elu

ruh d

ose

n t

erh

adap

dra

ft k

uri

kulu

m d

ala

m s

uatu

kegia

tan l

okakary

a.

1 b

ula

n

5

Dra

ft k

uri

kulu

m y

ang d

isetu

jui

menja

di

kuri

kulu

m y

ang a

kan d

igunakan F

PP-

UN

DIP

.

Sele

sai

Page 12: BUKU SPMI 2015.pdf

4

MANUAL PROSEDUR PERUBAHAN

SILABI MATA KULIAH

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Silabus menggambarkan isi matakuliah. Karena ilmu pengetahuan selalu berkembang, maka

ada kemungkinan isi matakuliah juga gharus berubah, mengikuti perkembangan ilmu. Untuk itu

silabus matakuliah perlu disesuaikan. Perubahan silabus matakuliah ini tidak hanya dilakukan oleh

seorang Dosen Pengampu, akan tetapi harus melibatkan Peer Group. Oleh karena itu diperlukan satu

pedoman agar setiap pihak mengetahui perannya dan apa yang harus dilakukan.

1.2 Tujuan

Memberikan kesempatan bagi dosen/peer group untuk melakukan perubahan silabi mata

kuliah.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen wali.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Silabi adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema

tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi

pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk

penilaian, penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar.

2) Staf Pengajaran adalah staf yang ditugaskan untuk urusan administrasi perubahan silabi

Mata kuliah.

2.1 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Peternakan Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Dosen Pengampu (DP)

2) Peer Group (PG)

3) Fakultas (F)

4) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

Page 13: BUKU SPMI 2015.pdf

5

4.2 Prosedur

1) Di akhir tahun ajaran Peer Group melakukan evaluasi silabi matakuliah berdasarkan

kebutuhan/kompetensi lulusan, perkembangan bidang/MK tersebut, masukan alumni,

anggota Peer Group, mahasiwa, dan user.

2) Dosen Pengampu menyusun draft silabus.

3) Peer Group membahas draft silabus.

4) Jika ada masukan dari Peer Group, maka Dosen Pengampu merevisi draft silabus.

5) Jika draft sudah baik, maka Peer Group menyerahkan draft silabus tersebut ke Fakultas.

6) Fakultas mengadakan rapat evaluasi pelaksanaan kuliah akhir tahun ajaran dan

membahas perubahan silabi matakuliah.

7) Perubahan silabi yang disetujui diberikan ke Tenaga Administrasi Akademik.

8) Tenaga Administrasi Akademik meng-update silabi dan mencetak buku FPP-UNDIP, serta

mengunggah di website.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya

dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 14: BUKU SPMI 2015.pdf

6

D

iagra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Peru

bahan S

ilabi M

ata

kuliah

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

DP

PG

J

TA

A

1

Di

akhir

tahun a

jara

n P

eer

Gro

up m

ela

kukan e

valu

asi

sila

bi

mata

kuliah berd

asa

rkan kebutu

han/kom

pete

nsi

lulu

san,

perk

em

bangan bid

ang/M

K te

rsebut,

m

asu

kan

alu

mni,

anggota

Peer

Gro

up,

mahasi

wa,

dan u

ser.

Akhir

ta

hun

aja

ran

2

Dose

n P

engam

pu m

enyusu

n d

raft

silabus.

1 m

inggu

3

Peer

Gro

up m

em

bahas

dra

ft s

ilabus

.

4

Jik

a

ada

masu

kan

dari

Peer

Gro

up,

maka

Dose

n

Pengam

pu m

ere

vis

i dra

ft s

ilabus.

5

Jik

a d

raft

sudah b

aik

, m

aka P

eer

Gro

up m

enyera

hkan

dra

ft s

ilabus

ters

ebut

ke J

uru

san.

6

Fakult

as

mengadakan

rapat

evalu

asi

pela

ksa

naan

kuliah akhir

ta

hun aja

ran dan m

em

bahas

peru

bahan

sila

bi m

ata

kuliah.

7

Peru

bahan si

labi

yang dis

etu

jui

dib

eri

kan ke Tenaga

Adm

inis

trasi

Akadem

ik.

8

Tenaga A

dm

inis

trasi

Akadem

ik m

eng-u

pdate

silabi

dan

menceta

k

buku

FPP-U

ND

IP,

sert

a

mengunggah

di

websi

te.

Mu

lai

Sele

sai

Page 15: BUKU SPMI 2015.pdf

7

MANUAL PROSEDUR

IMPLEMENTASI KURIKULUM BARU

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kurikulum Baru yang telah disetujui harus diimplementasikan. Biasanya ada perubahan-

perubahan dalam Kurikulum Baru dibandingkan dengan Kurikulum Lama. Agar pelaksanaan

implementasi dapat berjalan dengan lancar, maka perlu disusun satu pedoman yang berupa

Manual Prosedur Implementasi Kurikulum Baru.

1.2 Tujuan

Memberikan prosedur implementasi kurikulum baru sebagai salah satu upaya untuk

mencapai visi dan misi program studi serta profil lulusan yang diinginkan.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah Dekan (PD 1), dosen, dan tenaga administrasi akademik.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

Kurikulum sebagaimana tercantum pada PP nomor 17 tahun 2010 pasal 27 adalah

seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara

yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai

tujuan pendidikan tinggi.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Dekan (PD 1)

2) Dosen (D)

Page 16: BUKU SPMI 2015.pdf

8

4.2 Prosedur

1) Ketua Jurusan membentuk tim implementasi kurikulum baru yang beranggotakan dosen.

2) Tim implementasi kurikulum baru menyusun draft aturan pelaksanaan peralihan

dari kurikulum lama ke kurikulum baru yang meliputi :

a) Mulai berlakunya kurikulum baru,

b) Konversi mata kuliah,

c) Pelaksanaan kuliah dan ujian perbaikan/ulangan mata kuliah kurikulum

lama,

d) Dosen pengampu mata kuliah kurikulum baru.

3) Tim penyusun kurikulum menyerahkan draft aturan pelaksanaan peralihan dari

kurikulum lama ke kurikulum baru kepada Dekan.

4) Dekan mensosialisasikan dan meminta masukan ke seluruh dosen terhadap draft

aturan pelaksanaan peralihan dari kurikulum lama ke kurikulum baru dalam

rapat Fakultas.

5) Setelah aturan pelaksanaan peralihan dari kurikulum lama ke kurikulum baru

disetujui, kurikulum baru dapat diimplementasikan.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 17: BUKU SPMI 2015.pdf

9

D

iagra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Imple

menta

si K

uri

kulu

m B

aru

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

K

J

D

1

Ketu

a Juru

san m

em

bentu

k ti

m im

ple

menta

si kuri

kulu

m baru

yang

bera

nggota

kan d

ose

n.

2

Tim

im

ple

menta

si

kuri

kulu

m

baru

m

enyusu

n

dra

ft

atu

ran

pela

ksa

naan p

era

lihan dari

kuri

kulu

m l

am

a k

e k

uri

kulu

m b

aru

yang

meliputi

:

a) M

ula

i berl

akunya k

uri

kulu

m b

aru

,

b) K

onvers

i m

ata

kuliah,

c) P

ela

ksa

naan

kuliah

dan

uji

an

perb

aik

an

mata

kuliah

kuri

kulu

m lam

a,

d) D

ose

n p

engam

pu m

ata

kuliah k

uri

kulu

m b

aru

2 b

ula

n

3

Tim

penyusu

n

kuri

kulu

m

menyera

hkan

dra

ft

atu

ran

pela

ksa

naan

pera

lihan

dari

kuri

kulu

m

lam

a

ke

kuri

kulu

m

baru

kepada

Ketu

a

Juru

san.

4

Ketu

a Juru

san m

enso

sialisa

sikan dan m

em

inta

m

asu

kan ke se

luru

h

dose

n te

rhadap dra

ft atu

ran pela

ksa

naan pera

lihan dari

kuri

kulu

m

lam

a k

e k

uri

kulu

m b

aru

dala

m r

apat

juru

san.

1 b

ula

n

5

Sete

lah

atu

ran

pela

ksa

naan

pera

lihan

dari

kuri

kulu

m

lam

a

ke

kuri

kulu

m b

aru

dis

etu

jui,

kuri

kulu

m b

aru

dapat

diim

ple

menta

sikan.

Mu

lai

Sele

sai

Page 18: BUKU SPMI 2015.pdf

10

MANUAL PROSEDUR

PENENTUAN MATAKULIAH

Disetujui

oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di awal semester setiap mahasiswa wajib mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) melalui

bimbingan dan arahan dari dosen wali. Mahasiswa harus menentukan matakuliah yang akan

diambil pada semester tersebut. Untuk itu perlu adanya panduan dalam bentuk Manual

Prosedur Penentuan Matakuliah, agar terdapat keseragaman dalam proses penentuan

matakuliah.

1.2 Tujuan

Manual ini dimaksudkan untuk memberikan panduan bagi mahasiswa, tenaga

administrasi akademik, dan dosen wali mengenai penentuan matakuliah.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen wali.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) KRS adalah singkatan dari Kartu Rencana Studi, yaitu suatu daftar yang berisi matakuliah

yang diambil oleh mahasiswa pada semester tertentu dengan satuan sks (satuan kredit

semester).

2) Satuan kredit semester (sks) adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya beban studi mahasiswa, besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha mahasiswa, besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha kumulatif bagi suatu program tertentu, serta besarnya usaha untuk menyelenggarakan pendidikan bagi perguruan tinggi dan khususnya bagi tenaga pengajar: Satu sks beban akademik dalam bentuk kuliah setara dengan upaya mahasiswa

yang meliputi 50 (lima puluh) menit tatap muka, 60 (enam puluh) menit kegiatan

terstruktur, dan 60 menit kegiatan mandiri per minggu selama satu semester.

Satu sks kegiatan praktikum setara dengan 100 (seratus) menit kerja di

laboratorium per minggu selama satu semester.

Satu sks Kuliah Kerja Lapangan setara dengan 240 (dua ratus empat puluh) menit kerja

di lapangan selama satu semester.

Satu sks beban akademik dalam bentuk seminar dan kapita selekta yang

mewajibkan mahasiswa memberikan penyajian pada forum sama seperti pada

penyelenggaraan kuliah yaitu mengandung acara 50 (lima puluh) menit tatap muka per

minggu selama satu semester.

Satu sks beban akademik dalam bentuk penelitian dalam rangka penyusunan skripsi

adalah beban tugas penelitian sebanyak 3 (tiga) sampai 4 (empat) jam per minggu

selama satu semester.

Page 19: BUKU SPMI 2015.pdf

11

3) Tenaga administrasi akademik adalah tenaga kependidikan di jurusan yang bertugas untuk mengarsip KRS.

4) Dosen Wali adalah dosen tetap pada program vokasi atau program sarjana

Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro yang diserahi tugas untuk

memberikan pertimbangan, petunjuk, nasihat, dan persetujuan kepada mahasiswa

bimbingannya dalam menentukan rencana studi mahasiswa dan bisa memberikan

konseling yang mendukung proses pembelajaran.

5) Fakultas adalah Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

2.3 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro. 4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MH)

2) Dosen Wali (DW)

3) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

4.2 Prosedur

1) Mahasiswa berkonsultasi kepada dosen wali untuk menentukan matakuliah yang

akan diambil.

2) Mahasiswa melakukan pengisian KRS secara online.

3) Dosen wali menyetujui penentuan matakuliah dengan cara melakukan verifikasi

secara online terhadap KRS yang telah diisi.

4) Dosen wali mencetak KRS yang telah disetujui.

5) Mahasiswa menandatangani KRS.

6) Dosen wali menandatangani KRS.

7) Mahasiswa menyerahkan copy KRS yang telah disetujui dosen wali kepada

tenaga administrasi

Page 20: BUKU SPMI 2015.pdf

12

D

iagr

am A

lir

Man

ual

Pro

sed

ur

Pe

ne

ntu

an M

atak

ulia

h

No

K

egi

atan

P

ihak

yan

g Te

rka

it

Wak

tu

Do

kum

en

M

H

DW

TA

A

1

Mah

asis

wa

ber

kon

sult

asi

kep

ada

do

sen

w

ali

un

tuk

men

entu

kan

m

atak

ulia

h y

ang

akan

dia

mb

il

1 h

ari

2

Mah

asis

wa

mel

aku

kan

pen

gisi

an K

RS

seca

ra o

nlin

e

3

Do

sen

w

ali

men

yetu

jui

pen

entu

an

mat

aku

liah

den

gan

car

a m

elak

u-k

an

veri

fika

si s

ecar

a o

nlin

e te

r-h

adap

KR

S ya

ng

tela

h d

iisi

4

Do

sen

wal

i m

ence

tak

KR

S ya

ng

tela

h

dis

etu

jui

5

Mah

asis

wa

men

and

atan

gan

i KR

S

K

RS

6

Do

sen

wal

i men

and

atan

gan

i KR

S

K

RS

7

Mah

asis

wa

men

yera

hka

n

cop

y K

RS

yan

g te

lah

d

iset

uju

i d

ose

n

wal

i ke

pad

a te

nag

a ad

min

istr

asi a

kad

emik

K

RS

5.

PEN

UTU

P

Manual

Pro

sedur

ini

dis

usu

n dengan hara

pan bahw

a se

mua pih

ak ya

ng te

rkait

dapat

mela

ksa

nakannya dengan baik

, se

hin

gga vis

i dan m

isi

FPP-

UN

DIP

dapat

terw

uju

d.

Mu

lai

Sele

sai

Page 21: BUKU SPMI 2015.pdf

13

MANUAL PROSEDUR

PENGGANTIAN MATAKULIAH

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di awal semester setiap mahasiswa wajib mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) melalui bimbingan dan

arahan dari dosen wali. Setelah kuliah berlangsung, karena alasan tertentu, kadang mahasiswa merasa

bahwa matakuliah yang diambilnya perlu diganti. Untuk itu perlu adanya panduan dalam bentuk Manual

Prosedur Penggantian Matakuliah, agar terdapat keseragaman dalam proses penggantian matakuliah.

1.2 Tujuan

Manual ini dimaksudkan untuk memberikan panduan bagi mahasiswa, tenaga administrasi

akademik, dan dosen wali mengenai penggantian matakuliah.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen wali.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) KRS adalah singkatan dari Kartu Rencana Studi, yaitu suatu daftar yang berisi matakuliah

yang diambil oleh mahasiswa pada semester tertentu dengan satuan sks (satuan kredit

semester).

2) Satuan kredit semester (sks) adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya

beban studi mahasiswa, besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha mahasiswa,

besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha kumulatif bagi suatu program tertentu,

serta besarnya usaha untuk menyelenggarakan pendidikan bagi perguruan tinggi dan

khususnya bagi tenaga pengajar:

Satu sks beban akademik dalam bentuk kuliah setara dengan upaya mahasiswa

yang meliputi 50 (lima puluh) menit tatap muka, 60 (enam puluh) menit kegiatan

terstruktur, dan 60 menit kegiatan mandiri per minggu selama satu semester.

Satu sks kegiatan praktikum setara dengan 100 (seratus) menit kerja di

laboratorium per minggu selama satu semester.

Satu sks Kuliah Kerja Lapangan setara dengan 240 (dua ratus empat puluh) menit

kerja di lapangan selama satu semester.

Page 22: BUKU SPMI 2015.pdf

14

Satu sks beban akademik dalam bentuk seminar dan kapita selekta yang

mewajibkan mahasiswa memberikan penyajian pada forum sama seperti pada

penyelenggaraan kuliah yaitu mengandung acara 50 (lima puluh) menit tatap

muka per minggu selama satu semester.

Satu sks beban akademik dalam bentuk penelitian dalam rangka penyusunan

skripsi adalah beban tugas penelitian sebanyak 3 (tiga) sampai 4 (empat) jam per

minggu selama satu semester.

3) Tenaga administrasi akademik adalah tenaga kependidikan di jurusan yang bertugas

untuk mengarsip KRS.

4) Dosen wali adalah dosen tetap pada program vokasi atau program sarjana Fakultas

Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro yang diserahi tugas untuk

memberikan pertimbangan, petunjuk, nasihat, dan persetujuan kepada mahasiswa

bimbingannya dalam menentukan rencana studi mahasiswa dan bisa memberikan

konseling yang mendukung proses pembelajaran.

5) Fakultas adalah Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) Dosen Wali (DW)

3) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

4.2 PROSEDUR

1) Mahasiswa meminta ijin kepada dosen wali untuk melakukan penggantian matakuliah.

2) Dosen wali memberi ijin dengan cara membuka akses bagi mahasiswa untuk melakukan

penggantian matakuliah secara online.

3) Mahasiswa melakukan penggantian matakuliah secara online.

4) Dosen wali menyetujui penggantian matakuliah dengan cara melakukan verifikasi

terhadap KRS yang sudah diubah secara online.

Page 23: BUKU SPMI 2015.pdf

15

5) Dosen wali mencetak KRS yang telah disetujui.

6) Mahasiswa menandatangani KRS.

7) Dosen wali menandatangani KRS.

8) Mahasiswa menyerahkan copy KRS yang telah disetujui dosen wali kepada tenaga

administrasi akademik.

5. PENUTUP

Manual Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 24: BUKU SPMI 2015.pdf

16

Dia

gra

m A

lir

Manual P

rose

du

r Pen

ggan

tian M

ata

ku

liah

N

o

Kegia

tan

1

Mahasi

swa m

em

inta

iji

n k

epada d

ose

n w

ali u

ntu

k m

ela

kukan p

engganti

an

mata

kuliah s

ete

lah m

elihat

di SIA

online

Pih

ak y

ang T

erk

ait

MS

DW

T

AA

M

ula

i

Waktu

D

okum

en

2

Dose

n w

ali m

em

beri

ij

in dengan cara

m

em

buka akse

s bagi

maha-s

isw

a

untu

k m

ela

kukan p

enggan-t

ian m

ata

kuliah s

ecara

onli

ne

3

Mahasi

swa m

ela

kukan p

engganti

-an m

ata

kuliah s

ecara

online

1 h

ari

4

Dose

n w

ali m

enyetu

jui

pengganti

-an m

ata

kuliah dengan cara

m

ela

kukan

N

veri

fikasi

terh

adap K

RS y

ang t

ela

h d

iubah s

ecara

onli

ne

5

Mahasi

swa m

enceta

k K

RS y

ang t

ela

h d

isetu

jui

Y 1 h

ari

KRS

6

Mahasi

swa m

enandata

ngani KRS

KRS

7

Dose

n w

ali m

enandata

ngani KRS

8

M

ahasi

swa m

enyera

hkan c

opy K

RS y

ang t

ela

h d

isetu

jui

dose

n w

ali

kepada t

enaga a

dm

inis

trasi

akadem

ik

Sele

sai

KRS

Page 25: BUKU SPMI 2015.pdf

17

MANUAL PROSEDUR

PEMBATALAN MATAKULIAH

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

-

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di awal semester setiap mahasiswa wajib mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) melalui

bimbingan dan arahan dari dosen wali. Setelah kuliah berlangsung, karena alasan tertentu,

kadang mahasiswa merasa bahwa matakuliah yang diambilnya perlu dibatalkan. Untuk itu perlu

adanya panduan dalam bentuk Manual Prosedur Pembatalan Matakuliah, agar terdapat

keseragaman dalam proses pembatalan matakuliah.

1.2 Tujuan

Manual ini dimaksudkan untuk memberikan panduan bagi mahasiswa, tenaga administrasi

akademik, dan dosen wali mengenai pembatalan matakuliah.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen wali.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) KRS adalah singkatan dari Kartu Rencana Studi, yaitu suatu daftar yang berisi matakuliah

yang diambil oleh mahasiswa pada semester tertentu dengan satuan sks (satuan kredit

semester).

2) Satuan kredit semester (sks) adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya

beban studi mahasiswa, besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha mahasiswa,

besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha kumulatif bagi suatu program tertentu,

serta besarnya usaha untuk menyelenggarakan pendidikan bagi perguruan tinggi dan

khususnya bagi tenaga pengajar:

Satu sks beban akademik dalam bentuk kuliah setara dengan upaya mahasiswa

yang meliputi 50 (lima puluh) menit tatap muka, 60 (enam puluh) menit kegiatan

terstruktur, dan 60 menit kegiatan mandiri per minggu selama satu semester.

Satu sks kegiatan praktikum setara dengan 100 (seratus) menit kerja di

laboratorium per minggu selama satu semester.

Satu sks Kuliah Kerja Lapangan setara dengan 240 (dua ratus empat puluh) menit

kerja di lapangan selama satu semester.

Satu sks beban akademik dalam bentuk seminar dan kapita selekta yang

mewajibkan mahasiswa memberikan penyajian pada forum sama seperti pada

penyelenggaraan kuliah yaitu mengandung acara 50 (lima puluh) menit tatap muka

per minggu selama satu semester.

Satu sks beban akademik dalam bentuk penelitian dalam rangka penyusunan skripsi

adalah beban tugas penelitian sebanyak 3 (tiga) sampai 4 (empat) jam per minggu

selama satu semester.

3) Tenaga administrasi akademik adalah tenaga kependidikan di jurusan yang

bertugas untuk mengarsip KRS.

Page 26: BUKU SPMI 2015.pdf

18

4) Dosen wali adalah dosen tetap pada program vokasi atau program sarjana Fakultas

Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro yang diserahi tugas untuk memberikan

pertimbangan, petunjuk, nasihat, dan persetujuan kepada mahasiswa bimbingannya

dalam menentukan rencana studi mahasiswa dan bisa memberikan konseling yang

mendukung proses pembelajaran.

5) Fakultas adalah Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Jurusan Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MH)

2) Dosen Wali (DW)

3) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

4.2 Prosedur

1) Mahasiswa berkonsultasi dan meminta ijin kepada dosen wali untuk melakukan

pembatalan matakuliah.

2) Dosen wali memberi ijin dengan cara membuka akses bagi mahasiswa untuk melakukan

pembatalan matakuliah secara online.

3) Mahasiswa melakukan pembatalan matakuliah secara online.

4) Dosen wali menyetujui pembatalan matakuliah dengan cara melakukan verifikasi secara

online terhadap KRS yang sudah diubah.

5) Dosen wali mencetak KRS yang telah disetujui.

6) Mahasiswa menandatangani KRS.

7) Dosen wali menandatangani KRS.

8) Mahasiswa menyerahkan copy KRS yang telah disetujui dosen wali kepada tenaga

administrasi akademik.

5. PENUTUP

Manual Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi da n misi FPP- UNDIP dapat terwujud

Page 27: BUKU SPMI 2015.pdf

19

Dia

gram

Alir

Man

ual

Pro

sed

ur

Pe

mb

atal

an M

atak

ulia

h

No

K

egi

atan

P

ihak

yan

g Te

rka

it

Wak

tu

Do

kum

en

M

H

DW

TA

A

1

Mah

asis

wa

me

min

ta ij

in k

epad

a d

ose

n w

ali u

ntu

k m

elak

uka

n p

emb

atal

an m

atak

ulia

h

1 h

ari

2

Do

sen

wal

i m

em

ber

i iji

n d

enga

n c

ara

me

mb

uka

ak

ses

bag

i m

aha-

sisw

a u

ntu

k m

elak

uka

n

pem

bat

alan

mat

aku

liah

sec

ara

on

line

3

Mah

asis

wa

mel

aku

kan

p

em

bat

alan

m

atak

ulia

h

seca

ra o

nlin

e

4

Do

sen

w

ali

men

yetu

jui

pe

mb

atal

an

mat

aku

liah

d

enga

n c

ara

mel

aku

kan

ver

ifik

asi

terh

adap

KR

S ya

ng

tela

h d

iub

ah s

ecar

a o

nlin

e

5

Mah

asis

wa

men

ceta

k K

RS

yan

g te

lah

dis

etu

jui

K

RS

6

Mah

asis

wa

men

and

atan

gan

i KR

S

K

RS

7

Do

sen

wal

i men

and

atan

gan

i KR

S

K

RS

8

Mah

asis

wa

men

yera

hka

n

cop

y K

RS

yan

g te

lah

d

iset

uju

i d

ose

n w

ali

kep

ada

ten

aga

adm

inis

tras

i ak

adem

ik d

an d

ose

n w

ali.

K

RS

Mu

lai

Sele

sai

N

Y

Page 28: BUKU SPMI 2015.pdf

20

MANUAL PROSEDUR KEGIATAN

PERKULIAHAN

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

Keterangan: 1. Bahwa kegiatan perkuliahan perlu diatur 2. Bahwa kegiatan perkuliahan merupakan pelaksanaan dari beberapa standar mutu yang

diterapkan. N

o.

Kegiatan Pihak pihak terlibat Waktu Dokumen

MHS DOSEN Bag Ajar PD 1/

Jur/Lab

1. Dosen mengambil daftar hadir

di Pengajaran

Setiap

kuliah

Daftar hadir

2. Di awal kuliah; Dosen

mengedarkan daftar hadir ke

mahasiswa, dan mahasiswa

mengisi daftar hadir

3. Di akhir kuliah; Dosen menarik

daftar hadir, mengecheck

kesesuaian jumlah mhs, dan

menandatanganinya

4. Dosen mengembalikan daftar

hadir ke Bag. Pengajaran

5. Bag Pengajaran mengoreksi

dan menandatangani daftar

hadir

6. Minggu ke 8 dan 16, Bag

Pengajaran merekap dan

melaporkan hasil rekap ke Tim

Pengampu/ PD1/Jur/Lab untuk

kemudian menerbitkan daftar

mhs yang boleh ikut UTS/ UAS

dengan menerbitkan Kartu

UTS/ UAS

Minggu

ke 8

dan 16

Daftar

mahasiswa

layak ujian

Kartu

UTS/UAS

Page 29: BUKU SPMI 2015.pdf

21

MANUAL PROSEDUR

PENYUSUNAN JADWAL KULIAH

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kuliah merupakan kegiatan belajar mengajar yang melibatkan mahasiswa, dosen

pengampu, dan tenaga kependidikan sebagai pendukung. Pelaksanaan kuliah yang baik

menjadi satu keharusan agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Untuk itu perlu adanya

panduan dalam bentuk Manual Prosedur Penyusunan jadwal Kuliah, agar terdapat

keseragaman dalam proses penentuan mata kuliah.

1.2 Tujuan

Menjamin bahwa aktivitas perkuliahan dapat berjalan tertib dan sesuai dengan proses dan

tujuan pembelajaran.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah program studi, dosen pengampu, dan tenaga

kependidikan.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Tenaga Administrasi Akademik adalah seorang tenaga kependidikan yang

bertugas untuk mengatur dan menyiapkan ruang kuliah dan sarana

pendukungnya.

2) Dosen pengampu adalah dosen yang bertugas memberikan kuliah.

3) Satuan kredit semester (sks) adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan

besarnya beban studi mahasiswa. Satu sks beban akademik dalam bentuk

kuliah setara dengan upaya mahasiswa yang meliputi 50 (lima puluh) menit

tatap muka, 60 (enam puluh) menit kegiatan terstruktur, dan 60 menit

kegiatan mandiri per minggu selama satu semester.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

Page 30: BUKU SPMI 2015.pdf

22

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Pembantu Dekan I dan subag akademik (KAA)

2) Jurusan (JUR)

3) Program studi (PS)

4) Laboratorium (LAB)

4.2 Prosedur

1) Pembantu Dekan I mengundang para ketua dan sekretaris jurusan, program

studi dan Kasubag Akademik. Kasubag Pendidikan dan Tenaga administrasi

akademik (KAA) menyiapkan jadwal perkuliahan, khususnya jumlah ruang,

kapasitas, alur pengambilan mata kuliah.

2) Program studi menyusun jadwal kuliah dan daftar mata kuliah yang ditawarkan

pada semester yang akan dating dan menginformasikan pada jurusan

3) Ketua Jurusan mengundang para ketua dan sekretaris program studi,

laboratorium untuk berkoordinasi. Ketua jurusan memberikan informasi

mengenai mata kuliah yang ditawarkan oleh program studi kepada

laboratorium yang relevan.

4) Rapat koordinasi pada tingkat laboratorium. Ketua laboratorium dan para dosen

pengampu mengalokasikan mata kuliah berdasarkan atas kepakaran/

kompetensi, kewenangan dan beban tugas tridharma maupun beban tugas

tambahan. Hasil koordinasi penentuan pengampu mata kuliah laboratorium

diserahkan pada jurusan.

5) Jurusan mengkompilasi dosen pengampu mata kuliah yang diusulkan oleh

laboratorium. Ketua jurusan perlu mengkaji kelayakan dan kepatutan

pengampu mata kuliah dengan mempertimbangkan kepakaran/ kompetensi

dan beban tugas dosen. Hasil penjadwalan mata kuliah dan pengampunya

diserahkan pada program studi (softcopy dan hardcopy).

6) Program studi menerima jadwal mata kuliah yang telah dilengkapi dengan

pengampu dari jurusan dan mengkaji ulang jadwal dan kelengkapan tim

pengampu dan menyerahkan kepada Pembantu Dekan I atau Kasubag

akademik.

Page 31: BUKU SPMI 2015.pdf

23

7) Kasubag akademik mengkompilasi seluruh jadwal perkuliahan dari masing-

masing program studi dan menyusunnya dalam jadwal yang lengkap mengenai

ruang, kelas dan tata waktu serta menyiapkan SK Dekan tentang jadwal kuliah

untuk dikonsultasikan pada Pembantu Dekan bidang akademik.

Dekan menandatangani SK Dekan setelah mendapat paraf dari Pembantu

Dekan bidang akademik

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 32: BUKU SPMI 2015.pdf

24

Diagram Alir

Manual Prosedur Penyusunan Jadwal Kuliah

No. Kegiatan Pihak yang terkait Waktu Dokumen

KAA JUR PS LAB

1 Rapat koordinasi bidang akademik,

PD I, Kasubag. Akademik, Jurusan,

Program Studi membahas rencana

kuliah semester yad

Perte-

ngahan

semes-ter

Alur mata

kuliah prodi

2 Menyusun rencana jadwal kuliah

dan daftar mata kuliah yang

ditawarkan semester depan dan

estimasi jumlah kelas

1 minggu Daftar MK

yang

ditawar-kan

3 Rapat koordinasi Ka dan sekjur,

kaprodi, kaLab : membagi mata

kuliah yang ditawarkan prodi

kepada lab yang relevan

1 minggu Daftar MK

yang

ditawar-kan

4 Rapat koordinasi Laboratorium :

Kalab, dosen pengampu mata

kuliah, mempertimbangkan

kepakaran, kewenangan, beban

tugas tridharma dan tugas

tambahan

1 minggu Matriks

beban

mengajar

dosen

5 Kompilasi alokasi dosen pengampu

mata kuliah yang diusulkan lab ke

dalam jadwal kuliah prodi. Kajur

mengkaji kelayakan dan kepatutan

dengan mempertimbangkan

kepakaran dan beban tugas

Matriks

beban

mengajar

dosen

6 Finalisasi jadwal kuliah, lengkap

dengan dosen pengampu

2 minggu Softcopy

dokumen

jadwal

jurusan

7 Kompilasi jadwal kuliah seluruh

prodi di fakultas, lengkap dengan

informasi ruang, kelas dan tata

waktu

2 minggu Softcopy

dokumen

jadwal

jurusan

8 Penerbitan SK Dekan tentang

jadwal kuliah seluruh prodi

1 minggu SK Dekan &

hard-copy

jadwal

Mulai

Page 33: BUKU SPMI 2015.pdf

25

MANUAL PROSEDUR PERUBAHAN

JADWAL/RUANG KULIAH

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

Keterangan:

1. Bahwa perubahan penggunaan waktu dan ruang kuliah merupakan perubahan dari apa yang

telah diatur dan diSK-kan, maka perubahan ruang dan waktu kuliah harus diatur.

No. Kegiatan Pihak pihak terlibat Waktu Dokumen

DOSEN Bag Ajar PRODI JUR/PD 1

1. Dosen meminta informasi

jadwal terkait waktu dan ruang

yang dapat digunakan sebagai

waktu dan ruang pengganti ke

Bag. Pengajaran

Masukan

dari

mahasiswa

atau dosen

atau yang

lainnya

2. Dosen (dgn persetujuan

mahasiswa) mengisi form

permohonan perubahan waktu

dan ruang kuliah

Form

perubahan

waktu dan

ruang

kuliah

3. Dosen menyerahkan form

permohonan ganti waktu dan

ruang kuliah ke bag.

Pengajaran

4. Bag. Pengajaran melakukan

perubahan waktu dan ruang

kuliah dan melaporkan ke PD1/

Jurusan, Prodi dan Lab, serta

mengumumkan ke mahasiswa

Jadwal

kuliah baru

Page 34: BUKU SPMI 2015.pdf

26

Beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Pengubahan waktu dan ruang HARUS dengan persetujuan dua belah pihak antara mahasiswa

dan dosen pengampu, dengan semangat untuk kebaikan bersama

2. Jadwal lama HARUS segera dihapus atau ditandai “PINDAH”, dan disambungkan dengan

jadwal baru.

3. Jadwal baru merupakan jadwal yang digunakan sebagai acuan pelaksanaan UJIAN AKHIR

Page 35: BUKU SPMI 2015.pdf

27

MANUAL PROSEDUR

PELAKSANAAN KULIAH

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

..

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kuliah merupakan kegiatan belajar mengajar yang melibatkan mahasiswa, dosen pengampu,

dan tenaga kependidikan sebagai pendukung. Pelaksanaan kuliah yang baik menjadi satu keharusan

agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Untuk itu perlu adanya panduan dalam bentuk Manual

Prosedur Pelaksanaan Kuliah, agar terdapat keseragaman dalam proses pelaksanaan kuliah.

1.2 Tujuan

Menjamin bahwa aktivitas perkuliahan dapat berjalan tertib dan sesuai dengan proses dan

tujuan pembelajaran.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, dosen pengampu, dan tenaga kependidikan.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Tenaga Administrasi Akademik adalah seorang tenaga kependidikan yang bertugas untuk

mengatur dan menyiapkan ruang kuliah dan sarana pendukungnya.

2) Dosen pengampu adalah dosen yang bertugas memberikan kuliah.

3) Satuan kredit semester (sks) adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya

beban studi mahasiswa. Satu sks beban akademik dalam bentuk kuliah setara dengan

upaya mahasiswa yang meliputi 50 (lima puluh) menit tatap muka, 60 (enam puluh) menit

kegiatan terstruktur, dan 60 menit kegiatan mandiri per minggu selama satu semester.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) Dosen Pengampu (DP)

3) Tenaga administrasi akademik (TAA)

Page 36: BUKU SPMI 2015.pdf

28

4.2 Prosedur

1) Tenaga administrasi akademik menyiapkan alat/perlengkapan perkuliahan, di antaranya

LCD, alat tulis, dan daftar hadir kuliah.

2) Dosen pengampu mengisi daftar hadir dan menulis pokok bahasan yang diajarkan pada

pertemuan tersebut.

3) Dosen pengampu memberikan materi perkuliahan sesuai dengan sks yang telah

ditentukan dengan melibatkan mahasiswa secara aktif.

4) Selama kuliah berlangsung, setiap mahasiswa wajib menandatangani daftar hadir kuliah.

5) Dosen pengampu menyerahkan daftar hadir kuliah kepada tenaga administrasi akademik.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya

dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 37: BUKU SPMI 2015.pdf

29

D

iagr

am A

lir

Man

ual

Pro

sed

ur

Pe

laks

anaa

n K

ulia

h

No

Keg

iata

n

Pih

ak y

ang

Terk

ait

Wak

tu

Do

kum

en

M

S D

P

TAA

1 Te

nag

a ke

pen

did

ikan

m

enyi

apka

n

alat

/per

len

gkap

an

per

kulia

han

,di

anta

ran

ya L

CD

, ala

t tu

lis, d

an d

afta

r h

adir

.

Se

suai

sks

Daf

tar

h

adir

kulia

h

2 D

ose

n

pen

gam

pu

m

atak

ulia

h

men

gisi

d

afta

r h

adir

d

an

men

ulis

p

oko

k

bah

asan

yan

g d

iaja

rkan

pad

a p

erte

mu

an t

erse

bu

t

D

afta

r

had

ir

kulia

h

3 D

ose

n p

enga

mp

u m

emb

erik

an m

ate

ri p

erku

liah

an s

esu

ai d

enga

n s

ks y

ang

tela

h d

iten

tuka

n d

enga

n m

elib

atka

n m

ahas

isw

a se

cara

akt

if.

4 M

ahas

isw

a m

enan

dat

anga

ni d

afta

r h

adir

ku

liah

Daf

tar

h

adir

kulia

h

5 D

ose

n

pen

gam

pu

m

enye

rah

kan

d

afta

r h

adir

ku

liah

ke

pad

a te

nag

a

adm

inis

tras

i

D

afta

r

had

ir

kulia

h

Page 38: BUKU SPMI 2015.pdf

30

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN

KULIAH TAMBAHAN

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Untuk setiap matakuliah, dosen wajib memberikan kuliah sekurang-kurangnya 12 (dua belas)

kali dalam satu semester. Karena adanya halangan atau kesibukan lain, kadang dosen tidak dapat

memberikan kuliah sesuai dengan jadwal. Apabila terjadi demikian, dosen wajib mengganti

kuliah di waktu lain. Untuk itu perlu adanya panduan dalam bentuk Manual Prosedur Pelaksanaan

Kuliah tambahan FPP-UNDIP, agar terdapat keseragaman dalam proses pelaksanaan kuliah

tambahan.

1.2 Tujuan

1) Memberikan penjelasan tentang tata cara pelaksanaan kuliah tambahan di Fakultas

Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Semarang.

2) Sebagai pedoman bagi dosen, mahasiswa, serta panitia jurusan dalam melaksanakan

aktivitas kuliah tambahan di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen

pengampu.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Dosen Pengampu adalah seorang dosen yang bertugas memberikan kuliah.

2) Tenaga Administrasi Akademik adalah seorang tenaga kependidikan yang bertugas untuk

mengatur dan menyiapkan ruang kuliah dan sarana pendukungnya.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) Dosen Pengampu (DP)

3) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

Page 39: BUKU SPMI 2015.pdf

31

4.2 Prosedur

1) Dosen pengampu mendiskusikan acara kuliah tambahan di dalam kelas (lihat SOP

Perkuliahan).

2) Dosen pengampu bersama mahasiswa menentukan waktu pelaksanaan kuliah tambahan. 3) Dosen pengampu mendaftarkan jadwal kuliah tambahan dan melakukan peminjaman ruang

kuliah kepada Tenaga Adminsitrasi Akademik.

4) Tenaga Adminsitrasi Akademik mengumumkan jadwal pelaksanaan kuliah tambahan. 5) Dosen melaksanakan kuliah tambahan sesuai jadwal yang sudah disepakati.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya

dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 40: BUKU SPMI 2015.pdf

32

D

iagr

am A

lir

Man

ual

Pro

sed

ur

Pe

laks

anaa

n K

ulia

h T

amb

ahan

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

MH

D

P

TA

A

1

Dose

n p

engam

pu m

endis

kusi

kan a

cara

kuliah t

am

bahan d

i dala

m k

ela

s

1 h

ari

2

Dose

n pengam

pu bers

am

a m

ahasi

swa

menentu

kan

waktu

pela

ksa

naan

kuliah t

am

bahan.

3

Dose

n

pengam

pu

mendaft

ark

an

jadw

al

kuliah

tam

bahan

dan

mela

kukan pem

inja

man ru

ang kuliah

kepada

Tenaga

Adm

inis

trasi

Akadem

ik.

1 h

ari

Sura

t

4

Tenaga

Adm

insi

trasi

Akadem

ik

mela

kukan k

oord

inasi

.

Pengum

um

an

5

Jik

a

ada

(Y)

maka

dilanju

tkan

ke

mem

buat

pengum

um

an,

jika t

idak (

N)

kem

bali k

e d

ose

n p

engam

pu.

6

Tenaga

adm

inis

trasi

akadem

ik

mengum

um

kan

jadw

al

pela

ksa

naan

kuliah t

am

bahan.

7

Dose

n m

ela

ksa

nakan k

uliah t

am

bahan

sesu

ai ja

dw

al yang s

udah d

isepakati

.

Sesu

ai sk

s

Mu

lai

Sele

sai

Page 41: BUKU SPMI 2015.pdf

33

MANUAL PROSEDUR

KULIAH TAMU

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Di awal semester setiap mahasiswa wajib mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) melalui bimbingan dan arahan dari dosen wali. Setelah kuliah berlangsung, karena alasan tertentu, kadang mahasiswa merasa bahwa matakuliah yang diambilnya perlu dibatalkan. Untuk itu perlu adanya panduan dalam bentuk Manual Prosedur Pembatalan Matakuliah FPP-UNDIP, agar terdapat keseragaman dalam proses pembatalan matakuliah.

1.2 TUJUAN

Memberikan kesempatan kepada dosen/dan mahasiswa untuk dapat mengadakan kuliah tamu terkait dengan bidang Peternakan atau Mata Kuliah Tertentu.

1.3 Sasaran Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen tamu.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP 2.1 Pengertian

1) Fakultas adalah Pimpinan FPP-UNDIP, yaitu Dekan (Pembantu Dekan 1). 2) Tenaga Administrasi Akademik adalah seorang tenaga kependidikan yang bertugas untuk mengatur dan menyiapkan ruang kuliah dan sarana pendukungnya.

3) Dosen tamu adalah seseorang yang berasal dari luar lingkungan UNDIP dan ahli di bidang tertentu untuk kemudian diundang dalam rangka transfer ilmu kepada mahasiswa.

2.2 Ruang Lingkup Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 PIHAK YANG TERKAIT

1) Fakultas (F) 2) Mahasiswa (MS)

3) Dosen Tamu (DT) 4) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

4.2 Prosedur 1) Fakultas mengirimkan surat undangan ke dosen tamu yang diinginkan.

2) Setelah ada persetujuan dari dosen tamu, jurusan mengumumkan pelaksanaan kuliah tamu kepada mahasiswa.

3) Pada hari pelaksanaan Kuliah Tamu, Tenaga Administrasi Akademik menyiapkan hal-hal yang dibutuhkan selama kunjungan di Peternakan.

4) Mahasiswa mengikuti Kuliah Tamu yang diberikan oleh Dosen Tamu.

5) Tenaga Administrasi Akademik mendokumentasikan kegiatan Kuliah Tamu.

Page 42: BUKU SPMI 2015.pdf

34

D

iagr

am A

lir

Man

ual

Pro

sed

ur

Ku

liah

Tam

u

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

J

DT

T

AA

M

S

1

Fakult

as

ata

s usu

lan

juru

san

mengir

im su

rat

undangan ke dose

n

tam

u y

ang d

iingin

kan

2

Sete

lah ada pers

etu

juan dari

dose

n

tam

u,

juru

san

mengum

um

-kan

pela

ksa

naan

Kuliah

Tam

u

kepada

mahasi

swa

dan

undangan

pengum

um

an k

uliah t

am

u s

ebaik

nya

1

min

ggu

sebelu

m

kuliah

tam

u

dilaksa

nakan.

3

Pada h

ari

pela

ksa

naan K

uliah T

am

u,

Tenaga

Adm

inis

trasi

Aka-d

em

ik

menyia

pkan h

al-

hal

yang d

ibutu

hkan

sela

ma k

unju

ngan d

i FPP

4

Mahasi

swa

mengik

uti

Kuliah

Tam

u

yang d

iberi

kan o

leh D

ose

n T

am

u

5

Tenaga

Adm

inis

trasi

Akadem

ik

mendokum

enta

sikan k

egia

tan K

uliah

Tam

u

5.

PEN

UT

UP

Pro

sedur

ini dis

usu

n d

engan h

ara

pan b

ahw

a s

em

ua p

ihak y

ang

terk

ait

dapat

mela

ksa

nakan d

engan b

aik

, se

hin

gga v

isi

dan m

isi

FPP-

UN

DIP

dapat

terw

uju

d.

Mu

lai

Sele

sai

i

Page 43: BUKU SPMI 2015.pdf

35

MANUAL PROSEDUR

PRAKTIKUM

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Praktikum merupakan salah satu proses belajar mengajar yang dilaksanakan di laboratorium.

Adapun tujuan dari praktikum adalah untuk menerapkan teori yang telah diperoleh di kuliah dalam

praktek di laboratorium. Sesuai dengan kurikulum Peternakan dan Pertanian, mahasiswa FPP-UNDIP

wajib melaksanakan 5 (lima) praktikum, masing-masing satu praktikum dalam satu semester. Untuk itu

perlu adanya panduan dalam bentuk Manual Prosedur Pelaksanaan Praktikum FPP-UNDIP, agar terdapat

keseragaman dalam proses pelaksanaan praktikum.

1.2 Tujuan

Menjamin kualitas pelaksanaan praktikum di Laboratorium Pendidikan.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual Prosedur ini adalah praktikan, tenaga laboran, asisten praktikum, dan dosen

pembimbing praktikum.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Praktikan adalah mahasiswa yang akan melaksanakan praktikum.

2) Laboran adalah tenaga kependidikan yang bertugas membantu praktikan dalam penyiapan alat

dan reagen dalam pelaksanaan praktikum.

3) Asisten praktikum adalah mahasiswa yang diberi tugas untuk membantu dosen pembimbing

praktikum dalam pelaksanaan praktikum.

4) Dosen pembimbing praktikum adalah dosen di laboratorium yang diberi tugas untuk menjadi

pembimbing praktikum.

5) Laporan praktikum merupakan kumpulan laporan percobaan yang bentuk dan formatnya

ditentukan oleh kepala laboratorium

2.2 Ruang Lingkup Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

Page 44: BUKU SPMI 2015.pdf

36

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait 1) Praktikan (P)

2) Laboran (L)

3) Asisten praktikum (AP)

4) Dosen pembimbing praktikum (DP)

5) Kepala laboratorium (KL)

4.2 Prosedur

Pendaftaran

1) Mahasiswa mendaftar di laboratorium dengan menunjukkan KRS. Syarat pendaftaran praktikum

diatur oleh masing-masing laboratorium.

Persiapan Praktikum

2) Kepala Laboratorium membagi kelompok praktikum masing-masing dengan anggota 2 – 3 orang

dan mengumumkannya.

3) Praktikan diperbolehkan mengajukan keberatan terhadap pembagian kelompok selambat-

lambatnya 3 hari setelah pengumuman.

4) Penjelasan materi praktikum oleh para dosen pembimbing praktikum di bawah koordinasi

Kepala Laboratorium dan pembagian buku petunjuk praktikum dan lembar kegiatan kepada

masing-masing praktikan.

Pre-test

5) Mahasiswa mengikuti pre-test yang dilakukan oleh Asisten mahasiswa atau Dosen Pembimbing.

6) Dosen Pembimbing maupun Asisten menentukan kelulusan pre-test. Jika calon praktikan tidak

lulus maka praktikan harus mengulang pre-test.

Pelaksanaan Praktikum

7) Setelah lulus pre-test, mahasiswa mengajukan peminjaman peralatan kepada Laboran.

8) Praktikan melaksanakan praktikum di bawah pengawasan dan bimbingan Dosen Pembimbing

dan/atau Asisten.

9) Setelah selesai praktikum, Dosen Pembimbing atau Asisten memberikan penilaian.

10) Praktikan mengembalikan peralatan kepada Laboran.

Laporan Praktikum

11) Setelah selesai pelaksanaan praktikum, praktikan menyusun Laporan Praktikum.

12) Praktikan menyerahkan Laporan Praktikum kepada Dosen Pembimbing atau Asisten.

13) Dosen Pembimbing dan/atau Asisten mereview Laporan Praktikum sekaligus menguji praktikan.

14) Dosen Pembimbing melakukan penilaian terhadap praktikan.

15) Dosen Pembimbing menyerahkan nilai kepada Kerpala Laboratorium.

16) Kepala Laboratorium merangkum nilai akhir praktikum.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya

dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 45: BUKU SPMI 2015.pdf

37

D

iagr

am A

lir

Man

ual

Pro

sed

ur

Pra

ktik

um

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

ok.

P

L

KL

DP

AP

1

Mahasi

swa

mendaft

ar

di

labo-

rato

rium

dengan m

enunju

kkan K

RS.

3 h

ari

2

Kepala

Labora

tori

um

m

em

bagi

kelo

mpok pra

kti

kum

m

asi

ng-m

asi

ng

dengan

anggota

2

– 3

ora

ng

dan

mengum

um

kannya.

1 h

ari

3

Pra

kti

kan d

iperb

ole

hkan m

eng-

aju

kan k

ebera

tan t

erh

adap p

em

-bagia

n k

elo

mpok s

ela

mbat-

lam

batn

ya 3

hari

sete

lah p

eng-

um

um

an

2 h

ari

4

Penje

lasa

n m

ate

ri p

rakti

kum

ole

h

para

dose

n p

em

bim

bin

g p

rak-t

ikum

di baw

ah k

oord

inasi

Kepala

Labora

tori

um

dan p

em

bagia

n b

uku

petu

nju

k p

rakti

kum

dan l

em

bar

kegia

tan k

epada m

asi

ng-m

asi

ng

pra

kti

kan.

3 j

am

5

Mahasi

swa m

engik

uti

pre

-test

yang

dilakukan

ole

h

Asi

sten

ata

u

Dose

n

Pem

bim

bin

g.

1 j

am

6

Dose

n Pem

bim

bin

g m

aupun Asi

sten

menentu

kan k

elu

lusa

n p

re-t

est

. Jik

a

calo

n

pra

kti

kan

tidak

lulu

s m

aka

pra

kti

kan h

aru

s m

engula

ng p

re-t

est

.

7

Sete

lah lulu

s pre

-test

, m

ahasi

swa

4 j

am

Mu

lai

T Y

Page 46: BUKU SPMI 2015.pdf

38

mengaju

kan p

em

inja

man p

er-

ala

tan

kepada L

abora

n

8

Pra

kti

kan m

ela

ksa

nakan pra

k-t

ikum

di

baw

ah

pengaw

asa

n

dan

bim

bin

gan

Dose

n

Pem

bim

bin

g

dan/ata

u A

sist

en.

9

Sete

lah s

ele

sai pra

kti

kum

, D

ose

n

Pem

bim

bin

g a

tau A

sist

en m

em

-beri

kan p

enilaia

n.

10

Pra

kti

kan m

engem

balikan p

er-

ala

tan

kepada L

abora

n.

11

Sete

lah

sele

sai

pela

ksa

naan

pra

kti

kum

, pra

kti

kan

menyusu

n

lapora

n p

rakti

kum

.

12

Pra

kti

kan

menyera

hkan

lapora

n

pra

kti

kum

kepada

dose

n

pem

bim

bin

g a

tau a

sist

en

13

Dose

n p

em

bim

bin

g d

an a

tau a

sist

en

mere

vie

w

lapora

n

pra

kti

kum

se

kaligus

menguji

pra

kti

kan

14

Dose

n

pem

bim

bin

g

mela

kukan

penilaia

n t

erh

adap p

rakti

kan.

15

Dose

n

pem

bim

bin

g

menyera

hkan

nilai kepada k

epala

labora

tori

um

16

Kepala

la

bora

tori

um

m

era

ngkum

nilai akhir

pra

kti

kum

A

Sele

sai

Page 47: BUKU SPMI 2015.pdf

39

MANUAL PROSEDUR

PEMINJAMAN ALAT LABORATORIUM DAN UTILITASNYA/BON REAGEN

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Penyusunan Tugas Akhir/Skripsi bagi mahasiswa FPP-UNDIP didahului dengan pelaksanaan

penelitian. Pada umumnya penelitian dilakukan di dalam Laboratorium. Dalam

pelaksanaannya, mahasiswa juga memerlukan alat-alat laboratorium dan reagen yang ada di

laboratorium-laboratorium di lingkungan FPP-UNDIP. Dalam kegiatan ini banyak pihak yang

terlibat, sehingga diperlukan satu pedoman yang erupa Manual Prosedur Peminjaman

Tempat, Alat, Bahan, Ternak dan Reagen untuk Penelitian, agar setiap pihak mengetahui

perannya dan apa yang harus dilakukan.

1.2 Tujuan

Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk meminjam alat laboratorium dan

utilitasnya dan/atau bon reagent untuk penelitian/tugas akhir/karya ilmiah.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen

wali.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Dosen Pembimbing adalah dosen yang ditugaskan untuk melakukan

pembimbingan ke mahasiswa dalam melaksanakan penelitian.

2) Tenaga Administrasi adalah staf yang ditugaskan untuk urusan administrasi dan

menyiapkan pelaksanaan ujian tugas akhir.

3) Kepala Laboratorium merupakan pimpinan laboratorium yang ditunjuk oleh

Ketua Jurusan dan bertanggungjawab terhadap manajemen laboratorium.

4) Laboran adalah staf laboratorium yang bertugas membantu praktikan dalam

penyiapan alat dan pelaksanaan praktikum.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

Page 48: BUKU SPMI 2015.pdf

40

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Kepala Laboratorium (KL)

2) Laboran (L)

3) Dosen Pembimbing (DP)

4) Mahasiswa (MS)

5) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

4.2 Prosedur

1) Mahasiswa mengambil borang peminjaman alat di Administrasi Akademik.

2) Mahasiswa mengisi borang tersebut dan meminta persetujuan Dosen

Pembimbing.

3) Mahasiswa mengajukan borang yang sudah disetujui Dosen Pembimbing ke

Kepala Laboratorium yang bersangkutan.

4) Kepala Laboratorium memberikan keputusan persetujuan/penolakan dalam

waktu maksimum 2 hari setelah pengajuan.

5) Mahasiswa menyerahkan form yang sudah disetujui Kepala Laboratorium kepada

Laboran.

6) Laboran memberikan pelayanan peminjaman alat dan utilitasnya kepada

mahasiswa.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 49: BUKU SPMI 2015.pdf

41

Dia

gram

Alir

Man

ual

Pro

sed

ur

Pe

min

jam

an T

em

pat

, Ala

t, B

ahan

, Te

rnak

dan

Re

agen

un

tuk

Pe

nel

itia

n

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

MS

TA

A

DP

KL

L

1

Mahasi

swa m

engam

bil b

ora

ng

pem

inja

man

tem

pat/

ala

t/re

agen d

i Adm

inis

trasi

Akadem

ik.

Form

PTAR-1

2

Mahasi

swa m

engis

i bora

ng

ters

ebut

dan m

em

inta

pers

etu

ju-a

n D

ose

n

Pem

bim

bin

g.

3

Mahasi

swa m

engaju

kan b

ora

ng

yang s

udah d

isetu

jui D

ose

n

Pem

bim

bin

g k

e K

epala

Labora

to-r

ium

yang

bers

angkuta

n.

4

Kepala

labora

tori

um

m

em

beri

kan k

eputu

san

pers

etu

juan/penola

k-a

n

dala

m w

aktu

maksi

mum

2 h

ari

se

tela

h p

engaju

an.

2 h

ari

5

Mahasi

swa m

enyera

hkan fo

rm

yang

sudah

dis

etu

jui

Kepala

Labora

tori

um

kepada L

abora

n.

6

Labora

n m

em

beri

kan

pela

yanan p

em

inja

man a

lat

dan u

tilita

snya k

epada

mahasi

swa.

Sele

sai

Mu

lai

Page 50: BUKU SPMI 2015.pdf

42

Form PTAR-1

================================================================================

SURAT PERMOHONAN

PEMINJAMAN TEMPAT, ALAT, BAHAN, TERNAK DAN REAGEN UNTUK

PENELITIAN

Kepada Yth. Kepala Laboratorium ..................................................

FPP UNDIP

Di Semarang

Dengan hormat,

Sehubungan dengan (tugas akhir/penelitian/karya ilmiah/………………………………) yang akan

dilakukan, mohon sekiranya, saya

Nama : ………………………………………………..

NIM : ………………………………………………..

Untuk dapat diberi izin untuk meminjam Laboratorium/bahan/alat/ternak serta bon reagen

dengan jenis dan jumlah seperti terlampir dari tanggal ……………………. sampai ……………………..

Atas kerjasamanya disampaikan terimakasih.

Semarang, …………………………….

Mengetahui Pengusul

Dosen Pembimbing

……………………………………… ……………………………………………

NIP NIM

Menyetujui

Kepala Laboratorium

……………………………………………

NIP

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

JURUSAN PETERNAKAN Kampus Tembalang Semarang 50275

Page 51: BUKU SPMI 2015.pdf

43

================================================================================

KARTU PINJAM BAHAN/ALAT/TERNAK DAN BON REAGEN

No. Nama Alat / Reagen / Utilitas Jumlah (Kuantitas)

Semarang, ....................

Menyetujui

Kepala Laboratorium Peminjam,

…………………………………………… ……………………………………………………

NIP

CATATAN:

Peminjam wajib menjaga kondisi barang dan bertanggung jawab atas segala sesuatu pada barang yang

dipinjam.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

JURUSAN PETERNAKAN Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 52: BUKU SPMI 2015.pdf

44

MANUAL PROSEDUR ANALISIS SAMPEL DI LABORATORIUM

ANANLISIS DAN INSTRUMENTASI

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Penyusunan Tugas Akhir/Skripsi bagi mahasiswa FPP-UNDIP didahului dengan pelaksanaan

penelitian. Dalam penelitian tersebut sering diperlukan analisis sampel yang hanya dapat dilakukan di

Laboratorium Analisis dan Instrumentasiu FPP-UNDIP. Oleh karena diperlukan satu pedoman yang

erupa Manual Prosedur Peminjaman Tempat, Alat, dan Reagen untuk Penelitian, agar setiap pihak

mengetahui perannya dan apa yang harus dilakukan.

1.2 Tujuan

Memberikan panduan kepada Mahasiswa dalam mengajukan permohonan analisis sampel di

Laboratorium Ananlisis dan Instrumentasi Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah Mahasiswa, Tenaga Administrasi Akademik, Dosen

Pembimbing, dan Teknisi.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Dosen pembimbing adalah dosen yang ditugaskan untuk membimbing sekelompok

mahasiswa dalam tugas penelitian.

2) Teknisi atau laboran adalah staf yang bertugas di laboratorium instrumentasi.

2.1 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) Dosen pembimbing (DP)

3) Kepala Laboratorium (KL)

4) Teknisi (T)

Page 53: BUKU SPMI 2015.pdf

45

4.2 Prosedur

1) Mahasiswa membuat surat permohonan untuk analisis sampel dari kegiatan penelitian

kepada Kepala Laboratorium Analisis dan Instrumentasi.

2) Dosen pembimbing menyetujui surat permohonan tersebut. 3) Mahasiswa mengajukan surat permohonan yang sudah disetujui tersebut kepada Kepala

Laboratorium Analisis dan Instrumentasi.

4) Kepala Laboratorium menyetujui dan merekomendasikan kepada Teknisi untuk melayani

kebutuhan tersebut.

5) Teknisi mengagendakan surat dan melakukan analisis terhadap sampel.

6) Teknisi menerbitkan /mencetak hasil analisis dengan persetujuan kepala laboratorium.

7) Teknisi menyerahkan hasil analisis kepada mahasiswa.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 54: BUKU SPMI 2015.pdf

46

Dia

gram

Alir

Man

ual

Pro

sed

ur

An

alis

is S

amp

el d

i Lab

ora

tori

um

An

alis

is d

an In

stru

me

nta

si

N

o

Kegia

tan

1

Mahasi

swa m

em

buat

sura

t perm

ohonan u

ntu

k a

nalisi

s sa

mpel

dari

kegia

tan

peneliti

an

kepada

Kepala

Labora

tori

um

Analisi

s dan

Inst

rum

enta

si.

2

Dose

n p

em

bim

bin

g m

enyetu

jui su

rat

perm

ohonan t

ers

ebut.

Pih

ak y

ang T

erk

ait

MS

DP

KL

T

Mu

lai

Waktu

D

okum

en

3

Mahasi

swa

mengaju

kan

sura

t perm

ohonan

yang

sudah

dis

etu

jui

ters

ebut

kepada k

epala

Labora

tori

um

Ananlisi

s dan Inst

rum

enta

si.

4

Kepala

Labora

tori

um

m

enyetu

jui

dan m

ere

kom

endasi

kan kepada

Teknis

i untu

k m

ela

yani kebutu

han t

ers

ebut.

5

Teknis

i m

engagendakan

sura

t d

an

mela

kukan

analisi

s t

erh

adap

sam

pel.

6

Teknis

i

menceta

k

hasi

l

analisi

s

dengan

pers

etu

juan

Kepala

Labora

tori

um

.

7

Teknis

i m

enyera

hkan h

asi

l analisi

s kepada m

ahasi

swa.

Sele

sai

Page 55: BUKU SPMI 2015.pdf

47

Form LAI-1

================================================================================

SURAT PERMOHONAN ANALISA SAMPEL

Yth. Kepala Laboratorium ………………………

Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP

di tempat

Dengan hormat,

Sehubungan dengan (tugas akhir/penelitian/karya ilmiah/……………………………………………..)

dengan judul ………………………………………………………………………………………………………………………….,

kami membutuhkan analisis sampel kami di Laboratorium yang saudara pimpin. Kami

memerlukan analisis untuk kriteria-kriteria terlampir.

Atas bantuannya disampaikan terimakasih.

Semarang, …………………………….

Mengetahui Pengusul

Dosen Pembimbing

……………………………………… ……………………………………………

NIP NIM

Menyetujui

Kepala Laboratorium………………………

……………………………………………

NIP

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

Kampus Tembalang Semarang 50275

Page 56: BUKU SPMI 2015.pdf

48

================================================================================

DAFTAR KOMPONEN YANG DIANALISIS

No. Nama sampel Kriteria

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO JURUSAN PETERNAKAN

Kampus Tembalang Semarang 50275

Kampus Tembalang Semarang 50275

Page 57: BUKU SPMI 2015.pdf

49

MANUAL PROSEDUR

PEREKRUTAN ASISTEN LABORATORIUM

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam penyelenggaraan praktikum, mahasiswa/praktikan dibimbing oleh Instruktur/Dosen

Pembimbing. Karena terbatasnya jumlah Instruktur di tiap laboratorium, maka Kepala

Laboratorium memandang perlu untuk merekrut mahasiswa menjadi Asisten Laboratorium

untuk membantu pelaksanaan prkatikum. Manual Prosedur Perekrutan Asisten Laboratorium

ini merupakan acuan dalam proses perekrutan Asisten laboratorium.

1.2 Tujuan

Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menjadi asisten pada laboratorium

tertentu.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah Ketua/Sekretaris Jurusan, Kepala Laboratorium, Tenaga

Administrasi Akademik, dan mahasiswa.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Fakultas adalah Pimpinan FPP-UNDIP, Dekan/ Pembantu Dekan 1

2) Kepala Laboratorium merupakan pimpinan laboratorium yang ditunjuk oleh

Ketua Jurusan dan bertanggungjawab terhadap manajemen laboratorium.

3) Tenaga Administrasi Akademik adalah staf yang ditugaskan untuk urusan

administrasi dan menyiapkan pelaksanaan perekrutan asisten laboratorium.

2.3 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

3) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 4) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

Page 58: BUKU SPMI 2015.pdf

50

4. PROSEDUR

4.2 Pihak yang Terkait

1) Kepala Laboratorium (KL)

2) Dosen Pembimbing/Instruktur (DP)

3) Fakultas (F)

4) Mahasiswa (MS)

4.3 Prosedur

1) Kepala Laboratorium dan para Dosen Pembimbing/Instruktur mengadakan rapat

untuk membahas kebutuhan Asisten Laboratorium yang dipimpinnya.

2) Kepala Laboratorium mengajukan usulan ke Jurusan.

3) Fakultas mengumumkan rekrutmen asisten untuk praktikum dengan batas

waktu pendaftaran 1 minggu.

4) Mahasiswa mengajukan surat lamaran ke Fakultas dilengkapi lampiran: (i)

Daftar riwayat hidup yang dilengkapi dengan deskripsi diri; (ii) KRS dan

transkrip nilai terakhir; (iii) Foto 3 x 4 warna 2 lembar

5) Fakultas memberikan data calon asisten untuk diseleksi kepada Kepala

Laboratorium dalam waktu 1 minggu sejak pendaftaran ditutup.

6) Kepala Laboratorium bersama Dosen Pembimbing/Instruktur melakukan seleksi.

7) Kepala Laboratorium memberikan hasilnya ke Fakultas dalam waktu maksimal 1

minggu setelah menerima data calon.

8) Fakultas mengumumkan daftar calon yang diterima melalui papan pengumuman

dan website.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 59: BUKU SPMI 2015.pdf

51

D

iagra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Pere

kru

tan A

sist

en L

abora

tori

um

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

KL

DP

J

MS

1

Kepala

Labora

tori

um

dan

para

D

ose

n

Pem

bim

bin

g/In

stru

ktu

r m

engadakan

rapat

untu

k

mem

bahas

kebutu

han

Asi

sten

Labora

tori

um

yang

dip

impin

nya.

Aw

al

sem

est

er

2

Kepala

Labora

tori

um

m

engaju

kan

usu

lan

ke

Juru

san.J

uru

san

mengusu

lkan

kebutu

han

asi

sten

pra

kti

kum

ke F

akult

as.

3

Fakult

as

mengum

um

kan

rekru

tmen

asi

sten

untu

k

pra

kti

kum

dengan b

ata

s w

aktu

pendaft

ara

n 1

min

ggu.

1 m

inggu

4

Mahasi

swa

mengaju

kan

sura

t la

mara

n

ke

Fakult

as

dilengkapi

lam

pir

an:

(i)

Daft

ar

riw

ayat

hid

up

yang

dilengkapi

dengan d

esk

ripsi

dir

i; (

ii)

KRS d

an t

ransk

rip

nilai te

rakhir

; (i

ii)

Foto

3 x

4 w

arn

a 2

lem

bar.

5

Fakult

as

mem

beri

kan d

ata

calo

n a

sist

en u

ntu

k d

isele

ksi

kepada Kepala

Labora

tori

um

dala

m w

aktu

1 m

inggu

seja

k p

endaft

ara

n d

itutu

p

1 m

inggu

6

Kepala

Labora

tori

um

bers

am

a

Dose

n

Pem

bim

bin

g/In

stru

ktu

r m

ela

kukan s

ele

ksi

.

1 m

inggu

7

Kepala

Labora

tori

um

mem

beri

kan h

asi

lnya k

e F

akult

as

dala

m

waktu

m

aksi

mal

1

min

ggu

sete

lah

meneri

ma

data

calo

n.

8

Fakult

as

mengum

um

kan

daft

ar

calo

n

yang

dit

eri

ma

mela

lui

papan pengum

um

an dan w

ebsi

te.

SK asi

sten

dari

Fakult

as

untu

k

kepast

ian

adm

inis

trasi

dan

keuangan

Mu

lai

Sele

sai

Page 60: BUKU SPMI 2015.pdf

52

MANUAL PROSEDUR

PEREKRUTAN ASISTEN KULIAH

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam penyelenggaraan kuliah, kadang Dosen Pengampu memerlukan bantuan mahasiswa

sebagai Asisten. Dalam hal ini Dosen Pengampu harus mengajukan permohonan Asisten kepada

Fakultas. Perekrutan mahasiswa sebagai Asisten Kuliah juga sangat bermanfaat bagi

mahasiswa untuk melatih mereka mnetransfer ilmu kepada mahasiswa lain. Manual Prosedur

Perekrutan Asisten Kuliah ini merupakan acuan dalam proses perekrutan Asisten Kuliah.

1.2 Tujuan

1) Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menjadi asisten pada

matakuliah tertentu

2) Sebagai pedoman dalam pelaksanaan perekrutan asisten mata kuliah di

Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah Dekan/Pembantu Dekan 1, Dosen Pengampu, Tenaga

Administrasi Akademik, dan mahasiswa.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Dosen pengampu mata kuliah adalah dosen yang berdasarkan SK Dekan FPP

UNDIP ditugaskan untuk mengajar materi kuliah di FPP UNDIP

2) Peer group adalah sekelompok dosen yang memiliki keahlian dasar yang sama

dan atau sejenis.

3) Fakultas adalah Dekan dan atau Pembantu Dekan 1 FPP-UNDIP

2.4 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

Page 61: BUKU SPMI 2015.pdf

53

4. PROSEDUR

4.4 Pihak yang Terkait

1) Dosen Pengampu (DP)

2) Peer Group (PG)

3) Fakultas (F)

4) Mahasiswa (MS)

4.5 Prosedur

1) Dosen Pengampu mata kuliah mengusulkan kebutuhan asisten mata kuliah yang

diampu dalam rapat Peer Group.

2) Ketua peer group mengajukan usulan ke Fakultas.

3) Fakultas mengumumkan rekruitmen asisten untuk matakuliah dengan batas

waktu pendaftaran 1 minggu.

4) Mahasiswa mengajukan surat lamaran ke Fakultas dilengkapi transkrip nilai.

5) Fakultas memberikan data calon asisten untuk diseleksi kepada ketua peer

group dalam waktu 1 minggu sejak pendaftaran ditutup.

6) Peer Group melakukan seleksi dan memberikan hasilnya ke Fakultas dalam

waktu maksimal 2 minggu setelah menerima data calon.

7) Peer Group memberikan hasilnya ke Fakultas dalam waktu maksimal 1 minggu

setelah menerima data calon.

8) Fakultas mengumumkan daftar calon yang diterima melalui papan pengumuman

dan website.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 62: BUKU SPMI 2015.pdf

54

D

iagra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Pere

kru

tan A

sist

en K

uliah

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

DP

PG

J

MS

1

Dose

n P

engam

pu m

ata

kuliah m

engusu

lkan k

ebutu

han

asi

sten

mata

kuliah

yang

dia

mpu

dala

m

rapat

Peer

Gro

up.

Aw

al

sem

est

er

2

Ketu

a p

eer

gro

up m

engaju

kan u

sula

n k

e F

akult

as.

3

Fakult

as

mengum

um

kan

rekru

itm

en

asi

sten

untu

k

mata

kuliah d

engan b

ata

s w

aktu

pendaft

ara

n 1

min

ggu.

1 m

inggu

4

Mahasi

swa

mengaju

kan

sura

t la

mara

n

ke

Fakult

as

dilengkapi tr

ansk

rip n

ilai.

5

Fakult

as

mem

beri

kan d

ata

calo

n a

sist

en u

ntu

k d

isele

ksi

kepada k

etu

a p

eer

gro

up d

ala

m w

aktu

1 m

inggu s

eja

k

pendaft

ara

n d

itutu

p.

1 m

inggu

6

Peer

Gro

up

m

ela

kukan

sele

ksi

dan

mem

beri

kan

hasi

lnya k

e F

akult

as

dala

m w

aktu

maksi

mal

2 m

inggu

sete

lah m

eneri

ma d

ata

calo

n.

1 m

inggu

7

Peer

Gro

up m

em

beri

kan hasi

lnya ke Fakult

as

dala

m

waktu

m

aksi

mal

1

min

ggu

sete

lah

meneri

ma

data

calo

n.

8

Fakult

as

mengum

um

kan

daft

ar

calo

n

yang

dit

eri

ma

mela

lui papan p

engum

um

an d

an w

ebsi

te.

Mu

lai

Sele

sai

Page 63: BUKU SPMI 2015.pdf

55

MANUAL PROSEDUR

PENYUSUNAN SOAL UJIAN

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu bentuk penilaian yang dilakukan terhadap mahasiwa adalah melalui ujian, baik

UTS (Ujian Tengah Semester) maupun UAS (Ujian Akhir Semester). Setiap dosen pengampu

diwajibkan mengadakan ujian. Untuk itu para dosen harus membuat soal ujian yang mengacu

pada silabus masing-masing matakuliah. Untuk menjamin bahwa soal disusun sebagaimana

mestinya, maka adanya panduan dalam bentuk Manual Prosedur Penyusunan Soal Ujian.

1.2 Tujuan

1) Memberikan penjelasan tentang tata cara penyusunan soal ujian di Fakultas Peternakan

dan Pertanian UNDIP.

2) Sebagai pedoman bagi dosen, dan panitia jurusan dalam melaksanakan penyusunan soal

ujian di Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah dosen pengampu matakuliah.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Kegiatan penyusunan soal ujian merupakan kegiatan yang berhubungan dengan

pelaksanaan ujian (tengah/akhir) semester, dimana dosen sebagai pengampu mata

kuliah harus menyiapkan soal-soal atau materi yang diujikan dalam kegiatan ujian.

2) Pengelola fakultas adalah dekan (pembantu dekan 1) Peternakan dan pertanian yang

bertanggung jawab mengelola pembuatan soal ujian dengan cara membentuk

kepanitian ujian yang mengurusi pelaksanaan ujian.

3) Dosen pengampu mata kuliah adalah dosen yang berdasarkan SK Dekan FPP UNDIP

ditugaskan untuk mengajar mata kuliah di FPP UNDIP, yang dalam MP ini bertugas

sebagai pembuat soal.

4) Panitia Ujian adalah kepanitian yang diusulkan oleh Fakultas dan ditetapkan oleh SK

Dekan FPP UNDIP, yang bertugas membantu pelaksanaan ujian. Kepanitain terdiri dari

dosen dan karyawan.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2. Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

Page 64: BUKU SPMI 2015.pdf

56

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait 1) Dekan (PD 1)

2) Dosen Pengampu (DP)

3) Panitia Ujian (PU)

4) Peer Grup (PG)

4.2 Prosedur

1) Dekan (PD 1) membentuk Panitia Ujian.

2) Panitia Ujian membuat surat permohonan pembuatan soal yang ditujukan untuk Dosen

Pengampu.

3) Dosen Pengampu menyusun soal ujian berdasarkan materi yang telah diberikan saat

perkuliahan.

4) Dosen Pengampu menyerahkan soal ujian ke Panitia Ujian.

5) Panitia ujian menyerahkan soal tersebut pada Peer Grup untuk direview. Peer grup

berhak menyetujui dan menolak soal ujian.

6) Setelah dinyatakan layak, soal ujian kemudian diserahkan ke Panitia Ujian untuk dicetak.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 65: BUKU SPMI 2015.pdf

57

Dia

gram

Alir

Man

ual

Pro

sed

ur

Pe

nyu

sun

an S

oal

Uji

an

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang t

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

KJ

PU

D

P

PG

1

Fakult

as

(PD

1)

bers

am

a

ketu

a

juru

san m

em

bentu

k p

anit

ia u

jian

1 h

ari

SK

2

PD

1

mem

bentu

k

sura

t perm

ohonan pem

buata

n so

al

yang

dit

uju

kan u

ntu

k d

ose

n p

engam

pu.

1 h

ari

Sura

t Perm

ohonan

Soal

3

Dose

n

Pengam

pu

menyusu

n

soal

uji

an

berd

asa

rkan

mate

ri

yang

tela

h d

iberi

kan s

aat

perk

uliahan.

5 h

ari

Soal

4

Dose

n P

engam

pu m

enyera

hkan s

oal

uji

an k

e P

anit

ia U

jian.

1 h

ari

Soal

5

Panit

ia

uji

an

menyera

hkan

soal

ters

ebut

pada

Peer

Gru

p

untu

k

dir

evie

w.

Peer

gru

p

berh

ak

menyetu

jui

dan

menola

k

soal

uji

an.

2 h

ari

Soal

6

Sete

lah

din

yata

kan

layak,

soal

uji

an

kem

udia

n

dis

era

hkan

ke

Panit

ia U

jian u

ntu

k d

iceta

k

1 h

ari

Soal

Mu

lai

Sele

sai

N

Y

Page 66: BUKU SPMI 2015.pdf

58

MANUAL PROSEDUR

PELAKSANAAN DAN TATA TERTIB UJIAN

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu bentuk penilaian yang dilakukan terhadap mahasiwa adalah melalui ujian, baik

UTS (Ujian Tengah Semester) maupun UAS (Ujian Akhir Semester). UTS maupun UAS dilakukan

secara serentak dan terjadwal. Dalam pelaksanaannya, UTS dan UAS melibatkan seluruh

sivitas akademika di Fakultas Peternakan dan Pertanian. Untuk itu perlu adanya panduan

dalam bentuk Manual Prosedur Pembatalan Matakuliah, agar terdapat keseragaman dalam

proses pembatalan matakuliah.

1.2 Tujuan

1) Memberikan penjelasan tentang tata tertib dan pelaksanaan ujian di Fakultas

Peternakan dan Pertanian UNDIP.

2) Sebagai pedoman bagi pengelola jurusan, dosen, panitia ujian, dan mahasiswa

dalam pelaksanaan ujian di Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen wali.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Ujian merupakan kegiatan evaluasi terhadap mahasiswa atas materi

perkuliahan yang telah diberikan selama periode tertentu yang dilaksanakan

setiap (tengah/akhir) semester secara kolektif.

2) Tata tertib ujian mencakup aturan dan sanksi yang diberlakukan untuk

mahasiswa dan pengawas ujian selama pelaksanaan ujian untuk menjamin

ketertiban, keteraturan, dan mutu pelaksanaan ujian.

3) Pengelola Fakultas adalah Dekan (Pembantu Dekan 1) Fakultas Peternakan dan

Pertanian yang bertanggung jawab atas terlaksananya ujian.

4) Panitia Ujian adalah kepanitian yang disulkan oleh Jurusan dan ditetapkan oleh

Dekan FPP UNDIP, yang bertugas membantu pelaksanaan ujian. Panitia terdiri

dari dosen dan tenaga kependidikan.

5) Tenaga Administrasi Akademik adalah tenaga kependidikan yang

bertanggungjawab terhadap pengadaan kartu ujian.

Page 67: BUKU SPMI 2015.pdf

59

6) Dosen Pengampu adalah dosen yang berdasarkan SK Dekan FPP UNDIP

ditugaskan untuk mengajar materi kuliah di FPP UNDIP, yang dalam MP ini

bertugas sebagai pembuat soal.

2.1 RUANG LINGKUP

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Dekan (PD 1)

2) Panitia Ujian (PU)

3) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

4) Dosen Pengampu (DP)

5) Mahasiswa (MS)

4.2 Prosedur

1) Dekan membentuk Panitia Ujian.

2) Panitia ujian mempersiapkan pelaksanaan ujian termasuk menyesuaikan jadwal

ujian, mengkoordinir pembuatan soal ujian, menyusun jadwal pengawas ujian

dan petugas piket, serta menyiapkan ruang ujian.

3) Panitia meminta mahasiswa untuk mengumpulkan pasfoto.

4) Tenaga Administrasi Akademik membuat kartu ujian yang dilengkapi dengan

pasfoto mahasiswa, sesuai dengan kehadiran mahasiswa saat perkuliahan

(minimal 75%).

5) Saat pelaksanaan ujian, mahasiswa wajib membawa Kartu Peserta Ujian dan

menanda-tangani Borang Daftar Nilai Ujian.

6) Saat pelaksaan ujian, pengawas ujian dan mahasiswa wajib menaati tata tertib

yang ada demi ketertiban dan kelancaran pelaksanaan ujian.

7) Setelah pelaksanaan ujian, Panitia Ujian mengumpulkan lembar jawaban untuk

kemudian diserahkan ke Dosen Pengampu.

8) Dosen Pengampu mengkoreksi lembar jawaban dan memberikan nilai pada

borang Daftar Nilai yang telah disediakan.

9) Dosen Pengampu menyerahkan Daftar Nilai kepada Panitia Ujian.

10) Panitia ujian mengkoordinir pengumpulan nilai sesuai batas waktu yang telah

ditetapkan untuk kemudian diserahkan kembali ke Ketua Jurusan.

Page 68: BUKU SPMI 2015.pdf

60

Dia

gra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Pela

ksa

naan d

an T

ata

Tert

ib U

jian

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

KJ

PU

M

S

TA

A

DP

1

Dekan m

em

bentu

k P

anit

ia U

jian

1 h

ari

SK

2

Panit

ia

uji

an

mem

pers

iapkan

pela

ksa

naan

uji

an

term

asu

k

menyesu

aik

an

jadw

al

uji

an,

mengkoord

inir

pem

buata

n s

oal

uji

an,

menyusu

n j

adw

al

pengaw

as

uji

an

dan p

etu

gas

pik

et,

sert

a m

enyia

pkan r

uang u

jian.

5 h

ari

SK

3

Panit

ia

mem

inta

m

ahasi

swa

untu

k

mengum

pulk

an

pasf

oto

.

5 h

ari

Foto

4

Tenaga

Adm

inis

trasi

Akadem

ik

mem

buat

kart

u

uji

an

yang

dilengkapi

dengan

pasf

oto

m

ahasi

swa,

sesu

ai

dengan k

ehadir

an m

ahasi

swa s

aat

perk

uliahan (

min

imal

75%).

5 h

ari

Kart

u

Pese

rta

Uji

an

5

Saat

pela

ksa

naan

uji

an,

mahasi

swa

waji

b

mem

baw

a

Kart

u P

ese

rta U

jian d

an m

enanda-t

angani

Bora

ng D

aft

ar

Nilai U

jian.

1 h

ari

D

aft

ar

Nilai

Uji

an

6

Saat

pela

ksa

an

uji

an,

pengaw

as

uji

an

dan

mahasi

swa

waji

b m

enaati

tata

tert

ib y

ang a

da d

em

i kete

rtib

an d

an

kela

ncara

n p

ela

ksa

naan u

jian.

1 h

ari

Tata

Tert

ib

Uji

an

7

Sete

lah p

ela

ksa

naan u

jian,

Panit

ia U

jian m

engum

pulk

an

lem

bar

jaw

aban untu

k kem

udia

n dis

era

hkan ke D

ose

n

Pengam

pu.

1 h

ari

Beri

ta A

cara

8

Dose

n

Pengam

pu

mengkore

ksi

le

mbar

jaw

aban

dan

mem

beri

kan nilai

pada bora

ng D

aft

ar

Nilai

yang te

lah

dis

edia

kan.

7 h

ari

D

aft

ar

Nilai

Uji

an

Mu

lai

A

Page 69: BUKU SPMI 2015.pdf

61

9

Dose

n P

engam

pu m

enyera

hkan D

aft

ar

Nilai kepada S

ubag

Pendid

ikan

7 h

ari

D

aft

ar

Nilai

Uji

an

10

Panit

ia

uji

an

mengkoord

inir

pengum

pula

n

nilai

untu

k

kem

udia

n d

isera

hkan k

em

bali k

e K

etu

a J

uru

san

7 h

ari

D

aft

ar

Nilai

Uji

an

5.

PEN

UT

UP

Pro

sedur

ini dis

usu

n d

engan h

ara

pan b

ahw

a s

em

ua p

ihak y

ang t

erk

ait

dapat

mela

ksa

nakannya d

engan b

aik

, se

hin

gga v

isi dan m

isi FPP-U

ND

IP d

apat

terw

uju

d.

Sele

sai

A

Page 70: BUKU SPMI 2015.pdf

62

MANUAL PROSEDUR

IZIN TIDAK MENGIKUTI UJIAN

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu bentuk penilaian yang dilakukan terhadap mahasiwa adalah melalui ujian,

baik UTS (Ujian Tengah Semester) maupun UAS (Ujian Akhir Semester). UTS maupun UAS

dilakukan secara serentak dan terjadwal. Pada saat pelaksanaan ujian, kemungkinan ada

mahasiswa yang tidak bisa mengikutinya, karena beberapa alasan. Pimpinan Fakultas

Peternakan dan Pertanian memandang perlu untuk memberikan izin kepada mahasiswa yang

tidak bisa mengikuti ujian karena beberapa alasan. Adapun alasan-alasan yang dibenarkan

untuk tidak mengikuti ujian, di antaranya adalah:

Sakit (dibuktikan dengan surat keterangan opname dari Rumah Sakit).

Mewakili UNDIP dalam event-event tertentu yang mengharumkan nama UNDIP.

Praktek Kerja.

Alasan lain yang menurut pertimbangan Pimpinan Jurusan layak untuk diberi

izin.

Untuk itu perlu adanya panduan dalam bentuk Manual Prosedur Izin Tidak Mengikuti Ujian,

agar terdapat keseragaman dalam proses permohonan dan pemberian izin tersebut.

1.2 Tujuan

Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengajukan permohonan ijin tidak

mengikuti ujian bukan Praktikum dengan alasan tertentu.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen wali.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Tenaga Adminsitrasi Akademik Jurusan adalah tenaga kependidikan jurusan

yang bertugas untuk mengatur dan menyiapkan ruang kuliah dan sarana

pendukungnya.

2) Dosen wali adalah dosen yang diangkat oleh Dekan atas usul Ketua Jurusan dan

diserahi tugas membimbing mahasiswa dengan tujuan membentuk mahasiswa

menyelesaikan studi dengan cepat dan efisien sesuai dengan kondisi dan

potensi individual dari masing-masing mahasiswa.

3) Fakultas adalah Pimpinan Fakultas Peternakan dan Pertanian, yaitu Dekan.

Page 71: BUKU SPMI 2015.pdf

63

1.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) Dosen Wali (DW)

3) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

4) Dekan (PD 1)

4.2 Prosedur

1) Mahasiswa mengambil borang surat permohonan izin tidak mengikuti ujian di

Administrasi Akademik.

2) Mahasiswa mengisi surat permohonan dan meminta tanda tangan Dosen Wali

untuk mengetahui surat tersebut.

3) Mahasiwa menyerahkan surat permohonan ke Administrasi Akademik dengan

melampirkan fotokopi KHS, KRS, dan surat keterangan/rekomendasi yang

diperlukan (asli).

4) Tenaga Administrasi Akademik menyerahkan surat tersebut kepada Dekan

(Pembantu Dekan 1) dalam waktu maksimal 2 hari kerja.

5) Fakultas melakukan diskusi dalam waktu maksimal 3 hari kerja.

6) Fakultas menyetujui/menolak permohonan izin tidak mengikuti ujian.

5. BAB V PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 72: BUKU SPMI 2015.pdf

64

D

iagra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Izin

Tid

ak M

engik

uti

Uji

an

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

MS

DW

T

AA

K

J

1

Mahasi

swa

mengam

bil

bora

ng

sura

t perm

ohonan

izin

ti

dak

mengik

uti

uji

an d

i Adm

inis

trasi

Akdem

ik.

2

Mahasi

swa m

engis

i su

rat

per-

mohonan dan m

em

inta

ta

nda

tangan

Dose

n

Wali

untu

k

mengeta

hui su

rat

ters

ebut.

3

Mahasi

wa

menyera

hkan

sura

t perm

ohonan

ke

Adm

inis

trasi

Akadem

ik

dengan

mela

mpir

kan

foto

kopi

KH

S,

KRS,

dan

sura

t kete

rangan/re

kom

endasi

yang

di-

perl

ukan (

asl

i).

4

Tenaga A

dm

inis

trasi

Akadem

ik

menyera

hkan

sura

t te

rsebut

kepada D

ekan.

2 h

ari

5

Fakult

as

mela

kukan d

iskusi

.

3 h

ari

6

Fakult

as

menyetu

jui/

menola

k

per-

mohonan

izin

ti

dak

mengik

uti

uji

an.

Mu

lai

Sele

sai

Page 73: BUKU SPMI 2015.pdf

65

MANUAL PROSEDUR

BANDING TERHADAP NILAI UJIAN

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di awal semester setiap mahasiswa wajib mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) melalui

bimbingan dan arahan dari dosen wali. Setelah kuliah berlangsung, karena alasan tertentu,

kadang mahasiswa merasa bahwa matakuliah yang diambilnya perlu dibatalkan. Untuk itu

perlu adanya panduan dalam bentuk Manual Prosedur Pembatalan Matakuliah, agar terdapat

keseragaman dalam proses pembatalan matakuliah.

1.2 Tujuan

Memberikan kesempatan kepada mahasiswa mengajukan keberatan terhadap hasil

yudisium atau layanan pembimbingan Tugas Akhir.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen

wali.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Fakultas adalah Pimpinan FPP-UNDIP, yaitu Dekan (Pembantu Dekan 1).

2) Staf Pengajaran Fakultas adalah seorang staf administrasi fakultas yang

bertugas untuk mengatur dan menyiapkan ruang kuliah dan sarana

pendukungnya.

3) Dosen wali adalah dosen yang diangkat oleh Dekan atas usul Dekan (Pembantu

Dekan 1) dan diserahi tugas membimbing mahasiswa dengan tujuan membentuk

mahasiswa menyelesaikan studi dengan cepat dan efisien sesuai dengan kondisi

dan potensi individual dari masing-masing mahasiswa.

2.1 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

Page 74: BUKU SPMI 2015.pdf

66

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

3) Fakultas (F)

4) Dosen Wali (DW)

5) Dosen Pengampu/Dosen Pembimbing TA (DP)

4.2 Prosedur

1) Mahasiswa mengambil surat permohonan/form di Administrasi Akademik FPP-

UNDIP.

2) Mahasiswa menyerahkan surat yang sudah ditandatangani beserta fotocopy KRS

dan KHS tersebut ke Tenaga Administrasi Akademik.

3) Tenaga Administrasi Akademik menyerahkan surat tersebut ke Ketua Jurusan

dalam waktu maksimal 2 hari.

4) Ketua Jurusan akan menghubungi Dosen Wali, Pembimbing TA/ Dosen

Pengampu matakuliah yang bersangkutan dalam waktu 3 hari kerja.

5) Jurusan, Dosen Wali, dan Dosen Pembimbing TA/Dosen Pengampu matakuliah

mengadakan rapat untuk verifikasi hal yang dikeluhkan mahasiswa.

6) Fakultas mengeluarkan Surat Jawaban atas Banding Terhadap Nilai Ujian d

dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak rapat verifikasi, yang ditandatangangi

oleh Dekan/Pembantu Dekan 1, Pembimbing TA/ Dosen Pengampu matakuliah,

dan Dosen Wali.

7) Jika Fakultas menyetujui permohonan banding, maka Tenaga Administrasi

Akademik melakukan pengubahan pada status OL KHS/KRS paling lambat 1 hari

setelah surat keputusan persetujuan.

8) Baik disetujui atau tidak, Tenaga Administrasi Akademik menyampaikan Surat

Jawaban kepada mahasiswa, dengan tembusan kepada Dosen Wali dan Dosen

Pembimbing TA/Dosen Pengampu matakuliah.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 75: BUKU SPMI 2015.pdf

67

Dia

gra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Bandin

g T

erh

adap N

ilai U

jian

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

MS

TA

A

J

DW

D

P

1

Mahasi

swa

mengam

bil

sura

t perm

ohonan/fo

rm

di

Adm

inis

trasi

Akadem

ik F

PP-U

ND

IP.

Form

BN

-1

2

Mahasi

swa

menyera

hkan

sura

t yang

sudah

dit

andata

ngani

bese

rta

foto

copy

KRS

dan

KH

S

ters

ebut

ke s

taf

pengaja

ran.

Form

BN

-1,

KRS,

KH

S

3

Sta

f pengaja

ran

menyera

hkan

sura

t te

rsebut

ke

Fakult

as.

2 h

ari

Form

BN

-1,

KRS,

KH

S

4

Dekan a

kan m

enghubungi

Dose

n W

ali,

Dose

n P

enguji

TA/D

ose

n P

engam

pu m

ata

kuliah y

ang b

er-

sangkuta

n.

3 h

ari

5

Dekan,

Dose

n

Wali,

dan

Dose

n

Penguji

TA/D

ose

n

Pengam

pu

mata

kuliah

mengadakan

rapat

untu

k

veri

fikasi

hal yang d

ikelu

hkan m

ahasi

swa.

6

Fakult

as

mengelu

ark

an Sura

t Jaw

aban ata

s Bandin

g

Terh

adap

Nilai

Uji

an,

yang

dit

andata

ngani

ole

h

Dekan/ P

em

bantu

Dekan 1

, D

ose

n P

enguji

TA/D

ose

n

Pengam

pu m

ata

kuliah,

dan D

ose

n W

ali.

1 h

ari

7

Jik

a F

akult

as

menyetu

jui

perm

ohonan b

andin

g,

maka

Tenaga

Adm

inis

trasi

Akadem

ik

mela

kukan

pengubahan p

ada s

tatu

s KH

S/KRS.

1 h

ari

8

Baik

dis

etu

jui

ata

u

tidak,

Tenaga

Adm

inis

trasi

Akadem

ik

menyam

paik

an

Sura

t Jaw

aban

kepada

mahasi

swa,

dengan t

em

busa

n k

epada D

ose

n W

ali d

an

Dose

n P

enguji

TA/D

ose

n P

engam

pu m

ata

kuliah.

Mu

lai

Sele

sai

Sele

sai

Sele

sai

Y

T

Page 76: BUKU SPMI 2015.pdf

68

Form BN-1

===========================================================================

SURAT PERMOHONAN

BANDING TERHADAP NILAI UJIAN

Kepada Yth. Dekan

Fakultas Peternakan dan Pertanian – Universitas Diponegoro

di tempat

Yang bertandatangan di bawah ini adalah saya,

Nama : …………………………………………..

NIM : …………………………………………..

Dengan ini saya mengajukan banding terhadap nilai ujian ujian (mata kuliah /tugas akhir *)

sebagai berikut :

No. Nama Mata Kuliah Kode SKS Keterangan

Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.

Semarang, …………………………………………..

……………………………………………………….

NIM

*) Coret yang tidak diperlukan

Form BN-2

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO

Page 77: BUKU SPMI 2015.pdf

69

===========================================================================

SURAT JAWABAN

BANDING TERHADAP NILAI UJIAN

Berdasarkan rapat verifikasi yang telah dilakukan pada

Hari : …………………………………

Tanggal : …………………………………

Jam : …………………………………

maka diputuskan bahwa banding yang diajukan oleh mahasiswa

Nama : …………………………………

NIM : …………………………………

disetujui/tidak disetujui*) sehingga ada/tidak ada*) perubahan nilai ujian matakuliah/Tugas

Akhir dari mahasiswa yang bersangkutan sesuai tabel berikut:

No. Nama Mata Kuliah Kode SKS Nilai lama Nilai

Baru

Semarang, ……………………………………….

Dosen Wali Dosen Matakuliah Ketua Jurusan/ Koordinator TA Sekretaris Jurusan ……………………………….. ………………………………………. ……………………………………… NIP NIP NIP

*) Coret yang tidak diperlukan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO

Page 78: BUKU SPMI 2015.pdf

70

MANUAL PROSEDUR

PENYUSUNAN RENSTRA

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di awal semester setiap mahasiswa wajib mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) melalui Renstra FPP-

UNDIP merupakan pedoman dan arah pelaksanaan Tri Dharma yang akan dicapai dalam periode

tertentu dengan mempertimbangkan capaian Tri Dharma FPP-UNDIP hingga saat ini. Renstra FPP-

UNDIP disusun melalui berbagai tahapan, termasuk interaksi dengan para pemangku kepentingan

(stakeholders) serta partisipasi seluruh sivitas akademika di FPP-UNDIP. Penyusunan Renstra akan

melibatkan banyak pihak, sehingga diperlukan satu pedoman agar pelaksanaannya dapat berjalan

dengan baik.

1.2 Tujuan

Menyusun rencana strategis Fakultas Peternakan dan Pertanian untuk dapat mencapai Visi dan

melaksanakan Misi.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah dosen.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

Panitia kerja adalah panitia yang ditunjuk oleh Dekan (atau PD 1) dan memiliki tugas untuk

penyusunan renstra Fakultas.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Fakultas (F)

2) Panitia (P)

3) Dosen (D)

4) Universitas (U)

4.2 Prosedur

1) Fakultas membentuk Panitia yang terdiri dari perwakilan jurusan.

2) Panitia melakukan evaluasi terhadap kondisi terkini, visi dan misi yang akan dicapai

Page 79: BUKU SPMI 2015.pdf

71

3) Panitia membagi tugas dalam grup-grup untuk penyusunan renstra yang meliputi unsur

tridharma dan sarana penunjang.

4) Grup-grup kecil melakukan diskusi pada kelompok masing.

5) Panitia melakukan rapat membahas renstra hasil diskusi grup-grup kecil.

6) Panitia mengkompilasi hasil pembahasan menjadi draft renstra ke Fakultas.

7) Panitia menyerahkan draft renstra kepada fakultas.

8) Fakultas mengadakan lokakarya yang terdiri dari dosen dan staf untuk membahas renstra

9) Fakultas membuat revisi-revisi renstra dari hasil pembahasan di rapat fakultas.

10)Fakultas mempresentasikan renstra revisi ke rapat fakultas untuk mendapat persetujuan.

11)Fakultas mencetak renstra dan menyampaikan ke universitas.

12)Fakultas melakukan diseminasi renstra ke dosen, mahasiswa, alumni, user dan

masyarakat melalui media yang tersedia.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 80: BUKU SPMI 2015.pdf

72

Diagram Alir Manual Prosedur Penilaian Hasil Belajar

No Kegiatan Pihak yang Terkait

Waktu Dokumen F P D U

1 Fakultas membentuk Panitia yang

terdiri dari perwakilan jurusan.

2 Panitia melakukan evaluasi

terhadap kondisi terkini, visi dan

misi yang akan dicapai.

3 Panitia membagi tugas dalam

grup-grup untuk penyusunan

renstra yang meliputi unsur

tridharma dan sarana penunjang.

4 Grup-grup kecil melakukan diskusi

pada kelompok masing.

5 Panitia melakukan rapat

membahas renstra hasil diskusi

grup-grup kecil.

6 Panitia mengkompilasi hasil

pembahasan menjadi draft renstra

ke Fakultas.

7 Panitia menyerahkan draft renstra

kepada Fakultas.

8 Fakultas mengadakan lokakarya

yang melibatkan semua dosen

untuk membahas renstra.

9 Fakultas membuat revisi-revisi

renstra dari hasil pembahasan di

rapat Fakultas.

10 Fakultas mempresentasikan ren-

stra revisi ke rapat Fakultas untuk

mendapat persetujuan.

11 Fakultas mencetak renstra dan

menyampaikan ke tingkat

universitas.

12 Fakultas melakukan diseminasi

renstra ke mahasiswa, alumni,

user dan masyarakat melalui

media yang tersedia

Mulai

Selesai

Page 81: BUKU SPMI 2015.pdf

73

MANUAL PROSEDUR

PENYUSUNAN RENSTRA JURUSAN

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di awal semester setiap mahasiswa wajib mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) melalui

Renstra FPP-UNDIP merupakan pedoman dan arah pelaksanaan Tri Dharma yang akan dicapai

dalam periode tertentu dengan mempertimbangkan capaian Tri Dharma FPP-UNDIP hingga

saat ini. Renstra FPP-UNDIP disusun melalui berbagai tahapan, termasuk interaksi dengan para

pemangku kepentingan (stakeholders) serta partisipasi seluruh sivitas akademika di FPP-

UNDIP. Penyusunan Renstra akan melibatkan banyak pihak, sehingga diperlukan satu pedoman

agar pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik.

1.2 Tujuan

Menyusun rencana strategis Fakultas Peternakan dan Pertanian untuk dapat mencapai Visi

dan melaksanakan Misi.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah dosen.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

Panitia kerja adalah panitia yang ditunjuk oleh Dekan (PD 1) dan memiliki tugas untuk

penyusunan renstra Fakultas.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

Page 82: BUKU SPMI 2015.pdf

74

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Fakultas (F)

2) Panitia (P)

3) Dosen (D)

4.2 Prosedur

1) Fakultas membentuk Panitia yang terdiri dari perwakilan grup-grup riset.

2) Panitia melakukan evaluasi terhadap kondisi terkini, visi dan misi yang akan

dicapai

3) Panitia membagi tugas dalam grup-grup untuk penyusunan renstra yang

meliputi unsur tridharma dan sarana penunjang.

4) Grup-grup kecil melakukan diskusi pada kelompok masing.

5) Panitia melakukan rapat membahas renstra hasil diskusi grup-grup kecil.

6) Panitia mengkompilasi hasil pembahasan menjadi draft renstra ke Jurusan.

7) Panitia menyerahkan draft renstra kepada Fakultas.

8) Fakultas mengadakan lokakarya yang terdiri dari dosen dan staf untuk

membahas renstra

9) Fakultas membuat revisi-revisi renstra dari hasil pembahasan di rapat jurusan.

10) Fakultas mempresentasikan renstra revisi ke rapat jurusan untuk mendapat

persetujuan.

11) Fakultas mencetak renstra dan menyampaikan ke tingkat fakultas dan

universitas.

12) Fakultas melakukan diseminasi renstra ke mahasiswa, alumni, user dan

masyarakat melalui media yang tersedia.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 83: BUKU SPMI 2015.pdf

75

Diagram Alir

Manual Prosedur Penilaian Hasil Belajar

No Kegiatan Pihak yang Terkait

Waktu Dokumen J P D F

1 Fakultas membentuk Panitia yang

terdiri dari perwakilan grup-grup

riset.

2 Panitia melakukan evaluasi terhadap

kondisi terkini, visi dan misi yang

akan dicapai.

3 Panitia membagi tugas dalam grup-

grup untuk penyusunan renstra yang

meliputi unsur tridharma dan sarana

penunjang.

4 Grup-grup kecil melakukan diskusi

pada kelompok masing.

5 Panitia melakukan rapat membahas

renstra hasil diskusi grup-grup kecil.

6 Panitia mengkompilasi hasil

pembahasan menjadi draft renstra ke

Fakultas.

7 Panitia menyerahkan draft renstra

kepada Fakultas.

8 Fakultas mengadakan lokakarya yang

melibatkan semua dosen untuk

membahas renstra.

9 Fakultas membuat revisi-revisi

renstra dari hasil pembahasan di

rapat Fakultas.

10 Fakultas mempresentasikan ren-stra

revisi ke rapat Fakultas untuk

mendapat persetujuan.

11 Fakultas mencetak renstra dan

menyampaikan ke tingkat fakultas

dan universitas.

12 Fakultas melakukan diseminasi

renstra ke mahasiswa, alumni, user

dan masyarakat melalui media yang

tersedia

Mulai

Selesai

Page 84: BUKU SPMI 2015.pdf

76

MANUAL PROSEDUR

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Praktek Kerja Lapangan merupakan salah satu mata kuliah yang termasuk di dalam

kelompok Tugas Akhir. Praktek Kerja Lapangan dilaksanakan di pabrik/industri dalam waktu 1

bulan. Tujuan dari kuliah Praktek Kerja Lapangan adalah agar mahasiswa dapat menerapkan

kemampuan akademik (kognitif) untuk penyelesaian masalah-masalah sederhana yang ada di

industri, melatih keterampilan (psikhomotorik) di lapangan dalam rangka memperkenalkan

secara dini industri kimia yang akan menjadi bidang kerjanya kelak. Banyak pihak yang

terlibat di dalam pelaksaan Praktek Kerja Lapangan, sehingga perlu adanya satu panduan

dalam bentuk Manual Prosedur Praktek Kerja Lapangan, agar terdapat keseragaman dalam

proses pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan.

1.2 Tujuan

Menjamin proses pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan sebagai salah satu rangkaian dari

tugas akhir dapat berlangsung dengan tertib dan sesuai dengan mutu yang direncanakan.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dosen wali,

dosen pembimbing, Koordinator Praktek Kerja Lapangan, dan Ketua Jurusan

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.2 Pengertian

1) Praktek Kerja Lapangan adalah salah satu rangkaian tugas akhir dari mahasiswa

yang bersifat mandiri di bawah bimbingan dosen pembimbing Praktek Kerja

Lapangan. Praktek Kerja Lapangan dilakukan oleh sekelompok mahasiswa

berjumlah 2 atau 3 orang.

2) Koordinator Praktek Kerja Lapangan adalah seorang dosen yang ditugaskan oleh

Jurusan untuk mengatur pembagian dosen pembimbing, dosen penguji dan

segala kegiatan yang berkenaan dengan pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan

mahasiswa.

3) Dosen Pembimbing adalah dosen yang ditugaskan untuk melakukan

pembimbingan ke mahasiswa dalam melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.

Page 85: BUKU SPMI 2015.pdf

77

4) Tenaga administrasi akademik adalah tenaga kependidikan yang ditugaskan

untuk urusan administrasi dan membantu kelancaran pelaksanaan Praktek Kerja

Lapangan.

2.3 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

3) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 4) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.3 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) Dosen Wali (DW)

3) Koordinator Praktek Kerja Lapangan (KPK)

4) Dosen Pembimbing (DPB)

5) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

6) Pabrik (P)

7) Dosen Penguji (DPU)

4.4 Prosedur

1) Mahasiswa meminta surat keterangan telah memenuhi syarat untuk mengajukan

Praktek Kerja Lapangan kepada Dosen Wali.

2) Mahasiswa mendaftar secara berkelompok (2 orang mahasiswa per kelompok)

pada Koordinator Praktek Kerja Lapangan pada waktu yang dtentukan dengan

menunjukkan surat keterangan dari Dosen Wali.

3) Koordinator Praktek Kerja Lapangan menentukan calon Dosen Pembimbing

Praktek Kerja Lapangan.

4) Calon Dosen Pembimbing dapat menyetujui atau tidak menyetujui

pembimbingan Praktek Kerja Lapangan.

5) Kelompok mahasiswa yang telah mendapatkan persetuju-an pembimbingan

menyusun proposal Praktek Kerja Lapangan dengan bimbingan Dosen

Pembimbing.

6) Koordinator Praktek Kerja Lapangan membuat surat pengantar untuk

Administrasi Akademik agar mahasiswa dibuatkan surat permohonan Praktek

Kerja Lapangan ke pabrik yang dituju.

Page 86: BUKU SPMI 2015.pdf

78

7) Tenaga Administrasi Akademik membuat surat per-mohonan Praktek Kerja

Lapangan kepada pabrik yang dituju. Surat ini ditandatangani Ketua Jurusan.

8) Tenaga Administrasi Akademik mengirim surat tersebut kepada pabrik yang

dituju.

9) Apabila permohonan tersebut tidak dikabulkan, maka mahasiswa kembali lagi

ke Dosen Pembimbing untuk menyusun proposal baru.

10) Mahasiswa melaksanakan Praktek Kerja Lapangan pada waktu yang telah

ditentukan dengan membawa Surat Tugas.

11) Mahasiswa membuat Laporan Praktek Kerja Lapangan di bawah bimbingan

Dosen Pembimbing.

12) Setelah penyusunan Laporan selesai, mahasiswa men-daftarkan diri untuk

mengikuti Ujian Praktek Kerja Lapangan di Administrasi Jurusan pada waktu

yang ditentukan dengan menyerahkan Laporan Praktek Kerja Lapangan.

13) Tenaga Administrasi Akademik menyerahkan daftar peserta Ujian Praktek

Kerja Lapangan kepada Koordinator Praktek Kerja Lapangan.

14) Koordinator Praktek Kerja Lapangan menentukan Dosen Penguji.

15) Mahasiswa mengikuti Ujian Praktek Kerja Lapangan pada waktu yang telah

ditentukan.

16) Apabila mahasiswa tidak lulus, maka mahasiswa harus mengulang ujian di

periode ujian berikutnya.

17) Jika mahasiswa lulus, maka Dosen Penguji menyerahkan nilai ujian kepada

Tenaga Administrasi Akademik

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 87: BUKU SPMI 2015.pdf

79

Dia

gram

Alir

M

anu

al P

rose

du

r P

rakt

ek K

erj

a La

pan

gan

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang t

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

D

W

MS

KPK

D

PP

TA

A

P

DPU

1

Mahasi

swa m

em

inta

sura

t kete

rangan t

ela

h m

em

enuhi

syara

t untu

k

mengaju

kan

Pra

kte

k

Kerj

a

Lapangan

kepada

Dose

n

Wali

1 h

ari

Form

PK-

1

2

Mahasi

swa m

endaft

ar

secara

berk

elo

mpok pada Koord

inato

r Pra

kte

k K

erj

a L

apangan p

ada w

aktu

yang d

tentu

kan d

engan

menunju

kkan s

ura

t kete

rangan d

ari

Dose

n W

ali.

3 h

ari

3

Koord

inato

r Pra

kte

k K

erj

a L

apangan m

enentu

kan c

alo

n D

ose

n

Pem

bim

bin

g P

rakte

k K

erj

a L

apangan

1 h

ari

Form

PK-

2

4

Calo

n

Dose

n

Pem

bim

bin

g

dapat

menyetu

jui

ata

u

tidak

menyetu

jui pem

bim

bin

gan P

rakte

k K

erj

a L

apangan.

Form

PK-

2

5

Kelo

mpok m

ahasi

swa yang te

lah m

endapatk

an pers

etu

ju-a

n

pem

bim

bin

gan

menyusu

n

pro

posa

l Pra

kte

k

Kerj

a

Lapangan

dengan b

imbin

gan D

ose

n P

em

bim

bin

g.

Pro

posa

l

6

Koord

inato

r Pra

kte

k

Kerj

a

Lapangan

mem

buat

sura

t penganta

r untu

k

Adm

inis

trasi

Akadem

ik

agar

mahasi

swa

dib

uatk

an

sura

t perm

ohonan

Pra

kte

k

Kerj

a

Lapangan

ke

pabri

k y

ang d

ituju

.

1 h

ari

Form

PK-

3

7

Tenaga Adm

inis

trasi

Akadem

ik m

em

buat

sura

t per-

mohonan

Pra

kte

k K

erj

a L

apangan k

epada p

abri

k y

ang d

ituju

. Sura

t in

i dit

andata

ngani ole

h K

etu

a J

uru

san

2 h

ari

Form

PK-

4

8

Tenaga

Adm

inis

trasi

Akadem

ik

mengir

im

sura

t te

rsebut

kepada p

abri

k y

ang d

ituju

Form

PK-

4

9

Apabila

perm

ohonan

ters

ebut

tidak

dik

abulk

an,

maka

mahasi

swa

kem

bali

lagi

ke

Dose

n

Pem

bim

bin

g

untu

k

menyusu

n p

roposa

l baru

.

Mu

lai

A

T

A

B

T Y

B

Page 88: BUKU SPMI 2015.pdf

80

10

Mahasi

swa m

ela

ksa

nakan P

rakte

k K

erj

a L

apangan p

ada w

aktu

yang t

ela

h d

itentu

kan d

engan m

em

baw

a S

ura

t Tugas

1

– 2

bula

n

Form

PK-

5

11

Mahasi

swa

mem

buat

Lapora

n

Pra

kte

k

Kerj

a

Lapangan

di

baw

ah b

imbin

gan D

ose

n P

em

bim

bin

g

Lapora

n

PK

Form

PK-

6

12

Sete

lah

penyusu

nan

Lapora

n

sele

sai,

m

ahasi

swa

men-

daft

ark

an d

iri

untu

k m

engik

uti

Uji

an P

rakte

k K

erj

a L

apangan

di

Adm

inis

trasi

Juru

san p

ada w

aktu

yang d

itentu

kan d

engan

menyera

hkan L

apora

n P

rakte

k K

erj

a L

apangan

3 h

ari

13

Tenaga Adm

inis

trasi

Akadem

ik m

enyera

hkan daft

ar

pese

rta

Uji

an Pra

kte

k Kerj

a Lapangan kepada Koord

inato

r Pra

kte

k

Kerj

a L

apangan

1 h

ari

14

Koord

inato

r Pra

kte

k

Kerj

a

Lapangan

menentu

kan

Dose

n

Penguji

1 h

ari

15

Mahasi

swa

mengik

uti

U

jian

Pra

kte

k

Kerj

a

Lapangan

pada

waktu

yang t

ela

h d

itentu

kan

1 h

ari

16

Apabila

mahasi

swa

tidak

lulu

s,

maka

mahasi

swa

haru

s m

engula

ng u

jian d

i peri

ode u

jian b

eri

kutn

ya.

17

Jik

a m

ahasi

swa l

ulu

s, m

aka D

ose

n P

enguji

menyera

hkan n

ilai

uji

an k

epada T

enaga A

dm

inis

trasi

Akadem

ik

Form

PK-

7

Y

Sele

sai

T

Y

Page 89: BUKU SPMI 2015.pdf

81

LAMPIRAN

Form PK-1

================================================================================

SURAT PENGANTAR

Praktek Kerja Lapangan

Kepada Yth.

Koordinator Pembimbing Praktek Kerja Lapangan

Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP

Di Semarang

Yang bertanda tangan di bawah ini adalah Dosen Wali dari mahasiswa:

Nama : .................................................

N I M : .................................................

Telah memenuhi syarat untuk mengajukan permohonan Praktek Kerja Lapangan. Mohon untuk

diproses lebih lanjut.

Atas perhatiannya kami mengucapkan terima kasih.

Semarang,

Dosen Wali,

_________________________

NIP.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 90: BUKU SPMI 2015.pdf

82

Form PK-2

================================================================================

SURAT PENGANTAR PENUNJUKAN PEMBIMBING

Praktek Kerja Lapangan

K e p a d a

Yth:___________________________

Dosen Pembimbing Praktek Kerja Lapangan

Mahasiswa Peternakan UNDIP

Di S E M A R A N G

Kami mohon dengan hormat kesediaannya untuk memberikan bimbingan Praktek Kerja

Lapangan kepada mahasiswa:

N a m a / NIM : ..............................................................................

N a m a / NIM : ..............................................................................

Pabrik : ..............................................................................

Tgl. mulai bimbingan : ..............................................................................

Atas perhatiannya kami mengucapkan terima kasih.

Semarang,

Koordinator KP

_________________________

NIP.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 91: BUKU SPMI 2015.pdf

83

Form PK-3

================================================================================

SURAT TUGAS PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Kepada

Yth: Tenaga Administrasi Akademik

Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP

Di S E M A R A N G

Mohon agar mahasiswa:

N a m a / NIM : ..........................................................................................

N a m a / NIM : ...........................................................................................

Dibuatkan surat permohonan melakukan Praktek Kerja Lapangan di

Pabrik : ...........................................................................................

Waktu : ...........................................................................................

Atas perhatiannya kami mengucapkan terima kasih.

Semarang,

Koordinator KP

_________________________

NIP.

Form PK-4

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 92: BUKU SPMI 2015.pdf

84

================================================================================

Hal : Permohonan Praktek Kerja Lapangan Lamp. : 1 (satu) Kepada Yth........................................ ............................................. ............................................. .............................................

Dengan hormat,

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 93: BUKU SPMI 2015.pdf

85

Form PK-5

================================================================================

SURAT TUGAS PRAKTEK KERJA LAPANGAN Nomor:

Dekan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro memerintahkan kepada

Mahasiswa:

1. N a m a : .....................................................................

2. NIM : .....................................................................

3. J u r u s a n : .....................................................................

4. Alamat Rumah : .....................................................................

Untuk melakukan tugas Praktek Kerja Lapangan selama … (……….) bulan, terhitung mulai

tanggal ……………..................................................................................pada

pabrik………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Kami harapkan semua instansi yang terkait dapat memberikan bantuan seperlunya, dan

melaporkan kepada kami apabila mahasiswa yang bersangkutan tidak menjalankan tugas

Praktek Kerja Lapangan sebagaimana mestinya.

Semarang,

a.n. Dekan

Dekan,

_____________________________

NIP.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 94: BUKU SPMI 2015.pdf

86

Form PK-6

================================================================================

L E M B A R K O N S U L T A S I

Praktek Kerja Lapangan

N A M A : ..........................................................................

N I M : ..........................................................................

Pabrik : ..........................................................................

Tgl. mulai bimbingan : ..........................................................................

Pembimbing : ..........................................................................

No. Tanggal Konsultasi Paraf

Ket. Mhs. Dosen

Dinyatakan selesai tanggal :

Dosen Pembimbing,

_________________________

NIP.

Form PK-7

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 95: BUKU SPMI 2015.pdf

87

================================================================================

PENILAIAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Nama : .........................................................................

NIM : .........................................................................

Pabrik : .........................................................................

Judul Tugas Khusus : .........................................................................

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

No KOMPONEN YANG DINILAI

NILAI MAKS.

NILAI

1 Substansi Laporan 80

2 Proses Pembimbingan 20

Total 100

LAPORAN TUGAS KHUSUS

PENILAIAN KOMPONEN YANG DINILAI NILAI MAKS.

NILAI

Substansi laporan

Judul / Topik 5

Pendahuluan 10

Landasan Teoritik 15

Penyelesaian masalah 25

Kesimpulan & Rekomendasi 10

Daftar Pustaka 5

Proses pembimbingan

Bahasa dan Tampilan Laporan

5

Diskusi dan penguasaan masalah

15

Keaktifan pembimbingan 10

TOTAL NILAI (dalam angka) 100

Semarang, ……………………….

Dosen Pembimbing,

_______________________

NIP.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 96: BUKU SPMI 2015.pdf

88

MANUAL PROSEDUR

KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kuliah Kerja Lapangan merupakan salah satu mata kuliah yang termasuk di dalam

kelompok Tugas Akhir. Praktek Kerja dilaksanakan di pabrik/industri dalam waktu 1 bulan.

Tujuan dari kuliah Praktek Kerja adalah agar mahasiswa dapat menerapkan kemampuan

akademik (kognitif) untuk penyelesaian masalah-masalah sederhana yang ada di industri,

melatih keterampilan (psikhomotorik) di lapangan dalam rangka memperkenalkan secara dini

industri kimia yang akan menjadi bidang kerjanya kelak. Banyak pihak yang terlibat di dalam

pelaksaan Praktek Kerja, sehingga perlu adanya satu panduan dalam bentuk Manual Prosedur

Praktek Kerja, agar terdapat keseragaman dalam proses pelaksanaan Praktek Kerja.

1.2 Tujuan

Menjamin proses pelaksanaan kuliah kerja lapangan mahasiswa sebagai salah satu

rangkaian dari tugas akhir dapat berlangsung dengan baik dan terorganisir serta sesuai dengan

mutu yang direncanakan.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dan dosen wali.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah salah satu rangkaian tugas akhir dari

mahasiswa yang bersifat mandiri dibawah bimbingan Ketua Jurusan dan dosen

pembimbing KKL. KKL dilakukan oleh seluruh mahasiswa dalam satu angkatan

yang sama.

2) Pihak Industri adalah Pabrik, Perusahaan dan atau BUMN yang menjalankan

usaha di bidang Peternakan.

3) Dosen Pembimbing adalah dosen yang ditugaskan untuk melakukan

pembimbingan ke mahasiswa dalam pelaksanaan KKL.

4) Staf Pengajaran adalah staf yang ditugaskan untuk urusan administrasi terkait

dengan pelaksanaan KKL.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

Page 97: BUKU SPMI 2015.pdf

89

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang

Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PELAKSANAAN KULIAH

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) Dekan (PD 1)

3) Tenaga Administrasi (TA)

4) Industri (I)

5) Dosen Pembimbing (DP)

4.2 Prosedur

1) Mahasiswa mengajukan draft proposal pada Ketua Jurusan.

2) Dekan (PD 1) menilai kelayakan industri yang akan dikunjungi dan memberikan

masukan untuk perbaikan proposal kegiatan KKL.

3) Dekan (PD 1), atas nama Dekan Fakultas Peternakan dan Pertanian,

mengajukan surat permohonan pelaksanaan KKL kepada industri yang dituju.

4) Jika pihak industri tidak setuju, maka mahasiswa kembali konsultasi kepada

Dekan (PD 1) untuk menentukan industri yang akan dituju.

5) Jika pihak pabrik menyetuhui, maka Dekan (PD 1) menunjuk dosen pembimbing

KKL.

6) Dekan (PD 1) memenginstruksikan Tenaga Administrasi untuk memproses Surat

Keputusan (SK) kegiatan KKL dan Surat Penugasan untuk dosen pembimbing

KKL.

7) Mahasiswa melaksanakan KKL pada waktu yang telah ditentukan di bawah

bimbingan Dosen Pembimbing.

8) Setelah selesai KKL, mahasiswa membuat laporan KKL dan laporan perjalanan

KKL di bawah bimbingan Dosen Pembimbing.

9) Setelah disetujui Dosen Pembimbing, mahasiswa mengumpulkan laporan KKL

dan laporan perjalanan KKL ke Tenaga Administrasi.

10) Dosen Pembimbing memberikan nilai kepada mahasiswa dan menyerahkan

Daftar Nilai kepada Tenaga Administrasi.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 98: BUKU SPMI 2015.pdf

90

Dia

gra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Kuliah K

erj

a L

apangan

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

M

S

KJ

TA

I

DP

1

Mahasi

swa

mengaju

kan

dra

ft

pro

posa

l pada

juru

san

dan

Fakult

as

Pete

rnakan d

an P

ert

ania

n a

tas

pers

etu

juan P

S.

1 h

ari

D

raft

Pro

posa

l

2

Juru

san d

an F

akult

as

ata

s pert

imbangan P

S m

enilai

kela

yakan

peru

sahaan/in

stansi

yang

akan

dik

unju

ngi

dan

mem

beri

kan

masu

kan u

ntu

k p

erb

aik

an p

roposa

l.

1 h

ari

Pro

posa

l

3

Dekan,

ata

s nam

a

Fakult

as

Pete

rnakan

dan

Pert

ania

n

mengaju

kan

sura

t perm

ohonan

pela

ksa

naan

KKL

kepada

peru

sahaan/in

stansi

yang d

ituju

.

1 h

ari

Sura

t dekan

4

Jik

a

pih

ak

indust

ri/in

stansi

ti

dak

setu

ju,

maka

mahasi

swa

kem

bali

konsu

ltasi

kepada

PS

untu

k

mengusu

lkan

peru

sahaan/in

stansi

yang a

kan d

ituju

.

1 h

ari

Sura

t dari

peru

sahaan/pro

p

osa

l baru

5

Jik

a p

ihak p

eru

sahaan/in

stansi

menyetu

jui,

maka D

ekan (

PD

1)

menunju

k d

ose

n p

em

bim

bin

g K

KL a

tas

pert

imbangan j

uru

san.

2 h

ari

Pro

posa

l

6

Fakult

as

mem

engin

stru

ksi

kan

Tenaga

Adm

inis

trasi

untu

k

mem

pro

ses

Sura

t Keputu

san

(SK)

kegia

tan

KKL

dan

Sura

t

Penugasa

n

untu

k

dose

n

pem

bim

bin

g

KKL.

Rasi

o

DKKL

dan

mahasi

swa 1

:20.

1 h

ari

SK

SPPD

7

Mahasi

swa

mela

ksa

nakan

KKL

pada

waktu

yang

tela

h

dit

entu

kan d

i baw

ah b

imbin

gan D

ose

n P

em

bim

bin

g.

5 h

ari

SK,

SPPD

,

Pro

posa

l

8

Sete

lah se

lesa

i KKL,

mahasi

swa m

em

buat

lapora

n KKL dan

lapora

n

perj

ala

nan

KKL

di

baw

ah

bim

bin

gan

Dose

n

Pem

bim

bin

g.

5 h

ari

D

raft

Lapora

n

9

Sete

lah

dis

etu

jui

Dose

n

Pem

bim

bin

g,

mahasi

swa

mengum

pulk

an la

pora

n KKL dan la

pora

n perj

ala

nan KKL ke

Tenaga A

dm

inis

trasi

5 h

ari

Lapora

n

10

Dose

n Pem

bim

bin

g m

em

beri

kan nilai

kepada m

ahasi

swa dan

menyera

hkan D

aft

ar

Nilai kepada T

enaga A

dm

inis

trasi

2 h

ari

D

aft

ar

Nilai

Mu

lai

Sele

sai

T Y

Y

T

Page 99: BUKU SPMI 2015.pdf

91

MANUAL PROSEDUR

TUGAS AKHIR

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tugas Akhir (TA) pada Program S1 FPP-UNDIP pada dasarnya adalah penelitian. Penelitian

dimaksudkan untuk memberi pengalaman pada mahasiswa untuk melakukan serangkaian

kegiatan/percobaan dalam rangka menjawab suatu masalah yang berhubungan dengan Peternakan,

dengan berdasar pada kaidah-kaidah ilmiah dan metodologi penelitian. Kegiatan tersebut dimulai

dari identifikasi masalah, perumusan masalah, hipotesis, merancang percobaan, metode, analisis,

sampai pada pengambilan kesimpulan. Jenis penelitian yang dilakukan sesuai dengan bidang

Peternakan adalah penelitian eksperimental, yang dapat diklasifikasikan dalam bidang penelitian

dasar (fundamental research) maupun penelitian terapan. Sesuai dengan bidang yang diteliti,

maka metode analisis atau pengolahan data dapat dilakukan secara diskriptif, statistik, maupun

pemodelan (modeling). Banyak pihak yang terlibat di dalam pelaksaan kegiatan ini, sehingga perlu

adanya satu panduan dalam bentuk Manual Prosedur Tugas Akhir, agar terdapat keseragaman dalam

proses pelaksanaannya.

1.2 Tujuan

Menjamin proses pembimbingan, penyusunan, dan ujian Tugas Akhir/Skripsi dapat berlangsung

dengan tertib dan sesuai dengan mutu yang direncanakan.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah mahasiswa, tenaga administrasi akademik, dosen wali, dosen

pembimbing, dan Koordinator Praktek Kerja.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Tugas Akhir/Skripsi adalah salah satu rangkaian tugas akhir dari mahasiswa yang bersifat

mandiri di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Tugas Akhir/Skripsi. Tugas Akhir/Skripsi

merupakan kegiatan lanjutan dari Proposal Penelitian. Penyusunan Tugas Akhir/Skripsi

dilakukan oleh sekelompok mahasiswa berjumlah 1 – 2 orang; yaitu kelompok yang sama

dengan kelompok Proposal Penelitian.

2) Koordinator Penelitian adalah seorang dosen yang ditugaskan oleh Jurusan untuk

mengatur pembagian dosen pembimbing, dosen penguji dan segala kegiatan yang

berkenaan dengan pelaksanaan Penelitian Mahasiswa.

3) Dosen Pembimbing adalah dosen yang ditugaskan untuk melakukan pembimbingan ke

mahasiswa dalam melaksanakan penelitian sampai penyusunan laporan penelitian yang

juga merupakan Tugas Akhir/Skripsi.

4) Tenaga administrasi akademik adalah tenaga kependidikan yang ditugaskan untuk urusan

administrasi dan membantu kelancaran pelaksanaan Penelitian Mahasiswa.

Page 100: BUKU SPMI 2015.pdf

92

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) Dosen Wali (DW)

3) Koordinator Penelitian (KP)

4) Dosen Pembimbing (DPB)

5) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

6) Dosen Penguji (DPU)

4.2 Prosedur

1) Mahasiswa yang sudah lulus ujian Proposal Penelitian dapat melaksanakan penelitian di

bawah bimbingan Dosen Pembimbing.

2) Jika Penelitian sudah selesai, mahasiswa menyusun Laporan Penelitian di bawah

bimbingan Pembimbing.

3) Jika Proposal Penelitian sudah selesai dan disetujui Dosen pembimbing, mahasiswa

mendaftarkan diri di Administrasi Jurusan untuk mengikuti ujian Penelitian.

4) Tenaga Administrasi Akademik menyerahkan daftar peserta Ujian Penelitian kepada

Koordinator Penelitian.

5) Koordinator Penelitian menentukan Dosen Penguji.

6) Mahasiswa mengikuti Ujian Proposal Penelitian pada waktu yang telah ditentukan.

7) Apabila mahasiswa tidak lulus, maka mahasiswa harus mengulang ujian di periode ujian

berikutnya.

8) Jika mahasiswa lulus, maka Dosen Penguji menyerahkan nilai ujian kepada Tenaga

Administrasi Akademik.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 101: BUKU SPMI 2015.pdf

Dia

gra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Pengaju

an P

erm

ohonan P

rakte

k K

erj

a

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

W

aktu

D

okum

en

DW

M

S

KP

DPP

TA

A

DPU

1

Mahasi

swa yang su

dah lu

lus

uji

an Pro

posa

l peneliti

an

dapat

mela

ksa

nakan

Peneliti

an

di

baw

ah

bim

bin

gan

Dose

n Pem

bim

bin

g.

Sela

ma pela

ksa

naan peneliti

an di

labora

tori

um

, m

ahasi

swa w

aji

b m

engis

i Jurn

al H

ari

an.

Form

TA-

1

2

Jik

a

Peneliti

an

sudah

sele

sai,

m

ahasi

swa

menyusu

n

Lapora

n P

eneliti

an d

i baw

ah b

imbin

gan P

em

bim

bin

g.

Jik

a

Pro

posa

l Peneliti

an

sudah

sele

sai,

D

ose

n

Pem

bim

bin

g

menyera

hkan

Lem

bar

Penilaia

n

Pem

bim

bin

gan T

ugas

Akhir

kepada T

enaga A

dm

inis

trasi

Akadem

ik.

Form

TA-

2

3

Mahasi

swa

mendaft

ark

an

dir

i di

Adm

inis

trasi

Juru

san

untu

k m

engik

uti

uji

an P

eneliti

an.

1 h

ari

4

Tenaga

Adm

inis

trasi

Akadem

ik

menyera

hkan

daft

ar

pese

rta U

jian P

eneliti

an k

epada K

oord

inato

r Peneliti

an.

1 h

ari

5

Koord

inato

r Peneliti

an m

enentu

kan D

ose

n P

enguji

.

1 h

ari

6

Mahasi

swa m

engik

uti

Uji

an P

eneliti

an p

ada w

aktu

yang

tela

h d

itentu

kan.

1 h

ari

7

Apabila m

ahasi

swa ti

dak lu

lus,

m

aka m

ahasi

swa haru

s m

engula

ng u

jian d

i peri

ode u

jian b

eri

kutn

ya.

8

Jik

a m

ahasi

swa l

ulu

s, m

aka D

ose

n P

enguji

menyera

hkan

nilai uji

an k

epada T

enaga A

dm

inis

trasi

Akadem

ik.

Form

TA-

3

T

Y

Sele

sai

Mu

lai

Page 102: BUKU SPMI 2015.pdf

94

Form TA-1

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

Kampus Tembalang Semarang 50239

=======================================================================================

JURNAL HARIAN

No.

Tgl.

Jam

Kegiatan

Hasil Pengamatan

Keterangan Paraf

Laboran

Page 103: BUKU SPMI 2015.pdf

95

Form TA-2

================================================================================

LEMBAR PENILAIAN PEMBIMBINGAN TUGAS AKHIR

N a m a : ...........................................................

NIM : ...........................................................

Judul :

...................................................................................................................

...................................................................................................................

No. Komponen Penilaian Nilai maks.

Nilai

1 Judul 5

2 Latar Belakang, Perumusan Masalah, dan Tujuan

10

3 Kajian Pustaka 10

4 Metodologi 10

5 Wawasan Pembahasan 40

6 Keterkaitan Judul, Tujuan dan Kesimpulan

20

7 Daftar Pustaka 5

Total 100

Semarang, .....................................

Dosen Pembimbing

_________________________

NIP.

Form TA-3

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

JURUSAN PETERNAKAN Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 104: BUKU SPMI 2015.pdf

96

================================================================================

LEMBAR PENILAIAN

UJIAN TUGAS AKHIR

N a m a : ...........................................................

NIM : ...........................................................

Judul : ...........................................................

Penilaian Komponen yang dinilai Nilai maks. Nilai

Substansi

Laporan

(40%)

Judul 2,5

Latar Belakang, Tujuan dan Manfaat 5,0

Kajian Pustaka 10,0

Metodologi 7,5

Wawasan Pembahasan 7,5

Keterkaitan Judul, Tujuan dan Kesimpulan

2,5

Daftar Pustaka 5,0

Seminar

(60 %)

Presentasi 15,0

Penguasaan Materi 30,0

Kemampuan mengemukakan / mempertahankan pendapat

15,0

Total 100

Semarang, .....................................

Dosen Penguji

_________________________

NIP.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

JURUSAN PETERNAKAN Kampus Tembalang Semarang 50239

Page 105: BUKU SPMI 2015.pdf

97

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN

PENELITIAN OLEH DOSEN DANA DIPA JURUSAN

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu tugas dari dosen adalah melaksanakan penelitian. Penelitian memerlukan biaya

yang tidak sedikit. Saat ini banyak tawaran dana penelitian melalui berbagai macam skim

penelitian, akan tetapi tidak semua dosen mampu memperoleh dana tersebut. Oleh karena itu FPP-

UNDIP menyediakan dana untuk penelitian bagi para dosen. Agar penelitian yang didanai oleh

jurusan ini dapat berlangsung dengan lancar, maka perlu adanya satu pedoman pelaksanaan,

yaitu Manual Prosedur Pelaksanaan Penelitian oleh Dosen dengan Dana dari DIPA Jurusan.

1.2 Tujuan

Memberikan prosedur pelaksanaan penelitian dengan dana DIPA FPP-UNDIP yang

dilaksanakan oleh dosen.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah dosen.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Penelitian Fakultas adalah Penelitian dengan dana dari FPP-UNDIP.

2) Group penelitian adalah Group penelitian yang disusun oleh Dekan berdasarkan

kelompok bidang yang sama.

3) Tenaga Administrasi merupakan tenaga kependidikan yang ditugasi untuk mengurusi

administrasi penelitian

4) Topik Penelitian adalah judul penelitian yang akan dikerjakan

5) Publikasi adalah hasil diseminasi dari penelitian.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Kelompok Penelitian (KP)

2) Kepala Jurusan (KJ)

3) Dekan (D)

Page 106: BUKU SPMI 2015.pdf

98

4.2 Prosedur

1) Di awal tahun anggaran, Ketua Jurusan mengumumkan adanya tawaran penelitian bagi

dosen dengan dana dari Jurusan.

2) Dosen dikelompokkan dalam beberapa group dengan bidang penelitian yang sama,

masing-masing diketuai oleh seorang ketua.

3) Masing-masing kelompok penelitian mengajukan proposal penelitian.

4) Masing-masing ketua peneliti menandatangai Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian.

5) Masing-masing kelompok penelitian melakukan penelitian di laboratorium.

6) Masing-masing kelompok penelitian menyusun laporan penelitian dan artikel ilmiah.

7) Masing-masing kelompok penelitian mendesiminasikan hasil penelitiannya dalam media

jurnal atau seminar.

8) Masing-masing kelompok penelitian menyerahkan laporan penelitian beserta bukti hasil

desiminasi kepada Dekan.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 107: BUKU SPMI 2015.pdf

99

D

iagra

m A

lir

Manual Pro

sedur

Pela

ksa

naan P

eneliti

an o

leh D

ose

n d

engan D

ana D

IPA

Juru

san

No

K

egia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

Waktu

Dokum

en

KP

KJ

D

1

Di a

wal t

ahun anggara

n,

Dekan m

engum

um

kan adanya

taw

ara

n p

eneliti

an b

agi dose

n d

engan d

ana d

ari

Fakult

as.

Febru

ari

2

Dose

n d

ikelo

mpokkan d

ala

m b

ebera

pa g

roup d

engan b

idang

peneliti

an y

ang s

am

a,

masi

ng-m

asi

ng d

iketu

ai ole

h s

eora

ng

ketu

a.

3

Masi

ng-m

asi

ng k

elo

mpok p

eneliti

an m

engaju

kan p

roposa

l peneliti

an.

4

Masi

ng-m

asi

ng k

etu

a p

eneliti

menandata

ngai Sura

t Perj

anji

an P

ela

ksa

naan P

eneliti

an.

6 b

ula

n

Sura

t Perj

anji

an

Pela

ksa

naan

Peneliti

an

5

Masi

ng-m

asi

ng k

elo

mpok

peneliti

an m

ela

kukan p

eneliti

an

di la

bora

tori

um

.

6

Masi

ng-m

asi

ng k

elo

mpok p

eneliti

an m

enyusu

n lapora

n

peneliti

an d

an a

rtik

el ilm

iah.

7

Masi

ng-m

asi

ng

kelo

mpok

peneliti

an

mendesi

min

asi

kan

hasi

l peneliti

annya d

ala

m m

edia

jurn

al

ata

u s

em

inar.

8

Masi

ng-m

asi

ng k

elo

mpok p

eneliti

an m

enyera

hkan lapora

n

peneliti

an b

ese

rta b

ukti

hasi

l desi

min

asi

kepada D

ekan.

Lapora

n

Peneliti

an;

art

ikel ilm

iah

Page 108: BUKU SPMI 2015.pdf

100

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT OLEH DOSEN DENGAN DANA DIPA JURUSAN

Disetujui oleh:

Dekan Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu tugas dari dosen adalah melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan

pengabdian kepada masyarakat memerlukan biaya yang tidak sedikit. Saat ini banyak tawaran dana

kegiatan tersebut melalui berbagai macam skim pendanaan, akan tetapi tidak semua dosen mampu

memperoleh dana tersebut. Oleh karena itu FPP-UNDIP menyediakan dana untuk

pengabdian kepada masyarakat bagi para dosen. Agar pengabdian kepada masyarakat yang

didanai oleh jurusan ini dapat berlangsung dengan lancar, maka perlu adanya satu pedoman

pelaksanaan, yaitu Manual Prosedur Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat oleh Dosen dengan

Dana dari DIPA Jurusan.

1.2 Tujuan

Memberikan prosedur pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dengan dana DIPA FPP-

UNDIP yang dilaksanakan oleh dosen.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah dosen.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) Pengabdian kepada Masyarakat adalah kegiatan Pengabdian Masyarakat dengan dana

DIPA dari FPP-UNDIP.

2) Staf Administrasi merupakan staf yang ditugasi untuk mengurusi administrasi pengabdian

masyarakat.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Dekan (PD 1)

2) Dosen (D)

3) Ketua Pengabdian kepada Masyarakat (KP)

4) Tenaga Administrasi (TA)

Page 109: BUKU SPMI 2015.pdf

101

4.2 Prosedur

1) Dekan membentuk tim untuk kegiatan pengabdian masyarakat. 2) Tim membuat proposal kegiatan pengabdian masyarakat.

3) Tenaga Administrasi membuat draft SK Pengabdian kepada Masyarakat.

4) Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan oleh tim inti dan anggota pada tempat dan

waktu yang telah ditentukan.

5) Tim membuat laporan kegiatan pengabdian masyarakat.

6) Tim menyerahkan laporan pengabdian kepada masyarakat setelah disahkan oleh Dekan

dikumpulkan ke staf administrasi.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud.

Page 110: BUKU SPMI 2015.pdf

102

Dia

gra

m A

lir

Manual P

rose

du

r Pela

ksa

naan P

engabdia

n k

epada M

asy

ara

kat

ole

h D

ose

n d

en

gan D

ana D

IPA

Ju

rusa

n

No

Kegia

tan

1

Dekan

mem

bentu

k

tim

untu

k

kegia

tan

pengabdia

n

masy

ara

kat.

Pih

ak y

ang T

erk

ait

KJ

D

KP

TA

Mu

lai

Waktu

D

okum

en

2

Tim

mem

buat

pro

posa

l kegia

tan p

engabdia

n m

asy

ara

kat.

3

Tenaga A

dm

inis

trasi

m

em

buat

dra

ft S

K P

engabdia

n kepada

Masy

ara

kat.

SK

4

Kegia

tan p

engabdia

n m

asy

ara

kat

dilakukan o

leh t

im i

nti

dan

anggota

pada t

em

pat

dan w

aktu

yang t

ela

h d

itentu

kan.

5

Tim

mem

buat

lapora

n k

egia

tan p

engabdia

n m

asy

ara

kat.

3 b

ula

n

6

Tim

menyera

hkan lapora

n p

engabdia

n k

epada m

asy

ara

kat

s

ete

lah d

isahkan o

leh k

epala

juru

san d

an d

ikum

pulk

an k

e s

taf

Sele

sai

adm

inis

trasi

Page 111: BUKU SPMI 2015.pdf

10

3

M

AN

UA

L P

RO

SED

UR

PELA

KSA

NA

AN

RA

PA

T

JU

RU

SA

N/F

AK

ULT

AS

D

isetu

jui

ole

h:

D

ekan

Revis

i ke

Tanggal

Ke

tera

nga

n:

1. B

ahw

a ra

pat

har

us

dila

ksan

akan

se

efek

tif

mu

ngk

in, m

aka

pel

aksa

naa

nn

ya h

aru

s d

iatu

r.

2. B

ahw

a h

asil

rap

at p

erlu

diin

form

asik

an k

e p

imp

inan

fak

ult

as.

No

. K

egia

tan

P

ihak

pih

ak t

erlib

at

Wak

tu

Do

kum

en

Pes

erta

rap

at

Pim

pin

an

rap

at

Pim

pin

an

Faku

ltas

1.

Un

dan

gan

rap

at h

aru

s d

iter

imak

an s

ecep

at-c

epat

nya

sem

ingg

u d

an s

elam

bat

-lam

bat

nya

3 h

ari s

ebel

um

jad

wal

rap

at d

an h

aru

s d

iber

itah

uka

n k

e p

imp

inan

Faku

ltas

3-7

har

i Su

rat

Un

dan

gan

Rap

at

(isi

un

dan

gan

dia

tur)

2.

Pim

pin

an r

apat

har

us

mem

ula

i rap

at T

EPA

T p

ada

wak

tu s

esu

ai u

nd

anga

n

3.

Pim

pin

an r

apat

men

gab

sen

keh

adir

an p

ara

un

dan

gan

5 m

enit

D

afta

r h

adir

rap

at

4.

Pim

pin

an r

apat

mem

bac

akan

age

nd

a ac

ara

rap

at

1

0 m

enit

Page 112: BUKU SPMI 2015.pdf

104

5.

Dis

kusi

age

nd

a ra

pat

dal

am s

ekal

i rap

at d

ibat

asi

pal

ing

lam

a 1

jam

. (b

ila t

idak

men

cap

ai s

imp

ula

n,

dit

un

da

pad

a ra

pat

yan

g la

in)

1

jam

6.

Seb

elu

m r

apat

dit

utu

p, d

isep

ati d

ahu

lu p

erlu

nya

rap

at b

erik

ut,

dan

seb

isa

mu

ngk

in d

iten

tuka

n k

apan

akan

dila

ksan

akan

7.

Rap

at d

itu

tup

ole

h p

imp

inan

rap

at.

8.

Has

il ra

pat

yan

g d

itu

lis d

alam

no

tule

n k

emu

dia

n

dir

angk

um

un

tuk

dib

agik

an p

ada

pes

erta

rap

at d

an

pim

pin

an F

ak. s

elam

bat

-lam

bat

nya

3 h

ari s

ejak

rap

at

3 h

ari

No

tule

n/

ran

gku

man

has

il

rap

at

Beb

erap

a h

al y

ang

per

lu d

iper

hat

ikan

:

1.

Jad

wal

rap

at s

eyog

yan

ya d

ipil

ih p

ada

har

i dan

jam

yan

g p

alin

g s

edik

it m

enggan

ggu k

egia

tan

akad

emik

2.

Set

iap p

eser

ta r

apat

hen

dak

nya

akti

f m

emer

siap

kan

mat

eri

rap

at

Page 113: BUKU SPMI 2015.pdf

105

MANUAL PROSEDUR FLOW CHART

PELAKSANAAN MINGGU MUTU

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

No.

Kegiatan

Pihak terkait

Waktu

Dokumen Dekan (PD 1)

TPMF (dan

GPM)

Kajur/ KaProdi/ Ka Lab

Bag Kependi- dikan

1. Memerintahkan pelaksanaan minggu mutu

Surat perintah pelaksanaan evaluasi mutu

2. Berkoordinasi dan merencanakan pelaksanaan

1 minggu

3. Dekan mengeluarkan surat tugas pelaksanaan minggu mutu

1 minggu Surat Tugas

4. Dekan (PD 1) menginformasikan adanya pelaksanaan minggu mutu

1 minggu Borang isian evaluasi mutu

5. TPMF dan tim melaksanakan minggu mutu

2 minggu Borang isian evaluasi mutu

6. TPMF dan tim merangkum dan melaporkan hasil ke Dekan (PD1)

1 minggu Laporan hasil

7. Dekan (PD 1) mengumumkan hasil pantauan mutu ke civitas akademika dan melaporkan ke rector undip

1 minggu Surat Laporan

Page 114: BUKU SPMI 2015.pdf

106

MANUAL PROSEDUR PENGAJUAN DAN PENANGANAN ADUAN OLEH

MAHASISWA

Disetujui oleh:

Dekan

Revisi ke

Tanggal

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu tugas utama dari Fakultas adalah dalam hal pelayanan terhadap mahasiswa.

Dalam pelaksanaannya kadang ada kekurangan sehingga menyebabkan pelayanan kurang baik.

FPP-UNDIP selalu berusaha untuk meningkatkan pelayanan terhadap mahasiswa. Cara yang paling

baik untuk mengetahui kekurangan pelayanan yang telah dilakukan adalah dengan adanya

masukan/keluhan/aduan dari mahasiswa. FPP-UNDIP memfasilitasi masukan/keluhan/ aduan dari

mahasiswa melalui berbagai mekanisme. Agar mahasiswa dapat memahami prosedur

penyampaian masukan/keluhan/aduan, FPP-UNDIP memandang perlu untuk menyusun satu

pedoman yang berupa manual Prosedur Pengajuan dan Penanganan Aduan oleh Mahasiswa.

1.2 Tujuan

Menjamin bahwa mahasiswa dapat memberikan aduan mengenai ketidakpuasan mereka

terhadap pelayanan dan sistem pembelajaran di FPP-UNDIP.

1.3 Sasaran

Sasaran dari manual ini adalah Mahasiswa, Tenaga Administrasi Akademik, dan Fakultas.

2. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

2.1 Pengertian

1) GPM (Gugus Penjaminan Mutu) adalah beberapa orang dosen yang dalam hal ini diberi

tugas untuk mengkompilasi aduan yang masuk untuk dilaporkan ke Ketua Jurusan

2) Tenaga Administrasi Akademik adalah tenaga kependidikan yang diberi tugas untuk

urusan administrasi dan pengumpulan form aduan yang ditulis mahasiswa.

3) Aduan adalah aduan yang ditulis mahasiswa yang berkaitan dengan proses belajar-

mengajar, dosen, pelayanan, dan fasilitas di FPP-UNDIP

4) Kotak Saran adalah kotak yang disediakan Jurusan untuk menampung form aduan

mahasiswa dan diambil tiap hari.

2.2 Ruang Lingkup

Manual Prosedur ini berlaku di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

3. LANDASAN HUKUM

1) UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2) Peraturan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 209/PER/UN7/2012 tentang Peraturan

Akademik Bidang Pendidikan Universitas Diponegoro.

4. PROSEDUR

4.1 Pihak yang Terkait

1) Mahasiswa (MS)

2) GPM

3) Tenaga Administrasi Akademik (TAA)

4) Dekan (PD 1)

Page 115: BUKU SPMI 2015.pdf

107

4.2 Prosedur

Pengajuan Aduan ke Kotak Aduan/Saran

1) Mahasiswa menulis aduan dan memasukkannya melalui Kotak Saran.

Penanganan Komplain oleh Fakultas

2) Tenaga Administrasi Akademik mengambil form yang ada di Kotak Saran.

3) Aduan diberikan ke GPM untuk dievaluasi dan kompilasi.

4) GPM merangkum aduan-aduan yang diterima dan diberikan ke Dekan (PD 1).

Penyelesaian Aduan

5) Dekan (PD 1) bersama dengan GPM dan pihak yang terkait mendisuksikan masalah yang

diadukan untuk mencari solusi.

6) Dekan (PD 1) merumuskan penyelesaian.

5. PENUTUP

Prosedur ini disusun dengan harapan bahwa semua pihak yang terkait dapat

melaksanakannya dengan baik, sehingga visi dan misi FPP-UNDIP dapat terwujud

Page 116: BUKU SPMI 2015.pdf

108

Dia

gra

m A

lir

Manual P

rose

du

r Pengaju

an d

an P

enanganan A

duan o

leh M

ahasi

swa

No

Kegia

tan

Pih

ak y

ang T

erk

ait

Waktu

Dokum

en

MS

TA

A

KJ

KJ

1

Mahasi

swa m

enulis

aduan d

an m

em

asu

kkannya m

ela

lui Kota

k S

ara

n.

Mu

lai

2

Tenaga Adm

inis

trasi

Akadem

ik m

engam

bil fo

rm yang ada di

Kota

k

Sara

n.

3

Aduan d

iberi

kan k

e G

PM

untu

k d

ievalu

asi

dan k

om

pilasi

.

4

GPM

mera

ngkum

aduan-a

duan y

ang d

iteri

ma d

an d

iberi

kan k

e D

ekan/

Pem

bantu

Dekan 1

.

5

Dekan/Pem

bantu

D

ekan

1

bers

am

a

dengan

GPM

dan

pih

ak

yang

terk

ait

mendis

uksi

kan m

asa

lah y

ang d

iadukan u

ntu

k m

encari

solu

si.

6

Dekan/ P

em

bantu

Dekan 1

meru

musk

an p

enyele

saia

n.

Sele

sai